[HU] Re: Karma
Huers,. Pengertian saya demikian , ~Tak Berawal ~Perjalanan Roh ~Tugas Gusti ~Terlahir menjalankan Tugas gUsti ..disadari ( *Kehidupan duniawi sangat menghidupi spiritual akan membawa kehidupan duniawi menjadi nyaman * ) / tidak disadari /tidak dijalankan akan terbuang ,*sengsara di kehidupan dunia*,diperlukan kawruh utk bangkit dalam hidupnya ~tugas selesai tuntas (pengertian dari GUsti) ,. ~Mati karena menderita dan mati karena dalam kondisi berbekal kawruh ... ~ (Melanjutkan perjalanan menerima tugas berikuitnya ) gagal menjalankan tugas dalam menmepuh kesempatan di alam ini akan melanglang buana menunggu kelhairan kembali tapi ini tidak mudah ~yang memenuhi tugas akan melanjtkan perjalanan dengan bekal kawruh nya sampai ~ ~tak terhingga,.. Salam Sejati Do2 2008/10/23, dohan satria [EMAIL PROTECTED]: Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Salam Harmonis.. kagemMas Herman..meurut saya dimanapun apapun itu kawruh harus bisa memebrikan keslametan Hidup / ilmu hidup utk diri sendirisesama dan alam semesta jangan ragu ragu lagi.,,tanpa disadari keraguan itu salah satu Godaan,.,,dan Kawruh itu baanyak tentunya ,..kita cuman bis ajalani satu dulu ..yang kita anggap PAs utk hati kita,... Nah kalo melihat pilihan rasanya mas Herman sudah banyak sangu/bekal utk deteksi mana yang pas dan nggak ,semua hanya hati sendiri sendiri yang bisa mersa manteb,.. SUkses kagem Mas Heman,... Salam Sejati Pada 25 Oktober 2008 15:21, Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED]menulis: Nuwun sewu nggih mas Dodo, kalo memang begitu jalannya saya akan mengiringinya jalan sama2 dengan mas Dodo semoga dalam mengarungi luasnya semesta pencapaian itu gandengan tangan kita nggak lepas.dan jangan dilepaskan, masih banyak yang masih jadi tanda tanya bagi saya, dan meskipun mendapatkan jawaban tapi selalu aja dua atau tiga jawaban yang merupakan pilihan yang sulit. karena masing2 mempunyai keunikan dan keistimewaan masing.2 Saya berharap mas Dodo para kadhang disini mau sama2 berbagi pengetahuan dan pengalamannya dengan to the point. Yang harus dibabar ya di gelar sak utuh(n)e. Salam Sak-utuh(n)e h3rm4n - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Saturday, October 25, 2008 12:53 PM *Subject:* [HU] Re: Karma Mas Heman yang baik,.. Saya merasa demikian bukannya mas Herman cita cita mencari kawruh yang inimeski ini bukan tujun namun akan diodapatkan diperjalanan tabpa kita berharap apa apa semua sekdar *kemauan* yang semestinya diproses sampai tuntas biar yang tadinya serat menjadi sirat yang akan menerima diri sebgai Pandhito / Utusan yng sebenarnya sudah berputar mendekati,...kira kira demikian mas...karena emmang ada sinkron ke Kawruh ini .,.. Nama buat pangeling eling terkait TANDA DIRI olehNya ,.dan saya yakin mas Herman sampun memahami,...dan semua maish bisa di laras lebih detil lagi . mungkin bisa ini hanya tanda pesan saja,.. *o ~Pandhito Se/Sirat Jiwo `~.o..* ( terkait panggilan diri ...tapi ini ttep mesti d tnyakan ke dirimas Heman lagi tentunya ,saya hanya menankap informasi ini ,..ini seperti panggilan utk menuntaskan kawruh terkait: biar semua TERSIRAT *sugih tanpa banda* *sakti tanpa aji* *ngluruk tanpa bala* *ngasorake tanpa peperangan* *opo kang sinedia teko* *kesemuanya menjadi* *Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna*?? *.~ Harmoni Cinta ~ Kasih * * Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam .* *Seperti dikatakan sebagai penganti saapaan terlkait love ligt blessing... *meski ini bebas saja mas,..sekedar ide hehehheini juga saya dapet semalem ,... Nuwun sewu mas Herman ini sekedar penyampaiaan saja ,.bukan mkasud lain ..bila bisa terproses tuntas Ngawruhnya ,...saya kok yakin sekali KLOP kesananya ,..karena hakekat yg ini memang sepertiyg mas Herman sampaikan diatas,Sugeng Tanpo Bondo dst,... Salam Sejati do2 2008/10/25 Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] Salam juga Mas Dodo, terima kasih Mas Dodod namun sebelum saya malah ingin nanya apa ini ada kaitannya dengan ** *sugih tanpa banda sakti tanpa aji ngluruk tanpa bala ngasorake tanpa peperangan opo kang sinedia teko kesemuanya menjadi Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna* trims sebelumnya h3rm4n - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Saturday, October 25, 2008 5:34 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * * Salam Sejati. Pada 25 Oktober 2008 03:31, dohan satria [EMAIL PROTECTED]menulis: Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , ** *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam Cahaya Semesta~. * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * *Salam Sejati. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Salam Harrmony Mas Dodo Matur Nuwun Sanget Mas, Kalo gitu siippplahh support teruuss yaaa Salam SeLaras SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam h3rm4n Salam SeLaras SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Saturday, October 25, 2008 7:07 PM Subject: [HU] Re: Karma Salam Harmonis.. kagemMas Herman..meurut saya dimanapun apapun itu kawruh harus bisa memebrikan keslametan Hidup / ilmu hidup utk diri sendirisesama dan alam semesta jangan ragu ragu lagi.,,tanpa disadari keraguan itu salah satu Godaan,.,,dan Kawruh itu baanyak tentunya ,..kita cuman bis ajalani satu dulu ..yang kita anggap PAs utk hati kita,... Nah kalo melihat pilihan rasanya mas Herman sudah banyak sangu/bekal utk deteksi mana yang pas dan nggak ,semua hanya hati sendiri sendiri yang bisa mersa manteb,.. SUkses kagem Mas Heman,... Salam Sejati Pada 25 Oktober 2008 15:21, Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] menulis: Nuwun sewu nggih mas Dodo, kalo memang begitu jalannya saya akan mengiringinya jalan sama2 dengan mas Dodo semoga dalam mengarungi luasnya semesta pencapaian itu gandengan tangan kita nggak lepas.dan jangan dilepaskan, masih banyak yang masih jadi tanda tanya bagi saya, dan meskipun mendapatkan jawaban tapi selalu aja dua atau tiga jawaban yang merupakan pilihan yang sulit. karena masing2 mempunyai keunikan dan keistimewaan masing.2 Saya berharap mas Dodo para kadhang disini mau sama2 berbagi pengetahuan dan pengalamannya dengan to the point. Yang harus dibabar ya di gelar sak utuh(n)e. Salam Sak-utuh(n)e h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Saturday, October 25, 2008 12:53 PM Subject: [HU] Re: Karma Mas Heman yang baik,.. Saya merasa demikian bukannya mas Herman cita cita mencari kawruh yang inimeski ini bukan tujun namun akan diodapatkan diperjalanan tabpa kita berharap apa apa semua sekdar kemauan yang semestinya diproses sampai tuntas biar yang tadinya serat menjadi sirat yang akan menerima diri sebgai Pandhito / Utusan yng sebenarnya sudah berputar mendekati,...kira kira demikian mas...karena emmang ada sinkron ke Kawruh ini .,.. Nama buat pangeling eling terkait TANDA DIRI olehNya ,.dan saya yakin mas Herman sampun memahami,...dan semua maish bisa di laras lebih detil lagi . mungkin bisa ini hanya tanda pesan saja,.. o ~Pandhito Se/Sirat Jiwo `~.o.. ( terkait panggilan diri ...tapi ini ttep mesti d tnyakan ke dirimas Heman lagi tentunya ,saya hanya menankap informasi ini ,..ini seperti panggilan utk menuntaskan kawruh terkait: biar semua TERSIRAT sugih tanpa banda sakti tanpa aji ngluruk tanpa bala ngasorake tanpa peperangan opo kang sinedia teko kesemuanya menjadi Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna?? .~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . Seperti dikatakan sebagai penganti saapaan terlkait love ligt blessing... meski ini bebas saja mas,..sekedar ide hehehheini juga saya dapet semalem ,... Nuwun sewu mas Herman ini sekedar penyampaiaan saja ,.bukan mkasud lain ..bila bisa terproses tuntas Ngawruhnya ,...saya kok yakin sekali KLOP kesananya ,..karena hakekat yg ini memang sepertiyg mas Herman sampaikan diatas,Sugeng Tanpo Bondo dst,... Salam Sejati do2 2008/10/25 Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] Salam juga Mas Dodo, terima kasih Mas Dodod namun sebelum saya malah ingin nanya apa ini ada kaitannya dengan sugih tanpa banda sakti tanpa aji ngluruk tanpa bala ngasorake tanpa peperangan opo kang sinedia teko kesemuanya menjadi Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna trims sebelumnya h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Saturday, October 25, 2008 5:34 AM Subject: [HU] Re: Karma Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o.. .~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... Salam Sejati. Pada 25 Oktober 2008 03:31, dohan satria [EMAIL PROTECTED] menulis: Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o.. .~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam
[HU] Re: Karma
