Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik Sutikno Tikno
 udahlah lama2 jadi SEBEL liat polah tingkah para anggota Dewan kita, mikirnya 
udah nasional tp malah resek2, tapi ya beginilah akibat kalo banyak partai, sy 
pikir siapapun yg jadi Presiden & Menterinya akan dikuyo-kuyo dan terjadi 
POLITIK BALAS DEDAM, palagi ada stasiun TV yg isi acaranya cuma manas-manasi 
kondisi, mau jd apa Negara kita, jaman reformasi urip tambah sudah, muyek gak 
jelas wakil kita, Pemilu depan akan coblos GAMBAR KERBAU aja

Zutic




Dari: rina mayapada 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 22:50:59
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Iya Sis Katrin, semua orang juga tau, TV yg One itu punya siapa.
Perasaan di sana ngak ada yg ganteng, he.. he.. Menurut saya yg paling
ganteng ya penyiar Metro yg namanya Tommy Tjokro. Kalo lagi liat dia
baca berita, eke suka ngak konsen. Soalnya eke lebih sibuk ngeliat
face-nya yg ganteng itu, he.. he..

On 3/10/10, katrin  wrote:
> Especially TV yang One itu...
> Mangkin keliatan menjadi corong dari partai tertentu...
> Uh sayang..padahal banyak yg ganteng-2 :p
> Sent with no Worries, Free with love
>
> -Original Message-
> From: "JT™" jsxtra...@yahoo.com
> Date: Wed, 10 Mar 2010 12:17:22
> To: 
> Subject: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
> Oh My God.  Kalo memang bener, DPR bunuh diri.. Tapi mungkin cuma
> sikap 1-2 orang aja kali, kadang2 media juga suka ngegede-gedein.
>
>
> ** Sometimes, Instinct Is Your Only Confirmation **
>
> Web: www.JsxTrader.com
> Tweet: @JT_jsxtrader
>
>
> -Original Message-
> From: sardjono sada 
> Date: Wed, 10 Mar 2010 03:54:45
> To: 
> Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
> satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
>
> Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
>
> Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri
> Menteri Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun.
> Mosi tidak percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.
>
> Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan
> dalam setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta
> pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.
>
> "Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi
> kalau begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan),
> dia (Sri Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan
> dana datang terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan,
> Jakarta, Rabu (10/3/2010).
>
> Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari
> Menteri Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia
> tidak diterima saat perumusan," imbuhnya.
>
> Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan
> kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan
> (JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
>
> "Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali
> karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan
> rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa,"
> tandas Aviliani.
>
> Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat
> ini karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.
>
> "Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal
> sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang.
> Kalau kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa
> pecah. Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU
> JPSK, kalau begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.
>
> Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil
> Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana
> penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.
>
> Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani
> yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan
> politik.
>
> Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam
> RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat.
> Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak
> terhadap masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena
> gempa dan stabilisasi inflasi.
>
> Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap
> pihak-pihak yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres
> Boediono dan Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap
> bersalah tidak diundang dalam acara-acara di DPR.
>
> Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot
> kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna
> DPR memutuskan hal tersebut.
>
>
>
>




+ +
+ +

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik Andi Lesmana
Coba saya cari lagi. Minggu kemarin (tgl. 7 maret) kompas lakukan survey 
pandangan masyarakat thd hasil pansus tsb. Coba search aja di kompas.com dan 
cari berita tsb. Saya coba cari juga ya. Tx

Salam

Andi Lesmana

-Original Message-
From: lkm jkt 
Date: Wed, 10 Mar 2010 21:59:31 
To: 
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Pak andi.

