bu shelly jgn lupa bursa saham dimanapaun mendahului data ekonomi riil,,' mnrt sya data ekonomi yg muncul bbrp hari ini sudah didiscount dalam harga sekarang, jadi indeks turun 300 point ke 1600 sangat wajar dan biasa saja... sekedar retreat untuk ngejump lebih tinggi lagi..
________________________________ Dari: Shelly Hars <shellhrsgro...@gmail.com> Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Rabu, 20 Mei, 2009 19:06:34 Topik: Re: [ob] Enaknya IHSG ke 1.900 aja :-) Kok kelihatannya masalah indeks mau naik ke 2000 atau turun ke 1600 ini menjadi sumber perdebatan di sini ya? Kalau kita berpatokan ke makroekonomi, memang kelihatannya aneh kalau indeks akan turun sejauh itu (hampir 300 poin kalau berdasarkan angka penutupan hari ini). Kondisi perekonomian dunia sudah mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan (katanya...) . Juga harga minyak sudah dua hari ini menembus US$60/barrel. Dan saya yakin para pendukung "indeks ke 2000" akan bisa memberikan lebih banyak alasan lain untuk mendukungnya. Di pihak lain, kalau kita berpatokan pada TA, memang alasan indeks untuk turun juga ada. Secara historis, memang gerakan indeks akan selalu mengitari MA, entah 50 atau 200 hari. Hari ini selisih indeks - SMA200 berada pada 1886 - 1562 (324 poin). SMA50 - SMA 200 pun sudah golden crossing kemarin, yang berarti long-term bull, namun biasanya diawali dengan indeks mendekati MA50. Embah sudah menulis soal ini di http://dolgado. com/2009/ 05/19/ma- 50-dan-ma- 200-bei/. Silakan dibaca langsung supaya lebih jelas. :-) Tapi apakah sudah pasti akan ke 1600-an? Menurut saya sih belum tentu juga. EMA200 sudah menunjukkan pergerakan ke atas sejak bottom di 1607 pada periode 14-16 April yang lalu. Per penutupan bursa hari ini, EMA200 berada pada level 1636, yang berarti sudah naik sebesar 29 poin. EMA200 sudah crossing ke atas (golden-crossing kah istilahnya?) dengan SMA200 pada tanggal 24 April dengan nilai sekitar 1607-an. SMA200 memang masih dalam trend turun, namun pasti akan kembali menyesuaikan dengan EMA200, yang berarti akan kembali pada trend naik. Terus terang saya juga tidak tahu berapa bottom SMA200 (mungkin Pak Tasrul yang sangat mumpuni dalam membuat optimasi atau regresi bisa membantu?). Yang pasti, nilai MA pasti akan berubah mengikuti pergerakan indeks itu sendiri, dan melihat kondisi selama beberapa minggu terakhir ini, di mana indeks terus bergerak pada trend naik, MA pasti akan mengikuti trend naik (mengikuti pandangan makroekonomi? ). Saya rasa, yang menjadi persoalan adalah apakah indeks akan terus bergerak naik tajam (yang berarti berada pada jarak tetap/semakin jauh dari MA), bergerak relatif flat atau naik/turun secara pelan (semakin mendekati MA tanpa harus turun tajam, namun ini membutuhkan waktu lama), atau bergerak turun tajam (untuk mendekati MA dengan cepat)? Hal ini yang tidak bisa dipastikan (oleh analis, nggak tahu deh kalau oleh bandar :-D) namun hal ini pula yang membuat kita harus mengambil tindakan untuk cashing-out atau tetap invest. Maka dari itu, rasanya setiap orang lebih baik memilki pendapat sendiri (tentunya lebih baik bila didukung oleh data, entah FA, TA, BA, ataupun AAAAA lainnya), jangan hanya tergantung pada analis (maaf ya bila ada analis yang tersinggung) . Saya sih betul-betul amatir, tapi mau coba memberikan perspektif kepada semua member OB. Bukannya saya membela bull-news-bearer ataupun bear-news-bearer. Mudah-mudahan tidak ada yang tersinggung ya. :-) Peace and cheers! Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang dioptimalkan untuk Yahoo! otomatis membuka 2 halaman favorit Anda setiap kali Anda membuka browser. Dapatkan IE8 di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer