RE: [R@ntau-Net] JARKAMMI, Sebuah Janji untuk Ranah Minang
Salamaik dengan tabantuaknya JARKAMMI, mudah2an galieknyo batua2 taraso di kampuang maupun di rantau... Batanyo ciek... baa ko mamakai kato "minang" sajo instead of "minangkabau"... Rasonyo kato minang ko untuak istilah lisan sajo guno manyingkek pangucapan, sadangkan tatulis tatap dipanjangkan manjadi minangkabau. Misalnyo nan dipakai pada kapanjangan LKAAM. Mungkin ado nan tau maa nan "paliang" batua salam - tg # -Original Message- # From: aulia postiera # # JARKAMMI, Sebuah Janji untuk Ranah Minang # # Berikan pada ku seribu orang pemuda # Maka akan kupindahkan Gunung Simeru # Tapi, beri aku 10 orang pemuda pemberani # Maka akan ku ubah Indonesia # (Bung Karno) # # Sebuah janji telah terpatri dari para pemuda minang, # pada tanggal 26-27 Juni 2004 yang lalu, melalui sebuah # pertemuan yang diberi nama Temu Nasional Angkatan Muda # Minang Indonesia di Bogor, yang sebelumnya telah # diawali dengan diskusi-diskusi pasca Temu Nasional # Cendekiawan Minang Indonesia (Yogyakarta, 9-10 # Februari 2004) dan Temu Mahasiswa Minang Indonesia # (Jakarta, 17-18 Maret 2004). Perumusan yang akhirnya # membuahkan kesepakatan untuk bersama-sama melangkah # dalam sebuah jaringan yang akhirnya diberi nama # Jaringan Komunikasi Angkatan Muda Minang Indonesia # (JARKAMMI), yang disepakati oleh puluhan perwakilan # mahasiswa minang yang berasal dari Bengkulu sampai # Surabaya. Sebuah terobosan besar dalam sejarah # pergerakan mahasiswa minang yang selama ini cendrung # sporadis dan terpisah-pisah. # # Terinspirasi dari # Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
RE: [R@ntau-Net] rang awak jadi pareman kriminal ?
mengenai urang awak nan jadi pareman/copet rasanya bagi ambo bukan hal aneh di jakarta ini. Krn memang kalau diranking, tindak pelaku pareman wabil khusus copet itu adalah Palembang, Batak dan Sum-Bar (bkn Minang), mungkin sumbar dan batak bersaing ketat. Ada bbrpa pengalaman yg bisa saya sampaikan, yaitu pertama, peristiwa di kolong jembatan st. cawang, kejadian sudah cukup lama, ketika itu tante istri saya menyusuri kolong tsb menuju st. cawang dan dihadang oleh bbrp pemuda kemudian tante istri saya reflek menjawab dgn bahasa minang dan alhamdulillah si pemalak itu mempersilahkan tante istri saya untuk lewat sambil membentak untuk lain kali berhati2 lewat kolong tsb pd malam hari. kejadian kedua adalah, yang dialami istri saya disebuah angkot dr ps. minggu ke Fatmawati. Waktu istri saya naik angkot tsb didlmnya sdh ada 4-5 lima pemuda dengan duduk saling berjauhan. Di perjalanan seorang pemuda meminta secara paksa kpd seorang wanita yg kebetulan paling dekat dgn mereka. Dan menurut istri saya salah seorang dari mereka bicara dgn dialek bhs minang, istri saya selamat krn segera turun dari angkot tsb. Bbrp kejadian di P.6 jurusan Kp. Rambutan-Grogol saya pun pernah menemukannya dan biasanya mereka berkelompok dan teman saya pun bilang, dialeknya spt orang padang. Dan rasanya saya orang yang tergolong ga' kapok2nya kecopetan sejak mulai SMA sampai kejadian terakhir pd Des'2003, kalau tidak di bis ya di KRL, kalau dihitung2 biaya bolak balik mengurusi KTP dan SIM yg ga' pernah habis dipakai sampai masanya krn dicopet mulu, dah lumayan juga ya :-)) he...he...mungkin para pencopet itu melakukan pekerjaan tsb krn pesan2 yg biasa disampaikan ketika hendak merantau salah satunya yaitu jan mancilok kecuali tapaso :-)) Untuk itu ada baiknya kalau dunsanak di lapau ko kalau terancam dek si pencopet atau pemalak, langsuang sen lah pakai bahaso minang, palembang atau batak. Krn meski si pencopet itu urang palembang tp kalau targetnya urang awak, kemungkinan besar akan dilepas juga mungkin itu sudah kode