[ob] BANDARMOLOGI VS HARMONI ALAM - BUMI.JK - to Embah YTH
Dear Mbah Berikut ini saya buat sebuah topik bahasan untuk malam minggu mengenai Bandarmologi (versi pak Oentoeng yang pernah di ajarkan beliau pada saya dulu) VS Harmoni Alam. Dimana sebenarnya Bandarmologi (yang di tokohi oleh entitas yang sering disebut "BOZZ" yang juga manusia) dan Harmoni Alam (yang di tokohi oleh Fibonacci) memiliki hubungan yang indah dan harmoni. Dalam kasus kali ini, saya tidak memasukan unsur astrologi, namun jika ditambahkan akan menjadi lebih indah. Tapi, hari ini saya berikan hasil analogi antara Fibonacci dan Bandarmologi, dimana gerak gerik "BOZZ" dapat dengan selaras berjalan bersama alam. Tentunya BOZZ = Manusia yang Mutlak mengikuti hukum alam, kecuali Beliau adalah entitas yang tidak terkait dengan Bumi kita. Indah nya adalah : 1. Volume 2. Fibonacci Area 3. Complex Correction 4. Fenomena harga 2.250 5. Mekanisme Distribusi / Jual barang "Insider" Semua unsur diatas memiliki 1 meeting point pada chart yang akan saya sampaikan dibawah. 1. Volume Pada analisa volume weekly chart dibawah ini, saya menemukan area MASSIVE volume pada 2 harga signifikan yaitu range 1.600 - 1.800 dan 2.250. Saya tandai dengan panah merah dibawah ini, Dimana di area ini harga bergerak naik seiring dengan adanya volume besar yang berarti memang ada sentiment positif atas perpindahan barang(saham) tersebut. Average price banyak bersarang di 2 harga diatas. berikut gambarnya. Huge Volume Area 1 dan 2 2. Fibonacci Area Saya menggunakan Retracement 78.6% pada Astronacci Wave untuk menghitung potential end dari Complex Corrective pattern di BUMI (Mirip dengan Chart COCOA saat ini bentuknya) yang akhirnya juga menemukan area harmoni di 2.250 dimana area huge volume 2 ber"sarang" diarea tersebut. Saat kena area tersebut harga meninggalkan lower tail hari Jumat kemarin. 3. Complex Correction Memliki ciri-ciri lebih dari 3 sections dan overlap section yang satu dengan yang lain. dalam hal ini biasa dikenal dengan Wide Trading Range. Maka saya mengambil batas atas dan bawah di temukan Resistance di 2.800 dan 3.150, juga Strong Support di 2.250 dan 2.050. Proses distribusi barang akan berlangsung di area tersebut. Proses distribusi pendek ini di konfirmasi oleh wide trading range, sehingga harga berjalan seperti setrika. Complex corrective ini terjadi di wave 2 major nya. Sehingga membuka peluang BUMI menuju level 5.000 sekitar 2014-2015 4. Fenomena harga 2.250 Efek dari huge volume saat rally 2009 memiliki EFEK yang indah bersamaan dengan retracement 78.6% pada 2010 ini. Dalam 5 minggu harga tidak 1 pun di tutup di bawah 2.250 walalupun berhasil mencapai 2.225. Ditandai dengan angka 1 -5 pada retracement 78.6% Analogi yang saya lihat adalah, Bandar masih memiliki barang banyak di harga rata-rata di 2.250 dan belum selesai proses penjualan. Sehingga harga akan terus di jaga agar tidak tutup di bawah 2.250. NAMUN PERLU DI PERHATIKAN jika mereka telah selesai proses distribusi dalam COMPLEX CORRECTION ini maka tidak ada lagi yang menjaga harga 2.250, dan next adalah 2.050. Peredaran barang di 2.050 tidak sebanyak 2.250 walaupun 2.050 merupakan retracement 78.6% dari skala yang lebih besar. Saya mengamati bahwa, RETAIL tidak pernah memiliki motivasi maintain harga. Mereka hanya cenderung untuk speculative. Sehingga, jika bandar sudah bersih barang, maka harga tersebut tidak lagi ada Goal Keepernya. Dalam ilmu NUMEROLOGI kita mengetahui bahwa angka 5 memilki arti penting yakni Phi The number 5 is intrinsically related to Phi and the Fibonacci series Phi can be derived from several formulas based on the number 5. The most traditional, based on the geometric construction of phi is this: This formula for phi can also be expressed all in fives as: = 5 ^ .5 * .5 + .5 Another formula for phi based entirely on 5's, an original insight contributed by Erol Karazincir ( pce...@yahoo.com), is as follows: And, as pointed out by W. Nathan Saunders, the terms in above representation of phi can be expressed in yet another way that involves four 5's: (5+√5) x (5-√5) = 5 + 5 + 5 + 5 . Dimana telah terjadi 5 kali pemantulan di harga 2.250. SAYA YAKIN kali ini mereka akan CUCI BERSIH barang yang dimiliki di level atas. karena penyentuhan support ke 6 kemungkinan besar akan menjadi free fall, seiring dengan END OF COMPLEX CORRECTIVE WAVE. Hukumnya adalah, JIKA 1 GATE VOLUME YANG BESAR telah bersih (Barang full berpindah tangan ) maka harga akan JATUH KE GATE KE 2, dimana harga tersebut adalah SUMBER TERBANYAK barang Bandar di saham BUMI. Support Selanjutnya setelah barang bersih terjual adalah 1.500 , 1.600 , 1800 dengan alasan : 1. END OF WAVE 2 MAJ
Re: [ob] BANDARMOLOGI VS HARMONI ALAM - BUMI.JK - to Embah YTH
