Re: [iagi-net-l] Djadjat Sudradjat meninggal

2009-07-15 Terurut Topik untungm
Innalilahi wa innalillaihi rajiun. Semuga arwahnya diterima oleh Yang Maha 
Kuasa. Keluarga yangditinggalkan selslu diberi taufic dan hidayat dan diberi 
tabah atas musibah ini

M.Untung
.

- Original Message - 
From: "Nataniel Mangiwa" 

To: 
Sent: Sunday, July 12, 2009 11:39 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Djadjat Sudradjat meninggal



Almarhum Pak Djadjat adalah orang yang sangat saya respeki sejak saya
mahasiswa.

Jujur saja, tidak banyak dosen di ITB yang punya karakter seperti beliau.
Beliau melayani semua mahasiswa, baik yang nakal, yang nilainya
jelek/ngulang, yang dekil/kotor dengan sama rata tanpa pilih-pilih. Itu
sangat berkesan kuat dalam ingatan saya. Dan walaupun saya ngulang 
pelajaran

beliau, tapi beliau tetap objektif dan tidak meremehkan mahasiswa yang
mengulang. Walhasil setelah mengulang, akhirnya dapat A.

Selamat jalan Pak Dosen yang baik dan sederhana, turut berbelasungkawa
kepada keluarga yang ditinggalkan.

Ex mahasiswa P Djadjat 2periode.
Natan

2009/7/12 yanto R.Sumantri 




Inalillahi wa inalillahi ro'jiun

Telah meninggalkan kita Rekan
Djadjat   Sudradjat dosen Geologi ITB (alumni ITB - 1964)
setelah sakit semenjak thn 2003
Alm meninggal tgl 11 Juli 2009 jam
06.45 di RS St Boromeus dan dikebumikan di Pemakaman ITB di Setra Sari.
Alm saya kenal sebagai pribadi yang selalu gembira ,dan membawa suasana
ceria disekelilingnya, hal ini saya alami saat bersam - sama bekerja
didaerah sultra pd thn 1969-1970.
Selamat  jalan kawan.
Semoga diterima disisi Allah SWt , dan diampuni segala kesalahan-nya
.Amin.

Si Abah
--
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.










No virus found in this incoming message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 8.5.375 / Virus Database: 270.13.6/2221 - Release Date: 07/06/09 
17:54:00




PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
13-14 Oktober 2009
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria

2009-07-15 Terurut Topik Rizqi syawal
 tapi kalau mahasiswa gimana pak, sepertinya seru tuh pak, tapi harga tetap
harga mahasiswa ya pak. Soalnya sangat menarik sekali untuk mengetahui
geologi sejarah khususnya dibagian pantai utaraSalam


