[iagi-net-l] Peringatan 1 Th Tsunami dr Pengda2
Selain pak Ketum (terpilih) beserta Tim yang ikutan terlibat pada peringatan tsunami nasional di Padang yang menggelar latihan evakuasi yang dikelola LIPI bersama Komunitas Siaga Tsunami (KOGAMI) Padang, Pada saat yang sama kawan-kawan IAGI Pengda dari daerah-daerah lain juga banyak melakukan aksi Siaga dengan menggugah kesadaran melalui acara2 diskusi/seminar/provoke dan Renungan untuk masyarakat dalam rangka menghidupkan terus momen kewaspadaan bencana di daerah-daerah. Di Mataram, Akang Heryadi Rahmat dedengkot IAGI Nusra melakukan peringatan dengan menggelar Seminar di Gedung ... full house, diskusi tetap rame dengan umumnya mempertanyakan KAPAN datangnya gempa/tsunami. Dicover oleh 14 orang wartawan termasuk media TV. Dari Makasar, Pak Imran melaporkan bahwa acara peringatan 1 tahun tsunami berjalan sukses (antusias warga cukup banyak). Hasil-hasil Diskusi akan diterbitkan besok di Harian Fajar, Makasar. Dari Malang, mantan Ketua Umum Andang Bachtiar menyajikan sosialisasi gempa/tsunami di hadapan ratusan pecinta alam seluruh Malang yang juga dihadiri rekan2 dari Belanda. Antusiasme para kaum muda yang suka kluyuran di alam bebas ini cukup rame. Beritanya akan dimuat oleh Jawa Pos (+ wawancara nya). Dari Banyuwangi yang dilakukan oleh rekan-rekan IAGI Pengda Jatim belum ada khabarnya. Dari Yogyakarta dengan motor mas Agus Hendratno juga belum ada laporan, demikian pula berita dari mas Bambang penggiat IAGI Bengkulu. Seperti yang disampaikan akang Awang bahwa lesson tsunami adalah peringatan atas musibah meninggalnya warga Aceh yang mencapai 150.000 orang. Tak pernah dalam sejarah Indonesia kehilangan begitu banyak warganya oleh sekali bencana. Krakatau 1883 : 36.000 jiwa, Tambora 1815 : 90.000 jiwa. Suatu Kelompok Kerja (Pokja) tsunami pertama kali dibentuk di Indonesia adalah Okt 1997 (2 bulan setelah bencana tsunami menyerang Sumba) dengan tugas a.l membangun sistem peringatan dini, Pokja tak jalan. Tsunami Flores 1979 masih banyak memakan korban 540 jiwa. Pokja serius dibentuk lagi 1992 setelah tsunami menyerang Banyuwangi dengan korban 2000 jiwa. Pokja tak jalan juga, tak ada EWS dipasang di barat Sumatra, selatan Jawa - Nusa Tenggara, Utara Papua-Sulawesi yang merupakan tempat-tempat paling potential tsunami. Setahun lalu, saat Aceh dihantam mega tsunami dengan jumlah korban yang tak terbayangkan dalam benak manusia kita semangat lagi dengan pokja tsunami. Mudah-mudahan kali ini tidak hanya berupa gaung. Tsunami PASTI akan datang lagi dan sudah nasibnya Indonesia duduk diatas lempeng-lempeng yang sedang bergerak "cepat", we're living on the edges of active margins of tectonic plates. beware of tsunami-genic earthquakes. Maka, adalah semua yang kudu serius dengan tsunami early warning system, 70% episentrum gempa Indonesia ada di laut, kalau perlu pantai-pantai selayaknya dibarikade dengan benteng alam. Renungan satu tahun tsunami Aceh-Sumut tak kan punya makna apa2 tanpa usaha serius ke depan. Kita juga menunggu kiprahnya Badan Geologi ESDM yang baru terbentuk, mungkin salah satu tugasnya adalah dapat memberikan pelayanan informasi potensi bahaya kebencanaan bagi warga Indonesia. lam-salam, ar-. - Yahoo! DSL Something to write home about. Just $16.99/mo. or less
Re: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library
Sekarang dengan adanya internet malah jadi lebih malas lagi - Original Message - From: "Arief Budiman" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Monday, December 26, 2005 8:52 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library Abah, Saya setuju mhs sebaiknya rajin ke perpus. Tapi bermain itu juga penting dan bermanfaat dan menyenangkan lho Mahasiswa kudu belajar rajin, tapi jangan lupa main dan makan yg banyak Kalau mhs kurang main, nanti gak lucu lagi :) ARIEF BUDIMAN Phone : (021) 350 2150 ext.1782 Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 Home: (021) 809 2618 -Original Message- From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, December 25, 2005 10:49 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library Si Abah (waktu mahsiswa malas kePerpustakaan gawena basket sama main)> Duh, Si Abah mengakui jaman Mhs-nya. Sepertinya ada sdikit rasa penyesalan Kira-kira apa yg menjadikan Abah malas ke perpus ? Mungkin info Abah ini akan lebih bermanfaat buat adik2 supaya tidak mengikuti kebiasaan buruk kita dimasa lampau. Juga info ini dapat dipakai buat bapak-ibu dosen di Univ untuk lebih menarik mhs datang ke perpus. Ayo baca-baca .. !! RDP - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) - - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) - - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
[iagi-net-l] KLITV
Sdr. Awang Saya sudah masuk ke website KLITV. Ternyata naskah, peta2 dsb itu tidak bisa didownload, yang bisa didownload hanya title dan informasinya saja, Naskah2, peta2 dsb itu hanya bisa dipinjam disana. Tetapi sangat menakjubkan, karena dalam katalognya tercantum peta2 topografi sekitar Bandung yang dikeluarkan Tentara Hindia Belanda dari tahun 1888 pada sekala 20.000. Ingin sekali saya lihat, tetapi harus pergi ke Amsterdam untuk meminjamnya. PLEASE DO NOT ATTACH FILE LARGER THAN 500 KB R.P.Koesoemadinata Jl. Sangkuriang G-1 Bandung 40135 Telp: 022-250-3995 Fax: 022-250-3995 (Please call before sending) e-mail: [EMAIL PROTECTED] - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
Re: [iagi-net-l] Fwd: Forum GeoTutor
