RE: [iagi-net-l] Prospek lulusan geology.
Selain yang sesuai itu seperti apa, pertanyaan laennya adalah seberapa banyak yang kepake? Seberapa sering? Aku punya temen jadi sales Kalbe Farma, ilmu geologinya juga kepake tuh. Maksudku ilmu ndobosnya, kalo stratigrafi, geologi struktur, geofisikanya sih rasa-rasanya gak kepake tuh. min -Original Message- aku punya teman yang kerja di perusahaan alat berat (supplier ke pertambangan), ternyata ilmu geologinya kepakai juga tuh. maka balik pertanyaan awal: ...apa yang dimaksud sesuai itu...? *** Private and Confidential *** The information in this email is confidential and is intended only for the person(s) named. Any other distribution, copying or disclosure is prohibited. If you are not the intended recipient, please notify the sender immediately or telephone Premier Oil on +44 (0) 20 7730
RE: [iagi-net-l] Prospek lulusan geology.
saya melihatnya begini... Kita harus bertanya pada diri sendiri: kita ambil S1 untuk supaya bisa observasi dan analisa dan menarik kesimpulan dengan lebih canggih (lebih akademik kali ya ?) situasi apapun ATAU kita mau memang mau terjun ke subyek yang kita tekuni. biasanya waktu baru masuk universitas masih belum tahu. memang S1 kelihatannya di prioritaskan ke yang pertama itu, kita sering dengar lulusan universitas belum siap kerja dll. ini karena di universitas proritas nya memang supaya bisa observasi, analisa dan menarik kesimpulan dari keadaan yang ada... subyek (dalam hal ini geology) hanya dipakai sebagai contoh dalam pengajaran. (he..he...he.. bakalan di marahi banyak dosen kali saya ya ?) kalau yang sudah jatuh cinta sama geology kayak HD, ADB dll sejak di universitas maka tentu saja sudah tidak mau beralih dari subyek geology. faktor situasi juga memang ada pengaruhnya. misalnya waktu ADB lulus harga minyak lagi tinggi, eksplorasi lagi seru2nya, semua dosen dan alumni menganjurkan masuk ke perusahaan minyak, maka yah masuklah beliau ke perusahaan minyak. Pada awal 90 an banyak lulusan GG yang IP nya di atas 3.00 kerja di bank, kenapa karena pada waktu itu bank lagi rame2nya rekrut management trainee yang menjanjikan karier yang bagus bisa jadi manager bank dalam waktu singkat, belum gaji awalnya lebih tinggi dari pada gaji sebagai junior geologist di perusahaan minyak, belum fasilitasnya. Tetapi akibatnya susah cari lulusan GG utk kerja di perusahaan minyak. saya masih ingat waktu itu harus rebutan lulusan GG, belum bajak-membajak. ada satu perusahaan minyak yang 80 % pegawainya hasil bajakan pada waktu itu. jadi menurut saya sih tetap aja dibutuhkan lulusan geology, mau nanti kerja di mana.kumaha ngkeu... jangan takut, selama belajar dengan tekun, ikutin IAGI-net dengan positif dan aktif, maka pasti ada saja rejekinya dalam memperoleh pekerjaan. buktinya yang ikut IAGI-net ini hampir semua punya kerjaan tetap. dari seseorang yang pernah kerja di service co. sebagai IT-man(utk PE reservoir enigineering), lalu kerja sebagai geophysicist, lalu kerja sebagai IT + management trainee di bank, lalu balik ke GG lagi. sampai sekarang masih di GG karena sudah malas memulai belajar yang lain. (entahlah kalau ikut milis lain mungkin bisa ter-trigger juga) fbs Teorinya sih perlu, tapi berapa kebutuhan geologist per perusahaan (pada perusahaan yang ditulis dibawah ini)? Berapa lulusan yang keluar tiap tahun dan berapa yang tertampung? Apakah setiap tahun sebuah perusahaan akan merekrut tenaga baru terus ? Lalu berapa yang jadi pengangguran? Kalo mau optimis dan maksa dikit sih, pasar tenaga kerja regional bahkan global juga butuh geologist Indonesia. Jadi, dengan demikian aku bisa bilang prospeknya masih cerah (eyel-eyelan dikit hehe :D). __ Do you Yahoo!? Yahoo! Mail Plus - Powerful. Affordable. Sign up now. http://mailplus.yahoo.com - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
RE: [iagi-net-l] Prospek lulusan geology.
