Re: [ppiindia] Siti Musdah yang Mulia
Kayaknya seru banget bahasan poligami ini, kalau dalam islam poligami memang dianjurkan tapi harus ada persyaratan yang harus dipenuhi, misal : 1. Ikhlas lahir dan bathin, rasa ikhlas harus ada pada pihak istri dan pihak suami 2. Adil lahir dan batin 3. Mampu lahir batin Oleh karena itu bagi laki-laki yang ingin berpoligami harus bisa mempunyai ketiga sifat di atas agar kehidupan rumah tangganya aman dan amin. Yahoo! Groups Sponsor ~--> $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] research ----> Cacingan ...
om yustam & kang ujang, kalau sampeyan berdua cacingan (he..he...he...) minum aja obat cacing biar kagak buncit perutnya, itu kata kakek nenek ku lho... Yahoo! Groups Sponsor ~--> $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi.4t.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Survei Kebebasan Beragama, Memang Bebas
HAM yang baik adalah sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Tuhan, bukan ditetapkan oleh manusia. Pengertian HAM itu sendirikan hak asasi manusia, tapi perlu dikaji lagi hak asasi apa saja sih yang sesuai dengan peraturan tuhan. - Original Message - From: "Temie Iswanto" <[EMAIL PROTECTED]> To: "ppiindia (E-mail)" <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Monday, August 30, 2004 10:12 AM Subject: Re: [ppiindia] Survei Kebebasan Beragama, Memang Bebas Date: Sat, 28 Aug 2004 10:11:08 +0200 (CEST) From: dicky riyadi <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: Survei Kebebasan Beragama, Memang Bebas tidak beragama tidak apa-apa, pura-pura beragama juga tidak apa-apa, tetapi jangan mengganggu dan menghambat orang lain yg taat beragama. Misalnya mendesain acara pada saat orang harus menunaikan ibadah, menolah time break untuk ibadah, mendesain acara pada saat hari jumat pas jumatan, atau mendesain acara pas genting-gentingya harus ibadah magrib... Tuhan juga tidak pernah memaksa manusia untuk beragama, hanya menjelaskan bahwa setiap pilihan ada konsekuensinya ada harga yg harus dibayar meskipun manusia tidak ngerti kapan Hari Pembayaran itu... himawan sutanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: dalam negara demokrasi tidak beragamapun merupakan sesuatu yang legal karena agama hanya berlaku untuk pribadi tidak dalam ruang publik - Original Message - From: "Danardono HADINOTO" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Friday, August 27, 2004 8:13 PM Subject: [ppiindia] Survei Kebebasan Beragama > > Sebuah tulisan dari Sukidi Mulyadi Kader Muhammadiyah; Alumnus Ohio University; dan Mahasiswa Teologi di Harvard Divinity School, Harvard University, Cambridge, Amerika > > Survei Kebebasan Beragama > > TEMA penting yang luput dari perhatian kita, terutama pasangan capres dan cawapres, adalah bagaimana menyajikan model cetak biru tentang format kebebasan beragama dan usaha merajut kerukunan beragama di tengah kenyataan pluralisme agama dewasa ini. > > Pada awal 1990-an kita sempat menerima pujian dari sarjana dan pemimpin agama tentang terbentuknya model jalan tengah kerukunan beragama di Indonesia. Namun, tidak lebih dari satu dekade kemudian, model itu ternyata berwatak semu dan rapuh seketika. Konflik memuncak di Ambon di mana variabel agama bertemu dengan struktur sosial-ekonomi dan politik yang timpang. > > Relatif minimnya perhatian pemimpin agama dan politik terhadap penembakan Pendeta Susianti Tinulele di Palu pada saat menyampaikan misi profetik keagamaan di Gereja Efatha, justru semakin menegaskan bahwa kita bukan saja miskin cetak biru kebebasan beragama, tapi juga sudah kehilangan rasa kepekaan kemanusiaan kita terhadap pelanggaran hak asasi manusia, terutama hak asasi dalam ekspresi keberagamaan. > > Padahal, jika sepenuhnya kita sadari, masa depan kita sebagai bangsa yang plural, lebih-lebih dari segi agama, antara lain akan sangat ditentukan oleh sejauh mana kita bersikap bijak dan tepat dalam mengelola kebebasan dan kerukunan beragama secara demokratis. Hanya saja, selama ini kita belum mendapatkan gambaran besar yang utuh tentang sejauh manakah peringkat kebebasan beragama di Indonesia dibandingkan, misalnya, dengan dunia Islam dan negara-negara Eropa dan Amerika. Sejauh