Good Sites ... Trima kasih untuk Bapak-Bapak yang berkenan membuat dan mengaktifkan situs GEOTUTOR ini. Tentunya Forum ini akan sangat membantu kami yang mahasiswa untuk berdiskusi dan mencari penyelesaian dari beberapa persoalan yang ditemui di perkuliahan. Mudah-mudahan dapat turut mengembangkan keilmuan Geologi ke depan. Sangat perlu untuk disosialisakan di Kampus-Kampus dan segera saya laksanakan di Unhas Pak. Wassalam, Ashadi Cahyadi - Original Message - From: "Paulus Tangke Allo" <[EMAIL PROTECTED]> To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Fwd: Forum GeoTutor Date: Thu, 22 Dec 2005 10:20:13 +0700 > > info dari teman. > > --pta > > -- Forwarded message -- > From: Minarwan <[EMAIL PROTECTED]> > > Berawal dari membaca email Pak Syaiful Jazan (di bawah email ini), > saya kemudian berinisiatif membuat sebuah forum bagi geologist dan > geophysicist yang ingin membagikan ilmu mereka kepada para mahasiswa. > Forum ini beralamat di: > > http://www.geotutor.uni.cc > > Tujuan forum ini adalah untuk menjadi tempat belajar mahasiswa/junior > geoscientist atau bahkan orang-orang yang sudah banyak pengalaman dan > menampung pertanyaan mereka serta mencarikan jawaban > pertanyaan-pertanyaan tersebut. Isi forum kira-kira berupa pedoman > atau > cara melakukan sesuatu, seperti instruksi "how to", tidak seformal > paper, tapi lebih seperti long distance lecture/workshop (tanpa > praktek). Posting di forum tidak harus menunggu pertanyaan tapi > siapapun yang ingin membagikan pengetahuan/pengalaman mereka bisa > langsung membuat tulisan. > > Contoh topik: > > - Menentukan kematangan batuan induk dari data log > A. Data yang dibutuhkan > B. Langkah-langkah > C. Hal-hal yang perlu diperhatikan > > - Pedoman melakukan interpretasi stratigrafi dari data seismik 3D > A. Dasar-dasar > B. Jenis atribut yang digunakan dan fungsinya > C. Pitfall dan tips > > Atau mungkin ada yang mau mengajarkan langkah-langkah memasukkan data > seismik dari SEG-Y ke database workstation.rangkuman seperti ini > juga boleh di pasang. Intinya forum ini digunakan untuk kita belajar > bersama-sama. > > Mengapa forum baru? Karena kelihatannya minat mahasiswa untuk > tampil di milis "nasional" seperti IAGI-net termasuk kecil mungkin > karena tidak pede sedangkan milis alumni biasanya eksklusif. Jadi forum > ini memberi mereka kesempatan untuk belajar dari non-alumni mereka > sendiri dan bahkan bisa membanding-bandingkan apa yang mereka pelajari > dengan apa yang dilakukan oleh para praktisi ilmu geologi dan > geofisika tanpa identitas mereka diketahui orang lain. > > Mengapa tidak menggunakan FAQ situs IAGI? Karena fasilitas untuk > berdiskusi tidak diaktifkan di sana. Kemudian dengan menggunakan forum > gratis ini, IAGI juga tidak perlu menanggung beban bandwidth berlebihan > di masa datang. > > Forum ini memberikan kesempatan pada orang-orang yang sebenarnya > berminat memberikan Kuliah Umum kepada mahasiswa-mahasiswa tapi karena > masalah waktu, jarak, akomodasi dan biaya transportasi mereka tidak > dapat berkunjung ke universitas-universitas. > > Forum GeoTutor murni bertujuan untuk menjembatani keinginan geoscientist > membagi ilmu mereka kepada orang-orang yang ingin belajar dan menjadi > tempat orang-orang ini bertanya. > > Saat ini isi forum masih kosong, pelan-pelan saya akan cari orang-orang > mengisi tulisan untuk forum ini. Bagi yang hendak memberikan kontribusi, > perlu mendaftar menjadi anggota forum lebih dulu supaya bisa posting. > Kalau ada komentar dan saran, saya terima dengan senang hati, cuma > responnya mungkin tidak bisa cepat. Forum terbuka untuk semua orang, > tidak peduli lulusan mana dan bekerja di mana. Isi forum juga dapat > dibaca oleh semua pengunjung, dengan demikian jika ada kekeliruan di > artikel-artikel tertentu maka para pembaca yang mengetahui kekeliruan > itu (sangsi pada kebenaran isi tulisan) dapat berdiskusi langsung > dengan pembuat artikel (dengan mereply). > > Sementara demikian dulu deh > > Salam > Minarwan > > - > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan > Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi > Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > - ARTEC
RE: [iagi-net-l] turn over
pengalaman yang udah -udah sih... yang kenceng nanya malah stayyang diem - diem tahu - tahu malah resign :-)) Regards Kartiko-Samodro Telp : 3852 |-+> | | "Arief Budiman" | | | <[EMAIL PROTECTED]| | | .com>| | || | | 23/12/2005 01:16 | | | PM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> >--| | | | To: | | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] turn over | >--| Wah kenceng juga nih pertanyaan ttg turn over mau hengkang mbak? ARIEF BUDIMAN Pertamina - Eksplorasi Sumatra Phone : (021) 350 2150 ext.1782 Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 Home: (021) 809 2618 -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, December 23, 2005 11:43 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] turn over apa syarat syaratnya bagi orang untuk ikut program pisp |-+> | | [EMAIL PROTECTED]| | | as.com.my| | || | | 23/12/2005 11:22 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> >--- ---| | | | To: | | cc: | | Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | >--- ---| Petronas holding juga merekrut orang luar sebagai permanent staff, lewat program PISP ( petronas international seeding program ). Kebetulan saya adalah angkatan pertama bersama 1 orang dari Chad, dan 1 orang lagi Afrika Selatan ( awal 2002 ). Sekarang total pegawai permanet asing berjumlah 45 orang, dari Indonesia (5 orang ; 3 G&G, 1 drilling, dan 1 orang finance), vietnam, pakistan, new zealand, perancis, uzbek, dll ( bbrp negara dari 30 negara cabang Petronas ). Salam, Adi Trianto |-+---> | | [EMAIL PROTECTED]| | | l.com | | | | | | 23/12/2005 11:08| | | AM | | | Please respond | | | to iagi-net | | | | |-+---> >--- ---| | | |To: | |cc: | |Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | >--- ---| Franciscus, Apakah Petronas juga merekrut orang luar jadi pegawai permanent mereka atau cuma orang lokal mereka saja ?. |-+> | | Franciscus B | | | Sinartio | | | <[EMAIL PROTECTED]| | | .com>| | || | | 23/12/2005 10:40 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> > --| | | | To: iagi-net@iagi.or.id | | cc: | | Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | > --| Ferdi, dulu juga pegawai2 perusahaan lain susah di tembus oleh head hunter, awalnya mereka hanya bisa dapat orang2 yang meman
