Re: [GM2020] Pilihan Politik Saya

2009-04-09 Terurut Topik Amirhalid Amir
Yang Terhormat 
   Funco Tanipu

Sejak H mines 4 PILEG saya monitor di Mailis baru kali ini Funco tidak punya 
prediksi tentang peta politik di Gorontalo. Barangkali Funco sudah tahu siapa 
orang yang pantas jadi ALEG di Gorontalo dan sengaja tidak di sounding.(maaf 
bercanda). Kaitannya dengan Ceramah Pak David Bobihu bahwa Caleg yang tidak 
jadi dan mengalami Depresi akan disediakan kamar VVIP seharusnya tidak terjadi 
kalau teman2 CALEG sadar bahwa Teori Loyalitas Politik belum menjadi necassery 
condition di negeri ini meskipun didukung oleh hasil survei yang memadai.

Terimaksih

Hormat saya


Amir Halid 

--- Pada Kam, 9/4/09, Funco Tanipu  menulis:

Dari: Funco Tanipu 
Topik: Re: [GM2020] Pilihan Politik Saya
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 April, 2009, 7:03 AM
















  
  Maksudnya, sejak kecil saya kenal dia. Hehehe. Gimana sih orang "ganteng" 
ini.

Kata David Bobihoe di kuliah subuh muhammadiyah kemarin di batudaa, dia telah 
menyiapkan beberapa kamar VVIP. Jika ada yg sakit karena gak terpilih, RS siap 
menampungya. Satu kamar bisa sampe 5 atau 6 orang. Soalnya penyakitnya 
"jamoombita"...




Pada 9 April 2009 15:56,   menulis:























  
  
 

...Selain karena mengenalnya semasa bayi, Djabbar yang saya kenal adalah sosok 
yang sederhana dan juga simpatik...

Hmmm berarti so sama tua dengan DB skrg nt? Atau kebalikannya, DB so muda lagi 
kayak nt?, hmmm.


Btw, tadi didalam bilik saya akui sempat terjadi perubahan pilihan dari yg sdh 
ditetapkan sebelumnya. Benar-benar kertas suara yang besar dan daftar caleg yng 
banyak sangat membingungkan.

Semoga caleg yg tidak digariskan Tuhan unt jadi Aleg tahun ini tidak menuh2in 
RSJ atau bekeng barumpu di Jalanan mengantikan balihonya yang sudah bikin 
pusing mata beberapa waktu yang lalu, semoga. Dan yang terpilih bisa lebih 
amanah dan melanjutkan program yang sudah ada dibawah bendera Indonesia. 


Salam,
AL
Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  Funco Tanipu 
Date: Thu, 9 Apr 2009 14:33:37 +0800
To: 

Subject: [GM2020] Pilihan Politik Saya
   Salam.

Jam 10.30 pagi tadi, saya memilih di TPS Desa Luwoo, Kecamatan Telaga. 

Saya tadi berhasil dengan sukses mencontreng pilihan nurani saya untuk DPRD 
Kabupaten Gorontalo. DPRD Provinsi Gorontalo, DPR RI dan DPD RI. Saya cukup 
kesulitan memilih pilihan itu terutama utk DPRD Provisi, DPR RI dan DPD. Saya 
akhirnya mencari-cari dengan detail dan berusaha menghubungi caleg yang saya 
tuju dan telah saring. Walalupun cuman satu suara. Namun saya memiliki harapan 
dengan suara yang satu ini. Saya berharap agar suara-suara yang dikumpul ini 
bisa menjadi harapan politik baru Gorontalo. 


 Namun, sebelum itu ada beberapa warga dan keluarga yang mencoba mengintervensi 
pilihan saya itu. Beberapa nama pun yang telah mereka "sepakati" secara 
kolektif coba ditawarkan dengan berbagai cara dan paksaan. Tetapi tak ada 
satupun yang masuk dalam logika politik saya. 


Pilihan saya salah satunya adalah Abdul Djabbar Bahuwa. Ia maju ke DPRD 
Provinsi Gorontalo. Politisi gaek ini adalah politisi yang menurut saya cukup 
elegan dibanding yang lain. Ia mungkin satu-satunya caleg yg sepengetahuan saya 
tak memiliki Baliho atau stiker sekalipun. Selain karena mengenalnya semasa 
bayi, Djabbar yang saya kenal adalah sosok yang sederhana dan juga simpatik. 
Banyak hal-hal lain yang membuat saya mesti memilihnya. 


Usai memilih pun, saya langsung mengirim sms ke caleg-caleg yang saya pilih.

Isi smsnya; 

"Alhamdullilah dan demi Allah saya telah dimudahkan dan diberi petunjuk olehNYa 
untuk memilih Bapak. Saya berharap Bapak akan amanah dengan satu suara ini. 
Karena saya dan juga seluruh umat Gorontalo sangat menantikan apa yang menjadi 
harapan kami; majunya peradaban demokrasi kita. Namun, jika Bapak akan 
menyelewengkan suara ini, maka demi Alllah saya adalah orang yang akan 
menggangu dan menuntut Bapak di dunia maupun di akhirat."



Terima Kasih.


Funco Tanipu
   
 

  





















 

  




 

















  Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang dioptimalkan untuk 
Yahoo! otomatis membuka 2 halaman favorit Anda setiap kali Anda membuka 
browser. Dapatkan IE8 di sini! 
http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer

Re: Bls: [GM2020] Gorontalo dipimpin oleh pemimimpin yang 1/2, 1/2 bekerja untuk rakyat..Nasib??? (respon)

2008-10-23 Terurut Topik Amirhalid Amir
Wa'alaikum Salam
 Sahabat
 
Bolo Maapu baru terbalas Postingnya,
 
How is your family Uti? I hope debo piyo-piyohu,
Posting saya ttg kepemimpinan di Pemda Gtalo lebih mengkolaborasi sistem dan 
pelaksanaan pemerintahan dari berbagai sudut pandang keilmuan dan pemikiran 
serta bagaimana bukti empirik yang menjadi rujukan dibeberapa institusi 
pemerintahan. 
Jika itu diarahkan kepertanyaan yang Anda maksud artinya  Anda memiliki 
pengalaman empirik segudang tentang persolan Sistem pemerintahan di Gtalo dan 
kalau demikian jawaban atas pertanyaan itu telah gugur atas pertanyaan2 yang 
anda maksud.
Saya tidak bermaksud mencari kebenaran karena lajimnya kebenaran universal 
hanya sebagian berasal dari pribadi saya dan sebagian lagi berada dipribadi 
orang lain meskipun dari persfektif keilmuan sangat dekat dengan bidang ilmu 
yang saya pelajari, mengapa? karena pertanyaan2 itu sebagian besar membutuhkan 
selusi alternatif dari persfektif empirik (atas kejadian2/persoalan di emprov 
Gtalo) bukan melalui kajian teori dimana menurut hemat saya Andalah yang lebih 
tahu.
 