manakah, misalnya juga, korelasi antara penganut agama di suatu negara dengan peringkat kebebasan beragama. > > SEJAUH kita belum memiliki indeks peringkat kebebasan beragama yang kredibel, maka, suka tak suka, kita hanya bisa merujuk pada data Freedom House yang dikenal memiliki reputasi internasional dalam menyurvei peringkat demokrasi negara-negara di dunia. Freedom House memiliki divisi Center for Religious Freedom yang bertugas, salah satunya, menyurvei peringkat kebebasan beragama negara-negara di dunia. Iran, Arab Saudi, dan Sudan, misalnya, menempati peringkat "tidak bebas" (unfree) dalam hal kebebasan beragama. Indonesia, berdampingan dengan Turki dan Mesir, sedikit lebih baik dengan menduduki posisi "bebas sebagian" (partly free). Dua negara Skandinavia, Norwegia, dan Finlandia, bersama Amerika dan negara-negara Eropa seperti Belanda, Inggris, Jerman, dan seterusnya, menempati peringkat "bebas" (free) dalam hal kebebasan beragama. > > Data Freedom House melalui Center for Religious Freedom menunjukkan, dunia Islam secara umum masih relatif rendah peringkat kebebasan beragama; jauh tertinggal dengan negara Amerika, Eropa, dan Skandinavia yang "bebas" dalam indeks kebebasan beragama. Negara-negara ini umumnya didominasi oleh Protestan dan Katolik. Secara akademis, bisa diajukan pertanyaan; apakah nilai-nilai dan kultur Protestan dan Katolik memiliki pengaruh signifikan terhadap kultur toleransi, kebebasan, dan demokrasi ketimbang kultur Islam? > > Jika kultur toleransi dan kebebasan diletakkan dalam kerangka turunan dari nilai-nilai demokrasi, maka nilai-nilai Protestan dan Katolik memang memiliki kontribusi signifikan terhadap indeks kebebasan beragama. Studi klasik Alexis de Tocquevi
Re: [ppiindia] kotoran hidung...
saya gak bisa ngebayangin deh kalau gajah ngupil, tapi kalau yang ngupil M'Listy sih mungkin bisa Yahoo! Groups Sponsor ~--> Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi.4t.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Pelajaran Berharga->dosen dan DPR
Memang masalah ini terjadi karena manusianya tidak mau bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan. Please respond to [EMAIL PROTECTED] From: Mario Gagho on 09/06/2004 09:45:48 AM GMT To: ppiindia @ yahoogroups.com cc:(bcc: SAMSUL BAHRI/MIS/UNITED_TRACTORS) Subject: Re: [ppiindia] Pelajaran Berharga->dosen dan DPR cerita di bawah mengingatkan saya pada saat pertemuan dg sejumlah anggota DPR yg datang ke India 3 thn lalu dalam rangka sosialisasi UU. seorang mahasiswa bertanya kepada salah seorang anggota dewan ttg kecenderungan anggota dewan yg suka absen atau ngorok saat rapat. seorang yg mewakili PDI (seorang profesor dari univ. negeri) berkata: "... ya maklumilah kami. kami kan bergaji kecil. jadi perlu cari tambahan uang. itulah sebabnya mengapa sebagian suka absen." ucapan ini diinterupsi cepat oleh DPR dari PKS (waktu itu PK) kalau tidak salah namanya Muhtamim Ula, :"Siapa bilang sedikit. Gaji kita sudah cukup banyak!" Kontan mahasiswa jadi riuh. Tapi suasana cepat terkendali. Tampaknya, anggota DPR pertama mirip dg narator cerita ini yg selalu merasa kurang gajinya. Sedang yg kedua, mirip dg tukang semir sepatu. Saya ceritakan kisah ini bukan untuk membuka aib orang. DPR adalah figur publik. Semua rakyat harus tahu apa saja yg mereka lakukan dan rasakan. Kejadian serupa juga terjadi pada bulan agustus tahun ini saat delegasi dari DIKNAS datang. Waktu ditanya kenapa dosen terlalu banyak absen dan terlalu banyak ngajar di banyak PT sehingga mahasiswa jadi gak terurus, jawabnya juga seragam: Gaji gak cukup. Pikir saya, yah kalau targetnya mau beli mobil mewah dan rumah mewah kapan cukupnya? salam hot, --- Leni Harahap <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Pikiranku tiba-tiba melayang. Tiba-tiba aku > merasa ngeri. > > Betapa aku masih sedemikian kerdil. > > Betapa aku masih suka merasa kurang dengan gaji > ku. > > Padahal keadaanku sudah -sangat jauh- lebih baik > dari dia. = Mario Gagho Political Science, Agra University, India __ Do you Yahoo!? New and Improved Yahoo! Mail - 100MB free storage! http://promotions.yahoo.com/new_mail *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi.4t.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~--> $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi.4t.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Fw: Wanita : Bila Bosan dengan Fitrahnya