RE: [iagi-net-l] Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
Pak RDP, terima kasih atas informasinyaacara tersebut tadi malam betul betul luar biasa menurut saya.sekali lagi terima kasih atas informasinya pak... Wassalam... Satia -Original Message- From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, December 26, 2005 10:30 AM To: iagi-net@iagi.or.id; HAGI-Net Subject: [iagi-net-l] Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave Buat rekan2 yg memiliki Indovision/Cablevision. Discovery channel asia.malam ini pk 9 (HK time) atau 8 malam WIB . RDP === Unstoppable Wave In an unprecedented effort to capture the impact of an underwater earthquake and in an attempt to understand what really caused the devastating 2004 Asian Tsunami, a crew of producers and internationally-renowned scientists - including Canadians David Mosher, the geophysicist in charge of seismic survey; and Kate Moran, lead oceanographer and co-director of the expedition - sent cameras deep into the abyss to analyze and photograph the evidence for the first time. Their goal was to develop an accurate warning system for when and where the next tsunami may hit. Among their significant discoveries: new geological evidence suggests that it was the seafloor uplift from the 9.1 magnitude Great Sumatra earthquake - and not a giant underwater landslide as previously thought - that caused the devastating 2004 tsunami. This special chronicles a voyage of remarkable scientific discovery, 260 kilometres off the coast of Banda Aceh, Indonesia, as 24 geologists, geophysicists, oceanographers, biologists, computer modellers and tsunami experts - with the aid of seismic survey equipment and remotely operated underwater vehicles (ROVs) - the team collects the data required to not only understand last year's tsunami, but to develop a computer model that could be used to predict the size of future tsunamis elsewhere in the world, and ultimately, help save thousands of lives. Almost five kilometres below the ocean surface, one ROV reveals evidence that the sea floor was pushed upwards during the earthquake. The size of the uplift far exceeds anything scientists had predicted - in some places the displacement measures over 12 metres. Scientists now confirm that this uplift caused the deadly tsunami - 1,200 kilometres of the fault line ruptured in just 500 seconds, causing a drastic uplift, raising the ocean waters above, and triggering the deadly wave. The expedition scientists have created a computer model capable of calculating the height and speed of future tsunamis, a powerful tool that will enable governments to improve natural coastal protection systems, plan for levels of destruction and prepare evacuation measures. Researchers have studied global fault lines and identified the south coastline of Sumatra and the northwest United States as the next most likely areas for a future tsunami strike. Sumatran authorities have identified areas that will be above the wave height and now conduct regular emergency evacuation exercises; authorities in Oregon and Washington have implemented early warning systems, identified evacuation routes and safe areas. It's a start, but the expedition's computer model shows that these plans are hopelessly inadequate - a 9.1 Richter scale earthquake would create a tsunami double the height for which the region was prepared and would affect over 500,000 people in just 15 minutes. -- --Writer need 10 steps faster than readeR -- - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library
Betul Pak, Aktifitas bermain di outdoor (kegiatan yg berhub.dg alam) yg --menurut saya-- berdampak positip pada keilmuan geologi juga dan persahabatan (sosial) relatif kurang. Perlu keharmonisan : belajar-ngeluyur (btualang)-internet-game-kota2 ARIEF BUDIMAN Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 Home: (021) 809 2618 -Original Message- From: R.P. Koesoemadinata [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, December 26, 2005 6:57 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library Sekarang dengan adanya internet malah jadi lebih malas lagi - Original Message - From: "Arief Budiman" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Monday, December 26, 2005 8:52 AM Subject: RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library > Abah, > Saya setuju mhs sebaiknya rajin ke perpus. > Tapi bermain itu juga penting dan bermanfaat dan menyenangkan lho > > Mahasiswa kudu belajar rajin, tapi jangan lupa main dan makan yg banyak > Kalau mhs kurang main, nanti gak lucu lagi > > :) > > > ARIEF BUDIMAN > Phone : (021) 350 2150 ext.1782 > Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 > Home: (021) 809 2618 > > > -Original Message- > From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Sunday, December 25, 2005 10:49 AM > To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] > Klompe Library > >> >> Si Abah (waktu mahsiswa malas kePerpustakaan gawena basket sama > main)> > > Duh, Si Abah mengakui jaman Mhs-nya. > Sepertinya ada sdikit rasa penyesalan > Kira-kira apa yg menjadikan Abah malas ke perpus ? > Mungkin info Abah ini akan lebih bermanfaat buat adik2 supaya tidak > mengikuti kebiasaan buruk kita dimasa lampau. Juga info ini dapat > dipakai buat bapak-ibu dosen di Univ untuk lebih menarik mhs datang ke > perpus. > > Ayo baca-baca .. !! > > RDP > > - > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > - > > > - > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > - > > - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) - - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com
