RE: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-27 Terurut Topik sbudianaY
Yg namanya Duit setau saya mah ga kenal Nasionalisme Pa Ramos,
hehehe.

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of ramos simatupang
Sent: 26 Oktober 2007 17:10
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

 

yah itulah temans.. suatu hal bisa dilihat dari berbagai perspektif..

dari sisi seorang investor yang ingin mendapatkan keuntungan dari
portofolionya maka memindahkan portofolio ke luar negri yang tidak mengalami
resesi menurut saya masuk akal mengingat banyak ketidakpastian di dalam
negri.. 

tapi, klo kita melihat dari seorang yang memiliki nasionalisme yang memadai,
saya rasa yang dikatakan wahyu sungguh benar!!

tapi kenyataannya gimana? pas krisis yang lalu orang malah pada ngincer
dollar dan mengharapkan keuntungan kan?

padahal dengan begitu justru rupiah akan semakin melemah..

apabila yang dikatakan wahyu dilakukan oleh sebagian besar orang indonesia,
mungkin kita akan lebih cepat recovery dari keterpurukan..

very good point from u wahyu..

seneng ngeliat masih ada orang yang mencintai negrinya :)

 

mohon maaf bila tidak berkenan..

hati selalu terbuka untuk setiap kritik, saran, pendapat..

karena setiap hari adalah pembelajaran yang baru..

 

salam damai,

 

 


 

On 10/25/07, wahyu widhitya [EMAIL PROTECTED] wrote: 

klo reses, jangan pindahin portofolio ke luar negeri, yang ada malah
memperburuk keadaan negeri kita. harusnya setelah anda mengamankan
portofolio anda menjadi cash, sebaiknya mulai dengan membuka usaha yang
menyerap tenaga kerja. dan sebaiknya menggunakan segala sesuatunya (bahan
baku, employee,dll) dari dalam negeri, dont import. dengan begitu, kita akan
menyelamatkan negeri kita. kalau semuanya mau seperti ini, pasti ga akan
krisis. orang saya waktu krisis 97 saya masih SD koq. 
jangan simpen uang di bank, meskipun bunga dinaikan ampe jauh, tapi akan
memberatkan beban negara dalam membayar, selain itu juga hasilnya kalah
dengan inflasi.mending buat usaha kecil-kecilan.kalau punya banyak uang,
bikinnya jangan cuma satu, tapi usaha kecil kecilan tapi banyak, jenisnya,
padat karya bukan padat modal. sehingga anda akan membantu mengatasi dampak
krisis tersebut bukan memperburuknya. orang banyak mendapat pekerjaan, anda
mendapat untung, negara tidak terbebani. setelah mulai stabil, sebagian
keuntungan yang anda peroleh diputerin lagi di saham. begitu 

 


Agus Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote:

sekedar pendapat.

kalo saat krisis, investasi jangka panjang yg paling menguntungkan dan aman
adalah emas (24k) atau logam mulia, jangan beli emas yg karatnya rendah.

 

2-3 bulan lalu aku beli emas diharga 190an, sekarang harga udah bisa
mencapai 220-230an. apalagi waktu crash agustus lalu, harga emas makin
tinggi karena pengaruh naiknya US dollar. 

 

On 10/25/07, ramos simatupang [EMAIL PROTECTED]
mailto:[EMAIL PROTECTED]  wrote: 

ikutan opini boleh yah.. :)

saya juga newbie, masih harus banyak belajar..

menurut saya sih simple aja, pada kondisi resesi yang pasti terjadi adalah
ketidakpastian..

terlalu banyak isu yang simpang siur..

so yang saya lakukan adalah mengamankan uang saya dan memfungsikannya untuk
keperluan berjaga-jaga..

mungkin kita masih ingat ketika resesi dulu perusahaan sebesar astra saja
kolaps..

bank sebesar BCA saja hampir kolaps karena rush..

harga2 melambung tinggi..

kalo memang mau sih paling pindahin investasi kita ke luar negri :)

itu ajah opini saya..

monggo diluruskan bila ada yang kurang tepat..

maacih.. salut untuk pak budiana! anda bisa menjadi contoh yang baik bagi
kami2 yang masih sangat muda..



