Bls: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster

2010-06-14 Terurut Topik dyah kusuma
Mohon informasi, untuk tanggal 1 Juli adalah batas pengiriman full paper atau 
extended abstract? karena permberitahuan sebelumnya menyebutkan kalau yang 
dikumpulkan dahulu adalah extended abstract.

terimakasih

--- Pada Ming, 13/6/10, pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com menulis:

Dari: pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com
Judul: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 -  Paper  Poster
Kepada: MGEI Milist economicgeol...@yahoogroups.com, Milist IAGI 
iagi-net@iagi.or.id
Cc: Johan  Arif johan.a...@newmont.com
Tanggal: Minggu, 13 Juni, 2010, 7:47 PM

Selamat siang,
Kami informasikan mengenai update paper dan poster yang diterima untuk
dipresentasikan di PIT IAGI 2010 di Lombok NTB pada tanggal 22 - 25
November 2010.

Mohon untuk dilihat kembali jika masih ada kesalahan dalam penulisan
judul, nama penulis dsb untuk diinformasikan kepada panitia. Dan untuk
mengingatkan kembali bahwa batas pengiriman penulisan full papernya adalah
tanggal 1 Juli 2010.

Untuk melihat lebih detil informasi diatas silahkan diunduh alamat berikut
ini:
http://www.pit-iagi.com/paper/ACCEPTED%20PAPER%20AND%20POSTER_Professional%20%20Student.pdf

Atau silahkan masuk ke website PIT IAGI 2010 untuk mendapatkan informasi
yang lebih detil mengenai pendaftaran PIT IAGI, workshop IAGI, field trip
serta form untuk sponsorship di:

http://www.pit-iagi.com/index.html

Salam,
Panitia PIT IAGI 2010
Dudy Setyandhaka



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-





RE: [iagi-net-l] Berita duka

2010-06-14 Terurut Topik Turidho (TURIDHO)
Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan
sabar dan ikhlas.
Paks Yar / Harry T / Dede T;
FYI,
-ido-


-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com] 
Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM
To: 'iagi-net@iagi.or.id'
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak
bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due
diligent di ConoccoPhillip.

Salam,
Setiabudi

-Original Message-
From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id]
Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM
To: iagi-net
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka




 Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya
Amarhumah masih relatif mua.
Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn
didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field
Geology.sebagai karyawan PTM.
Semoga keluarga yang ditinggalkan
diberi kekuatan batin untuk  menerima takdir  ini.

Si
Abah

Rekan2 IAGI yang terhormat,


 Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman,
rekan saudara
 kita :
 Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist
Asamera, Gulf, ConocoPhillips )
  Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni,
2010 Jam : 11:27
 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan
dibawa ke Rumah Alm :

 Rumah : Jl. Cilandak Bawah II.
No.45. Jakarta Selatan.
 No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm.
(Ibu Endang.)
 Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah
kusir - Jakarta.
 Demikian berita duka ini saya sampaikan.

 Parlin Siregar
 Geolgist -PT Pandawa Preima
Lestari- Wain Block, Kaltim.






 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5
departemen, banyak biro...



 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI,
Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010


-
 To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123
0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for
any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data
or profits, arising out of or in connection with
 the use of any
information posted on IAGI mailing list.

-




--
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
limited to direct or indirect damages, or damages of any kind
whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of
or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
list.

RE: [iagi-net-l] Berita duka

2010-06-14 Terurut Topik Setiabudi Djaelani
Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya.

Salam,
SDj

-Original Message-
From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM
To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih); 
Tresnahadi, Dede (DTRESNA)
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan
sabar dan ikhlas.
Paks Yar / Harry T / Dede T;
FYI,
-ido-


-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM
To: 'iagi-net@iagi.or.id'
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak
bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due
diligent di ConoccoPhillip.

Salam,
Setiabudi

-Original Message-
From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id]
Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM
To: iagi-net
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka




 Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya
Amarhumah masih relatif mua.
Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn
didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field
Geology.sebagai karyawan PTM.
Semoga keluarga yang ditinggalkan
diberi kekuatan batin untuk  menerima takdir  ini.

