Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah

2009-11-23 Terurut Topik djoko pranyoto
semestinya sebelum ikut, calon makmum ngasih tanda dahulu kalo mau 
gabungdengan tepukan di pundak, dan calon imam bisa menolak dengan tanda 
tangan bergoyang dibawah.





From: Ananto 
To: keluarga-islam@yahoogroups.com; mencintai-is...@yahoogroups.com
Sent: Sun, November 22, 2009 5:17:29 PM
Subject: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Makmum shalat wajib, ternyata imam 
shalat sunnah

  
Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah
 
Tanya:
 
Bapak Kyai yang mulia bagaimana hukumnya apabila bermakmum pada seseorang, eh.. 
ternyata orang tersebut melakukan sholat Sunnah padahal niat kita sholat fardhu?
 
Wassalam,
Wawan
 
Jawab:
 
Sdr Wawan yang terhormat, 
 
Hukum bermakmum bagi orang yang melaksanakan sholat fardhu  kepada orang yang 
melakukan sholat sunnat terdapat perbedaan pendapat. Sebagian ulama menghukumi 
tidak boleh, sementara yang lain mengatakan boleh.
 
Dalam masalah ini kami mengikuti pendapat kedua yang menyatakan boleh bagi 
orang yang sholat fardlu berma’mum kepada orang yang melakukan sholat sunnat 
karena hal ini pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW sebagaimana yang terdapat 
dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muadz bin Jabal. Hadis ini bisa 
dilihat dalam Shahih al-Buhari bab Jama’ah, Shahih Muslim bab Shalat dan 
kitab-kitab hadis yang lain. 
 
Apalagi dalam contoh di atas anda tidak mengetahui kalau imam atau orang yang 
shalat lebih dulu yang anda makmumi itu ternyata sedang menjalankan shalat 
sunnah.

Para ulama yang membolehkan di antaranya dari madzhab Syafi’i adalah al-Muzani 
sebagaimana terdapat dalam al-Mukhtashar- nya dan diperkuat oleh al-Mawardi, 
imam Ahmad bin Hanbal dan  banyak ulama-ulama lain yang sependapat dengan 
mereka.

Nah anjuran kami bagi mereka yang megikuti pendapat pertama yakni yang tidak 
membolehkan sholat fardlu berma’mum dengan orang yang sholat sunnah agar mereka 
mufaraqah (langsung niat memisahkan diri dari imam) demi tetap sahnya sholat 
mereka. Silakan memilih pendapat yang paling diyakini dua-duanya beralasan.
 
Sekian semoga bermanfaat.
 KH. Arwani FaishalWakil Ketua PP Lembaga Bahtsul Masa’il NU



  

Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah

2009-11-23 Terurut Topik Muhammad Nasir Nasir
Buat renungan kita bersama.

Sembahyang fardhu baik.Sembahyang sunnat pun baik.
Sembah yang mana?
Sembah yang wajib disembah.
Wajib sembahyang, Wajib ada "Allah", Wajib ada akal.

Supaya kita sembahyang khusyu dan tawaduk.
Keikhlasan menegakan keimanan.

Wassalam

--- On Mon, 23/11/09, Ananto  wrote:

From: Ananto 
Subject: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Makmum shalat wajib, ternyata imam 
shalat sunnah
To: keluarga-islam@yahoogroups.com, mencintai-is...@yahoogroups.com
Date: Monday, 23 November, 2009, 9:17 AM







 



  



  
  
  
Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah

 
Tanya:
 
Bapak Kyai yang mulia bagaimana hukumnya apabila bermakmum pada seseorang, eh.. 
ternyata orang tersebut melakukan sholat Sunnah padahal niat kita sholat fardhu?

 
Wassalam,
Wawan
 
Jawab:
 
Sdr Wawan yang terhormat, 
 
Hukum bermakmum bagi orang yang melaksanakan sholat fardhu  kepada orang yang 
melakukan sholat sunnat terdapat perbedaan pendapat. Sebagian ulama menghukumi 
tidak boleh, sementara yang lain mengatakan boleh.