Terimaksih
 
Salam buat Keluarga
 
 
Amir halid
 
 


--- Pada Sel, 21/10/08, Nurdin Baderan, SP <[EMAIL PROTECTED]> menulis:

Dari: Nurdin Baderan, SP <[EMAIL PROTECTED]>
Topik: Re: Bls: [GM2020] Gorontalo dipimpin oleh pemimimpin yang 1/2, 1/2 
bekerja untuk rakyat..Nasib??? (respon)
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 21 Oktober, 2008, 4:59 AM










Ass..salam wisma jo..
wahh..hebat banget pemikiran bang amir ini..namun, pertanyaan saya kemudian :
1. setelah prov.grtlo pisah dari Sulut hingga saat ini, sistem yang bagaimana 
yang dijalankan? apakah tidak ada perorangan yang paling menonjol dalam 
penciptaan sistem itu? bahkan terkesan tidak afdol tanpa beliau??
2. jika alasannya adalah regenerasi, apakah tidak wajibkah menyelesaikan masa 
pemimpin tersebut memimpin sebagaimana diatur dalam perundang-undangan yang 
berlaku saat ini?
3. Apakah periode 4-5 tahun merupan periode yang menjenuhkan bagi seorang 
pemimpin untuk bekerja?? jika ya mengapa harus mencalonkan lagi menjadi 
pemimpin??
4. Apakah pekerjaan rumah dan permasalahan yang ada dan akan terus ada bisa 
diselesaikan oleh penerusnya jika kunci solusinya masih dipegang oleh 
pendahulunya. .
5. Apakah lintasan untuk menembus angkasa itu harus meninggalkan jabatan 
sebelumny yang belum diselesaikan tepat waktu..
cukup dulu bang mohon saya dibantu analisisnya. ..

Nurdin

--- On Mon, 10/20/08, Amirhalid Amir  wrote:

From: Amirhalid Amir 
Subject: Bls: [GM2020] Gorontalo dipimpin oleh pemimimpin yang 1/2, 1/2 bekerja 
untuk rakyat..Nasib? ??
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Monday, October 20, 2008, 5:04 PM









Assalamu alaikum 
    Sahabat Mailis
 
 
Perkenankan saya mengungkapkan ide/pemikiran saya tentang fenomena Kepemimpinan 
di Gorontalo saat ini.
Adalah hal yang wajar dan alamiah bila Seorang Pemimpin berhasrat untuk 
memimpin suatu institusi yang lebih tinggi ditempat lain meskipun belum tentu 
terpilih dan sukses diinstitusi yang nanti ia Pimpin.kebetulan saja masyarakat 
kita (termasuk rakyat Gorontalo belum terbiasa dengan trend seperti ini. 
Mengapa?
1) Kepemimpinan itu dijalankan oleh sebuah sistem bukan orang perorang, 
sehingga siapapun  yang menjadi pemimpin saat itu ia hanya menjalankan sistem 
yang ada. 2) Ekselerasi rotasi/pergantian Pemimpin akan berakibat positif 
terhadap perputaran roda organisasi dan regenerasi Kepemimpinan, trend ini 
cukup  baik untuk daerah Baru terbentuk seperti Provinsi  Gorontalo yang 
terlalu lama bergabung dengan Sulawesi Utara dimana orang Gorontalo  yang 
memiliki potensi untuk memimpin saat itu sangat terbatas peluangnya sehingga  
terkesan stagnan dan model/trend inipun sangat baik untuk diterapkan pada 
kepemimpinan Nasional saat ini . 3) Periode kepemimpinan di negara-negara maju 
bukan lagi trend saat ini karena yang diukur adalah Performance/ kinerja 
institusi yang ia pimpin dengan mengoptimalkan sumber daya organisasi melalui 
intervensi ilmu pengetahuan dan teknologi. Contohnya Jepang dalam setahun 
sering mengalami 2 or 3X pergantian Pimpinan namun sistem
 kenegaraannya tetap berjalan secara efektif, pada aspek teknologi India 
melakukan penyuluhan pertanian bukan melalui penyuluh lagi tapi menggunakan 
"Sophisticate Technology that is Mobile Phone" melalui pengiriman SMS ke petani 
"kapan petani harus menanam?, input produksi mana yang baik digunakan?sehingga 
lebih ekonomis. 4) Secara manusiawi Kepemimpinan yang relatif lama akan 
berdampak pada kejenuhan pribadi pimpinan sehingga terkesan "One Men Show" 
mengambil keputusan sendiri bahkan otoriter dan yang lebih parah lagi "Midle 
Managemen" dan bawahannya terkesan membuat laporan yang tidak sesuai dengan 
keadaan sebenarnya alias "A B S" Asal Bapak Senang. Kita memiliki pengalaman 
yang menjadi pelajaran berharga buat Bangsa ini ketika Suharto memimpin negeri 
ini

Bls: [GM2020] Gorontalo dipimpin oleh pemimimpin yang 1/2, 1/2 bekerja untuk rakyat..Nasib???

2008-10-20 Terurut Topik Amirhalid Amir
Assalamu alaikum 
    Sahabat Mailis
 
 
Perkenankan saya mengungkapkan ide/pemikiran saya tentang fenomena Kepemimpinan 
di Gorontalo saat ini.
Adalah hal yang wajar dan alamiah bila Seorang Pemimpin berhasrat untuk 
memimpin suatu institusi yang lebih tinggi ditempat lain meskipun belum tentu 
terpilih dan sukses diinstitusi yang nanti ia Pimpin.kebetulan saja masyarakat 
kita (termasuk rakyat Gorontalo belum terbiasa dengan trend seperti ini. 
Mengapa?
1) Kepemimpinan itu dijalankan oleh sebuah sistem bukan orang perorang, 
sehingga siapapun  yang menjadi pemimpin saat itu ia hanya menjalankan sistem 
yang ada. 2) Ekselerasi rotasi/pergantian Pemimpin akan berakibat positif 
terhadap perputaran roda organisasi dan regenerasi Kepemimpinan, trend ini 
cukup  baik untuk daerah Baru terbentuk seperti Provinsi  Gorontalo yang 
terlalu lama bergabung dengan Sulawesi Utara dimana orang Gorontalo  yang 
memiliki potensi untuk memimpin saat itu sangat terbatas peluangnya sehingga  
terkesan stagnan dan model/trend inipun sangat baik untuk diterapkan pada 
kepemimpinan Nasional saat ini . 3) Periode kepemimpinan di negara-negara maju 
bukan lagi trend saat ini karena yang diukur adalah Performance/kinerja 
institusi yang ia pimpin dengan mengoptimalkan sumber daya organisasi melalui 
intervensi ilmu pengetahuan dan teknologi. Contohnya Jepang dalam setahun 
sering mengalami 2 or 3X pergantian Pimpinan namun sistem
 kenegaraannya tetap berjalan secara efektif, pada aspek teknologi India 
melakukan penyuluhan pertanian bukan melalui penyuluh lagi tapi menggunakan 
"Sophisticate Technology that is Mobile Phone" melalui pengiriman SMS ke petani 
"kapan petani harus menanam?, input produksi mana yang baik digunakan?sehingga 
lebih ekonomis. 4) Secara manusiawi Kepemimpinan yang relatif lama akan 
berdampak pada kejenuhan pribadi pimpinan sehingga terkesan "One Men Show" 
mengambil keputusan sendiri bahkan otoriter dan yang lebih parah lagi "Midle 
Managemen" dan bawahannya terkesan membuat laporan yang tidak sesuai dengan 
keadaan sebenarnya alias "A B S" Asal Bapak Senang. Kita memiliki pengalaman 
yang menjadi pelajaran berharga buat Bangsa ini ketika Suharto memimpin negeri 
ini selama 32 tahun. 
Pertanyaan yang muncul adalah apakah Sistem organisasi Pemerintahan dan para 
pihak di  Gorontalo  telah siap membiasakan dengan model/ternd ini? Apakah 
kiat2 Pemerintah dan Para pihak digorontalo dalam membangun sistem pemerintahan 
yang efektif?.Bagaimanakah pengembangan "human Capital"? 
Karl Marx mengatakan bahwa Anda harus melampaui kondisi fisik untuk bisa 
menyentuh “ ayam betina  yang menghasilkan telur-telur emas” Adam Smith 
menegaskan bahwa anda harus menciptakan “ sebuah lintasan rel yang menembus 
angakasa” untuk mencapai ayam yang sama. Namun tidak seorangpun yang berkata 
pada kita dimana ayam tersebut bersembunyi. Apakah kapital itu, bagaimana ia 
diproduksi, dan bagaimana ia berhubungan dengan uang?
Tentulah hal ini berpulang kepada diri kita masing2 karena dalam Islam  telah 
ditegaskan "bahwa setiap pribadi adalah Pemimpin dan setiap Pemimpin akan 
dimintai pertanggung jawabannya". (Hadits Buchari-Muslim).
 