etik dunia percopetan dan pemalakan kali. "Sesama bis kota dilarang saling mendahului" "Sesama orang sumatera dilarang saling menyakiti" wassalam, harman -Original Message- From: hdmessa [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, November 23, 2004 9:23 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [EMAIL PROTECTED] rang awak jadi pareman kriminal ? dari sisa kisah kriminil ,pembunuhan santri Aa Gym,beberapa bulan yg lalu di daerah Cimahi-bandung ( dakek rumah rang gaek uda Adrisman) , ternyata beralur panjang ceritanya. Ternyata keponakan da Ad, sempat jadi korban juga sebelumnya, tapi hanya luka luka saja,jadi kelompok tsb sudah sering melakukan aksinya . Setelah kejadian tsb, dimana dikatakan pelakunya orang seberang ( sumatera), marah lah orang sunda karena ,tanah pasundan dibuat ribut ,dikotori oleh orang seberang , sampai beberapa tokoh Sunda spt Acil Bimbo, menyatakan bahwa orang sunda pun bisa marah, kalau orang seberang yg ada di bandung sering berbuat kerusakan, selain sebelumnya juga sering membuat kekacauan karena pedagang kaki lima, berdagang di mana2. ( sindiran utk pedagang kaki lima rang awak ) setelah kasus tsb, maka di daerah Cimahi, sempat resah lah para perantau dari Sumatera, yg kebanyakan adalah rang awak, batak dan palembang. Tapi urang awak agak tenang , karena mustahil sampai ada rang awak yg tega membunuh gadis berkerudung pulang ngaji. yg paling was was adalah orang batak, karena memang supir angkot ( yg jadi target tertuduh) kebanyakan adalah orang batak. ternyata setelah tertangkap polisi ( 3 dari 6 tersangka) , ternyata pelakunya orang palembang,yg memang selama ini dikenal banyak terlibat kriminalitas , khususnya di bandung, kebanyakan copet yg tertangkap adalah orang palembang. ( maaf utk rang palembang ) tapi ambo, jadi kaget pulo, karena ternyata dari gerombolan pembunuh tsb, satu orang adalah rang awak , pareman rang awak yg spt tak diakui lagi oleh keluarga nya karena kelakuan jelek nya. sehingga bergaul lah ia dg preman2 dari palembang tsb , tak lagi tinggal di rumah rang gaek nyo. keluarga nya mungkin secara ekonomi lumayan juga, karena mereka punya toko, berdagang kain. Ternyata ada juga urang awak yg jadi pembunuh keji , di jakarta saya sering dengar pula banyak pemuda minang yg jadi copet, perampas dan pelaku kriminal lain nya. Sungguh menyedihkan , karena selama ini kita mengenal pemuda minang, paling rendah juga adalah jadi pedagang kali lima di pinggir jalan, dan tak sampai jadi pelaku kriminil , yg sering kita gambarkan sbg stereotipe pemuda batak atau palembang. kalau ada pemuda minang yg jadi pareman berlaku kriminil apalagi yg kejam, berarti sudah tak ada lagi mekanisme sosial -budaya, mamak mengendalikan kemenakan nya , setelah rang gaek nyo pun tak peduli. menandakan mekanisme sosial- kekerabatan matrilineal, dan sistem sosial budaya minang, sudah mulai luntur sekian dulu carito dari banduang nan dingin berselimut kabut wassala
[R@ntau-Net] Undangan Halal Bi Halal Solok Selatan
ŧ§ä£ãmmü°â£áìküm wå®rãhmâtú££àhï wâßá®õkåtüh Numpang malewkan Info saketek Ikatan Masyarakat Solok Selatan (IKAMASS) Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (JaBoDeTaBek) serta Banten, akan mengadakan Silaturahmi atau Halal bi Halal Perdananya semenjak terbentuk yang beriringan dengan terbentuknya Kabupaten Solok Selatan. Acara ini akan diselenggarakan pada : Hari/Tgl : Minggu / 28 November 2004 Jam : 10.00 Wib s/d selesai Tempat : Gedung Krida Bakti Sekretariat Negara (Sekneg) Jl Veteran No. 12 A Jakarta Pusat Sekretariat IKAMASS Jl. Paseban Timur No 1, Jakarta Pusat (10449) Telp. (021) 390-8749 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
[R@ntau-Net] rang awak jadi pareman kriminal ?