RE: [iagi-net-l] turn over
Iya nih management musti waspada, karena ferdi rajin banget belajar ilmu sana-sini tapi diem2 aja soal ini ARIEF BUDIMAN Phone : (021) 350 2150 ext.1782 Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 Home: (021) 809 2618 -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, December 27, 2005 7:02 AM To: iagi-net@iagi.or.id Cc: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] turn over pengalaman yang udah -udah sih... yang kenceng nanya malah stayyang diem - diem tahu - tahu malah resign :-)) Regards Kartiko-Samodro Telp : 3852 |-+> | | "Arief Budiman" | | | <[EMAIL PROTECTED]| | | .com>| | || | | 23/12/2005 01:16 | | | PM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> >--- ---| | | | To: | | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] turn over | >--- ---| Wah kenceng juga nih pertanyaan ttg turn over mau hengkang mbak? ARIEF BUDIMAN Pertamina - Eksplorasi Sumatra Phone : (021) 350 2150 ext.1782 Mobile : 0813 1770 4257 / (021) 70 23 73 63 Home: (021) 809 2618 -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, December 23, 2005 11:43 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] turn over apa syarat syaratnya bagi orang untuk ikut program pisp |-+> | | [EMAIL PROTECTED]| | | as.com.my| | || | | 23/12/2005 11:22 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> >--- ---| | | | To: | | cc: | | Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | >--- ---| Petronas holding juga merekrut orang luar sebagai permanent staff, lewat program PISP ( petronas international seeding program ). Kebetulan saya adalah angkatan pertama bersama 1 orang dari Chad, dan 1 orang lagi Afrika Selatan ( awal 2002 ). Sekarang total pegawai permanet asing berjumlah 45 orang, dari Indonesia (5 orang ; 3 G&G, 1 drilling, dan 1 orang finance), vietnam, pakistan, new zealand, perancis, uzbek, dll ( bbrp negara dari 30 negara cabang Petronas ). Salam, Adi Trianto |-+---> | | [EMAIL PROTECTED]| | | l.com | | | | | | 23/12/2005 11:08| | | AM | | | Please respond | | | to iagi-net | | | | |-+---> >--- ---| | | |To: | |cc: | |Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | >--- ---| Franciscus, Apakah Petronas juga merekrut orang luar jadi pegawai permanent mereka atau cuma orang lokal mereka saja ?. |-+> | | Franciscus B | | | Sinartio | | | <[EMAIL PROTECTED]| | | .com>| | || | | 23/12/2005 10:40 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> > --| | | | To: iagi-net@iagi.or.id | | cc: | | Subject: Re: [iagi-net-l] turn over | > --| Ferdi, dulu juga pegawai2 perusahaan
RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library
Kalau begitu sudah saatnya berpindah ke perpustakaan online. Setahu saya ITB sudah lama memulai digital library http://digilib.itb.ac.id/ http://www.lib.itb.ac.id/ Nah gimana kalao Klompe Library dimodifikasi "Klompe Geoscience Digital Library" ? Kalau alumni (IAITB) bersedia menyediakan satu server "nyanthol" di server ITB, tentunya akan lebih dirasakan manfaatnya oleh mhs, dan masyarakat, termasuk non alumni (seperti saya :) bisa memanfaatkan juga. Boleh, kan ? RDP > -Original Message- > > Betul Pak, > Aktifitas bermain di outdoor (kegiatan yg berhub.dg alam) yg --menurut > saya-- berdampak positip pada keilmuan geologi juga dan persahabatan > (sosial) relatif kurang. > > Perlu keharmonisan : belajar-ngeluyur (btualang)-internet-game-kota2 > > -Original Message- > From: R.P. Koesoemadinata [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > Sekarang dengan adanya internet malah jadi lebih malas lagi > - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library
Kapan nih IAGI Geoscience Digital Library? Kan paper - paper IAGI sekarang sudah dalam bentu digital ..tinggal diupload saja Hayo...hayodipanas-panasin dari dulu kok enggak panas - panas ya:-)) Regards Kartiko-Samodro Telp : 3852 |-+> | | "Putrohari, | | | Rovicky" | | | | | || | | 27/12/2005 09:49 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | || |-+> >--| | | | To: | | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] Kenapa malas ke perpus ? --> Re: [iagi-net-l] Klompe Library| >--| Kalau begitu sudah saatnya berpindah ke perpustakaan online. Setahu saya ITB sudah lama memulai digital library http://digilib.itb.ac.id/ http://www.lib.itb.ac.id/ Nah gimana kalao Klompe Library dimodifikasi "Klompe Geoscience Digital Library" ? Kalau alumni (IAITB) bersedia menyediakan satu server "nyanthol" di server ITB, tentunya akan lebih dirasakan manfaatnya oleh mhs, dan masyarakat, termasuk non alumni (seperti saya :) bisa memanfaatkan juga. Boleh, kan ? RDP > -Original Message- > > Betul Pak, > Aktifitas bermain di outdoor (kegiatan yg berhub.dg alam) yg --menurut > saya-- berdampak positip pada keilmuan geologi juga dan persahabatan > (sosial) relatif kurang. > > Perlu keharmonisan : belajar-ngeluyur (btualang)-internet-game-kota2 > > -Original Message- > From: R.P. Koesoemadinata [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > Sekarang dengan adanya internet malah jadi lebih malas lagi > - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) - This e-mail (including any attached documents) is intended only for the recipient(s) named above. It may contain confidential or legally privileged information and should not be copied or disclosed to, or otherwise used by, any other person. If you are not a named recipient, please contact the sender and delete the e-mail from your system. - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
[iagi-net-l] Selamat Natal
Rekan rekan Bagi yang merayakan Si Abah mengucapkan " " Selamat maerayakan Hari Natal , semoga kedamaian akan selalu melindungi kita bersama , dan kita dapat merayakan Natal ditahun berikut " Si Abah - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
Re: [iagi-net-l] Tsunami-earthquake.