(Jika Berkenan mohon di tuangkan di Tribun Gorontalo)
   Wassalam.
 
 
  Amir Halid
 
 
 
 
 
 
 
 


--- Pada Sab, 18/10/08, Nurdin Baderan, SP <[EMAIL PROTECTED]> menulis:

Dari: Nurdin Baderan, SP <[EMAIL PROTECTED]>
Topik: [GM2020] Gorontalo dipimpin oleh pemimimpin yang 1/2, 1/2 bekerja untuk 
rakyat..Nasib???
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Tanggal: Sabtu, 18 Oktober, 2008, 1:43 AM










mungkin pemimpin di Gorontalo seperti ini :
masa jabatan belum berakhir sudah mau jabatan lain!
masa kerja belum selesai sudah mau bekerja ditempat lain!
Pekerjaan rumah belum tuntas sudah mau bekerja dirumah lain!
Permasalahan dikandang belum selesai sudah mau mencari permasalahn di kandang 
lain!
Solusi yang ditawarkan belum terbukti jitu sudah mau menawarkan solusi baru!

Alasan masih dicari-cari dan kurang logis hanya karena pesta demokrasi!! Bolo 
Maapu ju

wass,,
Suara salah satu Rakyat Gorontalo

Nurdin

 _ _ _ _ __
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail. yahoo.com  













__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 

Re: [GM2020] Re: SDM Menengah Agropolitan

2008-08-01 Terurut Topik Amirhalid Amir
Wa'alaikum Salam 
  Pak Dr.Bakri Arbie
 
Moga Allah selalu memberkahi Pak Bakri sekeluarga. Amin...
 
Mengawali balasan mailis ini adalah permohonan maaf dari saya kebetulan saya 
lagi berlibur di Gorontalo bersama keluarga sehingga mailis ini baru 
terbalaskan. Ihkwal Bapak akan melakukan penelitian ttg Pola Sebaran pendidikan 
menengah kejuruan berdasarkan Konsep Agropolitan di Kab.Bone Bolango sangat 
baik karena secara konseptual Provinsi Gorontalo telah memiliki Kurikulum 
Pendidikan Berbasis Kawasan Namun pola 
sebaran pendidikan yang perlu dimantapkan sehingga penerapan kurikulum berbasis 
kawasan akan berjalan secara efektif dan efisien. Selanjutnya Hasil penelitian 
ini menjadi pedoman diskursus dan pengayaan bagi para pihak agar program 
agropolitan dapat diterapkan berdasarkan informasi yang berbasis ilmu 
Pengetahuan.
Kaitannya dengan Metode penelitian yang akan digunakan sungguh saya tidak 
memiliki keraguan, mengapa karena Kapasitas dan Kapabilitas Pak Dr. Bakri Arbie 
telah teruji dan juga memiliki jam terbang dibidang penelitian. 
secara pribadi saya mendukung penelitian ini meskipun hanya sebatas dukungan 
secondary literature dan sharing informasi tentang hasil penelitian dan 
orang-orang yang telah melakukan penelitian tentang Program Agrop[olitan di 
Prov.Gorontalo.
demikianlah apresiasi saya pada maksud yang muliya ini, moga Allah memberkahi 
peneltian ini.
 
 
Salam Saya
 
 
Amir Halid


--- On Tue, 7/29/08, arbiebakri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: arbiebakri <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [GM2020] Re: SDM Menengah Agropolitan
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Tuesday, July 29, 2008, 12:11 AM








Ide yang baik untuk dilaksanakan di Gorontalo.
Semoga sukes dalam berkarya.Odu olo.

--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, Rudi Tjahyoko 

 wrote:
>
> 
> 
> 
> 
> - Original Message 
> From: Rudi Tjahyoko 
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Sent: Saturday, July 26, 2008 8:06:09 PM
> Subject: SDM Menengah Agropolitan
> 
> 
> SDM Menengah Agropolitan 
> 
> Assalamu alaikum wrm,wbr.
> Saya tertarik membaca posting surat Sdr. Iqbal Makmur Tentang
Agriculture without waste...
> Kebetulan saya berencana hendak mengadakan penelitian tentang SDM
yang mendukung program agropolitan di tingkat menengah.
> Usulan Thesis dengan judul " Pola Sebaran Pendidikan Menengah
Kejuruan Berdasarkan Konsep Agropolitan di Kabupaten Bone Bolango.
> Tujuan Penelitian adalah : Bagaimana Pola Sebaran Sekolah Menengah
> Kejuruan yang sesuai dengan konsep agropolitan di Kabupaten Bone
> Bolango".
> Sasaran Penenltitian adalah :
> 1. Mengidentifikasi potensi agropolitan berdasarkan jenis - jenis
komoditas unggulan di Kab. Bone Bolango
> 2. Menyusun Tipologi kawasan Agropolitan berdasarkan komoditas
unggulan di Kabupaten Bone Bolango
> 3. Mencari pola sebaran Sekolah Menengah Kajuruan yang sesuai dengan
potensi agropolitan pada tiap kawasan di Kab. Bone Bolango.
> 
> Sekilas, mungkin masalah saya tidak berhubungan langsung dengan 
> Agriculture without waste, namun setidaknya secara umum masih
> menyentuh konsep agriculture dan agropolitan yang sedang " in " di
> propinsi kita tercinta. Saya membutuhkan masukan dan ide ide dari para
> milister mengenai agriculture, agropolitan dan SDM agropolitan. 
> Untuk Sdr. Iqbal Kabila, jika tidak berkeberatan mohon kesediaannya
> memberikan masukan tentang kawasan agropolitan, secara typologi
> kemudian faktor dan syarat pembentuk kawasan agropolitan. Jika ada buku
> pegangan yang dapat di jadikan rujukan tentang kawasan agropolitan
> mohon di informasikan. 
> Terima kasih 
> 
> Rudi Tjahyoko
> 
> 
> 
> 
> 
> Re: Agriculture without waste 
> Posted by: "Amirhalid Amir" amir_halid72@ ... 
> Tue Jul 8, 2008 11:26 pm (PDT) 
> Wa'alaikum salam Bung Ikbal
> 
> 
> Moga limpahan kesehatan dan kekuatan tetap bersama anda. 
> Saya bermaksud sharing tentang Agriculture without waste dengan anda
> karena ide ini cukup cemerlang dalam menyikapi fenomena pengembangan
> pertanian di negara kita terutama di Gorontalo. Satu hal yang menjadi
> pertanyaan mendasar yaitu: 1)apakah Agriculture without west identik
> dengan optimalisasi pemanfaatan sampah/limbah pertanian?. 2) apakah
> Agriculture without west identik dengan pengelolaan pertanian yang
> ramah lingkungan?. atau 3) apakah Agriculture without west merupakan
> gabungan dari seluruh proses kegiatan pertanian (integrated farming)?.
> Jika yang dimaksud adalah pada poin pertama, artinya Agriculture
> without west diarahkan tuk mengelolah dan memanfaatkan produk-produk
> pertanian.tapi jika yang dimaksud yaitu poin kedua artinya agrivulture
> without west ber fokus (hulu) pada pengelohan lahan pertanian. namun
> kalau pilihan ada pada po