Syawal


2009/7/15 

> Bener pak Awang di dataran Demk dan Semarang kedalaman bor air tanah
> maksimu 100 meteran, dan kalau sekitar Muria akan berbeda lagi saya
> setuju. Kalau terbukti Cekungan air tanah dan Semarang berbeda maka akan
> besar pengaruhnya kepada pengelolaannya. Maklum mjenyangkur wewenang pak.
> Saya coba akan pelajari hal tersebut (Untung)
> >
> > Pak Untung,
> >
> > Saya pikir kedalaman 250 m sudah lebih dari cukup untuk mempelajari
> > sejarah Kuarter sedimentasi di sekitar Demak. Mungkin kedalaman "Selat
> > Muria" yang pernah ada itu tak akan sedalam sampai 250 meter bila
> > menghubungkannya dengan kedalaman rata-rata Laut Jawa di sebelah utaranya
> > yang tidak melebihi 200 meter. Mungkin juga cekungan air tanah antara
> > Demak dengan wilayah Muria juga berbeda, paling tidak begitu, bila
> melihat
> > litologi Kuarter-nya dan beberapa cerita rekan di milis ini yang
> menemukan
> > bahwa pemboran air tanah di sekitar Muria umumnya berbeda dengan yang di
> > wilayah Demak.
> >
> > salam,
> > Awang
> >
> > --- On Mon, 7/13/09, unt...@dgtl.esdm.go.id 
> > wrote:
> >
> >> From: unt...@dgtl.esdm.go.id 
> >> Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria
> >> To: iagi-net@iagi.or.id
> >> Date: Monday, July 13, 2009, 9:29 AM
> >> Pak Awang saya sedang mencoba
> >> memisahkan antara dataran Semarang dan
> >> dataran Demak, soalnya saya yakin sedimen yang membentuk
> >> dataran Semarang
> >> berbeda dengan sedimen yang membentuk dataran Demak begitu
> >> pula dengan
> >> basin nya. Cuman batas yang memisahkan kedua basin tersebut
> >> belum
> >> ketemu.Sebagai catatan saya kan cunma ngebor air dan dalam
> >> sejarah bor air
> >> Indonesia kedalaman maksimum yang pernah dicapai adalah 250
> >> meter.
> >> (Untung)
> >> >
> >> > Pak Taufik,
> >> >
> >> > Hal tersebut tercantum di buku tulisan Daldjoeni
> >> (1992) "Geografi
> >> > Kesejarahan jilid II, penerbit Alumni Bandung.
> >> Pembuktiannya juga melalui
> >> > tulisan-tulisan bernilai sejarah (babad, serat,
> >> naskah, dll.). Bukan hal
> >> > yang aneh bila Demak menguasai sampai Sumatra sebab
> >> Raden Patah sendiri
> >> > dilahirkan dan besar di Palembang. Ia telah menguasai
> >> srategi penaklukan
> >> > wiayah di sekitar Palembang (Jambi, Bangka). Dan,
> >> putra sulung Raden
> >> > Patah, Pati Unus, terkenal dengan politik ekspansinya
> >> sampai ke Malaka. Ia
> >> > dijuluki Pangeran Sabrang Lor -pangeran yang
> >> menyeberang ke utara.
> >> >
> >> > Pati Unus berhasrat menguasai Malaka, sayang didahului
> >> 'dAlbuquerque. Ini
> >> > tak menyrutkan hasratnya, dengan bantuan Palembang
> >> (nah ini bukti juga
> >> > bahwa Palembang saat itu telah menjadi bawahan Demak),
> >> ia menyiapkan 90
> >> > kapal dengan 12.000 anak buahnya. Kapal dipersenjatai
> >> meriam. Iringan
> >> > kapal berjalan di sebelah barat Sumatra dan tiba-tiba
> >> muncul di Malaka
> >> > menyerang angkatan perang Portugis dengan geramnya.
> >> Pertempuran tahun
> >> > 1512-1513 itu betapa hebatnya -meskipun Pati Unus
> >> gagal menegakkan
> >> > supremasinya di Malaka.
> >> >
> >> > salam,
> >> > Awang
> >> >
> >> > --- On Fri, 7/10/09, OK Taufik 
> >> wrote:
> >> >
> >> >> From: OK Taufik 
> >> >> Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan
> >> Geologi Selat Muria
> >> >> To: iagi-net@iagi.or.id
> >> >> Date: Friday, July 10, 2009, 8:32 AM
> >> >> Pak awang,
> >> >>
> >> >> Bagaimana buktinya kerajaan demak kekuasaannya
> >> sampai
> >> >> sumatra, bisa di
> >> >> jelaskan
> >> >>
> >> >> "Kerajaan Demak sudah semakin luas wilayahnya
> >> termasuk
> >> >> Jambi, Palembang,
> >> >> Bangka,"
> >> >>
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >>
> 
> >> > PP-IAGI 2008-2011:
> >> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> >> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> >> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> >> biro...
> >> >
> >>
> 
> >> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> >> > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> >> > 13-14 Oktober 2009
> >> >
> >>
> -
> >> > To unsubscribe, send email to:
> >> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> >> > To subscribe, send email to:
> >> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> >> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> >> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> >> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> >> > No. Rek: 123 0085005314
> >> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> >> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> >> > No. Rekening: 255-1088580
> >> > A/n: Shinta Damayanti
> >> > IAGI-net Archive 1:
> http://www.mail-ar

