Re: [iagi-net] Dagelan
Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Sender: Date: Tue, 20 Aug 2013 17:30:09 To: Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Dagelan Sebetulnya semuanya bisa berperan untuk melawan KKN ini , dari diri kita dulu dan lingkungan kita ( kantor kita ) dg melaporkan segala ketidak beresan dg disertai bukti yg cukup pasti akan ditindak lanjuti ini akan lbh efektif , apalagi sektor Migas sedang menjadi prioritas utama disamping Pangan . pajak dan tambang/SDA. Hampir semua kasus kasus yg terbongkar itu karena Laporan masarakat dg disertai bukti yg kuat , wabil khususon oleh masarakat yg ada di intitusi tersebut ( orang dalam sendiri ), karena canggihnya operasi KKN ini tidak gampang orang luar bisa mengendusnya tanpa bantuan orang dalam. Kalau korupsi yg "tradisional" biasanya ketahuannya kalau sudah ada audit ( BPK. BPKP) dan ditemukan kerugian negara . ISM > Ah kalau industri migasnya tak terganggunya itu, kan banyak > rekan2 di skkmigas yg professional. Tapi kan isunya > bagaimana melawan korupsi di industri migas sendiri secara > menyeluruh, makanya musti ada "pahlawan" yg berani > membongkar berdasarkan fakta. Btw Kalau hanya mengcounter > tuduhan miring ke institusi skkmigas, di milis ini sendiri > kan opini miring itu juga sedang terjadi, sementara koruptor > di migas dari penguasa akan tetap jalan mulus dgn skkmigas > sbg sasaran tertuduh paling empuk. Powered by Geologist > never died just stoned® > > -Original Message- > From: aluthfi...@gmail.com > Sender: > Date: Tue, 20 Aug 2013 08:52:14 > To: > Reply-To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net] Dagelan > > This message is eligible for Automatic Cleanup! > (aluthfi...@gmail.com) Add cleanup rule: > https://www.boxbe.com/popup?url=https%3A%2F%2Fwww.boxbe.com%2Fcleanup%3Ftoken%3DHOtpNQxGMH7%252BuzRtZxkVYtTJd%252FoUYcP94YQ7tDv2x3RB1adId72JaZHTMOS3060skJ8MVMr0vpljz5%252F%252FuwETdrzoH8VKn6vvGxFHw0hjarFpxhjpjdKeK2K79o%252BqlHeispHNc5Wm03w%253D%26key%3DaWJgnZQAFr6isdd%252FMZNAwCr2OcriLGfR6s9yDwfaVmE%253D&tc_serial=14921184259&tc_rand=1304359850&utm_source=stf&utm_medium=email&utm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADD&utm_content=001> > More info: > http://blog.boxbe.com/general/boxbe-automatic-cleanup?tc_serial=14921184259&tc_rand=1304359850&utm_source=stf&utm_medium=email&utm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADD&utm_content=001> ___ indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id Joint Convention Medan 2013 (JCM 2013) The 38th HAGI and 42nd IAGI Annual Convention & Exhibition Register Now! http://www.jcm2013.com/registration/ Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Cadangan Emas Freeport di Papua 1.899 Ton, Bakal Digarap Hingga 2042
Lha Abah logikanya kok terbalik? Harusnya malah heran kalau Freeport tidak mau membangun smelter. Kan emasnya itu banyak banget ditambah lagi tembaganya yg juga seabreg. Tks, Laung Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: "Yanto R. Sumantri" Sender: Date: Wed, 24 Apr 2013 02:47:58 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Cadangan Emas Freeport di Papua 1.899 Ton, Bakal Digarap Hingga 2042 Kalau data cadangan itu benar , maka tak heran kalau Freeport tidak mau membangun smelter . si Abah - Original Message - From: "lia...@indo.net.id" To: iagi-net@iagi.or.id Cc: Sent: Wednesday, April 24, 2013 10:48 AM Subject: [iagi-net] Cadangan Emas Freeport di Papua 1.899 Ton, Bakal Digarap Hingga 2042 Cadangan Emas Freeport di Papua 1.899 Ton, Bakal Digarap Hingga 2042Wahyu Daniel - detikfinance Rabu, 24/04/2013 10:19 WIB Jakarta - Saat ini, cadangan emas milik PT Freeport Indonesia di Papua saat ini mencapai 67 juta ounce atau sekitar 1.899 ton (1 ounce = 28,35 gram). Tambang emas ini bakal digarap hingga 2042. Dari data Freeport yang dikutip Rabu (24/4/2013), cadangan tersebut berupa bijih nilainya 2,5 miliar ton. Untuk emas sekitar 67 juta ounce, sementara peraknya mencapai 33 juta ounce. Cadangan ini didapat dari beberapa tambang Freeport, antara lain DOZ (Deep Ore Zone), Deep MLZ, Big Gossan, Grasberg Bloc Cave, dan Kucing Liar. "Tahun 2015 akan turun produksi Freeport. Lalu di 2022 akan kembali produksinya," ujar Presiden Direktur PT Freeport Indonesa Rozik Boedioro Soetjipto di kantornya, Jakarta, seperti dikutip, Rabu (24/4/2013). Freeport dikatakan Rozik, meminta jaminan pemerintah di tengah renegosiasi beberapa klausul kontrak, agar ada jaminan kontraknya terus berjalan hingga 2042. Apalagi, Freeport akan menganggarkan US$ 18 miliar atau sekitar Rp 162 triliun untuk mengembangkan tambang bawah tanah terbesar di Papua. Tambang bawah tanah itu akan menggantikan tambang terbuka yang selama ini memberikan kontribusi paling tinggi ke produksi perseroan. Grasberg Bloc Cave yang letaknya langsung di bawah lokasi tambang permukaan saat ini diperkirakan akan menjadi andalan tambang bawah tanah ke depannya. Kucing Liar, diperkirakan baru akan berproduksi tahun 2025, apabila ada perpanjangan kontrak kerja sama. Seperti diketahui, Freeport menjual 198 ribu ounces emasnya (1 ounces setara 31,1 gram) dari tambang Grasberg di Papua selama 3 bulan pertama atau kuartal I-2013. Jumlah ini menurun dari penjualan emas di periode yang sama tahun lalu sebanyak 266 ribu ounces. Penjualan emas Freeport dari tambang emas terbesar dunia di Papua yang dimilikinya memang terus menurun. Pada 2012 lalu selama setahun, penjualan emas Freeport dari Grasberg mencapai 915 ribu ounces turun dari penjualan di 2012 sebanyak 1,27 juta ounces. Selain jumlah penjualan menurun, harga rata-rata emas yang dijual Freeport juga ikut turun. Pada kuartal I-2013, rata-rata harga penjualan emas Freeport dari tambangnya di Papua adalah US$ 1.604 per ounces, turun dibandingkan periode yang sama di 2012 sebesar US$ 1.695 per ounces. Jumlah produksi emas Freeport pada kuartal I-2013 adalah 212 ribu ton, turun dari periode yang sama di 2012 yang sebesar 229 ribu ton. Jika dikalikan harga rata-rata, maka di kuartal I-2012 Freeport memperoleh uang dari penjualan emas di tambang Grasberg, Papua US$ 306,3 juta atau sekitar Rp 2,9 triliun. Jumlah ini menurun dari periode yang sama di 2012 yang mencapai US$ 388 juta atau sekitar Rp 3,6 triliun. Dari tambang Grasberg di Papua, Freeport juga menjual tembaga sebanyak 198 juta pounds di kuartal I-2013, naik dari periode yang sama di 2012 sebesar 134 juta pounds. = { " Freeport dikatakan Rozik, meminta jaminan pemerintah di tengah renegosiasi beberapa klausul kontrak, agar ada jaminan kontraknya terus berjalan hingga 2042." } Kalau tidak salah kontrak terakhir Freeport ini kan sdh lama ( 1991 ? ), kalau masa kontraknya 30 tahun berarti 2021 akan habis. Berarti kalau masih mau sampai 2042 ada perpanjangan 20 tahunlagi. ( Kenapa ya kalau perpanjangan kontrak ini tidak seramai spt perpanjangan di blok Mahakam ? ) ISM ___ indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id
Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!!