Dear all Hu-Ers dan Mas Dodo, Mas Christ, kayaknya mulai asyikkk nih Christ àjawaban pertanyaan saya pada posting karma di milis SI beberapa waktu lalu. -Setidaknya ini berarti karma seseorang bisa dirubah. · Akuur saya juga lebih cenderung kepada pilihan ini. - Tuhan tidak akan merubah nasib sesuatu bangsa/pribadi kalo ybs. Tidak merusaha merubahnya. Kesempatan untuk merubahnya ya saat ini, saat hidup dalam alam dunia fana. Ketika kita hidup. Chris-- Berarti tidak ada yang namanya takdir, semua yang dijalani adalah pengkondisian Karma. - Nah untuk yang satu ini saya bukannya nggak sependapat tapi masih ada terusannya. Maksudnya gini Takdir itu ada (tapi flexible) kira2 bisa kita setarakan seperti Master Planning Proyeklah, kita singkat MP. Nah dalam perjalanannya MP tadi bisa di kondisikan dengan kesadaran spiritual Usernya. Christ--- Karena adanya kemelekatan-lah maka seseorang dilahirkan kembali, begitu? Jadi ketika seseorang berhasil melepaskan kemelekatan itu sendiri berarti dia tidak dilahirkan kembali? - Kalo yang ini saya akuur juga, hanya saja yang lahir kembali tadi itu membawa sifat/karakter mana yang dominan (sebagaimana diketahui Ruh (dalam artian Microkosmis yang berasal dari sebagian Ruh (dalam artian Macrokosmis) ketika lahir dilengkapi dengan pendamping/kembaran yang punya karakter baik dan karakter buruk. - Ketika menjalani kehidupan di dunia sifat/karakter yang lebih dominan lah yang akan menentukan arah tujuan ketika Ruh nya lepas landas (minjem istilahnya Mas Dodo hehehehe). . tapi ini masih ada jalan keluar jika ingin dituntun make GPRS (kita namain kawruhnya) nggak akan tersesat. Gitu kan mas Dodo? - Jadi Seperti air hujan yang asalnya dari laut ketika panas diangkat menjadi butir2an embun di awan lalu jatuh menjadi butir2an air hujan. Dari sekian butiran tadi ada yang ditampung di kolam, parit, kolam renang, bahkan juga jamban (sorry neh). Dan kemudian setelah mengalami proses rumit melalui siklusnya yang makan waktu baru akhirnya nyatu lagi ke laut ke asalnya. Nah butiran yang laen ada juga yang jatuh langsung ke laut. Tapi yang jatuh kelaut tadi belum tentu juga di angkat lagi menjadi butiran embun dan kemudian menjadi hujan. - Wahhh aku kok muter2 ya nggak bakat jadi pembicara nih. - Nah yang tidak mengalami daur ulang lagi jadi hujan tadi itu yang bisa kita artikan tidak dilahirkan kembali. Sedangkan yang mengalami daur ulang yang itulah yang dilahirkan kembali. CATATAN Itu semua cumak permainan kata2 aja lho, sekedar alat bantu untuk olah rasa, cipta dan karsa dalam mencari artian yang hakikinya. Jadi ya nggak harus demikian. - Monggo para kadhang semua HU-ers yang di berkati mohon dikoreksi dan ditambahi. Pertanyaan from Christ 1. Dalam kultur suku / bangsa tertentu ada kepercayaan bahwa karma baik / buruk yang kita jalani bisa diwariskan kepada anak cucunya, apakah memungkinkan? - jawabannya wa kalo kita make ukuran agama/kepercayaan nanti malah repot. Jadi kita musti keluar dulu dari koridor wilayah agama itu. Baru bisa obyektif menganalisanya. - Jawabannya saya rasa sama seperti di atas tadi, Anak turunan/Nasab yang pada masa hidupnya dilengkapi Jasad dan Ruh. Nenek Moyangnya juga idem ditto. Si Jasad Musnah ketika dan Si Ruh tetap Hidup (sebagian Ruh tadi yang manunggaling dengan Ruh Macrokosmis nggak usah dibahas). Tapi bagi Ruh yang masih menjalani siklus daur ulang tadi itu yang lahir kembali yang dikasi sebutan Anak Cucu. Nah keliatan nggak benang merahnya dengan yang waris2an bawaan tadi. 2. Sedikit agak melenceng namun masih tetap dalam konteksnya : Masih sama dalam kultur suku / bangsa tertentu dipercaya Fungsui bisa merubah keberuntungan dan karma seseorang, bagaimana penjelasannya? Itu dulu... monggo dibabarkan... - Nah untuk njawab yang ini saya rasa rumusnya sama, hanya beda tehnik pengamalannya aja. Saya Cuma jawaban itu yang saya punya, maklum pengetahuan dan pengalaman terbatas, tapi di berani2in (hehehehehe modal nekad/bonek) aja mohon dima'afkan kalo banyak salah dan ngawur semua. Salam ngawur Love light and blessings. (mas Dodo tolong dong dicarikan padanan salam ini dg menggunakan boso dhewe, ada yang protes saya menggunakan londo2an) H3rm4n - Original Message - From: Christ To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Friday, October 24, 2008 9:38 AM Subject: [HU] Re: Karma Lanjut Hubungan karma tidak ditetapkan sebelumnya ( deterministis ), bukan telah digariskan oleh nasib dan tak dapat dihindari ( fatalistis ). Karma adalah salah satu dari banyak faktor yang menimbulkan kondisi apa yang dialami secara alamiah, dan karma yang lampau dapat diakhiri dan diubah dalam hubungannya dengan perbuatan yang dilakukan seseorang pada saat ini. --- Terima kasih mas Herman, ini bisa mewakili jawaban pertanyaan saya pada posting karma di milis SI beberapa waktu lalu
[HU] Re: Karma
Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , ** *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam Cahaya Semesta~. * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * *Salam Sejati. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * *Salam Sejati. Pada 25 Oktober 2008 03:31, dohan satria [EMAIL PROTECTED] menulis: Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , ** *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam Cahaya Semesta~. * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * *Salam Sejati. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Salam juga Mas Dodo, terima kasih Mas Dodod namun sebelum saya malah ingin nanya apa ini ada kaitannya dengan sugih tanpa banda sakti tanpa aji ngluruk tanpa bala ngasorake tanpa peperangan opo kang sinedia teko kesemuanya menjadi Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna trims sebelumnya h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Saturday, October 25, 2008 5:34 AM Subject: [HU] Re: Karma Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o.. .~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... Salam Sejati. Pada 25 Oktober 2008 03:31, dohan satria [EMAIL PROTECTED] menulis: Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o.. .~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam Cahaya Semesta~. Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... Salam Sejati. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Mas Heman yang baik,.. Saya merasa demikian bukannya mas Herman cita cita mencari kawruh yang inimeski ini bukan tujun namun akan diodapatkan diperjalanan tabpa kita berharap apa apa semua sekdar *kemauan* yang semestinya diproses sampai tuntas biar yang tadinya serat menjadi sirat yang akan menerima diri sebgai Pandhito / Utusan yng sebenarnya sudah berputar mendekati,...kira kira demikian mas...karena emmang ada sinkron ke Kawruh ini .,.. Nama buat pangeling eling terkait TANDA DIRI olehNya ,.dan saya yakin mas Herman sampun memahami,...dan semua maish bisa di laras lebih detil lagi . mungkin bisa ini hanya tanda pesan saja,.. *o ~Pandhito Se/Sirat Jiwo `~.o..* ( terkait panggilan diri ...tapi ini ttep mesti d tnyakan ke dirimas Heman lagi tentunya ,saya hanya menankap informasi ini ,..ini seperti panggilan utk menuntaskan kawruh terkait: biar semua TERSIRAT *sugih tanpa banda* *sakti tanpa aji* *ngluruk tanpa bala* *ngasorake tanpa peperangan* *opo kang sinedia teko* *kesemuanya menjadi* *Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna*?? *.~ Harmoni Cinta ~ Kasih * * Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam .* *Seperti dikatakan sebagai penganti saapaan terlkait love ligt blessing... *meski ini bebas saja mas,..sekedar ide hehehheini juga saya dapet semalem ,... Nuwun sewu mas Herman ini sekedar penyampaiaan saja ,.bukan mkasud lain ..bila bisa terproses tuntas Ngawruhnya ,...saya kok yakin sekali KLOP kesananya ,..karena hakekat yg ini memang sepertiyg mas Herman sampaikan diatas,Sugeng Tanpo Bondo dst,... Salam Sejati do2 2008/10/25 Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] Salam juga Mas Dodo, terima kasih Mas Dodod namun sebelum saya malah ingin nanya apa ini ada kaitannya dengan ** *sugih tanpa banda sakti tanpa aji ngluruk tanpa bala ngasorake tanpa peperangan opo kang sinedia teko kesemuanya menjadi Gentur Topo Brotone, sakti mondrak guna* trims sebelumnya h3rm4n - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Saturday, October 25, 2008 5:34 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta ~ Kasih Terpancar ~SELaras ~SeJiwa Utuh Dalam Cahaya Semesta Alam . * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * * Salam Sejati. Pada 25 Oktober 2008 03:31, dohan satria [EMAIL PROTECTED] menulis: Salam Harmonis... Makin menarik Diskusinya,.. Buat mas Herman,saya mendapatlan sedikit ilustrasi malam ini , ** *o ~Pandhito Sirat Jiwo `~.o..* *.~ Harmoni Cinta Kasih Selaras ~Menyatu dalam Cahaya Semesta~. * * *Silahkan mas di uri uri dulumudah mudhan cocok. dengan panggilan hati... * *Salam Sejati. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