Si
Abah

Rekan2 IAGI yang terhormat,


 Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman,
rekan saudara
 kita :
 Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist
Asamera, Gulf, ConocoPhillips )
  Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni,
2010 Jam : 11:27
 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan
dibawa ke Rumah Alm :

 Rumah : Jl. Cilandak Bawah II.
No.45. Jakarta Selatan.
 No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm.
(Ibu Endang.)
 Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah
kusir - Jakarta.
 Demikian berita duka ini saya sampaikan.

 Parlin Siregar
 Geolgist -PT Pandawa Preima
Lestari- Wain Block, Kaltim.






 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5
departemen, banyak biro...



 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI,
Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010


-
 To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123
0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for
any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data
or profits, arising out of or in connection with
 the use of any
information posted on IAGI mailing list.

-




--
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
event 

Re: [iagi-net-l] Berita duka

2010-06-14 Terurut Topik Parlin

Bapak Sahala meninggal karena  Kena serangan jantung

salam,
parlin siregar


- Original Message - 
From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Monday, June 14, 2010 1:39 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka


Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya.

Salam,
SDj

-Original Message-
From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM
To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih); 
Tresnahadi, Dede (DTRESNA)

Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan
sabar dan ikhlas.
Paks Yar / Harry T / Dede T;
FYI,
-ido-


-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM
To: 'iagi-net@iagi.or.id'
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak
bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due
diligent di ConoccoPhillip.

Salam,
Setiabudi

-Original Message-
From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id]
Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM
To: iagi-net
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka





Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya

Amarhumah masih relatif mua.
Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn
didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field
Geology.sebagai karyawan PTM.
Semoga keluarga yang ditinggalkan
diberi kekuatan batin untuk  menerima takdir  ini.

Si
Abah

   Rekan2 IAGI yang terhormat,





Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman,

rekan saudara

kita :
Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist

Asamera, Gulf, ConocoPhillips )

 Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni,

2010 Jam : 11:27

Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan

dibawa ke Rumah Alm :


Rumah : Jl. Cilandak Bawah II.

No.45. Jakarta Selatan.

No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm.

(Ibu Endang.)

Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah

kusir - Jakarta.

Demikian berita duka ini saya sampaikan.

Parlin Siregar
Geolgist -PT Pandawa Preima

Lestari- Wain Block, Kaltim.









PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,

lam...@gc.itb.ac.id

sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,

mohammadsyai...@gmail.com

* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5

departemen, banyak biro...






Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI,

Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010




-

To unsubscribe, send email to:

iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id

To subscribe, send email to:

iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

Visit IAGI Website:

http://iagi.or.id

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123

0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1:

http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net

Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi



-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to

information

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI

or others. In no event

shall IAGI or its members be liable for

any, including but not limited to

direct or indirect damages, or

damages of any kind whatsoever, resulting

from loss of use, data

or profits, arising out of or in connection with

the use of any

information posted on IAGI mailing list.



-






--
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: 

Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

2010-06-14 Terurut Topik Yudie . ISKANDAR
Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya ..
Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya.
Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU
itu.
Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu
forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir?

Salam

yudie


   
 yanto
 R.Sumantri   
 yrs...@rad.net.i  To
 diagi-net iagi-net@iagi.or.id
cc
 06/13/2010 10:48  
 PMSubject
   Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
   
 Please respond to 
 iagi-...@iagi.or 
   .id
   
   






Pak Ong , Pak Agus

Kelihatannya kita mengikuti
pepatah yang mengatakan
 Yang yang selalu berubah
adalah perubahan itu sendiri  heheheh.
Tapi yang jelas UU no 22
/2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah
TIDAK adanya
KEBERPIHAKAN  kepada Negara itu .
Dan , ini disadari kemudian
oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa
PP yang memberikan
keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM.
Kalau diubah , memang
DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\
dengan persetujuan
DPR . Cilaka juga.
Menurut saya ini berawal dari addendum adendum
yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga
tugas ekskekutif , legeslatif
dan yudikatif jadi berhimpitan.

Kan , kalau memang DPR mau
menjadi fihak legeslatif yang bener mosok
sedikit sedikit
harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi
Pemerintah.
Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua
kasus khusus semua ???

Semoga anggotaDPR kembali kejalan
yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ???
atau UUD - 45
diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ???

Wooow.

