-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>

https://mediaindonesia.com/read/detail/356975-setelah-molave-bmkg-minta-masyarakat-waspadai-dampak-siklon-goni



Jumat 30 Oktober 2020, 18:00 WIB 

Setelah Molave, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Dampak Siklon Goni 

Suryani Wandari Putri Pertiwi | Humaniora 

  Setelah Molave, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Dampak Siklon Goni BMKG 
Pergerakan Siklon tropis Goni. SETELAH siklon Molave, Badan Meteorologi, 
Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya pergerakan Siklon Goni 
atau sebuah jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum di 
daerah tropis. Menurut Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta, pada 
Jumat 30 Oktober 2020 pukul 07:00 WIB, posisi Goni berada di 16.3LU, 132.7BT 
yakni sekitar 1.650 km sebelah utara timur laut Tahuna. Arah geraknya menuju 
barat daya dengan kecepatan 9 knots (17 km/jam) bergerak menjauhi wilayah 
Indonesia, sementara kecepatan angin maksimum mencapai 85 knots (155 km/jam). 
Dalam jangka 24 jam atau pada 31 Oktober 2020 pukul 07:00 WIB, TCWC memprediksi 
posisinya berada 15.3LU, 128.9BT (sekitar 1380 km sebelah utara timur laut 
Tahuna dengan arah gerak dan kecepata masih sama. "Siklon Tropis Goni 
memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia, yakni pertama, 
hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Sulawesi Utara, 
Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Kedua, gelombang laut dengan ketinggian 1,25 - 
2,50 meter dan 2,50 - 4,0 meter," sebut BMKG dalam laman resminya. Gelombang 
laut tinggi mencapai 2,5 meter diperkirakan muncul di wilayah perairan kep. 
Sangihe hingga Kep Talaud, Laut Maluku bagian Utara, Perairan Utara Halmahera, 
Laut Halmahera, Perairan Raja Ampat bagian Utara, Perairan Manokwari, Perairan 
Utara Biak, Teluk Cendrawasih, Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Biak. 
Sedangkan Gelombang laut dengan ketinggian 2.50 - 4,0 terdapat di wilayah 
Samudera Pasifik Utara Papua Barat. Sebelum Goni, TCWC Jakarta juga 
memperingatkan dampak taifun Molave yang memporak porandakan Filipina dan 
Vietnam. Pada Kamis, 29 Oktober 2020, taifun Molave menyebabkan bencana tanah 
longsor di daerah terpencil di Provinsi Quang Nam, Vietnam dan menewaskan 13 
orang dengan 40 orang hilang. Molave telah melemah menjadi badai tropis setelah 
mendarat pada Rabu (28/10) dan diperkirakan akan mencapai Laos pada Kamis 
(29/10) malam. (H-2)

Sumber: 
https://mediaindonesia.com/read/detail/356975-setelah-molave-bmkg-minta-masyarakat-waspadai-dampak-siklon-goni






Kirim email ke