Re: [Dokter Umum] mohon info ttg Tiroid dan terapi penyembuhannya

2008-01-13 Terurut Topik Theo Audi Yanto
Kepada pak Sapto

Benjolan di tiroid atau dalam bahasa awamnya adalah kelenjar gondok
dapat berbentuk nodul atau difus. Nodul itu berarti benjolannya
terlokalisir bisa hanya satu atau beberapa, sedangkan yang difus
berarti benjolan ini menyeluruh tanpa batas yang tegas, dalam artian
seluruh kelenjar gondok mengalami pembesaran. Secara anatomis kelenjar
gondok ada dua, kanan dan kiri diataranya ada jembatan, yang dikenal
dengan nama isthmus.

Benjolan ini kemudia akan digolongkan mejadi dua apakah kelenjar ini
aktif berarti mengeluarkan hormon, sehingga produksinya berlebihan,
jika bentuknya adalah nodul maka dikenal dengan sebutan Struma nodosa
toksik (hot nodule), seorang dengan kelebihan hormon tiroid akan
mengalami gejala-gejala tirotoksikosis.

gejala tirotoksikosis
gelisah, jantung berdebar, tangan gemetar, lebih menyukai lingkungan
yang sejuk (selalu kepanasan, penurunan berat badan, makan semakin
banyak), tangan berkeringat dan selalu lembab.

selain itu nodul ini dapat bersifat tidak aktif, nodul seperti ini
perlu diwaspadai karena kemungkinan merupakan suatu tumor ganas. oleh
karena itu perlu dilakukan sidik tiroid (thyroid scan), hal ini
dilakukan dengan pemeriksaan radionuklir yang mungkin dilakukan di
RSCM.

Untuk benjolan difus kebanyakan adalah endemic goiter yang tidak aktif
 atau suatu penyakit basedow atau graves yang bersifat aktif (tirotoksikosis)

kalau benjolan tersebut itu nyeri biasnya merupakan suatu proses
peradangan, kemungkinan suatu Thyroiditis hasimoto, namun hal ini
jarang sekali


langkah pertama biasanya dilakukan pemeriksaan T3 dan T4 biasanya juga
dilakukan dengan prinsip radionukleotida, kalau di Bandung pemeriksaan
ini juga dilakukan di kedokteran nuklir untuk di Jakarta, hal ini
dapat dilakukan di Laboratorium klinik seperti di Prodia, kalau tidak
salah h. hal ini untuk menentukan apakah kelenjar tersebut aktif atau
tidak, selanjutnya memang harus dilakukan thyroid scan untuk
mengetahui kejenjar ini menangkap radioaktif atau tidak untuk
menentukan cold atau hot nodule.

selanjutnya untuk kepentingan operasi dapat dilakukan pemeriksaan
pencitraan muktahir seperti MRI. Namun dapat juga dilakukan pengakatan
nodul tanpa perlu pencitraan ini tergantung operator.

Adapun demikian mengingat adannya kaitan dengan kebidanan. untuk
kelaian kandungan seperti hamil anggur, ini berkaitan dengan
tirotoksikosis atau peningkatan hormon tiroid yang berbahaya. hal ini
juga perlu diwaspadai, mengingat tidak banyak klinisi yang awas akan
hal ini.

Mudah2an informasi ini dapat membantu

dr. Theo Audi Yanto




Pada tanggal 13/01/08, sapto noeg [EMAIL PROTECTED] menulis:






 Dear milisters,
  Saya Sapto, istri saya seminggu lalu operasi
  pengangkatan kista di ovarium. Pas pulang dari RS,
  baru ketahuan kalo leher sebelah kiri ada benjolan.
  Waktu kontrol lagi ke RS, hal ini kami konsultasikan
  dg Dokter, dokter menyarankan utk USG. Hasil USGnya
  ternyata ada nodule tiroid yang menyebabkan benjol di
  leher tsb. Saran dokter agar scanning tiroid di Bag.
  kedokteran Nuklir RSCM,Jakarta.
  Nah teman2, tolong dong informasi tentang
  tiroid,penyebab serta bagaimana terapinya. Tentangg
  scanning, perlukah hal ini dilakukan? apakah tidak ada
  metode lain? dan tolong info beaya yang dibutuhkan
  untuk melakukan hal ini. Atas bantuannya diucapkan
  terima kasih

  Regrads
  Sapto

  __
  Search, browse and book your hotels and flights through Yahoo! Travel.
  http://sg.travel.yahoo.com
  


-- 
dr. Theo Audi Yanto


[Dokter Umum] IPTEK OBAT : Teratai

2008-01-13 Terurut Topik Arland
Teratai
(Nelumbium nelumbo Druce) 

Sinonim :
= Nelumbiurn nuciferum, Gaertn. = N. speciosum, Wilid. = Nelumbo nucifera, 
Gaertn. = Nyrnphaea nelumbo, Linn. 