boleh membuat perang, tetapi boleh membela diri mereka sendiri. Anda harus mempertimbangkan waktu dan situasi yang dialami Nabi Muhammad beserta para pengikut-Nya. Mereka dianiaya karena pada waktu itu tidak banyak orang yang mengerti apa itu seorang Guru yang hidup. Ini adalah alasan yang sama mengapa mereka membunuh Yesus, serta berusaha untuk membunuh Buddha. Hal ini juga terjadi hingga saat ini. Beberapa orang juga memfitnah saya dan membuat banyak masalah karena salah paham. Mereka tidak meluangkan waktu untuk mempelajari apa yang saya ajarkan. Mereka hanya mengambil satu dua kalimat, mungkin salah cetak atau salah menafsirkan, atau mereka hanya mendengar perkataan orang lain, lalu mereka mencoba mengacau. Tetapi ini hanya sedikit dibanding dengan mayoritas yang baik, seperti Anda, oleh karena itu tidak ada masalah. Tetapi ketika Nabi Muhammad hidup, sangatlah mengerikan. Mereka diikuti dan dianiaya di mana-mana, oleh sebab itu mereka harus membela diri sendiri. Dan akibatnya adalah muncul konsep perang dan menikahkan banyak istri. Karena ada banyak lelaki yang meninggal dalam pertempuran dan meninggalkan banyak janda serta anak yang tak terurus. Lalu Nabi Muhammad atau pemimpinnya berkata, Ambil mereka dan pelihara mereka yang lemah dan yatim. Cintai mereka seperti istrimu sendiri atau anakmu sendiri. Tentu saja! Tetapi ini bukan berupa hubungan fisik. Misalnya, kadang suami atau istri dari inisiat telah meninggal, dan mereka meninggalkan banyak anak, lalu kita membawa mereka ke rumah inisiat yang lain dan memelihara mereka. Tetapi ini bukan berarti hubungan fisik; hanya menjaga mereka seperti saudara laki-laki dan saudara perempuan saja, seperti anak mereka sendiri, suami atau istri mereka sendiri. Oleh karena itu, Nabi berkata, Jika Anda membawa banyak istri ke dalam rumah Anda, maka Anda harus memelihara mereka secara adil. Di bawah kondisi itu, Anda dapat membawa banyak istri ke dalam rumah Anda. Misalnya, jika Anda memberi satu set perhiasan kepada istri Anda, maka Anda juga harus memberi yang lain sama rata. Lalu Anda dapat membawa mereka dan memelihara mereka. Itu seperti sistem keamanan zaman sekarang, sangat beradab. Jika Anda mau memungut seorang anak, lalu Anda harus menyatakan kepada pemerintah apakah Anda mempunyai cukup uang di bank, berapa banyak harta Anda, untuk melihat apakah Anda dapat memelihara anak itu. Anda lihat, itu sangat beradab, meskipun saat itu tidak ada hukum keamanan. Islam seperti itu. Jadi, jika kita mau mempelajari kitab suci, kita seharusnya mempelajarinya sampai akhir, sampai tidak ada perasaan ragu-ragu. Tetapi jika kita hanya mengambil satu dua kalimat dan mengatakan: Ini tidak baik, Islam tidak baik, lalu kita akan mempunyai prasangka. Salam h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:34 PM Subject: [HU] Re: Karma waduh ini baru tak rasani sama mas Chris mas Herman ,,silahkan di guyubke ,,,njenengan yang pas dulu Mas Guntur ,..iya berhenti boleh kok asal disadari saja jgn keterusan ,..atau berhenti kalo pas mabok cari obatnya,...tuh mas Herma mau sedikit mengurai ,,kita midanegtaken ,... Salam Sejati Pada tanggal 23/10/08, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] menulis: Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:20 PM Subject: [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 11:47 AM Subject: [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter
[HU] Re: Karma
Ada yang memberikan kesimpulan akhir bahwa Perjalanan Ruh dalam artian microkosmis akan berakhir jika sudah bertemu dan menyatu dengan Ruh Sumber Azali (Ruh dalam artian Macrokosmis). Mengenai Absolute ataukah masih sekedar hypothesa ataupun mungkin malah masih terlalu naif kita jangan skeptis dulu. Tapi setidaknya Itu yang pernah saya ketahui dengar dari berbagai diskusi berbagai lintas agama. Namun untuk pembabarannya wahh wa saya nggak punya pengetahuan yang cukup tentang itu. Baiknya kita urun rembug sama2 berbagi pengetahuan dan pengalaman dan tentu saja tanpa bermaksud saling mempengaruhi, apalagi sampe 2 adu debat mendebat (emangnye pilpres/pilkada hehehehe). Indahnya keragaman dalam kebersamaan itu harus tetap kita jaga secara harmony, selaras dengan semesta, harmonis dengan sesama. Salam ngguyub h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:53 PM Subject: [HU] Re: Karma Filosofi perjalanan roh manusia sejauh apa di yakini,.dari yang tak berawal dan tak berakhir...kenapa tidak berawal dan kenapa tidak brakhir... Seakarang dalam diri manusia ada Jiwa Raga ROh/suksma ya kalo ngga salah ...mohon dikoreksi ... APa itu Roh?apa itu jiwa?darimana asalnya?darimana usulnya?sementara tidak berawal dan berakhir... SIlahkan di laras di babar dan ditambahkan,..mas Herman atau yang lainnya saya hanya sekedar nimbrung bae ,...kalo mengerti hakekat ini mudah mudhan akan memebrikan inspirasi dalam mengarungi hidup inidengan damai ... Salam Sejati Dodo Pada tanggal 23/10/08, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] menulis: berjumpa face to face...hii pingin ketemu itu karena merasa berpisah... merasa berpisah karena belum merasa satu lha kalau sudah bersatu bagaimana bisa ketemu? umpama ikan pingin lihat lautan (bukan ikan terbang lho)... hehehehe :bingung: salam perjumpaan, Guntur - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:33 PM Subject: [HU] Re: Karma hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:20 PM Subject: [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 11:47 AM Subject: [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: KARMA
makasih mas Marcel,,,sangat bermanfaat sekali .. Salam Sejati Pada tanggal 23/10/08, marsel ryucell [EMAIL PROTECTED] menulis: Dari Buddha : * * *1. * Ada berapa macam kamma / karma ? ** 1. Kamma baik / perbuatan bijaksana 2. Kamma buruk 3. Kamma yang tidak termasuk baik dan jahat * * *2. *Menurut penyalurannya , ada berapa macam kamma yang dapat dilakukan ? ** 1. Perbuatan yang dilakukan melalui badan; 2. Perbuatan yang dilakukan melalui Ucapan dan 3. melalui Pikiran. Dan kamma yang paling hebat adalan melalui PIKIRAN. * * *3. * Berdasarkan atas waktu masaknya, kamma itu terdiri : ** 1. Yang masaknya sekarang juga, dalam penghidupan ini 2. Yang masaknya dalam kehidupan yang akan datang/dekat 3. Yang masaknya dalam kehidupan yang akan datang, agak jauh. 4. Kamma yang telah habis kekuatannya. * * *4. * Berdasarkan atas fungsinya, kamma terbagi : ** 1. Yang menghasilkan / menentukan kelahiran 2. Yang menambah kekuatan hasil yang seharusnya diterima * * *5.*Berdasarkan atas kekuatannya, kamma itu terbagi menjadi beberapa bagian ? 1. Kamma yang berat; 2. Kamma yang dilakukan berdasarkan kebiasaan; 3. Kamma yang dibuat sesaat sebelum kematian. Dan 4. Kamma yang dilakukan hampir dengan tidak ada dorongan kehendak. --- ++ Dari Hindu *Karma phala *berarti hasil perbuatan, karena setiap perbuatan pasti ada akibatnya, berwujud baik atau buruk, suka atau duka, penderitaan atau kebahagiaan. Tidak ada sesuatu perbuatan yang sia sia semua akanmembuahkan hasil disadari atau tidak disadari. Proses karma phala sungguh rumit sekali, sifatnya komplek, wujudnya bisa kongkret dan bisa abstrak. Phala karma lebih banyakl kita rasakan secara rohaniah dan kwalitatif. Lahir , hidup, mati, jodoh, jabatan, kepada siapa aka berteman dan kepada siapa akan bermusuhan semua sudah diatur dengan tertib. Walaupun nasib atau takdir itu telah ditetapkan bukanlah berarti kita harus menyerah dan putus asa. Tiap orang besar dalam kewajibannya masing masing. Lakukanlah sesuai dengan jabatan pekerjaan yang sudah dijatahkan. Semua dari kita hidup saling tergantung semua saling memerlukan dan semua pula mempunyai kesempatan membuat jasa atau dosa. Keutamaan orang bukan ditentukan oleh jenis pekerjaannya yang dilakukan tetapi pada jasa dan dosa yang telah dibuat dalam melaksanakan tugasnya. Orang hanya mendapat apa yang patut mereka dapat dari karmanya yang lampau dan usahanya sekarang. Ada beberapa jenis karmaphala yang didasarkan atas waktu karma phala itu diterima : *Pralabdha * : perbuatan yang dibuat pada waktu hidup sekarang dan diterima dalam hidup sekarang juga.*Kyamana * : perbuatan yang dibuat sekarang didunia ini tetapi hasilnya akanditerima di alam baka setelah mati. *Sancita*: perbuatan yang dibuat sekarang di dunia ini, yang hasilnya akan diterima pada kelahiran (reinkarnasi) yang akan datang di dunia. Karmawasana (bekas karma) inilah akan menentukan dimana dan sebagai apa dia akan lahir serta sifat sifat apa yang akan dimiliki pada waktu hidupnya. Di dunia , karmaphala diterima berbentuk suka dan duka, sedang di akherat dalam bentuk sorga dan neraka. Pembuatan karmaphala hanya bisa dilakukan di dunia saja. Roh yang mempunyai kecakapan khusus di dunia dan mempunyai reputasi di bidang itu, akan bisa mendapat jabatan sebagai dewa yang mengurus bidang yang erat hubungannya dengan keahliannya itu. Karma buruk bisa dilembutkan dan bisa ditebus dengan karma baik. Kekuatan karma baik akan memancar berwujud aurora, Yaitu gelombang kekuatan yang bersinar dari kepala dan tubuh kita. Sinar gelombang aurora yang suci akan bisa menolak kekuatan jahat dari luar. Sebaliknya sinar yang kotor penuh dosa akan menarik datangnya kejahatan. Tiap orang dilindungi oleh karma sendiri. Tidak ada pengawal yang lebih tangguh dari karma baik yang dia miliki, demikian pula sebaliknya. *Karma baik adalah kawan yang paling terpercaya dalam perjalalan mencari Tuhan di dunia ini.* --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Kalau memang merupakan sebuah kesempatan kenapa reinkarnasi dihindari? Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Iya mas, hidup mjd manusia adalah kesempatan emas utk naik menjadi mahluk yang paling sempurna. Semua yg terjadi di alam semesta pasti terkait dengan karma (perbuatan), klo kita dilahirkan dengan kondisi yang terbatas (cacat, miskin, dll) itu bukan salah Tuhan, krn sebelum kita dilahirkan kita sudah dikasih tahu (bocoran) mau jadi apa kita, dan kita sudah siap untuk menerima nasib tsb (kita menerima krn memang 'amal' kita cukupnya hanya menerima nasib tsb). Tuhan maunya memberi kemudahan kepada manusia, tp krn kita dasarnya bodoh, sering kali kita ingkar kepada-Nya. Jadinya hidup terasa susah, sulit dan sengsara. Salam, Rustan 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 2:55 PM *Subject:* [HU] Re: Karma nah,...bicara *waktu* ,...berlaku selama kita hidup ... kalo gitu gunakan kesempatan hidup ini utk mencari *kesembuhan Jiwa*...jangan sampai saat lepas landas dari itungan waktu merengek2 minta kesempatan lagi...setelah melesat lepas dari jasad menjadi tersangkut di tempat yang tidak semestinay,..tidak bisa melanjutkanperjalanan kembali menungu kesempatan lagi terlahir di alam iniseyem,seyem,...seyem Salam Sejati 2008/10/23, Christ [EMAIL PROTECTED]: ga sah buru2 mas ntar pada waktunya jg sampai :) Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 rustan [EMAIL PROTECTED] hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Leres mas Guntur ,,,dan kesempatan ini memang banyak sekali kandunagn maknanya ,...bila di urai ternyata semua itu bukan kebetyulan...kita hidup bukan kebetulan,,dan kita dilahirkan juga bukan kebetulan,,semua ada simpul2 filososfi terkait ,,, didalamnya,..semua terkain seperti yng mas Guntur sampaikan apa yang kita lalui dikehidupan ini ,..akan terexpresi di kehidupan selanjutnya,...dikatakan kita bis amelanjutkan perjalanan utk berkawruh lagi,,,menerima trugas lagio ke jenjang yng lebih tinggi ( Banyak dimensi kehidupan sifatnya ~ yang beberapa orang baru memhami ) utk itulah kenapa orang nggak perlu takut akan kematian bilsa melihat hidup ini sekkedar pembelajran tidak lebih,kita masih terikat akan satu BENTUK dan RUPA,...dan Perasaan,,,ini yang membuat akan semakin meningkatkan pengertian kita tentang HIDUP?atau malah ndlosor karepe dewe Sebanrya terkait karma ini,..intinya disadari saja apa yang kita lakukan ,,intinya semua welas asih eling dan waspodo ..,..seperti yang pernah diuraiak dalam sebuah kearifan samudra dan matahari...minimal ada cita cita kesana,...kita tidakperlu mikir hasil terpenting sejauh apa dalam sehari kita bisa berbuat baik ke sesama ,...dan diri sendrimudah2an akan terus berkembang dan berkembang,,..tumbuh ,..diharapkan milis ini akan memberikan minimal isnpirasi utk menuju kesana,...bukan sebuag pemahaman yang akan mendoktrin , Ada istilah demikian : Jasmani tanpa ROH? ATau JIwa tanpa RAGA?.. Raga tanpa Jiwa?,... silahkan di laras lagi... Salam Sejati 2008/10/23, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED]: Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 2:55 PM *Subject:* [HU] Re: Karma nah,...bicara *waktu* ,...berlaku selama kita hidup ... kalo gitu gunakan kesempatan hidup ini utk mencari *kesembuhan Jiwa*...jangan sampai saat lepas landas dari itungan waktu merengek2 minta kesempatan lagi...setelah melesat lepas dari jasad menjadi tersangkut di tempat yang tidak semestinay,..tidak bisa melanjutkanperjalanan kembali menungu kesempatan lagi terlahir di alam iniseyem,seyem,...seyem Salam Sejati 2008/10/23, Christ [EMAIL PROTECTED]: ga sah buru2 mas ntar pada waktunya jg sampai :) Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 rustan [EMAIL PROTECTED] hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: KARMA
Sama sama mas Dodo Mari kita saling asah asuh salam sejati --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
nah ini ,..ditunggu mas Herman gelarannya,..saya mau pamit dulu.nggeh kepareng ,, Salam Sejati 2008/10/23, Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED]: Ada yang yang bilang ketika lepas landas musti disatukan dulu. Gimana caranya? Apa ada yang tau? - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 2:55 PM *Subject:* [HU] Re: Karma nah,...bicara *waktu* ,...berlaku selama kita hidup ... kalo gitu gunakan kesempatan hidup ini utk mencari *kesembuhan Jiwa*...jangan sampai saat lepas landas dari itungan waktu merengek2 minta kesempatan lagi...setelah melesat lepas dari jasad menjadi tersangkut di tempat yang tidak semestinay,..tidak bisa melanjutkanperjalanan kembali menungu kesempatan lagi terlahir di alam iniseyem,seyem,...seyem Salam Sejati 2008/10/23, Christ [EMAIL PROTECTED]: ga sah buru2 mas ntar pada waktunya jg sampai :) Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 rustan [EMAIL PROTECTED] hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Apakah Dewa bisa mencapai tujuan moksha mas ? Salam tanya Tirtha - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 4:31 PM Subject: [HU] Re: Karma maksudnya jangan terus-menerus jadi manusia dong, masak gak mau naik kelas mas Christ ? Dulu kita berasal dari mahluk rendahan (hewan, dll), skrg kita jadi manusia, udah naik tingkat, seharusnya dikesempatan ini kita berkultivasi, melatih diri kita, spy di kehidupan esok, kita jadi dewa (ascended master) atau masuk nirvana (kondisi yg sangat dekat dengan Tuhan), atau moksa. hehehe... Rustan Kalau memang merupakan sebuah kesempatan kenapa reinkarnasi dihindari? Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
memiliki fungsi yang unik (khas). Munculnya kesadaran tersebut sepenuhnya tergantung pada kondisi. Sebagai contoh, kesadaran melihat adalah hasil (vipaka), diproduksi oleh kamma. Objek penglihatan (ruparammana) mengkondisikan 'melihat' sebagai kesadaran melihat. Apabila tidak ada objek penglihatan, tidak muncul kesadaran melihat. Indera mata, sejenis rupa di dalam mata (pasada rupa) yang mampu menerima objek penglihatan, merupakan kondisi lain bagi proses melihat. Jadi, kesadaran melihat berbeda dengan kesadaran mendengar, juga berbeda dengan kesadaran lain. Fenomena di atas sangat berbeda pula dengan anggapan 'umum' yang menyatakan bahwa setiap kesadaran mengalami objek yang berbeda itu dialami oleh satu 'roh'. Fenomena di atas secara tegas 'mengkanvaskan ke bawah ring' teori roh kekal dan teori keakuan yang kekal. Lantas akan muncul pertanyaan, apabila fenomena-fenomena itu demikian adanya, maka di manakah kesadaran itu mengalami objek dan dari manakah mereka muncul? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita patut kembali merenungkan poses-proses batin melalui keenam indera. Proses pikiran melalui pintu panca indera adalah sebagai berikut 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 1, 2 dan 3 = Bhavanga citta (kesadaran penyambung kehidupan) 4 = panca-dvaravaijana citta (kesadaran menyelidiki obiek yang datang menuju lima pintu inde-a) 5 = dvi-panca-vinnana citta (kesadaran rnelihat, mendengar, mencium, merasakan rasa, dan kesadaran sentuhan badan) 6 = sampaticchana-citta (kesadaran menerima) 7 = santirana citta (kesadaran memeriksa/mengamati) 8 = votthapana citta (kesadaran memutuskan) 9 - 15 = javana citta (dorongan terhadap obiek Yyng talah diputuskan baik buruknya) 16 dan 17 = tadarammana citta (kesadaran mencatat) - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 3:30 PM Subject: [HU] Re: Karma Leres mas Guntur ,,,dan kesempatan ini memang banyak sekali kandunagn maknanya ,...bila di urai ternyata semua itu bukan kebetyulan...kita hidup bukan kebetulan,,dan kita dilahirkan juga bukan kebetulan,,semua ada simpul2 filososfi terkait ,,, didalamnya,..semua terkain seperti yng mas Guntur sampaikan apa yang kita lalui dikehidupan ini ,..akan terexpresi di kehidupan selanjutnya,...dikatakan kita bis amelanjutkan perjalanan utk berkawruh lagi,,,menerima trugas lagio ke jenjang yng lebih tinggi ( Banyak dimensi kehidupan sifatnya ~ yang beberapa orang baru memhami ) utk itulah kenapa orang nggak perlu takut akan kematian bilsa melihat hidup ini sekkedar pembelajran tidak lebih,kita masih terikat akan satu BENTUK dan RUPA,...dan Perasaan,,,ini yang membuat akan semakin meningkatkan pengertian kita tentang HIDUP?atau malah ndlosor karepe dewe Sebanrya terkait karma ini,..intinya disadari saja apa yang kita lakukan ,,intinya semua welas asih eling dan waspodo ..,..seperti yang pernah diuraiak dalam sebuah kearifan samudra dan matahari...minimal ada cita cita kesana,...kita tidakperlu mikir hasil terpenting sejauh apa dalam sehari kita bisa berbuat baik ke sesama ,...dan diri sendrimudah2an akan terus berkembang dan berkembang,,..tumbuh ,..diharapkan milis ini akan memberikan minimal isnpirasi utk menuju kesana,...bukan sebuag pemahaman yang akan mendoktrin , Ada istilah demikian : Jasmani tanpa ROH? ATau JIwa tanpa RAGA?.. Raga tanpa Jiwa?,... silahkan di laras lagi... Salam Sejati 2008/10/23, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED]: Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 2:55 PM Subject: [HU] Re: Karma nah,...bicara waktu ,...berlaku selama kita hidup ... kalo gitu gunakan kesempatan hidup ini utk mencari kesembuhan Jiwa...jangan sampai saat lepas landas dari itungan waktu merengek2 minta kesempatan lagi...setelah melesat lepas dari jasad menjadi tersangkut di tempat yang tidak semestinay,..tidak bisa melanjutkanperjalanan kembali menungu kesempatan lagi terlahir di alam iniseyem,seyem,...seyem Salam Sejati 2008/10/23, Christ [EMAIL PROTECTED]: ga sah buru2 mas ntar pada waktunya jg sampai :) Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 rustan [EMAIL PROTECTED] hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become
[HU] Re: Karma
