Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED]> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED]> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: pelaut@yahoogroups.com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut karena seatimenya terlalu lama. Mari kita bicarakan masalah yang kedua dan mudah2an bermanfaat bagi setiap orang yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Kenapa "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut? Menurut saya pribadi hal itu terjadi karena: Jika kita bicara pada hati kecil secara jujur maka pekerjaan "Seafarer"bukanlah kehidupan ideal yang di idamkan oleh semua orang tapi hal itu hanya pilihan hidup yang suatu saat akan berahir jika kesempatan yang lain sudah mendukung, karena sebagai manusia membutuhkan network, relationship dan sebaliknya setiap pelaut terbatas pada kedua hal tersebut meskipun banyak biaya yang sudah dikeluarkan untuk menjaga network dan mengembangkan jaringannya tapi tidak lebih baik dari pada propesi kerja yang lain karena mempunyai akses tidak terbatas dan bahkan tidak memerlukan biaya tambahan untuk menemukan networknya, meskipun saat ini dengan teknologi hal tersebut bisa teratasi tapi itu hanya sebagian dan sebagai manusia relationship yang kuat adalah membutuhkan pertemuan F2F dan jika tidak maka semuanya akan terasa bias/hambar karena kepercayaan sulit untuk diwujudkan (Tak kenal maka tak sayang), tetapi hal itu bisa teratasi jika saja seatime di atas kapal tidak melebihi waktu 4 bulan untuk "senior officer" dan yang paling ideal adalah 2 bulan di atas kapal dengan full allowance on leave maka setiap pelaut mampu mempertahankan propesinya sampai generasi berikutnya siap untuk menggantikan, (perkecualian untuk perusahaan yang sudah menjalankan program tersebut). Kenapa "senior officer"? karena ini adalah key person's dan key point dan dalam jangka waktu 5 tahun kedepan jika tidak dicermati dengan seksama maka akan kehilangan pelaut senior officer next generation di atas 45 tahun dan pada saat mendatang akan semakin kekurangan pelaut kenapa ? Mari kita bicara fakta, ada pilihan2 ketika seseorang memutuskan untuk berhenti sebagai pelaut: 1. Seseorang akan mengahiri karirnya jika sudah mencapai top management/top rank dalam bidangnya karena tidak ada lagi target yang akan dikejar. 2. Sesuatu yang tidak bisa dihindari bahwa pelaut senior officer pada saat ini masih dibawah 40 Thn atau rata2 umur 35 Thn karena generasi diatasnya sudah memutuskan untuk berhenti dan kebutuhan akan pelaut makin bertambah, mari kita bicara peluang pada umur tersebut seseorang yang sudah mencapai posisi senior officer pada umur 35 thn maka perhitungan kasar dengan penghasilan yang di dapat maka 5 - 10thn kemudian pelaut tersebut sudah mempunyai/memenuhi kebutuhan primernya dan bahkan sudah mempunyai modal untuk investasi, dan ahirnya pilihan profesi kerja yang lain menjadi lebih mudah dan menarik karena beban keuangan tidak lagi mengandalkan kepada pekerjaan yang akan di cari. 3. Pada umur 40-an umur yang cukup produktif untuk mencari pekerjaan yang baru dan untuk pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya maka pengalaman tersebut adalah cukup matang baik mencari pekerjaan lain atau mempunyai
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
Dear mbak emma trimakasih tanggapannya dan mudah2an tulisannya yg akan datang lebih baik sesuai harapan amien.. From: EMMA CHRISTIN <[EMAIL PROTECTED]> To: pelaut@yahoogroups.com Sent: Tuesday, November 18, 2008 8:22:45 PM Subject: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT-- -- --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut karena seatimenya terlalu lama. Mari kita bicarakan masalah yang kedua dan mudah2an bermanfaat bagi setiap orang yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Kenapa "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut? Menurut saya pribadi hal itu terjadi karena: Jika kita bicara pada hati kecil secara jujur maka pekerjaan "Seafarer"bukanlah kehidupan ideal yang di idamkan oleh semua orang tapi hal itu hanya pilihan hidup yang suatu saat akan berahir jika kesempatan yang lain sudah mendukung, karena