Familia :
Nymphaeaceae

Uraian :
Tanaman air menahun yang indah, asli dari daratan Asia. Teratai dibudidayakan 
di perairan dan kolam, kadang ditemukan tumbuh liar di rawa-rawa. Tanaman air 
yang tumbuh tegak. Rimpang tebal bersisik, tumbuh menjalar. Daun dan bunga 
keluar langsung dari rimpangnya yang terikat pada lumpur di dasar kolam. 
Helaian daun lebar dan bulat, disangga oleh tangkai yang panjang dan bulat 
berdiameter 0,5-1 cm, panjangnya 75-150 cm. Daun menyembul ke atas permukaan 
air, menjulang tegak seperti perisai. Permukaan daun berlilin; warnanya hijau 
keputihan, tepi rata, bagian tengah agak mencekung, tulang daun tersebar dari 
pusat daun ke arah tepi, diameter 30-50 cm. Bunganya harum, tumbuh menjulang di 
atas permukaan air dengan tangkai bulat panjang dan kokoh, panjang tangkai 
bunga 75-200 cm. Diameter bunga 15-25 cm, benang sari banyak kepala sari 
kuning, mahkota bunga lebar, ada yang engkel dan ada yang dobel dengan warna 
merah jambu, putih dan kuning. Bunga mekar sehari penuh dari pagi sampai sore 
hari. Setelah layu, mahkota bunga berguguran sampai akhirnya tersisa dasar 
bunga yang akan menjadi bakal buah, bentuknya seperti kerucut terbalik dengan 
permukaan datar semacam spons dan berlubang-lubang berisi 15-30 biji, warnanya 
hijau kekuningan, kemudian hijau dan akhirnya coklat hitam, garis tengah 6-11 
cm. Biji bentuknya bulat seperti kacang tanah, terdapat dalam lubang-lubang 
buah yang berbentuk seperti sarang tawon. Biji yang sudah tua warnanya hijau 
kehitaman, umurnya kira-kira 1 bulan sejak bunganya mekar. Daunnya biasa 
dipakai sebagai bahan pembungkus, rimpang muda dan biji bisa dimakan. Pemeluk 
agama Budha menganggap bunga ini sebagai lambang kesucian, tercermin dalam 
berbagai lukisan dan patung yang menggambarkan Sang Budha sedang duduk 
bersemedi di atas bunga teratai. 



Nama Lokal :
Padma, seroia, terate, tarate, taratai besar.; 

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Diare, disentri, keputihan, kanker nasopharynx, demam, insomnia; Hipertensi, 
muntah darah, mimisan, batuk darah, sakit jantung; Beri-beri, sakit kepala, 
berak dan kencing darah, anemia, ejakulasi; 
Pemanfaatan :

BAGIAN YANG DIPAKAI: 
Seluruh tanaman. Rimpang, daun dan tangkai, bunga dan benang sari, biji dan 
penyangga bunga yang seperti sarang tawon/spons (reseptacle), serta tunas biji. 
Pemakaian segar atau yang telah dikeringkan. 

KEGUNAAN: 
Biji: 
- Gangguan penyerapan makanan (malabsorbtion). 
- Diare karena badan lernah, radang usus kronis (enteritis kronis). 
  Disentri. 
- Muntah-muntah. 
- Keputihan, perdarahan pada wanita. 
- Mimpi basah (spermatorrhea). 
- Susah tidur, banyak mimpi. 
- Kencing terasa sakit dan keruh. 
- lesu tidak bersemangat (neurasthenia). 
- Kanker nasopharynx. 

Tunas biji teratai: 
- Demam, rasa haus. 
- Jantung berdebar, gelisah. 
- Muntah darah. 
- Ejakulasi dini. 
- Mata merah dan bengkak. 
- Susah tidur (insomnia). 
- Darah tinggi (hipertensi). 

Banang sari: 
- keluar sperma malam hari (sperrnatorrhea). 
- Keputihan (leucorrhea). 
- Perdarahan seperti muntah darah, disentri. 
- sering kencing. 
- Tidak dapat menahan kencing (enuresis). 

Remptacle: 
- Perdarahan kandungan yang berlebihan. 
- Darah haid berlebihan. 
- Perdarahan sewaktu hamil. 
- Keluar cairan (lochia) yang berlebihan setelah melahirkan. 
- Sakit perut bawah akibat sumbatan darah. 
- Berak darah, kencing darah. 
- Wasir, koreng basah. 

Rimpang: 
- Demam, rasa haus. 
- Batuk darah, muntah darah, mimisan. 
- Berak darah, kencing darah. Tekanan darah tinggi. 
- Sakit jantung. 
- Gangguan lambung. 
- Kurang darah (anemia). 
- Gangguan pada mati haid (menopause). 
- Neurosis. 

