Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

2007-05-02 Terurut Topik vovia witni
serasa membaca bukunya DAN BROWN ..Da Vinci Code,..Digital Fortes, ...Angel 
and Demon.and Deception Point...
Keren betuljangan-jangan sumbernya dari dia


- Original Message 
From: Mayrosi Wibawa (Mr) [EMAIL PROTECTED]
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, May 2, 2007 8:28:17 AM
Subject: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

 
Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?
Masih menjadi mitos dizaman modern
 
Di seantero dunia terdapat bermacam-macam kepercayaan, mitos, dan legenda, yang 
tidak terhitung banyaknya. Bagi kaum rasionalis, kepercayaan- kepercayaan 
orang-orang tua ini seharusnya ikut mati sejalan dengan modernisasi yang 
merambah seluruh sisi kehidupan manusia. Namun demikiankah yang terjadi? 
Ternyata tidak.
Di dalam tatanan masyarakat modern, kepercayaan- kepercayaan tahayul ini 
ternyata tetap eksis dan bahkan berkembang dan merasuk ke dalam banyak segi 
kehidupan masyarakatnya. Kepercayaan- kepercayaan ini bahkan ikut mewarnai 
arsitektural kota dan juga gedung-gedung pencakar langit.
Sebagai contoh kecil, di berbagai gedung tinggi di China, tidak ada yang 
namanya lantai 13 dan 14. Menurut kepercayaan mereka, kedua angka tersebut 
tidak membawa hoki. Di Barat, angka 13 juga dianggap angka sial. Demikian pula 
di berbagai belahan dunia lainnya. Kalau kita perhatikan nomor-nomor di dalam 
lift gedung-gedung tinggi dunia, Anda tidak akan jumpai lantai 13. Biasanya, 
setelah angka 12 maka langsung ‘loncat’ ke angka 14. Atau dari angka 12 maka 
12a dulu baru 14. Fenomena ini terdapat di banyak negara dunia, termasuk 
Indonesia.
Mengapa angka 13 dianggap angka yang membawa kekurang-beruntunga n? Sebenarnya, 
kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada berasal dari pengetahuan kuno 
bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran mistis kuno, yang telah 
dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim Fir’aun yang kemudian diteruskan 
oleh para penyihir, pesulap, peramal, paranormal, dan sebagainya—terlebih oleh 
kaum Zionis-Yahudi yang kemudian mengangkatnya menjadi satu gerakan politis—dan 
sekarang ini, ajaran Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis 
dunia.
Bangsa Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara 
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan ajaran 
Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara 
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar mengutak-atik 
angka-angka (numerologi) , sehingga mereka dikenal pula sebagai sebagai kaum 
Geometrian.
Menurut mereka, angka 13 merupakan salah satu angka suci yang mengandung 
berbagai daya magis dan sisi religius, bersama-sama dengan angka 11 dan 666. 
Sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka selalu menyusupkan 
unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu jumlahnya 13. Juga Kartu 
Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).
Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan kaum 
ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United States of 
America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida Illuminati) sarat 
dengan angka 13. Inilah buktinya:
-13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David. 
-13 garis di perisai atau tameng burung. 
-13 daun zaitun di kaki kanan burung. 
-13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun. 
-13 anak panah. 
-13 bulu di ujung anak panah. 
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘Annuit Coeptis’
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘E Pluribus Unum’
-13 lapisan batu yang membentuk piramida. 
-13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.
Selain menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan besar 
Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss, Startrek. Com, 
Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika logo-logo ini diputar secara 
vertikal. Demikian pula, markas besar Micosoft disebut sebagai The Double 
Thirteen atau Double-13, sesuai dengan logo Microsoft yang dibuat menyerupai 
sebuah jendela (Windows), padahal sesungguhnya itu merupakan angka 1313.
Uniknya, walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika 
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus dihindari. 
Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan angka 13 sebagai 
angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda pacuan demikian pula adanya, 
dari kandang bernomor 12, lalu 12a, langsung ke nomor 14. Tidak ada angka 13.


__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

RE: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

2007-05-02 Terurut Topik Petronela, Dwi Yunita
OMG VOVIA.
Ternyata kamu pecinta Dan Brown juga yaaa
Sama donk ama gw...  :)  Hehehehe
 
Sumpah yaaa Novelnya KEREENNN ABIEEZZZ..!!!
 