Teachings. Buddhist Misionary Society, Kuala Lumpur, 713 hal. c.. Van Gorkom, Nina. 1979. Abhidhamma in Daily Life. H.M. Gunasekera Trust, Sri Lanka, 259 p. Pernah dimuat dalam majalah Pancaran Dharma Mei 1989 . - Original Message - From: Herman Adriansyah To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 3:46 PM Subject: [HU] Re: Karma Mas Dodo itu artnya kita musti ngerti dulu Apa itu Roh, Apa itu Jasmani, Bagaimana hub keduanya? Kemana perginya setelah keduanya terpisah, Apa yang terjadi kemudian? wahhh Ini ada artikel dari DSGB (Dhamma Study Group Bogor), jadi bukan hasil olah cipta rasa dan karsa saya lho. Untuk nambah wawasan bagi yang belum tau dan menyegarkan refeshing bagi yang udah tau Sejak kecil manusia telah terbiasa dengan istilah roh, baik secara lisan maupun di dalam batin. Di dalam perjalanan kehidupan sehari-hari, efek tentang roh di dalam batin itu sangat kuat, bahkan sangat erat kaitannya dengan perilaku orang itu dalam menghadapi setiap aktivitasnya. Mengapa sejak kecil manusia telah terlekati oleh konsep tentang roh tersebut? Secara sportif diakui bahwa pengaruh lingkungan (keluarga, tetangga, dan seterusnya) begitu kuat. Secara sadar ataupun tidak, baik umat Buddha ataupun bukan telah menanamkan konsep roh itu kepada orang di sekitarnya, dan 'memelihara' konsep itu. Tentu umat Buddha tersebut bertitel 'umat KTP' atau mereka yang berani menyebut dirinya sebagai pakar Buddhis namun tak pernah mau mengkaji dan mempraktekkan ajaran Buddha secara konsisten. Kita semua menyadari bahwa di sekitar kita penuh dengan pandangan sesat tentang roh yang senantiasa ada di dalam tubuh, merasakan, melihat, serta dapat 'bertransmigrasi' ke surga atau ke neraka abadi. Spekulasi ini terus berlangsung, bahkan para ilmuwan yang selalu berasaskan logika dan sistematika berpikir masih terus berspekuIasi dalam usaharnya menelanjangi misteri roh. DNA (asam deoksi ribonukleat) ROH? Secara biologi. makhluk tersusun atas organ-organ. Organ tersusun atas jaringan-jaringan yang memiliki fungsi unik. Jaringan terbentuk oleh gabungan ribuan bahkan jutaan sel. Sel merupakan bagian terkecil dari makhluk yang mampu beraktivitas hidup. Apabila sel kita urai lagi, maka sel tersusun atas komponen sel (organel) yang dibentuk oleh senyawa karbohidrat, protein, lipid, dan asam nukleat. Senyawa-senyawa tersebut berasal dari oksigen. karbondioksida, nitrogen, garam organik, dan ion logam yang umum dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Masalahnya, apakah perbedaan antara zat hidup dan tak hidup? Ciri utama pembeda zat hidup dan tak hidup adalah kemampuan mereplikasi diri menghasilkan zat yang memiliki bentuk, struktur molekul, dan massa yang identik dengan zat asal. Kemampuan ini dimiliki oleh makromolekul DNA RNA. Melihat hal ini, di dalam sebuah surat kabar ibukota diberitakan bahwa ada pendapat dari ahli filsafat biokimia yang mengatakan kalau roh itu ada. maka ada di dalam DNA bahkan menyamakan DNA dengan roh! Agaknya terlalu pagi untuk memberi jawaban 'ya' bagi pernyataan tersebut, apalagi bagi umat Buddha, walaupun DNA dapat digunakan sebagai sarana mengubah sistem hidup melalui rekayasa genetika. APA ROH ITU? Sang Buddha menghadapi semua teori dan spekulasi roh kekal ini dengan doktrin anatta, yang berarti tanpa roh, tanpa aku. Seseorang harus melihat secara objektif apa yang disebut roh itu secara semestinya. Roh semata-mata kombinasi dari kekuatan yang berubah (anicca). Hal ini memerlukan penjelasan analitis. Sang Buddha mengajarkan bahwa apa yang kita anggap sesuatu yang kekal di dalam diri kita hanyalah kombinasi fenomena fisik dan batin (pancakkhandha), yang terdiri atas fenomena jasmanil, materi (rupakkhandha), fenomena perasaan (vedana-kkhandha), fenomena pencerapan (sannakkhandha), fenomena bentuk-bentuk pikiran (sankharakkhandha) dan fenomena kesadaran (vinnanakkhandha). Fenomena-fenomena ini bekerja sama dalam sebuah aliran perubahan; mereka tak pernah sama dalam satu saat yang beriringan. Mereka merupakan komponen psikofisik kehidupan. Di dalam psiko-fisik kehidupan ini, Sang Buddha tidak menemukan roh kekal. Namun, masih banyak orang yang memiliki miskonsepsi bahwa roh itu kesadaran. Kepercayaan akan kekekalan roh merupakan sebuah dogma yang bertentangan dengan kebenaran empiris. Menurut Buddha Dhamma, istilah orang atau jiwa merupakan pannatti dhamma, namun secara paramattha dhamma, istilah itu tidak ada lagi. DI MANA ROH MENGALAMI OBJEK DAN DARIMANA ROH ITU MUNCUL? Di dalam kehidupan sehari-hari, manusia mengalami rangsangan luar. Kita pun sadar mengalaminya. Kesadaran itu telah lama dianggap sebagai roh yang mengalami sesuatu dan bersifat kekal, padahal apa yang disebut 'kesadaran' itu merupakan bagian dari pancakkhandha. Kesadaran atau vinnanakkhandha (citta) selalu berkombinasi dengan tiga kelompok batin lain (cetasika). Mereka mempunyai objek yang sama
[HU] Re: Karma
hehe.. pertanyaan sulit.. Tapi maksud moksa sendiri katanya bukan kita melebur terus hilang, tp kita masih eksis kok, yang moksa kan kesadaran kita, kesadaran kita menjadi super consiousness, shg seluruh kesadaran di alam semesta itu menjadi satu dengan kita, tidak ada jarak lagi, tidak ada waktu lagi, sehingga saya ya saya, alam ya saya, saya ya alam, saya ya Tuhan, Tuhan ya saya, saya ya semuanya, saya yah bingung malahan... hehe... Rustan Apakah Dewa bisa mencapai tujuan moksha mas ? Salam tanya Tirtha - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 4:31 PM *Subject:* [HU] Re: Karma maksudnya jangan terus-menerus jadi manusia dong, masak gak mau naik kelas mas Christ ? Dulu kita berasal dari mahluk rendahan (hewan, dll), skrg kita jadi manusia, udah naik tingkat, seharusnya dikesempatan ini kita berkultivasi, melatih diri kita, spy di kehidupan esok, kita jadi dewa (ascended master) atau masuk nirvana (kondisi yg sangat dekat dengan Tuhan), atau moksa. hehehe... Rustan Kalau memang merupakan sebuah kesempatan kenapa reinkarnasi dihindari? Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
sip mas Herman, tak bawa tidur dulu nanti malem mudah2an pencerahannya masuk besok baru sy komentari... ^_^ Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] Mas Dodo dan HU-Ers yang diberkati sekalian aja sama yang satu ini (hehehehe kayak iklan Tivi) Salam sejati h3rm4n --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
hehehe, walo katanya bingung tapi penjelasannya bisa dimengerti mas salam harmonis Tirtha - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 4:57 PM Subject: [HU] Re: Karma hehe.. pertanyaan sulit.. Tapi maksud moksa sendiri katanya bukan kita melebur terus hilang, tp kita masih eksis kok, yang moksa kan kesadaran kita, kesadaran kita menjadi super consiousness, shg seluruh kesadaran di alam semesta itu menjadi satu dengan kita, tidak ada jarak lagi, tidak ada waktu lagi, sehingga saya ya saya, alam ya saya, saya ya alam, saya ya Tuhan, Tuhan ya saya, saya ya semuanya, saya yah bingung malahan... hehe... Rustan Apakah Dewa bisa mencapai tujuan moksha mas ? Salam tanya Tirtha - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 4:31 PM Subject: [HU] Re: Karma maksudnya jangan terus-menerus jadi manusia dong, masak gak mau naik kelas mas Christ ? Dulu kita berasal dari mahluk rendahan (hewan, dll), skrg kita jadi manusia, udah naik tingkat, seharusnya dikesempatan ini kita berkultivasi, melatih diri kita, spy di kehidupan esok, kita jadi dewa (ascended master) atau masuk nirvana (kondisi yg sangat dekat dengan Tuhan), atau moksa. hehehe... Rustan Kalau memang merupakan sebuah kesempatan kenapa reinkarnasi dihindari? Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
hehe.. iya mas, krn saya perhatikan spt Sakyamuni Buddha beliau telah moksha tp beliau juga masih ada, seperti Isra Mikraj-nya nabi Muhammad yg bertemu semua nabi dan rasul, saya yakin semua nabi itu pasti moksha, tp mereka masih ada. Berarti wujud mereka tidak hilang, hanya kesadaran mereka telah menyatu dengan Kesadaran Maha, kesadaran yang jauh lebih luas, mereka dekat dengan kita, mereka tidak jauh dengan kita, krn kesadaran mereka ada dimana2, omnipresent (tathagata), as above so below, as outside so within... sulit njelasinnya... :) kira2 begitu arti moksha tsb,. Rustan hehehe, walo katanya bingung tapi penjelasannya bisa dimengerti mas salam harmonis Tirtha - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 4:57 PM *Subject:* [HU] Re: Karma hehe.. pertanyaan sulit.. Tapi maksud moksa sendiri katanya bukan kita melebur terus hilang, tp kita masih eksis kok, yang moksa kan kesadaran kita, kesadaran kita menjadi super consiousness, shg seluruh kesadaran di alam semesta itu menjadi satu dengan kita, tidak ada jarak lagi, tidak ada waktu lagi, sehingga saya ya saya, alam ya saya, saya ya alam, saya ya Tuhan, Tuhan ya saya, saya ya semuanya, saya yah bingung malahan... hehe... Rustan Apakah Dewa bisa mencapai tujuan moksha mas ? Salam tanya Tirtha - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 4:31 PM *Subject:* [HU] Re: Karma maksudnya jangan terus-menerus jadi manusia dong, masak gak mau naik kelas mas Christ ? Dulu kita berasal dari mahluk rendahan (hewan, dll), skrg kita jadi manusia, udah naik tingkat, seharusnya dikesempatan ini kita berkultivasi, melatih diri kita, spy di kehidupan esok, kita jadi dewa (ascended master) atau masuk nirvana (kondisi yg sangat dekat dengan Tuhan), atau moksa. hehehe... Rustan Kalau memang merupakan sebuah kesempatan kenapa reinkarnasi dihindari? Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] Aha! So, hidup di alam ini sebagai manusia adalah kesempatan... tinggal mengaitkan karma dengan tersangkutnya jiwa di tempat yg tidak semestinya (tidak peruntukannya? tidak kemauannya? tempat apakah ini...) good point mas Dodo... - Original Message - --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: KARMA