Re: [GM2020] Agriculture without waste (Hebat Senior)

2008-07-13 Terurut Topik Amirhalid Amir
market
> image baru sampai pada tataran on farm yang pada dasarnya
> hanya menguntungkan pihak2 yang bergerak  di bidang sarana
> produksi dan distribusi. Bahasa awamnya adalah, petani harus
> beli bibit dan pupuk sebelum menanam dan harus mencari pasar
> setelah panen. Yang paling disayangkan adalah pemerintah
> justru ikut terlibat dalam praktek ini dengan adanya MoU2
> dengan para pengusaha sarana produksi dan membiarkan
> mekanisme pasar yang tidak jelas dan penetapan harga dasar
> yang tidak berpihak pada petani.
> Saya kira itu dulu yang bisa saya sharing sambil menunggu
> masukan dari teman-teman lain. 
> Thx atas masukannya pak Amir, salam buat teman-teman di
> Bogor.
>  
> Salam,
> Iqbal
> 
> 
> --- On Tue, 7/8/08, Amirhalid Amir  yahoo.com> wrote:
> 
> From: Amirhalid Amir 
> Subject: Re: [GM2020] Agriculture without waste
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Date: Tuesday, July 8, 2008, 11:26 PM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Wa'alaikum salam Bung Ikbal
>  
>  
> Moga limpahan kesehatan dan kekuatan tetap bersama anda. 
> Saya bermaksud sharing tentang Agriculture without waste
> dengan anda karena ide ini cukup cemerlang dalam menyikapi
> fenomena pengembangan pertanian di negara kita terutama di
> Gorontalo. Satu hal yang menjadi pertanyaan mendasar yaitu:
> 1)apakah Agriculture without west identik dengan
> optimalisasi pemanfaatan sampah/limbah pertanian?. 2)
> apakah Agriculture without west identik dengan pengelolaan
> pertanian yang ramah lingkungan?. atau 3) apakah
> Agriculture without west merupakan gabungan dari seluruh
> proses kegiatan pertanian (integrated farming)?.
> Jika yang dimaksud adalah pada poin pertama, artinya
> Agriculture without west diarahkan tuk mengelolah dan
> memanfaatkan produk-produk pertanian.tapi jika yang
> dimaksud yaitu poin kedua artinya agrivulture without west
> ber fokus (hulu) pada pengelohan
> lahan  pertanian. namun kalau pilihan ada pada poin
> ketiga maka agriculture without west merupakan gabungan
> semua sistem.
> mengapa saya petakan? ada beberapa alasan yang menurut
> hemat saya cukup mendasar sebelum kita berangkat dengan
> konsep Agriculture without west yaitu:
> 1) Strategi pengembangan pertanian di Gorontalo masih lebih
> bergerak pada pembentukan image pasar (market image) untuk
> dalam rangka menarik perhatian para pihak dalam mekanisme
> pasar (market mechanism) yang rentan dengan kegagalan pasar
> (market failur) karena mekanisme pasar tidak mampu
> menjangkau persoalan sosial.
> 2) Tindak lanjut dari poin satu diatas diformulasi dengan
> model kebijakan Campur tangan pemerintah yang terbatas
> (Government limited intervention) untuk mengimbangi
> kegagalan pasar yang diarahkan dalam bentuk tatakelolah
> pemerintah dibidang pertanian, tapi sayang model atau pola
> ini tidak begitu banyak progres baik dalam penguatan konsep
> maupun implementasi sehingga rentan dengan kegagalan
> pengelolaan (Government failur).
> 3) Sampai saat ini belum ada "Kajian Proses dan
> Implementasi Kebijakan Pemerintah pada Program Pertanian
> (Agropolitan) di Provinsi Gorontalo.Mengapa? kita tidak
> punya data bagaimana proses kebijakan ini? bagaimana
> Implentasi kebijakan ini? sehingga ini menjadi pedoman
> dasar kita untuk membicarakan formula-formula baru yang
> seperti anda gagas "Agriculture without west".
> Selanjutnya, jika kita lebih mangarahkan "Agriculture
> without west" pada pengolahan hasil-hasil pertanian di
> Gorontalo, berarti kta berbicara pada skala ekonomi
> "Economy of Scale".kalau hal ini dikaitkan
> dengan skala ekonomi artinya hal ini berkaitan dengan
> investasi.  mengapa? sampai saat ini belum ada data yang
> menjamin keberlangsungan produk-produk pertanian di
> Gorontalo. sehingga para investor mau berinvestasi dibidang
> pengolahan produk-produk pertanian.sedianya jaminan
> produk-produk pertanian di Gorontalo sudah ada namun masih
> relatif kecil sehingga pemerintah dan para pihak belum
> berani melakukan investasi sehingga kita belum beranjak ke
> pertanian berbasis industri.
>  
> Any way, Agriculture without west, Program Agropolitan,
> Integrated farming, adalah fenomena yang  cukup
> apresiatif. oleh karena itu seluruhnya sangat tergantung
> kesepakatan para pihak, kemana pertanian ini akan digiring?
>  
>  
> Amir Halid
>  
> 
> 
> --- On Wed, 7/2/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]
> com> wrote:
> 
> From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com>
> Subject: [GM2020] Agriculture without waste
> To: "gorontalo maju"  yahoogroups. com>
> Date: Wednesday, July 2, 2008, 3:52 AM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> B

Re: [GM2020] Agriculture without waste

2008-07-08 Terurut Topik Amirhalid Amir
Wa'alaikum salam Bung Ikbal
 
 
Moga limpahan kesehatan dan kekuatan tetap bersama anda. 
Saya bermaksud sharing tentang Agriculture without waste dengan anda karena ide 
ini cukup cemerlang dalam menyikapi fenomena pengembangan pertanian di negara 
kita terutama di Gorontalo. Satu hal yang menjadi pertanyaan mendasar yaitu: 
1)apakah Agriculture without west identik dengan optimalisasi pemanfaatan 
sampah/limbah pertanian?. 2) apakah Agriculture without west identik dengan 
pengelolaan pertanian yang ramah lingkungan?.atau 3) apakah Agriculture without 
west merupakan gabungan dari seluruh proses kegiatan pertanian (integrated 
farming)?.
Jika yang dimaksud adalah pada poin pertama, artinya Agriculture without west 
diarahkan tuk mengelolah dan memanfaatkan produk-produk pertanian.tapi jika 
yang dimaksud yaitu poin kedua artinya agrivulture without west ber fokus 
(hulu) pada pengelohan lahan  pertanian. namun kalau pilihan ada pada poin 
ketiga maka agriculture without west merupakan gabungan semua sistem.
mengapa saya petakan? ada beberapa alasan yang menurut hemat saya cukup 
mendasar sebelum kita berangkat dengan konsep Agriculture without west yaitu:
1) Strategi pengembangan pertanian di Gorontalo masih lebih bergerak pada 
pembentukan image pasar (market image) untuk dalam rangka menarik perhatian 
para pihak dalam mekanisme pasar (market mechanism) yang rentan dengan 
kegagalan pasar (market failur) karena mekanisme pasar tidak mampu menjangkau 
persoalan sosial.
2) Tindak lanjut dari poin satu diatas diformulasi dengan model kebijakan 
Campur tangan pemerintah yang terbatas (Government limited intervention) untuk 
mengimbangi kegagalan pasar yang diarahkan dalam bentuk tatakelolah pemerintah 
dibidang pertanian, tapi sayang model atau pola ini tidak begitu banyak progres 
baik dalam penguatan konsep maupun implementasi sehingga rentan dengan 
kegagalan pengelolaan (Government failur).
3) Sampai saat ini belum ada "Kajian Proses dan Implementasi Kebijakan 
Pemerintah pada Program Pertanian (Agropolitan) di Provinsi Gorontalo.Mengapa? 
kita tidak punya data bagaimana proses kebijakan ini? bagaimana Implentasi 
kebijakan ini? sehingga ini menjadi pedoman dasar kita untuk membicarakan 
formula-formula baru yang seperti anda gagas "Agriculture without west".
Selanjutnya, jika kita lebih mangarahkan "Agriculture without west" pada 
pengolahan hasil-hasil pertanian di Gorontalo, berarti kta berbicara pada skala 
ekonomi "Economy of Scale".kalau hal ini dikaitkan dengan skala ekonomi artinya 
hal ini berkaitan dengan investasi.  mengapa? sampai saat ini belum ada data 
yang menjamin keberlangsungan produk-produk pertanian di Gorontalo. sehingga 
para investor mau berinvestasi dibidang pengolahan produk-produk 
pertanian.sedianya jaminan produk-produk pertanian di Gorontalo sudah ada namun 
masih relatif kecil sehingga pemerintah dan para pihak belum berani melakukan 
investasi sehingga kita belum beranjak ke pertanian berbasis industri.
 