 

On 10/25/07, BAYU MURTI [EMAIL PROTECTED]  wrote: 

Kl resesi cash is king, biasanya kl di US, harga US
tresurynya naik,terlihat dari bunganya turun. Cek lagi
ya mungkin saya salah. Gmn pendapat pak Sbudiana? saya
newbie, pak. 

--- sbudianaY  [EMAIL PROTECTED] mailto:sbudiana%40yahoo.com.sg 
wrote:

 Wah, masing2 keadaan pasti ber-beda2, kirisis sama
 tapi penyebab dan obatnya 
 bisa berbeda, jadi harus dilihat pada saatnya
 disamping harus juga
 disesuaikan dengan kondisi kita.
 
 Kalo semua bisa diramalain dulu dengan pasti mah
 enak, ga ada yang susah 
 dong, hehehe..
 
 
 
 From: obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com  
 [mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com ]
 On Behalf Of jacksen aja
 Sent: 24 Oktober 2007 23:19 
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com 
 Subject: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG
 
 
 
 Wah pak SBudiana Yahoo dan GoogleError! Filename not
 specified. sedang baik
 nih bagi2 pelajaran.. Pak kalau boleh satu
 pertanyaan lg donk, kalau
 seandainya suatu saat resesi, uang kita mau diapain 
 yah, saya bingung,
 maklum baru 23 tahun, waktu 1997 masi SMP bok.. 
 
 
 
 
 
 
 
 No virus found in this incoming message.
 Checked by AVG Free Edition. 
 Version: 7.5.503 / Virus Database: 269.15.10/1091 -
 Release Date: 24/10

Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-26 Terurut Topik ramos simatupang
yah itulah temans.. suatu hal bisa dilihat dari berbagai perspektif..
dari sisi seorang investor yang ingin mendapatkan keuntungan dari
portofolionya maka memindahkan portofolio ke luar negri yang tidak mengalami
resesi menurut saya masuk akal mengingat banyak ketidakpastian di dalam
negri..
tapi, klo kita melihat dari seorang yang memiliki nasionalisme yang memadai,
saya rasa yang dikatakan wahyu sungguh benar!!
tapi kenyataannya gimana? pas krisis yang lalu orang malah pada ngincer
dollar dan mengharapkan keuntungan kan?
padahal dengan begitu justru rupiah akan semakin melemah..
apabila yang dikatakan wahyu dilakukan oleh sebagian besar orang indonesia,
mungkin kita akan lebih cepat recovery dari keterpurukan..
very good point from u wahyu..
seneng ngeliat masih ada orang yang mencintai negrinya :)

mohon maaf bila tidak berkenan..
hati selalu terbuka untuk setiap kritik, saran, pendapat..
karena setiap hari adalah pembelajaran yang baru..

salam damai,




On 10/25/07, wahyu widhitya [EMAIL PROTECTED] wrote:

klo reses, jangan pindahin portofolio ke luar negeri, yang ada malah
 memperburuk keadaan negeri kita. harusnya setelah anda mengamankan
 portofolio anda menjadi cash, sebaiknya mulai dengan membuka usaha yang
 menyerap tenaga kerja. dan sebaiknya menggunakan segala sesuatunya (bahan
 baku, employee,dll) dari dalam negeri, dont import. dengan begitu, kita akan
 menyelamatkan negeri kita. kalau semuanya mau seperti ini, pasti ga akan
 krisis. orang saya waktu krisis 97 saya masih SD koq.
 jangan simpen uang di bank, meskipun bunga dinaikan ampe jauh, tapi akan
 memberatkan beban negara dalam membayar, selain itu juga hasilnya kalah
 dengan inflasi.mending buat usaha kecil-kecilan.kalau punya banyak uang,
 bikinnya jangan cuma satu, tapi usaha kecil kecilan tapi banyak, jenisnya,
 padat karya bukan padat modal. sehingga anda akan membantu mengatasi dampak
 krisis tersebut bukan memperburuknya. orang banyak mendapat pekerjaan, anda
 mendapat untung, negara tidak terbebani. setelah mulai stabil, sebagian
 keuntungan yang anda peroleh diputerin lagi di saham. begitu


 *Agus Irawan [EMAIL PROTECTED]* wrote:

  sekedar pendapat.
 kalo saat krisis, investasi jangka panjang yg paling menguntungkan dan
 aman adalah emas (24k) atau logam mulia, jangan beli emas yg karatnya
 rendah.