Akar: 
- Muntah darah, mimisan. 
- Kencing panas dan merah. 
- Batuk darah, berak darah. 

Daun: 
- Pingsan karena hawa panas (heat stroke). 
- Diare karena panas atau lembab. 
- Pusing, sakit kepala. 
- Beri-beri. 
- Perdarahan seperti mimisan, muntah darah, berak darah. 
- Perdarahan pada wanita. 

Dasar daun: 
- Disentri berdarah, diare. 
- Bayi dalam kandungan tidak tenang. 

Batang: 
- Heat stroke, pingsan. 
- Dada terasa tertekan karena panas atau lembab. 
- Diare, muntah. 
- Keputihan. 

Bunga: 
- Terpukul (trauma). 
- Perdarahan. 
- Radang kulit bernanah (impetigo). 

Tepung rimpang: 
- Menambah selera makan, 
- Badan lemah dan kurang darah. 
- Diare. 

PEMAKAIAN: 
Untuk minum:  
Rimpang: 240 g. Direbus atau di juice. 
Daun: 5-12 g, rebus. 
Tangkai: 3-5 g, rebus. 
Bunga. 3-5 g, rebus. 
Benang sari: 3-10 g, rebus. 
Receptacle: 10-15 g, rebus. 
Biji: 5-12 g, rebus. 
Tunas biji teratai: 1,5-3 g, rebus. 

CARA PEMAKAIAN: 
1. Batuk darah, muntah darah: 
Rimpang teratai dicuci bersih lalu dijuice, sampai terkumpul 1 gelas 
ukuran 200 cc. Minum, lakukan selama 3-5 hari berturut-turut. 

2. Muntah, diare : 
50 g rimpang teratai dan 15 g jahe dicuci lalu 

[Dokter Umum] IPTEK OBAT : Teratai Kerdil

2008-01-13 Terurut Topik Arland
Teratai Kerdil
(Nymphaea tetragona Georgi) 
Sinonim :

Familia :
Nymphaeaceae

Uraian :
Jenis teratai ini tersebar di benua Asia, Amerika, daratan China, Korea, Jepang 
dan Indonesia. Tetarai kerdil tergolong dalam Nymphaea alba L. Tanaman air atau 
rawa, tumbuh liar pada genangan air yang dangkal atau dipelihara di kolam-kolam 
sebagai hiasan. Daun dan bunga keluar dari akar rimpang di dasar lumpur, yang 
tumbuh ke atas pada permukaan air. Daun mengapung pada permukaan air, sedang 
bunga pada air yang dangkal akan muncul di atas permukaan air. Helaian daun 
bangun perisai, tepi bergerigi, bagian pangkal bercangap sempit dan dalam, 
warnanya hijau. Bunga mekar selama 4 jam saja. Daun mahkota warnanya ungu. 



Nama Lokal :
Tunjung; 

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Hipertensi, kejang kronis pada anak, kecanduan alkohol; 

Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIPAKAI: 
Bunga, akar. Saat bunganya sedang mekar, siap untuk dipetik lalu dijemur sampai 
kering, dan dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Pemakaian segar atau 
yang telah dikeringkan. 

KEGUNAAN: 
- Tekanan darah tinggi. 
- Kejang kronis pada anak. 
- Kecanduan alkohol. 

PEMAKAIAN: 
Untuk minum: 7-14 kuntum bunga, direbus. 

CARA PEMAKAIAN: 
1. Kejang kronis pada anak: 
7-14 kuntum bunga direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa
2 gelas. Setelah dingin disaring, minum. 
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Menurunkan panas, mengaktifkan fungsi 
limpa. KANDUNGAN KIMIA: Akar dan daun mengandung asam amino dan alkaloid. 


By Arland

==
sumber :
IPTEKnet. All rights reserved
Office : BPPT, Gd.1 - Lt.16 , Jl. M.H. Thamrin 8, Jakarta 10340
Telpon : (021) 3168701 - 02, Fax. (021)3149058
*



[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] Re: [Dokter-Umum] Gangguan sendi rahang.

2008-01-13 Terurut Topik Yan Walando
2008/1/13 M. Taufik Hidayat [EMAIL PROTECTED]:

 Yth para dokter/teman:

  Saya juga mengalami hal ini.
  Awalnya gigi geraham saya dicabut, setelah itu beberapa bulan kemudian
  rahang kanan saya mulai tidak pas/berbunyi jika dikatup/ditutup. Ini
  Sudah berlangsung sekitar 5 tahun dan beberapa minggu ini, sekarang
  rahang kanan saya tersebut sudah mulai sedikit nyeri..

  Apa yang sebaiknya saya lakukan?
  Mohon sarannya dari teman2, atau kemana sebaiknya saya memeriksakan.