 
Dalam masalah ini kami mengikuti pendapat kedua yang menyatakan boleh bagi 
orang yang sholat fardlu berma’mum kepada orang yang melakukan sholat sunnat 
karena hal ini pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW sebagaimana yang terdapat 
dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muadz bin Jabal. Hadis ini bisa 
dilihat dalam Shahih al-Buhari bab Jama’ah, Shahih Muslim bab Shalat dan 
kitab-kitab hadis yang lain. 

 
Apalagi dalam contoh di atas anda tidak mengetahui kalau imam atau orang yang 
shalat lebih dulu yang anda makmumi itu ternyata sedang menjalankan shalat 
sunnah.


Para ulama yang membolehkan di antaranya dari madzhab Syafi’i adalah al-Muzani 
sebagaimana terdapat dalam al-Mukhtashar- nya dan diperkuat oleh al-Mawardi, 
imam Ahmad bin Hanbal dan  banyak ulama-ulama lain yang sependapat dengan 
mereka.


Nah anjuran kami bagi mereka yang megikuti pendapat pertama yakni yang tidak 
membolehkan sholat fardlu berma’mum dengan orang yang sholat sunnah agar mereka 
mufaraqah (langsung niat memisahkan diri dari imam) demi tetap sahnya sholat 
mereka. Silakan memilih pendapat yang paling diyakini dua-duanya beralasan.

 
Sekian semoga bermanfaat.
 
KH. Arwani Faishal
Wakil Ketua PP Lembaga Bahtsul Masa’il NU



 





 



  






  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/

[keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah

2009-11-22 Terurut Topik Ananto
*Makmum shalat wajib, ternyata imam shalat sunnah*



*Tanya:*



Bapak Kyai yang mulia bagaimana hukumnya apabila bermakmum pada seseorang,
eh.. ternyata orang tersebut melakukan sholat Sunnah padahal niat kita
sholat fardhu?



Wassalam,

*Wawan*



*Jawab:*



Sdr Wawan yang terhormat,



Hukum bermakmum bagi orang yang melaksanakan sholat fardhu  kepada orang
yang melakukan sholat sunnat terdapat perbedaan pendapat. Sebagian ulama
menghukumi tidak boleh, sementara yang lain mengatakan boleh.



Dalam masalah ini kami mengikuti pendapat kedua yang menyatakan boleh bagi
orang yang sholat fardlu berma’mum kepada orang yang melakukan sholat sunnat
karena hal ini pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW sebagaimana yang
terdapat dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muadz bin Jabal. Hadis
ini bisa dilihat dalam Shahih al-Buhari bab Jama’ah, Shahih Muslim bab
Shalat dan kitab-kitab hadis yang lain.



Apalagi dalam contoh di atas anda tidak mengetahui kalau imam atau orang
yang shalat lebih dulu yang anda makmumi itu ternyata sedang menjalankan
shalat sunnah.


Para ulama yang membolehkan di antaranya dari madzhab Syafi’i adalah
al-Muzani sebagaimana terdapat dalam al-Mukhtashar-nya dan diperkuat oleh
al-Mawardi, imam Ahmad bin Hanbal dan  banyak ulama-ulama lain yang
sependapat dengan mereka.


Nah anjuran kami bagi mereka yang megikuti pendapat pertama yakni yang tidak
membolehkan sholat fardlu berma’mum dengan orang yang sholat sunnah agar
mereka mufaraqah (langsung niat memisahkan diri dari imam) demi tetap sahnya
sholat mereka. Silakan memilih pendapat yang paling diyakini dua-duanya
beralasan.



Sekian semoga bermanfaat.



*KH. Arwani Faishal*
*

Wakil Ketua PP Lembaga Bahtsul Masa’il NU
*