 2-3 bulan lalu aku beli emas diharga 190an, sekarang harga udah bisa
 mencapai 220-230an. apalagi waktu crash agustus lalu, harga emas makin
 tinggi karena pengaruh naiknya US dollar.


 On 10/25/07, ramos simatupang [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 ikutan opini boleh yah.. :)
  saya juga newbie, masih harus banyak belajar..
  menurut saya sih simple aja, pada kondisi resesi yang pasti terjadi
  adalah ketidakpastian..
  terlalu banyak isu yang simpang siur..
  so yang saya lakukan adalah mengamankan uang saya dan memfungsikannya
  untuk keperluan berjaga-jaga..
  mungkin kita masih ingat ketika resesi dulu perusahaan sebesar astra
  saja kolaps..
  bank sebesar BCA saja hampir kolaps karena rush..
  harga2 melambung tinggi..
  kalo memang mau sih paling pindahin investasi kita ke luar negri :)
  itu ajah opini saya..
  monggo diluruskan bila ada yang kurang tepat..
  maacih.. salut untuk pak budiana! anda bisa menjadi contoh yang baik
  bagi kami2 yang masih sangat muda..
 
 
 
  On 10/25/07, BAYU MURTI [EMAIL PROTECTED]  wrote:
  
 Kl resesi cash is king, biasanya kl di US, harga US
   tresurynya naik,terlihat dari bunganya turun. Cek lagi
   ya mungkin saya salah. Gmn pendapat pak Sbudiana? saya
   newbie, pak.
  
   --- sbudianaY  [EMAIL PROTECTED] sbudiana%40yahoo.com.sg
   wrote:
  
Wah, masing2 keadaan pasti ber-beda2, kirisis sama
tapi penyebab dan obatnya
bisa berbeda, jadi harus dilihat pada saatnya
disamping harus juga
disesuaikan dengan kondisi kita.
   
Kalo semua bisa diramalain dulu dengan pasti mah
enak, ga ada yang susah
dong, hehehe..
   
   
   
From: obrolan-bandar@yahoogroups.comobrolan-bandar%40yahoogroups.com
[mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.comobrolan-bandar%40yahoogroups.com
   ]
On Behalf Of jacksen aja
Sent: 24 Oktober 2007 23:19
To: obrolan-bandar@yahoogroups.comobrolan-bandar%40yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG
   
   
   
Wah pak SBudiana Yahoo dan GoogleError! Filename not
specified. sedang baik
nih bagi2 pelajaran.. Pak kalau boleh satu
pertanyaan lg donk, kalau
seandainya suatu saat resesi, uang kita mau diapain
yah, saya bingung,
maklum baru 23 tahun, waktu 1997 masi SMP bok..
   
   
   
   
   
   
   
No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.5.503 / Virus Database: 269.15.10/1091 -
Release Date: 24/10/2007
14:31
   
   
   
_
   
I am using the free version of SPAMfighter for
private users.
It has removed 6089 spam emails to date.
Paying users do not have this message in their

RE: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-26 Terurut Topik sbudianaY
Betul sekali Pak, tapi yg pada nadah disini ga tau, malah pade galak lagi,
digusur pada demo, kalo belum berhasil ntar juga ngerusak deh abis itu
ngegarong, liat aja contohnya 98, hehehe

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of gambler
Sent: 26 Oktober 2007 10:33
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

 

Kalau disini terlalu banyak tangan yg menadah pak kalau disana tangan2 pada
sibuk bekerja. Bedanya hanya disitu kok.

 

...

