PLESIRAN TEMPO DOELOE ke Semarang-Ambarawa-Ungaran Kumpul di Stasiun Gambir Jumat 1 Juni 2007 jam 06.30 pagi yaahh Rp. 1.500.000/orang, sudah termasuk: (menginap 2 malam 3 hari) (makan pagi, siang, malam) (koeliling selalu naik Bus AC) (kaos PTD dan asuransi perjalanan) (tiket kereta api Jakarta-Semarang-Jakarta) (tiket kereta api loko djaman doeloe Ambarawa) (tiket masuk ke Candi Gedong Songo di Ungaran) (tentu saja sekalian keliling Semarang Tempo Doeloe) (yg diceritain oleh Jongkie Tio, achli riwajat Semarang) (pas di Candi Gedong Songo oleh Dwi Cahyono, arkeolog) (arkeolog yahud yang diimport langsung dari kota Malang) (terus juga ada Pak Sarmudji, pejuang veteran Ambarawa)
(oh iya bayarnya ditransfer aja yah, cepat buruan, hayuuk)ditransfernya ke Rekening BCA 2371425693 cabang Pondok Indah, atas nama ADE HARDIKA PURNAMA dikonfirmasikan via sms ke no: 0818 94 96 82, atau via email atau di fax ke no: (021) 769 62 73 (nomer urut akan diberikan setelah mendaftar ke [EMAIL PROTECTED]) (nah, jadinya kirim email dulu ya, entar dibales kok, jangan langsung transfer yah, ntar kitanya bingung karena mendapatkan uang kaget) (oh iya anak ketjil, orang moeda dan toea, bayarnya sama yah, okeh) (semua di-reken dengan satoe prijs/price iatoelah: Rp.1,5 juta per org) (tolong di transfer mulai hari ini karena bus-nya mau dibayar cepat lho) (oh iya yang ngedaftar sampai hari ini -8 Mei 2007- sudah 45 orang lho) (yang ngedaftar, tolong berikan juga nomer henfonnya yah, makasih yah) (kalo ada yang mau gabung dari Semarang, dipotong tiket kereta api aja) -------------------------------------------------------------------------------- Empat penari kian kemari Jalan berlanggang ... aduh Sungguh jenaka tari mereka Gambang Semarang Sambil menari, jongkok berdiri Semua orang ... aduh Turut gembira menurut suara Irama gambang Itoelah sepotong daripada lagoe jang soenggoe termasjhur pada djeman doeloe. Lagoe jang sesoenggoe-soenggoenja berdjoedoel "Ampat Penari" ini dikemoedian hari lebi sering orang seboet sabagai lagoe "Gambang Semarang". Lagoe jang dibikin oleh Oey Yok Siang taoen 1950 ini djadi bekel boewat kitaorang nantinja di programma: PLESIRAN TEMPO DOELOE: Semarang-Ambarawa-Oengaran djoemahat-saptoe-minggoe tanggal 1-2-3 di boelan Juni tahoen 2007 aassiiik libur panjaaaaang, uhhuuy! Kitaorang akan kombali soeseorin Semarang poenja kaeilokan. Sasoedanja kitaorang toeroen dari spoor jang bawa kitaorang poenja badan, kitaorang aken langsoeng koerilingin wilajah Kota Toewa Semarang jang poenja penengger (icon) jaitoelah Geredja Blendoek. Tiada boewang tempoh, kitaorang langsoeng teroes soesoerin djalanan sambil dengerin tjerita dari Pak Jongkie Tio. Selaen diaorang soeda kaoedji tjakap bertjeritera lagipoela loewas diapoenja pangetahoean, Pak Jongkie djoega ramah poenja boedi bahasa dan soenggoe bisa senengken hati. (oh iya Pak Jongkie Tio ini adalah penulis buku: Semarang Dalam Kenangan, wuuuihhh cerita di buku itu kumplit sejak Semarang di djaman doeloe plus foto-foto) Sasoeda poeter-poeter koeriling kota, kitaorang akan landjoetken poeter kajoen ka Klenteng Sam Poo Kong oentoek liat soewatoe bio (klenteng) jang poenja oemoer soeda lebi dari 600 taoen lamanja. Wah soenggoe, ini tempat tjantik tiada doewanja. Saperti