-Original Message-
From: e-ketawa@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of vovia witni
Sent: Wednesday, May 02, 2007 3:43 PM
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Subject: Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?





serasa membaca bukunya DAN BROWN ..Da Vinci Code,..Digital Fortes, ...Angel 
and Demon.and Deception Point...
Keren betuljangan-jangan sumbernya dari dia


- Original Message 
From: Mayrosi Wibawa (Mr) [EMAIL PROTECTED]
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, May 2, 2007 8:28:17 AM
Subject: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?





 


Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?


Masih menjadi mitos dizaman modern
 
Di seantero dunia terdapat bermacam-macam kepercayaan, mitos, dan legenda, yang 
tidak terhitung banyaknya. Bagi kaum rasionalis, kepercayaan- kepercayaan 
orang-orang tua ini seharusnya ikut mati sejalan dengan modernisasi yang 
merambah seluruh sisi kehidupan manusia. Namun demikiankah yang terjadi? 
Ternyata tidak.

Di dalam tatanan masyarakat modern, kepercayaan- kepercayaan tahayul ini 
ternyata tetap eksis dan bahkan berkembang dan merasuk ke dalam banyak segi 
kehidupan masyarakatnya. Kepercayaan- kepercayaan ini bahkan ikut mewarnai 
arsitektural kota dan juga gedung-gedung pencakar langit.

Sebagai contoh kecil, di berbagai gedung tinggi di China, tidak ada yang 
namanya lantai 13 dan 14. Menurut kepercayaan mereka, kedua angka tersebut 
tidak membawa hoki. Di Barat, angka 13 juga dianggap angka sial. Demikian pula 
di berbagai belahan dunia lainnya. Kalau kita perhatikan nomor-nomor di dalam 
lift gedung-gedung tinggi dunia, Anda tidak akan jumpai lantai 13. Biasanya, 
setelah angka 12 maka langsung ‘loncat’ ke angka 14. Atau dari angka 12 maka 
12a dulu baru 14. Fenomena ini terdapat di banyak negara dunia, termasuk 
Indonesia.

Mengapa angka 13 dianggap angka yang membawa kekurang-beruntunga n? Sebenarnya, 
kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada berasal dari pengetahuan kuno 
bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran mistis kuno, yang telah 
dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim Fir’aun yang kemudian diteruskan 
oleh para penyihir, pesulap, peramal, paranormal, dan sebagainya—terlebih oleh 
kaum Zionis-Yahudi yang kemudian mengangkatnya menjadi satu gerakan politis—dan 
sekarang ini, ajaran Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis 
dunia.

Bangsa Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara 
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan ajaran 
Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara 
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar mengutak-atik 
angka-angka (numerologi) , sehingga mereka dikenal pula sebagai sebagai kaum 
Geometrian.

Menurut mereka, angka 13 merupakan salah satu angka suci yang mengandung 
berbagai daya magis dan sisi religius, bersama-sama dengan angka 11 dan 666. 
Sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka selalu menyusupkan 
unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu jumlahnya 13. Juga Kartu 
Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).

Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan kaum 
ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United States of 
America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida Illuminati) sarat 
dengan angka 13. Inilah buktinya:
-13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David. 
-13 garis di perisai atau tameng burung. 
-13 daun zaitun di kaki kanan burung. 
-13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun. 
-13 anak panah. 
-13 bulu di ujung anak panah. 
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘Annuit Coeptis’
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘E Pluribus Unum’
-13 lapisan batu yang membentuk piramida. 
-13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.

Selain menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan besar 
Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss, Startrek. Com, 
Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika logo-logo ini diputar secara 
vertikal. Demikian pula, markas besar Micosoft disebut sebagai The Double 
Thirteen atau Double-13, sesuai dengan logo Microsoft yang dibuat menyerupai 
sebuah jendela (Windows), padahal sesungguhnya itu merupakan angka 1313.

Uniknya, walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika 
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus dihindari. 
Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan angka 13 sebagai 
angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda pacuan demikian pula adanya, 
dari kandang bernomor 12, lalu 12a, langsung ke nomor 14. Tidak ada angka 13.