Bisa lihat dimana  (link)
Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin,

Salam

Lukman


2010/3/10 Andi Lesmana 

>
>
> Bos, kita ini punya kepentingan thd masalah ini krn khawatir bursa crash.
>
> Saya pilih sby juga bos cuma kecewa berat. Lelet dan tdk tegas.
>
> Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin, bgmn pandangan
> masyarakat thd kasus tsb. Harusnya kompas lbh fair lah dlm menilai, krn
> menggunakan metode dan tentunya tdk berkepentingan thd kasus ini.
>
> Saran saya kita ngga usah berdebat lah urusan ini dan kita hrs yakin bhw
> siapapun yg akan pegang menkeu insya Allah bagus.
>
> Salam
>
> Andi Lesmana
> --
> *From: * bank bni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 05:28:15 -0800 (PST)
> *To: *
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Pemilu berikutnya pilih golkar...kalau mau indonesia hancur
> Saya sih pilih demokrat
>
> Saya rasa mungkin ngk smua anggota dpr setuju dengan pendapat tersebut...
> Yang steju dengan pendapat tersebut hanya yang kepepet kalau kasusnya akan
> di bongkar...
> PDIP Panik
> Golkar Panik
>
>  --
> *From:* "hexam...@yahoo.com" 
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 7:23:17 PM
> *Subject:* Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Setuju dgn Bli...
> Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..
>
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss... !
> --------------
> *From: *"**bLi iNdRa**" 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
> *To: *Obrolan Bandar
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai
> x), makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
> Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini
>
> Best Regards
> **bLi iNdRa**
>
> ==cuan ga cuan yg penting happy==
> powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®
> --
> *From: *kobayashi mitsukuni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
> *To: *
> *Subject: *Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?
>
>
>
>  --
> *Dari:* Andre Andre 
> *Kepada:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Terkirim:* Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
> *Judul:* Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Ga pake otak!
>
>  --
> *From:* sardjono sada 
> *To:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
> *Subject:* [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
>
>
>
> *Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi*
>
>
>
> Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri
> Menteri Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN
> sekalipun. Mosi tidak percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan
> perekonomian.
>
> Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan
> dalam setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta
> pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.
>
> "Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi
> kalau begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan),
> dia (Sri Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan
> dana datang terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan,
> Jakarta, Rabu (10/3/2010).
>
> Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari
> Menteri Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia
> tidak diterima saat perumusan," imbuhnya.
>
> Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan
> kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan
> (JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
>
> "Jika sampai *bubble* (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama
> sekali karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak
> dikutikan rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar
> biasa,&qu

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik tommy_yap99
Asik , jadi dong crash kalau Sri M di boikot 

Hahaahahahahaha

Sabar menanti crash in 2010
Powered by www.batu-mulia.com BlackBerry®

-Original Message-
From: lkm jkt 
Date: Wed, 10 Mar 2010 21:59:31 
To: 
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Pak andi.

Bisa lihat dimana  (link)
Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin,

Salam

Lukman


2010/3/10 Andi Lesmana 

>
>
> Bos, kita ini punya kepentingan thd masalah ini krn khawatir bursa crash.
>
> Saya pilih sby juga bos cuma kecewa berat. Lelet dan tdk tegas.
>
> Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin, bgmn pandangan
> masyarakat thd kasus tsb. Harusnya kompas lbh fair lah dlm menilai, krn
> menggunakan metode dan tentunya tdk berkepentingan thd kasus ini.
>
> Saran saya kita ngga usah berdebat lah urusan ini dan kita hrs yakin bhw
> siapapun yg akan pegang menkeu insya Allah bagus.
>
> Salam
>
> Andi Lesmana
> --
> *From: * bank bni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 05:28:15 -0800 (PST)
> *To: *
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Pemilu berikutnya pilih golkar...kalau mau indonesia hancur
> Saya sih pilih demokrat
>
> Saya rasa mungkin ngk smua anggota dpr setuju dengan pendapat tersebut...
> Yang steju dengan pendapat tersebut hanya yang kepepet kalau kasusnya akan
> di bongkar...
> PDIP Panik
> Golkar Panik
>
>  --
> *From:* "hexam...@yahoo.com" 
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 7:23:17 PM
> *Subject:* Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Setuju dgn Bli...
> Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..
>
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss... !
> --------------
> *From: *"**bLi iNdRa**" 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
> *To: *Obrolan Bandar
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai
> x), makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
> Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini
>
> Best Regards
> **bLi iNdRa**
>
> ==cuan ga cuan yg penting happy==
> powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®
> --
> *From: *kobayashi mitsukuni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
> *To: *
> *Subject: *Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?
>
>
>
>  --
> *Dari:* Andre Andre 
> *Kepada:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Terkirim:* Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
> *Judul:* Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Ga pake otak!
>
>  --
> *From:* sardjono sada 
> *To:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
> *Subject:* [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
>
>
>
> *Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi*
>
>
>
> Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri
> Menteri Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN
> sekalipun. Mosi tidak percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan
> perekonomian.
>
> Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan
> dalam setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta
> pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.
>
> "Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi
> kalau begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan),
> dia (Sri Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan
> dana datang terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan,
> Jakarta, Rabu (10/3/2010).
>
> Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari
> Menteri Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia
> tidak diterima saat perumusan," imbuhnya.
>
> Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan
> kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan
> (JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
>
> "Jika sampai *bubble* (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama
> sekali karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak
> dikutikan rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar
> biasa," tandas Aviliani.
>
> Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak 