sebagai manusia membutuhkan network, relationship dan sebaliknya setiap pelaut terbatas pada kedua hal tersebut meskipun banyak biaya yang sudah dikeluarkan untuk menjaga network dan mengembangkan jaringannya tapi tidak lebih baik dari pada propesi kerja yang lain karena mempunyai akses tidak terbatas dan bahkan tidak memerlukan biaya tambahan untuk menemukan networknya, meskipun saat ini dengan teknologi hal tersebut bisa teratasi tapi itu hanya sebagian dan sebagai manusia relationship yang kuat adalah membutuhkan pertemuan F2F dan jika tidak maka semuanya akan terasa bias/hambar karena kepercayaan sulit untuk diwujudkan (Tak kenal maka tak sayang), tetapi hal itu bisa teratasi jika saja seatime di atas kapal tidak melebihi waktu 4 bulan untuk "senior officer" dan yang paling ideal adalah 2 bulan di atas kapal dengan full allowance on leave maka setiap pelaut mampu mempertahankan propesinya sampai generasi berikutnya siap untuk menggantikan, (perkecualian untuk perusahaan yang sudah menjalankan program tersebut). Kenapa "senior officer"? karena ini adalah key person's dan key point dan dalam jangka waktu 5 tahun kedepan jika tidak dicermati dengan seksama maka akan kehilangan pelaut senior officer next generation di atas 45 tahun dan pada saat mendatang akan semakin kekurangan pelaut kenapa ? Mari kita bicara fakta, ada pilihan2 ketika seseorang memutuskan untuk berhenti sebagai pelaut: 1. Seseorang akan mengahiri karirnya jika sudah mencapai top management/top rank dalam bidangnya karena tidak ada lagi target yang akan dikejar. 2. Sesuatu yang tidak bisa dihindari bahwa pelaut senior officer pada saat ini masih dibawah 40 Thn atau rata2 umur 35 Thn karena generasi diatasnya sudah memutuskan untuk berhenti dan kebutuhan akan pelaut makin bertambah, mari kita bicara peluang pada umur tersebut seseorang yang sudah mencapai posisi senior officer pada umur 35 thn maka perhitungan kasar dengan penghasilan yang di dapat maka 5 - 10thn kemudian pelaut tersebut sudah mempunyai/memenuhi kebutuhan primernya dan bahkan sudah mempunyai
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
Dan bagaimana nasib para rating? Apakah mereka akan di laut sampai mati? Ada ga pilihan hidup yang lain setelah lelah di laut? Karena ga bisa di pungkiri. Milist ini sering saya baca hanya membahas perwira ke atas Terus akan kemanakh kita yang sebagai rating? Apalagi yang mulai dari nol. Tolong dong kasih solusinya bagi mereka yang rating Karena kalo boleh jujur... kita juga sebenarnya ingin seprti mereka yang selalu bisa kumpul sama keluarga di rumah Rating?jangan perwira aja yang di pikirin...mang yang bisa main internet perwira aja yaa.. jadi hanya mereka yang bisa sharing gitu --- Pada Ming, 23/11/08, azis muslim <[EMAIL PROTECTED]> menulis: Dari: azis muslim <[EMAIL PROTECTED]> Topik: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: pelaut@yahoogroups.com Tanggal: Minggu, 23 November, 2008, 2:24 AM Dear mbak emma trimakasih tanggapannya dan mudah2an tulisannya yg akan datang lebih baik sesuai harapan amien... ... _ _ __ From: EMMA CHRISTIN To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, November 18, 2008 8:22:45 PM Subject: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT-- -- --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut karena seatimenya terlalu lama. Mari kita bicarakan masalah yang kedua dan mudah2an bermanfaat bagi setiap orang yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Kenapa "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut? Menurut saya pribadi hal itu terjadi karena: Jika kita bicara pada hati kecil secara jujur maka pekerjaan "Seafarer"bukanlah kehidupan ideal yang di idamkan oleh semua orang tapi hal itu hanya pilihan hidup yang suatu saat akan berahir jika kesempatan yang lain sudah mendukung, karena sebagai manusia membutuhkan network, relationship dan sebaliknya setiap pelaut terbatas pada kedua hal tersebut meskipun banyak biaya yang sudah dikeluarkan untuk menjaga network dan mengembangkan jaringannya tapi tidak lebih baik dari pada propesi kerja yang lain karena mempunyai akses tidak terbatas dan bahkan tidak memerlukan biaya tambahan