- Original Message - 

From: sbudianaY mailto:[EMAIL PROTECTED]  

To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 

Sent: Friday, October 26, 2007 2:18 AM

Subject: RE: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

 

Kalo semua berpikiran seperti anda, negara ini sejak lama juga sudah bisa
maju, sekarangpun banyak yg mau invest sehingga bisa tercipta lapangan kerja
untuk memakmurkan rakyat, tapi lihat aja faktanya, betapa rumitnya urus izin
dlsbnya, belum peraturan perburuhan yg sangat memberatkan pengusaha,
akhirnya mana ada investasi yg mau masuk, liat contohnya di China, kalo mau
invest bisa dapat bantuan macam2 dan izin tidak dipersulit, biaya buruh juga
ringan, makanya ber-bondong2 dari seluruh dunia invest disana, padahal
negara kita tadinya jauh lebih maju dari mereka , tapi sekarang mereka sudah
pemilik devisa terbesar di dunia, setiap th saya dengar bisa bangun jalan
tol 3000km total sudah ada 40rb-an km, sehingga memberi lapangan kerja buat
rakyatnya yg berarti penghasilan, kita sudah lebih 30 th punya jalan tol
tapi sampai sekarang baru punya k.l. 700 km, banyangkan dan bandingkan saja.

 

 

 

 

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.5.503 / Virus Database: 269.15.11/1093 - Release Date: 25/10/2007
17:38

 

  _  

I am using the free version of SPAMfighter for private users.
It has removed 6164 spam emails to date.
Paying users do not have this message in their emails.
Try SPAMfighter http://www.spamfighter.com/len  for free now!



Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-25 Terurut Topik wahyu widhitya
klo reses, jangan pindahin portofolio ke luar negeri, yang ada malah 
memperburuk keadaan negeri kita. harusnya setelah anda mengamankan portofolio 
anda menjadi cash, sebaiknya mulai dengan membuka usaha yang menyerap tenaga 
kerja. dan sebaiknya menggunakan segala sesuatunya (bahan baku, employee,dll) 
dari dalam negeri, dont import. dengan begitu, kita akan menyelamatkan negeri 
kita. kalau semuanya mau seperti ini, pasti ga akan krisis. orang saya waktu 
krisis 97 saya masih SD koq.
jangan simpen uang di bank, meskipun bunga dinaikan ampe jauh, tapi akan 
memberatkan beban negara dalam membayar, selain itu juga hasilnya kalah dengan 
inflasi.mending buat usaha kecil-kecilan.kalau punya banyak uang, bikinnya 
jangan cuma satu, tapi usaha kecil kecilan tapi banyak, jenisnya, padat karya 
bukan padat modal. sehingga anda akan membantu mengatasi dampak krisis tersebut 
bukan memperburuknya. orang banyak mendapat pekerjaan, anda mendapat untung, 
negara tidak terbebani. setelah mulai stabil, sebagian keuntungan yang anda 
peroleh diputerin lagi di saham. begitu
   
  
Agus Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
sekedar pendapat.
  kalo saat krisis, investasi jangka panjang yg paling menguntungkan dan aman 
adalah emas (24k) atau logam mulia, jangan beli emas yg karatnya rendah.
   
  2-3 bulan lalu aku beli emas diharga 190an, sekarang harga udah bisa mencapai 
220-230an. apalagi waktu crash agustus lalu, harga emas makin tinggi karena 
pengaruh naiknya US dollar. 

 
  On 10/25/07, ramos simatupang [EMAIL PROTECTED] wrote:   ikutan 
opini boleh yah.. :)
  saya juga newbie, masih harus banyak belajar..
  menurut saya sih simple aja, pada kondisi resesi yang pasti terjadi adalah 
ketidakpastian..
  terlalu banyak isu yang simpang siur..
  so yang saya lakukan adalah mengamankan uang saya dan memfungsikannya untuk 
keperluan berjaga-jaga..
  mungkin kita masih ingat ketika resesi dulu perusahaan sebesar astra saja 
kolaps..
  bank sebesar BCA saja hampir kolaps karena rush..
  harga2 melambung tinggi..
  kalo memang mau sih paling pindahin investasi kita ke luar negri :)
  itu ajah opini saya..
  monggo diluruskan bila ada yang kurang tepat..
  maacih.. salut untuk pak budiana! anda bisa menjadi contoh yang baik bagi 
kami2 yang masih sangat muda..


 
  On 10/25/07, BAYU MURTI [EMAIL PROTECTED]  wrote: Kl resesi 
cash is king, biasanya kl di US, harga US
tresurynya naik,terlihat dari bunganya turun. Cek lagi
ya mungkin saya salah. Gmn pendapat pak Sbudiana? saya
newbie, pak. 