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik lkm jkt
Pak andi.

Bisa lihat dimana  (link)
Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin,

Salam

Lukman


2010/3/10 Andi Lesmana 

>
>
> Bos, kita ini punya kepentingan thd masalah ini krn khawatir bursa crash.
>
> Saya pilih sby juga bos cuma kecewa berat. Lelet dan tdk tegas.
>
> Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin, bgmn pandangan
> masyarakat thd kasus tsb. Harusnya kompas lbh fair lah dlm menilai, krn
> menggunakan metode dan tentunya tdk berkepentingan thd kasus ini.
>
> Saran saya kita ngga usah berdebat lah urusan ini dan kita hrs yakin bhw
> siapapun yg akan pegang menkeu insya Allah bagus.
>
> Salam
>
> Andi Lesmana
> --
> *From: * bank bni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 05:28:15 -0800 (PST)
> *To: *
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Pemilu berikutnya pilih golkar...kalau mau indonesia hancur
> Saya sih pilih demokrat
>
> Saya rasa mungkin ngk smua anggota dpr setuju dengan pendapat tersebut...
> Yang steju dengan pendapat tersebut hanya yang kepepet kalau kasusnya akan
> di bongkar...
> PDIP Panik
> Golkar Panik
>
>  --
> *From:* "hexam...@yahoo.com" 
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 7:23:17 PM
> *Subject:* Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Setuju dgn Bli...
> Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..
>
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss... !
> --------------
> *From: *"**bLi iNdRa**" 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
> *To: *Obrolan Bandar
> *Subject: *Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
> Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai
> x), makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
> Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini
>
> Best Regards
> **bLi iNdRa**
>
> ==cuan ga cuan yg penting happy==
> powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®
> --
> *From: *kobayashi mitsukuni 
> *Date: *Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
> *To: *
> *Subject: *Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?
>
>
>
>  --
> *Dari:* Andre Andre 
> *Kepada:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Terkirim:* Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
> *Judul:* Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  Ga pake otak!
>
>  --
> *From:* sardjono sada 
> *To:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
> *Sent:* Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
> *Subject:* [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
>
>
>
>  satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
>
>
>
> *Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi*
>
>
>
> Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri
> Menteri Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN
> sekalipun. Mosi tidak percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan
> perekonomian.
>
> Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan
> dalam setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta
> pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.
>
> "Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi
> kalau begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan),
> dia (Sri Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan
> dana datang terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan,
> Jakarta, Rabu (10/3/2010).
>
> Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari
> Menteri Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia
> tidak diterima saat perumusan," imbuhnya.
>
> Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan
> kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan
> (JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
>
> "Jika sampai *bubble* (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama
> sekali karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak
> dikutikan rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar
> biasa," tandas Aviliani.
>
> Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat
> ini karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.
>
> "Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal
> sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang.
> Kalau kita over

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik Andi Lesmana
Bos, kita ini punya kepentingan thd masalah ini krn khawatir bursa crash. 

Saya pilih sby juga bos cuma kecewa berat. Lelet dan tdk tegas.

Kalau lbh objective baca koran kompas minggu kemarin, bgmn pandangan masyarakat 
thd kasus tsb. Harusnya kompas lbh fair lah dlm menilai, krn menggunakan metode 
dan tentunya tdk berkepentingan thd kasus ini.

