Selasa 25 Pebruari 2003, jam 10.30 Ketua Umum IAGI bersama pak Benz dari IAGISEK mendatangi kantor Metro TV di Kedoya untuk menepati janji ketemu dengan Produser Acara "Ekspedisi" (yang biasanya ditayangkan tiap Rabu Malam jam 10:30pm) untuk membahas kemungkinan kerjasama antara IAGI dengan Metro TV dalam program tersebut. Pertemuan ini telah diatur sebelumnya oleh Pak Kuntadi (Ketua DIvisi Professional IAGI) yang mempunyai hubungan pribadi dengan beberapa professional Metro TV. IAGI ditemui oleh Pak George Irvan (Field Producer) dan Pak Ario Bagus Widyatmiko (Programming). Dalam pertemuan tersebut disepakati bahwa Program Ekspedisi Metro TV akan bersinergi dengan IAGI melalui:
1. Pengiriman rencana cerita penayangan Program Ekspedisi ke IAGI untuk dikritisi, direview, dan diberi tambahan informasi terutama geologi. Informasi tambahan tersebut kemungkinan bisa juga mengubah script cerita dimana dalam pengambilan gambarnya nantinya dibutuhkan volunteer dari IAGI untuk mensupervisi dan atau terlibat langsung. 2. Pengiriman usulan rencana cerita Program Ekspedisi dari IAGI ke Metro TV untuk direview, diolah, dan dibikin script - rencana produksi dan penayangannya. Dalam hal ini program/cerita di"drive" oleh IAGI. 3. Secara formal IAGI akan mengirimkan surat perkenalan dan tawaran kerjasama yang nantinya akan dijawab oleh Program Ekspedisi Metro TV dengan surat resmi; sedemikian rupa sehingga ada landasan/dasar formal untuk saling bekerjsama 4. Kerjasama akan dicoba untuk self-funding, self-supporting dari masing-masing pihak untuk masing-masing pihak. Tetapi apabila memungkinkan, diharapkan nantinya bisa diusahakan funding dari sponsor yang bisa mendanai kegiatan bersama. 5. Menurut Pak George, biaya produksi untuk satu episode relatif murah, yaitu dibawah Rp.5jt, karena memang lokasi yang ditayangkan hanya disekitar Jawa Barat. 6. IAGI akan mengontak anggota-anggotanya diberbagai daerah untuk ikut terjun bersama Tim Produksi Metro TV Program Ekspedisi apabila mereka mengambil gambar/cerita di daerah ybs; dengan tujuan ada kontrol/supervisi ilmiah langsung dari IAGI di lapangan langsung kepada Program. 7. Pada kesempatan tersebut IAGI memberikan contoh animasi 3 dimensi dan film tentang GTL - Danau Bandung (sumbangan dari Pak Untung Sudarsono) yang potongan-potongannya bisa dipakai oleh Metro TV untuk dimasukkan dalam episode mereka berikutnya tentang Ekspedisi daerah Bandung dan sekitarnya (asal menyebutkan sumbernya dg jelas: DGTL-BGR dsbnya). 8. Beberapa Calon Episode Ekspedisi yang sempat dibicarakan untuk direalisasikan adalah: - Danau Bandung & Sangkuriang yang akan digabung dengan Tayangan avonturir Citarum, Tangkuban Prahu, Bukit Tunggul dsbnya - Rock-Climbing Gn. PArang dan Citatah yang akan digabungkan dengan deskripsi, sifat, dan sejarah batuan - Ekspedisi Danau Ranau yang akan digabungkan dengan sejarah terbentuknya Danau-Danau intra-montana dan proses-proses tektonik yang membentuk kelurusan jurang/jalan/danau di Sumatra - Ekspedisi menjenguk situs 3 batuan tertua di Jawa: Ciletuh, Karangsambung, Bayat 9. Ada kemungkinan IAGI dengan networkingnya membantu Metro TV mencarikan sponsor bagi Program Ekspedisi supaya bisa seperti National Geographic Films. Sudah dicoba ke UN, UNESCO, tapi menthogh: HARUS menunjukkan bukti-bukti produksi film professional dulu supaya bisa dianggap kalangan internasional. Pertemuan ditutup jam 12 dengan janji masing-masing pihak untuk menindak-lanjuti secepatnya. adb
