Terima kasih kembali Pak, mudah2an bermanfaat. Saya sudah kunjungi web Bapak dan banyak artikel yang menarik. InsyaAllah nanti saya akan menyumbang beberapa artikel yang sempat saya tulis dari perjalanan2 saya lainnya. Titip salam untuk Luli, apa kabarnya sekarang? -ido-
-----Original Message----- From: Sadhono Hadi [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, June 08, 2008 7:22 AM To: Turidho (TURIDHO); iagi-net@iagi.or.id; [EMAIL PROTECTED] Cc: REFILAISA (filaisa); Andriansyah, Win; Amri, Syaiful (syamri); Jen, Tasman (tasmanj); Yusrizal (yusr) - CPM; Syarkawie, Yaswir (yaswier); Edy Darmoko, Robertus (Robertu); Romy [CPI] (romy); Hervalni (HERVAL); Mawardi, Syafrizal (Syafriz); [EMAIL PROTECTED]; Hasan, Syahrul (srhasan); [EMAIL PROTECTED] Subject: Gunung Kinabalu Kisah perjalanan Torpedo sudah masuk dalam www.sadhonohadi.com Saat ini website sudah dikunjungi hampir tiga ribu hit dan setiap hari sekitar seratus orang singgah dan menyapa, umumnya pembacanya adalah kalangan yang senang perjalanan, penikmat features ringkas dan bergaya hidup sehat. Terima kasih pak Turidho, kisah-kisah lainnya. Gunung Kinabalu Moch.Turidho Bicara tentang gunung Rinjani, saya jadi ingat ketika kami di bulan maret 2005 mendakinya hingga ke puncak serta merambah hingga ke danaunya di mana anak gunung nya terus tumbuh. Dari sekian banyak gunung yang pernah saya daki, memang gunung Rinjani lah yang saat ini pantas dijadikan geopark. Fasilitasnyapun melebihi yang ada di gunung-gunung lainnya, termasuk tetangganya yaitu gunung Tambora yang th 2007 kami daki juga. Kami beruntung mendaki gunung Rinjani disaat gunung tersebut masih dalam project bantuan NZ Aid, di mana fasilitas fisik termasuk akomodasi di Sembalun dan Senaru, station-station serta toilet banyak dibangun. SDM untuk tenaga guide dan porter pun disiapkan sehingga bisa menjalankan tugasnya secara profesional. Tak urung ketika itu kami berdecak kagum. Tapi, lagi-lagi ini penyakit di negeri kita, bahwa sulit untuk memelihara yang sudah dibangun. Konon ketika setahun kemudian teman saya naik ke sana, ternyata fasilitas-fasilitas fisik yang saya sebutkan tadi, seperti toilet di danau, sudah tidak ada lagi...??? Dua minggu yang lalu kami baru mendaki gunung Kinabalu. Wah jauh sekali bedanya. Kinabalu sudah tertata amat sangat rapi, akomodasi diataspun sudah ada, permanen dan juga dilengkapi dengan heater. Listrik disalurkan dari bawah, komunikasi kantor atas dengan bawah pun lancar sehingga dari dua check point yang ada (pada permulaan pendakian dan diatas), pendaki bisa dilacak - identitas kita secara jelas tercatat pada data di kedua check point tadi, sehingga apakah kita sudah melewati kedua point tsb bisa diketahui dengan pasti. Airpun melimpah, di tiap pondok perhentian terdapat kran di mana pendaki bisa isi ulang air, tentu saja dengan untreated water (yang drinkable juga kok!!). Sepanjang trail malah dijumpai bentangan pipa air yang berasal dari mata air di atas yang disalurkan untuk kebutuhan di bawah. Pengelolapun amat sangat sadar lingkungan, buktinya tiap hari sampah dapur dari akomodasi di atas gunung dibawa ke bawah, dg cara dipanggul para kuli /porter. Kadang-kadang seorang porter bisa membawa 100 kg lebih sampah dipanggil sendirian. Sampah-sampah ini tidak dibuang diatas begitu saja. Dg fasilitas seperti ini, tidak aneh jika setiap hari lebih dari seratus pendaki turun naik bergantian di Kinabalu ini. Mudah-mudahan di masa depan Rinjani dan yang lainnya-pun bisa seperti ini. -------------------------------------------------------------------------------- PIT IAGI KE-37 (BANDUNG) * acara utama: 27-28 Agustus 2008 * penerimaan abstrak: kemarin2 s/d 30 April 2008 * pengumuman penerimaan abstrak: 15 Mei 2008 * batas akhir penerimaan makalah lengkap: 15 Juli 2008 * abstrak / makalah dikirimkan ke: www.grdc.esdm.go.id/aplod username: iagi2008 password: masukdanaplod -------------------------------------------------------------------------------- PEMILU KETUA UMUM IAGI 2008-2011: * pendaftaran calon ketua: 13 Pebruari - 6 Juni 2008 * penghitungan suara: waktu PIT IAGI Ke-37 di Bandung AYO, CALONKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA!!! ----------------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. ---------------------------------------------------------------------