[keluarga-islam] Kalau Langit Masih Kurang Tinggi

2008-10-14 Terurut Topik aa pm
Dari Millis tetangga
Maaf kepada yang sudah baca


Kalau Langit Masih Kurang Tinggi
Oleh: Dahlan Iskan

Meski saya bukan ekonom, banyak pembaca tetap minta saya
"menceritakan" secara awam mengenai hebatnya krisis keuangan di AS
saat ini. Seperti juga, banyak pembaca tetap bertanya tentang sakit
liver, meski mereka tahu saya bukan dokter. Saya coba:

Semua perusahaan yang sudah go public lebih dituntut untuk terus
berkembang di semua sektor. Terutama labanya. Kalau bisa, laba sebuah
perusahaan publik terus meningkat sampai 20 persen setiap tahun. Soal
caranya bagaimana, itu urusan kiat para CEO dan direkturnya.

Pemilik perusahaan itu (para pemilik saham) biasanya sudah tidak mau
tahu lagi apa dan bagaimana perusahaan tersebut dijalankan. Yang
mereka mau tahu adalah dua hal yang terpenting saja: harga sahamnya
harus terus naik dan labanya harus terus meningkat.

Perusahaan publik di AS biasanya dimiliki ribuan atau ratusan ribu
orang, sehingga mereka tidak peduli lagi dengan tetek-bengek
perusahaan mereka.

Mengapa mereka menginginkan harga saham harus terus naik? Agar kalau
para pemilik saham itu ingin menjual saham, bisa dapat harga lebih
tinggi dibanding waktu mereka beli dulu: untung.

Mengapa laba juga harus terus naik? Agar, kalau mereka tidak ingin
jual saham, setiap tahun mereka bisa dapat pembagian laba (dividen)
yang kian banyak.

Soal cara bagaimana agar keinginan dua hal itu bisa terlaksana dengan
baik, terserah pada CEO-nya. Mau pakai cara kucing hitam atau cara
kucing putih, terserah saja. Sudah ada hukum yang mengawasi cara kerja
para CEO tersebut: hukum perusahaan, hukum pasar modal, hukum pajak,
hukum perburuhan, dan seterusnya.

Apakah para CEO yang harus selalu memikirkan dua hal itu merasa
tertekan dan stres setiap hari? Bukankah sebuah perusahaan kadang bisa
untung, tapi kadang bisa rugi?

Anehnya, para CEO belum tentu merasa terus-menerus diuber target.
Tanpa disuruh pun para CEO sendiri memang juga menginginkannya.
Mengapa? Pertama, agar dia tidak terancam kehilangan jabatan CEO.
Kedua, agar dia mendapat bonus superbesar yang biasanya dihitung
sekian persen dari laba dan pertumbuhan yang dicapai. Gaji dan bonus
yang diterima para CEO perusahaan besar di AS bisa 100 kali lebih
besar dari gaji Presiden George Bush. Mana bisa dengan gaji sebesar
itu masih stres?

Keinginan pemegang saham dan keinginan para CEO dengan demikian
seperti tumbu ketemu tutup: klop. Maka, semua perusahaan dipaksa untuk
terus-menerus berkembang dan membesar. Kalau tidak ada jalan, harus
dicarikan jalan lain. Kalau jalan lain tidak ditemukan, bikin jalan
baru. Kalau bikin jalan baru ternyata sulit, ambil saja jalannya orang
lain. Kalau tidak boleh diambil? Beli! Kalau tidak dijual? Beli dengan
cara yang licik -dan kasar! Istilah populernya hostile take over.

Kalau masih tidak bisa juga, masih ada jalan aneh: minta politisi
untuk bikinkan berbagai peraturan yang memungkinkan perusahaan bisa
mendapat jalan.

Kalau perusahaan terus berkembang, semua orang happy. CEO dan para
direkturnya happy karena dapat bonus yang mencapai Rp 500 miliar
setahun. Para pemilik saham juga happy karena kekayaannya terus naik.
Pemerintah happy karena penerimaan pajak yang terus membesar. Politisi
happy karena dapat dukungan atau sumber dana.