--- sbudianaY  [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah, masing2 keadaan pasti ber-beda2, kirisis sama
 tapi penyebab dan obatnya 
 bisa berbeda, jadi harus dilihat pada saatnya
 disamping harus juga
 disesuaikan dengan kondisi kita.
 
 Kalo semua bisa diramalain dulu dengan pasti mah
 enak, ga ada yang susah 
 dong, hehehe..
 
 
 
 From: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
 [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 On Behalf Of jacksen aja
 Sent: 24 Oktober 2007 23:19 
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Subject: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG
 
 
 
 Wah pak SBudiana Yahoo dan GoogleError! Filename not
 specified. sedang baik
 nih bagi2 pelajaran.. Pak kalau boleh satu
 pertanyaan lg donk, kalau
 seandainya suatu saat resesi, uang kita mau diapain 
 yah, saya bingung,
 maklum baru 23 tahun, waktu 1997 masi SMP bok.. 
 
 
 
 
 
 
 
 No virus found in this incoming message.
 Checked by AVG Free Edition. 
 Version: 7.5.503 / Virus Database: 269.15.10/1091 -
 Release Date: 24/10/2007
 14:31
 
 
 
 _ 
 
 I am using the free version of SPAMfighter for
 private users. 
 It has removed 6089 spam emails to date.
 Paying users do not have this message in their
 emails.
 Try SPAMfighter  http://www.spamfighter.com/len 
 for free now!
 
 

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 








  
  

  





  

 

   
-
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! 
Answers

Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-25 Terurut Topik Sriwisnu-gmail
Wah kalau di Indonesia setiap tahun bisa bangun 3000KM .. terus tol nya mahal 
kayak sekarang ini, terus berapa yg harus dibyar setiap kendaraan yang melintas 
sepanjang 3000 KM, orang melintas 150 KM aja dari tangerang - cawang -  pondok 
gede - cipularang bisa kena charge 50rb-an...
Makanya bagus dah disini gak usah bangun tol2 banyak2 toh gak bisa mengatasi 
macet trus mahal lagi bayarnya.. buat orang daerah mah kemahalan bayar 
segitu.hiks. hiks. hiks...tapi hiks.. hiks.. hiks... IPO jasamarga tetap 
ditunggu-tunggu..

  - Original Message - 
  From: JSX Bejo 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, October 26, 2007 9:16 AM
  Subject: Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG



  Yah wajar pak, like he said, waktu krisis 1997 masih SD, makanya nyaranin 
duit jangan taruh di deposito waktu bunga bank sampe 60%, padahal profitnya 
goes to all, deposan, bank, and government.  2 tahun yg lalu dabsaya melintasi 
beberapa jalan tol China, including from macao to shenzen, bukan hanya jalan 
tol ber ribu2 km yg mereka punya (jauh lebih panjang dari cipularang), tapi yg 
lebih penting adalah keteraturan, in many aspect of life, not just 
infrastructure, dan ini membuat segala hal dan perencanaan lebih mudah 
berjalan. Mudah memang buat mereka yg masih memiliki rezim otoriter (makes you 
miss Soeharto sometimes), tapi di Indo dikit2 demo, hak interpelasi, angket, n 
then lobying, bargaining, and other side effects of democracy, jadi mo 
ngejalanin apapun lebih panjang processnya.  But I dont mind, it makes living 
in Indonesia, esp. Jakarta, more vibrant.


- Original Message - 
From: sbudianaY 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, October 26, 2007 2:18 AM
Subject: RE: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG



Kalo semua berpikiran seperti anda, negara ini sejak lama juga sudah bisa 
maju, sekarangpun banyak yg mau invest sehingga bisa tercipta lapangan kerja 
untuk memakmurkan rakyat, tapi lihat aja faktanya, betapa rumitnya urus izin 
dlsbnya, belum peraturan perburuhan yg sangat memberatkan pengusaha, akhirnya 
mana ada investasi yg mau masuk, liat contohnya di China, kalo mau invest bisa 
dapat bantuan macam2 dan izin tidak dipersulit, biaya buruh juga ringan, 
makanya ber-bondong2 dari seluruh dunia invest disana, padahal negara kita 
tadinya jauh lebih maju dari mereka , tapi sekarang mereka sudah pemilik devisa 
terbesar di dunia, setiap th saya dengar bisa bangun jalan tol 3000km total 
sudah ada 40rb-an km, sehingga memberi lapangan kerja buat rakyatnya yg berarti 
penghasilan, kita sudah lebih 30 th punya jalan tol tapi sampai sekarang baru 
punya k.l. 700 km, banyangkan dan bandingkan saja.