dari sisa kisah kriminil ,pembunuhan santri Aa Gym,beberapa bulan yg lalu di daerah Cimahi-bandung ( dakek rumah rang gaek uda Adrisman) , ternyata beralur panjang ceritanya. Ternyata keponakan da Ad, sempat jadi korban juga sebelumnya, tapi hanya luka luka saja,jadi kelompok tsb sudah sering melakukan aksinya . Setelah kejadian tsb, dimana dikatakan pelakunya orang seberang ( sumatera), marah lah orang sunda karena ,tanah pasundan dibuat ribut ,dikotori oleh orang seberang , sampai beberapa tokoh Sunda spt Acil Bimbo, menyatakan bahwa orang sunda pun bisa marah, kalau orang seberang yg ada di bandung sering berbuat kerusakan, selain sebelumnya juga sering membuat kekacauan karena pedagang kaki lima, berdagang di mana2. ( sindiran utk pedagang kaki lima rang awak ) setelah kasus tsb, maka di daerah Cimahi, sempat resah lah para perantau dari Sumatera, yg kebanyakan adalah rang awak, batak dan palembang. Tapi urang awak agak tenang , karena mustahil sampai ada rang awak yg tega membunuh gadis berkerudung pulang ngaji. yg paling was was adalah orang batak, karena memang supir angkot ( yg jadi target tertuduh) kebanyakan adalah orang batak. ternyata setelah tertangkap polisi ( 3 dari 6 tersangka) , ternyata pelakunya orang palembang,yg memang selama ini dikenal banyak terlibat kriminalitas , khususnya di bandung, kebanyakan copet yg tertangkap adalah orang palembang. ( maaf utk rang palembang ) tapi ambo, jadi kaget pulo, karena ternyata dari gerombolan pembunuh tsb, satu orang adalah rang awak , pareman rang awak yg spt tak diakui lagi oleh keluarga nya karena kelakuan jelek nya. sehingga bergaul lah ia dg preman2 dari palembang tsb , tak lagi tinggal di rumah rang gaek nyo. keluarga nya mungkin secara ekonomi lumayan juga, karena mereka punya toko, berdagang kain. Ternyata ada juga urang awak yg jadi pembunuh keji , di jakarta saya sering dengar pula banyak pemuda minang yg jadi copet, perampas dan pelaku kriminal lain nya. Sungguh menyedihkan , karena selama ini kita mengenal pemuda minang, paling rendah juga adalah jadi pedagang kali lima di pinggir jalan, dan tak sampai jadi pelaku kriminil , yg sering kita gambarkan sbg stereotipe pemuda batak atau palembang. kalau ada pemuda minang yg jadi pareman berlaku kriminil apalagi yg kejam, berarti sudah tak ada lagi mekanisme sosial -budaya, mamak mengendalikan kemenakan nya , setelah rang gaek nyo pun tak peduli. menandakan mekanisme sosial- kekerabatan matrilineal, dan sistem sosial budaya minang, sudah mulai luntur sekian dulu carito dari banduang nan dingin berselimut kabut wassalam HM Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
Re: [R@ntau-Net] Sisi Esotorik & perantauan transedental
Dunsanak sadonyo, ngomong2 ttg sisi esotorik, atau transedental pada seorang manusia, itu adalah kemampuan nurani/jiwa pada manusia yg jarang didayagunakan dg baik. jarang orang yg mau mengembara pada sisi transedental ini. urang awak banyak yg pergi merantau , pergi ke berbagai tempat di penjuru dunia , merantau secara fisik ( berpindah tempat atau mengembara secara fisik ), tapi jarang yg melakukan pula pengembaraan dari sisi jiwa/nurani urang awak yg sering merantau ( secara fisik ),banyak melihat hal yg material, sehingga cenderung , terpola secara materi ( kekayaan, penghargaan dll ) yg jadi tujuan hidupnya. Karena sering mengembara secara fisik, setidaknya akalnya ( intelektual ) sering pula mengembara, karena itu lah rang awak senang mahota, berdebat atau mengkhayal dan sejenisnya, itu adalah bentuk pengembaraan intelektual, yg terbawa karena kita senang mengembara secara fisik. bak kata pepatah : "banyak bajalan, banyak diliek" urang minang banyak yg merantau/mengembara secara fisik maupun intelektual, tapi jarang yg mengembara secara transedental/esotorik sebenarnya moment bulan ramadhan kemarin, adalah saat yg tepat utk melakukan pengembaraan transedental , sehingga setelah idul fitri, kualitas diri kita ( secara transedental ) akan meningkat. perjalanan Rasulullah dalam isra mi'raj sampai ke langit ke tujuh ( sidratul muntaha ), adalah suatu bentuk perjalanan yg lengkap : secara fisik, intelektual dan transedental. kita sbg muslim , sebenarnya bisa juga melakukan perjalanan tsb, sbgaimana hadits, Ash sholatul Mi'rajul mukminin ( Sholat adalah mi'raj nya orang beriman ) Pengembaraan /perantauan secara