  Terima Kasih


yW~ gigi geraham yg dicabut itu geraham ke berapa? apa diganti dengan
gigi palsu? Gigitan yang tidak seimbang bisa mengganggu fungsi TMJ

-- 
Yan Walando


Re: [Dokter Umum] Re: [Dokter-Umum] Gangguan sendi rahang.

2008-01-13 Terurut Topik J Sinata
Dokter Yan Walando yth.,
Terima kasih atas kepedulian dokter untuk menanggapi masalah saya. Serangan 
trismus' itu datangnya tiba2. Karena agak ngantuk ,saya menguap didepan
komputer , tidak lebar bukaan mjulut saya , tapi langsung tidak bisa kembali
, rahang kanan saya seolah terganjal , mulut tidak bisa merapat. Saya sempat
panik , tapi dengan menaik-turunkan rahang atas-bawah saya dengan tekanan ,
akhirnya dengan bunyi 'klek' , kedua rahang bisa menutup normal.. Setelah
itu pada saat makan masih terdengar 'klek2' namun tidak menyebabkan serangan
ulang. , karena bukaan mulut saya jaga betul2. Kadang pada saat sikat gigi
atau saat tidur malam (karena menguap) serangan bisa terulang. Pada saat
terjadinya 'klek' itu tidak terasa  sakit , tapi kembalinya posisi rahang
itu yang agak sakit. Dengan berlangsungnya waktu , kelihatannya keadaan
semakin membaik , dalam arti kata lebih mudah pengembaliannya. Apa lagi
kalau di bantu dengan sedikit tekanan pada sendi rahang (dalam gambar : pada
titik yang disebut 'condyle') Setiap kali 'klek' tidak bisa kembali sendiri 
 harus dikembalikan secara paksa dengan sedikit tekanan pada daerah sendi.
Saat sikat gigi dan menguap harus hati2.
Serangan pertama terjadi kira2 lima minggu yl , dan keadaan semakin hari
semakin lumayan.Perlu dokter ketahui , bahwa  2 minggu sebelum serangan 
pertama , saya minum Sirdalut atas resep neuroloog untuk mengatasi 'tics' di
kelopak mata.Saya jadi curiga , apakah itu mungkin  karena otot yang melemah
?  Saya sangat berharap dokter bisa memberikan saran2 , apa yang mesti saya
lakukan agar sendi rahang saya kembali normal . Memang betul apa yang
dikatakan oleh Prof.drg.Laura Susanti , keadaan ini mem pengaruhi 'kwalitas
hidup'
---Original Message---
 
From: Yan Walando
Date: 01/13/08 08:04:53
To: dokter_umum@yahoogroups.com
Subject: [Dokter Umum] Re: [Dokter-Umum] Gangguan sendi rahang.
 
2008/1/8 J Sinata [EMAIL PROTECTED]:

 Dokter yth.,
 saya tertarik pada berita mengenai pidato inaugurasi Prof.drg Laura
Susanti
 Himawan SpPros (K) sebagai Guru Besar Tetap pada FKG - U.I. dengan topik
 Gangguan sendi Rahang Pengaruhi Kualitas Hidup.(Kompas 07 Jan 08) Mengapa
 ? Karena saya adalah salah satu dari sekian banyak pasien yang dimaksud.
 Disebutkan berbagai gejala seperti sakit kepala/bahu , tapi yang paling
 cocok dengan saya adalah 'tidak bisa membuka mulut selebar biasanya ,
 sehingga kalau sikat gigi atau menguap (yawning / Jawa: angop ) harus saya
 tahan2 agar tidak terlampau lebar bukaannya.Kalau terlalu lebar , maka
 sendi
 rahang kanan akan se-olah2 keluar dari tempatnya dan ini agak menimbulkan
 rasa sakit. Kemudian dengan agak dipaksakan akan bisa nomal kembali. Saya
 telah mengunjungi drg saya dan diberi antibiotik dan steroid untuk 5 hari.

 mungkin ada infeksi otot rahang , kata beliau. Sekarang sudah berjalan
satu
 bulan , memang ada perbaikan sedikit , tidak ada rasa sakit dan kembalinya
 sendi menjadi lebih mudah., tapi sendi rahang belum normal. Salah satu
 penyebab adalah penggunaan geligi yang tidak seimbang , katanya. Memang
itu
 saya akui , saya kalau mengunyah sering menggu nakan rahang kiri. Dan
 sekarang saya sudah mulai menggunakan rahang kanan juga. Pertanyaan saya ,
 dapatkah sendi rahang saya kembali normal seperti dulu ? Apa yang mesti
 saya
 lakukan agar sendi rahang kembali normal ? Atas bantuan dokter saya
 dahulukan terima kasih.
 Wass.,
 J.Sinata.