Dengan gambaran seperti itulah ekonomi AS berkembang pesat dan
kesejahteraan rakyatnya meningkat. Semua orang lantas mampu membeli
kebutuhan hidupnya. Kulkas, TV, mobil, dan rumah laku dengan kerasnya.
Semakin banyak yang bisa membeli barang, ekonomi semakin maju lagi.

Karena itu, AS perlu banyak sekali barang. Barang apa saja. Kalau
tidak bisa bikin sendiri, datangkan saja dari Tiongkok atau Indonesia
atau negara lainnya. Itulah yang membuat Tiongkok bisa menjual barang
apa saja ke AS yang bisa membuat Tiongkok punya cadangan devisa
terbesar di dunia: USD 2 triliun!

Sudah lebih dari 60 tahun cara "membesarkan" perusahaan seperti itu
dilakukan di AS dengan suksesnya. Itulah bagian dari ekonomi
kapitalis. AS dengan kemakmuran dan kekuatan ekonominya lalu menjadi
penguasa dunia.

Tapi, itu belum cukup.
Yang makmur harus terus lebih makmur. Punya toilet otomatis dianggap
tidak cukup lagi: harus computerized!

Bonus yang sudah amat besar masih kurang besar. Laba yang terus
meningkat harus terus mengejar langit. Ukuran perusahaan yang sudah
sebesar gajah harus dibikin lebih jumbo. Langit, gajah, jumbo juga
belum cukup.

Ketika semua orang sudah mampu beli rumah, mestinya tidak ada lagi
perusahaan yang jual rumah. Tapi, karena perusahaan harus terus
meningkat, dicarilah jalan agar penjualan rumah tetap bisa dilakukan
dalam jumlah yang kian banyak. Kalau orangnya sudah punya rumah, harus
diciptakan agar kucing atau anjingnya juga punya rumah. Demikian juga
mobilnya.

Tapi, ketika anjingnya pun sudah punya rumah, siapa pula yang akan beli rumah?

Kalau tidak ada lagi yang beli rumah, bagaimana perusahaan bisa lebih
besar? Bagaimana perusahaan penjamin bisa lebih besar? Bagaimana
perusahaan alat-alat ba

Re: [keluarga-islam] Re: Cak Nun: Kita dan Alqiyadah Sama-Sama Sesat

2007-11-06 Terurut Topik aa pm
>
> Makasih atas sarannya, namun sepertinya itu semboyan kepunyaannya
>  "trade mark" MQ.
>  Yang menurut hemat saya, kalau dipandang dari praktek sekarang ini
>  sudah "bergeser" maknanya.
>  Mulai dari diri sendiri
>  Mulai dari hal-hal kecil
>  Mulai saat ini juga poligami.
>
>  Ha..ha..ha
>
>  salam
>  al-jahil
>

Hus .
Mas Jangan diterusin  nanti Ghibah


Re: [keluarga-islam] Fwd:Kisah Taubatnya Umar bin Khottob (1)

2006-10-09 Terurut Topik aa pm



Kang mana Lanjutannya?

__._,_.___





Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.








   






  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Single family home
  
  
Family home finance
  
  
Family home mortgage
  
  


Family home business
  
  
Dan
  

   
  






  
  Your email settings: Individual Email|Traditional 
  Change settings via the Web (Yahoo! ID required) 
  Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured 
   
Visit Your Group 
   |
  
Yahoo! Groups Terms of Use
   |
  
   Unsubscribe 
   
 

  




__,_._,___



[keluarga-islam] Re: Bencana di seputar hari besar Kristen

2006-05-31 Terurut Topik aa pm



Kang Ramdan, ini kata orang tua loh(Gimana kang Ncep)

Secara periodik memang lempengan bumi itu selalu bergerak sehingga
himalaya makin tinggi dll, itu sunatullahnya seperti itu menurut ahli
ilmu bumi. Lempengan dari kepulauan andaman(diatas aceh) sampai
membujur kebawah(selatan) belok timur masuk keselatan jawa lalu masik
ke NTT saat ini sudah waktunya untuk bergerak(katanya periodenya
setiap 300 tahunan). nah sekarang ini puncak-puncaknya di penghujung
usia ke 300 tahunan.