transedental, dilakukan oleh mereka yg telah bisa meningkatkan kualitas kejiwaan diri nya , karena bukan lah mata kepala yg melihat tapi mata batin yg melihat , bukan mulut yg bicara, tapi nurani yg merasa. kita mengembara ke alam yg lebih tinggi , tak sekedar alam 3 dimensi yg kita alami sehari hari, tapi lebih tinggi lagi, bagaikan Rasulullah pergi ke langit ke dua, ketiga sampai ke tujuh. Alam yg lebih tinggi itu, berdimensi tinggi, Alam 4 dimensi dan seterusnya sbg orang minang yg senang merantau, menarik sekali kalau kita juga bisa melakukan perantauan secara transedental , menajamkan mata hati , membuat diri ini tambah dekat kepada yg maha besar, Allah swt. sekian dulu dunsanak, kiro2 carito sasudah hari rayo, sesudah pengembaraan jiwa selama bulan ramadhan. wassalam Hendra Messa Banduang , di pagi dingin yg berkabut tipis, sehabis hujan lebat tadi malam. Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
[R@ntau-Net] Jelang Pemilihan Gubernur Sumbar 2005-2010
Jelang Pemilihan Gubernur Sumbar 2005-2010 PKS Usulkan Irwan dan Gamawan Oleh Redaksi Selasa, 23-Nopember-2004, 05:39:33 65 klik Padang, Padek-Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Sumbar telah mengirimkan nama Dr Irwan Prayitno (fungsionaris DPP PKS) dan H Gamawan Fauzi SH MM ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP PKS) untuk mendapat persetujuan guna diusung sebagai calon gubernur Sumbar periode 2005-2010 yang akan dipilih secara langsung oleh masyarakat Juni 2005 mendatang. Ketua DPW PKS Sumbar, H Mahyeldi Ansharullah SP kepada koran ini mengatakan, diusulkannya kedua nama tersebut ke DPP PKS setelah melalui tahap penjaringan dan ditampungnya aspirasi kader partai dan elemen masyarakat mulai dari tingkat ranting sampai pada DPD PKS tingkat kabupaten/kota di Sumbar. "PKS mendukung penuh dilaksanakannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara langsung. Pasalnya, dengan adanya Pilkada secara langsung ini masyarakat tidak akan ibarat memberi kucing dalam karung lagi. Menyikapi itu, PKS telah menghimpun aspirasi dari masyarakat dan didapatkan beberapa nama serta telah diusulkan ke DPP. Nama-nama tersebut adalah Irwan Prayitno dan Gamawan Fauzi juga kita usulkan, karena juga mendapat dukungan dari kader," ujar Mahyeldi Ansharullah kepada koran ini, kemarin. Dikatakannya, DPW PKS telah mengusulkan nama-nama tersebut sejak dua bulan lalu dan sekarang masih dalam tahap menunggu keputusan dari DPP PKS tentang siapa nama yang akan diusung sebagai orang nomor satu di Ranah Minang ini nantinya. Keputusan selanjutnya diserahkan pada DPP PKS. Siapapun yang akan disetujui DPP nantinya akan diperjuangkan secara bersama-sama. Lantas bagaimana langkah PKS untuk mengusung jagoannya sementara UU mengamanatkan bahwa partai yang bisa mengusung calon gubernur harus mendapatkan delapan kursi dari jumlah keseluruhan kursi di DPRD? Menurut Mahyeldi, untuk mengantisipasi permasalahan tersebut PKS telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai politik (Parpol) di Sumbar. Namun, belum lagi diputuskan dengan Parpol mana PKS nantinya akan berkoalisi. Tapi meski demikian, PKS sangat terbuka dan welcome dengan partai manapun yang ingin bekerjasama dalam mengusung calon gubernur dan calon wakil gubernur. "Kita tidak otomatis berada pada posisi BA-1. Tapi, PKS pun bersedia pada posisi wakil gubernur yang akan ditinggalkan Fachri Ahmad nantinya. Tentu hal ini harus ada pembicaraan-pembicaraan terlebih dahulu serta didukung dengan komitmen-komitmen untuk kemaslahan masyarakat Sumbar ke depan," ucap Mahyeldi. Sementara itu, Mahyeldi berharap pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar dan KPU Kabupaten/Kota untuk terciptanya pesta demokrasi yang bersih, jujur dan adil hendaknya pelaksana pesta demokrasi sudah mulai melakukan sosialisasi pelaksanaan Pilkada tersebut. Sehingga, pada pelaksanaannya nanti masyarakat tidak ragu dalam melaksanakannya. "Harus diingat bahwa Pilkada secara langsung baru pertama kalinya dilaksanakan di Indonesia khususnya di Sumbar. Oleh karenanya, ini mesti dilaksanakan dengan serius dan penuh tanggungjawab secara bersama. Kita berharap Pilkada secara langsung ini dapat dilaksanakan sebaik-baiknya," harap Mahyeldi. Sedangkan mengenai dana yang mencapai Rp150 M untuk pelaksanaan Pilkada gubernur dan 12 orang bupati/walikota se-Sumbar perlu dilakukan