yW~ saya coba jawab yah. Susah membuka mulut istilahnya trismus.
kalau dari kata2 tidak bisa membuka mulut selebar biasanya berarti
dulu ngak masalah ya. kalo bole tau sejak kapan susah buka mulutnya?
soalnya trismus penyebabnya banyak

untuk sendi yang kerasa seolah2 keluar dan terasa sakit, kemungkinan
ada gangguan TMJ (temporo mandibular joint) yang posisinya kira2 ada
di daerah cambang sana, kalau buka mulut akan ada kerasa yang menonjol
liat gambar http://www.aaoms.org/img/pips/tmj_anatomy.gif

pas buka mulut itu, apa pernah bunyi klik? lalu setelah dibuka, pas
pertama kali apa tidak bisa dibalikkan dengan normal (tutup mulut
biasa)? atau bisa mengembalikan sendi itu diri sendiri? mengalami ini
sudah berapa lama?

untuk terapi, tentu tergantung diagnosisnya :)

-- 
Yan Walando

 
 

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] mohon info ttg Tiroid dan terapi penyembuhannya

2008-01-13 Terurut Topik sapto noeg
Terima Kasih atas informasinya.

--- Theo Audi Yanto [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Kepada pak Sapto
 
 Benjolan di tiroid atau dalam bahasa awamnya adalah
 kelenjar gondok
 dapat berbentuk nodul atau difus. Nodul itu berarti
 benjolannya
 terlokalisir bisa hanya satu atau beberapa,
 sedangkan yang difus
 berarti benjolan ini menyeluruh tanpa batas yang
 tegas, dalam artian
 seluruh kelenjar gondok mengalami pembesaran. Secara
 anatomis kelenjar
 gondok ada dua, kanan dan kiri diataranya ada
 jembatan, yang dikenal
 dengan nama isthmus.
 
 Benjolan ini kemudia akan digolongkan mejadi dua
 apakah kelenjar ini
 aktif berarti mengeluarkan hormon, sehingga
 produksinya berlebihan,
 jika bentuknya adalah nodul maka dikenal dengan
 sebutan Struma nodosa
 toksik (hot nodule), seorang dengan kelebihan hormon
 tiroid akan
 mengalami gejala-gejala tirotoksikosis.
 
 gejala tirotoksikosis
 gelisah, jantung berdebar, tangan gemetar, lebih
 menyukai lingkungan
 yang sejuk (selalu kepanasan, penurunan berat badan,
 makan semakin
 banyak), tangan berkeringat dan selalu lembab.
 
 selain itu nodul ini dapat bersifat tidak aktif,
 nodul seperti ini
 perlu diwaspadai karena kemungkinan merupakan suatu
 tumor ganas. oleh
 karena itu perlu dilakukan sidik tiroid (thyroid
 scan), hal ini
 dilakukan dengan pemeriksaan radionuklir yang
 mungkin dilakukan di
 RSCM.
 
 Untuk benjolan difus kebanyakan adalah endemic
 goiter yang tidak aktif
  atau suatu penyakit basedow atau graves yang
 bersifat aktif (tirotoksikosis)
 
 kalau benjolan tersebut itu nyeri biasnya merupakan
 suatu proses
 peradangan, kemungkinan suatu Thyroiditis hasimoto,
 namun hal ini
 jarang sekali
 
 
 langkah pertama biasanya dilakukan pemeriksaan T3
 dan T4 biasanya juga
 dilakukan dengan prinsip radionukleotida, kalau di
 Bandung pemeriksaan
 ini juga dilakukan di kedokteran nuklir untuk di
 Jakarta, hal ini
 dapat dilakukan di Laboratorium klinik seperti di
 Prodia, kalau tidak
 salah h. hal ini untuk menentukan apakah kelenjar
 tersebut aktif atau
 tidak, selanjutnya memang harus dilakukan thyroid
 scan untuk
 mengetahui kejenjar ini menangkap radioaktif atau
 tidak untuk
 menentukan cold atau hot nodule.
 
 selanjutnya untuk kepentingan operasi dapat
 dilakukan pemeriksaan
 pencitraan muktahir seperti MRI. Namun dapat juga
 dilakukan pengakatan
 nodul tanpa perlu pencitraan ini tergantung
 operator.
 
 Adapun demikian mengingat adannya kaitan dengan
 kebidanan. untuk
 kelaian kandungan seperti hamil anggur, ini
 berkaitan dengan
 tirotoksikosis atau peningkatan hormon tiroid yang
 berbahaya. hal ini
 juga perlu diwaspadai, mengingat tidak banyak
 klinisi yang awas akan
 hal ini.
 