Bagus ..tulisannya mas, saya ikut nyimak... Salam Rahayu On 23 Okt, 14:50, marsel ryucell [EMAIL PROTECTED] wrote: Dari Buddha : * * *1. * Ada berapa macam kamma / karma ? ** 1. Kamma baik / perbuatan bijaksana 2. Kamma buruk 3. Kamma yang tidak termasuk baik dan jahat * * *2. *Menurut penyalurannya , ada berapa macam kamma yang dapat dilakukan ? ** 1. Perbuatan yang dilakukan melalui badan; 2. Perbuatan yang dilakukan melalui Ucapan dan 3. melalui Pikiran. Dan kamma yang paling hebat adalan melalui PIKIRAN. * * *3. * Berdasarkan atas waktu masaknya, kamma itu terdiri : ** 1. Yang masaknya sekarang juga, dalam penghidupan ini 2. Yang masaknya dalam kehidupan yang akan datang/dekat 3. Yang masaknya dalam kehidupan yang akan datang, agak jauh. 4. Kamma yang telah habis kekuatannya. * * *4. * Berdasarkan atas fungsinya, kamma terbagi : ** 1. Yang menghasilkan / menentukan kelahiran 2. Yang menambah kekuatan hasil yang seharusnya diterima * * *5.*Berdasarkan atas kekuatannya, kamma itu terbagi menjadi beberapa bagian ? 1. Kamma yang berat; 2. Kamma yang dilakukan berdasarkan kebiasaan; 3. Kamma yang dibuat sesaat sebelum kematian. Dan 4. Kamma yang dilakukan hampir dengan tidak ada dorongan kehendak. --- ++ Dari Hindu *Karma phala *berarti hasil perbuatan, karena setiap perbuatan pasti ada akibatnya, berwujud baik atau buruk, suka atau duka, penderitaan atau kebahagiaan. Tidak ada sesuatu perbuatan yang sia sia semua akan membuahkan hasil disadari atau tidak disadari. Proses karma phala sungguh rumit sekali, sifatnya komplek, wujudnya bisa kongkret dan bisa abstrak. Phala karma lebih banyakl kita rasakan secara rohaniah dan kwalitatif. Lahir , hidup, mati, jodoh, jabatan, kepada siapa aka berteman dan kepada siapa akan bermusuhan semua sudah diatur dengan tertib. Walaupun nasib atau takdir itu telah ditetapkan bukanlah berarti kita harus menyerah dan putus asa. Tiap orang besar dalam kewajibannya masing masing. Lakukanlah sesuai dengan jabatan pekerjaan yang sudah dijatahkan. Semua dari kita hidup saling tergantung semua saling memerlukan dan semua pula mempunyai kesempatan membuat jasa atau dosa. Keutamaan orang bukan ditentukan oleh jenis pekerjaannya yang dilakukan tetapi pada jasa dan dosa yang telah dibuat dalam melaksanakan tugasnya. Orang hanya mendapat apa yang patut mereka dapat dari karmanya yang lampau dan usahanya sekarang. Ada beberapa jenis karmaphala yang didasarkan atas waktu karma phala itu diterima : *Pralabdha * : perbuatan yang dibuat pada waktu hidup sekarang dan diterima dalam hidup sekarang juga.*Kyamana * : perbuatan yang dibuat sekarang didunia ini tetapi hasilnya akanditerima di alam baka setelah mati. *Sancita*: perbuatan yang dibuat sekarang di dunia ini, yang hasilnya akan diterima pada kelahiran (reinkarnasi) yang akan datang di dunia. Karmawasana (bekas karma) inilah akan menentukan dimana dan sebagai apa dia akan lahir serta sifat sifat apa yang akan dimiliki pada waktu hidupnya. Di dunia , karmaphala diterima berbentuk suka dan duka, sedang di akherat dalam bentuk sorga dan neraka. Pembuatan karmaphala hanya bisa dilakukan di dunia saja. Roh yang mempunyai kecakapan khusus di dunia dan mempunyai reputasi di bidang itu, akan bisa mendapat jabatan sebagai dewa yang mengurus bidang yang erat hubungannya dengan keahliannya itu. Karma buruk bisa dilembutkan dan bisa ditebus dengan karma baik. Kekuatan karma baik akan memancar berwujud aurora, Yaitu gelombang kekuatan yang bersinar dari kepala dan tubuh kita. Sinar gelombang aurora yang suci akan bisa menolak kekuatan jahat dari luar. Sebaliknya sinar yang kotor penuh dosa akan menarik datangnya kejahatan. Tiap orang dilindungi oleh karma sendiri. Tidak ada pengawal yang lebih tangguh dari karma baik yang dia miliki, demikian pula sebaliknya. *Karma baik adalah kawan yang paling terpercaya dalam perjalalan mencari Tuhan di dunia ini.* --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Lanjut Hubungan karma tidak ditetapkan sebelumnya ( deterministis ), bukan telah digariskan oleh nasib dan tak dapat dihindari ( fatalistis ). Karma adalah salah satu dari banyak faktor yang menimbulkan kondisi apa yang dialami secara alamiah, dan karma yang lampau dapat diakhiri dan diubah dalam hubungannya dengan perbuatan yang dilakukan seseorang pada saat ini. --- Terima kasih mas Herman, ini bisa mewakili jawaban pertanyaan saya pada posting karma di milis SI beberapa waktu lalu. Setidaknya ini berarti karma seseorang bisa dirubah. Kiranya tidak perlu dijelaskan bahwa ajaran agama Buddha mengenai karma bukan fatalistis. Dapat dicatat agama Buddha menentang segala bentuk ajaran yang menyatakan bahwa segala sesuatu telah ditetapkan sebelumnya ( determinisme ) : determinisme alamiah ( sabhavavada ), determinisme teistis ( issarakaranavada ) dan determinisme karma ( pubbakammavada ), yang menghubungkan segalanya dengan karma yang lampau ataupun salah satu dari perpaduan di atas. -- Berarti tidak ada yang namanya takdir, semua yang dijalani adalah pengkondisian Karma? Karena kehendak untuk hidup ( bhavatanha ) merupakan motif utama yang mendasari hampir semua kegiatan manusia, pada saat kematian, hal ini berkembang begitu hebat sehingga secara rohaniah mengambil sikap serakah. Seperti yang telah dikatakan sendiri oleh Buddha ; Di ambang kematian keinginan utama ini menjadi kemelekatan ( upadana ) yang menarik dirinya pada kehidupan lain. Proses pikiran terakhirlah yang membawa kemelekatan ini. Ini merupakan hukum alam, tak ada yang misterius, misterius hanya bila kita tidak memahaminya. Orang yang sekarat dengan seluruh jasmaninya melekat kuat pada kehidupan, sehingga pada titik kematiannya, mengirim energi karma secepat kilat, menemukan rahim calon ibu siap untuk pembuahan, dan kehidupan baru pun dimulai. --- Karena adanya kemelekatan-lah maka seseorang dilahirkan kembali, begitu? Jadi ketika seseorang berhasil melepaskan kemelekatan itu sendiri berarti dia tidak dilahirkan kembali? *Pertanyaan :* 1. Dalam kultur suku / bangsa tertentu ada kepercayaan bahwa karma baik / buruk yang kita jalani bisa diwariskan kepada anak cucunya, apakah memungkinkan? 2. Sedikit agak melenceng namun masih tetap dalam konteksnya : Masih sama dalam kultur suku / bangsa tertentu dipercaya Fungsui bisa merubah keberuntungan dan karma seseorang, bagaimana penjelasannya? Itu dulu... monggo dibabarkan... Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ 2008/10/23 Herman Adriansyah [EMAIL PROTECTED] Mas Dodo dan HU-Ers yang diberkati sekalian aja sama yang satu ini (hehehehe kayak iklan Tivi) Salam sejati h3rm4n DOKTRIN KELAHIRAN KEMBALI --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Berikut saya Repost sebuah jawaban dari Rekan di milis SI mengenai topik yang sama semoga bermanfaat dan bisa di babarkan lebih lanjut. Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ --- frombenediktus_sudjanto [EMAIL PROTECTED]reply-to [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] dateTue, Sep 23, 2008 at 12:04subject[Spiritual-Indonesia] Re: About Karma *Mas Christ **Mempelajari karma saja bisa tidak cukup, semoga kutipan ini dapat menjawab pertanyaan baik yg ditanyakan atau yg belum ditanyakan tetapi berhubungan*. ***Hukum-2 Universal/Umum* Walau ada ribuan hukum umum, ada beberapa yang sangat penting karena hukum-hukum ini mewakili perbedaan utama antara agama dan spiritualitas: 1. *The Law of Free Will (Hukum Kehendak Bebas)*. Karena roh/jiwa selalu mempunyai kehendak bebas, keputusan kitalah untuk lahir pada saat tempat tertentu. Keputusan masing-2 untuk memilih orangtua, teman, kekasih, dan musuh. Kita tak dapat menyalahkan orang lain, masa kanak-2 atau perkawinan yang buruk bagi masalah kita saat ini. Kita secara langsung bertanggungjawab untuk hidup kita karena kitalah yang memilih lingkungannya. Kerangka dasar kehidupan baru anda direncanakan oleh anda sendiri, tetapi anda *tidak dapat* merencanakan setiap situasi. Karena bukan hanya roh anda yang mempunyai kehendak bebas, tetapi *semua* roh yang anda sudah akan berhubungan dengannya dalam kehidupan baru saat ini. Intinya adalah *andalah yang memilih ujiannya.* Meskipun beberapa peristiwa besar dalam kehidupan anda diletakkan oleh anda pada tataran roh sebelum hari kelahiranmu, anda punya kehendak bebas untuk menghindari atau menangguhkan tujuan anda. Demikian pula, anda selalu punya kehendak bebas dalam cara bagaimana anda menanggapi pada setiap situasi. Jika anda menanggapi dengan *Kasih*, *Rasa Kasihan*/*Iba*, dan *integritas (utuh)*, anda kemungkinan telah menyelesaikan pelajaran karma anda dan tak harus mengulangi pengalamannya dimasa mendatang. Kita sendiri punya kekuatan memilih yang baik terhadap yang buruk dan *perkembangan* terhadap *kemunduran* atau *kemandekan.*Hanya anda yang dapat menfasilitasi pertumbuhan spiritual anda dan menyempurnakan roh. Jangan pernah menyalahkan orang, tempat atau hal lain bagi berkas anda dalam kehidupan. Itulah kehendak bebas yang menyebabkan kejatuhan kita dari Rahmat/berkat aslinya. 2. *The Law of Grace (Hukum Berkat)*. Karma dapat dialami sejauh hukumnya atau dalam kemurahan hati dan berkat. Kebijakan menghapus karma. Jika anda menunjukkan kemurahan hati, berkat dan Kasih, anda akan menerima yang sama sebagai balasannya. Hal ini dikenal sebagai *prinsip pengampunan. *Jika anda menghapuskan perilaku negative atau kelemahan saat ini, anda menghapus semua hutang karma dan tidak harus menjalani semua sisa karma dari kehidupan sebelumnya dengan setiap individu dimana anda membuat kesalahan dimasa lalu, atau yang mungkin telah menyakiti anda dalam keberadaan sebelumnya. 