Indeks Saham Anjlok, Investor Pakistan Ngamuk Karachi - Ratusan investor mengamuk di Karachi Stock Exchange. Mereka memecahkan kaca-kaca, memporakporandakan lantai perdagangan setelah indeks saham di bursa Pakistan tersebut merosot.
Para investor itu mereka mengamuk dan meminta otoritas Karachi Stock Exchange untuk sementara menghentikan perdagangan saham. "Kami terus mencermati situasi dan tidak ada pertanyaan untuk menghentikan sementara pasar," ujar Razi-ur-Rahman, chairman Securities and Exchange Commission of Pakistan (SECP), seperti dikutip dari Reuters. Amukan itu terjadi setelah indeks-100 di Karachi Stock Exchange (KSE) pada perdagangan Kamis (17/7/2008) ditutup merosot 2,7% atau 279 poin ke level 10.212,92, yang merupakan level terendah dalam 18 bulan. Namun penutupan perdagangan itu masih lebih baik ketimbang saat intraday. Para pialang memperkirakan, institusi BUMN Pakistan memborong saham-saham sehingga membantu menahan kejatuhan lebih lanjut KSE-index. Padahal pelemahan bursa Pakistan tidak sendiri. IHSG di Bursa Efek Indonesia juga merosot hingga 50,412 poin (2,27%) menjadi 2.167,713 atau merupakan level terendah sepanjang tahun 2008. KSE-Index sudah merosot hingga 12,7% sepanjang minggu ini dan anjlok 35% dibandingkan level tertinggi pada 21 April. Total kapitalisasi pasarnya juga telah merosot dari US$ 75 miliar menjadi US$ 44 miliar. Akibat anjloknya kepercayaan investor, KSE-index turun hingga 2,7% sementara rupee melemah 1,3%. Hal itu terjadi karena kekhawatiran seputar ketidakpastian kondisi politik dan terus melemahnya pertumbuhan ekonomi selama transisi menuju demokrasi di Pakistan. ( qom / qom )