Re: [iagi-net-l] Diskusi Ilmiah Pengda IAGI JABAR Banten

2009-07-15 Terurut Topik yanto R.Sumantri



> Ya , asal PemDa mau menyerahkan tanggung jawab itu kpd Badan
Geologi , kan yang paling sulit kalau itu menjadi proyek . Suka jadi
,hem aku tak tega emnyebutnya.
(tuh sampai terbalik
ngetiknya) hhehhehe

Si Abah

    Pak
Yanto soal monitoring itu harus menjadi tanggung jawab Badan Geologi
> (BG), soalnya kalau Daerah kok rada sulit dan pasukan mana yang
diyugasi
> serahkan saja ke BG, mau vulkan atawa GTL mangga saja
(Untung)
>>
>>
>>
>> Satu hal
yang sangat penting dan belum dapat diputuskan adalah siapa
>>
yang menanggung biaya operasional monitoraing??
>> Saya
berpendapat
>> bahwa biaya ini relatif kecil , sehingga dapat
dengan mudah diatasi oleh
>> fihak yang terkait ( Dinas
Pertambangan Prov Banten , PSG , ), Saya
>> khawatir bahwa saya
yang termasuk pengusul agar sumur dijadikan bahan
>> studi
adanya hambatan birokrasi.
>> Beruntung bahwa sdr Budhi
Priatna
>> yang geologist adalah Ketua Bapeda Prov Banten.
>> Jadi saya berharap
>> banyak bahwa monitoring dapat
terlaksana .>
>> Monggo.
>>
>> Si
>> Abah
>>
>>
>> 2009/7/13 Fajar
Lubis
>> :\

5. Upaya saat ini :
>> Berbagai kemungkinan untuk pencegahan
dan
 pengelolaan
>> semburan air mengemuka
dalam diskusi ini. Banyak yang

>>
berpendapat agar sumur ini tidak ditutup dan dimonitor sebagai bahan
 kajian ilmiah pola hidrogeologi daerah ini serta
upaya
>> menjadikannya
 sebagai salahsatu
daya tarik geowisata. Dalam
>> hal pemanfaatan,
 diperlukan pengamatan mengenai kualitas
>>
airtanah secara menerus terlebih
 dahulu.

>>>
>>> Point ini sangat
menarik perhatian saya. -->
>> Memanfaatkan sebagai
>>> bahan belajar (kajian ilmiah) dan
>>
geowisata.
>>> Tentunya banyak hal yg harus dipersiapkan
menjadikan
>> daya tarik wisata
>>> alam
>>>
>>>
>>

>>> PP-IAGI 2008-2011:
>>> ketua umum: LAMBOK
HUTASOIT,
>> lam...@gc.itb.ac.id
>>> sekjen:
MOHAMMAD SYAIFUL,
>> mohammadsyai...@gmail.com
>>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
>>
departemen, banyak biro...
>>>
>>

>>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>>> yg akan
dilaksanakan di
>> Hotel Gumaya, Semarang
>>>
13-14 Oktober 2009
>>>
>>
-
>>> To unsubscribe, send email to:
>>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>>> To subscribe, send
email to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>>
Visit IAGI Website:
>> http://iagi.or.id
>>>
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>>> Bank Mandiri Cab.
Wisma Alia Jakarta
>>> No. Rek: 123
>>
0085005314
>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>>> No.
Rekening: 255-1088580
>>> A/n: Shinta Damayanti
>>> IAGI-net Archive 1:
>>
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>>
IAGI-net
>> Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>>
>>
-
>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
>> information
>>> posted on its mailing lists,
whether posted by IAGI
>> or others. In no event
>>> shall IAGI and its members be liable for
>> any,
including but not limited to
>>> direct or indirect damages,
or
>> damages of any kind whatsoever, resulting
>>> from loss of use, data
>> or profits, arising
out of or in connection with
>>> the use of any
>> information posted on IAGI mailing list.
>>>
>>
-
>>>
>>>
>>
>>
>>
--
>> ___
>> Nganyerikeun hate
>> batur hirupna mo bisa campur,
ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
>> ngupama , Elmu
tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.
>>
> 
>

> 
>

> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak biro...
>

> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di
Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
>
-
> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123
0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
-
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
> pos

Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria

2009-07-15 Terurut Topik untung
Bener pak Awang di dataran Demk dan Semarang kedalaman bor air tanah
maksimu 100 meteran, dan kalau sekitar Muria akan berbeda lagi saya
setuju. Kalau terbukti Cekungan air tanah dan Semarang berbeda maka akan
besar pengaruhnya kepada pengelolaannya. Maklum mjenyangkur wewenang pak.
Saya coba akan pelajari hal tersebut (Untung)
>
> Pak Untung,
>
> Saya pikir kedalaman 250 m sudah lebih dari cukup untuk mempelajari
> sejarah Kuarter sedimentasi di sekitar Demak. Mungkin kedalaman "Selat
> Muria" yang pernah ada itu tak akan sedalam sampai 250 meter bila
> menghubungkannya dengan kedalaman rata-rata Laut Jawa di sebelah utaranya
> yang tidak melebihi 200 meter. Mungkin juga cekungan air tanah antara
> Demak dengan wilayah Muria juga berbeda, paling tidak begitu, bila melihat
> litologi Kuarter-nya dan beberapa cerita rekan di milis ini yang menemukan
> bahwa pemboran air tanah di sekitar Muria umumnya berbeda dengan yang di
> wilayah Demak.
>
> salam,
> Awang
>
> --- On Mon, 7/13/09, unt...@dgtl.esdm.go.id 
> wrote:
>
>> From: unt...@dgtl.esdm.go.id 
>> Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria
>> To: iagi-net@iagi.or.id
>> Date: Monday, July 13, 2009, 9:29 AM
>> Pak Awang saya sedang mencoba
>> memisahkan antara dataran Semarang dan
>> dataran Demak, soalnya saya yakin sedimen yang membentuk
>> dataran Semarang
>> berbeda dengan sedimen yang membentuk dataran Demak begitu
>> pula dengan
>> basin nya. Cuman batas yang memisahkan kedua basin tersebut
>> belum
>> ketemu.Sebagai catatan saya kan cunma ngebor air dan dalam
>> sejarah bor air
>> Indonesia kedalaman maksimum yang pernah dicapai adalah 250
>> meter.
>> (Untung)
>> >
>> > Pak Taufik,
>> >
>> > Hal tersebut tercantum di buku tulisan Daldjoeni
>> (1992) "Geografi
>> > Kesejarahan jilid II, penerbit Alumni Bandung.
>> Pembuktiannya juga melalui
>> > tulisan-tulisan bernilai sejarah (babad, serat,
>> naskah, dll.). Bukan hal
>> > yang aneh bila Demak menguasai sampai Sumatra sebab
>> Raden Patah sendiri
>> > dilahirkan dan besar di Palembang. Ia telah menguasai
>> srategi penaklukan
>> > wiayah di sekitar Palembang (Jambi, Bangka). Dan,
>> putra sulung Raden
>> > Patah, Pati Unus, terkenal dengan politik ekspansinya
>> sampai ke Malaka. Ia
>> > dijuluki Pangeran Sabrang Lor -pangeran yang
>> menyeberang ke utara.
>> >
>> > Pati Unus berhasrat menguasai Malaka, sayang didahului
>> 'dAlbuquerque. Ini
>> > tak menyrutkan hasratnya, dengan bantuan Palembang
>> (nah ini bukti juga
>> > bahwa Palembang saat itu telah menjadi bawahan Demak),
>> ia menyiapkan 90
>> > kapal dengan 12.000 anak buahnya. Kapal dipersenjatai
>> meriam. Iringan
>> > kapal berjalan di sebelah barat Sumatra dan tiba-tiba
>> muncul di Malaka
>> > menyerang angkatan perang Portugis dengan geramnya.
>> Pertempuran tahun
>> > 1512-1513 itu betapa hebatnya -meskipun Pati Unus
>> gagal menegakkan
>> > supremasinya di Malaka.
>> >
>> > salam,
>> > Awang
>> >
>> > --- On Fri, 7/10/09, OK Taufik 
>> wrote:
>> >
>> >> From: OK Taufik 
>> >> Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan
>> Geologi Selat Muria
>> >> To: iagi-net@iagi.or.id
>> >> Date: Friday, July 10, 2009, 8:32 AM
>> >> Pak awang,
>> >>
>> >> Bagaimana buktinya kerajaan demak kekuasaannya
>> sampai
>> >> sumatra, bisa di
>> >> jelaskan
>> >>
>> >> "Kerajaan Demak sudah semakin luas wilayahnya
>> termasuk
>> >> Jambi, Palembang,
>> >> Bangka,"
>> >>
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
>> 
>> > PP-IAGI 2008-2011:
>> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
>> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
>> biro...
>> >
>> 
>> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> > 13-14 Oktober 2009
>> >
>> -
>> > To unsubscribe, send email to:
>> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> > To subscribe, send email to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> > No. Rek: 123 0085005314
>> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> > No. Rekening: 255-1088580
>> > A/n: Shinta Damayanti
>> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>> >
>> -
>> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
>> to information
>> > posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or
>> others. In no event
>> > shall IAGI and its members be liable for any,
>> including but not limited to
>> > direct or indirect damages, or damages of any kind
>> whatsoever, resulting
>> >