di dalemnja kisah-kisah silat saja gedong jang ada di sitoe. Djikalaoe Toewan dan Njonjah ada hati, bole lha ambil djepret barang sepoeloeh fotograaf di ini tempat. Djangan koerang. Daripada hati menesel sasoeda poelang, kitaorang tiada maoe tanggoeng! hihi Malem harinja, sambil nikmatin oedara jang anget-anget sedjoek, ditodjo sinar remboelan, kitaorang aken makan malem di RM Semarang. Ini boekan sembarang restoraant. Diapoenja djoeroe masak soedah kaoedji oleh pemiliknja jaitoelah.. Pak Jongkie sendiri. Ach, soeda pandai tjerita, djago poela sediaken makanan en ijs (es) roedjak poespa nan ledzat. Soenggoe, Boeaja Semarang diaorang! Kabesokan harinja, dengan goembirah kitaorang aken pergi ka Ambarawa. Di kota jang sedjoek dengen angin semilir ini kitaorang aken dapet kasempetan choesoes boewat naekin itoe spoor toewa. Tuuuuttt...Goedjes..goedjes..goedjesssss..begitoela boenjinja.. Kitaorang akan makan siang di Statsion Ambarawa sabeloennja landjoetken djalan ka Museum Palagan Ambarawa. Di ini tempat, saorang pedjoeang kamerdikaan aken temenin kitaorang semoea. Kita aken bisa dapet denger tjerita jang soenggoe heroic perkara pertempoeran di ini tempat. Kerna hari misih moeda, misih banjak djalan jang bisa diambil. Kitaorang tiada aken poelang doeloe ka Semarang sabelonnja indjekken kaki di Tjandi Gedong Songo jang loewar biasa. Pak Dwi Cahyono, saorang archeoloog dan achli detail tjandi Djawa aken temenin kitaorang bikin petoealangan di tjandi koeno ini. (waaaaah Pak Dwi waktu nemenin kita koeliling candi-candi di Trowulan, Jawa Timur, membuat kita semua terkesima akan ceritanya yang begitu detail beserta cerita roman asmara yang tergores dalam dinding candi, wuiiih so detail, beibe... yiihaaaa) Kombali ka Semarang, soeda malam poela. Soepaja tiada tjape dan pegel linoe, kitaorang aken makan malem di tempat jang paling sedjoek di Semarang, jaitoelah seboeah dataran tinggi di sabelah kidoel. Djangan Toewan bandingken dengen Poentjak ataoe Tjipanas, tapi ini tempat bolehlah hawanja sedjoek. Pagi harinja, sasoeda semangat kombali menjala, kitaorang aken djalan-djalan ka Lawang Sewu, soeatoe gedong jang loewar biasa indah, tapi dapet nama djelek kerna masoep TV di atjara jang koerang baek. Jaitoelah atjara hantoe-hantoe. Ach, djeman soeda sebegini madjoe, kenapa tjerita hantoe, memedi dan roepa-roepa mystic jang trada masoep akal misih dipertjaja? Poewas poter-poeter ini gedong, djangan loepa beli sedikit oleh-oleh boewat jang djagain kitaorang poenja roemah. Sakedar boewat bekel ketok pintoe, soepaja diboekain.. Di djalan Pandanaran sadja, kitaorang bole beli ikan bandeng jang sedep dan roepa-roepa oleh-oleh chas laennja. Mendjelang tenga hari, kita orang siap-siap boewat naek spoor lagi. Ini kali, spoornja modern poenja. Spoor jang aken bawa kitaorang kombali ka Batavia. Tinggalken kota tjantik dengen hati goembirah menoeroet soewara.. Irama Gambang.. Gambang Semarang. So, toenggoe apalagi ?!! Lekas, Sigra daftarken diri toean dan njonjah sekalian sekarang djoega ke email: [EMAIL PROTECTED] atawa hoeboengi telefoon-tangan di nummer: 0818 94 96 82 (no. urut peserta akan diberikan setelah mendaftar, sehingga nantinya transfer uang sesuai dengan nomer urut) dapat ditransfer setelah