Any way, Agriculture without west, Program Agropolitan, Integrated farming, 
adalah fenomena yang  cukup apresiatif. oleh karena itu seluruhnya sangat 
tergantung kesepakatan para pihak, kemana pertanian ini akan digiring?
 
 
Amir Halid
 


--- On Wed, 7/2/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [GM2020] Agriculture without waste
To: "gorontalo maju" 
Date: Wednesday, July 2, 2008, 3:52 AM











Bismillahirahmanirr ahim..
Program Pertanian di negara kita khususnya Gorontalo harusnya sudah bisa 
selangkah lebih maju. Salah satu konsep yang bisa kita kedepankan adalah 
Agriculture without waste atau pertanian tanpa limbah. Konsep ini sebenarnya 
merupakan sequel dari program diversifikasi hasil dimana kita tidak hanya 
menitik beratkan pada sektor hulu dan terlalu bergantung pada main product. 
Beberapa tahun terakhir kita sering mendengar tentang istilah integrated 
farming, namun sampai saat ini belum ada yang benar-benar jalan. Padahal ini 
merupakan ide cerdas dalam mengoptimalkan sumber daya yang kita miliki dan akan 
bermuara pada pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Bagi teman-teman yang tertarik dengan bidang ini diharapkan sharing pendapatnya 
untuk  bisa memberikan kontribusi pemikiran bagi pemerintah kita dalam mengatur 
negara/daerah yang salah urus ini.
 
Salam,
Iqbal Kabila
Graduate School of Agriculture
Kyoto University
 














  

Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad

2008-06-26 Terurut Topik Amirhalid Amir
Bung Rahman
 
Kalau anda menuduh saya seperti itu, terus politik apa yang anda lakukan ke 
Fadel? Saya berharap moga  anda tidak kena fenomena Jamban or politik jamban " 
berteriak-teriak bahwa jamban itu busuk kendati anda kencing dan buang hajat 
disitu.

--- On Thu, 6/19/08, Rahman Dako <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Rahman Dako <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Thursday, June 19, 2008, 12:15 PM








He. he...

Bukankan Pak Amir sendiri melakukan politik pencitraan terhadap Fadel?  
Benarkah teman-teman dan masyarakat Gorontalo prihatin jika Fadel akan hengkang?

Salam,
AGA


- Original Message ----
From: Amirhalid Amir 
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Sent: Thursday, June 19, 2008 1:36:48 PM
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad








Ass.Alaikum rekan-rekan Milis
 
Keprihatinan Teman2 dan masyarakat Gorontalo tentang akan hengkangnya Fadel 
Muhammad dari Gorontalo adalah fenomena yang menarik. Mungkinkah itu akan 
terjadi? jawabannya bisa iya bisa tidak, (tergantung polarisasi politik saat 
ini), bagi saya sebaiknya kita (masyarakat Gorontalo) siap menghadapi 
kemungkinan itu, orang bijak mengatakan "lebih baik siap tapi tidak jadi dari 
pada tidak siap namun jadi". Keprihatinan ini sungguh kontrak-produk dengan 
Milis 10 (sepuluh) bintang masa depan Gorontalo yang di ekspose oleh sebuah 
media masa Gorontalo bulan lalu, muncul pertanyaan dibenak saya "Apakah survei 
10 bintang masa depan Gorontalo memenuhi kaidah/metode keilmuan?, Apakah mereka 
mewakili populasi masyarakat Gorontalo yang berprestasi? jika benar, metode apa 
yang digunakan?.Jika hal ini hanya politik pencitraan, saya teringat satement 
"Para politisi selalu berjanji akan membangun jembatan pedahal disana tidak ada 
sungai" (karl Marks). kita berharap
 moga keprihatinan ini tidak mengganggu aktivitas keseharian kita sehingga kita 
tetap memiliki kepercayaan diri untuk membangun negeri kita (Hulondalo), dengan 
model informasi berbasis Ilmu pengetahuan dan politik ekonomi bukan politik 
pencitraan karena Hengkangnya Fadel Muhammad dari Gorontalo hanyala sebuah 
Fenomena.
(Amir Halid)
 


--- On Mon, 6/16/08, gempur suharto  wrote:

From: gempur suharto 
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Monday, June 16, 2008, 6:16 AM









iya nich, penghianatan atas penguasa atau kekuasaan itu sendiri. Kalau bisa 
baca Kompas, Minggu 16 Juni 2008 dalam rubrik Urban, tentang Parodi Kumbakarna 
oleh Samuael Mulia menjadi jelas itu penghianatan. ...
 
salam,
GS 

--- On Mon, 16/6/08, Tuturuga  wrote:

From: Tuturuga 
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Monday, 16 June, 2008, 12:15 PM




Bang, penghianatan apa?
Siapa yang berhianat?

=t=

--- On Mon, 6/16/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

> From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com>
> Subject: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Date: Monday, June 16, 2008, 8:16 AM
> Dear All Gm2020.
> 
> 
> Assalamu Alaikum Wr Wb.
> Fadel Muhammad merupakan Sosok Pemimpin yang sangat di
> Perhitungkan di kancah Politik Baik Lokal Maupun Nasional.
> 
> Hampir semua Birokrat yang ada di Prop.Gtlo yang berada
> langsung di bawah Pak Fadel mengikuti petunjuk dan Arahan
> dari Sang Gubernur. Tapi saat ini di tengah isu yang hangat
> bahwa Fadel akan meninggalkan Gorontalo di tahun 2009 hampir
> semua Masyarakat Gorontalo bertanya-tanya "Siapa yach
> yang pantas menggantikan Fadel Selanjutnya ?"
> 
> Sebenarnya Masalah ini sudah lebih dari 3 Minggu sudah di
> ada Infonya tapi saya belum bisa membuka ke Milist, karena
> masih dalam Proses. tapi setelah melihat perkembangan
> terakhir masalah ini terus menghangat dan sudah mulai masuk
> dalam tahap Proses.
> 
> Semoga dalam beberapa Hari ke depan ... Semua akan semakin
> Jelas tanpa mendahului dari Pihak Berwenang.
> 
> Biarlah semua berjalan apa adanya, Hukum tetap di tegakkan.
> 
> Mohon Maaf jika ada kekeliruan.
> 
> Wassalam
> 
> 
> Taufik Polapa