From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
wahyu widhitya
Sent: 25 Oktober 2007 18:51
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG


klo reses, jangan pindahin portofolio ke luar negeri, yang ada malah 
memperburuk keadaan negeri kita. harusnya setelah anda mengamankan portofolio 
anda menjadi cash, sebaiknya mulai dengan membuka usaha yang menyerap tenaga 
kerja. dan sebaiknya menggunakan segala sesuatunya (bahan baku, employee,dll) 
dari dalam negeri, dont import. dengan begitu, kita akan menyelamatkan negeri 
kita. kalau semuanya mau seperti ini, pasti ga akan krisis. orang saya waktu 
krisis 97 saya masih SD koq.
jangan simpen uang di bank, meskipun bunga dinaikan ampe jauh, tapi akan 
memberatkan beban negara dalam membayar, selain itu juga hasilnya kalah dengan 
inflasi.mending buat usaha kecil-kecilan.kalau punya banyak uang, bikinnya 
jangan cuma satu, tapi usaha kecil kecilan tapi banyak, jenisnya, padat karya 
bukan padat modal. sehingga anda akan membantu mengatasi dampak krisis tersebut 
bukan memperburuknya. orang banyak mendapat pekerjaan, anda mendapat untung, 
negara tidak terbebani. setelah mulai stabil, sebagian keuntungan yang anda 
peroleh diputerin lagi di saham. begitu



Agus Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote:

  sekedar pendapat.

  kalo saat krisis, investasi jangka panjang yg paling menguntungkan dan 
aman adalah emas (24k) atau logam mulia, jangan beli emas yg karatnya rendah.


  2-3 bulan lalu aku beli emas diharga 190an, sekarang harga udah bisa 
mencapai 220-230an. apalagi waktu crash agustus lalu, harga emas makin tinggi 
karena pengaruh naiknya US dollar. 

   

  On 10/25/07, ramos simatupang [EMAIL PROTECTED] wrote: 

  ikutan opini boleh yah.. :)

  saya juga newbie, masih harus banyak belajar..

  menurut saya sih simple aja, pada kondisi resesi yang pasti terjadi 
adalah ketidakpastian..

  terlalu banyak isu yang simpang siur..

  so yang saya lakukan adalah mengamankan uang saya dan memfungsikannya 
untuk keperluan berjaga-jaga..

  mungkin kita masih ingat ketika resesi dulu perusahaan sebesar astra saja 
kolaps..

  bank sebesar BCA

Re: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG

2007-10-25 Terurut Topik gambler
Kalau disini terlalu banyak tangan yg menadah pak kalau disana tangan2 pada 
sibuk bekerja. Bedanya hanya disitu kok.

...
  - Original Message - 
  From: sbudianaY 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, October 26, 2007 2:18 AM
  Subject: RE: Balasan: Re: [obrolan-bandar] The NEW GANG


  Kalo semua berpikiran seperti anda, negara ini sejak lama juga sudah bisa 
maju, sekarangpun banyak yg mau invest sehingga bisa tercipta lapangan kerja 
untuk memakmurkan rakyat, tapi lihat aja faktanya, betapa rumitnya urus izin 
dlsbnya, belum peraturan perburuhan yg sangat memberatkan pengusaha, akhirnya 
mana ada investasi yg mau masuk, liat contohnya di China, kalo mau invest bisa 
dapat bantuan macam2 dan izin tidak dipersulit, biaya buruh juga ringan, 
makanya ber-bondong2 dari seluruh dunia invest disana, padahal negara kita 
tadinya jauh lebih maju dari mereka , tapi sekarang mereka sudah pemilik devisa 
terbesar di dunia, setiap th saya dengar bisa bangun jalan tol 3000km total 
sudah ada 40rb-an km, sehingga memberi lapangan kerja buat rakyatnya yg berarti 
penghasilan, kita sudah lebih 30 th punya jalan tol tapi sampai sekarang baru 
punya k.l. 700 km, banyangkan dan bandingkan saja.