mendaftar, doeit bisa ditransfer ke Bank BCA: 2371425693 BCA cab Pondok Indah atas nama ADE HARDIKA PURNAMA toeloeng dikonfirmasikan via email atawa sms ke 0818 94 96 82 atau difax ke (021) 7696273 setelah transfer berhasil dilakukan. (doeit jang soeda ditransfer tida dapet dikembalikan, tetapi bisa dioper kepada orang laen/teman, nah yuk yak yuk pada ikutan yuk..) tjara membajarnja/transfer, misalnja: Onky Alexander ada di nomer urut 18, maka.. Mas Boy (ckckckck masih aja deh Mas Boy) tuh transfernja = Rp.1.500.018 (kalo di mesin ATM ketiknya Rp.1500018 <<<<< angka 18 di belakang mengacu ke no.urut) djadi bajarnja boekan Rp.1.500.000 sadja, tetapi ditambah Rp.18 sebagi nomer urut. oh iya kalo soeda mentransfer dan soeda pake no.urut, tak usah di fax lagi ke (021) 7696273, karena udah keliatan kok di klik.bca, tapi kalo transfernja gak pake no.urut, mungkin kelupaan nambahin nomer urutnya, maka WAJIB kasih kirim itu bukti transfer ke fax (021) 7696273, nah tinggal pilih yg mana deh :) eh iya tapi kalo pada mau DP (Duit Panjer atau Down Payment hihi) silahkan kalo mau dikirim sebanyak 2 kali. pertama Rp.700.000, yg kedua Rp.800.000 so, silahkan mau transfer langsung FULL Rp.1.500.000 atau 2x pembayaran. tapi di minggu terakhir bulan Mei sudah pada FULL semua yah, yah, yah, ok? Memoedjiken dengen hormat, Ade Purnama (Adep) SAHABAT MUSEUM [EMAIL PROTECTED] 0818 94 96 82 -------------------------------------------------------------------------------- (teks sepenoehnja dikerdjaken oleh Irvan Kartawiria seorang diri :) Plesiran Tempo Doeloe: Semarang-Ambarawa-Oengaran djoemat-saptoe- minggoe tanggal 1-2-3 juni tahon 2007 Jumat 1 Juni 2007 06.00 - 07.00 : Kumpul di Gambir 07.00 - 07.15 : Siap-siap naik kereta 07.15 - 13.30 : Perjalanan naik Argo Muria 13.30 - 13.45 : Sampai di Stasiun Tawang 13.45 - 14.00 : Keliling Gereja Blenduk 14.00 - 15.00 : Keliling Kota Lama Semarang 15.00 - 15.30 : Perjalanan ke Sam Poo Kong 15.30 - 16.30 : Keliling Sam Poo Kong 16.30 - 17.00 : Check in di Hotel Gracia 17.00 - 19.00 : Istirahat di hotel aja 19:00 - 21:00 : Makan Malam di Rest.Semarang 21:00 - 22:00 : Pintong di hari pertama :) Sabtu 2 Juni 2007 06.00 - 08.00 : Sarapan di Hotel Gracia 08.00 - 09.30 : Berangkat ke Ambarawa 09.30 - 10.00 : Siap-siap naik kereta jadul 10.00 - 12.00 : Perjalanan naik kereta jadul 12.00 - 13.00 : Makan siang di Stasiun Ambarawa 13.00 - 13.15 : Perjalanan ke Museum Palagan Ambarawa 13.15 - 14.00 : Keliling Museum Palagan Ambarawa 14.00 - 15.00 : Perjalanan ke Candi Gedong Songo 15.00 - 16.30 : Keliling Candi Gedong Songo 16.30 - 18.00 : Perjalanan ke Hotel Gracia 18.00 - 19.00 : Istirahat di hotel aja 19.00 - 21.00 : Makan Malam di Puncaknya Semarang 21.00 - 24.00 : Pintong Tiada Akhir? Malem Minggu nih Minggu 3 Juni 2007 06.00 - 08.00 : Sarapan di Hotel Gracia 08.00 - 08.30 : Perjalanan ke Wisma Perdamaian 08.30 - 09.00 : Keliling Wisma Perdamaian 09.00 - 09.05 : Perjalanan ke Lawang Sewu 09.05 - 10.00 : Keliling Lawang Sewu 10.00 - 10.15 : Perjalanan ke Jl.Pandanaran 10.15 - 11.00 : Belanja Oleh-Oleh di Jl.Pandanaran 11.00 - 11.30 : Perjalanan ke Stasiun Tawang 11.30 - 12.00 : Menunggu kereta tiba 12.00 - 18.00 : Perjalanan naik Argo Anggrek 18.00 - 18.30 : Tiba di Gambir dan Good Bye .