3. *The Law of Challenge (Hukum Tantangan – menanggapi kesempatan)*. Jagad raya tidak pernah menghadirkan kesempatan-2 yang tak mampu kita hadapi. Anda bisa jadi terpesona atau terkaget-kaget secara emosi dan fisik *tetapi tidak secara roh*. Setiap hambatan dan ganjaran diletakkan dalam jejak perjalanan kita untuk menantang kita sekaligus memberikan kemudahan bagi pertumbuhan roh kita. 4. *The Law of Karma (Hukum Karma)*. Hukum ini berpusat pada sebab dan akibat. Setiap aksi menghasilkan reaksi. Tak ada yang namanya untung-2an atau terjadi begitu saja. Kita memilih kerangka kerjanya, termasuk semua hambatan dan ganjaran, pada tataran roh sebelum kita lahir. Karena kita memilih semua pelajaran ini, oleh karenanya tak seorang lain pun dapat disalahkan bagi masalah-masalah kita. Milikmu sendiri yang nyata dan benar Semua tindakan kita, terutama motif-motif kita mempunyai akibat. Jika anda mengikuti hukum universal anda akan menyempurnakan roh dan meningkat, sebagaimana kebijakan menghapuskan karma. Jika anda terus mengulangi kesalahan dan gagal dalam pelajaran (anda memilih pelajaran-pelajaran tersebut pada tataran Roh), anda meminta siklus karma yang panjang dan bikin frustrasi karena banyak tidak berfungsi dalam hidup. 5. *The Law of Attraction (Hukum Tarik-Menarik)*. Kecenderungan menarik kecenderungan. Kepada apapun yang energi anda fokuskan anda akan menarik. Jika anda negative, anda menarik dan mengalami kenegatifan. Jika anda mengasihi, anda menarik kedalam dan mengalami Kasih. 6. *The Law of Resistance (Hukum Menahan)*. Anda cenderung menarik individu-2 dan pelajaran-2 karma yang telah anda tahan atau tangguhkan. Ini adalah hukum cermin karma. 7. *The Law of Divine Flow (Hukum Aliran Ilahi/Suci)*. Dengan akses kepada Higher-Self kita (super conscious mind), kita sedang berfungsi
[HU] Re: Karma
Mas Chris,... Terimakasih,...informasinya dari rekan SI,.yang tentu menambah infirmasi disni..sngaat bermanffat sekali ,.. Sedikit mengurai saja,.. Diharapkan disadari keberadaan dlam posisi luwes pikiran terkadang membuat pandangan menyempit,,,...jgn dipaksa dengan LOGIK dan nalar...bicara spiritul sifatnya ~ tak terhingga.. ~~~ Apa yang terajadi di alam kehidupan ini bila semua* dipaksakan untuk menjadi masuk akal atau logik*,..kita akan* kehilanagan informasi intuisi yang sangat bernilai* .Cenderung manusia melihat seuatu yang nyata haruslah*ada,.fakta dan masuk akal *,.haruskah demikian?? Sementara untuk *melihat dan membuka diri* mengenai hal yang *tidak masuk diakal sangatlah penting,*.ini yang akan membantu *informasi intuisi lebih terbuka lebih luwes utk datang kemudian di gali.. * Apapun itu masukaan tetap perlu di menegrti dengan penuh keterbukaan memang seolah tidak mausk akal ,,,penuh pertanyaan,,,namun perlu kiranya kita tidak membatasi tentng semua ini dengan kotak pikiran ,,,karna tetep nggak akan ketemu. Kita hanya di minta 'menyadari' keberadan saat ini,... Karena saat ini pun esensi masa lalu kita ,,,dan akan datang,... Semua pada proses meningkat atau menurun,,pada suatu tataran... Ini sekdar pendapat saja,..silahkan dilanjut tetep disimak,. Akankah setelah terlepas dari jasad ini waktu detik menit itu berlaku??? Hanya parameter alam yang ada,..karena alam semseta memnag terlepas dari waktualam sanghat abadi...namun dia punya karakter Kesimbangan dan Bekerja secara tertib dan teratur Silahkan dilanjut...saya sambil mandang gawe ya,... Salam Sejati 2008/10/24 Christ [EMAIL PROTECTED] Berikut saya Repost sebuah jawaban dari Rekan di milis SI mengenai topik yang sama semoga bermanfaat dan bisa di babarkan lebih lanjut. Love and Harmony in Light, /christ ~ Be thankful for what you have, not sad about what you don't have ~ --- from benediktus_sudjanto [EMAIL PROTECTED] reply-to [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] dateTue, Sep 23, 2008 at 12:04 subject[Spiritual-Indonesia] Re: About Karma *Mas Christ **Mempelajari karma saja bisa tidak cukup, semoga kutipan ini dapat menjawab pertanyaan baik yg ditanyakan atau yg belum ditanyakan tetapi berhubungan*. ***Hukum-2 Universal/Umum* Walau ada ribuan hukum umum, ada beberapa yang sangat penting karena hukum-hukum ini mewakili perbedaan utama antara agama dan spiritualitas: 1. *The Law of Free Will (Hukum Kehendak Bebas)*. Karena roh/jiwa selalu mempunyai kehendak bebas, keputusan kitalah untuk lahir pada saat tempat tertentu. Keputusan masing-2 untuk memilih orangtua, teman, kekasih, dan musuh. Kita tak dapat menyalahkan orang lain, masa kanak-2 atau perkawinan yang buruk bagi masalah kita saat ini. Kita secara langsung bertanggungjawab untuk hidup kita karena kitalah yang memilih lingkungannya. Kerangka dasar kehidupan baru anda direncanakan oleh anda sendiri, tetapi anda *tidak dapat* merencanakan setiap situasi. Karena bukan hanya roh anda yang mempunyai kehendak bebas, tetapi *semua* roh yang anda sudah akan berhubungan dengannya dalam kehidupan baru saat ini. Intinya adalah *andalah yang memilih ujiannya.* Meskipun beberapa peristiwa besar dalam kehidupan anda diletakkan oleh anda pada tataran roh sebelum hari kelahiranmu, anda punya kehendak bebas untuk menghindari atau menangguhkan tujuan anda. Demikian pula, anda selalu punya kehendak bebas dalam cara bagaimana anda menanggapi pada setiap situasi. Jika anda menanggapi dengan *Kasih*, *Rasa Kasihan*/*Iba*, dan *integritas (utuh)*, anda kemungkinan telah menyelesaikan pelajaran karma anda dan tak harus mengulangi pengalamannya dimasa mendatang. Kita sendiri punya kekuatan memilih yang baik terhadap yang buruk dan *perkembangan* terhadap * kemunduran* atau *kemandekan.* Hanya anda yang dapat menfasilitasi pertumbuhan spiritual anda dan menyempurnakan roh. Jangan pernah menyalahkan orang, tempat atau hal lain bagi berkas anda dalam kehidupan. Itulah kehendak bebas yang menyebabkan kejatuhan kita dari Rahmat/berkat aslinya. 2. *The Law of Grace (Hukum Berkat)*. Karma dapat dialami sejauh hukumnya atau dalam kemurahan hati dan berkat. Kebijakan menghapus karma. Jika anda menunjukkan kemurahan hati, berkat dan Kasih, anda akan menerima yang sama sebagai balasannya. Hal ini dikenal sebagai *prinsip pengampunan. *Jika anda menghapuskan perilaku negative atau kelemahan saat ini, anda menghapus semua hutang karma dan tidak harus menjalani semua sisa karma dari kehidupan sebelumnya dengan setiap individu dimana anda membuat kesalahan dimasa lalu, atau yang mungkin telah menyakiti anda dalam keberadaan sebelumnya. 3. *The Law of Challenge (Hukum
[HU] Re: Karma
Menurutku kl yg ga percaya adalah karena ada doktrin yg ditanamkan semenjak kecil pengaruh lingkungan sekitar, atau bisa juga sikap berfikir kita yg terlalu logis. yang percaya, ya karena memang basic doktrinnya memang ada. juga percaya sistem Ilahiah itu penuh dengan misteri CMIIW Krn semuanya hanyalah energi (nur) dan energi selalu mengikuti pikiran kita.. jadinya klo kita percaya maka terjadilah... klo tidak percaya juga terjadilah.. tinggal pilih yg mana. mau yang enak atau susah ? semua pilihan ada di tangan kita... Salam, 2008/10/23, dohan satria [EMAIL PROTECTED]: Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Kenapa kalau direnungkan dengan logika malah menjadi sulit percaya? Padahal kalau melempar batu ke tengah kolam yang tenang, air akan beriak, gelombang membesar, menyentuh tepian lalu terpantul kembali ke tengah kolam. Logis khan? salam harmonis, Guntur - Original Message - From: dohan satria To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, October 23, 2008 10:27 AM Subject: [HU] Karma Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, Rustan Kalau manusia itu bagaikan pendulum, dorongan terhadap bandul ke kanan akan mengayun bandul ke kanan, pada satu jarak amplitude tertentu akan terhenti, bandul akan mengayun ke kiri hampir setinggi ayunan ke kanan, kembali kekanan, berhenti, mengayun ke kiri lagi terus begitu sampai diam kembali (nol). Ini fisika juga lho mas Rustan :D Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:32 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Kalau menurut hukum fisika (ini dengan bahasa saya ya) Semakin kita mendorong ke depan (+), maka akan semakin kuat pula adanya dorongan ke belakang (-), kejadian ini akan berulang hingga kekuatan tersebut lama kelamaan akan mengecil dan menghilang. Ini adalah hukum alam.. Tapi kalau pada manusia, dorongan kembali ke nol itu adanya darimana hayo mas Guntur ? Rustan Kenapa kalau direnungkan dengan logika malah menjadi sulit percaya? Padahal kalau melempar batu ke tengah kolam yang tenang, air akan beriak, gelombang membesar, menyentuh tepian lalu terpantul kembali ke tengah kolam. Logis khan? salam harmonis, Guntur - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Thursday, October 23, 2008 10:27 AM *Subject:* [HU] Karma Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Kalau manusia itu bagaikan pendulum, dorongan terhadap bandul ke kanan akan mengayun bandul ke kanan, pada satu jarak amplitude tertentu akan terhenti, bandul akan mengayun ke kiri hampir setinggi ayunan ke kanan, kembali kekanan, berhenti, mengayun ke kiri lagi terus begitu sampai diam kembali (nol). Ini fisika juga lho mas Rustan :D Guntur - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 11:32 AM Subject: [HU] Re: Karma Kalau menurut hukum fisika (ini dengan bahasa saya ya) Semakin kita mendorong ke depan (+), maka akan semakin kuat pula adanya dorongan ke belakang (-), kejadian ini akan berulang hingga kekuatan tersebut lama kelamaan akan mengecil dan menghilang. Ini adalah hukum alam.. Tapi kalau pada manusia, dorongan kembali ke nol itu adanya darimana hayo mas Guntur ? Rustan Kenapa kalau direnungkan dengan logika malah menjadi sulit percaya? Padahal kalau melempar batu ke tengah kolam yang tenang, air akan beriak, gelombang