Saran saya kita ngga usah berdebat lah urusan ini dan kita hrs yakin bhw 
siapapun yg akan pegang menkeu insya Allah bagus. 

Salam

Andi Lesmana

-Original Message-
From: bank bni 
Date: Wed, 10 Mar 2010 05:28:15 
To: 
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Pemilu berikutnya pilih golkar...kalau mau indonesia hancur
Saya sih pilih demokrat

Saya rasa mungkin ngk smua anggota dpr setuju dengan pendapat tersebut...
Yang steju dengan pendapat tersebut hanya yang kepepet kalau kasusnya akan di 
bongkar...
PDIP Panik
Golkar Panik





From: "hexam...@yahoo.com" 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Wed, March 10, 2010 7:23:17 PM
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Setuju dgn Bli... 
Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From: "**bLi iNdRa**"  
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
To: Obrolan Bandar
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®


From: kobayashi mitsukuni  
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak 

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik bank bni
Pemilu berikutnya pilih golkar...kalau mau indonesia hancur
Saya sih pilih demokrat

Saya rasa mungkin ngk smua anggota dpr setuju dengan pendapat tersebut...
Yang steju dengan pendapat tersebut hanya yang kepepet kalau kasusnya akan di 
bongkar...
PDIP Panik
Golkar Panik





From: "hexam...@yahoo.com" 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Wed, March 10, 2010 7:23:17 PM
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Setuju dgn Bli... 
Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From: "**bLi iNdRa**"  
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
To: Obrolan Bandar
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®


From: kobayashi mitsukuni  
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 



Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang! 



  

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik EB™
Ane pemilu utk DPR golput neh, cuma ikut milih di pilpres doank. Ane emang 
milih capres dari Demokrat. 
Gak selera sih liat caleg yg ditawarkan

EB™ 

-Original Message-
From: hexam...@yahoo.com
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:23:17 
To: 
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Setuju dgn Bli... 
Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "**bLi iNdRa**" 
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 
To: Obrolan Bandar
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by obrolan-ban...@yahoogroups.com®

-Original Message-
From: kobayashi mitsukuni 
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 





  Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com


Bls: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik kobayashi mitsukuni
Setuj...
kalau saya sich..ya...
Lanjuutkan...!
untuk pelajaran ysd bagi yg blm hafal...
wkwwkwkwkwkk..
Salam
koba





Dari: "hexam...@yahoo.com" 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 19:23:17
Judul: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Setuju dgn Bli... 
Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From: "**bLi iNdRa**"  
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 +
To: Obrolan Bandar
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by Obrolan-Bandar@ yahoogroups. com®


From: kobayashi mitsukuni  
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 +0800 (SGT)
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani
  
Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 



Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang! 



  Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang dioptimalkan untuk 
Yahoo! otomatis membuka 2 halaman favorit 

Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik samuel . milis
Yg pilih demokrat kurang banyak sih. Jdnya kyk gini nih...

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: kobayashi mitsukuni 
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 





  Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com


Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik hexamail
Setuju dgn Bli... 
Kmaren sih sy pilih Demokrat.. Ga tau d tuh yg laen.. Hehe..


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "**bLi iNdRa**" 
Date: Wed, 10 Mar 2010 12:16:28 
To: Obrolan Bandar
Subject: Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by obrolan-ban...@yahoogroups.com®

-Original Message-
From: kobayashi mitsukuni 
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 





  Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com


Re: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik **bLi iNdRa**
Logikanya kl kita pilih presiden n wapresnya dr partai apa (contoh partai x), 
makanya anggota dpr yg hrs kita pilih ya dr partai x juga.
Biar ga kyk skrg, saling menjagal kyk gini


Best Regards
**bLi iNdRa**

==cuan ga cuan yg penting happy==
powered by obrolan-ban...@yahoogroups.com®

-Original Message-
From: kobayashi mitsukuni 
Date: Wed, 10 Mar 2010 20:14:33 
To: 
Subject: Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 





  Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com


Bls: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

2010-03-10 Terurut Topik kobayashi mitsukuni
Wah ...apakah kemaren ini kita salah pilih yg duduk di DPR ya..?

 




Dari: Andre Andre 
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rab, 10 Maret, 2010 18:59:35
Judul: Re: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
Ga pake otak!




