Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . .
Memang mental bangsa sudah lama jatuh. Waktu tegang Ambalat waktu yang lalu ada joke antar orang Indonesia sendiri yang sangat menjatuhkan mental: Waktu ada pesawat RI menuju ke perbatasan Tentara di Raja siap nembak, tetapi setelah jelas itu CN-235, mereka bilang Ah itu tidak perlu ditembak, nanti juga jatuh sendiri Sekarang belum juga perang sudah berjatuhan sendiri. Habis para ekonom liberal kita lebih baik beli pesawat dari luar negeri daripada buatan sendiri, makanya PT DI sekarang mengap2 hampir ditutup, padahal pihak luar negeri banyak yang berminat beli dan kagum pada CN-235. Itulah mental bangsa, khususnya yang berhaluan ekonomi liberal. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Saturday, June 13, 2009 11:56 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Saya lebih khawatir adalah jatuhnya mental bangsa. Bandingkan jaman dulu ketika ada semangat mati satu tumbuh seribu. Saat ini ada satu jatuh justru menuai badai saling menjatuhkan. Dengan tidak kalah sengitnya menyatakan bahwa kita harus menerima kenyataan. Ntah kemana semangat mati satu tumbuh seribu ini memudar dikalangan intelektual atas hingga terbawah. Kompetisi saling unjuk prestasipun sudah bergeser saling menjatuhkan Rdp On 6/13/09, Yusmal Yusuf yus...@karangagung.com wrote: Memang perang belum mulai., coba kita check, Pesawatnya buatan tahun berapa..? Pemeliharaannya gimana? SDM, training gimana...? turut berdukacita kepada kel, yang ditinggalkan... YY -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: 14 Juni 2009 9:36 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Bagaimana ini? Perang Ambalat belum mulai pesawat terbang militer kita sudah berjatuhan! RPK - Original Message - From: budi santoso stjbudisant...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Friday, June 12, 2009 3:50 PM Subject: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Seperti diberitakan oleh Kompas online: Setelah beberapa hari lalu sebuah helikopter milik TNI AD (Kopassus) jatuh dan menewaskan beberapa penumpangnya, hari ini sekitar pukul 14: 45 sebuah helikopter super puma SA330 milik TNI AU jatuh di LANUD Atang Sanjaya, . . . . Turut prihatin dan berduka cita . . . . . . entah sampai kapan akan seperti ini . . . . __ NOD32 4149 (20090611) Information __ This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA
RE: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . .
Jatuhnya mental bangsa, disiplin bangsa, keterpurukan social n ekonomi dll.dll, untuk kita selaku geologist, menerangkan kondisi tsb, pake aja motto kita : The present is the key to the past , (atau the past is the key to the present ? ) , Yy -Original Message- From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] Sent: 13 Juni 2009 11:56 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Saya lebih khawatir adalah jatuhnya mental bangsa. Bandingkan jaman dulu ketika ada semangat mati satu tumbuh seribu. Saat ini ada satu jatuh justru menuai badai saling menjatuhkan. Dengan tidak kalah sengitnya menyatakan bahwa kita harus menerima kenyataan. Ntah kemana semangat mati satu tumbuh seribu ini memudar dikalangan intelektual atas hingga terbawah. Kompetisi saling unjuk prestasipun sudah bergeser saling menjatuhkan Rdp On 6/13/09, Yusmal Yusuf yus...@karangagung.com wrote: Memang perang belum mulai., coba kita check, Pesawatnya buatan tahun berapa..? Pemeliharaannya gimana? SDM, training gimana...? turut berdukacita kepada kel, yang ditinggalkan... YY -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: 14 Juni 2009 9:36 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Bagaimana ini? Perang Ambalat belum mulai pesawat terbang militer kita sudah berjatuhan! RPK - Original Message - From: budi santoso stjbudisant...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Friday, June 12, 2009 3:50 PM Subject: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Seperti diberitakan oleh Kompas online: Setelah beberapa hari lalu sebuah helikopter milik TNI AD (Kopassus) jatuh dan menewaskan beberapa penumpangnya, hari ini sekitar pukul 14: 45 sebuah helikopter super puma SA330 milik TNI AU jatuh di LANUD Atang Sanjaya, . . . . Turut prihatin dan berduka cita . . . . . . entah sampai kapan akan seperti ini . . . . __ NOD32 4149 (20090611) Information __ This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists,
RE: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . .
Iya betul Pak Koes, bikin sepeda motor saja , buatan Indonesia , itu susah, apalagi mwnciptakan, manufacturing peswawat terbang tentu lebih rumit, karena menyangkut, know how teknologi canggih, SDM yg trampil, organisasi yg baik dll., tetapi anak bangsa ini ternyata sanggup membuatnya, mengekspornya dst. Tetapi dalam perjalananya, karya anak bangsa ini, hampir2 saja fabriknya ditutup, mengap2, ahli2nya bermigrasi ke luar negeri... jadi yang salah siapa dong... apa bukan kita sendiri yg enggak bisa menghargai karya anak bangsa kita sendiri..? Sekarang rame2 ngomongin ekonomi kerakyatan , tetapi sesungguhnya ngerti enggak mereka itu apa itu ekonomi kerakyatan? Jangan2 hanya untuk meraup suara rakyat saja dlm pemilu ini..? yy --Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: 14 Juni 2009 13:28 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Memang mental bangsa sudah lama jatuh. Waktu tegang Ambalat waktu yang lalu ada joke antar orang Indonesia sendiri yang sangat menjatuhkan mental: Waktu ada pesawat RI menuju ke perbatasan Tentara di Raja siap nembak, tetapi setelah jelas itu CN-235, mereka bilang Ah itu tidak perlu ditembak, nanti juga jatuh sendiri Sekarang belum juga perang sudah berjatuhan sendiri. Habis para ekonom liberal kita lebih baik beli pesawat dari luar negeri daripada buatan sendiri, makanya PT DI sekarang mengap2 hampir ditutup, padahal pihak luar negeri banyak yang berminat beli dan kagum pada CN-235. Itulah mental bangsa, khususnya yang berhaluan ekonomi liberal. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Saturday, June 13, 2009 11:56 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Saya lebih khawatir adalah jatuhnya mental bangsa. Bandingkan jaman dulu ketika ada semangat mati satu tumbuh seribu. Saat ini ada satu jatuh justru menuai badai saling menjatuhkan. Dengan tidak kalah sengitnya menyatakan bahwa kita harus menerima kenyataan. Ntah kemana semangat mati satu tumbuh seribu ini memudar dikalangan intelektual atas hingga terbawah. Kompetisi saling unjuk prestasipun sudah bergeser saling menjatuhkan Rdp On 6/13/09, Yusmal Yusuf yus...@karangagung.com wrote: Memang perang belum mulai., coba kita check, Pesawatnya buatan tahun berapa..? Pemeliharaannya gimana? SDM, training gimana...? turut berdukacita kepada kel, yang ditinggalkan... YY -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: 14 Juni 2009 9:36 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Bagaimana ini? Perang Ambalat belum mulai pesawat terbang militer kita sudah berjatuhan! RPK - Original Message - From: budi santoso stjbudisant...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Friday, June 12, 2009 3:50 PM Subject: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Seperti diberitakan oleh Kompas online: Setelah beberapa hari lalu sebuah helikopter milik TNI AD (Kopassus) jatuh dan menewaskan beberapa penumpangnya, hari ini sekitar pukul 14: 45 sebuah helikopter super puma SA330 milik TNI AU jatuh di LANUD Atang Sanjaya, . . . . Turut prihatin dan berduka cita . . . . . . entah sampai kapan akan seperti ini . . . . __ NOD32 4149 (20090611) Information __ This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising
Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . .
Sekarang juga masih banyak lelucon-lelucon yang justru menjatuhkan mental bangsa Pak. Ada yang bilang dengan kejadian jatuhnya Alutsista yang beruntun ini Tentara Diraja Malay akan menarik pasukannya dari Ambalat. Mereka khawatir kalo-kalo pesawat kita yang sedang patroli jatuh ditiup angin lalu mereka jadi tertuduh sebagai penembaknya. Akankah di Lanjutkan ... Memang mental bangsa sudah lama jatuh. Waktu tegang Ambalat waktu yang lalu ada joke antar orang Indonesia sendiri yang sangat menjatuhkan mental: Waktu ada pesawat RI menuju ke perbatasan Tentara di Raja siap nembak, tetapi setelah jelas itu CN-235, mereka bilang Ah itu tidak perlu ditembak, nanti juga jatuh sendiri Sekarang belum juga perang sudah berjatuhan sendiri. Habis para ekonom liberal kita lebih baik beli pesawat dari luar negeri daripada buatan sendiri, makanya PT DI sekarang mengap2 hampir ditutup, padahal pihak luar negeri banyak yang berminat beli dan kagum pada CN-235. Itulah mental bangsa, khususnya yang berhaluan ekonomi liberal. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Saturday, June 13, 2009 11:56 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Saya lebih khawatir adalah jatuhnya mental bangsa. Bandingkan jaman dulu ketika ada semangat mati satu tumbuh seribu. Saat ini ada satu jatuh justru menuai badai saling menjatuhkan. Dengan tidak kalah sengitnya menyatakan bahwa kita harus menerima kenyataan. Ntah kemana semangat mati satu tumbuh seribu ini memudar dikalangan intelektual atas hingga terbawah. Kompetisi saling unjuk prestasipun sudah bergeser saling menjatuhkan Rdp On 6/13/09, Yusmal Yusuf yus...@karangagung.com wrote: Memang perang belum mulai., coba kita check, Pesawatnya buatan tahun berapa..? Pemeliharaannya gimana? SDM, training gimana...? turut berdukacita kepada kel, yang ditinggalkan... YY -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: 14 Juni 2009 9:36 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Bagaimana ini? Perang Ambalat belum mulai pesawat terbang militer kita sudah berjatuhan! RPK - Original Message - From: budi santoso stjbudisant...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Friday, June 12, 2009 3:50 PM Subject: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . Seperti diberitakan oleh Kompas online: Setelah beberapa hari lalu sebuah helikopter milik TNI AD (Kopassus) jatuh dan menewaskan beberapa penumpangnya, hari ini sekitar pukul 14: 45 sebuah helikopter super puma SA330 milik TNI AU jatuh di LANUD Atang Sanjaya, . . . . Turut prihatin dan berduka cita . . . . . . entah sampai kapan akan seperti ini . . . . __ NOD32 4149 (20090611) Information __ This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan
[iagi-net-l] Rebutan Arctic/Kutub Utara --- was: QC untuk bathymetry
Ada sebuah artikel tentang Arctic Landgrab yang baru sempat saya baca di majalah National Geographic bulan Mei 2009. Alkisah, pada bulan Agustus 2007, Russia mengirimkan dua kapal selam, Mir I dan Mir II, untuk menyelam ke dasar laut kutub utara melewati celah-celah es. Dengan menggunakan lengan robotnya, Mir I kemudian menancapkan bendera Russia yang terbuat dari titanium. Oleh media massa, aksi Mir I ini diasumsikan sebagai sebuah bentuk klaim wilayah Arctic oleh Russia. Padahal, penyelaman itu awalnya hanya merupakan sebuah penyelaman wisata, sebuah eksplorasi ke dasar kutub utara yang tidak seharusnya dikaitkan dengan urusan politik. Tapi, di Mir I yang lengan robotnya menancapkan bendera Russia itu memang ada seorang politisi dari partai milik Vladimir Putin yang bernama Artur Chilingarov, yang sangat bangga akan keberhasilannya menjadi bagian dari tim pertama yang menancapkan bendera Russia di dasar laut kutub utara. Dalam sebuah konferensi press, ia bahkan dengan santai mengatakan bahwa Arctic sejak lama sudah menjadi bagian dari Russia. Perubahan iklim yang membuat es mencair lebih banyak akhir-akhir ini membuat 5 negara saling berlomba memetakan batas kontinen untuk menambah wilayah mereka. Kelima negara ini adalah AS, Russia, Kanada, Denmark dan Norwegia. Alasan utama perlombaan ini, selain untuk menambah luas wilayah, tentu saja adalah demi mendapatkan sebagian kue migas. Menurut USGS dalam Circum-Arctic