 Mudah2an informasi ini dapat membantu
 
 dr. Theo Audi Yanto
 
 
 
 
 Pada tanggal 13/01/08, sapto noeg
 [EMAIL PROTECTED] menulis:
 
 
 
 
 
 
  Dear milisters,
   Saya Sapto, istri saya seminggu lalu operasi
   pengangkatan kista di ovarium. Pas pulang dari
 RS,
   baru ketahuan kalo leher sebelah kiri ada
 benjolan.
   Waktu kontrol lagi ke RS, hal ini kami
 konsultasikan
   dg Dokter, dokter menyarankan utk USG. Hasil
 USGnya
   ternyata ada nodule tiroid yang menyebabkan
 benjol di
   leher tsb. Saran dokter agar scanning tiroid di
 Bag.
   kedokteran Nuklir RSCM,Jakarta.
   Nah teman2, tolong dong informasi tentang
   tiroid,penyebab serta bagaimana terapinya.
 Tentangg
   scanning, perlukah hal ini dilakukan? apakah
 tidak ada
   metode lain? dan tolong info beaya yang
 dibutuhkan
   untuk melakukan hal ini. Atas bantuannya
 diucapkan
   terima kasih
 
   Regrads
   Sapto
 
  

__
   Search, browse and book your hotels and flights
 through Yahoo! Travel.
   http://sg.travel.yahoo.com
   
 
 
 -- 
 dr. Theo Audi Yanto
 



  __ 
Tired of visiting multiple sites for showtimes? 
Yahoo! Movies is all you need
http://sg.movies.yahoo.com


[Dokter Umum] Kecewa Pelayanan RS Advent Bandarlampung

2008-01-13 Terurut Topik muslimahhussein
Rekan-rekan,

Berikut ada kisah mengenai buruknya pelayanan di RS Advent 
Bandarlampung.Semoga bisa jadi bahan pelajaran bagi kita semua agar 
pelayanan kesehatan di negeri ini bisa lebih baik

Salam,

Muslimah Hussein

=
KECEWA DENGAN PELAYANAN RUMAH SAKIT ADVENT – BANDAR LAMPUNG

Yth Sidang Pembaca,
Pengalaman di bawah ini mungkin bisa menjadi pelajaran buat pembaca 
sekalian untuk lebih berhati-hati memilih rumah sakit, sekaligus bagi 
para tenaga medis untuk lebih memperhatikan dan perduli terhadap 
penderita yang sedang dilayaninya.
Tanggal 3 Januari 2008 yang lalu, anak saya a/n Prasetya Mahdi Ali 
Pratama harus rawat inap dir RS. Advent  Bandarlampung karena demam 
tinggi dan muntah (sehingga tidak satupun obat penurun panas yang 
bekerja karena senantiasa dimuntahkan). Setelah ditangani di Unit 
Gawat Darurat, kami saat itu memilih ruang perawatan VIP B dengan 
harapan bahwa kami akan mendapatkan pelayanan yang sangat baik. 
Setahu saya memang sejak dahulu VIP adalah singkatan dari Very 
Important Person.
Namun, apa yang kami dapatkan selama masa perawatan di rumah sakit 
tersebut adalah sama sekali perlakuan yang tidak menunjukkan 
pelayanan untuk VIP. Bisa kami sebutkan mulai dari penanganan 
pertama, dimana dokter tidak banyak bertanya, apalagi berdiskusi 
tentang latar belakang penyakit dan keadaan-keadaan khusus yang 
dialami anak saya. Kalau dalam menegakkan diagnose saja dokter tidak 
mau berdiskusi, bagaimana kita dapat berharap Informed Consent yang 
setahu saya merupakan hak pasien untuk mengetahui segala tindakan dan 
perlakuan medis beserta akibatnya dapat ditegakkan. Hal ini kemudian 
berakibat panjang dan fatal bagi anak kami karena banyak tindakan 
medis dan pemberian obat-obatan yang tidak cocok bagi anak kami. 
Beberapa yang dapat kami sebutkan adalah:
•   Hasil diagnose dan laboratorium yang tidak diberitahukan 
kepada kami sehingga secara otomatis menutup kemungkinan kami untuk 
berdiskusi lebih jauh dengan dokter dan meninggalkan tanda Tanya 
besar bagi kami sekeluarga mengenai apa sebenarnya penyakit yang 
diderita anak kami, walaupun istri saya sebenarnya adalah seorang 
dokter juga
•   Reaksi alergi di sekujur badan dan iritasi pada bagian pantat 
anak saya akibat pemberian obat jenis probiotik. Sebenarnya ini tidak 
perlu terjadi, jika saja dokter mau berdiskusi dan mendengarkan kami, 
orang tua pasien. Anak kami memang agak khusus karena sepengetahuan 
kami, setiap mengkonsumsi susu atau makanan jenis probiotik pasti 
akan timbul reaksi alergi, iritasi, dan diare. Memang, alergi semacam 
ini mungkin sangat jarang terjadi sehingga tidak pernah ada di buku-
buku kedokteran manapun, tapi bukankah setiap orang diciptakan 
berbeda? Sehingga hal-hal kecil dan unik seperti ini seharusnya tetap 
dibicarakan sebagai bagian informasi yang harus dipertimbangkan 
dokter dalam menegakkan diagnose penyakit dan memberikan pengobatan 
yang tepat
•   Hari II perawatan (tanggal 4 Januari 2008), tidak satupun 
dokter yang datang visite untuk memeriksa keadaan anak saya. Lagi-
lagi kami kecewa … bukankah VIP adalah very important person dan kami 
membayar cukup mahal untuk dikunjungi dokter dan bukan hanya 
diperiksa oleh perawat. Satu hal lagi, perawat memaksa untuk 
memberikan antibiotik (yang menurutnya adalah sesuai perintah 
dokter). Namun, setahu kami, dalam prosedur pemberian antibiotik yang 
aman seharusnya dilakukan `skin test' untuk mengetahui reaksi 
kecocokan dan kemungkinan alergi. Namun test ini tidak dilakukan. 
Terbayang oleh kami, seandainya terjadi apa-apa pada anak kami apakah 
suster ini mampu menangani reaksi alerginya. Benar dugaan kami, 
setelah pemberian antibiotik tersebut timbul ruam mulai dari perut 
yang menjalar keseluruh tubuh anak saya
•   Ruam-ruam dari perut yang menjalar ke seluruh tubuh anak kami 
kemudian dilaporkan oleh perawat sebagai `biang keringat' kepada 
dokter yang bertanggung jawab pada anak kami dan dikatakan tidak ada 
yang perlu dikhawatirkan. Sungguh ironis … perawat salah satu rumah 
sakit terpandang di Bandarlampung tidak bisa membedakan biang 
keringat dan reaksi alergi fatal. Bagaimana kita mau menyerahkan 
hidup kita dan mengharap kesembuhan jika perawat rumah sakitnya 
sangat tidak professional seperti ini
Akhirnya, mendapat perlakuan yang sangat tidak professional seperti 
ini, kami memutuskan untuk melaksanakan hak kami sebagai pasien yaitu 
menolak pengobatan yang diberikan dan meminta untuk pulang paksa. 
Tidak ada gunanya bertahan di rumah sakit tersebut kalau ternyata 
anak kami yang masuk dengan keluhan demam malah bertambah sakit 
dengan reaksi alergi akibat antibiotic dan probiotik. Keadaannya 
malah jauh lebih mengenaskan dibandingkan ketika ia masuk.
Yang lebih mengecewakan dan menyakitkan adalah sebenarnya kami ini 
keluarga dokter juga. Kakek, Nenek, dan ibu penderita adalah dokter, 
yang sayangnya bertugas di tempat lain. Beginikah perlakuan dan 
perhatian dokter terhadap keluarga 