Si Abag
    Pak
Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di
 Aceh nanti, akan tambah panjang lagi :
 bahwa persetujuan
wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di
 Aceh,
harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait

Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU
 Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan
juga
 sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana
Migas Aceh (BPMA).
 semakin panjang..
 salam,
agus hendranto ugm






 

From: Ong Han
Ling wim...@singnet.com.sg
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM
 Subject: [iagi-net-l]
Perubahan UU Migas

 Saya ingin ikut-ikutan bicara
tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS
 (seperti PSC) banyak
kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti?

 Pertama,
pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal)
 adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas
dengan PSC
 kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak
ataupun selisih
 pendapat yang significant. Cadangan kita bisa
dijadikan agunan oleh
 bank-bank asing untuk development.
Perusahan asing melihat Shell, BP,
 Chevron, dsb. sudah puluhan
tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya
 gejolak. Melihat hal
ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk
 investasi di
Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan

UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi
peraturan
 yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin
bertambah. Seandainya
 nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan,
mungkin saja bank-bank luar negeri
 akan meneliti kembali dan ada
kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman
 untuk pemgembangan
lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita.

 Kedua,
kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali
 dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda.
Kususnya
 untuk
 migas, minat masyarakat besar karena
30% APBN dari migas. Pembuatan
 UUMIGAS
 telah memakan
waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai

2001.
 Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan
Sumatra, IPA,
 dan
 juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta
masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk
 saya dari Geologi dan
rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru
 diberikan 2
hari sebelumnya untuk diteliti dan diberikan comment. Setelah

dibahas di ITB, kita menghadap panitya DPR. Kita diminta masukan.
Diskusi
 

RE: [iagi-net-l] Berita duka

2010-06-14 Terurut Topik Setiabudi Djaelani
Terima kasih banyak Pak Parlin atas infonya, saya tidak mendengar beliau sakit 
sebelumnya.

Salam,
Setiabudi

-Original Message-
From: Parlin [mailto:parlinsire...@ptpandawa.co.id]
Sent: Monday, June 14, 2010 1:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka

Bapak Sahala meninggal karena  Kena serangan jantung

salam,
parlin siregar


- Original Message -
From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Monday, June 14, 2010 1:39 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka


Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya.

Salam,
SDj

-Original Message-
From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM
To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih);
Tresnahadi, Dede (DTRESNA)
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan
sabar dan ikhlas.
Paks Yar / Harry T / Dede T;
FYI,
-ido-


-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com]
Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM
To: 'iagi-net@iagi.or.id'
Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka

Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak
bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due
diligent di ConoccoPhillip.

Salam,
Setiabudi

-Original Message-
From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id]
Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM
To: iagi-net
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka




 Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya
Amarhumah masih relatif mua.
Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn
didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field
Geology.sebagai karyawan PTM.
Semoga keluarga yang ditinggalkan
diberi kekuatan batin untuk  menerima takdir  ini.

Si
Abah

Rekan2 IAGI yang terhormat,


 Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman,
rekan saudara
 kita :
 Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist
Asamera, Gulf, ConocoPhillips )
  Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni,
2010 Jam : 11:27
 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan
dibawa ke Rumah Alm :

 Rumah : Jl. Cilandak Bawah II.
No.45. Jakarta Selatan.
 No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm.
(Ibu Endang.)
 Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah
kusir - Jakarta.
 Demikian berita duka ini saya sampaikan.

 Parlin Siregar
 Geolgist -PT Pandawa Preima
Lestari- Wain Block, Kaltim.






 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5
departemen, banyak biro...



 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI,
Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010


-
 To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123
0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for
any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data
or profits, arising out of or in connection with
 the use of any
information posted on IAGI mailing list.

-




--
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...


Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran 

[iagi-net-l] FB Account saya di Hack orang

2010-06-14 Terurut Topik Herman.Darman
Teman2,

FB account saya di hack orang.  Mereka akan mencoba hubungi teman-teman
dan kasih tau kalau saya perlu uang emergency.

Jangan sampai tertipu. Lihat e-mail dari Aditya di bawah ini.

 

Herman

 

 

From: SYAILENDRA, Aditya [mailto:asyailen...@yahoo.com] 
Sent: Monday, June 14, 2010 4:45 AM
To: Darman, Herman SIEP-UIX/C/C
Subject: Mas Herman, apakabar?