Benar ato salah, ane tetap salt ama Bro KC. Berani dg jelas dan terang2an mengupas plan Bozz SUMI, saham paling GEBLEK di BEI. Salam Salut -LT On 3/27/10, Kwee Cheng wrote: > Dear Mbah > > > > Berikut ini saya buat sebuah topik bahasan untuk malam minggu mengenai > Bandarmologi (versi pak Oentoeng yang pernah di ajarkan beliau pada saya > dulu) VS Harmoni Alam. Dimana sebenarnya Bandarmologi (yang di tokohi > oleh entitas yang sering disebut "BOZZ" yang juga manusia) dan Harmoni > Alam (yang di tokohi oleh Fibonacci) memiliki hubungan yang indah dan > harmoni. Dalam kasus kali ini, saya tidak memasukan unsur astrologi, > namun jika ditambahkan akan menjadi lebih indah. Tapi, hari ini saya > berikan hasil analogi antara Fibonacci dan Bandarmologi, dimana gerak > gerik "BOZZ" dapat dengan selaras berjalan bersama alam. Tentunya BOZZ > = Manusia yang Mutlak mengikuti hukum alam, kecuali Beliau adalah > entitas yang tidak terkait dengan Bumi kita. > > > > Indah nya adalah : > > > > 1. Volume > > 2. Fibonacci Area > > 3. Complex Correction > > 4. Fenomena harga 2.250 > > 5. Mekanisme Distribusi / Jual barang "Insider" > > > > Semua unsur diatas memiliki 1 meeting point pada chart yang akan saya > sampaikan dibawah. > > > > > > 1. Volume > > > > Pada analisa volume weekly chart dibawah ini, saya menemukan area > MASSIVE volume pada 2 harga signifikan yaitu range 1.600 - 1.800 dan > 2.250. Saya tandai dengan panah merah dibawah ini, Dimana di area ini > harga bergerak naik seiring dengan adanya volume besar yang berarti > memang ada sentiment positif atas perpindahan barang(saham) tersebut. > Average price banyak bersarang di 2 harga diatas. berikut gambarnya. > Huge Volume Area 1 dan 2 > > > > > > > 2. Fibonacci Area > > > > Saya menggunakan Retracement 78.6% pada Astronacci Wave untuk menghitung > potential end dari Complex Corrective pattern di BUMI (Mirip dengan > Chart COCOA saat ini bentuknya) yang akhirnya juga menemukan area > harmoni di 2.250 dimana area huge volume 2 ber"sarang" diarea tersebut. > Saat kena area tersebut harga meninggalkan lower tail hari Jumat > kemarin. > > > > > > > > 3. Complex Correction > > > > Memliki ciri-ciri lebih dari 3 sections dan overlap section yang satu > dengan yang lain. dalam hal ini biasa dikenal dengan Wide Trading Range. > Maka saya mengambil batas atas dan bawah di temukan Resistance di 2.800 > dan 3.150, juga Strong Support di 2.250 dan 2.050. Proses distribusi > barang akan berlangsung di area tersebut. Proses distribusi pendek ini > di konfirmasi oleh wide trading range, sehingga harga berjalan seperti > setrika. Complex corrective ini terjadi di wave 2 major nya. Sehingga > membuka peluang BUMI menuju level 5.000 sekitar 2014-2015 > > > > 4. Fenomena harga 2.250 > > > > Efek dari huge volume saat rally 2009 memiliki EFEK yang indah bersamaan > dengan retracement 78.6% pada 2010 ini. Dalam 5 minggu harga tidak 1 > pun di tutup di bawah 2.250 walalupun berhasil mencapai 2.225. > > > > > > > > > > > > Ditandai dengan angka 1 -5 pada retracement 78.6% > > > > Analogi > yang saya lihat adalah, Bandar masih memiliki barang banyak di harga > rata-rata di 2.250 dan belum selesai proses penjualan. > Sehingga harga akan terus di jaga agar tidak tutup di bawah 2.250. > > > > NAMUN PERLU DI PERHATIKAN jika mereka telah selesai proses distribusi > dalam COMPLEX CORRECTION ini maka tidak ada lagi yang menjaga harga > 2.250, dan next adalah 2.050. Peredaran barang di 2.050 tidak sebanyak > 2.250 walaupun 2.050 merupakan retracement 78.6% dari skala yang lebih > besar. > > > > Saya mengamati bahwa, RETAIL tidak pernah memiliki motivasi maintain > harga. Mereka hanya cenderung untuk speculative. Sehingga, jika bandar > sudah bersih barang, maka harga tersebut tidak lagi ada Goal Keepernya. > > > > Dalam ilmu NUMEROLOGI kita mengetahui bahwa angka 5 memilki arti penting > yakni Phi > > > > The number 5 is intrinsically > related > to Phi and the Fibonacci series > > > Phi can be derived from several > > formulas based on the number 5. The most traditional, based on > the > geometric construction of phi is this: > > > > > > > This formula for phi can > also be expressed all in fives as: > > > > > = 5 ^ .5 * .5 + .5 > > > Another formula for phi based > entirely > on 5's, an original insight contributed by > > Erol Karazincir ( > > pce...@yahoo.com), > > is as follows: > > > > > > > > And, as pointed out by W. Nathan Saunders, the > terms in > above representation of phi can be expressed in yet another way > that > involves four 5's: > > > > > > > (5+√5) x > > (5-√5) > > = > > 5 + 5 + 5 + 5 > . Dimana telah terjadi 5 kali pemantulan di harga 2.250. SAYA YAKIN kali > ini mereka akan CUCI BERSIH barang yang dimiliki di level atas. karena > penyentuhan support ke 6 kemungkinan besar akan menjadi free fall, > seiring dengan END OF COMPLEX CORRECTIVE WAVE