untuk menemukan networknya, meskipun saat ini dengan teknologi hal tersebut bisa teratasi tapi itu hanya sebagian dan sebagai manusia relationship yang kuat adalah membutuhkan pertemuan F2F dan jika tidak maka semuanya akan terasa bias/hambar karena kepercayaan sulit untuk diwujudkan (Tak kenal maka tak sayang), tetapi hal itu bisa teratasi jika saja seatime di atas kapal tidak melebihi waktu 4 bulan untuk "senior officer" dan yang paling ideal adalah 2 bulan di atas kapal dengan full allowance on leave maka setiap pelaut mampu mempertahankan propesinya sampai generasi berikutnya siap untuk menggantikan, (perkecualian untuk perusahaan yang sudah menjalankan program tersebut). Kenapa "senior officer"? karena ini adalah key person's dan key point dan dalam jangka waktu 5 tahun kedepan jika tidak dicermati dengan seksama maka akan kehilangan pelaut senior officer next generation di atas 45 tahun dan pada saat mendatang aka
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
Maaf teman2 saya tidak pernah merendahkan rating dan semut sekalipun dan yang coba saya ungkapkan tentang ahir karir tentu saja klu bicara rating target selanjutnya adalah meneruskan perjuangan untuk menjadi perwira sampai senior officer seperti yang telah di ungkapkan dan kalau peluang kerja kurang banyak kesempatan untuk kerja di darat dan kurang menguntungkan mungkin jalan lain bikin usaha sendiri adalah alternatifnya dan jika kemampuannya kecil kan bisa membuat komunitas pelaut di antara satu wilayah dan saling mengenal tentunya dan saling mempercayai sehingga bisa share modal dan pengalaman. Bravo pelaut tut..tut From: katamso katamso <[EMAIL PROTECTED]> To: pelaut@yahoogroups.com Sent: Sunday, November 23, 2008 5:59:56 PM Subject: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Dan bagaimana nasib para rating? Apakah mereka akan di laut sampai mati? Buntut email anda dipotong oleh moderator, supaya yang pakai black berry menjadi lebih irit dan nyaman. Kepada milister sekalian, mohon dipotong email sebelumnya, supaya menghemat bandwidth. Salam Moderator Moderator tdk bertanggung jawab atas kebenaran isi dan/atau identitas asli pengirim berita. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
Oleh karena itu kawan pelaut di jogja sudah ada sinyal untuk mendirikan komunitas para pelaut. Tempat untuk nongkrong dan santai dan juga bisa untuk share, ngga hanya para officer tapi seluruh pelaut dari mulai waitress sampai capitano bisa kumpul disini. Mari bung sukma kita dirikan club seamen di Jogja untuk support kegiatan pelaut. Untuk webnya masih under construction, kalo hanya sekedar mampir boleh lihat www.indoseamen.com rgds ds ___ Dapatkan alamat Email baru Anda! Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/ [Non-text portions of this message have been removed] Moderator tdk bertanggung jawab atas kebenaran isi dan/atau identitas asli pengirim berita. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
Untuk Bpk.Katamso dan teman2 pelaut, tulisan saya tentang Shortage Seafarer maaf jangan tersinggung karena itu hanyalah opini pribadi dan idealisme bukan mewakili setiap/semua pelaut dan selebihnya terserah teman-teman masing2 dengan cara pandang dan pengalaman berbeda. From: katamso katamso <[EMAIL PROTECTED]> To: pelaut@yahoogroups.com Sent: Sunday, November 23, 2008 5:59:56 PM Subject: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Dan bagaimana nasib para rating? Apakah mereka akan di laut sampai mati? Ada ga pilihan hidup yang lain setelah lelah di laut? Karena ga bisa di pungkiri . Milist ini sering saya baca hanya membahas perwira ke atas Terus akan kemanakh kita yang sebagai rating? Apalagi yang mulai dari nol. Tolong dong kasih solusinya bagi mereka yang rating Karena kalo boleh jujur... kita juga sebenarnya ingin seprti mereka yang selalu bisa kumpul sama keluarga di rumah Rating?jangan perwira aja yang di pikirin...mang yang bisa main internet perwira aja yaa.. jadi hanya mereka yang bisa sharing gitu --- Pada Ming, 23/11/08, azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Minggu, 23 November, 2008, 2:24 AM Dear mbak emma trimakasih tanggapannya dan mudah2an tulisannya