Mas Mar yth, Salut atas kegigihan anda mengkampanyekan teori salam. Saya mau memberi komentar sedikit (panjang) tentang si Salam. Dari makalah : "Salam Theory" yg ditulis untuk HAGI Annual Meeting ke-29 (Yogyakarta, 5-7 October 2004), di bagian abstrak ditulis: "SALAM is a universal 70 Giga annum ("Ga") calendar and presents as the longest calendar ever made by man". Kalau kita baca buku "The Rise and Fall of Maya Civilization" (Thompson, J. Eric, Pimlico, London, 1993.): "On a stela at Quiriga in Guatemala a date over 90 million years ago is computed; on another a date over 300 million years before that is given. These are actual computations, stating correctly day and month positions, and are comparable to calculations in our calendar giving the month positions on which Easter would have fallen at equivalent distances in the past" Ini artinya sudah ada yg pernah menghitung kalender sampai 300 Ga, lebih dari 4x dari punya mas. Di buku "Breaking the Maya Code" (Coe, Michael D.,Thames & London, 1992) atau "Aztec Calendar: History and Symbolism" (Garcia y Valades Editores, Mexico City, 1992) disitu banyak sekali diulas hitungan siklus tentang kejadian-2 alam, dibahas dari berbagai sudut pandang disiplin ilmu (komputasi,matematika,geologi, antropologi, astronomi, dll), sayangnya siklusnya tidak mengikuti siklus "tujuh-an" versi mas Mar :-(( Dibagian lain dari makalah salam tadi: "...well reflected to the history from the earliest world settlement 3500 BC in Egypt up to present day. The cultural 700 annum cycle begin with 3500 BC (Old Egypt), and followed by 2800 BC (Later Old Egypt), 2100 BC (Mid Egypt), 1400 BC (Late Egypt), 700 BC (Egypt occupied by Assyrian then Babylonian), 0 BC (Egypt was occupied by Rome)" Lagi-lagi kalau kita baca buku-buku karya egyptologist seperti: "Ancient Records of Egypt: Historical Documents from the Earliest Times to the Persian Conquest, Histories and Mysteries of Man" (karya JH Breasted, London, 1988) atau buku karya Graham Hancock ("Fingerprints of the Gods") dan Graham Hancock-Robert Bauval: "The Message Of The Sphinx" atau "Atlas of Ancient Egypt" (Baines, John and Malek, Jaromir, Time-Life Books, Virginia, 1990), sepertinya siklus peradaban Mesir tak mengikuti siklus "tujuh-an" ya. Tentang gerak planet bumi yg mengikuti periode salam, saya bandingkan dengan cuplikan dari buku "Predicting Planetary Positions" (penulis: Roberta S. Sklower): • It tilts at about 23.5° to the vertical, an angle from which it can vary by as much as 1.5° on either side over periods of 41,000 years. • It completes a full precessional cycle once every 25,776 years. • It spins on its own axis once every twenty-four hours. • It orbits the sun once every 365 days (actually 365.2422 days). • The most important influence on its seasons is the angle at which the rays of the sun strike it at various points on its orbital path. silakan dihitung sendiri Pada saat makalah Teori Salam dipresentasikan di HAGI (Okt 2004), 3 bulan kemudian ada gempa/tsunami, andaikan ini sudah sempat terhitung, akan menjadi monumental sekali buat teori salam. Siklus memang PASTI ada tapi apakah harus dipaksakan mengikuti kuantitas tertentu ? Sekarang ini lagi naik daun algoritma-2 semacam Neural-Network, fuzzy logic, dan sejenisnya; yg pada intinya membebaskan perhitungan matematis agar mengambil sebanyak mungkin parameter yg diketahui, sebelum nantinya (pada saat melakukan "data training") di ranking urutan kontribusinya terhadap parameter yg dicari, berbeda dengan jaman dulu yg penuh asumsi, sehingga - misalnya - untuk memprediksi harga permeabilitas di satu titik x,y,z tertentu orang nekad memaksakan perhitungan berdasarkan korelasinya dengan porositas saja (padahal secara inheren sudah beda, yg satu adalah besaran vektor yg satu lagi besaran skalar). Sementara kalau dilihat si Salam ini seolah kembali memaksakan "peng-kuantifikasi-an" fenomena alam ke kuantitas tertentu. CMIIW. Atau isu yg paling critical didunia fractal (pak Sigit Sukmono dari ITB telah pernah mengaplikasikannya untuk prediksi pola gempa) yaitu menentukan dimensinya... apakah dimensinya harus mengikuti kelipatan tujuh ? Siapa tahu iya :-)) Hatur nuhun Yosef KA Only time will tell On 12/26/05, Maryanto (Maryant) <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > del. > Suatu saat, irama gempanya cepat, kadang lambat, lalu cepat lagi > Bukankah ini simphony nyanyian amat merdu ? > Akan banyak bantu mahasiswa cari doktor kali ya ? > Kadang lagu Sunda, Jawa, Aceh, Barat melankolis, slow rock, ndangdut, > keroncong, slendro, sinom, pangkur, asmorondono, hard rock, dst.. > Gag percaya ? > > Wassalam, > Maryanto, > Mengenang setahun tsunami Aceh 26 Desember 2004-2005. >
[iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
On 12/27/05, Graha, Satia (grhs) <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Pak RDP, terima kasih atas informasinyaacara tersebut tadi malam > betul betul luar biasa menurut saya.sekali lagi terima kasih atas > informasinya pak... > > Wassalam... > > Satia > Bagi yg ketinggalan acara masih bisa melihatnya 1 Januari 2006 besok. Jam yg sama (8 WIB) durasi 1.5 jam. Sayangnya tidak ada geoscientist Indonesia yg terlibat dalam ekspedisi ini ya. Sepertinya dilakukan oleh GS of Canada. Ceritanya berisi tentang survey multi diciplinary team yg terdiri Geologist, Geophysicist, Biologist, Tsunami expert dll. Secara ringkas bahwa survey ini menolak hipotesa adanya longsoran bawah permukaan yg menyebabkan tsunami. Dugaan ini dahulu pernah saya tulis juga setelah survey dari UKNavy, segera setelah gempa. Yang cukup menarik adalah ungkapan Kate Moran, lead oceanographer and co-director of the expedition- yg melihat bahwa "early warning" merupakan hal yg mubazir utk tsunami yg mungkin terjadi di pantai barat America yg juga diakibatkan oleh aktifitas tektonik yg mirip di Sumatra. Juga adanya "warning" untuk kota Padang yg sangat padat penduduk-nya. Selang waktu 15 menit tidak akan cukup untuk melarikan diri. Mungkin kita harus baik-baik bersikap terhadap binatang2 yg banyak selamat dari tsunami di Srilangka yg kisahnya juga aku tunggu utk disiarkan Discovery Channel Asia (see below). Mungkin kita bisa "bertanya" dengan binatang2 ini. Bagaiamana mereka selamat dari tsunami. Masih ada dua lagi yg aku tunggu2 (sudah disiarkan di Canada) Tsunami: Facing the Wave on Discovery Channel Hosted by Wei Chen, this one-hour special travels the globe to unlock the secrets of deadly tsunamis. one year later – what have scientists learned about these killer waves, and what new ways have they developed to warn and protect all those who live near the sea. How best to study the power of a tsunami? Scientists in Japan are reproducing tsunamis in a lab, testing its devastating force on everything from houses to humans. Also in Japan – one of the most seismic regions in the world – this special goes behind-the-scenes to look at the most sophisticated tsunami warning system in the world. Japanese scientists have also built a permanent fortification system on their shoreline – find out how this elaborate network of seawalls and floodgates works and if it will be enough to protect the island nation from a major natural disaster. This special also explores why the Dec. 26, 2004, tsunami was so devastating. From eyewitness accounts to powerful 3D computer simulations, find out why this tsunami was able to kill 250,000 people and leave another million homeless in a matter of hours. Chen revisits the area and sees what is being done to revitalize the region. one of the biggest challenges for the countries ravaged by the Boxing Day tsunami is replacing the thousands of homes that were destroyed. The ideal solution would be constructing a low-cost house that could withstand a future tsunami – but is this possible? Engineers at the Massachusetts Institute of Technology think they have the answer. Find out the design and the science behind this revolutionary structure. This special also visits the Yala National Park in Sri Lanka to find out why so few animals died during the tsunami then looks to the future as global hotspots for tsunamis are identified and protection preparations are strategized. Tsunami: Facing the Wave is produced by Exploration Production Inc. (EPI) in association with Discovery Channel Canada. Tsunami: Animal Instincts on Animal Planet Over 250,000 people were killed in the Tsunami that rocked the Indian Ocean in December 2004. While the number of casualties was staggering, very few animals were killed by the deadly wave. According to H.D. Ratnayake, deputy director of Sri Lanka's wildlife department, of the 2,000 animals in an Indian sanctuary, only one was killed by the tsunami. In this compelling one-hour special, animal experts shed light onto how intuition protects animals from perilous natural disasters. Join animal behaviour expert Diana L. Guerrero as she traces the study of this phenomenon to Italy, Greece and Chile, circa 373 BC. Meanwhile, at sea, watch as biologist Mike Heithaus explores the biology and behaviours of sea creatures when disaster strikes. From dolphins to boars, find out how we can prevent serious fatalities at the hand of Mother Nature by following the instincts of the animals around us.