pembicaraan-pembicaraan terlebih dahulu dan perlu dirincikan tentang kegunaan dana sebanyak itu. "Bila memang dananya sebanyak itu atau melebihi tentu ini akan dialokasikan pada APBD Sumbar nantinya. Begitu pula halnya dengan bupati/walikota hendaknya juga mengalokasikan di APBD tahun 2005 mendatang. Sehingga persoalan dana tidak menjadi permasalahan nantinya. Dan juga harus dijelaskan berapa bantuan dari APBN dan berapa yang menjadi tanggungjawab APBD Provinsi serta APBD kabupaten/kota serta bagaimana mekanismenya. Ini perlu dijelaskan ke publik," kata Mahyeldi. (slr) RaNK MaRoLa http://groups.yahoo.com/group/solok-selatan/ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
[R@ntau-Net] Festival Minangkabau Ajang Promosi Wisata
Festival Minangkabau Ajang Promosi Wisata Oleh Redaksi Selasa, 23-Nopember-2004, 05:27:10 26 klik Padang, Padek-Festival Minangkabau yang akan digelar 18-24 Desember mendatang, diharapkan akan menjadi ajang pengenalan pariwisata Sumbar pada dunia luar. Sebab berbagai even dan kegiatan kebudayaan tradisionil Minang akan digelar pada acara tersebut. Karenanya bagi pelaku pariwisata diharapkan bisa memanfaatkan momen-momen tersebut. Hal itu ditegaskan Wakil Kepala Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Sumatera Barat, Muchlis Avis pada koran ini beberapa waktu lalu. Menurutnya, ada banyak kegiatan yang kelak akan digelar pada acara festival tersebut, seperti tari Minang, randai serta kesneian rakyat lainnya dari sebanyak 19 daerah Kabupaten dan Kota yang ada di Sumatera Barat. "Pada festival itu, setiap daerah akan menampilkan muatan lokal daerah itu untuk dikenalkan pada dunia luar," katanya lagi. Karenanya ia meminta segenap pihak yang akan terlibat nanti, terutama daerah yang akan menampilkan muatan budayanya betul-betul melaksanakan yang terbaik untuk pengembangan ke depan. "Festival ini jelas suatu ajang promosi bagi Sumatera Barat untuk pengenalan ke dunia luar. Sebab diharapkan banyak kalangan tidak hanya dari Sumatera Barat, malah juga dari luar negeri akan berdatangan ke Sumatera Barat. Karenanya semua pihak mesti sungguh-sungguh karena masyarakat luar akan melihat bagaimana potensi Sumbar itu sendiri," katanya lagi. Ia juga mengharapkan segenap masyarakat Sumbar mendukung acara tersebut agar sukses. Lebih jelas katanya lagi, festival akan dipusatkan di Taman Budaya yang terletak antara Jalan Diponegoro dan Jalan Samudra, kemudain Gedung Museum Adityawarman, Gedung Abdullah Kamil, Taman Melati, Pantai Padang serta Taman Imam Bonjol Padang. (p) RaNK MaRoLa http://groups.yahoo.com/group/solok-selatan/ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
Re: [R@ntau-Net] Innalillahi wa inna ilaihi rojiun.
Assalamu'alaikum Inna lillahi wainna ilaihi raji'un.. Sanak Anaswir..., saya sekeluarga ikut berduka cita atas meninggalnya ayahanda sanak... ,semoga beliau Allah menerima amal2an beliau dan mengampuni kesalahan2 nya. Untuk sanak dan keluarga yang ditinggalkan semoga diberi ketabahan...aamiin wassalam Adrisman Yunus > > > > >-Original Message- > > >From: [EMAIL PROTECTED] > > >[mailto:[EMAIL PROTECTED] > Behalf Of Anaswir > > >Sent: Monday, November 22, 2004 12:20 PM > > >To: [EMAIL PROTECTED]; > [EMAIL PROTECTED] > > >Subject: [EMAIL PROTECTED] Innalillahi wa inna ilaihi > rojiun. > > > > >"Assalamualaikum WW" > > > > > >Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, > > > > > >Telah meninggal dunia Ayahanda kami, H. Sidi > Nasir Bin Rasyad, > > >dalam usia 83 Tahun, pada tanggal 1 Syawal 1425H > atau > > >14 Nopember 2004 di Rumah Sakit Islam Cempaka > Putih Jakarta. > > >Jenazah telah dimakamkan di pemakaman Kemiri, > Sunan Giri - > > >Rawa Mangun, Jakarta Timur. > > > > > >Semoga Almarhum Ayahanda kami diampuni semua > dosanya dan diterima > > >Amal ibadah-Nya, Amin. Apabila ada > kesalahan-kesalahan beliau semasa > > >Hidup, mohon dibukakan pintu maaf yang > sebesar-besarnya. > > >-- > > >Wassalam, > > >Anaswir [EMAIL PROTECTED] > > > > > Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, > silahkan ke: > http://rantaunet.org/palanta-setting > > Tata Tertib Palanta RantauNet: > http://rantaunet.org/palanta-tatatertib > > Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
[R@ntau-Net] Undangan Halal Bi Halal Sungai Pua Se Jabodetabek