Calon Hakim MK diajukan oleh 3 Lembaga Negara yaitu DPR yang anggotanya dipilih rakyat dan oleh Presiden yang juga dipilih oleh rakyat dan juga oleh MA yang para hakim agungnya yg dipilih oleh wakil rakyat (DPR). Kemudian para calon hakim MK tsb diseleksi dan dipilih oleh DPR lalu ditetapkan oleh Presiden. Apa para hakim MK masih belum cocok jadi pengawal/penjaga gawang hukum RI? Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Franciscus B Sinartio Date: Wed, 14 Nov 2012 00:05:02 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! tapi kedaulatan seharus nya ada ditangan rakyat dalam hal ini diwakili oleh DPR dan MPR. kalau sekarang yang terjadi adalah kedaulatan ada di badan yudikatif. (yang nb hanya beberapa orang dalam hal ini). eh apa keputusan MK harus minta persetujuan DPR ya? kan law maker nya DPR. mungkin sekarang Montesque lagi menangis lihat trias politika nya di twist sana sini. fbs From: "puluh.ria...@gmail.com" To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, November 14, 2012 1:55 AM Subject: Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! Tatanan (perimbangan kekuatan) politik memang sudah berubah. Jaman Orla Orba, posisi presiden relatif lebih kuat dibanding DPR. Jaman reformasi, relatif seimbang. Gus Dur pernah coba keluarkan dekrit president, tapi dukungan politiknya lemah. Akibatnya malah mental sendiri. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: "Bandono Salim" Date: Wed, 14 Nov 2012 07:40:36 + To: Iagi ReplyTo: Subject: Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! Kalau kondisi negara dinilai sangat gawat, presiden sbg panglima tertinggi, pemimpin kabinet, dpt saja ambil keputusan (contoh, hanya contoh kejadian di indonesia: Soekarno, Dia dekritkan kembali ke UUD45, drpd perbaiki UU th 50). Tapi apa berani ?? Powered by Telkomsel BlackBerry® From: puluh.ria...@gmail.com Date: Wed, 14 Nov 2012 07:00:32 + To: ReplyTo: Subject: Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! BPK lain kedudukan dengan KPK (dan juga BPMIGAS). BPK adalah lembaga tinggi negara sejajar dg presiden, DPR yg keberadaannya dijamin UUD, karena itu tdk bisa dibubarin MK. Bisa dibubarin kalo UUDnya diamanenden MPR. BPMIGAS (juga KPK) didirikan berdasarkan UU. Kalo UUnya dibatalkan MK, batal juga existensinya... Mudah2an tdk keliru pemahaman ini Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Rovicky Dwi Putrohari Date: Wed, 14 Nov 2012 13:41:04 +0700 To: IAGI ReplyTo: Subject: Re: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! Mas Ismail, Sebenernya fungsi dan posisi BPK (dan KPK) itu ada dimana to ? Salam RDP 2012/11/14 Ismail MK akan memutuskan kalau ada yg mempermasalahkan , kalau tidak ada yg mempermasalahkan MK juga tdk akan memutuskan apa apa , > >Yang jadi pertanyaan siapa saja yg boleh mempermasalahkan / legal standingnya >, atau semua rakyat atau organisasi apapun bisa mempermasalahkan , ini jadi >rancu , nanti keluar UU Migas barupun belum tentu tidak ada yg >mempermasalahkan lagi meskipun relatif lebih baik > >Biasanya dalam pembuatan suatu UU yg dilihat aspek felosofi yuridisnya pdahal >ada aspek teknis yg tidak kalah pentingnya yg kadang kadang baru terasa kalau >UU tsb diterapkan dilapangannya. Ini yg sering terjadi, kedepan kayaknya sudah >waktunya ada legal draftman yg berbackground teknis sekarang ini kebanyakan >hanya berbackground sarjana hukum saja , kayaknya sdh diperlukan Geohukum > > >Sent by Liamsi's Mobile Phone > > > >From: Rovicky Dwi Putrohari >Date: Wed, 14 Nov 2012 12:40:05 +0700 >To: IAGI >ReplyTo: >Subject: [iagi-net-l] TATAPOLITIK Indonesia sudah banyak BERUBAH ---> BREAKING >NEWS :BP MIGAS BUBAR!! > > >2012/11/14 Firman Fauzi > >Karena kalau membaca amar keputusan MK dan juga dissenting opinion yg ada, >inkonstitusional-nya UU No. 22 tahun 2001 termasuk didalamnya pengaturan BP >Migas, sifatnya sangat debateabel, sangat tergantung dari perspektif kita >memandangnya. > >"Debateable" ? Saya rasa tepat sekali ! >Sehingga diperlukan penerjemah tunggal atau badan yang berhak menentukan >interpretasi atau tafsir tunggal. Di Indonesia namanya Mahkamah Agung. > >Tentunya kalau mengingat atau melihat ilmu tata nagara jaman belajar civics >dulu kita tahu adanya trias politika "Eksekutif (pemerintah), Legislatif (DPR) >dan Yudikatif. Yudikatifnya di Indonesia terbagi tiga Mahkamah Agung, Mahkamah >Konstitusi, dan Komisi Yudisial. > >Mahkamah Agung, sesuai Pasal 24 A UUD 1945, memiliki kewenangan mengadili >kasus hukum pada tingkat kasasi, menguji per
Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!!
Lha kan ada Ditjen Migas yg bisa ambil alih tugas. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Date: Tue, 13 Nov 2012 14:29:50 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!! > Khan perintah MK jelas: fungsinya dikembalikan ke pemerintah > cq mentri ESDM jadi ya menteri ESDM tinggal buat surat > mandat baru ke BPMIGAS lagi. == Lho dengan dibatalkannya Pasal 1 angka 23 dan pasal 4 ayat 3 , UU Migas 2001 dg sendirinya BP Migas sudah Almarhum...mungkin bisa diusulkan untuk diberi Bintang Jasa Pahlawan (Migas) Nasiaonal ISM ... gitu aja kok repot..:-) > di-obok-obok...di obok-obok... terus aja diobok-obok migas > Indonesia..:-) > > > salam, > > From: Ok Taufik > To: iagi-net > Sent: Tuesday, November 13, 2012 2:58 PM > Subject: Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP > MIGAS BUBAR!! > > > Kalau keputusa MK ini mengikat, pa implikasinya?..apakah > semua keputusan yg pernah di keluarkan oleh BPMIGAS selama > ini juga tak mempunyai kekuatan hukum?, apakah keputusan MK > ini bisa berlaku mundur..akan banyak ekses yang mengerikan, > akan banyak tuntutan2 dari pihak manapun yg pernah terlibat > dengan keputusan BPMIGAS sebelum ini akan menggugat balik, > dengan berbagai alasan, kerugian, kesalahan keputusan dan > sebagainya...ngeri membayangkannya...negara juga yg harus > membayarnya..ngerii > > > > 2012/11/13 > > >>Saya sepakat, Mbak Nuning. >> >>Kita tahu bahwa sering kali pembagian ke daerah bisa diatur >>oleh oknum sebuah lembaga terhormat lainnya, yang justru >>akhirnya menimbulkan ketidak-merataan. >> >>Belakangan saya angkat topi terhadap BPMIGAS yg mulai >>menekankan pentingnya tenaga nasional dalam banyak urusan di >>migas. >> >>Salam, >>LL >> >>Powered by Telkomsel BlackBerry® >> >> >>-Original Message- >>From: Nugrahani >>Date: Tue, 13 Nov 2012 06:25:11 >>To: iagi-net@iagi.or.id >>Reply-To: >>Subject: Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP >>MIGAS BUBAR!! >> >> >>Pak Nathan yg sangat anti bpmigas, tolong jangan lupakan >>bahwa apnb negara kita, anggaran belanja negara kita itu 30% >>berasal dari Migas (dulu bahkan 70%). Soal keadilan sosial, >>soal pembagiannya ke daerah tentu bukan "kesalahan" Bpmigas. >> >> >>Salam, >>Nuning >> >> >>Powered by Telkomsel BlackBerry® >> >>From: Nataniel Mangiwa >>Date: Tue, 13 Nov 2012 13:09:50 +0700 >>To: >>ReplyTo: >>Subject: Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP >>MIGAS BUBAR!! >> >> >>Orang buta dan tuli juga tau, migas tidak membuat kaya orang >>Indonesia. Sila tengok Kalimantan pedalaman, Papua >>pedalaman, Sumatera pedalaman dan Madura. >> >>Memang ada yang salah, tapi memang kalau mau jadi pejabat di >>Indonesia harus bisa 'buta dan tuli' walaupun kuping dan >>mata normal. >> >>Salutlah ke ormas Islam tersebut dan juga MK-Mahfud MD. >> >>Salam perubahan, >>Natan >> >>On Nov 13, 2012 12:27 PM, >>mailto:lia...