Resource Appraisal yang mereka laporkan pada tahun 2008, ada potensi sebanyak 90 milyar barrel minyak dan 1670 tcf gas bumi di sana. Angka ini tentu saja hanya dugaan sangat kasar tanpa didasarkan pada survei seismik dan peta struktur yang detil. Untuk mendukung klaim mereka masing-masing, para politisi kemudian berpaling kepada para ilmuwan, terutama oseanografer untuk melakukan suvei batimetri. Survei batimetri diperlukan karena klaim sebagian wilayah Arctic itu akan berdasarkan continental shelf yang ditarik dari baseline pantai masing-masing negara. Detil kedalaman laut dan bentuk topografi dasar laut menjadi penting untuk dipetakan. Salah satu negara yang telah melakukan survey batimetri adalah AS (yang kemudian dijadikan artikel oleh NatGeo). Menurut Konvensi PBB th 1994 tentang Hukum Laut (Law of the Sea), klaim atas continental shelf tidak boleh melewati batas: 1. 350 mil laut (nautical mile) dari pantai/baseline atau 2. Seratus (100) mil laut melewati batas kedalaman laut 2500 m Jika berada dalam batas standar di atas, maka klaim masih dapat dibatasi oleh: 1. 60 mil laut dari batas kaki continental slope atau 2. 60 mil laut dari ketebalan sedimen minimum Jika di Arctic mereka bisa menggunakan prinsip petakan dulu baru kemudian maju ke meja perundingan apakah tidak ada peluang untuk melakukan hal yang sama di Ambalat sana? Apa kita memang siap dan hendak berperang sementara mungkin biaya pemeliharaan alat tempur dipotong dan disunat di sana-sini sampe yang tertinggal kebanyakan barang rongsokan? Salam mnw93 On Wed, Jun 10, 2009 at 8:50 AM, Lukman Efendilukman.efe...@antam.com wrote: Ass Pak mks informasinya, smg rekan kita dpt mendapatkannya wss -- - when one teaches, two learn - http://www.geotutor.tk http://www.linkedin.com/in/minarwan PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. -
Re: [iagi-net-l] QC untuk Bathymetry Survey
Vita, dan rekan2 IAGI Pekerjaan batimetri biasa kami lakukan di BPPT, mulai dari laut dangkal sampai kedalaman 10.000 meter. Kapal, alat, personil semua siap. Kalau ada perusahaan yang memerlukan, kami siap mendukung. Tenkyu R i d w a n On Wed, 10 Jun 2009 11:26:58 +0700 Slamet Riyadi jazz.samle...@gmail.com wrote: Saya ada contact person yang biasa mengerjakan bathymetric di Indonesia. Bisa menghubungi D'hidros (Letkol Laut (P) Amril, ST NRP.11221/P - di 021 64714810 pes 3992) Dan unit penjualan Peta Lasut dan Buku Nautika (021 - 43931757 Salam, Slamet Riyadi 2009/6/10 Parvita Siregar parvita.sire...@salamander-energy.com Saya lupa memberi tahu, posisinya kontrak selama bathymetry surveynya berjalan saja. Parvita H. Siregar Salamander Energy (Bontang) Pte. Ltd PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!! yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang 13-14 Oktober 2009 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. -
Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . .
Vick, Antara 'jatuh mental' dengan 'having a dose of reality check' dalam hal ini memang batasnya tipis-tipis. Dulu kata pak Napoleon: 'an army march on its stomach'. Mungkin sekarang perlu ditambah ' and travel on ships and airplane' Lha kalau ship and airplane nya bertumbangan gitu ya gimana. --- On Sat, 13/6/09, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Subject: Re: [iagi-net-l] Helikopter TNI jatuh (LAGI) . . . . To: iagi-net@iagi.or.id Received: Saturday, 13 June, 2009, 2:56 PM Saya lebih khawatir adalah jatuhnya mental bangsa. Bandingkan jaman dulu ketika ada semangat mati satu tumbuh seribu. Saat ini ada satu jatuh justru menuai badai saling menjatuhkan. Dengan tidak kalah sengitnya menyatakan bahwa kita harus menerima kenyataan. Ntah kemana semangat mati satu tumbuh seribu ini memudar dikalangan intelektual atas hingga terbawah. Kompetisi saling unjuk prestasipun sudah bergeser saling menjatuhkan Rdp Need a Holiday? Win a $10,000 Holiday of your choice. Enter now.http://us.lrd.yahoo.com/_ylc=X3oDMTJxN2x2ZmNpBF9zAzIwMjM2MTY2MTMEdG1fZG1lY2gDVGV4dCBMaW5rBHRtX2xuawNVMTEwMzk3NwR0bV9uZXQDWWFob28hBHRtX3BvcwN0YWdsaW5lBHRtX3BwdHkDYXVueg--/SIG=14600t3ni/**http%3A//au.rd.yahoo.com/mail/tagline/creativeholidays/*http%3A//au.docs.yahoo.com/homepageset/%3Fp1=other%26p2=au%26p3=mailtagline