Ass. wr. Wb. Ambo minta maaf sabalunnyo untuak malewakan pengumuman iko di milis. Halal bi Halal Ikatan Keluarga Sungai Pua (IKSP) Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (JaBoDeTaBek) Kami panitia Halal bi Halal Ikatan Keluarga Sungai Pua (IKSP) Jabodetabek mengundang warga Sungai Pua Kecamatan Sungai Pua Kabupaten Agam yang berada di Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi dan Tanggerang dalam acara Halal bi Halal yang akan diselenggarakan pada : Hari / Tgl : Minggu / 12 Desember 2004 Jam : 10.00 Wibs/d selesai Tempat : Gelanggang Remaja Kuningan Sumatri Brojonegoro Kuningan Jl. H.R. Rasuna said Jakarta Selatan Kami pihak panitia mengharapkan partisipasi aktif warga Sungai Pua yang ada di JABODETABEK untuk menghadri acara ini. Panitia Ketua : Muhammad Habdi Sekretaris : Dewis Natra Mengetahui Pengurus IKSP se-Jabodetabek Ketua : Firman Bahar Sekretaris : Machnizon Puar Sekretariat : Jl. Plafon VI No. 8 Kampung Ambon, Rawamangun Jakarta Timur. (Rumah bpk Wijaya Abbas Telpon : 021-475022) Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
RE: [R@ntau-Net] Batagak Panghulu
Waalaikum salam, wr, wb. Mamak Asmardi Arbi nan indak akan ambo lupokan, Tarimo kasih ka Mamak nan alah maucapkan salamat dan sekaligus mambari saran ka diri ambo, semoga balari-lari main tenis indak marupokan pantangan dan larangan bagi nan manjadi Pengulu adat, maharik manyabuikan score pertandingan tenis jugo bukan pantangan dan maantak-antak bumi dek balari suok kida mangaja bola jugo bukan larangan. Handaknyo dapek juo kito bamain tenis di Jakarta maupun di Palembang dimaso nan kadatang. Salamat lebaran Mak, mohon maaf lahia jo batin. Wassalam, H.M.Dt.Marah Bangso (47 +) > Dunsanak H.M. Dt.Marah Bangso, > > Assalamualaikum wr.wb. > > > Ambo ikuik magucapkan salamat ateh dilewakannyo sanak manjadi Dt.Marah > Bangso, Pangulu Andiko dari suku V Singkek Kubang, Kanagarian Sulik Aie, > Kab. Solok nan sakaligus ditarimo pulo sabagai anggota KAN Sulik Aie. > Semoga sanak berhasil mamimpin dan mabimbiang kaumnyo dan ikuik manyumbang > upayo maiduikkan baliak adat istiadat Minangkabau dimasa depan. > Tapi jan lupo walau alah manjadi datuak tatap taruih bamain tennis. > Tairiang ucapan maaf lahir bathin. > > Wassalam > > Asmardi Arbi (63+) > > -Original Message- > From: [EMAIL PROTECTED] > [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Mulyadi > Sent: 22 Nopember 2004 11:03 > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: [EMAIL PROTECTED] Batagak Panghulu > > Ass. Wr. Wb. > > Para Datuak nan Gadang Basa Batuah, Ninik Mamak, Urang Sumando, Kok Ketek > Indak ka basabuik Namo, Kok Gadang Indak ka disabuik Gala, Sarato Kaum Ibu > jo Anak Kamanakan nan ado di Palanta kini ko > > Ramo-ramo sikumbang jati, > Katik Endah pulang bakudo, > Patah tumbuah hilang baganti, > Pusako lamo lai disitu juo, ===> dikuduang Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
RE: [R@ntau-Net] Batagak Panghulu
Dunsanak H.M. Dt.Marah Bangso, Assalamualaikum wr.wb. Ambo ikuik magucapkan salamat ateh dilewakannyo sanak manjadi Dt.Marah Bangso, Pangulu Andiko dari suku V Singkek Kubang, Kanagarian Sulik Aie, Kab. Solok nan sakaligus ditarimo pulo sabagai anggota KAN Sulik Aie. Semoga sanak berhasil mamimpin dan mabimbiang kaumnyo dan ikuik manyumbang upayo maiduikkan baliak adat istiadat Minangkabau dimasa depan. Tapi jan lupo walau alah manjadi datuak tatap taruih bamain tennis. Tairiang ucapan maaf lahir bathin. Wassalam Asmardi Arbi (63+) -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Mulyadi Sent: 22 Nopember 2004 11:03 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [EMAIL PROTECTED] Batagak Panghulu Ass. Wr. Wb. Para Datuak nan Gadang Basa Batuah, Ninik Mamak, Urang Sumando, Kok Ketek Indak ka basabuik Namo, Kok Gadang Indak ka disabuik Gala, Sarato Kaum Ibu jo Anak Kamanakan nan ado di Palanta kini ko Ramo-ramo sikumbang jati, Katik Endah pulang bakudo, Patah tumbuah hilang baganti, Pusako lamo lai disitu juo, Ambo nan banamo Ir. H. Mulyadi, umua 47 tahun labiah. Alah dibari gala Sutan Bangsawan jo Ninik Mamak daulunyo, Kini alah diangkek manjadi Datuk Marah Bangso, Yaitu Panghulu Andiko dari Suku V Singkek Kubang, Kenagarian Sulit Air, Kecamatan X Koto Diateh, Kabupaten Solok Dibawah Payuang Datuk Ninik : Dt. Bagindo Bosa, Urang Nan Salapan Dimano Adat alah diisi, Limbago alah dituang, Sasuai jo aturan bajanjang naiak, batanggo turun, Gadang