Re: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
sekedar info, saya tidak sempat nonton yg malam (jam 8). tapi justru sempat melihat sebagian pas terbangun dini hari tadi (sekira jam 3:00 hingga waktu subuh). artinya mungkin tidak hanya satu kali lagi saja sebagaimana jadwal yg diinfokan om vicky. coba periksa jadwal lengkap (bulanan). salam, syaiful Rovicky Dwi PutrohariTo: iagi-net@iagi.or.id <[EMAIL PROTECTED] cc: HAGI-Net <[EMAIL PROTECTED]> .com>Subject: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave 12/27/2005 11:20 AM Please respond to iagi-net On 12/27/05, Graha, Satia (grhs) <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Pak RDP, terima kasih atas informasinyaacara tersebut tadi malam > betul betul luar biasa menurut saya.sekali lagi terima kasih atas > informasinya pak... > > Wassalam... > > Satia > Bagi yg ketinggalan acara masih bisa melihatnya 1 Januari 2006 besok. Jam yg sama (8 WIB) durasi 1.5 jam. - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
Re: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
Kalau tidak punya saluran TV kabel / satelit Discovery Channel, maklum sebagian besar rakyat Indonesia di bawah garis miskin. Apa masih bisa menikmati info seperti ini ? Bagaimana juga mensosialisasikan via TV nasional kita (TVRI) ? Kita yang masih diberi "nikmat" rezeki tentu bisa menontonnya. Oleh sebab itu, yang menonton punya kewajiban menyampaikan terutama kepada masyarakat yang membutuhkan informasi. Salam TAM --- [EMAIL PROTECTED] wrote: > > sekedar info, saya tidak sempat nonton yg malam (jam > 8). tapi justru sempat > melihat sebagian pas terbangun dini hari tadi > (sekira jam 3:00 hingga waktu > subuh). artinya mungkin tidak hanya satu kali lagi > saja sebagaimana jadwal > yg diinfokan om vicky. coba periksa jadwal lengkap > (bulanan). > > salam, > syaiful > > > > > > > Rovicky Dwi > > > PutrohariTo: > iagi-net@iagi.or.id > > <[EMAIL PROTECTED] cc: > HAGI-Net <[EMAIL PROTECTED]> > > .com>Subject: > [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di > discovery > channel pk > 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave > > 12/27/2005 > > > 11:20 AM > > > Please respond > > > to iagi-net > > > > > > > > > > > > > On 12/27/05, Graha, Satia (grhs) <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > Pak RDP, terima kasih atas informasinyaacara > tersebut tadi malam > > betul betul luar biasa menurut saya.sekali > lagi terima kasih atas > > informasinya pak... > > > > Wassalam... > > > > Satia > > > Bagi yg ketinggalan acara masih bisa melihatnya 1 > Januari 2006 besok. > Jam yg sama (8 WIB) durasi 1.5 jam. > > > > > - > To unsubscribe, send email to: > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: > http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy > Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang > Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. > Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan > Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi > Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. > Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > - > > __ Yahoo! for Good - Make a difference this year. http://brand.yahoo.com/cybergivingweek2005/ - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) -
RE: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
Untuk acara-acara khusus semacam itu, biasanya Discovery Channel tidak saja menayangkan di dalam program acara TV-nya untuk konsumsi Cable TV, tetapi juga me-release-nya dalam bentuk VCD/DVD yang bisa dibeli di Gramedia atau toko-toko CD/VCD/DVD semacam DiscTara dll. Kalau tidak salah, tayangan khusus Tsunami, EarthQuake dll juga sudah ada versi VCD-nya. Harganya juga tidak terlalu mahal. Mungkin perlu juga ya...TV-TV swasta di Indonesia minta hak siar dari Discovery Channel dan menayangkannya, daripada hanya menyiarkan Infotainment ataupun sinetron yang isinya kekerasan, gosip seputar selebritis dll, dan kadang sangat tidak mendidik. Tapi itu semua tergantung pada para pengelola TV Swasta di Indonesia...mau atau tidak mereka turut ambil bagian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dalam arti sebenarnya dan tidak hanya mencari profit saja. TVRI seharusnya bisa menjadi teladan nih buat TV swasta. Rgds, ASM _ -Original Message- From: Taufik Manan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, December 27, 2005 1:11 PM To: iagi-net@iagi.or.id; Milis HAGI Subject: Re: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave Kalau tidak punya saluran TV kabel / satelit Discovery Channel, maklum sebagian besar rakyat Indonesia di bawah garis miskin. Apa masih bisa menikmati info seperti ini ? Bagaimana juga mensosialisasikan via TV nasional kita (TVRI) ? Kita yang masih diberi "nikmat" rezeki tentu bisa menontonnya. Oleh sebab itu, yang menonton punya kewajiban menyampaikan terutama kepada masyarakat yang membutuhkan informasi. Salam TAM --- [EMAIL PROTECTED] wrote: > > sekedar info, saya tidak sempat nonton yg malam (jam 8). tapi justru > sempat melihat sebagian pas terbangun dini hari tadi (sekira jam 3:00 > hingga waktu subuh). artinya mungkin tidak hanya satu kali lagi saja > sebagaimana jadwal yg diinfokan om vicky. coba periksa jadwal lengkap > (bulanan). > > salam, > syaiful > > > > > > > Rovicky Dwi > > > PutrohariTo: > iagi-net@iagi.or.id > > <[EMAIL PROTECTED] cc: > HAGI-Net <[EMAIL PROTECTED]> > > .com>Subject: > [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di > discovery > channel pk > 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave > > 12/27/2005 > > > 