yg akan datang lebih baik sesuai harapan amien... ... _ _ __ From: EMMA CHRISTIN To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, November 18, 2008 8:22:45 PM Subject: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT-- -- --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut karena seatimenya terlalu lama. Mari kita bicarakan masalah yang kedua dan mudah2an bermanfaat bagi setiap orang yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Kenapa "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut? Menurut saya pribadi hal itu terjadi karena: Jika kita bicara pada hati kecil secara jujur maka pekerjaan "Seafarer"bukanlah kehidupan ideal yang di idamkan oleh semua orang tapi hal itu hanya pilihan hidup yang suatu saat akan berahir jika kesempatan yang lain sudah mendukung, karena sebagai manusia membutuhkan network, relationship dan sebaliknya setiap pelaut terbatas pada kedua hal tersebut meskipun banyak biaya yang sudah dikeluarkan untuk menjaga network dan mengembangkan jaringannya tapi tidak lebih baik dari pada propesi kerja yang lain karena mempunyai akses tidak terbatas dan bahkan tidak memerlukan biaya tambahan untuk menemukan networknya, meskipun saat ini dengan teknologi hal tersebut bisa teratasi tapi itu hanya sebagian dan sebagai manusia relationship yang kuat adalah membutuhkan pertemuan F2F dan jika tidak maka semuanya akan terasa bias/hambar karena kepercayaan sulit untuk diwujudkan (Tak kenal maka tak sayang), tetapi hal itu bisa teratasi jika saja seatime di atas kapal tidak melebihi waktu 4 bulan untuk "senior officer" dan yang paling ideal adalah 2 bulan di atas kapal
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
hidup adalah pilihankalau mau berkarir di laut upgrade terus ijasahnya ...meski harus merayap sekalipun...saya punya kenalan ANT 1 yang berasal dari OS alias kelasi...tidak perlu saya sebut namanya..namun karena dia ada keinginan kuat maka bisa tercapai... jika gaji di perusahaan lama kecil loncat ke tempat lain namun harus tingkatkan skill english dan lainnya... sekali lagi semua itu pilihan hidup ...kita tinggal mau dimana menempatkannya masing-masing punya resiko dan benefit sendiri-sendiri. mau kerja di darat dengan UMR Rp 900 rb-1,000.000 atau kerja di kapal USD 300 -UP . jangan hanya bisa menyalahkan pihak lain (pemerintah...kpi...lembaga pendidikan...perusahaan pelayaran...agency/broker...bla--bla---bla)...tetap aja tidak akan menyelesaikan masalah... oke saatnya wake up...umur kita tidak lama rata-rata dibawah 70 th...manfaatkan maximal sisa usia anda dengan baik...ingat keluarga dirumah menunggu dengan setia. Bon Voyage --- On Sun, 11/23/08, katamso katamso <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: katamso katamso <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer To: pelaut@yahoogroups.com Date: Sunday, November 23, 2008, 4:59 AM Dan bagaimana nasib para rating? Apakah mereka akan di laut sampai mati? Ada ga pilihan hidup yang lain setelah lelah di laut? Karena ga bisa di pungkiri . Milist ini sering saya baca hanya membahas perwira ke atas Terus akan kemanakh kita yang sebagai rating? Apalagi yang mulai dari nol. Tolong dong kasih solusinya bagi mereka yang rating Karena kalo boleh jujur... kita juga sebenarnya ingin seprti mereka yang selalu bisa kumpul sama keluarga di rumah Rating?jangan perwira aja yang di pikirin...mang yang bisa main internet perwira aja yaa.. jadi hanya mereka yang bisa sharing gitu --- Pada Ming, 23/11/08, azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Minggu, 23 November, 2008, 2:24 AM Dear mbak emma trimakasih tanggapannya dan mudah2an tulisannya yg akan datang lebih baik sesuai harapan amien... ... _ _ __ From: EMMA CHRISTIN To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, November 18, 2008 8:22:45 PM Subject: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT-- -- --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut karena seatimenya terlalu lama. Mari kita bicarakan masalah yang kedua dan mudah2an bermanfaat bagi setiap orang yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Kenapa "Seafarer"tidak pernah menjadi pekerjaan favorit atau menjadi pilihan kerja untuk seumur hidup bagi setiap pelaut? Menurut saya pribadi hal itu terjadi karena: Jika kita bicara pada hati kecil secara jujur maka pekerjaan "Seafarer"bukanlah kehidupan ideal yang di idamkan oleh semua orang tapi hal itu hanya pilihan hidup yang suatu saat akan berahir jika kesempatan yang lain sudah mendukung, karena sebagai manusia membutuhkan network, relationship dan sebaliknya setiap pelaut terbatas pada kedua hal tersebut meskipun banya