 

Halo Mas Herman,
Apa kabar mas?
Saya dengan Aditya, mungkin mas agak2 lupa dgn saya :). Dulu waktu zaman
saya mahasiswa kita sempat kerja bareng2 bantuin mas kalo gak salah buat
AAPG di Bali or kegiatan2 student chapter and IAGI. Saya adik kelasnya
Nengti dari trisakti.

Begini mas, ada hal yg ingin saya ceritakan, sepertinya Facebook mas
sudah di hack dengan orang yah? Kebetulan di FB itu kita berteman.
Soalnya tadi malam saya menerima chatting dari FB mas, awalnya saya
seperti percaya, tapi akhirnya saya meragukan.
Intinya dari FB cahtting itu, mas Herman minta tolong ke saya untuk
pinjamin uang, karena dalam kondisi emergency. Dikatakan mas baru pulang
dari Belanda dan sedang di JKT. Mau pinjam uang sebesar 2 jt, dan minta
tolong ditransfer ke bank BCA or mandiri. Dan anehnya minta tolong
transfer ke rekening ipar.

So, saya meragukan pada saat saya tanya no HP mas untuk konfirmasi. Org
tersebut tdk mau memberi nomornya, dgn alasan tdp punya no JKT, lalu
saya minta no HP belanda. setelah itu percakapan offline.

Mungkin kalo bisa ada baiknya di cek dulu mas, soalnya kita2 di KL ini
sudah dapat email warning kasus spt ini. 

Terima kasih

Aditya



 



Re: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster

2010-06-14 Terurut Topik mohammad syaiful
bu, kalau tidak salah, yg dikirimkan adalah full paper atau extended
abstract; jadi boleh kirim full paper, boleh juga kirim extended
abstract...

salam,
syaiful

2010/6/14 dyah kusuma hdyah_kus...@yahoo.com:
 Mohon informasi, untuk tanggal 1 Juli adalah batas pengiriman full paper atau 
 extended abstract? karena permberitahuan sebelumnya menyebutkan kalau yang 
 dikumpulkan dahulu adalah extended abstract.

 terimakasih

 --- Pada Ming, 13/6/10, pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com menulis:

 Dari: pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com
 Judul: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 -  Paper  Poster
 Kepada: MGEI Milist economicgeol...@yahoogroups.com, Milist IAGI 
 iagi-net@iagi.or.id
 Cc: Johan  Arif johan.a...@newmont.com
 Tanggal: Minggu, 13 Juni, 2010, 7:47 PM

 Selamat siang,
 Kami informasikan mengenai update paper dan poster yang diterima untuk
 dipresentasikan di PIT IAGI 2010 di Lombok NTB pada tanggal 22 - 25
 November 2010.

 Mohon untuk dilihat kembali jika masih ada kesalahan dalam penulisan
 judul, nama penulis dsb untuk diinformasikan kepada panitia. Dan untuk
 mengingatkan kembali bahwa batas pengiriman penulisan full papernya adalah
 tanggal 1 Juli 2010.

 Untuk melihat lebih detil informasi diatas silahkan diunduh alamat berikut
 ini:
 http://www.pit-iagi.com/paper/ACCEPTED%20PAPER%20AND%20POSTER_Professional%20%20Student.pdf

 Atau silahkan masuk ke website PIT IAGI 2010 untuk mendapatkan informasi
 yang lebih detil mengenai pendaftaran PIT IAGI, workshop IAGI, field trip
 serta form untuk sponsorship di:

 http://www.pit-iagi.com/index.html

 Salam,
 Panitia PIT IAGI 2010
 Dudy Setyandhaka


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...
 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted 
 on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall 
 IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or 
 indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of 
 use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any 
 information posted on IAGI mailing list.
 -







-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI 

Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

2010-06-14 Terurut Topik mohammad syaiful
mainkan om yudi...

2010/6/14  yudie.iskan...@total.com:
 Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya ..
 Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya.
 Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU
 itu.
 Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu
 forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir?

