Re: Bls: [ob] Laba Global Mediacom Longsor 71%

2009-05-07 Terurut Topik vaulstrad
ADRO nya sudah lepas 1200.. Ayo turun lagi donk angkut penumpang..


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: David Hartanto 

Date: Thu, 7 May 2009 11:16:05 
To: 
Subject: Bls: [ob] Laba Global Mediacom Longsor 71%


Buat hit and run aja, 20% lumayan. PTBA dah tembus ceban, he..he..he.. tinggal 
tunggu adiknya (ADRO) jadi 2000 nih. Masih di hold ga Pak ADROnya.

--- Pada Kam, 7/5/09, Yudizz  menulis:

Dari: Yudizz 
Topik: [ob] Laba Global Mediacom Longsor 71%
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 7 Mei, 2009, 9:58 AM
















  
  







Kok
Elaine malah rekomendasi saham kaya gini ya…?!? 

   

Regards, 

Yudizz 

   

   

Kamis, 07/05/2009 09:07
WIB

Laba Global Mediacom Longsor 71%

Irna
Gustia - detikFinance 



(dok BMTR)  




 


 

Jakarta - Perusahaan multimedia, PT Global Mediacom Tbk
(BMTR) mengalami keruntuhan laba besar yang besar di tahun 2008 hingga sebesar
71% menjadi Rp 425,749 miliar dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 1,467
triliun.



Seperti dilansir dari laporan keuangan perusahaan Kamis (7/5/2009) jatuhnya
laba bersih BMTR karena meningkatnya jumlah beban usaha di tahun 2008 menjadi
Rp 4,811 triliun dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 3,602 triliun.



Perusahaan yang memiliki banyak anak usaha ini juga mengalami kenaikan rugi
kurs menjadi Rp 292,407 miliar dibanding tahun 2007 yang rugi kurs sebesar Rp
72,138 miliar.



Sementara dari pendapatan, Global Mediacom yang digawangi pengusaha Hary
Tanoesoedibjo mencatat kenaikan sebesar 17,5% menjadi Rp 5,384 triliun
dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 4,583 triliun.



Pendapatan Global Mediacom berasal dari: 

§
Media berbasis konten dan iklan Rp 3,780 triliun dibanding tahun
2007 yang sebesar Rp 2,870 triliun.     

§
Media berbasis pelanggan Rp 776,061 miliar dibanding tahun 2007
yang sebesar Rp 384,349 miliar 

§
Telekomunikasi dan Telekomunikasi Informasi Rp 977,537 miliar
dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 1,321 triliun 



Laba usaha BMTR juga terpangkas menjadi Rp 572,740 miliar dibanding tahun 2007
yang sebesar Rp 981,195 miliar. Sementara total aset perusahaan tahun 2008 juga
merosot menjadi Rp 13,720 triliun dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 15,570
triliun.



Anak perusahaan Global Mediacom adalah RCTI, Global TV, TPI, MNC Networks, MNC
Entertainment, MNC News, Media Nusantara Informasi, MNI Global, Infokom
Elektrindo, MNC Sky Vision (Indovision) dan Sky Vision Networks.



(ir/ir)



 







 

  




 

















  Lebih aman saat online. Upgrade ke Internet Explorer 8 baru dan lebih 
cepat yang dioptimalkan untuk Yahoo! agar Anda merasa lebih aman. Gratis. 
Dapatkan IE8 di sini! 
http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer/


Bls: [ob] Laba Global Mediacom Longsor 71%

2009-05-06 Terurut Topik David Hartanto
Buat hit and run aja, 20% lumayan. PTBA dah tembus ceban, he..he..he.. tinggal tunggu adiknya (ADRO) jadi 2000 nih. Masih di hold ga Pak ADROnya.--- Pada Kam, 7/5/09, Yudizz  menulis:Dari: Yudizz Topik: [ob] Laba Global Mediacom Longsor 71%Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.comTanggal: Kamis, 7 Mei, 2009, 9:58 AM







  
  







Kok
Elaine malah rekomendasi saham kaya gini ya…?!? 

   

Regards, 

Yudizz 

   

   

Kamis, 07/05/2009 09:07
WIB
Laba Global Mediacom Longsor 71%
Irna
Gustia - detikFinance 


(dok BMTR)  




 


 

Jakarta - Perusahaan multimedia, PT Global Mediacom Tbk
(BMTR) mengalami keruntuhan laba besar yang besar di tahun 2008 hingga sebesar
71% menjadi Rp 425,749 miliar dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 1,467
triliun.

Seperti dilansir dari laporan keuangan perusahaan Kamis (7/5/2009) jatuhnya
laba bersih BMTR karena meningkatnya jumlah beban usaha di tahun 2008 menjadi
Rp 4,811 triliun dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 3,602 triliun.

Perusahaan yang memiliki banyak anak usaha ini juga mengalami kenaikan rugi
kurs menjadi Rp 292,407 miliar dibanding tahun 2007 yang rugi kurs sebesar Rp
72,138 miliar.

Sementara dari pendapatan, Global Mediacom yang digawangi pengusaha Hary
Tanoesoedibjo mencatat kenaikan sebesar 17,5% menjadi Rp 5,384 triliun
dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 4,583 triliun.

Pendapatan Global Mediacom berasal dari: 

§
Media berbasis konten dan iklan Rp 3,780 triliun dibanding tahun
2007 yang sebesar Rp 2,870 triliun.     

§
Media berbasis pelanggan Rp 776,061 miliar dibanding tahun 2007
yang sebesar Rp 384,349 miliar 

§
Telekomunikasi dan Telekomunikasi Informasi Rp 977,537 miliar
dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 1,321 triliun 


Laba usaha BMTR juga terpangkas menjadi Rp 572,740 miliar dibanding tahun 2007
yang sebesar Rp 981,195 miliar. Sementara total aset perusahaan tahun 2008 juga
merosot menjadi Rp 13,720 triliun dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 15,570
triliun.

Anak perusahaan Global Mediacom adalah RCTI, Global TV, TPI, MNC Networks, MNC
Entertainment, MNC News, Media Nusantara Informasi, MNI Global, Infokom
Elektrindo, MNC Sky Vision (Indovision) dan Sky Vision Networks.

(ir/ir)

 







 

  


	 
	
	
Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web  Gunakan Wizard Pembuat Pingbox Online