  _  

Ahhh...imagining that irresistible new car smell?
Check out new  
http://us.rd.yahoo.com/evt=48245

Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

2007-05-02 Terurut Topik vovia witni
yup.salam kenal



- Original Message 
From: Petronela, Dwi Yunita [EMAIL PROTECTED]
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, May 2, 2007 3:50:22 PM
Subject: RE: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

OMG VOVIA.
Ternyata kamu pecinta Dan Brown juga yaaa
Sama donk ama gw...  :)  Hehehehe
 
Sumpah yaaa Novelnya KEREENNN ABIEEZZZ ..!!!
 
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] s.com [mailto:e-ketawa@ yahoogroups. com]On Behalf Of 
vovia witni
Sent: Wednesday, May 02, 2007 3:43 PM
To: [EMAIL PROTECTED] s.com
Subject: Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?


serasa membaca bukunya DAN BROWN ..Da Vinci Code,..Digital Fortes, ...Angel 
and Demon.and Deception Point...
Keren betuljangan- jangan sumbernya dari dia


- Original Message 
From: Mayrosi Wibawa (Mr) [EMAIL PROTECTED] net
To: [EMAIL PROTECTED] s.com
Sent: Wednesday, May 2, 2007 8:28:17 AM
Subject: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?


 
Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?
Masih menjadi mitos dizaman modern
 
Di seantero dunia terdapat bermacam-macam kepercayaan, mitos, dan legenda, yang 
tidak terhitung banyaknya. Bagi kaum rasionalis, kepercayaan- kepercayaan 
orang-orang tua ini seharusnya ikut mati sejalan dengan modernisasi yang 
merambah seluruh sisi kehidupan manusia. Namun demikiankah yang terjadi? 
Ternyata tidak.
Di dalam tatanan masyarakat modern, kepercayaan- kepercayaan tahayul ini 
ternyata tetap eksis dan bahkan berkembang dan merasuk ke dalam banyak segi 
kehidupan masyarakatnya. Kepercayaan- kepercayaan ini bahkan ikut mewarnai 
arsitektural kota dan juga gedung-gedung pencakar langit.
Sebagai contoh kecil, di berbagai gedung tinggi di China, tidak ada yang 
namanya lantai 13 dan 14. Menurut kepercayaan mereka, kedua angka tersebut 
tidak membawa hoki. Di Barat, angka 13 juga dianggap angka sial. Demikian pula 
di berbagai belahan dunia lainnya. Kalau kita perhatikan nomor-nomor di dalam 
lift gedung-gedung tinggi dunia, Anda tidak akan jumpai lantai 13. Biasanya, 
setelah angka 12 maka langsung ‘loncat’ ke angka 14. Atau dari angka 12 maka 
12a dulu baru 14. Fenomena ini terdapat di banyak negara dunia, termasuk 
Indonesia.
Mengapa angka 13 dianggap angka yang membawa kekurang-beruntunga n? Sebenarnya, 
kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada berasal dari pengetahuan kuno 
bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran mistis kuno, yang telah 
dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim Fir’aun yang kemudian diteruskan 
oleh para penyihir, pesulap, peramal, paranormal, dan sebagainya—terlebih oleh 
kaum Zionis-Yahudi yang kemudian mengangkatnya menjadi satu gerakan politis—dan 
sekarang ini, ajaran Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis 
dunia.
Bangsa Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara 
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan ajaran 
Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara 
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar mengutak-atik 
angka-angka (numerologi) , sehingga mereka dikenal pula sebagai sebagai kaum 
Geometrian.
Menurut mereka, angka 13 merupakan salah satu angka suci yang mengandung 
berbagai daya magis dan sisi religius, bersama-sama dengan angka 11 dan 666. 
Sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka selalu menyusupkan 
unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu jumlahnya 13. Juga Kartu 
Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).
Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan kaum 
ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United States of 
America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida Illuminati) sarat 
dengan angka 13. Inilah buktinya:
-13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David. 
-13 garis di perisai atau tameng burung. 
-13 daun zaitun di kaki kanan burung. 
-13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun. 
-13 anak panah. 
-13 bulu di ujung anak panah. 
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘Annuit Coeptis’
-13 huruf yang membentuk kalimat ‘E Pluribus Unum’
-13 lapisan batu yang membentuk piramida. 
-13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.
Selain menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan besar 
Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss, Startrek. Com, 
Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika logo-logo ini diputar secara 
vertikal. Demikian pula, markas besar Micosoft disebut sebagai The Double 
Thirteen atau Double-13, sesuai dengan logo Microsoft yang dibuat menyerupai 
sebuah jendela (Windows), padahal sesungguhnya itu merupakan angka 1313.
Uniknya, walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika 
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus dihindari. 
Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan angka 13 sebagai 
angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda

Re: URL Filtering: Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

2007-05-02 Terurut Topik Erick . Sibuea
Iye...iye...
mirip 2x banget..(so tau deh gw)



vovia witni [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: e-ketawa@yahoogroups.com
05/02/2007 03:42 PM

To
[EMAIL PROTECTED]
cc

Subject
URL Filtering: Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?