 Salam

 yudie



             yanto
             R.Sumantri
             yrs...@rad.net.i                                          To
             d                        iagi-net iagi-net@iagi.or.id
                                                                        cc
             06/13/2010 10:48
             PM                                                    Subject
                                       Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

             Please respond to
             iagi-...@iagi.or
                   .id








 Pak Ong , Pak Agus

 Kelihatannya kita mengikuti
 pepatah yang mengatakan
  Yang yang selalu berubah
 adalah perubahan itu sendiri  heheheh.
 Tapi yang jelas UU no 22
 /2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah
 TIDAK adanya
 KEBERPIHAKAN  kepada Negara itu .
 Dan , ini disadari kemudian
 oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa
 PP yang memberikan
 keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM.
 Kalau diubah , memang
 DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\
 dengan persetujuan
 DPR . Cilaka juga.
 Menurut saya ini berawal dari addendum adendum
 yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga
 tugas ekskekutif , legeslatif
 dan yudikatif jadi berhimpitan.

 Kan , kalau memang DPR mau
 menjadi fihak legeslatif yang bener mosok
 sedikit sedikit
 harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi
 Pemerintah.
 Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua
 kasus khusus semua ???

 Semoga anggotaDPR kembali kejalan
 yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ???
 atau UUD - 45
 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ???

 Wooow.

 Si Abag
       Pak
 Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di
 Aceh nanti, akan tambah panjang lagi :
 bahwa persetujuan
 wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di
 Aceh,
 harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait

 Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU
 Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan
 juga
 sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana
 Migas Aceh (BPMA).
 semakin panjang..
 salam,
 agus hendranto ugm






 

 From: Ong Han
 Ling wim...@singnet.com.sg
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM
 Subject: [iagi-net-l]
 Perubahan UU Migas

 Saya ingin ikut-ikutan bicara
 tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS
 (seperti PSC) banyak
 kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti?

 Pertama,
 pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal)
 adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas
 dengan PSC
 kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak
 ataupun selisih
 pendapat yang significant. Cadangan kita bisa
 dijadikan agunan oleh
 bank-bank asing untuk development.
 Perusahan asing melihat Shell, BP,
 Chevron, dsb. sudah puluhan
 tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya
 gejolak. Melihat hal
 ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk
 investasi di
 Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan

 UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi
 peraturan
 yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin
 bertambah. Seandainya
 nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan,
 mungkin saja bank-bank luar negeri
 akan meneliti kembali dan ada
 kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman
 untuk pemgembangan
 lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita.

 Kedua,
 kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali
 dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda.
 Kususnya
 untuk
 migas, minat masyarakat besar karena
 30% APBN dari migas. Pembuatan
 UUMIGAS
 telah memakan
 waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai

 2001.
 Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan
 Sumatra, IPA,
 dan
 juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta
 masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk
 saya dari Geologi dan
 rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru
 diberikan 2
 hari sebelumnya untuk diteliti dan diberikan comment. Setelah

 dibahas di ITB, kita menghadap panitya DPR. Kita diminta masukan.
 Diskusi
 berjalan dan kita dapat honor dan diminta tandatangan
 yang intinya adalah
 keikutsertaan ITB dalam pembuatan UUMIGAS
 baru.

 Hal negatip terjadi. Selama 9 tahun menunggu
 UUMIGAS, tender untuk blok
 baru
 sedikit sekali karena
 baik investor maupun Dirjen Migas ingin wait and
 see.


 Bahkan untuk merubah atau amendemen sesuatu kecerobohan bahasa,
 yaitu
 tentang DMO gas yang kata-katanya bertolak belakang,
 diperlukan 

Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

2010-06-14 Terurut Topik Sugeng Hartono

Pak Yudie,
Ide bagus untuk mengundang beliau dalam suatu diskusi.
Tiga tahun yll ketika mau pulang ke Jkt, saya bertemu dengan beliau di 
bandara Solo.
Beliau sekalian dkk baru usai acara reuni di Tawangmangu, kami ngobrol 
banyak tentang minyak kita.
Yang masih terngiang-ngiang adalah ucapan beliau: Para geosaintis kita 
kurang menguasai aspek Hukum atau perundang-undangnya.
Dengan berkantor di gedung Patra, semoga beliau dapat memberi sumbangan yang 
lebih besar.


Salam hangat.
sugeng


- Original Message - 
From: yudie.iskan...@total.com

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Monday, June 14, 2010 1:57 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas


Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya ..
Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya.
Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU
itu.
Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu
forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir?

Salam

yudie



yanto
R.Sumantri
yrs...@rad.net.i  To
diagi-net iagi-net@iagi.or.id
   cc
06/13/2010 10:48
PMSubject
  Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

Please respond to
iagi-...@iagi.or
  .id








Pak Ong , Pak Agus

Kelihatannya kita mengikuti
pepatah yang mengatakan
 Yang yang selalu berubah
adalah perubahan itu sendiri  heheheh.
Tapi yang jelas UU no 22
/2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah
TIDAK adanya
KEBERPIHAKAN kepada Negara itu .
Dan , ini disadari kemudian
oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa
PP yang memberikan
keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM.
Kalau diubah , memang
DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\
dengan persetujuan
DPR . Cilaka juga.
Menurut saya ini berawal dari addendum adendum
yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga
tugas ekskekutif , legeslatif
dan yudikatif jadi berhimpitan.

Kan , kalau memang DPR mau
menjadi fihak legeslatif yang bener mosok
sedikit sedikit
harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi
Pemerintah.
Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua
kasus khusus semua ???

Semoga anggotaDPR kembali kejalan
yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ???
atau UUD - 45
diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ???

Wooow.

Si Abag

Pak

Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di

Aceh nanti, akan tambah panjang lagi :
bahwa persetujuan

wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di

Aceh,

harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait



Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU

Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan

juga

sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana

Migas Aceh (BPMA).

semakin panjang..
salam,

agus hendranto ugm












From: Ong Han
Ling wim...@singnet.com.sg

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM
Subject: [iagi-net-l]

Perubahan UU Migas


Saya ingin ikut-ikutan bicara

tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS

(seperti PSC) banyak

kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti?


Pertama,

pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal)

adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas

dengan PSC

kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak

ataupun selisih

pendapat yang significant. Cadangan kita bisa

dijadikan agunan oleh

bank-bank asing untuk development.

Perusahan asing melihat Shell, BP,

Chevron, dsb. sudah puluhan

tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya

gejolak. Melihat hal

ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk

investasi di

Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan



UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi
peraturan

yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin

bertambah. Seandainya

nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan,

mungkin saja bank-bank luar negeri

akan meneliti kembali dan ada

kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman

untuk pemgembangan

lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita.


Kedua,

kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali

dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda.

Kususnya

untuk
migas, minat masyarakat besar karena

30% APBN dari migas. Pembuatan

UUMIGAS
telah memakan

waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai



2001.

Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan

Sumatra, IPA,

dan
juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta

masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk

saya dari Geologi dan

rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru

diberikan 2

hari sebelumnya untuk 

[iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan

2010-06-14 Terurut Topik OK Taufik
 
http://www.mail.com/Article.aspx/money/business/APNews/General-Business/20100611/U_US-Gulf-Oil-Spill

A team of U.S. geologists and Pentagon officials has discovered vast mineral
wealth in Afghanistan, conceivably enough to turn the scarred and
impoverished country into one of the world's most lucrative mining centers,
The New York Times reports.

There is stunning potential here, Gen. David H. Petraeus, commander of the
United States Central Command, told the paper in a report published Monday.
There are a lot of ifs, of course, but I think potentially it is hugely
significant.

Americans discovered nearly $1 trillion in untapped mineral deposits in
Afghanistan, including iron, copper, cobalt, gold and critical industrial
metals like lithium, according to the report. The Times quoted a Pentagon
memo as saying Afghanistan could become the Saudi Arabia of lithium, a key
raw material in the manufacture of batteries for laptops and cell phones.

During a visit last month to Washington, Afghan President Hamid Karzai said
his nation's untapped mineral deposits could be even higher -- perhaps as
much as $3 trillion.

The mineral resources are a massive opportunity, Karzai said at a May 13
event with Secretary of State Hillary Rodham Clinton held at the U.S.
Institute of Peace.

The report in the Times said the U.S. Geological Survey began aerial surveys
of Afghanistan's mineral resources in 2006, using data that had been
collected by Soviet mining experts during the Soviet occupation of
Afghanistan in the 1980s. Promising results led to a more sophisticated
study the next year.

Then last year, a Pentagon task force that had created business development
programs in Iraq arrived in Afghanistan and closely analyzed the geologists'
findings. U.S. mining experts were brought in to validate the survey's
conclusions, and top U.S. and Afghan officials were briefed.

So far, the biggest mineral deposits discovered are of iron and copper, but
finds include large deposits of niobium, a soft metal used in producing
superconducting steel, as well as rare earth elements and large gold
deposits in Pashtun areas of southern Afghanistan, the report said.

In an op-ed published last month in a London newspaper, former Afghan
finance minister Ashraf Ghani, wrote: Afghanistan is rich in minerals
including copper, iron, marble, chromite, manganese and emeralds. With good
governance in place, these assets can generate funds.

-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas

2010-06-14 Terurut Topik yanto R.Sumantri


    Yudie
  
    Apa yang
dikatakan oleh Pak Ong mengenai awamnya para geosains
(khususnya
    geologist memang benar.
    Kita sebagai yang tahu akan sumerdaya dan cadangan
migas mestinya dapat 
    mengarahkan UU itu agar
sesuai dengan kondisi sumberdaya dan cadangan 
   
yang Indonesia miliki saat in (termasuk risiko geologinya tentunya).
    Pak Ong i-juga kan membantu IPA dan menjadi Penasehat
Ka BP Migas , tentunya dapat 
    menjadi
penyeimbang dalam memberikan saran.
   
Tapi kelihatanya pelaksanaan dari operasi migas saat ini kok makin jauh
dari  janji kita
 kepada IMF
ya .
 karena salah satu janji itu
adala DEREGULASI .
 Yok siapa yang salah


 Si Abah 
 ( yang slalu sakit hati kalu melihat  foto
saat di TT Letter of Intent oleh Alm Pak Harto di
    Istana Negara sat itu)

 
   Pak Yudie,
 Ide bagus untuk
mengundang beliau dalam suatu diskusi.
 Tiga tahun yll ketika mau
pulang ke Jkt, saya bertemu dengan beliau di
 bandara Solo.
 Beliau sekalian dkk baru usai acara reuni di Tawangmangu, kami
ngobrol
 banyak tentang minyak kita.
 Yang masih
terngiang-ngiang adalah ucapan beliau: Para geosaintis kita

kurang menguasai aspek Hukum atau perundang-undangnya.
 Dengan
berkantor di gedung Patra, semoga beliau dapat memberi sumbangan

yang
 lebih besar.
 
 Salam hangat.

sugeng
 
 
 - Original Message -

From: yudie.iskan...@total.com
 To:
iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Monday, June 14, 2010 1:57
PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
 
 
 Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya
..
 Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya.
 Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta
utk membuat draft
 UU
 itu.
 Bagaimana ya kalau
IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu
 forum,
apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir?
 
 Salam
 
 yudie
 
 


  yanto
 
R.Sumantri
  yrs...@rad.net.i  
   To
  d
   iagi-net iagi-net@iagi.or.id
 
   cc
  06/13/2010 10:48
  PM
   Subject
  
 Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
 
  Please respond to
 
iagi-...@iagi.or
.id
 
 
 
 
 
 
 


 Pak Ong , Pak Agus
 
 Kelihatannya kita
mengikuti
 pepatah yang mengatakan
 
Yang yang selalu berubah
 adalah perubahan itu sendiri 
heheheh.
 Tapi yang jelas UU no 22
 /2001 , kalau kita
melihat agak teliti adalah
 TIDAK adanya
 KEBERPIHAKAN
kepada Negara itu .
 Dan , ini disadari kemudian
 oleh
Pemerintah dengan melakukan beberapa
 PP yang memberikan
 keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM.
 Kalau
diubah , memang
 DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus
\\
 dengan persetujuan
 DPR . Cilaka juga.

Menurut saya ini berawal dari addendum adendum
 yang dilakukan
thd UUD-45, sehinggga
 tugas ekskekutif , legeslatif

dan yudikatif jadi berhimpitan.
 
 Kan , kalau memang
DPR mau
 menjadi fihak legeslatif yang bener mosok
 sedikit sedikit
 harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya
berada dibawah koordinasi
 Pemerintah.
 Kalau kasusnya
khusus benar OK lah , tapi mosok semua
 kasus khusus semua ???
 
 Semoga anggotaDPR kembali kejalan
 yang
benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ???
 atau UUD - 45
 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ???
 
 Wooow.
 
 Si Abag
 Pak
 Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada
di
 Aceh nanti, akan tambah panjang lagi :

bahwa persetujuan
 wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral
tertentu di
 Aceh,
 harus juga mendapat persetujuan
dari DPR Aceh (DPRA), terkait

 Otonomi Sangat
Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU

Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan
 juga
 sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan
Pelaksana
 Migas Aceh (BPMA).
 semakin
panjang..
 salam,
 agus hendranto ugm





 
 


From: Ong Han
 Ling wim...@singnet.com.sg
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Wed, June 9, 2010
4:30:36 PM
 Subject: [iagi-net-l]
 Perubahan UU
Migas

 Saya ingin ikut-ikutan bicara

tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS
 (seperti PSC)
banyak
 kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti?

 Pertama,
 pemakai UUMIGAS adalah K3S
yang sebagian besar (dari sudut modal)
 adalah Int. Oil
Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas
 dengan PSC
 kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak

ataupun selisih
 pendapat yang significant. Cadangan kita
bisa
 dijadikan agunan oleh
 bank-bank asing untuk
development.
 Perusahan asing melihat Shell, BP,

Chevron, dsb. sudah puluhan
 tahun beroperasi di Indonesia tanpa
adanya
 gejolak. Melihat hal
 ini, perusahaan baru
langsung menyetujui untuk
 investasi di
 Indonesia.
IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan


UUMIGAS. Yang 

Bls: [iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan

2010-06-14 Terurut Topik amudra prabantoro
...now it all makes sense

--- Pada Sen, 14/6/10, OK Taufik ok.tau...@gmail.com menulis:


Dari: OK Taufik ok.tau...@gmail.com
Judul: [iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Senin, 14 Juni, 2010, 3:46 PM


     
http://www.mail.com/Article.aspx/money/business/APNews/General-Business/20100611/U_US-Gulf-Oil-Spill

A team of U.S. geologists and Pentagon officials has discovered vast mineral
wealth in Afghanistan, conceivably enough to turn the scarred and
impoverished country into one of the world's most lucrative mining centers,
The New York Times reports.

There is stunning potential here, Gen. David H. Petraeus, commander of the
United States Central Command, told the paper in a report published Monday.
There are a lot of ifs, of course, but I think potentially it is hugely
significant.

Americans discovered nearly $1 trillion in untapped mineral deposits in
Afghanistan, including iron, copper, cobalt, gold and critical industrial
metals like lithium, according to the report. The Times quoted a Pentagon
memo as saying Afghanistan could become the Saudi Arabia of lithium, a key
raw material in the manufacture of batteries for laptops and cell phones.

During a visit last month to Washington, Afghan President Hamid Karzai said
his nation's untapped mineral deposits could be even higher -- perhaps as
much as $3 trillion.

The mineral resources are a massive opportunity, Karzai said at a May 13
event with Secretary of State Hillary Rodham Clinton held at the U.S.
Institute of Peace.

The report in the Times said the U.S. Geological Survey began aerial surveys
of Afghanistan's mineral resources in 2006, using data that had been
collected by Soviet mining experts during the Soviet occupation of
Afghanistan in the 1980s. Promising results led to a more sophisticated
study the next year.

Then last year, a Pentagon task force that had created business development
programs in Iraq arrived in Afghanistan and closely analyzed the geologists'
findings. U.S. mining experts were brought in to validate the survey's
conclusions, and top U.S. and Afghan officials were briefed.

So far, the biggest mineral deposits discovered are of iron and copper, but
finds include large deposits of niobium, a soft metal used in producing
superconducting steel, as well as rare earth elements and large gold
deposits in Pashtun areas of southern Afghanistan, the report said.

In an op-ed published last month in a London newspaper, former Afghan
finance minister Ashraf Ghani, wrote: Afghanistan is rich in minerals
including copper, iron, marble, chromite, manganese and emeralds. With good
governance in place, these assets can generate funds.

-- 
Sent from my Computer®