membesar, menyentuh tepian lalu terpantul kembali ke tengah kolam. Logis khan? salam harmonis, Guntur - Original Message - From: dohan satria To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, October 23, 2008 10:27 AM Subject: [HU] Karma Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Menambahkan nggeh,..asik saja pokoke,,,sambil tunggu rekan2 lainnya,,. E=mc2 yah,...sekrang apa yang bersemayan dalam diri kita ini ujudnya secara fisika energi energi hukumnya kekal , ini juga nyambung loh,... satu perlu diingat tidakada satupun kitab mengatakan roh kita ini dicip[takan malah lebih tuwa dari alam semesta ,... Salam Sejati Pada tanggal 23/10/08, rustan [EMAIL PROTECTED] menulis: Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, Rustan Kalau manusia itu bagaikan pendulum, dorongan terhadap bandul ke kanan akan mengayun bandul ke kanan, pada satu jarak amplitude tertentu akan terhenti, bandul akan mengayun ke kiri hampir setinggi ayunan ke kanan, kembali kekanan, berhenti, mengayun ke kiri lagi terus begitu sampai diam kembali (nol). Ini fisika juga lho mas Rustan :D Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:32 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Kalau menurut hukum fisika (ini dengan bahasa saya ya) Semakin kita mendorong ke depan (+), maka akan semakin kuat pula adanya dorongan ke belakang (-), kejadian ini akan berulang hingga kekuatan tersebut lama kelamaan akan mengecil dan menghilang. Ini adalah hukum alam.. Tapi kalau pada manusia, dorongan kembali ke nol itu adanya darimana hayo mas Guntur ? Rustan Kenapa kalau direnungkan dengan logika malah menjadi sulit percaya? Padahal kalau melempar batu ke tengah kolam yang tenang, air akan beriak, gelombang membesar, menyentuh tepian lalu terpantul kembali ke tengah kolam. Logis khan? salam harmonis, Guntur - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Thursday, October 23, 2008 10:27 AM *Subject:* [HU] Karma Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:47 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, Rustan Kalau manusia itu bagaikan pendulum, dorongan terhadap bandul ke kanan akan mengayun bandul ke kanan, pada satu jarak amplitude tertentu akan terhenti, bandul akan mengayun ke kiri hampir setinggi ayunan ke kanan, kembali kekanan, berhenti, mengayun ke kiri lagi terus begitu sampai diam kembali (nol). Ini fisika juga lho mas Rustan :D Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:32 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Kalau menurut hukum fisika (ini dengan bahasa saya ya) Semakin kita mendorong ke depan (+), maka akan semakin kuat pula adanya dorongan ke belakang (-), kejadian ini akan berulang hingga kekuatan tersebut lama kelamaan akan mengecil dan menghilang. Ini adalah hukum alam.. Tapi kalau pada manusia, dorongan kembali ke nol itu adanya darimana hayo mas Guntur ? Rustan Kenapa kalau direnungkan dengan logika malah menjadi sulit percaya? Padahal kalau melempar batu ke tengah kolam yang tenang, air akan beriak, gelombang membesar, menyentuh tepian lalu terpantul kembali ke tengah kolam. Logis khan? salam harmonis, Guntur - Original Message - *From:* dohan satria [EMAIL PROTECTED] *To:* [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Thursday, October 23, 2008 10:27 AM *Subject:* [HU] Karma Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/ Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Sebelum sampe kepada tahap percaya atau tidak percaya, ada bagusnya juga kalo kita pilah dulu Siapa sih sebetulnya yang menjadi subyek karma itu dihub dengan Subyek artian Micro dan subyek dalam artian maha sumber. Tolong dibabar dong mas Dodo Salam karma h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 10:43 AM Subject: [HU] Re: Karma Menurutku kl yg ga percaya adalah karena ada doktrin yg ditanamkan semenjak kecil pengaruh lingkungan sekitar, atau bisa juga sikap berfikir kita yg terlalu logis. yang percaya, ya karena memang basic doktrinnya memang ada. juga percaya sistem Ilahiah itu penuh dengan misteri CMIIW Krn semuanya hanyalah energi (nur) dan energi selalu mengikuti pikiran kita.. jadinya klo kita percaya maka terjadilah... klo tidak percaya juga terjadilah.. tinggal pilih yg mana. mau yang enak atau susah ? semua pilihan ada di tangan kita... Salam, 2008/10/23, dohan satria [EMAIL PROTECTED]: Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 Get your new Email address! Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:20 PM Subject: [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - From: rustan To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 11:47 AM Subject: [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Bukannya mau memaksakan kepercayaan nih mas Herman, kalau bagi saya, karma itu ibarat frasa barangsiapa menanam, dia akan menuai. Subyeknya? Si penanam. salam bercocok tanam, Guntur - Original Message - From: Herman Adriansyah To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 12:21 PM Subject: [HU] Re: Karma Sebelum sampe kepada tahap percaya atau tidak percaya, ada bagusnya juga kalo kita pilah dulu Siapa sih sebetulnya yang menjadi subyek karma itu dihub dengan Subyek artian Micro dan subyek dalam artian maha sumber. Tolong dibabar dong mas Dodo Salam karma h3rm4n - Original Message - From: dohan satria To: harmonisasi-universal@googlegroups.com Sent: Thursday, October 23, 2008 10:43 AM Subject: [HU] Re: Karma Menurutku kl yg ga percaya adalah karena ada doktrin yg ditanamkan semenjak kecil pengaruh lingkungan sekitar, atau bisa juga sikap berfikir kita yg terlalu logis. yang percaya, ya karena memang basic doktrinnya memang ada. juga percaya sistem Ilahiah itu penuh dengan misteri CMIIW Krn semuanya hanyalah energi (nur) dan energi selalu mengikuti pikiran kita.. jadinya klo kita percaya maka terjadilah... klo tidak percaya juga terjadilah.. tinggal pilih yg mana. mau yang enak atau susah ? semua pilihan ada di tangan kita... Salam, 2008/10/23, dohan satria [EMAIL PROTECTED]: Percaya atau tidak?atau ragu?alasanyya apa??tolong dong di laras ,...bebas saja,.. Salam Harmonis Salam Sejati do2 -- Get your new Email address! Grab the Email name you've always wanted before someone else does --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
waduh ini baru tak rasani sama mas Chris mas Herman ,,silahkan di guyubke ,,,njenengan yang pas dulu Mas Guntur ,..iya berhenti boleh kok asal disadari saja jgn keterusan ,..atau berhenti kalo pas mabok cari obatnya,...tuh mas Herma mau sedikit mengurai ,,kita midanegtaken ,... Salam Sejati Pada tanggal 23/10/08, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] menulis: Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 12:20 PM *Subject:* [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:47 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 12:20 PM *Subject:* [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:47 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---
[HU] Re: Karma
Filosofi perjalanan roh manusia sejauh apa di yakini,.dari yang tak berawal dan tak berakhir...kenapa tidak berawal dan kenapa tidak brakhir... Seakarang dalam diri manusia ada Jiwa Raga ROh/suksma ya kalo ngga salah ...mohon dikoreksi ... APa itu Roh?apa itu jiwa?darimana asalnya?darimana usulnya?sementara tidak berawal dan berakhir... SIlahkan di laras di babar dan ditambahkan,..mas Herman atau yang lainnya saya hanya sekedar nimbrung bae ,...kalo mengerti hakekat ini mudah mudhan akan memebrikan inspirasi dalam mengarungi hidup inidengan *damai* ... Salam Sejati Dodo Pada tanggal 23/10/08, A. Guntur Dwiyatmoko [EMAIL PROTECTED] menulis: berjumpa face to face...hii pingin ketemu itu karena merasa berpisah... merasa berpisah karena belum merasa satu lha kalau sudah bersatu bagaimana bisa ketemu? umpama ikan pingin lihat lautan (bukan ikan terbang lho)... hehehehe :bingung: salam perjumpaan, Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 12:33 PM *Subject:* [HU] Re: Karma hehe.. ya pengen saja berjumpa kembali kepada Tuhan, masak mau disini terus. Hehehe... so prefer jalan cepat ya kenapa sih? mas Dodo: brentinya di rest area dong ah.itupun kalau terpaksa brenti...pemandangan terlalu indah untuk dilewatkan..kekekeke hehehe... :bingung: - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 12:20 PM *Subject:* [HU] Re: Karma hehee... Jalan tol juga bagus loh pemandangannya, apalagi kalau pakai mobil sekelas Alphard, terasa nyaman, lega tau2 udah sampai, kalau perlu pakai Ferarri.. huhuehuue.. :) seru Kalau nggak pakai jalan tol, jalan indonesia banyak geronjalannya mas.. salah2 terjungkir ntar.. :p juga bisa2 malah kena palak loh :D Rustan Jalan tol atau jalan santai (sambil menikmati pemandangan)? Guntur - Original Message - *From:* rustan [EMAIL PROTECTED] *To:* harmonisasi-universal@googlegroups.com *Sent:* Thursday, October 23, 2008 11:47 AM *Subject:* [HU] Re: Karma Iya sih, tapi sampai kapan diamnya ? Kalau begitu kan bisa ribuan tahun, bahkan jutaan tahun kali.. mau cara lama atau cara cepat... hehe Memang semuanya (wujud ilahiah) cepat atau lambat akan kembali ke hadirat Tuhan, --~--~-~--~~~---~--~~ Quote: ** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will become scientific. Disagreements between science and religion will come to an end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are derived from the same source, and are only modifications of the One Universal Energy ** -~--~~~~--~~--~--~---