Garundang di Kubangan, aratinyo bana, alah diisi Pancokauan di Pasukuan Limo Singkek pado hari Senin Malam, tgl 15 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Buayo di Muaro, alah Bararak ka ampek Koto, dilanjuikkan Panjamuan ka ampek suku nan ado, pado hari Rabu siang, tgl 17 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Paus di Lautan, alah dilantik di Balairung Sari sebagai salah seorang anggota KAN se Sulit Air nan bajumlah 115 urang, pado hari Kamis siang, tgl 18 November 2004 Masuak ka dalam Balai dan Sholat Jum'at di Mesjid Raya Masuak bajalan kaki ka dalam Balai, pado pagi hari Jumahaik tgl 19 November 2004, dan diakhiri Sholat Jumahaik di Masjid Raya Sulit Air, mamakai baju kebesaran Panghulu. Rapek Koordinasi jo Anak-kamanakan Sabalun Dt.Marah Bangso balayie baliak ka rantau, alah diadokan rapek koordinasi jo saluruah anak-kamanakan, niniak mamak, bundo kanduang, urang sumando, andan pasumandan baiak nan ado di kampuang maupun nan datang dari rantau pado malam jumahaik tgl 19 November 2004. Alah ditunjuak secara aklamasi Wakil Datuk (Datuak Okie), Wali Rumah, Bundo Kanduang dan Bendahara Suku nan akan maurus anak-kamanakan nan ado dikampuang. Kami ateh namo Panghulu dibawah Payung Datuk Marah Bangso, V Singkek Kubang, Urang Nan Salapan, mengucapkan tarimo kasih atas dukungan sarato doa salamat atas kelancaran acaro Batagak Panghulu ko. Dan dek hari masih dalam suasana hari Rayo, Ambo mengucapkan Salamaik Iedul Fitri, Mohon Maaf Lahir jo Batin kapado saluruah kaum di Palanta nan kito cintoi ko. Kok Kurang tolong ditukuik, Kok Sentieng tolong di bilai. Wass. Wr. Wb. H. M. Datuk Marah Bangso ( 47 + ) V Singkek Kubang - Sulik Ayie - Solok Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
RE: [R@ntau-Net] Batagak Panghulu
Assalamu'alaikum Ww, Kami sekeluarga mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri dan juga selamat atas pengangkatan HM. Datuk Marah Bangso sebagai pemangku adat di Suku V Singkek Kubang, Kenagarian Sulit Air. Wassalam, ES st. Rky. Basa -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Mulyadi Sent: Monday, November 22, 2004 11:03 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [EMAIL PROTECTED] Batagak Panghulu Ass. Wr. Wb. Para Datuak nan Gadang Basa Batuah, Ninik Mamak, Urang Sumando, Kok Ketek Indak ka basabuik Namo, Kok Gadang Indak ka disabuik Gala, Sarato Kaum Ibu jo Anak Kamanakan nan ado di Palanta kini ko Ramo-ramo sikumbang jati, Katik Endah pulang bakudo, Patah tumbuah hilang baganti, Pusako lamo lai disitu juo, Ambo nan banamo Ir. H. Mulyadi, umua 47 tahun labiah. Alah dibari gala Sutan Bangsawan jo Ninik Mamak daulunyo, Kini alah diangkek manjadi Datuk Marah Bangso, Yaitu Panghulu Andiko dari Suku V Singkek Kubang, Kenagarian Sulit Air, Kecamatan X Koto Diateh, Kabupaten Solok Dibawah Payuang Datuk Ninik : Dt. Bagindo Bosa, Urang Nan Salapan Dimano Adat alah diisi, Limbago alah dituang, Sasuai jo aturan bajanjang naiak, batanggo turun, Gadang Garundang di Kubangan, aratinyo bana, alah diisi Pancokauan di Pasukuan Limo Singkek pado hari Senin Malam, tgl 15 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Buayo di Muaro, alah Bararak ka ampek Koto, dilanjuikkan Panjamuan ka ampek suku nan ado, pado hari Rabu siang, tgl 17 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Paus di Lautan, alah dilantik di Balairung Sari sebagai salah seorang anggota KAN se Sulit Air nan bajumlah 115 urang, pado hari Kamis siang, tgl 18 November 2004 Masuak ka dalam Balai dan Sholat Jum'at di Mesjid Raya Masuak bajalan kaki ka dalam Balai, pado pagi hari Jumahaik tgl 19 November 2004, dan diakhiri Sholat Jumahaik di Masjid Raya Sulit Air, mamakai baju kebesaran Panghulu. Rapek Koordinasi jo Anak-kamanakan Sabalun Dt.Marah Bangso balayie baliak ka rantau, alah diadokan rapek koordinasi jo saluruah anak-kamanakan, niniak mamak, bundo kanduang, urang sumando, andan pasumandan baiak nan ado di kampuang maupun nan datang dari rantau pado malam jumahaik tgl 19 November 2004. Alah ditunjuak secara aklamasi Wakil Datuk (Datuak Okie), Wali Rumah, Bundo Kanduang dan Bendahara Suku nan akan maurus anak-kamanakan nan ado dikampuang. Kami ateh namo Panghulu dibawah Payung Datuk Marah Bangso, V Singkek Kubang, Urang Nan Salapan, mengucapkan tarimo kasih atas dukungan sarato doa salamat atas kelancaran acaro Batagak Panghulu ko. Dan dek hari masih dalam suasana hari Rayo, Ambo mengucapkan Salamaik Iedul Fitri, Mohon Maaf Lahir jo Batin kapado saluruah kaum di Palanta nan kito cintoi ko. Kok Kurang tolong ditukuik, Kok Sentieng tolong di bilai. Wass. Wr. Wb. H. M. Datuk Marah Bangso ( 47 + ) V Singkek Kubang - Sulik Ayie - Solok Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