Yang menjadi katanya KEBETULAN itu juga berbarengan dengan
puncak-puncaknya ke INGKARAN MANUSIA terhadap KHALIKNYA. Duduk
masalahnya disana ada yang beriman yach... Ulasan dari KANG .
cukup bagus juga(bagi yang beriman bisa menjadi penghapus dosa dst).
Katanya adakisah Nabi MUSA yang mempertanyakan tentang orang beriman
yang kena dampak azab. lalu oleh Allah nabi musa disuruh duduk pada
sebuah batu. dengan perintah Allah Semut merayap ketubuh Musa tanpa
terasa oleh Musa. Salah satu semut diperintah untuk menggit Lalu
... Manusiawi lah Musa bereaksi (ngagibrigkeun awakna kata orang
sundamah) kontan semut yang lain jatuh dan mati juga. Nah Gimana kalau
gitu( Maaf Nash hadistnya tak begitu hapal hanya intisarinya.


 Salam,

akil( orang UDIK, punten ti kampung abdimah)


On 5/31/06, Ramdan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> ng...
> bagaimana dengan orang yang menyikapi seperti ini:
> 1. bahwa bencana ini adalah karena ulah manusia sendiri,
> 2. bahwa bencana ini sebenarnya kejadian sehari-hari dalam skala yang besar
> dan pada daerah yang berpenduduk, karena gesekan lempengan bumi hampir
> setiap saat terjadi dan gempa2 selalu ada, cuma bukan di daerah yang
> berpenduduk.
> 3. jika ada bencana kemudian hanya terpekur merenungi dengan kalimat2 yang
> memenuhi kepala "oh,  apakah ini cobaan dari Tuhan..?", tetapi dia tidak
> sedikitpun bergerak untuk membantu meringankan beban penderita korban
> bencana, dengan segala resources yang ada padanya.
>
> salam
> :)
>






Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "keluarga-islam" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  











Re: [keluarga-islam] Re: Majalah PLAYBOY

2006-01-19 Terurut Topik aa pm
Salam kenal kembali

Coba supaya kita tidak berdebat kusir, anda tulis sebuah Esai/tulisan
apalah yang seharusnya dilakukan khususnya kaum muslimin yang berperan
sebagai (subjek)muslim yang kaffah didalam negara kita ini.

(ini bukan millis untuk nge-JUNK)

salam,
akil


Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh 
manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya 
adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu 
wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang 
tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas 
yang engkau mampu. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [keluarga-islam] KESEHATAN- Lawan kencing Manis dengan buncis

2006-01-18 Terurut Topik aa pm
Nuhun Kang infonya..

kalau busung lapar obatnya apa yah kang?
he.he..he

(kata ustad orang harus banyak berderma melalui media infaq,sodaqah,
zakat dll serta dikelola oleh yang amanah)



On 1/18/06, kang nceps <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> From: Riana [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Wednesday, January 18, 2006 9:59 AM
> To: Undisclosed-Recipient:;
> Subject: Lawan Kencing Manis dengan Buncis
>
>
>
> Lawan Kencing Manis dengan Buncis
>
>
>
>
>
> PENYAKIT kencing manis atau bahasa keren-nya diabetes melitus banyak
> diidap orang Indonesia. Seorang penderita diabetes melitus memiliki
> kadar gula dalam darah yang tinggi sehingga si penderita harus
> hati-hati dalam menerapkan pola makan. Dokter pun sering menganjurkan
> agar penderita disiplin dalam mengonsumsi obat, berdiet, dan melakukan
> olah raga, serta menjauhi stres. Banyak memang obat yang beredar di
> pasaran untuk mengobati diabetes tersebut, namun sering harganya mahal
> karena bahan-bahannya haruslah diimpor. Bagaimana mau menjauhi stres
> jika untuk membeli obat yang harganya selangit saja susah.
>
delete


Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh 
manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya 
adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu 
wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang 
tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas 
yang engkau mampu. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [keluarga-islam] Re: Majalah PLAYBOY

2006-01-18 Terurut Topik aa pm
Mencegah lebih baik dari pada memperbaiki.
memperbaiki buntutnya sangat panjang. begitu buntut di putus-putus
maka tiap potongan punya kehidupan masing-masing yang bisa saling
bertolak belakang.
suasah dah kalau sudah banyak belatung.
masa sih harus disapu .
atau memang kita senang menantang untuk disapu..
lha kalu punya kesempatan tobat
kalau langsung the end kan repot menggadaikan kesempatan.