@indo.net.id>> wrote: MK: >>BP Migas Bertentangan dengan UUD 1945 >>Rivki - detikNews >> >>Sidang MK (ari saputra/detikcom) >>Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian >>permohonan tokoh intelektual muslim atas gugatan UU 22/2001 >>tentang Migas. Dalam putusan tersebut, MK menyatakan Badan >>Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) >>bertentangan >>dengan UUD 1945. >>"Mengabulkan sebagian permohonan pemohon," putus MK yang >>dibacakan Ketua MK, Mahfud MD dalam sidang terbuka untuk >>umum >>di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa >>(13/11/2012). >>MK membatalkan pasal 1 angka 23 dan pasal 4 ayat, pasal 41 >>ayat >>2, pasal 44, pasal 45, pasal 48, pasal 59 huruf a dan pasal >>61 >>dan pasal 63 UU Migas bertentagan dengan UU 1945. Pasal itu >>yang menyatakan bahwa pengelolaan migas ini diserahkan ke BP >>Migas yang merupakan wakil dari pemerintah. >>"BP Migas inkonstitusional dan MK berhak memutus sesuatu >>yang >>tidak konstitusional," papar Mahfud. >>Dalam masa transisi dengan hilangnya BP Migas, MK >>memerintahkan >>Pemerintah dan Kementerian terkait memegang kendali hingga >>terbentuknya organ baru. "Segala hak serta kewenangan BP >>Migas >>dilaksanakan oleh Pemerintah atau BUMN yang ditetapkan" >>ujarnya. >>Putusan ini tidak bulat, seorang hakim konstitusi, Hardjono >>memiliki pendapat sebaliknya. Menurut Hardjono, BP Migas >>konstitusional sehingga pasal terkait tidak perlu dihapus. >>"Kedudukan BP Migas memiliki konstitusinal sesuai UUD 1945," >>ucap Hardjono. >>Seperti diketahui, UU Migas ini didugat ke MK oleh Ketum PP >>Muhammadiyah Din Syamsudddin, mantan Ketua Umum PBNU Hasyim >>Muzadi, Ketua MUI Amidhan, mantan Menakertrans Fahmi Idris >>dan >>politisi muslim, Ali Mochtar Ngabalin. Selain itu, ikut >>menggugat pula sebanyak 12 ormas Islam. >>Mereka menggugat UU 22/2001 tentang Migas. Mereka menilai UU >>Migas pro asing dan meruntuhkan kedaulatan bangsa. >>(asp/nwk) >> >> >> >> >>> Oh wow. >>> >>> 2012/11/13 Ok Taufik >>> ma
Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?)
Pak Godang, RE metal sdh masuk dalam tabel PNBP di PP No.09 tahun 2012. Tks Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: "godang" Date: Fri, 9 Nov 2012 05:09:33 To: IAGI Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) ikut nimplung, Ttg REE : Perlu belajar sampai negeri China. Disana (China) pengolahan menjadi oxide (TREO) sangat mudah dan export juga dalam bentuk oxide concentrate. Sebuah pepatah dari negeri Tiongkok sana : "Zhi Yao You Xitu, Mei You Bu Zuan Qian de Shi". : "Asal ada REE, ngak ada istilah tidak ekonomis". Artinya : teknologi low cost tuk pengolahan REE sudah sedemikian matang disana. Fyi, Perlu diketahui : ada sekitar 250 mineral yg mengandung REE, dan sekitar 35-an mineral yg lebih banyak ditemui di batuan carbonatite dan granitoid. Semoga ada kesempatan geolog indonesia study ke China. Setahu saya sudah ada beberapa dosen dari UGM, Unpad dan dari PSG(bdg) yg khusus terjun ke penelitian REE ini. Kapan IAGI/MGEI mengadakan kursus khusus REE ini ? Salam dari hutan, Godang.S Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: yustinus yuwono Date: Thu, 8 Nov 2012 12:50:37 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) Mas, Yang susah itu ekstraksi- nya, klo ongkos ekstraksi lebih mahal dari harga logamnya sendiri lalu etungan ekonominya gimana? Yatno 2012/11/8 Bandono Salim > ** > Kok susah amat sihh, di bangka dan belitung buanyak, sbg limbah dari Sn. > Powered by Telkomsel BlackBerry® > -- > *From: * yustinus yuwono > *Date: *Thu, 8 Nov 2012 12:25:03 +0700 > *To: * > *ReplyTo: * > *Subject: *Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) > > Horas! > Sudah ada yang nyoba ekstraksi dari residual soil belum ya? menurut saya > kalo dari monazite dan xenotime jelas mahal dan sulit. Mungkin kita cari > yang batuan hydrothermally altered granite yang sudah mengalami pelapukan > dan enrichment (secondary enrichment) barangkali lebih mudah/murah > ekstraksi- nya? > Salam, > YSY > > 2012/11/8 > >> ** >> REE cukup banyak ditemukan di batuan kerak bumi bahkan lebih tinggi >> persentasenya dibanding Au atau Pt, hanya saja REE tidak terkonsentrasi >> secara proses alam di dalam batuan seperti emas ataupun platinum. Menambang >> REE ore (contoh yg sekunder seperti Monazite dan Xenotime) cukup mudah, >> misalnya di Bangka diambil dari sisa penambangan timah. Tetapi permasalahan >> utama dalam mengembangkan REE adalah pada proses ekstraksinya dari Ore yang >> umumnya sangat sulit. Tks >> Powered by Telkomsel BlackBerry® >> -- >> *From: * yustinus yuwono >> *Date: *Thu, 8 Nov 2012 11:23:38 +0700 >> *To: * >> *ReplyTo: * >> *Subject: *Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) >> >> OK, >> Urusan geology umumnya sebatas esplorasi, setelah cadangan ditemukan >> serahkan ahlinya, teman-teman Tambang/ Metalurgi lebih kompeten dalam >> teknik extraksi unsur. >> >> Sharing lagi: yang tertarik dapat menganalisa kandungan REE dari sample >> batuan ke Laboratorium di PSG bandung, harga analisa dapat ditanyakan ke >> lab. ybs. Saya tahu alatnya masih baru dan performance bagus. >> Salam, >> YSY >> >> >> >> On Thu, Nov 8, 2012 at 11:16 AM, Ok Taufik wrote: >> >>> Ini kalau sudah ahlinya urun pendapat jelas menarik, mungkin tidak >>> dikerjakan dalam micro finance?. ada lembaga pemerintah yang bisa membuat >>> alat grinding Mill ball sampai ukuran mash terkecil, juga ukuran Nano kalau >>> diperlukan. masalahnya bagaimana memisahkan rare mineral dengan mineral >>> lainnya? >>> >>> >>> On Thu, Nov 8, 2012 at 10:40 AM, yustinus yuwono < >>> yustinus.suyatno.yuw...@gmail.com> wrote: >>> Saya dengar memang REE mulai menggeliat. Di Indon masih terdengar jarang aktifitas explor-nya. Sharing Info: REE terdiri dari 15 elements, dalam deret Mendelyev unsur ini dimulai dari La sampai Lu. Kelompok LREE (light REE,diwakili kelompok La) umumnya berasosiasi dengan batuan asam/ alkaline, sedangkan HREE (heavy REE, diwakili kelompok Lu) lebih prospek pada batuan basa/ tholeit. Kandungan REE pada batuan segar kisarannya beberapa ppm-ratusan ppm, sedangkan daerah prospek biasanya berhubungan dengan alterasi hidrotermal. Salam, YSY On Thu, Nov 8, 2012 at 8:43 AM, wrote: > ** > Boleh dishare article ato linknya Pak Ok? Terima kasih. > Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung > Teruuusss...! > -- > *From: * Ok Taufik > *Date: *Thu, 8 Nov 2012 08:35:36 +0700 > *To: *iagi-net > *ReplyTo: * > *Subject: *[iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) > > > Find out why more and more people are investing in Rare Earth Elements > (REE's) instead of gold or silver! Why REE's are THE precious metal > alternativeHow important REE's are to technology How important they > are to our futureWhich REE's are the best investment > > *
Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?)