Send instant messages to your online friends http://uk.messenger .yahoo.com 

 














  

Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad

2008-06-18 Terurut Topik Amirhalid Amir
Ass.Alaikum rekan-rekan Milis
 
Keprihatinan Teman2 dan masyarakat Gorontalo tentang akan hengkangnya Fadel 
Muhammad dari Gorontalo adalah fenomena yang menarik. Mungkinkah itu akan 
terjadi? jawabannya bisa iya bisa tidak, (tergantung polarisasi politik saat 
ini), bagi saya sebaiknya kita (masyarakat Gorontalo) siap menghadapi 
kemungkinan itu, orang bijak mengatakan "lebih baik siap tapi tidak jadi dari 
pada tidak siap namun jadi". Keprihatinan ini sungguh kontrak-produk dengan 
Milis 10 (sepuluh) bintang masa depan Gorontalo yang di ekspose oleh sebuah 
media masa Gorontalo bulan lalu, muncul pertanyaan dibenak saya "Apakah survei 
10 bintang masa depan Gorontalo memenuhi kaidah/metode keilmuan?, Apakah mereka 
mewakili populasi masyarakat Gorontalo yang berprestasi? jika benar, metode apa 
yang digunakan?.Jika hal ini hanya politik pencitraan, saya teringat satement 
"Para politisi selalu berjanji akan membangun jembatan pedahal disana tidak ada 
sungai" (karl Marks). kita berharap
 moga keprihatinan ini tidak mengganggu aktivitas keseharian kita sehingga kita 
tetap memiliki kepercayaan diri untuk membangun negeri kita (Hulondalo), dengan 
model informasi berbasis Ilmu pengetahuan dan politik ekonomi bukan politik 
pencitraan karena Hengkangnya Fadel Muhammad dari Gorontalo hanyala sebuah 
Fenomena.
(Amir Halid)
 


--- On Mon, 6/16/08, gempur suharto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: gempur suharto <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Monday, June 16, 2008, 6:16 AM











iya nich, penghianatan atas penguasa atau kekuasaan itu sendiri. Kalau bisa 
baca Kompas, Minggu 16 Juni 2008 dalam rubrik Urban, tentang Parodi Kumbakarna 
oleh Samuael Mulia menjadi jelas itu penghianatan. ...
 
salam,
GS 

--- On Mon, 16/6/08, Tuturuga  wrote:

From: Tuturuga 
Subject: Re: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Monday, 16 June, 2008, 12:15 PM




Bang, penghianatan apa?
Siapa yang berhianat?

=t=

--- On Mon, 6/16/08, Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

> From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com>
> Subject: [GM2020] Penghianatan Kepada Fadel Muhammad
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Date: Monday, June 16, 2008, 8:16 AM
> Dear All Gm2020.
> 
> 
> Assalamu Alaikum Wr Wb.
> Fadel Muhammad merupakan Sosok Pemimpin yang sangat di
> Perhitungkan di kancah Politik Baik Lokal Maupun Nasional.
> 
> Hampir semua Birokrat yang ada di Prop.Gtlo yang berada
> langsung di bawah Pak Fadel mengikuti petunjuk dan Arahan
> dari Sang Gubernur. Tapi saat ini di tengah isu yang hangat
> bahwa Fadel akan meninggalkan Gorontalo di tahun 2009 hampir
> semua Masyarakat Gorontalo bertanya-tanya "Siapa yach
> yang pantas menggantikan Fadel Selanjutnya ?"
> 
> Sebenarnya Masalah ini sudah lebih dari 3 Minggu sudah di
> ada Infonya tapi saya belum bisa membuka ke Milist, karena
> masih dalam Proses. tapi setelah melihat perkembangan
> terakhir masalah ini terus menghangat dan sudah mulai masuk
> dalam tahap Proses.
> 
> Semoga dalam beberapa Hari ke depan ... Semua akan semakin
> Jelas tanpa mendahului dari Pihak Berwenang.
> 
> Biarlah semua berjalan apa adanya, Hukum tetap di tegakkan.
> 
> Mohon Maaf jika ada kekeliruan.
> 
> Wassalam
> 
> 
> Taufik Polapa


Send instant messages to your online friends http://uk.messenger .yahoo.com  














  

Re: Bls: [GM2020] UNDANGAN WORKSHOP_SSG. Mhsswa IPB_Bogor.

2008-06-05 Terurut Topik Amirhalid Amir
Ass.Alaikum Pak Agung 
 
Gagasan anda ttg pelaksnaan Workshop harus menghadirkan para pihak dan 
pembentukan lembaga "sekretatiat" bersama pengelolaan dan penanganan SDA di 
Gorontalo cukup bagus. Idealnya Workshop seperti itu karena workshop harus 
diakhiri dengan sebuah rekomondasi. Ini mungkin starting point buat kita yang 
mengklaim sebagai "para Pihak" persoalan Workshop ini representatif or 
not,  sangat tergantung dari Para Pihak memberikan penilaian dan kita 
sebaiknya mengapresiasi ide SSG sebagai pelaksana.Kaitannya dengan kempetensi 
pembicara, (ibu Amanda dan Pak Sandi Uno) sangat layak, mungkin yang 
menjadi pertanyaan "apakah Workshop ini khusus membahas 
tentang persoalah pengelolaan SDA di Gorontalo dan dampaknya terhadap 
lingkungan atau mengangkat isu-isu secara nasional?".
Selanjutnya kita harapkan Pak Agunglah yang akan mengagas Workshop yang 
berskala besar karena implikasinya cukup besar juga.
 
Any way, makasih Pak Agung diharapkan dapat hadir di Workshop nanti.
 
 
Amir Halid  

--- On Mon, 6/2/08, ag moz <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: ag moz <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: Bls: [GM2020] UNDANGAN WORKSHOP_SSG. Mhsswa IPB_Bogor.
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Monday, June 2, 2008, 6:53 AM







idenya bagus,
saran saya sebaiknya mengundang lembaga terkait dengan pengambilan kebijakan 
sehubungan dengan keseimbangan lingkungan di gorontalo. juga yang tidak kalah 
penting adalah perusahaan yang mendapat fasilitas dari pemerintah yang saat ini 
melalukkan exploitasi hutan dan alam lainnya di gorontalo.
 
agar diskusi ini mempunyai tindaklanjut didaerah dan untuk menjaga keseimbangan 
alam gorontalo, maka perlu digagas sebuah sekretariat bersama Pemda, SSG, LSM 
yang consern dengan lingkungan serta para Pengusaha sebagai wadah komunikasi 
yang setara dalam memandang persoalan lingkungan atau pengaruh perobahan iklim 
global.
 
Jika sekretariat bersama ini bisa diwujudkan maka saya percaya bantuan dari 
pihak yang sangat berkepentingan dengan ini akan meluncurkan bantuannya 
termasuk pemda yang merasa bertanggungjawab atas kelestarian lingkungannya, dan 
siapa tahu ide ini menjadi sebuah model yang dapat diadopsi oleh banyak daerah 
di Indonesia.
 
dan orang muda gorontalolah yang menjadi konsultan sebuah model pencegahan 
kerusakan alam dengan bimbingan Kakak saya yang baik  dan cerdas- Amanda 
Katili.
 
Dan terakhir saya menyarankan untuk ketajaman analisis kita terhadap 
masalah ini, sebaiknya saudara kita sandi uno kita berikan panggung yang 
berbeda dan tidak bersamaan dalam diskusi ini karena semata-mata soal 
kompetensi saja.
 