Re: [Dokter Umum] Menunda Kehamilan

2008-01-13 Terurut Topik Henkie Basuki Djayapranata
Saran saya sih sebagai orang umum, kalau haid istri normal dan lancar, untuk 
menunda kehamilan, jangan dengan menggunakan obat.  Lebih baik menggunakan 
kondom di kombinasikan dengan sistim berkala atau yang paling jelek, mungkin 
memasang spiral.

Salam.

  - Original Message - 
  From: ryan rio 
  To: dokter_umum@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 11, 2008 2:18 PM
  Subject: [Dokter Umum] Menunda Kehamilan


  Salam Kenal untuk semua,
  Saya pria baru menikah 2bln lalu,Saya dan istri sepakat untuk menunda dulu 
kehamilan untuk mendapat momongan,karena kami masih ingin menikmati kebersamaan 
berdua dulu saat ini. 
  Saya mau menayakan dan pendapat serta saran mengenai istri saya yang sejak 
kami menikah 2 bulan lalu mengkonsumsi pil KB Diane.Apakah pil itu aman? 
  Setelah sebulan menkonsumsi pil KB Diane tersebut kemarin ternyata istri saya 
haidnya terlambat datang,istri saya mencoba untuk mempecepat datang haidnya 
dengan minum kiranti selama 4 hari terus ganti M kapsul jg 4 hari dan ganti lg 
dengan pil tuntas.
  Apakah dengan cara dia minum ganti2 obat untuk perlancar haid itu benar?
  Setalah 2 minggu haidnya tak datang jg kami pernah mencoba menggunakan 
Sensitf dan hasilnya negatif.
  Memang setelah dia minum obat yg ke 2,M kapsul haidnya ada datang tp cuma 1 
hari aja dan itupun tidak banyak seperti biasanya dulu. 
  Mohon saran dan pendapat mengenai hal ini dari dokter dan bapak atau ibu 
sekalian yang mengerti atau pernah mengalami akan hal tersebut.
  Trima Kasih.
  Timbul.

  -

  Real people. Real questions. Real answers. Share what you know.

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] (need info) Fisioterapis untuk penderita stroke yang bisa dipanggil dirumah

2008-01-13 Terurut Topik Henkie Basuki Djayapranata
Hampir semua klinik besar, mempunyai fisioterapis dan biasanya bisa dipanggil 
ke rumah.  Hubungi klinik terdekat dengan rumah.