Di China ada yang nambang dan ekstrak dari Ionic clays secara tradisionil. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: yustinus yuwono Date: Thu, 8 Nov 2012 12:25:03 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) Horas! Sudah ada yang nyoba ekstraksi dari residual soil belum ya? menurut saya kalo dari monazite dan xenotime jelas mahal dan sulit. Mungkin kita cari yang batuan hydrothermally altered granite yang sudah mengalami pelapukan dan enrichment (secondary enrichment) barangkali lebih mudah/murah ekstraksi- nya? Salam, YSY 2012/11/8 > ** > REE cukup banyak ditemukan di batuan kerak bumi bahkan lebih tinggi > persentasenya dibanding Au atau Pt, hanya saja REE tidak terkonsentrasi > secara proses alam di dalam batuan seperti emas ataupun platinum. Menambang > REE ore (contoh yg sekunder seperti Monazite dan Xenotime) cukup mudah, > misalnya di Bangka diambil dari sisa penambangan timah. Tetapi permasalahan > utama dalam mengembangkan REE adalah pada proses ekstraksinya dari Ore yang > umumnya sangat sulit. Tks > Powered by Telkomsel BlackBerry® > -- > *From: * yustinus yuwono > *Date: *Thu, 8 Nov 2012 11:23:38 +0700 > *To: * > *ReplyTo: * > *Subject: *Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) > > OK, > Urusan geology umumnya sebatas esplorasi, setelah cadangan ditemukan > serahkan ahlinya, teman-teman Tambang/ Metalurgi lebih kompeten dalam > teknik extraksi unsur. > > Sharing lagi: yang tertarik dapat menganalisa kandungan REE dari sample > batuan ke Laboratorium di PSG bandung, harga analisa dapat ditanyakan ke > lab. ybs. Saya tahu alatnya masih baru dan performance bagus. > Salam, > YSY > > > > On Thu, Nov 8, 2012 at 11:16 AM, Ok Taufik wrote: > >> Ini kalau sudah ahlinya urun pendapat jelas menarik, mungkin tidak >> dikerjakan dalam micro finance?. ada lembaga pemerintah yang bisa membuat >> alat grinding Mill ball sampai ukuran mash terkecil, juga ukuran Nano kalau >> diperlukan. masalahnya bagaimana memisahkan rare mineral dengan mineral >> lainnya? >> >> >> On Thu, Nov 8, 2012 at 10:40 AM, yustinus yuwono < >> yustinus.suyatno.yuw...@gmail.com> wrote: >> >>> Saya dengar memang REE mulai menggeliat. >>> Di Indon masih terdengar jarang aktifitas explor-nya. >>> Sharing Info: REE terdiri dari 15 elements, dalam deret Mendelyev unsur >>> ini dimulai dari La sampai Lu. Kelompok LREE (light REE,diwakili kelompok >>> La) umumnya berasosiasi dengan batuan asam/ alkaline, sedangkan HREE (heavy >>> REE, diwakili kelompok Lu) lebih prospek pada batuan basa/ tholeit. >>> Kandungan REE pada batuan segar kisarannya beberapa ppm-ratusan ppm, >>> sedangkan daerah prospek biasanya berhubungan dengan alterasi hidrotermal. >>> Salam, >>> YSY >>> >>> On Thu, Nov 8, 2012 at 8:43 AM, wrote: >>> ** Boleh dishare article ato linknya Pak Ok? Terima kasih. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -- *From: * Ok Taufik *Date: *Thu, 8 Nov 2012 08:35:36 +0700 *To: *iagi-net *ReplyTo: * *Subject: *[iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) Find out why more and more people are investing in Rare Earth Elements (REE's) instead of gold or silver! Why REE's are THE precious metal alternativeHow important REE's are to technology How important they are to our futureWhich REE's are the best investment *"What is happening is the prices are going through the roof because the Chinese do control the supply A lot of other people are opening mines because they can make a lot of money and governments are behind the companies opening new mines. So it´s all going to bring a new supply and eventually the price of rare earth will come down again. But in the meantime until the new mines can come on stream, somebody is going to make a lot of money"** Jim Rogers, Economic Times Interview* -- Sent from my Computer® >>> >>> >> >> >> -- >> Sent from my Computer® >> >> > >
Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?)
REE cukup banyak ditemukan di batuan kerak bumi bahkan lebih tinggi persentasenya dibanding Au atau Pt, hanya saja REE tidak terkonsentrasi secara proses alam di dalam batuan seperti emas ataupun platinum. Menambang REE ore (contoh yg sekunder seperti Monazite dan Xenotime) cukup mudah, misalnya di Bangka diambil dari sisa penambangan timah. Tetapi permasalahan utama dalam mengembangkan REE adalah pada proses ekstraksinya dari Ore yang umumnya sangat sulit. Tks Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: yustinus yuwono Date: Thu, 8 Nov 2012 11:23:38 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) OK, Urusan geology umumnya sebatas esplorasi, setelah cadangan ditemukan serahkan ahlinya, teman-teman Tambang/ Metalurgi lebih kompeten dalam teknik extraksi unsur. Sharing lagi: yang tertarik dapat menganalisa kandungan REE dari sample batuan ke Laboratorium di PSG bandung, harga analisa dapat ditanyakan ke lab. ybs. Saya tahu alatnya masih baru dan performance bagus. Salam, YSY On Thu, Nov 8, 2012 at 11:16 AM, Ok Taufik wrote: > Ini kalau sudah ahlinya urun pendapat jelas menarik, mungkin tidak > dikerjakan dalam micro finance?. ada lembaga pemerintah yang bisa membuat > alat grinding Mill ball sampai ukuran mash terkecil, juga ukuran Nano kalau > diperlukan. masalahnya bagaimana memisahkan rare mineral dengan mineral > lainnya? > > > On Thu, Nov 8, 2012 at 10:40 AM, yustinus yuwono < > yustinus.suyatno.yuw...@gmail.com> wrote: > >> Saya dengar memang REE mulai menggeliat. >> Di Indon masih terdengar jarang aktifitas explor-nya. >> Sharing Info: REE terdiri dari 15 elements, dalam deret Mendelyev unsur >> ini dimulai dari La sampai Lu. Kelompok LREE (light REE,diwakili kelompok >> La) umumnya berasosiasi dengan batuan asam/ alkaline, sedangkan HREE (heavy >> REE, diwakili kelompok Lu) lebih prospek pada batuan basa/ tholeit. >> Kandungan REE pada batuan segar kisarannya beberapa ppm-ratusan ppm, >> sedangkan daerah prospek biasanya berhubungan dengan alterasi hidrotermal. >> Salam, >> YSY >> >> On Thu, Nov 8, 2012 at 8:43 AM, wrote: >> >>> ** >>> Boleh dishare article ato linknya Pak Ok? Terima kasih. >>> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung >>> Teruuusss...! >>> -- >>> *From: * Ok Taufik >>> *Date: *Thu, 8 Nov 2012 08:35:36 +0700 >>> *To: *iagi-net >>> *ReplyTo: * >>> *Subject: *[iagi-net-l] REE's di Indonesia(?) >>> >>> >>> Find out why more and more people are investing in Rare Earth Elements >>> (REE's) instead of gold or silver! Why REE's are THE precious metal >>> alternativeHow important REE's are to technology How important they are >>> to our futureWhich REE's are the best investment >>> >>> *"What is happening is the prices are going through the roof because >>> the Chinese do control the supply A lot of other people are opening >>> mines because they can make a lot of money and governments are behind the >>> companies opening new mines. So it´s all going to bring a new supply and >>> eventually the price of rare earth will come down again. But in the >>> meantime until the new mines can come on stream, somebody is going to make >>> a lot of money"** Jim Rogers, Economic Times Interview* >>> -- >>> Sent from my Computer® >>> >>> >> >> > > > -- > Sent from my Computer® > >
Re: [iagi-net-l] Menasionalisasi PSC pada saat kontrak habis.