MAS, Mayoritas masyarakat kita belum se INTELEK sampean.
Sudah kebuktian kan ketika GUSDUR jadi presiden. Saya tidak
mengecilkan kapabilitas beliau, hanya rakyat disini belum
seperti/setingkat sampean.

Menurut kaidah ISLAM, WAH disini banyak ustad yang lebih
paham akan hal ini.


Salam,
(dari gaya tulisannya kok saya sepertinya kenal anjeun/hidep)



On 1/18/06, mahrandinur <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> ibu-ibu ,bapak-bapak sekalian yang suka gambar porno,
>
> kenapa kita selalu mengkhawatirkan sesuatu yang tidak perlu,coba
> dipikir begini, suatu dagangan tidak akan laku kalau tidak ada
> pelanggannya,
> hitung-hitung test pasar saja koq repot sampai ribut-ribut

delete


Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh 
manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya 
adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu 
wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang 
tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas 
yang engkau mampu. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [keluarga-islam] Re: Fw: Intelejen dan Islam Radikal (edited version)

2006-01-16 Terurut Topik aa pm
Bang Arland,
masukin donk ke millis sabili & pks, biar mendapat jawaban minimal
pembelaan/bantahan. dari sana kita bisa melihat siapa yang
menjawab/membantah dengan akal serta siapa yang dengan/atau nafsu.


Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh 
manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya 
adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu 
wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang 
tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas 
yang engkau mampu. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[keluarga-islam] DOA SAPU JAGAT (Muhasabah akhir & awal tahun)

2005-12-30 Terurut Topik aa pm
Doa Sapu Jagat

A'udzubillah Himinas Syaito Nirrojiim
Bismillahirrohmaanirrohiim
Allohumma Shalia'la Muhammad Wa'ala ali Muhammad

ya A'zizul, ya Rahmaan, Ya Rahiim, ya Ghaniyu, ya Rojjaq,
ya Fattah, Ya Ghofurrurrohiim
Ya Allah aku bermohon pada-MU dengan Rahmat-MU yang meliputi segala sesuatu
Dengan kekuasaan-MU Engkau taklukan segala sesuatu
Dengan Kemuliaan-MU yang mengalahkan segala sesuatu
Dengan kekuatan-Mu yang tak tertahankan oleh segala sesuatu
Dengan kebesaran-MU yang memenuhi segala sesuatu
Dengan kekuasaan-Mu yang mengatasi segala sesuatu
dengan Ilmu-MU yang mencakup segala sesuatu

Ya Allah Pelindungku
betapa banyak kejelekan diriku telah ENGKAU tutupi
betapa banyak malapetaka telah ENGKAU atasi
betapa banyak rintangan telah ENGKAU singkirkan
betapa banyak bencana telah ENGKAU tolak
betapa banyak pujian baik yang tak layak bagiku telah ENGKAU sebarkan

Wahai Zat Yang ditangan-NYA ubun-ubunku
Wahai Yang mengetahui kesengsaraan dan kemalanganku
Wahai Yang mengetahui kefakiran dan kepapaanku
Wahai Yang Maaf-NYA lebih sering dari siksa-NYA
Wahai Yang Rido-NYA lebih besar dari murka-NYA
wahai Yang Selalu Menganugrahkan Ampunan pada mahluk-NYA
Wahai Yang Selalu Menerima Taubat hamba-NYA
Wahai Yang Rido dengan amal hambanya yang kurang
Wahai Yang Membesarkan amal yang kecil
Wahai Yang Paling Indah dalam menutup cela
Wahai Yang Menentramkan orang yang ketakutan
Wahai Yang Melepaskan orang yang kesulitan
wahai Akhir Harapan para pengharap
Wahai Puncak Permohonan para pemohon
Wahai Ujung Pencarian para pencari
Wahai Nur yang Mahasuci
Wahai Yang Awal dari segala awal
Wahai Yang Akhir dari segala akhir