Semoga SSG tidak selalu berorietasi menjadi orang penting di Gorontalo tapi 
menjadi orang penting di Indonesia. otomatis anda menjadi penting juga bagi 
orang gorontralo.
 
salam 
 
 
agung mozin 
 
 
 
 














  

Re: [GM2020] UNDANGAN WORKSHOP GLOBAL WARMING- SSG-2008

2008-05-31 Terurut Topik Amirhalid Amir
Assalamu allaikum Pak Razak

Terimakasih atas Undangan  WorkShop Global Warming ini untuk memperluas 
wawasan kita tentang persoalan lingkungan yang semakin tidak seimbang. Besar 
harapan kita buat Dr. Amanda Katili dan Sandiaga Salahudin Uno memformulasi 
persoalan lingkungan ini dari persfektif yang berbeda karena Ibu Amanda 
memiliki kompetensi dibidang lingkungan dan Pak Sandiaga adalah seorang 
Businessman,  nantinya antiklimaks workshop mengerucut pada persfektif 
yang seimbang.Mengapa? Hemat saya tidak ada dikotomi antara persoalan 
lingkungan (Global Warming) dari persfektif konservasi sumberdaya alam dengan 
persoalan eksploitasi sumberdaya alam dari persfektif ekonomi, karena kedua 
persfektif ini ibarat Pisau bermata dua, lingkungan tetap harus terjaga dan 
terpelihara tapi ekonomi harus kita tumbuhkembangkan.

once more thanks for this invitation, hope this workshop is strengthen our 
friendship to the future.


Amir Halid.

--- On Sat, 5/31/08, Razak Umar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Razak Umar <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [GM2020] UNDANGAN WORKSHOP GLOBAL WARMING- SSG-2008
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, May 31, 2008, 9:51 AM











Assalamu Alaikum Wr. Wb.

Bapak/Ibu/saudara (Mongowutato, Mongodulaa) ...!
Salemba Study Group (SSG) dan Asrama Mahasiswa Gorontalo-Jakarta
mengundang Bapak/Ibu/Saudara pada : 

WorkshopPerubahan Iklim ; tantangan dan Solusi masalah lingkungan hidup
  dan Ekonomi Nasional  PEMBICARADr. Amanda Katili (Staf Khusus 
Menteri Lingkungan
Hidup)Sandiaga Salahuddin Uno ( Ketua HIPMI Pusat)  HARI / TANGGALAHAD, 08 
JUNI
2008   - PKL 18.00 -23.00    T E M P A TAuditorium Kantor 
Perwakilan
Provinsi Gorontalo Jalan  Salemba Tengah -29 Jakarta Pusat 
 KONFIRMASI  
Mohon Konformasi kesediannya 
Razak Umar.  (081318773305) e-mail ; [EMAIL PROTECTED] co.id , Kiki 
(085231844880) e-mail : rizki_gorut@ yahoo.co. id








  Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
  




 

















  

Re: [GM2020] AAC Bisakah Jadi Ikon Baru Sastra?

2008-04-16 Terurut Topik Amirhalid Amir
Yth. Agus Lahinta 
   
   
  Saya penimbrung baru di Milis ini. setelah saya membaca tulisan ini 
sepertinya anda memiliki potensi untuk mempersonifikasi diri anda dalam 
sastera, meskipun bukan kompetensi anda. 
  saya hanya mengingat satu ungkapan saja "Jika dokter mengobati orang sakit 
dengan obat medik maka Sasterawan mengobati orang sakit dengan kata-kata" di 
Gorontalo masih langkah sasterawan-sasterawan yang mampu mengeksplorasi ide dan 
gagasannya, mungkin andalah orangnya.
   
  hormat saya
   
   
  Amir halid 

Agus Lahinta <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
dari milis tetangga
   
JAWA POS Kamis, 17 Apr 2008,
AAC Bisakah Jadi Ikon Baru Sastra? 

Oleh Viddy A.D. Daery 

Kang Abik (Habiburrahman El Shirazy), dai miliarder
muda penulis novel Ayat-ayat Cinta (AAC), kali pertama
bertemu saya justru di Malaysia pada acara
sastra-budaya internasional beberapa tahun lalu
sebelum dia menulis novel. Sebab, dia justru diundang
sebagai penyair.

Tetapi, mungkin dia paham bahwa puisi tidak mudah
menjadi jalan untuk sukses. Maka, dia menulis novel
dan terbukti Ayat-ayat Cinta -novel fenomenalnya-
mampu meroket menjadi ikon baru sastra Indonesia, yang
berciri "sastra islami", mengubur fenomena sastra
Indonesia yang baru saja boom, yakni "sastra seks" 

Tentunya, bangsa Indonesia akan malu kalau dunia
internasional tahu bahwa hanya novel seks yang bisa
diandalkan dari Indonesia. Hal itulah yang memang kini
terjadi. Satu atau beberapa novel seks Indonesia
mendapat berbagai anugerah internasional. Tentunya,
hal tersebut merupakan blunder bagi bangsa yang memang
sedang kehilangan jati diri, bahkan salah satu novel
seks itu baru-baru ini mendapatkan hadiah sastra dari
lembaga pemerintah Indonesia yang membawahi bidang
sastra.

Tentunya, rakyat Indonesia berhak mempertanyakan
keputusan lembaga tersebut karena mereka ikut
menyumbangkan pajak untuk mendanai lembaga itu.

Fenomena

Tetapi, tentu Tuhan tidak pernah tidur, sebagaimana
bunyi salah satu ujaran Jawa "Gusti ora sare". Ketika
sebagian besar bangsa yang sedang linglung nasional
tidak pernah sadar kebobolan blunder sastra seks,
Tuhan membimbing AAC mampu menerobos dan mematahkan
semua prestasi sastra Indonesia.

Di toko-toko buku, novel AAC yang sedang beredar
adalah cetakan ke-30. Namun menurut Kang Abik yang
berjumpa untuk kali ketiga dengan saya (dua kali jika
dimulai dari dia sudah miliarder), penerbit Republika
mulai memproses cetakan berikutnya. Belum lagi
peredaran di Malaysia, Brunei, Singapura, dan Thailand
Selatan yang terdiri atas dua versi: langsung dikirim
dari Indonesia (versi bahasa Indonesia) atau yang
sudah diterjemahkan ke versi bahasa Melayu edisi
Malaysia. 

Selain itu, sedang dikerjakan penerjemahan ke bahasa
Inggris untuk peredaran seluruh dunia. Histeria AAC
semakin lengkap ketika AAC difilmkan. Sutradara Hanung
Bramantyo secara luar biasa mampu membuat film AAC
yang sangat dramatis dan mencampur unsur filmis,
musik, dan sudut pandang kamera yang inkonvensional
sehingga film AAC sangat layak dipertandingkan di
forum-forum Festival Film Internasional.

Seorang kritikus film muda di salah satu koran Jakarta
memang mengkritik dengan nyinyir bahwa formula AAC
adalah gaya Hollywood dan karena itu wajar mampu
menjadi box-office.

Yang dimaksud dengan formula Hollywood adalah cerita
yang menyenangkan semua orang, yakni happy ending.
Sebab, diceritakan bahwa dalam kasus poligami, istri
kedua "dibunuh oleh pengarang". Pengarang dianggap
tidak berani membuat cerita panjang, yang dua istri
itu hidup terus dengan segala perjalanan konflik.

Tetapi sebenarnya, dalam novelnya, kematian istri
kedua tidak secepat seperti dalam filmnya. Ada proses
perjalanan konflik. Namun, film adalah film. Ia
mempunyai kaidah dramatik sendiri sehingga penulis
skenario atau sutradara mempercepat adegan kematian
itu agar menjadi sangat dramatis.