Salam.

  - Original Message - 
  From: Yunita Hardiani 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; 
dokter_umum@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Friday, January 11, 2008 2:28 PM
  Subject: [Dokter Umum] (need info) Fisioterapis untuk penderita stroke yang 
bisa dipanggil dirumah


  Dear all..

  Ada yg tau fisioterapis yg bisa dipanggil kerumah ga yaah..?
  Kalau ada yg tau informasinya or bahkan langsung contanct person 
fisioterapisnya, please lemme know yaah..

  Bokapnya temen baru baru ini kena stroke.. dan mungkin sebentar lagi bisa 
pulang kerumah.. beliau butuh terapis.. sementara temenku ini bener2 ga ada 
waktu untuk cari2 info tentang terapis khusus penderita stroke yg bagus.. 
karena selain harus jagain bokapnya, pagi sampe sore dia kerja..

  So, kalau ada yg tau infonya, reply ke emailku japri aja yah, biar ga ganggu 
yang lain..

  Many thanks before;

  ..nita..

  __
  Be a better friend, newshound, and 
  know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. 
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ 

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] Efek sampingan Obat Kurus

2008-01-13 Terurut Topik Ivan Purba
Bravo,
  Penjelasan bu Maria akurat sekali.
  Tidak ada shortcut untuk bisa menurunkan berat badan, seluruh vital sign 
kesehatan harus diperhatikan agar kita bisa mendapatkan berat badan yang ideal 
disertai kesehatan yang optimal.
  

Maria Vincentia [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Dh,
Menurunkan 4-5 kg/mg dan 12 kg/bulan adalah terlalu
banyak. Karena merupakan stressor bagi tubuh kita dan
metabolismenya. Tubuh mendadak berkurang sekian banyak
beratnya, tentu akan ada dampak bagi seluruh fungsi di
tubuh. Dan bila berkurang sedemikian banyak, perlu
dianalisa...memang segitu banyak tuh apa saja
komposisi yg hilang?
Idealnya == lemak ya, yg hilang. normal menurut
banyak penelitian, dengan diet seimbang dan latihan
optimal, maksimal penurunan yang sehat dan dianjurkan
adalah 0,5-1,0 kg per minggu. Kalo turunnya segitu dgn
cara itu, itu lemak yg hilang.
Bila lebih? biasanya menurut banyak literatur, itu ada
kemungkinan hilangnya cairan dan protein.
Cairan == biasa diberikan efek diuresis sehingga
banyak cairan keluar, dan berat badan nampak turun
cepat dan klien senang. Perlu dipikirkan karena akan
bikin dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit dan ada
efek terhadap hematologis bila dalam jangka lama.
Protein == bila protein dalam tubuh yang hilang, ini
berarti termasuk protein pada otot jantung. Otot
jantung hilang? ini bikin gangguan pada organ yg amat
vital bagi tubuh, tentu dalam jangka panjang bisa ada
gangguan pemompaan jantung, juga struktur2 nya
termasuk katup, chamber, dst.

Untuk itu sebaiknya direnungkan mendalam. Target =
bukan sekedar kurus. Tapi agar tubuh karunia Tuhan ini
bisa berfungsi optimal.

Bila anda merasa kelebihan berat badan di atas normal,
sebaiknya makan seimbang, perlu dikonsultasikan dengan
orang2 yang mengerti nutrisi atau anda bisa membaca
dan mempelajari banyak dulu, baru mempraktekkan. Juga
mengenai olahraga, ini tergantung usia. Mengenai
intensitas, lama latihan, target heart rate pada zona
latihan, berapa lama zona latihan harus dilakukan, apa
saja indikatornya, apakah exercise ini harmful atau
menguntungkan, ini juga sebaiknya dievaluasi dan
dianalisa dulu pada ahlinya. Misalnya anda check up
dulu secara keseluruhan dan menjalani treadmill test
untuk mengetahui anda ada di level fitness class mana,
kategori mana, functional class mana dan bagaimana
respon jantung pada beban exercise. Dari semua itu,
dianalisa dan baru akan diberikan rekomendasi jenis,
lama dan intensitas latihan pada anda.

Demikian, semoga sedikit-banyak bisa membantu.

salam,
MV

 Aku punya masalah sama berat badan... kemarin aku
 sempet ke dokter buat ngurusin badan...tapi dah 2
 bulan ini aku stop ga minum obat dan stuntik...yang
 ada berat badanku naek seperti semula... Sewaktu aku
 minum obat dan suntik berat abdanku dalam 1 minggu
 bisa turun 4-5 kg...dalam sebulan bisa 12 kg.
 

__
Looking for last minute shopping deals? 
Find them fast with Yahoo! Search. 
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping


 

   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]