- Message from vovia witni [EMAIL PROTECTED] on Wed, 2 May 2007 
01:42:35 -0700 (PDT) -
To:
e-ketawa@yahoogroups.com
Subject:
Re: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?
serasa membaca bukunya DAN BROWN ..Da Vinci Code,..Digital Fortes, 
...Angel and Demon.and Deception Point...
Keren betuljangan-jangan sumbernya dari dia

- Original Message 
From: Mayrosi Wibawa (Mr) [EMAIL PROTECTED]
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, May 2, 2007 8:28:17 AM
Subject: e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

 
Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?
Masih menjadi mitos dizaman modern
 
Di seantero dunia terdapat bermacam-macam kepercayaan, mitos, dan legenda, 
yang tidak terhitung banyaknya. Bagi kaum rasionalis, kepercayaan- 
kepercayaan orang-orang tua ini seharusnya ikut mati sejalan dengan 
modernisasi yang merambah seluruh sisi kehidupan manusia. Namun 
demikiankah yang terjadi? Ternyata tidak.
Di dalam tatanan masyarakat modern, kepercayaan- kepercayaan tahayul ini 
ternyata tetap eksis dan bahkan berkembang dan merasuk ke dalam banyak 
segi kehidupan masyarakatnya. Kepercayaan- kepercayaan ini bahkan ikut 
mewarnai arsitektural kota dan juga gedung-gedung pencakar langit.
Sebagai contoh kecil, di berbagai gedung tinggi di China, tidak ada yang 
namanya lantai 13 dan 14. Menurut kepercayaan mereka, kedua angka tersebut 
tidak membawa hoki. Di Barat, angka 13 juga dianggap angka sial. Demikian 
pula di berbagai belahan dunia lainnya. Kalau kita perhatikan nomor-nomor 
di dalam lift gedung-gedung tinggi dunia, Anda tidak akan jumpai lantai 
13. Biasanya, setelah angka 12 maka langsung ?loncat? ke angka 14. Atau 
dari angka 12 maka 12a dulu baru 14. Fenomena ini terdapat di banyak 
negara dunia, termasuk Indonesia.
Mengapa angka 13 dianggap angka yang membawa kekurang-beruntunga n? 
Sebenarnya, kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada berasal dari 
pengetahuan kuno bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran mistis 
kuno, yang telah dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim Fir?aun 
yang kemudian diteruskan oleh para penyihir, pesulap, peramal, paranormal, 
dan sebagainya?terlebih oleh kaum Zionis-Yahudi yang kemudian 
mengangkatnya menjadi satu gerakan politis?dan sekarang ini, ajaran 
Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis dunia.
Bangsa Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara 
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan 
ajaran Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara 
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar 
mengutak-atik angka-angka (numerologi) , sehingga mereka dikenal pula 
sebagai sebagai kaum Geometrian.
Menurut mereka, angka 13 merupakan salah satu angka suci yang mengandung 
berbagai daya magis dan sisi religius, bersama-sama dengan angka 11 dan 
666. Sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka selalu 
menyusupkan unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu 
jumlahnya 13. Juga Kartu Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).
Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan 
kaum ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United 
States of America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida 
Illuminati) sarat dengan angka 13. Inilah buktinya:
-13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David. 
-13 garis di perisai atau tameng burung. 
-13 daun zaitun di kaki kanan burung. 
-13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun. 
-13 anak panah. 
-13 bulu di ujung anak panah. 
-13 huruf yang membentuk kalimat ?Annuit Coeptis?
-13 huruf yang membentuk kalimat ?E Pluribus Unum?
-13 lapisan batu yang membentuk piramida. 
-13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.
Selain menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan 
besar Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss, 
Startrek. Com, Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika 
logo-logo ini diputar secara vertikal. Demikian pula, markas besar 
Micosoft disebut sebagai The Double Thirteen atau Double-13, sesuai dengan 
logo Microsoft yang dibuat menyerupai sebuah jendela (Windows), padahal 
sesungguhnya itu merupakan angka 1313.
Uniknya, walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika 
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus dihindari. 
Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan angka 13 
sebagai angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda pacuan demikian 
pula adanya, dari kandang bernomor 12, lalu 12a, langsung ke nomor 14. 
Tidak ada angka 13.