Pada sektor pertambangan umum, kontrak karya PT Freeport Indonesia akan berakhir pada tahun 2027, dan sekarang Freeport sedang bersiap-siap untuk mengajukan perpanjangan kontrak untuk 10 tahun pertama (di kontrak disebut dapat diperpanjang untuk periode 2x10 tahun). Apakah Pemerintah RI berani nantinya untuk menolak perpanjangan tsb? Tks. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: "Bandono Salim" Date: Thu, 21 Jun 2012 02:38:40 To: Iagi Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] Menasionalisasi PSC pada saat kontrak habis. Lha Apa bumn tidak mampu mengambil alih, semua kontrak yang telah selesai/habis masa berlakunya? Bumn saja ambil alih, kalao mau produksi minta operator produksi saja. Dengan demikian kendali ada di negara. Sesuai dgn uud 45. Badan Pengendali lho judulnya juga sudah Badan Pengendali, tugas utama ya mengendalikan aliran minyak, gas dan (tambah) energi ke rakyat, bukan ke perusahaan. (Ee maap perusahaan juga bagian dari rakyat ? ya!) Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Rovicky Dwi Putrohari Date: Thu, 21 Jun 2012 09:01:43 To: IAGI; ; Reply-To: Subject: [iagi-net-l] Menasionalisasi PSC pada saat kontrak habis. Menasionalisasi perusahaan asing yang dilakukan pada saat kontrak habis merupakan cara yang paling elegan. Malaysia telah sukses melakukan hal itu dan tidak ada huru-hara. Wong memang seperti yg ditulis di kontrak PSC, bahwa kontrak HABIS !. Diperpanjang atau tidak diperpanjang, tidak disinggung sama sekali dalam kontrak PSC. Kalau mau menasionalisasi ya saat kontrak habis itu adalah yang sangat tepat ! Tanpa perlu perubahan UUD, tidak perlu membuat UU dan tanpa takut melanggar kesepakatan kontrak PSC. Yang perlu diantisipasi dan disiapkan adalah bahwa perusahaan yang akan di nasionalisasi mungkin tidak akan invest lagi disitu. Artinya kemungkinan akan terjadi penurunan produksi. Tetapi tidak apa-apa, wong cadangannya masih ada yang menjadi milik negara, nanti setelah di nasionalisasi bisa kita genjot produksinya kembali. Pada prinsipnya perusahaan (operator) akan menghitung keekonomiannya sendiri. Produksi yang anjlok toh juga tidak sehat bagi si operator. Bebaskan saja mereka (operator) melakukan fungsi bisnisnya secara otomatis dalam 5 tahun terakhir (ingat depresiasi itu berlaku 5 tahun). Malaysia mengalami penurunan produksi sebesar 13-15% pada tahun 1998-2001 salah satunya karena masa transisi itu, dan kembali meningkat setelah banyak orang Indonesia di pekerjakan sebagai 'ekspatriate' oleh Petronas sejak awal 2000-an hingga mampu mempertahankan produksi minyaknya sekarang. Disisi lain produksi gasnya meningkat seperti Indonesia. [image: Malaysia's Oil Production and Consumption, 1991-2010] Dari proyeksi produksi minyak Indonesia saat ini sudah terlihat bahwa lifting minyak terrendah akan terjadi tahun 2013, mungkin berlanjut sampai 2014 kalau ada kemunduran jadwal lapangan baru. Saat-saat itu semestinya dipakai sebagai "penggugah kesadaran kemandirian energi" baik Pemerintah, DPR, maupun masyarakat bahwa kita harus sadar energi. Sadar energi meliputi sikap hemat dan keilmuan dalam mengeksplorasi bentuk energi baru yang diperlukan. Soal siapa "national company"nya, itu perlu didiskusikan terpisah. RDP -- "Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari"
Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
Urusan checking dan audit data keuangan domainnya BPK, kalau ada temuan transfer pricing baru dilaporkan ke KPK. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: "Bandono Salim" Date: Thu, 19 Apr 2012 01:16:29 To: Iagi Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak MrLaung, krn pemerintah minta di"jualkan" jatahnya, disini jadi sangat menarik. Kpk pernah cek tidak? Terus bgmana perusahaan menjual dgn harga murah pada anak perusahaan yang berdomisili di luar btas negara, dan anak ini jual mahal diluar? Hehehe pemerintah dpt 13,5% dari penjualan ke anak pershaan. Ini mrnarik untuk disimak. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: parlaunga...@gmail.com Date: Wed, 18 Apr 2012 03:08:28 To: IAGI Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak Royalty adalah PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) dan harus disetorkan ke Kas Negara bukan ke Kementrian ESDM. Pada pengaturan awal PKP2B, royalty yang 13,5% harus disetorkan dalam bentuk "in kind" atau berupa batubara. Ttp karena Pemerintah tdk mau repot aturan tsb dirobah, sehingga Pemegang PKP2B menyetorkan dalam bentuk uang (Pemerintah minta perusahaan menjualkan bagian negara yg 13,5% tsb lalu menyetorkan ke Kas Negara). Sehingga akibatnya jika Negara/Pemerintah perlu batubara harus membeli. Tks Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Hikmatulloh Geologist Date: Tue, 17 Apr 2012 19:54:03 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak berarti yg di dapat negara adalah royalti ya? masuk kedalam pendapatan ESDM? berarti dalam hal ini negara kurang bisa mengarahkan kemana batubara akan dijual oleh si perusahaan? mungkin perlu adanya regulasi tambahan untuk minerba untuk mengarahkan penjualan batubara oleh si perusahaan terhadap kepentingan kesejahteraan masyarakat indonesia. contoh,,Mewajibkan melakukan penjualan batubara kepada negara lebih dari 50% (misalkan). agar pihak PLN tidak kesulitan dalam pencarian batubara guna memperlancar proses operasionalnya,,sehingga dari pihak PLN bisa mudah dalam melakukan pengembangan pendirian pembangkit listrik dan masyarakat kita bisa merasakan listrik. Salam, FGMI, Hikmatulloh From: "ajis...@ymail.com" To: "iagi-net@iagi.or.id" Sent: Wednesday, April 18, 2012 8:53 AM Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak Royalti penjualan batubara disesuaikan dg harga batubara yg sesuai HBA atau newcastle index. Royalti IUP tsb bervariasi dari 3% dr harga jual, 5% dari harga dan maksimal 7% tergantung kalori, semakin tinggi kalori maka royalti akan mjd 7%. Sedangkan untuk PKP2B, royalti pemerintah adala 13.5 persen dr harga jual. Akan tetapi tidak ada cost recovey spt di migas. Artinya gagal dan berhasilnya eksplorasi ditanggung sepenuhnya oleh prshn. Salam Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Hikmatulloh Geologist Date: Tue, 17 Apr 2012 18:26:45 -0700 (PDT) To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak kalau di batubara negara mendapatkan berapa persen batubara yg di keruk oleh perusahaan ya? apa sama sekali tidak kebagian karena kontraknya beda dengan migas? kalau negara tidak dapat batubara dari perusahaan yg mengeruk batubara,,apakah mungkin ini salah satu penyebab pihak negara dalam hal ini PLN sangat sulit untuk mendapatkan batubara untuk operationalnya.. Salam, FGMI, Hikmatulloh From: "ajis...@ymail.com" To: "iagi-net@iagi.or.id" Sent: Wednesday, April 18, 2012 7:54 AM Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak Batubara langsung diawasi oleh dirjen minerba pelaksanaannya. Baik untuk PKP2B maupun IUP. Ada Pengawas Inspektur Tambang (PIT) yang dibagi bbrp zona dan selalu berkeliling tambang diseluruh Indonesia unt pengawasan safety, environment dan produksi. Salam SA Sekjen IAGI Powered by Telkomsel BlackBerry® From: fatchur zamil Date: Wed, 18 Apr 2012 08:44:41 +0800 (SGT) To: ReplyTo: Subject: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak BUMN batubara kayaknya PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari perusahaan lainya. Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol perusahaan2/PT2 batubara. Fz --- Pada Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng menulis: >Dari: Muharram Jaya Panguriseng >Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak >Kepada: "iagi-net@iagi.or.id" >Tanggal: Rabu, 18 April, 2012, 7:31 AM > > > >Setuju dengan usulan Abah Yanto, namun barangkali bukan hanya sektor MIGAS >yang perlu di-review lagi term & condition kontraknya, tetapi juga mineral >logam dan batubara. Kalau sudah ada ANTAM yang punya hak pengelola beberapa WK >mineral logam, kelihatannya perlu pula dibuat BUMN yang mengelola batubara >(atau sudah ada ya?) agar hasilnya dapat dipergunakan sebes
Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
Royalty adalah PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) dan harus disetorkan ke Kas Negara bukan ke Kementrian ESDM. Pada pengaturan awal PKP2B, royalty yang 13,5% harus disetorkan dalam bentuk "in kind" atau berupa batubara. Ttp karena Pemerintah tdk mau repot aturan tsb dirobah, sehingga Pemegang PKP2B menyetorkan dalam bentuk uang (Pemerintah minta perusahaan menjualkan bagian negara yg 13,5% tsb lalu menyetorkan ke Kas Negara). Sehingga akibatnya jika Negara/Pemerintah perlu batubara harus membeli. Tks Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Hikmatulloh Geologist Date: Tue, 17 Apr 2012 19:54:03 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak berarti yg di dapat negara adalah royalti ya? masuk kedalam pendapatan ESDM? berarti dalam hal ini negara kurang bisa mengarahkan kemana batubara akan dijual oleh si perusahaan? mungkin perlu adanya regulasi tambahan untuk minerba untuk mengarahkan penjualan batubara oleh si perusahaan terhadap kepentingan kesejahteraan masyarakat indonesia. contoh,,Mewajibkan melakukan penjualan batubara kepada negara lebih dari 50% (misalkan). agar pihak PLN tidak kesulitan dalam pencarian batubara guna memperlancar proses operasionalnya,,sehingga dari pihak PLN bisa mudah dalam melakukan pengembangan pendirian pembangkit listrik dan masyarakat kita bisa merasakan listrik. Salam, FGMI, Hikmatulloh From: "ajis...@ymail.com" To: "iagi-net@iagi.or.id" Sent: Wednesday, April 18, 2012 8:53 AM Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak Royalti penjualan batubara disesuaikan dg harga batubara yg sesuai HBA atau newcastle index. Royalti IUP tsb bervariasi dari 3% dr harga jual, 5% dari harga dan maksimal 7% tergantung kalori, semakin tinggi kalori maka royalti akan mjd 7%. Sedangkan untuk PKP2B, royalti pemerintah adala 13.5 persen dr harga jual. Akan tetapi tidak ada cost recovey spt di migas. Artinya gagal dan berhasilnya eksplorasi ditanggung sepenuhnya oleh prshn. Salam Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Hikmatulloh Geologist Date: Tue, 17 Apr 2012 18:26:45 -0700 (PDT) To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak kalau di batubara negara mendapatkan berapa persen batubara yg di keruk oleh perusahaan ya? apa sama sekali tidak kebagian karena kontraknya beda dengan migas? kalau negara tidak dapat batubara dari perusahaan yg mengeruk batubara,,apakah mungkin ini salah satu penyebab pihak negara dalam hal ini PLN sangat sulit untuk mendapatkan batubara untuk operationalnya.. Salam, FGMI, Hikmatulloh From: "ajis...@ymail.com" To: "iagi-net@iagi.or.id" Sent: Wednesday, April 18, 2012 7:54 AM Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak Batubara langsung diawasi oleh dirjen minerba pelaksanaannya. Baik untuk PKP2B maupun IUP. Ada Pengawas Inspektur Tambang (PIT) yang dibagi bbrp zona dan selalu berkeliling tambang diseluruh Indonesia unt pengawasan safety, environment dan produksi. Salam SA Sekjen IAGI Powered by Telkomsel BlackBerry® From: fatchur zamil Date: Wed, 18 Apr 2012 08:44:41 +0800 (SGT) To: ReplyTo: Subject: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak BUMN batubara kayaknya PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari perusahaan lainya. Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol perusahaan2/PT2 batubara. Fz --- Pada Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng menulis: >Dari: Muharram Jaya Panguriseng >Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak >Kepada: "iagi-net@iagi.or.id" >Tanggal: Rabu, 18 April, 2012, 7:31 AM > > > >Setuju dengan usulan Abah Yanto, namun barangkali bukan hanya sektor MIGAS >yang perlu di-review lagi term & condition kontraknya, tetapi juga mineral >logam dan batubara. Kalau sudah ada ANTAM yang punya hak pengelola beberapa WK >mineral logam, kelihatannya perlu pula dibuat BUMN yang mengelola batubara >(atau sudah ada ya?) agar hasilnya dapat dipergunakan sebesar-besarnya untuk >kemakmuran rakyat, dalam pengertian kalau BUMN yang kelola hasilnya akan jadi >pendapatan Negara dan mudah-mudahan kembali kepada rakyat. >Banyak diantara kita yang kalau membahas masalah subsidi BBM dengan lancar >mengulas pasal 33 UUD 45 tetapi kalau membahas harga emas, tembaga dan >batubara yang sebagian hasilnya untuk pemilik perusahaan kok agak melempem ya >he he he... Padahal kenaikan harga BBM sesungguhnya dinikmati oleh Negara >(walaupun sebagian orang menganggap menyusahkan rakyat), sementara emas, >tembaga, nikel, mangan, batubara dst lebih banyak dinikmati oleh perusahaan >yang bersangkutan. >Jadi pantas lah kalau saat ini orang-orang terkaya Indonesia didominasi oleh >pemain batubara, sementara bagian yang diperoleh Negara tidak cukup untuk >memperbaiki jalan raya yang dirusak sel
Re: [iagi-net-l] Trs: pajak bagan galian
Rujukannya adl UU No.28 tahun 2009 ttg pajak dan retribusi daerah. Marmer masuk jenis Mineral Bukan Logam dan Batuan yg pajaknya masuk ke Kabupaten/Kota. Pada pasal 59 disebutkan dasar pengenaan pajaknya adl Nilai Jual, dimana nilai jual adl hasil perkalian volume/tonase thd nilai pasar atau harga standar. Nilai pasar adl harga rata rata yg berlaku di lokasi setempat. Jika nilai pasar sulit diperoleh maka digunakan harga standar yg ditetapkan oleh instansi yg berwenang. Pada bagian penjelasan pasal tsb dinyatakan "cukup jelas". Jadi tdk ada penjelasan pd UU tsb apakah pajak dibayar untuk batuan yang dapat dijual saja atau untuk batuan yang tertambang termasuk waste. Dibeberapa tempat waste industri marmer skala besar masih dapat dijual untuk kegunaan lain misal utk marmer ukuran kecil, industri kapur, dll, jadi masih ada nilai pasarnya. Untuk lebih clear tentu harus di lihat peraturan turunan dari UU no.28 tsb, misalnya PP dan Perda/PerBup setempat. Tks Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Uttu Wekoila Date: Fri, 24 Feb 2012 12:02:53 To: Reply-To: Subject: [iagi-net-l] Trs: pajak bagan galian mohon pencerahan dari rekan-rekan iagi,'' dalam industri penambangan marmer (limestone or metalimestones) kegiatan eksploitasinya menghasilkan dimensi block marmer (hasil produksi), yang mana diambil dari bukit/gunung yang secara keseluruhan tidak dapat diproduksi sebagai dimensi block marmer karena adanya ,OB, fracture, berlubang-lubang, keropos, dll sehingga material tersebut dimasukkan dalam material buangan/waste.(tidak dapat diproduksi sebagai dimensi block marmer). Sebagai gambaran bukit yang diolah/ditambang dengan dimensi pxlxt = 15x3x10 = 450 m3 (sebagai vol.potong), dari sini diproduksi block marmer sebanyak 200 m3 (untuk dijual atau pabrikasi lanjut), sisanya sebagai material buangan (dan tidak dimanfaatkan dan masih dalam lokasi tambang) karena kondisi tersebut diatas tadi, Selama ini unutk pembayaran pajak dari kegiatan eksploitasi ini adalah dari hasil produksi ditas. (sesuai uu pajak yang ada), apakah material buangan/waste sisa vol potong tadi diatas yang berupa OB, berlubang, keropos dll dan tidak masuk dalam kategori material marmer (dimensi) tadi harus dikenakan pajak hasil kegiatan eksploitasi ??? besaran pajak apa sama dengan pajak hasil produksi diatas atau lain terima kasih wss, utttu_4048
Re: [iagi-net-l] Gunung Sadahurip : Piramida Alam?