From: sardjono sada 
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, March 10, 2010 6:54:45 PM
Subject: [ob] DPR akan boikot Sri Mulyani

  
satu lagi ide cemerlang dari wakil2 kita di senayan nih:
 
Pemboikotan Sri Mulyani oleh DPR Bahayakan Ekonomi
 
Beberapa fraksi DPR berencana untuk memboikot rapat-rapat yang dihadiri Menteri 
Keuangan Sri Mulyani di DPR, bahkan rapat pembahasan APBN sekalipun. Mosi tidak 
percaya yang dilakukan DPR ini sangat membahayakan perekonomian.

Menurut Pengamat Ekonomi Aviliani, jika Sri Mulyani tidak diikutsertakan dalam 
setiap rapat-rapat pembahasan APBN, maka DPR tidak bisa meminta 
pertanggungjawaban Menteri Keuangan apabila APBN ternyata bermasalah.

"Mosi tidak percaya itu sangat bahaya, negara ini bukan negara hukum lagi kalau 
begitu caranya. Pertama dari segi RAPBN-P (Rancangan APBN Perubahan), dia (Sri 
Mulyani) tidak menanggung risiko lagi apabila APBN bermasalah dan dana datang 
terlambat," tuturnya dalam acara diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 
(10/3/2010).

Ditambahkan Aviliani, DPR juga tidak bisa meminta tanggung jawab dari Menteri 
Keuangan apabila pertumbuhan ekonomi ternyata terhambat. "Karena dia tidak 
diterima saat perumusan," imbuhnya.

Selain pembahasan RAPBN-P 2010, ada agenda ekonomi lain yang memerlukan 
kehadiran Sri Mulyani, yaitu perumusan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan 
(JPSK) dan RUU Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Jika sampai bubble (ekonomi) pecah, maka tidak ada persiapan sama sekali 
karena RUU OJK dan JPSK pasti tidak jadi, karena Sri Mulyani tidak dikutikan 
rapat kerja dengan DPR. Kalau demikian bisa terjadi krisis luar biasa," tandas 
Aviliani.

Aviliani mengatakan kedua RUU tersebut sangat mendesak untuk disahkan saat ini 
karena situasi ekonomi bisa mengancam kapan saja.

"Saat ini SBI (Sertifikat Bank Indonesia) asing Rp 13 triliun, pasar modal 
sekarang aksi beli terus-terusan orang hanya cari untung, uang jadi uang. Kalau 
kita over likuiditas dolar lalu hot money diambil, maka bubble bisa pecah. 
Kalau balonnya pecah nggak mungkin ambil APBN karena tidak ada RUU JPSK, kalau 
begini BI tidak bisa apa-apa," tegasnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengharapkan DPR tidak mencampuradukkan antara hasil 
Sidang Paripurna DPR kasus Bank Century yang menyeret namanya dengan rencana 
penyerahan draft RAPBN-P 2010 kepada Badan Anggaran DPR RI.

Menanggapi isu pemboikotan rapat RAPBN-P yang akan dihadirinya, Sri Mulyani 
yakin DPR masih meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan politik.

Sri Mulyani menyatakan jika DPR tidak menyetujui usulan pemerintah dalam 
RAPBN-P 2010, dikhawatirkan justru akan mengorbankan kesejahteraan rakyat. 
Pasalnya, dalam RAPBN-P itu tercantum sejumlah anggaran yang berpihak terhadap 
masyarakat, seperti anggaran untuk recovery daerah yang terkena gempa dan 
stabilisasi inflasi.

Seperti diketahui, sejumlah anggota DPR menyuarakanboikot terhadap pihak-pihak 
yang dianggap bersalah dalam bailout Bank Century seperti Wapres Boediono dan 
Menkeu Sri Mulyani. Mereka meminta pihak-pihak yang dianggap bersalah tidak 
diundang dalam acara-acara di DPR.

Ketua Badan Anggaran DPR RI Harry Azhar Azis mengaku pihaknya siap memboikot 
kehadiran Sri Mulyani termasuk dalam pembahasan APBN jika memang paripurna DPR 
memutuskan hal tersebut.

 





  Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com