RE: [R@ntau-Net] Batagak Panghulu
salamai untua datuk Marah Bangso, semoga dape memegang amanah nan lah dipicayokan. wassalam, harman st.Idris -Original Message- From: Mulyadi [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, November 22, 2004 11:03 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [EMAIL PROTECTED] Batagak Panghulu Ass. Wr. Wb. Para Datuak nan Gadang Basa Batuah, Ninik Mamak, Urang Sumando, Kok Ketek Indak ka basabuik Namo, Kok Gadang Indak ka disabuik Gala, Sarato Kaum Ibu jo Anak Kamanakan nan ado di Palanta kini ko Ramo-ramo sikumbang jati, Katik Endah pulang bakudo, Patah tumbuah hilang baganti, Pusako lamo lai disitu juo, Ambo nan banamo Ir. H. Mulyadi, umua 47 tahun labiah. Alah dibari gala Sutan Bangsawan jo Ninik Mamak daulunyo, Kini alah diangkek manjadi Datuk Marah Bangso, Yaitu Panghulu Andiko dari Suku V Singkek Kubang, Kenagarian Sulit Air, Kecamatan X Koto Diateh, Kabupaten Solok Dibawah Payuang Datuk Ninik : Dt. Bagindo Bosa, Urang Nan Salapan Dimano Adat alah diisi, Limbago alah dituang, Sasuai jo aturan bajanjang naiak, batanggo turun, Gadang Garundang di Kubangan, aratinyo bana, alah diisi Pancokauan di Pasukuan Limo Singkek pado hari Senin Malam, tgl 15 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Buayo di Muaro, alah Bararak ka ampek Koto, dilanjuikkan Panjamuan ka ampek suku nan ado, pado hari Rabu siang, tgl 17 November 2004, Bertempat di Rumah Gadang Singkek Baringin Sulit Air Gadang Paus di Lautan, alah dilantik di Balairung Sari sebagai salah seorang anggota KAN se Sulit Air nan bajumlah 115 urang, pado hari Kamis siang, tgl 18 November 2004 Masuak ka dalam Balai dan Sholat Jum'at di Mesjid Raya Masuak bajalan kaki ka dalam Balai, pado pagi hari Jumahaik tgl 19 November 2004, dan diakhiri Sholat Jumahaik di Masjid Raya Sulit Air, mamakai baju kebesaran Panghulu. Rapek Koordinasi jo Anak-kamanakan Sabalun Dt.Marah Bangso balayie baliak ka rantau, alah diadokan rapek koordinasi jo saluruah anak-kamanakan, niniak mamak, bundo kanduang, urang sumando, andan pasumandan baiak nan ado di kampuang maupun nan datang dari rantau pado malam jumahaik tgl 19 November 2004. Alah ditunjuak secara aklamasi Wakil Datuk (Datuak Okie), Wali Rumah, Bundo Kanduang dan Bendahara Suku nan akan maurus anak-kamanakan nan ado dikampuang. Kami ateh namo Panghulu dibawah Payung Datuk Marah Bangso, V Singkek Kubang, Urang Nan Salapan, mengucapkan tarimo kasih atas dukungan sarato doa salamat atas kelancaran acaro Batagak Panghulu ko. Dan dek hari masih dalam suasana hari Rayo, Ambo mengucapkan Salamaik Iedul Fitri, Mohon Maaf Lahir jo Batin kapado saluruah kaum di Palanta nan kito cintoi ko. Kok Kurang tolong ditukuik, Kok Sentieng tolong di bilai. Wass. Wr. Wb. H. M. Datuk Marah Bangso ( 47 + ) V Singkek Kubang - Sulik Ayie - Solok Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
Re: [R@ntau-Net] Batagak Panghulu
Waalaikum salam, Ajo Sidi Arshad sarato keluarga di KL nan ambo hormati, tarimo kasih ateh respon Ajo Sidi satantangan topik nan dikatangahkan pagi tadi, semoga Ajo selalu dalam lindungan Allah di Tanah Seberang Semenanjung Malaka ko. Salam untuak Ghani Usop dan keluarga. Wassalam, H.M.Dt.Marah Bangso (47+) - Original Message - From: "arshad sidik" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Monday, November 22, 2004 12:35 PM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Batagak Panghulu > Wa`alaikum salam Wr Wb > > Alhamdulillah, Syukur pada Yang maha Kuasa, > > Ateh alah samaiknyo alek Batagak Pangulu, untuak ma`angkek sanak kito H,M, St Bangsawan, manjadi Pangulu nan kini bagala "Datuak Marah Bangso. > >Ramo-ramo si kumbang jati >Katik endah pulang bakudo >Salamaik kapado Haji Mulyadi >Kini bagala DT Marah Bangso > > Mudah-mudahan sanak Mulyadi dapat memikul tanggung jawab yang telah diamanahkan sanak kamanakan untuk masa-masa yang akan datang, ? > > Salam > Sidi Arshad [47+] KL Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib