Bls: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster
Mohon informasi, untuk tanggal 1 Juli adalah batas pengiriman full paper atau extended abstract? karena permberitahuan sebelumnya menyebutkan kalau yang dikumpulkan dahulu adalah extended abstract. terimakasih --- Pada Ming, 13/6/10, pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com menulis: Dari: pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com Judul: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster Kepada: MGEI Milist economicgeol...@yahoogroups.com, Milist IAGI iagi-net@iagi.or.id Cc: Johan Arif johan.a...@newmont.com Tanggal: Minggu, 13 Juni, 2010, 7:47 PM Selamat siang, Kami informasikan mengenai update paper dan poster yang diterima untuk dipresentasikan di PIT IAGI 2010 di Lombok NTB pada tanggal 22 - 25 November 2010. Mohon untuk dilihat kembali jika masih ada kesalahan dalam penulisan judul, nama penulis dsb untuk diinformasikan kepada panitia. Dan untuk mengingatkan kembali bahwa batas pengiriman penulisan full papernya adalah tanggal 1 Juli 2010. Untuk melihat lebih detil informasi diatas silahkan diunduh alamat berikut ini: http://www.pit-iagi.com/paper/ACCEPTED%20PAPER%20AND%20POSTER_Professional%20%20Student.pdf Atau silahkan masuk ke website PIT IAGI 2010 untuk mendapatkan informasi yang lebih detil mengenai pendaftaran PIT IAGI, workshop IAGI, field trip serta form untuk sponsorship di: http://www.pit-iagi.com/index.html Salam, Panitia PIT IAGI 2010 Dudy Setyandhaka PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. -
RE: [iagi-net-l] Berita duka
Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas. Paks Yar / Harry T / Dede T; FYI, -ido- -Original Message- From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com] Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM To: 'iagi-net@iagi.or.id' Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due diligent di ConoccoPhillip. Salam, Setiabudi -Original Message- From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id] Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM To: iagi-net Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya Amarhumah masih relatif mua. Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field Geology.sebagai karyawan PTM. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan batin untuk menerima takdir ini. Si Abah Rekan2 IAGI yang terhormat, Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman, rekan saudara kita : Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist Asamera, Gulf, ConocoPhillips ) Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni, 2010 Jam : 11:27 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan dibawa ke Rumah Alm : Rumah : Jl. Cilandak Bawah II. No.45. Jakarta Selatan. No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm. (Ibu Endang.) Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah kusir - Jakarta. Demikian berita duka ini saya sampaikan. Parlin Siregar Geolgist -PT Pandawa Preima Lestari- Wain Block, Kaltim. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- ___ Nganyerikeun hate batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
RE: [iagi-net-l] Berita duka
Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya. Salam, SDj -Original Message- From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com] Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih); Tresnahadi, Dede (DTRESNA) Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas. Paks Yar / Harry T / Dede T; FYI, -ido- -Original Message- From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com] Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM To: 'iagi-net@iagi.or.id' Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due diligent di ConoccoPhillip. Salam, Setiabudi -Original Message- From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id] Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM To: iagi-net Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya Amarhumah masih relatif mua. Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field Geology.sebagai karyawan PTM. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan batin untuk menerima takdir ini. Si Abah Rekan2 IAGI yang terhormat, Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman, rekan saudara kita : Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist Asamera, Gulf, ConocoPhillips ) Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni, 2010 Jam : 11:27 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan dibawa ke Rumah Alm : Rumah : Jl. Cilandak Bawah II. No.45. Jakarta Selatan. No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm. (Ibu Endang.) Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah kusir - Jakarta. Demikian berita duka ini saya sampaikan. Parlin Siregar Geolgist -PT Pandawa Preima Lestari- Wain Block, Kaltim. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- ___ Nganyerikeun hate batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
Re: [iagi-net-l] Berita duka
Bapak Sahala meninggal karena Kena serangan jantung salam, parlin siregar - Original Message - From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, June 14, 2010 1:39 PM Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya. Salam, SDj -Original Message- From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com] Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih); Tresnahadi, Dede (DTRESNA) Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas. Paks Yar / Harry T / Dede T; FYI, -ido- -Original Message- From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com] Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM To: 'iagi-net@iagi.or.id' Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due diligent di ConoccoPhillip. Salam, Setiabudi -Original Message- From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id] Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM To: iagi-net Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya Amarhumah masih relatif mua. Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field Geology.sebagai karyawan PTM. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan batin untuk menerima takdir ini. Si Abah Rekan2 IAGI yang terhormat, Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman, rekan saudara kita : Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist Asamera, Gulf, ConocoPhillips ) Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni, 2010 Jam : 11:27 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan dibawa ke Rumah Alm : Rumah : Jl. Cilandak Bawah II. No.45. Jakarta Selatan. No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm. (Ibu Endang.) Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah kusir - Jakarta. Demikian berita duka ini saya sampaikan. Parlin Siregar Geolgist -PT Pandawa Preima Lestari- Wain Block, Kaltim. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- ___ Nganyerikeun hate batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1:
Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya .. Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya. Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU itu. Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir? Salam yudie yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.i To diagi-net iagi-net@iagi.or.id cc 06/13/2010 10:48 PMSubject Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Please respond to iagi-...@iagi.or .id Pak Ong , Pak Agus Kelihatannya kita mengikuti pepatah yang mengatakan Yang yang selalu berubah adalah perubahan itu sendiri heheheh. Tapi yang jelas UU no 22 /2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah TIDAK adanya KEBERPIHAKAN kepada Negara itu . Dan , ini disadari kemudian oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa PP yang memberikan keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM. Kalau diubah , memang DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\ dengan persetujuan DPR . Cilaka juga. Menurut saya ini berawal dari addendum adendum yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga tugas ekskekutif , legeslatif dan yudikatif jadi berhimpitan. Kan , kalau memang DPR mau menjadi fihak legeslatif yang bener mosok sedikit sedikit harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi Pemerintah. Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua kasus khusus semua ??? Semoga anggotaDPR kembali kejalan yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ??? atau UUD - 45 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ??? Wooow. Si Abag Pak Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di Aceh nanti, akan tambah panjang lagi : bahwa persetujuan wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di Aceh, harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan juga sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana Migas Aceh (BPMA). semakin panjang.. salam, agus hendranto ugm From: Ong Han Ling wim...@singnet.com.sg To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM Subject: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Saya ingin ikut-ikutan bicara tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS (seperti PSC) banyak kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti? Pertama, pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal) adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas dengan PSC kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak ataupun selisih pendapat yang significant. Cadangan kita bisa dijadikan agunan oleh bank-bank asing untuk development. Perusahan asing melihat Shell, BP, Chevron, dsb. sudah puluhan tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya gejolak. Melihat hal ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk investasi di Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi peraturan yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin bertambah. Seandainya nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan, mungkin saja bank-bank luar negeri akan meneliti kembali dan ada kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman untuk pemgembangan lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita. Kedua, kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda. Kususnya untuk migas, minat masyarakat besar karena 30% APBN dari migas. Pembuatan UUMIGAS telah memakan waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai 2001. Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan Sumatra, IPA, dan juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk saya dari Geologi dan rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru diberikan 2 hari sebelumnya untuk diteliti dan diberikan comment. Setelah dibahas di ITB, kita menghadap panitya DPR. Kita diminta masukan. Diskusi
RE: [iagi-net-l] Berita duka
Terima kasih banyak Pak Parlin atas infonya, saya tidak mendengar beliau sakit sebelumnya. Salam, Setiabudi -Original Message- From: Parlin [mailto:parlinsire...@ptpandawa.co.id] Sent: Monday, June 14, 2010 1:41 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Bapak Sahala meninggal karena Kena serangan jantung salam, parlin siregar - Original Message - From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, June 14, 2010 1:39 PM Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Ada yang tahu Sahala menderita sakit apa, sebagai penyebab meninggalnya. Salam, SDj -Original Message- From: Turidho (TURIDHO) [mailto:turi...@chevron.com] Sent: Monday, June 14, 2010 1:32 PM To: iagi-net@iagi.or.id; Yarmanto (yarmant); Tapiheroe, Harry (hjtapih); Tresnahadi, Dede (DTRESNA) Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Selamat jalan rekan Sahala Situmeang, semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas. Paks Yar / Harry T / Dede T; FYI, -ido- -Original Message- From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com] Sent: Monday, June 14, 2010 10:03 AM To: 'iagi-net@iagi.or.id' Subject: RE: [iagi-net-l] Berita duka Sahala GL74 saya kenal sangat baik dan ramah, selalu senyum dan banyak bertegur sapa. terahir ketemu beliau beberapa tahun lalu saat due diligent di ConoccoPhillip. Salam, Setiabudi -Original Message- From: yanto R.Sumantri [mailto:yrs...@rad.net.id] Sent: Monday, June 14, 2010 9:55 AM To: iagi-net Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Saya terkejut mendengar berita duka ini , karena seingat saya Amarhumah masih relatif mua. Pemetaan sebagia tugas akhir dilakukn didaerah Banyumas , dimana saat itu saya sedang bertugas di Field Geology.sebagai karyawan PTM. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan batin untuk menerima takdir ini. Si Abah Rekan2 IAGI yang terhormat, Saya sampaikan ada berita duka, telah meninggal dunia teman, rekan saudara kita : Bpk. Sahala Situmeang ( Geologist Asamera, Gulf, ConocoPhillips ) Pada hari Sabtu , Tgl 12 Juni, 2010 Jam : 11:27 Dari Rumah Sakit FATMAWATI , Jenasah akan dibawa ke Rumah Alm : Rumah : Jl. Cilandak Bawah II. No.45. Jakarta Selatan. No.Telp : 0817-6544968 dengan istri Alm. (Ibu Endang.) Di kebumikan Siang ini jam 13:00 wib di Tanah kusir - Jakarta. Demikian berita duka ini saya sampaikan. Parlin Siregar Geolgist -PT Pandawa Preima Lestari- Wain Block, Kaltim. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- ___ Nganyerikeun hate batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan. PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran
[iagi-net-l] FB Account saya di Hack orang
Teman2, FB account saya di hack orang. Mereka akan mencoba hubungi teman-teman dan kasih tau kalau saya perlu uang emergency. Jangan sampai tertipu. Lihat e-mail dari Aditya di bawah ini. Herman From: SYAILENDRA, Aditya [mailto:asyailen...@yahoo.com] Sent: Monday, June 14, 2010 4:45 AM To: Darman, Herman SIEP-UIX/C/C Subject: Mas Herman, apakabar? Halo Mas Herman, Apa kabar mas? Saya dengan Aditya, mungkin mas agak2 lupa dgn saya :). Dulu waktu zaman saya mahasiswa kita sempat kerja bareng2 bantuin mas kalo gak salah buat AAPG di Bali or kegiatan2 student chapter and IAGI. Saya adik kelasnya Nengti dari trisakti. Begini mas, ada hal yg ingin saya ceritakan, sepertinya Facebook mas sudah di hack dengan orang yah? Kebetulan di FB itu kita berteman. Soalnya tadi malam saya menerima chatting dari FB mas, awalnya saya seperti percaya, tapi akhirnya saya meragukan. Intinya dari FB cahtting itu, mas Herman minta tolong ke saya untuk pinjamin uang, karena dalam kondisi emergency. Dikatakan mas baru pulang dari Belanda dan sedang di JKT. Mau pinjam uang sebesar 2 jt, dan minta tolong ditransfer ke bank BCA or mandiri. Dan anehnya minta tolong transfer ke rekening ipar. So, saya meragukan pada saat saya tanya no HP mas untuk konfirmasi. Org tersebut tdk mau memberi nomornya, dgn alasan tdp punya no JKT, lalu saya minta no HP belanda. setelah itu percakapan offline. Mungkin kalo bisa ada baiknya di cek dulu mas, soalnya kita2 di KL ini sudah dapat email warning kasus spt ini. Terima kasih Aditya
Re: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster
bu, kalau tidak salah, yg dikirimkan adalah full paper atau extended abstract; jadi boleh kirim full paper, boleh juga kirim extended abstract... salam, syaiful 2010/6/14 dyah kusuma hdyah_kus...@yahoo.com: Mohon informasi, untuk tanggal 1 Juli adalah batas pengiriman full paper atau extended abstract? karena permberitahuan sebelumnya menyebutkan kalau yang dikumpulkan dahulu adalah extended abstract. terimakasih --- Pada Ming, 13/6/10, pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com menulis: Dari: pani...@pit-iagi.com pani...@pit-iagi.com Judul: [iagi-net-l] Update Informasi IAGI 2010 - Paper Poster Kepada: MGEI Milist economicgeol...@yahoogroups.com, Milist IAGI iagi-net@iagi.or.id Cc: Johan Arif johan.a...@newmont.com Tanggal: Minggu, 13 Juni, 2010, 7:47 PM Selamat siang, Kami informasikan mengenai update paper dan poster yang diterima untuk dipresentasikan di PIT IAGI 2010 di Lombok NTB pada tanggal 22 - 25 November 2010. Mohon untuk dilihat kembali jika masih ada kesalahan dalam penulisan judul, nama penulis dsb untuk diinformasikan kepada panitia. Dan untuk mengingatkan kembali bahwa batas pengiriman penulisan full papernya adalah tanggal 1 Juli 2010. Untuk melihat lebih detil informasi diatas silahkan diunduh alamat berikut ini: http://www.pit-iagi.com/paper/ACCEPTED%20PAPER%20AND%20POSTER_Professional%20%20Student.pdf Atau silahkan masuk ke website PIT IAGI 2010 untuk mendapatkan informasi yang lebih detil mengenai pendaftaran PIT IAGI, workshop IAGI, field trip serta form untuk sponsorship di: http://www.pit-iagi.com/index.html Salam, Panitia PIT IAGI 2010 Dudy Setyandhaka PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist Mobile: 62-812-9372808 Emails: msyai...@etti.co.id (business) mohammadsyai...@gmail.com Technical Manager of Exploration Think Tank Indonesia (ETTI) PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt Bdg), 5 departemen, banyak biro... Ayo siapkan diri! Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010 - To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI
Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
mainkan om yudi... 2010/6/14 yudie.iskan...@total.com: Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya .. Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya. Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU itu. Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir? Salam yudie yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.i To d iagi-net iagi-net@iagi.or.id cc 06/13/2010 10:48 PM Subject Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Please respond to iagi-...@iagi.or .id Pak Ong , Pak Agus Kelihatannya kita mengikuti pepatah yang mengatakan Yang yang selalu berubah adalah perubahan itu sendiri heheheh. Tapi yang jelas UU no 22 /2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah TIDAK adanya KEBERPIHAKAN kepada Negara itu . Dan , ini disadari kemudian oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa PP yang memberikan keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM. Kalau diubah , memang DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\ dengan persetujuan DPR . Cilaka juga. Menurut saya ini berawal dari addendum adendum yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga tugas ekskekutif , legeslatif dan yudikatif jadi berhimpitan. Kan , kalau memang DPR mau menjadi fihak legeslatif yang bener mosok sedikit sedikit harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi Pemerintah. Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua kasus khusus semua ??? Semoga anggotaDPR kembali kejalan yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ??? atau UUD - 45 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ??? Wooow. Si Abag Pak Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di Aceh nanti, akan tambah panjang lagi : bahwa persetujuan wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di Aceh, harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan juga sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana Migas Aceh (BPMA). semakin panjang.. salam, agus hendranto ugm From: Ong Han Ling wim...@singnet.com.sg To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM Subject: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Saya ingin ikut-ikutan bicara tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS (seperti PSC) banyak kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti? Pertama, pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal) adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas dengan PSC kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak ataupun selisih pendapat yang significant. Cadangan kita bisa dijadikan agunan oleh bank-bank asing untuk development. Perusahan asing melihat Shell, BP, Chevron, dsb. sudah puluhan tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya gejolak. Melihat hal ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk investasi di Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi peraturan yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin bertambah. Seandainya nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan, mungkin saja bank-bank luar negeri akan meneliti kembali dan ada kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman untuk pemgembangan lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita. Kedua, kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda. Kususnya untuk migas, minat masyarakat besar karena 30% APBN dari migas. Pembuatan UUMIGAS telah memakan waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai 2001. Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan Sumatra, IPA, dan juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk saya dari Geologi dan rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru diberikan 2 hari sebelumnya untuk diteliti dan diberikan comment. Setelah dibahas di ITB, kita menghadap panitya DPR. Kita diminta masukan. Diskusi berjalan dan kita dapat honor dan diminta tandatangan yang intinya adalah keikutsertaan ITB dalam pembuatan UUMIGAS baru. Hal negatip terjadi. Selama 9 tahun menunggu UUMIGAS, tender untuk blok baru sedikit sekali karena baik investor maupun Dirjen Migas ingin wait and see. Bahkan untuk merubah atau amendemen sesuatu kecerobohan bahasa, yaitu tentang DMO gas yang kata-katanya bertolak belakang, diperlukan
Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
Pak Yudie, Ide bagus untuk mengundang beliau dalam suatu diskusi. Tiga tahun yll ketika mau pulang ke Jkt, saya bertemu dengan beliau di bandara Solo. Beliau sekalian dkk baru usai acara reuni di Tawangmangu, kami ngobrol banyak tentang minyak kita. Yang masih terngiang-ngiang adalah ucapan beliau: Para geosaintis kita kurang menguasai aspek Hukum atau perundang-undangnya. Dengan berkantor di gedung Patra, semoga beliau dapat memberi sumbangan yang lebih besar. Salam hangat. sugeng - Original Message - From: yudie.iskan...@total.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, June 14, 2010 1:57 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya .. Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya. Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU itu. Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir? Salam yudie yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.i To diagi-net iagi-net@iagi.or.id cc 06/13/2010 10:48 PMSubject Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Please respond to iagi-...@iagi.or .id Pak Ong , Pak Agus Kelihatannya kita mengikuti pepatah yang mengatakan Yang yang selalu berubah adalah perubahan itu sendiri heheheh. Tapi yang jelas UU no 22 /2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah TIDAK adanya KEBERPIHAKAN kepada Negara itu . Dan , ini disadari kemudian oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa PP yang memberikan keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM. Kalau diubah , memang DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\ dengan persetujuan DPR . Cilaka juga. Menurut saya ini berawal dari addendum adendum yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga tugas ekskekutif , legeslatif dan yudikatif jadi berhimpitan. Kan , kalau memang DPR mau menjadi fihak legeslatif yang bener mosok sedikit sedikit harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi Pemerintah. Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua kasus khusus semua ??? Semoga anggotaDPR kembali kejalan yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ??? atau UUD - 45 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ??? Wooow. Si Abag Pak Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di Aceh nanti, akan tambah panjang lagi : bahwa persetujuan wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di Aceh, harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan juga sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana Migas Aceh (BPMA). semakin panjang.. salam, agus hendranto ugm From: Ong Han Ling wim...@singnet.com.sg To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM Subject: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Saya ingin ikut-ikutan bicara tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS (seperti PSC) banyak kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti? Pertama, pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal) adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas dengan PSC kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak ataupun selisih pendapat yang significant. Cadangan kita bisa dijadikan agunan oleh bank-bank asing untuk development. Perusahan asing melihat Shell, BP, Chevron, dsb. sudah puluhan tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya gejolak. Melihat hal ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk investasi di Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan UUMIGAS. Yang mereka minta adalah konsistensi dan implementasi peraturan yang sudah ada dan mengurangi birokrasi yang makin bertambah. Seandainya nantinya UUMIGAS baru banyak perubahan, mungkin saja bank-bank luar negeri akan meneliti kembali dan ada kemungkinan mereka tidak menyetujui pinjaman untuk pemgembangan lapangan. Kalau ini terjadi, habislah kita. Kedua, kalau kita lihat sejarah pembuatan UU baru di Indonesia lama sekali dan melibatkan banyak orang, dengan interest yang beda-beda. Kususnya untuk migas, minat masyarakat besar karena 30% APBN dari migas. Pembuatan UUMIGAS telah memakan waktu 9 tahun untuk menyelesaikan dari tahun 1992 sampai 2001. Banyak orang dilibatkan dari perguruan tinggi di Jawa dan Sumatra, IPA, dan juga IAGI, IATMI, HAGI, diminta masukan. ITB diminta dan rektor menunjuk saya dari Geologi dan rekan dari TM dan Teknik Kimia. Draft UUMIGAS baru diberikan 2 hari sebelumnya untuk
[iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan
http://www.mail.com/Article.aspx/money/business/APNews/General-Business/20100611/U_US-Gulf-Oil-Spill A team of U.S. geologists and Pentagon officials has discovered vast mineral wealth in Afghanistan, conceivably enough to turn the scarred and impoverished country into one of the world's most lucrative mining centers, The New York Times reports. There is stunning potential here, Gen. David H. Petraeus, commander of the United States Central Command, told the paper in a report published Monday. There are a lot of ifs, of course, but I think potentially it is hugely significant. Americans discovered nearly $1 trillion in untapped mineral deposits in Afghanistan, including iron, copper, cobalt, gold and critical industrial metals like lithium, according to the report. The Times quoted a Pentagon memo as saying Afghanistan could become the Saudi Arabia of lithium, a key raw material in the manufacture of batteries for laptops and cell phones. During a visit last month to Washington, Afghan President Hamid Karzai said his nation's untapped mineral deposits could be even higher -- perhaps as much as $3 trillion. The mineral resources are a massive opportunity, Karzai said at a May 13 event with Secretary of State Hillary Rodham Clinton held at the U.S. Institute of Peace. The report in the Times said the U.S. Geological Survey began aerial surveys of Afghanistan's mineral resources in 2006, using data that had been collected by Soviet mining experts during the Soviet occupation of Afghanistan in the 1980s. Promising results led to a more sophisticated study the next year. Then last year, a Pentagon task force that had created business development programs in Iraq arrived in Afghanistan and closely analyzed the geologists' findings. U.S. mining experts were brought in to validate the survey's conclusions, and top U.S. and Afghan officials were briefed. So far, the biggest mineral deposits discovered are of iron and copper, but finds include large deposits of niobium, a soft metal used in producing superconducting steel, as well as rare earth elements and large gold deposits in Pashtun areas of southern Afghanistan, the report said. In an op-ed published last month in a London newspaper, former Afghan finance minister Ashraf Ghani, wrote: Afghanistan is rich in minerals including copper, iron, marble, chromite, manganese and emeralds. With good governance in place, these assets can generate funds. -- Sent from my Computer®
Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas
Yudie Apa yang dikatakan oleh Pak Ong mengenai awamnya para geosains (khususnya geologist memang benar. Kita sebagai yang tahu akan sumerdaya dan cadangan migas mestinya dapat mengarahkan UU itu agar sesuai dengan kondisi sumberdaya dan cadangan yang Indonesia miliki saat in (termasuk risiko geologinya tentunya). Pak Ong i-juga kan membantu IPA dan menjadi Penasehat Ka BP Migas , tentunya dapat menjadi penyeimbang dalam memberikan saran. Tapi kelihatanya pelaksanaan dari operasi migas saat ini kok makin jauh dari janji kita kepada IMF ya . karena salah satu janji itu adala DEREGULASI . Yok siapa yang salah Si Abah ( yang slalu sakit hati kalu melihat foto saat di TT Letter of Intent oleh Alm Pak Harto di Istana Negara sat itu) Pak Yudie, Ide bagus untuk mengundang beliau dalam suatu diskusi. Tiga tahun yll ketika mau pulang ke Jkt, saya bertemu dengan beliau di bandara Solo. Beliau sekalian dkk baru usai acara reuni di Tawangmangu, kami ngobrol banyak tentang minyak kita. Yang masih terngiang-ngiang adalah ucapan beliau: Para geosaintis kita kurang menguasai aspek Hukum atau perundang-undangnya. Dengan berkantor di gedung Patra, semoga beliau dapat memberi sumbangan yang lebih besar. Salam hangat. sugeng - Original Message - From: yudie.iskan...@total.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, June 14, 2010 1:57 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Abah, Jadi yang maju dan berubah itu selalu aturannya ya .. Tapi esensi kenapa UU itu dibuat masih jauh pencapaiannya. Menarik pengakuan dari Pak Ong bahwa beliau di minta utk membuat draft UU itu. Bagaimana ya kalau IAGI mengundang beliau untuk sharing knowledge di suatu forum, apakah pak Ong dan rekans sekalian kira kira berkenan hadir? Salam yudie yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.i To d iagi-net iagi-net@iagi.or.id cc 06/13/2010 10:48 PM Subject Re: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Please respond to iagi-...@iagi.or .id Pak Ong , Pak Agus Kelihatannya kita mengikuti pepatah yang mengatakan Yang yang selalu berubah adalah perubahan itu sendiri heheheh. Tapi yang jelas UU no 22 /2001 , kalau kita melihat agak teliti adalah TIDAK adanya KEBERPIHAKAN kepada Negara itu . Dan , ini disadari kemudian oleh Pemerintah dengan melakukan beberapa PP yang memberikan keuntungan: kepada BUMN - nya yaitu PTM. Kalau diubah , memang DPR sudah menunggu agar sagala sesuatunya harus \\ dengan persetujuan DPR . Cilaka juga. Menurut saya ini berawal dari addendum adendum yang dilakukan thd UUD-45, sehinggga tugas ekskekutif , legeslatif dan yudikatif jadi berhimpitan. Kan , kalau memang DPR mau menjadi fihak legeslatif yang bener mosok sedikit sedikit harus memanggil Unit Unit yang sebenarnya berada dibawah koordinasi Pemerintah. Kalau kasusnya khusus benar OK lah , tapi mosok semua kasus khusus semua ??? Semoga anggotaDPR kembali kejalan yang benar lah, atau KEMBALI KE UUD - 45 ??? atau UUD - 45 diganti biar jadi memenuhi standar negara liberal sekalian ??? Wooow. Si Abag Pak Ong, apalagi kalau potensi migas (bahkan juga mineral) yang ada di Aceh nanti, akan tambah panjang lagi : bahwa persetujuan wk.migas di wilayah Aceh dan juga mineral tertentu di Aceh, harus juga mendapat persetujuan dari DPR Aceh (DPRA), terkait Otonomi Sangat Khusus yang diberikan pada Pemerintah Aceh melalui UU Pemerintah NAD tahun 2006 lalu. Bahkan sekarang Pemerintah Aceh kan juga sedang menuntut Jakarta untuk membentuk Badan Pelaksana Migas Aceh (BPMA). semakin panjang.. salam, agus hendranto ugm From: Ong Han Ling wim...@singnet.com.sg To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wed, June 9, 2010 4:30:36 PM Subject: [iagi-net-l] Perubahan UU Migas Saya ingin ikut-ikutan bicara tentang Perubahan UUMIGAS. Memang UUMIGAS (seperti PSC) banyak kekurangannya, tetapi apakah perlu diganti? Pertama, pemakai UUMIGAS adalah K3S yang sebagian besar (dari sudut modal) adalah Int. Oil Company(IOC). Selama 44 tahun ini mereka puas dengan PSC kita (bernaung dibawah UUMIGAS) dan tidak ada gejolak ataupun selisih pendapat yang significant. Cadangan kita bisa dijadikan agunan oleh bank-bank asing untuk development. Perusahan asing melihat Shell, BP, Chevron, dsb. sudah puluhan tahun beroperasi di Indonesia tanpa adanya gejolak. Melihat hal ini, perusahaan baru langsung menyetujui untuk investasi di Indonesia. IOC tidak minta perubahan PSC ataupun perubahan UUMIGAS. Yang
Bls: [iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan
...now it all makes sense --- Pada Sen, 14/6/10, OK Taufik ok.tau...@gmail.com menulis: Dari: OK Taufik ok.tau...@gmail.com Judul: [iagi-net-l] Report: US finds mineral riches in Afghanistan Kepada: iagi-net@iagi.or.id Tanggal: Senin, 14 Juni, 2010, 3:46 PM http://www.mail.com/Article.aspx/money/business/APNews/General-Business/20100611/U_US-Gulf-Oil-Spill A team of U.S. geologists and Pentagon officials has discovered vast mineral wealth in Afghanistan, conceivably enough to turn the scarred and impoverished country into one of the world's most lucrative mining centers, The New York Times reports. There is stunning potential here, Gen. David H. Petraeus, commander of the United States Central Command, told the paper in a report published Monday. There are a lot of ifs, of course, but I think potentially it is hugely significant. Americans discovered nearly $1 trillion in untapped mineral deposits in Afghanistan, including iron, copper, cobalt, gold and critical industrial metals like lithium, according to the report. The Times quoted a Pentagon memo as saying Afghanistan could become the Saudi Arabia of lithium, a key raw material in the manufacture of batteries for laptops and cell phones. During a visit last month to Washington, Afghan President Hamid Karzai said his nation's untapped mineral deposits could be even higher -- perhaps as much as $3 trillion. The mineral resources are a massive opportunity, Karzai said at a May 13 event with Secretary of State Hillary Rodham Clinton held at the U.S. Institute of Peace. The report in the Times said the U.S. Geological Survey began aerial surveys of Afghanistan's mineral resources in 2006, using data that had been collected by Soviet mining experts during the Soviet occupation of Afghanistan in the 1980s. Promising results led to a more sophisticated study the next year. Then last year, a Pentagon task force that had created business development programs in Iraq arrived in Afghanistan and closely analyzed the geologists' findings. U.S. mining experts were brought in to validate the survey's conclusions, and top U.S. and Afghan officials were briefed. So far, the biggest mineral deposits discovered are of iron and copper, but finds include large deposits of niobium, a soft metal used in producing superconducting steel, as well as rare earth elements and large gold deposits in Pashtun areas of southern Afghanistan, the report said. In an op-ed published last month in a London newspaper, former Afghan finance minister Ashraf Ghani, wrote: Afghanistan is rich in minerals including copper, iron, marble, chromite, manganese and emeralds. With good governance in place, these assets can generate funds. -- Sent from my Computer®