Adakah cerita dongeng/legenda rakyat ttg Sadahurip? Biasanya di Indonesia kalau ada bentuk alam/batu yang aneh ada dongengnya, misalnya Batu Malinkundang, Sangkuriang (Tangkuban Perahu), dll. Salam, Laung Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: hse...@gmail.com Date: Fri, 17 Feb 2012 09:14:00 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] Gunung Sadahurip : Piramida Alam? Ternyata saya punya pandangan yang mirip dengan Pak Ben. Waktu saya nulis, saya belum baca tulisan Pak Ben. He he Se-idea rupanya! Cheers, Habash Sent via BlackBerry from Maxis -Original Message- From: benyamin sembiring Date: Thu, 16 Feb 2012 17:33:58 To: Reply-To: Subject: [iagi-net-l] Gunung Sadahurip : Piramida Alam? Gunung Sadahurip : Piramida Alam? Menyimak diskusi tentang Gunung Sadahurip apakah sebuah piramida buatan manusia atau gunung bentukan alam sangat menarik. Masing-masing punya argumentasi nya. Dari diskusi ini ada beberpa hal yang menjadi ketertarikan saya untuk mengambil “kesimpulan sementara” tentang perdebatan ini, yaitu : 1. - Piramida bukan saja harus mengacu kepada piramida besar , Giza, yang ada di mesir. Menurut saya pernyataan ini bahwa apabila ada bentukan mirip piramida bisa saja dikatan piramida walaupun tidak mengikuti aturan piramida di Mesir 2. - Hasil penelitian beberapa ahli geologi bahwa di Gunung Sadahurip terdapat batuan beku yang berbentuk columnar joint, andesit dll. Sehingga kelompok ini menapsirkan bahwa Gunung Sadahurip adalah bentukan alam yang mirip piramida. 3. - Ada juga sekelompok ahli geologi yang melakukan penelitian di Gunung Sadahurip bahwa disana ditemukan sisa sisa/bekas aktivitas manusia (artefak/ekofak). Bahkan kelompok ini juga melakukan penelitian geofisika sehingga yakin betul bentukan tersebut berbeda (ada bedanya) dengan bentukan alam biasa. Kelompok ini meyakini bahwa Gunung Sadahurip adalah piramida buatan manusia. Ada banyak bentukan alam yang dipergunakan oleh manusia untuk membangun suatu tempat beraktivitas, bisa saja itu tempat hunian maupun tempat pemujaan. Misalnya Gua Gajah di Bali, Gua Selomangleng di Kediri. Paling tidak kedua tempat itu adalah batuan bentukan alam yang dibangun oleh manusia untuk keperluan beribadah, mungkin. Namun dilakukan berbabagi bentukan sehingga tempat itu bukan murni hasil bentukan alam, tapi sudah ada modifikasi manusia. Nah..bisakah Gunung Sadahurip seperti itu? Yang ingin saya katakan bahwa ada banyak bentukan alam yang bisa dipergunakan oleh manusia untuk berbagai keperluannya. Jadi kalau Gunung Sadahurip yang berbentuk piramida itu dipergunakan oleh manusia untuk keperluannya dan membangun sesuatu disana adalah hal yang wajar saja. Apalagi kalau piramida gak harus mengacu kepada bentuk piramida Giza. Memperhatikan hal di atas apakah tidak mungkin Gunung Sadahurip adalah gunung bentukan alam, yang kebetulan berbentuk piramida, dimanfaatkan manusia untuk dijadikan tempat untuk keperluan manusia saat itu. Begitu cerdasnya manusia saat itu, untuk apa mengangkat batuan sekian banyaknya untuk buat piramida, toh sudah ada gunung bentukan alam yang bisa dipergunakan, tinggal memolesnya saja menjadi seperti yang diinginkan. Bisa saja membangun suatu bangunan di puncak ataupun sisi lain sehingga diperkirakan beberapa ahli ada sebuah ruangan hasil karya manusia. Oleh karena itu, jadilah Gunung Sadahurip adalah Piramida Alam. Terlalu dini memang. Salam Benyamin Sembiring
Re: Bls: [iagi-net-l] KCMI dan CPI --> was: [iagi-net-l] ganti saja menjadi SCMI
Eh pak Sonny lupa kalau dalam bahasa Indonesia pada awal kalimat harus menggunakan huruf besar. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: sonny t pangestu Date: Tue, 22 Nov 2011 19:04:17 To: Reply-To: Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] KCMI dan CPI --> was: [iagi-net-l] ganti saja menjadi SCMI he he he mas Argo. kalau kita mau sih pasti bisa. kalau dicari pasti dapat. tinggal seberapa jauh kegigihan kita untuk mencapai itu. atau mau terima saja selalu dijajah oleh bahasa manca negara. zaman belanda dulu kita cenderung berbelanda-belanda. zaman kini kita 'dijajah' oleh mereka yang berbahasa englis maka kita cenderung berenglis. malas untuk menggali. malu berbahasa dari bangsanya sendiri. kita sendiri belum apa-apa sudah berkeputusan bahwa tidak kenal atau tidak keren atau tidak gaya atau apapun alasannya. seperti saya tulis tadi, bahwa bagi sebagian besar kita ini menganggap ini hal kecil. tidak penting, di dalam pikiran kita selalu begitu. pokoknya pokok pembicaraan tersampaikan. memang betul, para ahli geologi indonesia, sudah jago betul dari dulu berilmu geologi. tapi dalam berbahasa, cenderung tidak penting lah berbahasa indonesia itu. yah beginilah terus nasib bangsa. indonesia 1 saja tidak memberi contoh berbahasa yang baik koq. apalagi rakyatnya. entah mau sampai kapan. salam dari (sonny 712) --- On Tue, 11/22/11, argo wuryanto wrote: From: argo wuryanto Subject: Bls: [iagi-net-l] KCMI dan CPI --> was: [iagi-net-l] ganti saja menjadi SCMI To: "iagi-net@iagi.or.id" Date: Tuesday, November 22, 2011, 5:43 PM Pak Sonny, Pemakaian Bahasa Indonesia yang baik dan benar sepertinya memang teramat sulit, Pak. Dalam penerapannya, misal dalam hal yang sederhana yaitu menulis surat/ email; awal kalimat menggunakan huruf besar, kemudian kalimat harus ada Subjek dan Predikat dlsb. terkadang kita (baca: saya) lupa. Sebenarnya apakah salah/ kurang tepat jikalau misalnya kita menggunakan Bahasa Inggris, dikarenakan padanan kata dalam Bahasa Indonesia kurang dikenal? salam, Argo - 3711 Dari: sonny t pangestu Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 22 November 2011 18:23 Judul: Re: [iagi-net-l] KCMI dan CPI --> was: [iagi-net-l] ganti saja menjadi SCMI terima kasih. ya saya sudah tau itu. artinya memang seperti itu. kata sandi adalah asli bahasa indonesia, setidaknya sudah ada lebih dulu. kata kode baru kemudian di'masuk'kan menjadi bahasa indonesia karena 'kebiasaan' senang memakainya. banyak orang merasa gaya kalau bisa berbahasa mancanegara padahal sedang berbicara kepada bangsanya sendiri. kasian memang nasib katakata dalam bahasa indonesia tidak disayangi dan tidak dirawat dan tidak dimakmurkan oleh bangsanya sendiri. grand jadi gran bakery jadi bakeri guard jadi garda green garden jadi gren gaden. mall jadi mol padahal sudah ada padanan katanya seperti pasar. sharing, padahal sudah ada berbagi. meeting, padahal sudah ada rapat. dan banyak lagi. hampir seluruhnya dari bahasa englis. lalu dipaksapaksa agar jadi bahasa indonesia. lalu dibiasakan dan terbiasalah. padahal yang yang biasa itu belum tentu betul. lalu yang betul belum tentu biasa. lalu ini menggejala ke seluruh pelosok negri. lalu dicontohi antara lain oleh guru-guru di sekolah dasar & menengah. pada akhirnya anak-anak kita di sekolah diwarisi dan dicontohi suatu pengunaan kata dan bahasa yang sudah tidak (mau) kita sadari lagi penggunaannya benar betul terawat dan memakmurkan bahasa bangsa indonesia. alangkah baiknya bila peluncuran perdana ini sudah memakai kata kata asli berbahasa indonesia. sehingga diharapkan pembiasan kata akibat gejala di atas tidak terlalu bertambah parah. bagi banyak di antara kita sepertinya hal ini sepele saja. hal kecil lah. bukan masalah besar. dan kita tidak menyadari bahwa kita terus menerus melakukannya setiap hari. wahai ibu pertiwi bangsaku. aku hanya bisa mengajak, memberi contoh berbuat dan berdoa. salam juga dari, (sonny) --- On Tue, 11/22/11, S. (Daru) Prihatmoko wrote: From: S. (Daru) Prihatmoko Subject: [iagi-net-l] KCMI dan CPI --> was: [iagi-net-l] ganti saja menjadi SCMI To: iagi-net@iagi.or.id, economicgeol...