Ahhh...imagining that irresistible new car smell?
Check out new cars at Yahoo! Autos. 
 
Disclaimer

e-ketawa :-) Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?

2007-05-01 Terurut Topik Mayrosi Wibawa \(Mr\)

Mengapa 13 Dianggap Angka Sial?
Masih menjadi mitos dizaman modern

Di seantero dunia terdapat bermacam-macam kepercayaan, mitos, dan legenda, yang 
tidak terhitung banyaknya. Bagi kaum rasionalis, kepercayaan-kepercayaan 
orang-orang tua ini seharusnya ikut mati sejalan dengan modernisasi yang 
merambah seluruh sisi kehidupan manusia. Namun demikiankah yang terjadi? 
Ternyata tidak.
Di dalam tatanan masyarakat modern, kepercayaan-kepercayaan tahayul ini 
ternyata tetap eksis dan bahkan berkembang dan merasuk ke dalam banyak segi 
kehidupan masyarakatnya. Kepercayaan-kepercayaan ini bahkan ikut mewarnai 
arsitektural kota dan juga gedung-gedung pencakar langit.

Sebagai contoh kecil, di berbagai gedung tinggi di China, tidak ada yang 
namanya lantai 13 dan 14. Menurut kepercayaan mereka, kedua angka tersebut 
tidak membawa hoki. Di Barat, angka 13 juga dianggap angka sial. Demikian pula 
di berbagai belahan dunia lainnya. Kalau kita perhatikan nomor-nomor di dalam 
lift gedung-gedung tinggi dunia, Anda tidak akan jumpai lantai 13. Biasanya, 
setelah angka 12 maka langsung 'loncat' ke angka 14. Atau dari angka 12 maka 
12a dulu baru 14. Fenomena ini terdapat di banyak negara dunia, termasuk 
Indonesia.

Mengapa angka 13 dianggap angka yang membawa kekurang-beruntungan? Sebenarnya, 
kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada berasal dari pengetahuan kuno 
bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran mistis kuno, yang telah 
dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim Fir'aun yang kemudian diteruskan 
oleh para penyihir, pesulap, peramal, paranormal, dan sebagainya-terlebih oleh 
kaum Zionis-Yahudi yang kemudian mengangkatnya menjadi satu gerakan politis-dan 
sekarang ini, ajaran Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis 
dunia.

Bangsa Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara 
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan ajaran 
Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara 
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar mengutak-atik 
angka-angka (numerologi), sehingga mereka dikenal pula sebagai sebagai kaum 
Geometrian.

Menurut mereka, angka 13 merupakan salah satu angka suci yang mengandung 
berbagai daya magis dan sisi religius, bersama-sama dengan angka 11 dan 666. 
Sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka selalu menyusupkan 
unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu jumlahnya 13. Juga Kartu 
Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).

Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan kaum 
ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United States of 
America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida Illuminati) sarat 
dengan angka 13. Inilah buktinya:
-13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David. 
-13 garis di perisai atau tameng burung. 
-13 daun zaitun di kaki kanan burung. 
-13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun. 
-13 anak panah. 
-13 bulu di ujung anak panah. 
-13 huruf yang membentuk kalimat 'Annuit Coeptis'
-13 huruf yang membentuk kalimat 'E Pluribus Unum'
-13 lapisan batu yang membentuk piramida. 
-13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.

Selain menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan besar 
Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss, Startrek. Com, 
Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika logo-logo ini diputar secara 
vertikal. Demikian pula, markas besar Micosoft disebut sebagai The Double 
Thirteen atau Double-13, sesuai dengan logo Microsoft yang dibuat menyerupai 
sebuah jendela (Windows), padahal sesungguhnya itu merupakan angka 1313.

Uniknya, walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika 
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus dihindari. 
Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan angka 13 sebagai 
angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda pacuan demikian pula adanya, 
dari kandang bernomor 12, lalu 12a, langsung ke nomor 14. Tidak ada angka 13.