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
yups...mksh sarannya mksdku gmna mereka2 yg umurnya dah 40 lbh tapi msh rating... karena klo aku denger cerita2 mereka di kapal kadang bikin miris hati juga,bagaimana harusnya sudah bisa hidup bareng keluarga tapi masih di kapal aja...dan setiap kali aku tanya... di rumah mau kerja apa?nanti anak istri makan apa? coba kalo ada komunitas yg membantu kesulitan mereka karena di laut lingkungannya terbatas kalo saya sendiri walaupun masih rating tapi baru 23th,jadi bisa prepare for my future dan alhamdulillah dapat perusahaan yang lumayan bagus juga... --- Pada Sen, 24/11/08, leonis hadar <[EMAIL PROTECTED]> menulis: Dari: leonis hadar <[EMAIL PROTECTED]> Topik: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: pelaut@yahoogroups.com Tanggal: Senin, 24 November, 2008, 12:48 PM hidup adalah pilihankalau mau berkarir di laut upgrade terus ijasahnya ...meski harus merayap sekalipun... saya punya kenalan ANT 1 yang berasal dari OS alias kelasi...tidak perlu saya sebut namanya..namun karena dia ada keinginan kuat maka bisa tercapai... jika gaji di perusahaan lama kecil loncat ke tempat lain namun harus tingkatkan skill english dan lainnya... sekali lagi semua itu pilihan hidup ...kita tinggal mau dimana menempatkannya masing-masing punya resiko dan benefit sendiri-sendiri. mau kerja di darat dengan UMR Rp 900 rb-1,000.000 atau kerja di kapal USD 300 -UP . jangan hanya bisa menyalahkan pihak lain (pemerintah. ..kpi...lembaga pendidikan.. .perusahaan pelayaran... agency/broker. ..bla--bla- --bla)... tetap aja tidak akan menyelesaikan masalah... oke saatnya wake up...umur kita tidak lama rata-rata dibawah 70 th...manfaatkan maximal sisa usia anda dengan baik...ingat keluarga dirumah menunggu dengan setia. Bon Voyage --- On Sun, 11/23/08, katamso katamso <[EMAIL PROTECTED] co.id> wrote: From: katamso katamso <[EMAIL PROTECTED] co.id> Subject: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer To: [EMAIL PROTECTED] com Date: Sunday, November 23, 2008, 4:59 AM Dan bagaimana nasib para rating? Apakah mereka akan di laut sampai mati? Ada ga pilihan hidup yang lain setelah lelah di laut? Karena ga bisa di pungkiri . Milist ini sering saya baca hanya membahas perwira ke atas Terus akan kemanakh kita yang sebagai rating? Apalagi yang mulai dari nol. Tolong dong kasih solusinya bagi mereka yang rating Karena kalo boleh jujur... kita juga sebenarnya ingin seprti mereka yang selalu bisa kumpul sama keluarga di rumah Rating?jangan perwira aja yang di pikirin...mang yang bisa main internet perwira aja yaa.. jadi hanya mereka yang bisa sharing gitu --- Pada Ming, 23/11/08, azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: azis muslim <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Minggu, 23 November, 2008, 2:24 AM Dear mbak emma trimakasih tanggapannya dan mudah2an tulisannya yg akan datang lebih baik sesuai harapan amien... ... _ _ __ From: EMMA CHRISTIN To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, November 18, 2008 8:22:45 PM Subject: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer PAK AZIS... RENUNGAN YANG BAIK... SAYA MEMBACA SAMPAI PELAN2 SEKALI... ITU KARENA, SELAIN ISINYA YANG BERMUTU (MENURUT SAYA) JUGA KARENA TULISANNYA YG TERLALU MEPET PAK... LAIN KALI TOLONG DI KASI PEMBAGIAN PARAGRAPH YAH PAK, BIAR KAMI2 YANG MEMBACA BISA SANTAI, GA TERLALU SERIUS..SAMBIL MINUM2 KOPI...DAN SANDARAN DI KURSI SANTAI YANG EMPUKK..SEHINGGA TULISAN BAGUS BAPAK BISA TERINGAT TERUS... ---SALAM DARI ISTRI PELAUT-- -- --- Pada Sel, 18/11/08, zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: zais70 <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: [pelaut] Shortage Seafarer Kepada: [EMAIL PROTECTED] com Tanggal: Selasa, 18 November, 2008, 5:24 PM Shortage Seafarer in my opinion Ketika mengikuti seminar tahunan di perusahaan tempat saya bekerja muncul isyu tentang "Shortage Seafarer" tapi itu hanya isyu dan belum ada penjelasan lebih lanjut atau bagaimana strategi perusahaan menghadapi masalah tersebut. Saya berfikir dan bertanya kepada diri sendiri bagian manakah diri saya? dan kemudian dikala merenung saya tersadar akan pilihan hidup saya dan bagaimana saya merencanakan hidup di masa depan. Memang saat ini saya masih bagian dari "Seafarer" meskipun rencana masa depan dan jika segalanya memungkinkan maka sayapun akan menjadi bagian dari "Shortage"Who' s know? Dan tahukah perusahaan kapan kita akan berhenti, Who's know? Apakah itu dan kemanakah mereka? ada banyak kemungkinan. Terbukanya peluang kerja , ini dimungkinkan karena: 1. Shipping business semakin bertambah dan akan terus berkembang karena tidak ada business transportasi yang lebih value able dari pada transportasi laut dan itu menyebabkan peluang kerja di darat dan di kapal semakin bertambah dan membutuhkan lebih banyak pekerja. 2. Pekerjaan di laut sebagai "Seafarer"tidak p
Re: Bls: [pelaut] Shortage Seafarer
saran saya buat Rating yang sudah usia 40 th...sebagaimana asuransi secara umum coverage nya hanya sampai usia 55 th...hitungan kasar masih punya sea service 10 tahun lagi lah...yg 5 th anggap aja upgrade ijasah...cuti...masa tunggu kapal ...atau keperluan keluarga... antd/attd...paksakan meski sedikit tetap menabung selain buat bea keluarga juga siapkan buat upgrade Ant 5/ATT 5 ..kalau sulit...baik-baik aja jaga hubungan dengan kantor pusat (Port Captain/Port Engr atau siapapun yg sering maen ke kapal) kali2 aja dapet beasiswa dari kantor ...karena bos melihat kondite kita bagus... jika punya ANT V/ATT5 lumayan lah paling tidak di Tugboat bisa belajar jadi officer...mulai chief mate /2nd engr sampai 2nd mate/3rd eng...ambil ilmu manuver dan experience dari perwira yg lebih senior...termasuk belajar dari kontraktor mesin terutama para engineer...biasanya kalau disuruh overhaul...ogah2 an lebih baik manggil kontraktor...padahal ilmu nya disitu...apa kata dunia kalau engineer nggak pernah overhaul??? jangan lupa nabung... jalanterus ingat umur sudah senja. paling tidak target ANT IV/ATT IV sebelum umur 50 th kalau bisa sudah tercapai. jika english oke dan bisa komputer (cukup belajar Ms.Words & excel...jangan maen game doang) dan faham urusan manual ISM Code/ISPS etc...beranilah tes untuk jadi chief mate di kapal crew boat...kalau sudah yakin mampu kenapa tidak berani jadi master gaji lumayan khan... yang penting ada kemauan...English bukan bahasa kita jadi kita tidak usah minder ketemu orang Amerika,Australia,Asia,India Arab dll mereka juga belajar sama dengan kita kecuali orang British Asli...saya belajar Aksen British dengan nonton Filem 007 kalau bintangnya Sean Connery dan Roger Moore ...itu...real British bandingkan dengan Gaya Hollywood...beda jauh ...intinya mereka faham,,,kita juga faham..gitu aja...bisa juga lewat musik...atau baca novel...nggak musti ikut kursus ...namun kalau ada waktu boleh aja so tentukan pilihan yang harus secepatnya diambil...menundanya hanya akan menumpukkan problem di lain waktu...sekali lagi Hidup adalah pilihan. saat didarat belajar semangat survive dari tukang gorengan...tukang somay...tukang bakso...pecel lele...nasi uduk...bukan para rating aja yg berat...namun ingat setiap bulan kalian pasti menerima gaji...bandingkan dengan tukang gorengan...yang pendapatannya tergantung hasil jualan yg laku...mereka juga punya anak istri...so tetap semangat...ingat sekarang sedang krisis global...yang dihantam pertama pabrik tekstil...lepas itu pabrik otomotif...lalu jika perbankan sudah kena semua imbasnya berapa ratus ribu bahkan jutaan penggangguran di darat??? sementara kebutuhan pelaut2 tangguh sangat mendesak...so tetap semangat BroBon Voyage. [Non-text portions of this message have been removed] Moderator tdk bertanggung jawab atas kebenaran isi dan/atau identitas asli pengirim berita. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/