11:20 AM > > > Please respond > > > to iagi-net > > > > > > > > > > > > > On 12/27/05, Graha, Satia (grhs) <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > Pak RDP, terima kasih atas informasinyaacara > tersebut tadi malam > > betul betul luar biasa menurut saya.sekali > lagi terima kasih atas > > informasinya pak... > > > > Wassalam... > > > > Satia > > > Bagi yg ketinggalan acara masih bisa melihatnya 1 Januari 2006 besok. > Jam yg sama (8 WIB) durasi 1.5 jam. > > > > > - > To unsubscribe, send email to: > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: > http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy > Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang > Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. > Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan > Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi > Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. > Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > - > > __ Yahoo! for Good - Make a difference this year. http://b
RE: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di discovery channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave
Benar Pak Agus Suhirmanto, Saya pernah melihat VCD Tsunami, Earthquake, Eruption, dll baik produksi National Geographic maupun Discovery Channel dengan harga antara Rp 25.000,- sd. Rp 50.000,- per VCD nya. Murah namun sarat dengan informasi. Teather IMAQ Keong Mas TMII pernah memutar film "The Power of Nature" tentang Kekuatan Alam yang berdampak pada kehidupan manusia di bumi (biaya per orang sekitar Rp 50.000,-) dengan durasi sekitar 1 (satu) jam. Mungkin ada baiknya ada suatu lembaga donatur (swasta/LSM/pemerintah) yang bekerja sama dengan institusi di atas untuk mensosialisasikannya langsung kepada masyarakat miskin yang butuh informasi seperti ini. Semoga ini didengar oleh mereka dan dilaksanakannya (jangan hanya bisa jalan-jalan ke luar negri saja). Bayangkan bila dana mereka ini dibelikan VCD ini, berapa banyak copy yang didapat (silakan menghitung sendiri). Setahu saya setiap acara di TV terutama TV swasta kita tergantung kebutuhan para produsen dan sponsornya. Maklum mereka memperhitungan rating acaranya dan profit oriented. Mungkin kita perlu "political will" dari pemerintah untuk "menekan" para pemilik TV, produsen dan sponsornya untuk turut bertanggung jawab meningkatkan tingkat pengetahuan informasi yang bermanfaat bagi rakyat Indonesia. Untuk awalnya tidak terlalu banyak, 10-20% saja sudah bagus daripada tidak sama sekali atau dihamburkan untuk acara yang kurang makna pendidikan dan informasi teknologi yang bermanfaat (maaf bila ada yang kurang berkenan). Di sinilah peran asosiasi kebumian (IAGI, HAGI, dll) dapat membantu pemerintah "menjembatani" dengan pihak terkait (para pemilik TV, produsen dan sponsornya )untuk fasilitator dan sosialisasinya, meski saya percaya peran IAGI, HAGI dll sudah sangat besar terhadap kepedulian bagi yang membutuhkannya. Salam TAM --- "Suhirmanto, Agus (asmanto)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Untuk acara-acara khusus semacam itu, biasanya > Discovery Channel tidak > saja menayangkan di dalam program acara TV-nya untuk > konsumsi Cable TV, > tetapi juga me-release-nya dalam bentuk VCD/DVD yang > bisa dibeli di > Gramedia atau toko-toko CD/VCD/DVD semacam DiscTara > dll. Kalau tidak > salah, tayangan khusus Tsunami, EarthQuake dll juga > sudah ada versi > VCD-nya. Harganya juga tidak terlalu mahal. > > Mungkin perlu juga ya...TV-TV swasta di Indonesia > minta hak siar dari > Discovery Channel dan menayangkannya, daripada hanya > menyiarkan > Infotainment ataupun sinetron yang isinya kekerasan, > gosip seputar > selebritis dll, dan kadang sangat tidak mendidik. > Tapi itu semua > tergantung pada para pengelola TV Swasta di > Indonesia...mau atau tidak > mereka turut ambil bagian dalam mencerdaskan > kehidupan bangsa dalam arti > sebenarnya dan tidak hanya mencari profit saja. TVRI > seharusnya bisa > menjadi teladan nih buat TV swasta. > > Rgds, > ASM > _ > > -Original Message- > From: Taufik Manan [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, December 27, 2005 1:11 PM > To: iagi-net@iagi.or.id; Milis HAGI > Subject: Re: [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> > Malam ini di discovery > channel pk 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable > Wave > > Kalau tidak punya saluran TV kabel / satelit > Discovery Channel, maklum > sebagian besar rakyat Indonesia di bawah garis > miskin. > > Apa masih bisa menikmati info seperti ini ? > Bagaimana juga mensosialisasikan via TV nasional > kita > (TVRI) ? > > Kita yang masih diberi "nikmat" rezeki tentu bisa > menontonnya. > Oleh sebab itu, yang menonton punya kewajiban > menyampaikan terutama > kepada masyarakat yang membutuhkan informasi. > > Salam > > TAM > > --- [EMAIL PROTECTED] wrote: > > > > > sekedar info, saya tidak sempat nonton yg malam > (jam 8). tapi justru > > sempat melihat sebagian pas terbangun dini hari > tadi (sekira jam 3:00 > > hingga waktu subuh). artinya mungkin tidak hanya > satu kali lagi saja > > sebagaimana jadwal yg diinfokan om vicky. coba > periksa jadwal lengkap > > (bulanan). > > > > salam, > > syaiful > > > > > > > > > > > > > > > > Rovicky Dwi > > > > > > > > PutrohariTo: > > iagi-net@iagi.or.id > > > > > <[EMAIL PROTECTED] cc: > > HAGI-Net <[EMAIL PROTECTED]> > > > > > .com>Subject: > > > [iagi-net-l] Diulang 1 Jan 2006 --> Malam ini di > > discovery > > channel > pk > > 9 (HKtime) 8 malam WIB --> Unstoppable Wave > > > > > 12/27/2005 > > > > > > > >