Re: [iagi-net-l] Diskusi Ilmiah Pengda IAGI JABAR Banten

2009-07-15 Terurut Topik untung
Pak Yanto soal monitoring itu harus menjadi tanggung jawab Badan Geologi
(BG), soalnya kalau Daerah kok rada sulit dan pasukan mana yang diyugasi
serahkan saja ke BG, mau vulkan atawa GTL mangga saja (Untung)
>
>
>
> Satu hal yang sangat penting dan belum dapat diputuskan adalah siapa
> yang menanggung biaya operasional monitoraing??
> Saya berpendapat
> bahwa biaya ini relatif kecil , sehingga dapat dengan mudah diatasi oleh
> fihak yang terkait ( Dinas Pertambangan Prov Banten , PSG , ), Saya
> khawatir bahwa saya yang termasuk pengusul agar sumur dijadikan bahan
> studi adanya hambatan birokrasi.
> Beruntung bahwa sdr Budhi Priatna
> yang geologist adalah Ketua Bapeda Prov Banten.
> Jadi saya berharap
> banyak bahwa monitoring dapat terlaksana .>
> Monggo.
>
> Si
> Abah
>
>
> 2009/7/13 Fajar Lubis
> :\
>>> 5. Upaya saat ini :
> Berbagai kemungkinan untuk pencegahan dan
>>> pengelolaan
> semburan air mengemuka dalam diskusi ini. Banyak yang
>>>
> berpendapat agar sumur ini tidak ditutup dan dimonitor sebagai bahan
>>> kajian ilmiah pola hidrogeologi daerah ini serta upaya
> menjadikannya
>>> sebagai salahsatu daya tarik geowisata. Dalam
> hal pemanfaatan,
>>> diperlukan pengamatan mengenai kualitas
> airtanah secara menerus terlebih
>>> dahulu.
>>>
>>
>> Point ini sangat menarik perhatian saya. -->
> Memanfaatkan sebagai
>> bahan belajar (kajian ilmiah) dan
> geowisata.
>> Tentunya banyak hal yg harus dipersiapkan menjadikan
> daya tarik wisata
>> alam
>>
>>
> 
>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
> lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
> mohammadsyai...@gmail.com
>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
> departemen, banyak biro...
>>
> 
>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> yg akan dilaksanakan di
> Hotel Gumaya, Semarang
>> 13-14 Oktober 2009
>>
> -
>> To unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI Website:
> http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123
> 0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No. Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta Damayanti
>> IAGI-net Archive 1:
> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net
> Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
> -
>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information
>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
> or others. In no event
>> shall IAGI and its members be liable for
> any, including but not limited to
>> direct or indirect damages, or
> damages of any kind whatsoever, resulting
>> from loss of use, data
> or profits, arising out of or in connection with
>> the use of any
> information posted on IAGI mailing list.
>>
> -
>>
>>
>
>
> --
> ___
> Nganyerikeun hate
> batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
> ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.
>




PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
13-14 Oktober 2009
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
--