Jangan ENGKAU tutupi do'aku karena kejelekan amal dan perangaiku
Jangan ENGKAU ungkapkan rahasia jelekku yang tersembunyi yang telah
ENGKAU ketahui
Jangan ENGKAU segerakan siksa padaku karena perbuatanku yang buruk dan jelek
Jangan tolak aku dari sisi-MU
Jangan siksa aku karena kesalahanku

Ya Ilahi, Jungjunganku, Pelindungku, Pemilik Nyawaku
aku bermohon pada-Mu dengan segala kekuasaan-MU
ampunilah dosa-dosaku yang meruntuhkan penjagaan
ampunilah dosa-dosaku yang mendatangkan bencana
ampunilah dosa-dosaku yang merusak karunia
ampunilah dosa-dosaku yang menurunkan bala
ampunilah segala dosa yang telah kulakukan dan segala kesalahan yang
telah kukerjakan
ampunilah semua kejelekan yang pernah kami rahasiakan
ampunilah semua kebodohan yang pernah kami amalkan
Ampunilah orang-orang yang modalnya harapan dan senjatanya tangisan

Ya ALLAH, Ya Rabbi
Ilhamkan pada kami ketaatan pada-MU
Jauhkan dari kami maksiat pada-MU
Mudahkan kami meraih apa yang kami cari dari rida-MU
Berilah kami RIZKI yang diberkati
Singkirkan dari kami kabut keraguan
Singkapkan dari hati kami tirai kebimbangan
Hancurkan kebatilan dari kalbu kami
Teguhkan kebenaran pada hati kami
Muliakan derajatku dengan rido-MU
Sempurnakan kemulianku dengan ampunan-MU
Bersihkan Hati dan Pemikiran kami dengan sebersih-bersih Tauhid
Gabungkan kami dalam kelompok kanan
Jadikan kami golongan yang beruntung

Ya Arhamar-Rahimin
Muliakan kami dengan hidayat dan istiqamah
Luruskan lidah kami dengan kebenaran dan hikmat
Penuhi hati kami dengan ilmu dan makrifat
Bersihkan perut kami dari haram dan subhat
Tahan tangan kami dari kezaliman dan perampasan
Tundukan pandangan kami dari kemaksiatan dan pengkhianatan
Palingkan pendengaran kami dari ucapan yang sia-sia dan umpatan
Indahkan kehidupan kami dengan kesalehan anak-anak kami
Peliharalah anak-anak kami yang kecil
Kuatkanlah anak-anak kami yang lemah
Sucikan kalbu anak-anak kami
Bersihkan kehormatan anak-anak kami
Sehatkan badan anak-anak kami
Cerdaskan akal anak-anak kami
Indahkan akhlak anak-anak kami
Gabungkanlah anak-anak kami bersama orang-orang yang bertakwa kepada-Mu
yang mencintai Nabi-Mu, keluarganya yang suci, dan sahabatnya yang mulia
yang berbakti kepada orangtuanya
yang bermanfaat kepada bangsanya
yang berkhidmat kepada sesama manusia
Karuniakan  pada para ulama kami kezuhudan dan nasihat
Pada para pelajar kesungguhan dan semangat
Pada kaum muslimin yang sakit kesembuhan dan ketenangan
Pada kaum muslimin yang yang meninggal kasih sayang ALLAH dan 
rahmat
Pada orang tua kami kehormatan dan ketentraman
Pada para pemuda penyesalan dan taubat
pada para wanita rasa malu dan kesucian
Pada orang-orang kaya rendah hati dan kemurahhatian
Pada orang-orang miskin kesabaran dan kecukupan
Pada para Mujahid kemenangan dan syahid
Pada para pemimpin keadilan dan rasa sayang
Pada seluruh rakyat kejujurandan kebaikan akhlaq
Mampukan Kami Untuk Berhaji
Berkatilah para jemaah haji dalam bekal dan nafkah
Sempurnakan haji dan umrah yang engkau tetapkan bagi mereka dengan
karunia dan rahmat-MU
WAHAI YANG PALING PENGASIH DARI SEMUA YANG MENGASIHI Kabulkanlah Doa-doa Kami