@yahoogroups.com Cc: pengurusm...@googlegroups.com, "'Chairul Nas'" , "'Iwan Munajat'" Date: Tuesday, November 22, 2011, 2:15 PM Pak Sonny dan rekan2 IAGI/ MGEI, Kalau merujuk ke Kamus Besar Bahasa Indonesia (2011) terbitan Pusat Bahasa Depdiknas RI (saya kutipkan dibawah ini): ko·de: 1) tanda (kata-kata, tulisan) yg disepakati untuk maksud tertentu (untuk menjamin kerahasiaan berita, pemerintah, dsb); 2) kumpulan peraturan yg bersistem; 3) kumpulan prinsip yg bersistem sedangkan untuk kata “sandi” adalah sbb: 1san·di: rahasia; kode Nampaknya, kata “kode” (yang artinya sama dengan “sandi”) sudah diterima sebagai bahasa Indonesia, malahan “kode” didefinisikan lebih lengkap dalam kamus tsb. Saya bukan ahli bahasa, mohon pencerahan dari yg lebih kompeten. Mengenai KCMI (
Re: [iagi-net-l] [IndoEnergy] Cemas tingkat tinggi, investortingkatkan taruhan pada harga minyak US$ 250
Pajak kenderaan bermotor merupakan domain Pemerintah Daerah. Pajak yang dibayarkan masuk ke Kas Pemerintah Daerah dan dikelola oleh dan untuk kepentingan daerah sepenuhnya. Sehingga kenaikan pajak kenderaan bermotor tidak akan mempengaruhi penerimaan Pemerintah Pusat ataupun besaran subsidi yang harus dikeluarkan dari APBN. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: kartiko samodro Date: Mon, 28 Feb 2011 20:37:58 To: Reply-To: Subject: Re: [iagi-net-l] [IndoEnergy] Cemas tingkat tinggi, investor tingkatkan taruhan pada harga minyak US$ 250 Saya coba cari statistik detail pemakaian bbm bersubsidi belum ketemu. Menurut vivanews : bahwa pemakaian bbm bersubsidi sebesar 53 % oleh kendaraan pribadi dan pelat hitam sementara 40% oleh sepeda motor . dan menurut detik :Konsumsi BBM subsidi di Jawa-Bali merupakan yang terbanyak, yakni mencapai 60% dari total konsumsi BBM subsidi di seluruh Indonesia. Bahkan 65% dari itu dikonsumsi di Jabodetabek. Nah kalau disimpulkan : pemakaian bbm bersubsidi banyak digunakan kendaraan pribadi di jabotabek.. Mungkin ada rekan yang tahu kenapa pemerintah tidak memilih opsi memasukkan pemakaian subsidi bbm kedalam pajak kendaraan bermotor (mis : mobil plat hitam ) di jabotabek daripada pembatasan bbm / pencabutan subsidi ? Saya kira kalau subsidi bbm dimasukkan kedalam pajak mobil pribadi akan lebih mengenai masyarakat mampu ( bisa beli mobil, bensin serta mau nyaman ) sementara para pemakai kendaraan umum ( tidak bisa beli mobil, bensin serta rela untuk tidak nyaman ) akan tenang tenang saja dan pengaruh ke inflasi juga akan kecil. Selain itu akan lebih mudah diatur dan tepat sasaran karena pengaturan pajak kendaraan bermotor bisa diatur progresif ( mobil mahal/ murah, cc besar/kecil, mobil pertama atau kedua, lokasinya jabotabek / bukan dsb, km yang ditempuh dalam 1 tahun tapi sepertinya mudah diakali ). Tapi ada baiknya juga pemerintah memberikan solusi alternative berkendara dengan memperbaiki sarana angkutan umum, sehingga kalau masyarakat merasa bahwa angkutan umum lebih ekonomis dan praktis tentu masyarakat juga akan memilih menggunakan kendaraan umum daripada pribadi ( dan pemerintah jangan memakai referensi fluktuasi harga bbm seperti di eropa atau singapura kalau fasilitas kendaraan umumnya tidak sama) tapi ya ..wallahu alam 2011/2/28 Yanto R.Sumantri > > > Vicky > > Masa "cuma" hehehe , coba dihitng dong akibatnya bagi kenaikan subsidi BBM. > Saya berpendapat HARGA BBM ber subsidi JANGAN dipatok pada satu harga , > akan tetapi dipatok pada pada % dengan economic price. > Nah , dengan demikian harga BBM bersubsidi juga dapat naik turun mebngkuti > harga pasar minya. > Keuntungannya , Pmerintah tidak terlalu menderita untuk selalu menaikan > anggaran subsidi BBM , dan disisi lain Rakyat dipaksa (???) untuk berfikir > dan b ertindak ssuai dengan kemampuan ekonoik - nya lebih rieel . > Apa itu bertentangan dengan UUD ? Menurut saya sih ndak ya ... > wallahu alam bsawab. > > si Abah > > > > > > he...he...harga minyak banyak dikontrol juga sama spekulan lho mas... > > apalagi kalau kriterianya base on option... > > > > 2011/2/4 Rovicky Dwi Putrohari > > > >> Gejolak harga memang tidak berlangsung lama (mungkin kurang dari > >> setahun) namun dampak lateral kenaikan harga pada komoditi lain yg > >> akan bertahan lebih lama. Perlu diingat bahwa gejolak harga dapat > >> menjadi pemicu energi alternatif ataupun diversifikasi dan substitusi. > >> Adakah yg berani mengambil kesempatan langka ini ? > >> > >> Rdp > >> > >> -- Forwarded message -- > >> > From: IndoExplo > >> Date: Fri, 04 Feb 2011 04:17:47 - > >> Subject: [IndoEnergy] Cemas tingkat tinggi, investor tingkatkan > >> taruhan pada harga minyak US$ 250 > >> To: indoene...@yahoogroups.com > >> > >> > >> > http://investasi.kontan.co.id/v2/read/investasi/58102/Cemas-tingkat-tinggi-investor-tingkatkan-taruhan-pada-harga-minyak-US-250- > >> > >> HARGA MINYAK > >> Cemas tingkat tinggi, investor tingkatkan taruhan pada harga minyak US$ > >> 250 > >> > >> NEW YORK. Gejolak yang melanda Mesir membuat harga minyak mentah dunia > >> kian membumbung tinggi. Belakangan, pelaku pasar cemas gejolak politik > >> di Mesir bakal mengganggu arus transportasi di terusan Suez sehingga > >> dampaknya akan menyebar hingga ke Arab Saudi. > >> > >> Kondisi itu membuat kontrak call option untuk minyak seharga US$ 250 > >> untuk pengantaran Desember, yang memberikan buyer hak untuk membeli > >> kontrak harga minyak berjangka di New York Mercantile Exchange pada > >> level tersebut, naik ke level 242 dari posisi 142 pada 1 Febuari lalu. > >> Hingga kemarin (2/12), posisinya masih tetap berada di level tersebut. > >> Sementara, kontrak option harga minyak yang paling aktif > >> diperdagangkan adalah harga minyak US$ 100 untuk pengantaran Maret dan > >> Desember. Baru kemudian diikuti oleh kontrak harga minyak seharga US$ > >> 120 untuk pen
Re: [iagi-net-l] Istri rekan Noor berpulang
Innalillahiwainnailahirojiun. Kami turut berduka cita atas meninggalnya istri mas Noor, smg Allah mengampuni semua kesalahannya dan diterima amal ibadahnya, serta keluarga yg ditinggalkan diberikan kesabaran. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: mohammadsyai...@gmail.com Date: Fri, 25 Jun 2010 19:17:20 To: Milis IAGI-net; Milis Berita dari GEA; Milis Geo85 Reply-To: Subject: [iagi-net-l] Istri rekan Noor berpulang Berita duka, telah meninggalkan dunia yg fana ini, istri mas Noor Syarifudin (Geologi ITB angkatan 84), mba Diah, di Yogya hari Jum'at. Semoga almarhumah diampuni dosa2nya, diterima amal baiknya oleh Allah swt, dan dijauhkan dari siksa kubur. Mudah2an rekan Noor serta keluarga tabah dan sabar menghadapi cobaan ini. Info selanjutnya, rumah duka: Jl. Bumijo JT I/1181, Yogya. Insya Allah dimakamkan di Yogya sebelum Dhuhur (Sabtu hari ini). Salam, Syaiful Mohammad Syaiful * handphone: +62-812-9372808 * business: msyai...@etti.co.id