Lulusan ekonomi tenang-tenang saja asalkan mau dibayar Rp 1,2 jt perbulan (hidup di Jakarta). Makan hati gaji gak pernah naek secara rutin, gaji bulanan dibayar awal bulan bukan tanggal 28 tiap bulan. Yah enggak semua perusahaan seperti ini. Intinya, ketika tenaga kerja menjadi banyak sedangkan perekrut tidak ikut bertambah, siap-siaplah dibayar murah sedikit diatas UMR. Anda tida mau, orang lain yang ambil selanjutnya Anda menganggur. Atau kalo mau korupsi dikit, serta kalo jadi sales bisa maen mata dengan bagian purchasing perusahaan yang diincar sih bisa dapat komisi gedelahKalo tentang lulusan hukum, aku gak ada info nih Aku setuju kalo tinggi rendah motivasi seseorang dalam bekerja akan berperan dalam membangun karirnya. Namun ketika motivasi individu dimasukkan, aku berpikir kuliah dimanapun akan menjadi sama saja, bahkan enggak kuliah pun yah sama saja. Toh kalo mau kaya (jika ini patokannya), gak usah kuliah pun yah bisa kaya, yang penting motivasi nyari uangnya tinggi. Kerja keras, ulet pantang menyerah dan jeli melihat opportunity, jadi pedagang cocok tuh, ikutan GoldQuest kali yah. Ini serius, ada teman geologist yang memilih resign dari salah satu perusahaan minyak untuk mengembangkan bisnis MLM. Unik Lebih jauh lagi, jika berpikir demikian maka aku bertanya (hal-hal yang melenceng dari bagaimana prospek geologi) mengapa perlu kuliah, mengapa kuliah di geologi, apa nilai lebih geologi sehingga aku perlu mendukung salah seorang anggota keluarga, teman, atau kenalan untuk lebih memilih geologi daripada computer science (misalnya)? Jika kita berpikir supaya bisa bekerja di perusahaan minyak-tambang, orang psikologi, akuntansi, computer science dan petroleum engineering juga bisa kerja di perusahaan minyak gede. Sebuah perusahaan mestinya tidak hanya membutuhkan orang geologi thok til.. Jadi gimana prospek geologi di masa datang? Yah gak jelas, secara teoritis banyak yang butuh, jadi jawab saja baik, katakan terus kalimat ini sehingga akan timbul suatu kekuatan (karena memikirkan hal-hal positif) yang membuat kita semakin percaya (atau membohongi diri sendiri??) bahwa prospek geologi masih benar-benar baik. Tapi kalo nanti anakku yang bertanya demikian, tunggu dulu, apakah motivasinya sudah bulat untuk fight beneran ketika masuk disana? Siapkah nanti jadi sales Kalbe Farma? Siapkah jadi agen asuransi? Kalo siap, yah masuk saja. Selamat bekerja.. min *** Private and Confidential *** The information in this email is confidential and is intended only for the person(s) named. Any other distribution, copying or disclosure is prohibited. If you are not the intended recipient, please notify the sender immediately or telephone Premier Oil on +44 (0) 20 7730
RE: [iagi-net-l] Prospek lulusan geology.
Pak Minarwan dan yang lain, duit memang sebenarnya bukan patokan utama, tetapi at the end of the day UUD (ujung ujung nya duit) juga. walaupun sebenarnya ada dua besaran yang bisa dipakai dari kesuksesan seseorang yaitu posisi(career) dan duit. saya setuju, kalau kita tidak punya arah mau kemana mungkin kita tidak akan pernah puas apa yang kita capai. walaupun tujuan kita sering harus di adjust. Ini kalau kita tetap berpegang pada prinsip keduniawian. kalau yang satunya lagi, saya masih kurang sekali pengetahuannya. seperti pada email saya yang kemarin, S1 sangat besar peranan nya dalam mendidik orang dalam pengamatan, analisa, dan menyimpulkan. kemampuan ini sangat diperlukan dalam situasi apapun. dan keahlian melakukan ketiga hal tsb dalam ilmu geology sangat membantu dalam melakukan hal yang sama dalam hidup. point saya kemarin adalah belajar di jurusan geology akan memberikan keahlian tsb. saya bukan memperkecil arti jurusan yang lain, tetapi kalau kita bisa melakukan tiga hal tersebut terhadap bumi yang masih banyak belum diketahui characteristics nya, maka kita akan bisa melakukan nya terhadap object/situasi yang lain. selanjutnya apakah kita kerja sebagai GG, IT, Database mangement, atau yang lainnya baru kita mempertajam ilmu tsb. ini berdasarkan pengalaman pribadi loh. mungkin ada yang berpendapat lain. fbs catatan: saya dapat protes dari salah seorang lulusan 91 yang ke bank, katanya awalnya sedikit sekali tenaga GG yang di rekrut oleh industri migas dan tambang waktu itu. justru itu mereka harus beralih ke bank, dan seterusnya banyak yang beralih ke bank sehingga industri migas kekurangan tenaga. (well, maksud saya juga begitu tetapi kurang detail, he... he... he...) --- Minarwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Lulusan ekonomi tenang-tenang saja asalkan mau dibayar Rp 1,2 jt perbulan (hidup di