AMIN, YAROBBUL'ALAMIN


 Yahoo! Groups Sponsor -

Re: [keluarga-islam] Re: MENYIKAPI PERUBAHAN

2005-11-09 Terurut Topik aa pm



Kang Ncep Yang baik,
Masalah KB memang menjadi polemik. Menurut saya yang awam kenapa jadi
polemik karena pola berpikir saya pribadi nyaris tersibgoh paham
materialistis( contoh orang yang sukses adalah istri cantik, sarjana
ITB kali, rumah bagus, gaji aduhai, kehaji tiap tahun dan. dan
...). Benar memang kalau sang pemberi rizki adalah kita pasti
lieuuur bagaimana menafkahi sang anak. 
Kita manusia diberi oleh sang maha pencipta kesempatan untuk mendulang
pahala sebanyak-banyaknya dengan cara menafkahi anak-anak kita dengan
yang halal(semampu kita), mendidik selanjutnya nanti di alam khubur
kita menikmati amal yang terus mengalir karena du'a ANAK-ANAK yang soleh). 
Tapi manakala yang berprinsip seperti itu adalah kita sendiri atau
kelompok kecil akan susah jadinya karena lingkungan tidak sangat
mendukung( butuh tingkatan iman yang sangat-sangat tinggi). 
Coba jika syariat islam tegak secara kenegaraan dimana semua/setiap
orang melakukan aktifitasnya hanya mencari ridlo Allah sangat tidak
mungkin terjadi busung lapar karena ketidak mampuannya menghidupi anak.
Zakat, sodaqah, dll pasti akan berfungsi menjadi lebih tepat sasaran
serta yang terpenting menjadi berkah. Kalau dalam bahasa Qur'an yang
pernah saya dengar Jika suatu kaum taat kepada Allah maka negeri itu
akan mendapatkan baldatun thoyibatun warabbun ghofur. ( Gemah ripah loh
jinawi serta yang terpenting Allah Ridho).

Punten kang Sanes mapatahan ngan saukur nyaritaken kereteg hate
( ini tausiah untuk diri saya sendiri, jika yang lain bisa menambahkan
sangat saya tunggu apalagi yang bisa berbicara dengan bahasa AQIDAH
bukan Dzon


<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Salamun alaika kang sabri,dan semuanya selamat lebaran juga danmohon maaf lahir bathinsaya jadi teringat sama akang taufikmalin yang sering dihujat olehberbagai milis karena menyuarakan masalah "Perubahan" ini, saya
melihat apa yang disuarakan oleh beliau memang sebagian ada benarnyawalaupun mungkin bertentangan dengan pakem-pakem yang sudah ada,nah yang jadi permaslaah dalam perubahan ini adalah apabilabertentangan dengan pakem hadist, sementara jaman menuntut kita
menyesuaikan diri,misalnya, ber -KB yang dianggap bid-ah dalam kebanyakan orang islam,tapi karena sekarang jaman telah berubah dan rasanya kalau seseorangyang berekonomi pas-pasan lantas memiliki anak dua belas dikarenakan
tidak ber - KB,bisa dibayangkan apa jadinya ,,,atau yang lebih ekstreem adalah pengguguran kandungan apabiladikatakan /diketahui bahwa san g jabang bayi telah terbukti cacatdidalam rahim karena kemajuan tekhnologi kiwari,,
nah batasan untuk mengikuti "perubahan" ini kira - kira sampai dimana ya?lalu apakah perubahan juga sama dengan modifikasi terhadap paradigmapandangan terhadap hukum -hukum islam itu sendiri (cara pandang lain
dalam memandang hukum islam) ?atau keberanian umat untuk memilah hal-hal yang tidak sesuai denganjaman selama tidak bertentangan dengan tauhid ?mungkin bisa didiskusikan lebih lanjut oleh rekan-rekan,,,
wassalamKnC,,,masih males berubah dari liburan ke masa kerja he,he,,






Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "keluarga-islam" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.