Bagaimanapun, toh tidak semua film, apalagi film
Indonesia, mampu sukses mengadopsi formula Hollywood
dengan rapi dan karena itu berhasil menjadi
box-office. Data terakhir menyebutkan, AAC sudah
ditonton lebih dari 3 juta penonton.

Kelebihan AAC jika dibandingkan dengan film-film
box-office Indonesia lainnya adalah kental dengan
"dakwah Islamnya", mampu menyedot penonton dari segala
usia, etnis, agama, kalangan, jabatan, bahkan ditonton
presiden, wakil presiden, dan para menteri serta
beberapa tokoh Indonesia lainnya. 

Menkominfo (Menteri Komunikasi dan Informatika)
Mohammad Nuh DEA, yang menonton AAC sampai dua kali,
menyatakan bahwa kelebihan AAC daripada film lainnya
tidak hanya berhenti sebagai hiburan, melainkan mampu
memberikan pencerahan. 

Bagi Menkominfo, film sebagai media yang paling
mempunyai keunggulan seharusnya dimanfaatkan oleh
kreator untuk dimuati misi pencerahan yang membangun
bangsa. Jangan hanya berhenti sebagai sarana hiburan.

Film AAC mampu menjadi hiburan dengan H besar
sekaligus memberikan pencerahan yang luar biasa. Tidak
hanya dari segi dakwah moral dan agama, namun juga
pada kebanggaan

Re: [GM2020] Debat Terbuka Untuk Membangun Gorontalo Ke Depan ....!!!

2008-04-10 Terurut Topik Amirhalid Amir
Assalamu Alaikum Pak Taufik
   
  Terima kasih atas kebaikan anda menyampaikan apresiasi saya ihkwal Debat 
kepada Bang Dani Pomanto. moga silaturrahmi ini akan terpupuk terus. Saya 
optimis para pihak akan mendukung ide ini apalagi TOR Debata itu telah 
diformulasi dan akan di sosialisasikan, sehingga TOR itu akan mendekati 
kesempurnaan.
  Tentang niat baik Pak Taufik untuk melibatkan saya dalam Panitia bukanlah 
suatu keharusan yang penting proaktif kita . Kapasitas yang tepat untuk ketua 
Panitia pada Debat ini pantaslah seorang komunikan yang piyawai juga memiliki 
wawasan keilmuan dan pengalaman. (beberapa teman kita Wartawan) cocok untuk itu.
  sekali lagi terimaksih Salam buat teman2 di Moawota dan saudara saya Arfan 
Seri Yusuf di BKPRS.
   
   
  Bogor 11 April 2008
   
   
   
  Amir Halid

Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Bang Amir,

Saya sudah sampaikan Pesannya Bang Amir. kebetulan Pak
Dany sekarang tengah berada di Gorontalo, coba
langsung Ajak ketemu beliau dan tanyakan langsung
mengenai Konsep Dialog Nanti.

Kebetulan Beliau Menjanjikan Dalam Minggu Ini akan
menyerahakn TOR utk Acara Debat nanti dan saya akan
Publish buat2 teman Milist nanti jika saya sudah
menerimnya.

Semoga Bang Amir bisa Mensosialisasikan dan
Mengsupport kegiatan dari Gorontalo dan Pantasnya Bang
Amir Halid Bisa menjadi Ketua Panitia Pada acara
tersebut.Sambil mendiskusikan dengan Pak Elnino Mohi.

Mohon maaf uti jika ada kata2 poli yang salah.

Wassalam

Taufik Polapa

--- Amirhalid Amir <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Bismillahirrahmanirrahim, (Amir Halid) <
> [EMAIL PROTECTED]
> 
> Buat Taufik Polapa
> 
> Saya terkesimak dengan ide Debat Terbuka Gorontalo
> kedepan, dan saya kenal baik dengan Bang Dani
> Pomanto yang memiliki kerendahan hati serta santun
> bagi siapa saja yang menyapanya (moga Allah meridhoi
> orang-orang seperti Bang Dani demi negeri kita
> Gorontalo Kedepan).
> sudah saatnya masyarakat Gorontalo lebih diarahkan
> pada proses komunikasi dan perdebatan yang
> profesional tidak seperti fenomena yang terjadi di
> Kota Gorontalo saat ini (debat emosional) tentang
> PILWAKO notabene yang diuntungkan adalah para Elit
> dan rakyat kecil yang jadi korban.
> Hemat saya Debat itu harus fokus dan sistematis
> sehingga dapat mengeksplorasi ide-ide segar dari
> para pihak.
> 
> Terimakasih, Wassalam
> 
> 
> Amir Halid.
> 
> Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Dear All GM2020.
> 
> Semalam saya mampir ke Rumahnya Bapak Dany Pomanto
> dan
> Alhamdulillah Bisa bertemu dengan beliau karena
> Orang
> seperti Pak Dany terkadang Jarang sekali berada di
> Rumah, kebetulan pada saat itu Pak Dany lagi
> berbincang-bincang dengan Tamunya Dari SULBAR
> (Pengusaha),SULTRA (Pemda),SULUT (Anggota Dewan),
> Gorontalo (Arfand Yusuf), saya di ajak pak Dany
> untuk
> bisa nimbrung di meja Bundar tempat diskusi mereka.
> Dalam perbincangan tersebut Pak Dany Pomanto
> menyampaikan pendapatnya mengenai Apa yang di
> debatkan
> di Milist Khususnya mengenai "BOTU", Selanjutnya Pak
> Dany juga mengakui bahwa banyak orang2 Pintar di
> Milist Gm2020, karena melihat tulisan2 yang sangat
> kreativ.
> 
> beberapa selang waktu saya duduk, tidak lama
> kemudian
> banyak tamu pak dany berdatangan sebut saja, dari
> Perwakilan Bupati Jeneponto, Bupati Sinjai, Bupati
> Pangkep, ternyata setelah saya coba tanya ternyata
> mereka semua ada kerja sama dengan Perusahaan Pak
> Dany
> mengenai Pembangunan yang ada di Daerah Masing2.
> Dalam Diskusi yang bebas malam itu dari Pihak
> Pengusaha (SulBar) banyak memuji kecerdasan Pak Dany
> dalam menangani Proyek2 yang ada di SULBAR, bahkan
> di
> sela-sela pembicaraan malam itu Pak Dany menerima
> SMS
> dari WALIKOTA AMBON dalam hal meminta bantuan pak
> dany
> dalam hal membangun Infrastruktur yang ada di Ambon
> khususnya dalam Bidang keahlian seorang Dany
> Pomanto.
> 
> Dalam kesempatan itu Dany pomanto menjelaskan bahwa
> dengan maraknya Pemilihan Walikota Makassar banyak
> Calon Pemimpin ingin meminang beliau tetapi beliau
> tetap pingin Eksis di Bidangnya belum berkeinginan
> utk
> masuk ke Daerah Politik. 
> Pada tanggal 3 Maret 2008 Dany pomanto menghadiri
> "Proyeksi Makassar di Tahun 2025" dimana pada saat
> itu
> SANDRINA MALAKIANO menjadi Moderator Acara tersebut
> yang berlangsung di Hotel CLARION yang di hadiri
> oleh
> Sejumlah Investor "Komisaris Utama Para Group,
> Chaerul Tanjung, Datuk Bandar Kota Kinibalu dan
> Tawao
> Malaysia serta Ketua KADIN Sulsel, Halim Kalla"
> serta
> Sutiyoso.
> bisa baca selengkapnya di sini :
>
http://www.sulawesigis.org/artikel/memproyeksikan-wajah-makassar-2025-rencana-tata-ruang-wilayah-kota-makassar-mengalami-ratifi