Jakarta). Makan hati gaji gak pernah naek secara rutin, gaji bulanan dibayar awal bulan bukan tanggal 28 tiap bulan. Yah enggak semua perusahaan seperti ini. Intinya, ketika tenaga kerja menjadi banyak sedangkan perekrut tidak ikut bertambah, siap-siaplah dibayar murah sedikit diatas UMR. Anda tida mau, orang lain yang ambil selanjutnya Anda menganggur. Atau kalo mau korupsi dikit, serta kalo jadi sales bisa maen mata dengan bagian purchasing perusahaan yang diincar sih bisa dapat komisi gedelahKalo tentang lulusan hukum, aku gak ada info nih Aku setuju kalo tinggi rendah motivasi seseorang dalam bekerja akan berperan dalam membangun karirnya. Namun ketika motivasi individu dimasukkan, aku berpikir kuliah dimanapun akan menjadi sama saja, bahkan enggak kuliah pun yah sama saja. Toh kalo mau kaya (jika ini patokannya), gak usah kuliah pun yah bisa kaya, yang penting motivasi nyari uangnya tinggi. Kerja keras, ulet pantang menyerah dan jeli melihat opportunity, jadi pedagang cocok tuh, ikutan GoldQuest kali yah. Ini serius, ada teman geologist yang memilih resign dari salah satu perusahaan minyak untuk mengembangkan bisnis MLM. Unik Lebih jauh lagi, jika berpikir demikian maka aku bertanya (hal-hal yang melenceng dari bagaimana prospek geologi) mengapa perlu kuliah, mengapa kuliah di geologi, apa nilai lebih geologi sehingga aku perlu mendukung salah seorang anggota keluarga, teman, atau kenalan untuk lebih memilih geologi daripada computer science (misalnya)? Jika kita berpikir supaya bisa bekerja di perusahaan minyak-tambang, orang psikologi, akuntansi, computer science dan petroleum engineering juga bisa kerja di perusahaan minyak gede. Sebuah perusahaan mestinya tidak hanya membutuhkan orang geologi thok til.. Jadi gimana prospek geologi di masa datang? Yah gak jelas, secara teoritis banyak yang butuh, jadi jawab saja baik, katakan terus kalimat ini sehingga akan timbul suatu kekuatan (karena memikirkan hal-hal positif) yang membuat kita semakin percaya (atau membohongi diri sendiri??) bahwa prospek geologi masih benar-benar baik. Tapi kalo nanti anakku yang bertanya demikian, tunggu dulu, apakah motivasinya sudah bulat untuk fight beneran ketika masuk disana? Siapkah nanti jadi sales Kalbe Farma? Siapkah jadi agen asuransi? Kalo siap, yah masuk saja. Selamat bekerja.. min *** Private and Confidential *** The information in this email is confidential and is intended only for the person(s) named. Any other distribution, copying or disclosure is prohibited. If you are not the intended recipient, please notify the sender immediately or telephone Premier Oil on +44 (0) 20 7730 __ Do you Yahoo!? Yahoo! Mail Plus - Powerful. Affordable. Sign up now. http://mailplus.yahoo.com - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2:
Re: [iagi-net-l] Prospek lulusan geology.
Seberapa prospek lulusan geology akan bekerja di lingkungan yg sesuai ilmunya untuk jangka 5 dan 10 thn ke depan? Menurut saya prospeknya bagus 5 tahun kedepan, dan prospeknya meningkat sangat bagus 10 tahun kedepan. Bidang pekerjaan yang sesuai dengan ilmu geologi-pun akan makin bertambah. adb - Original Message - From: Musakti, Oki [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, February 04, 2003 2:10 PM Subject: RE: [iagi-net-l] [Geologi UGM] Prospek lulusan geology. Maksudnya, kalau waktu kuliah belajar komputer, setelah lulus bisa jadi IT specialist Kalau waktu kuliah belajar demo, setelah lulus bisa jadi anggota DPR -Original Message- From: SYARIFUDDIN Noor [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, 4 February 2003 16:52 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] [Geologi UGM] Prospek lulusan geology. kok bolak-balik ke sini lagi ke sini lagi seh kang Vicky... apa nggak ada yang lebih menarik untuk dibahas... BTW, apa seh yang dimaksud dengan ...bekerja di lingkungan yang sesuai ilmunya... itu...? PUTROHARI Rovicky [EMAIL PROTECTED] 04/02/2003 01:09 PM Please respond to iagi-net To: [EMAIL PROTECTED] cc: Subject:[iagi-net-l] [Geologi UGM] Prospek lulusan geology. Ada yg punya pendapat, ide, gagasan, opini dll dsb dkk ? rdp - Forwarded by Rovicky PUTROHARI/BPN/ID/EP/Corp on 04/02/2003 02:12 PM - Sudarwo [EMAIL PROTECTED] Sent by: [EMAIL PROTECTED] [Geologi UGM] Prospek lulusan geology. Menghadapi pilihan ( geology) UMPTN thn ini, saya ingin mengangkat topik dg judul/pokok bahasan : Seberapa prospek lulusan geology akan bekerja dilingkungan yg sesuai ilmunya untuk jangka 5 dan 10 thn ke depan. Atas tanggapannya/info/input/dlsb, diucapkan terima kasih. Sudarwo * - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