Ass, Wr, Wb kadang pendapat orang pintar lebih mementingkan logika dari pada keimanan dan aturan tuhan. Wass Please respond to [EMAIL PROTECTED] From: Robertus Budiarto on 12/10/2004 04:39:34 AM GMT To: ppiindia @ yahoogroups.com cc:(bcc: SYAMSUL BAHRI/MIS/UNITED_TRACTORS) Subject: Re: [ppiindia] Fw: Wanita : Bila Bosan dengan Fitrahnya Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: "Ibnu Qittun" <[EMAIL PROTECTED]> Date: Thu Dec 9, 2004 9:16 am Subject: [Bag. I] Wanita - Bila Kehilangan Fitrahnya WANITA Bila Bosan dengan Fitrahnya "Tidaklah laki-laki itu seperti wanita." ...deleted.. Demikianlah halnya diciptakannya laki-laki dan perempuan yang juga merupakan makhluk Allah Subhanahu Wata'ala. Dia menjadikan laki-laki dan perempuan serta memberikan kelebihan dan keistimewaan yang berbeda sesuai dengan tugas dan peranannya. Kita dapatkan perbedaan yang menyolok antara keduanya baik dalam sifat, susunan tubuh, gerak-geriknya, cara berjalan, duduk, berdiri, cara berbicara, kesenangannya, kebiasaannya dan juga perasaanya. Perbedaan tersebut sesuai dengan kekhususan fungsi dan peranannya sebagaimana yang kehendaki Allah Subhanahu Wata'ala . Bobby Budiarto: Kalau ini sih semua orang tidak ada yg 100 % sama, bahkan kembar 1 telur sekalipun. Ada laki yg lebih lemah fisiknya daripada perempuan, ada perempuan yang kalah pinter masak ama laki-laki. Ada Ratu yg lebih pinter daripada Raja dstnya. Lina: Menuntut persamaan gender adalah sebuah tuntutan untuk memaksakan kesamaan dua hal yang sesungguhnya berbeda. Menyeru persamaan hak dan kewajiban antara laki-laki dan perempuan adalah bentuk "diskriminatif" terhadap fithrah yang telah Allah Subhanahu Wata'ala gariskan terhadap manusia. Bobby B: Memang begitulah sejarah. Jaman dulu masih banyak budak yang percaya bahwa fitrahnya memang menjadi budak. Jaman dulu banyak bangsa kita terjajah bukan karena terpaksa tapi karena nurut saja Raja-Raja yg kong kalikong ama VOC. Mereka tidak berontak karena percaya bahwa begitulah fitrahnya RAja, bisa semena-mena. Tapi syukur dengan kemajuan berpikir hal itu sekarang sudah makin berkurang. Dalam masalah kesetaraan gender, memang masih agak terbelakang terutama karena cara berpikir MITOS spt itu. Lina: Kalau saja tugas dan peranan laki-laki sama dengan perempuan, lantas dimanakah letak kebijakan Allah Subhanahu Wata'ala menciptakan manusia menjadi dua jenis? mengapa tidak cukup menciptakan dengan satu jenis kelamin saja jika memang sama tugas dan hak-haknya? Allah Subhanahu Wata'ala berfirman : "Tidaklah laki-laki itu sepertti wanita?.." Bobby B: Peranan perempuan apa, peranan laki-laki apa itu siapa yg punya hak untuk menentukan? Jika perempuan mau ikut menentukan, apa nggak boleh? Mengenai jenis kelamin, Allah menciptakan jenis kelamin tidak hanya dua tapi empat: Homo sexual perempuan dan Homo sexual laki. Mereka juga manusia ciptaan Tuhan dan tentus saja mempunyai Fitrah juga. Fitrah manusia yg utama adalah KESADARAN manusia akan Tuhan, akan dirinya sendiri dstnya. Terus tentu saja akal budi. Judul tulisan di atas lebih tepat kalau diubah menjadi: LINA, Manusia yang Bosan dengan Fitrahnya. :-)) Lina: wanita oh wanita Bobby B: Lina oh Lina .. Wassalam Bobby Budiarto - Do you Yahoo!? Dress up your holiday email, Hollywood style. Learn more. [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~--> Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otok
Re: [ppiindia] Re: Re: Re : Gempa Bumi
He...he..jadi seru nih ( but saya salut diskusi ini berjalan dengan sopan), karena hal ini mengenai masalah akidah, maka kita lakum diinukum waliyadiin aja yah. |---+--| | "MULYADI" <[EMAIL PROTECTED]> | | | | | | 31/03/2005 09:34| | | | | | Please respond to | | |ppiindia@yahoogroups.com | | | | | | | | |---+--| |--| | | | | |To| | ppiindia@yahoogroups.com| |cc| | | | Subject| | Re: [ppiindia] Re: Re: | | Re : Gempa Bumi | | | | | |--| [IMAGE] -- Aku hanya menjawab pertanyaan Arriko... Ayat adalah sumber terkuat bagi agama kami, Tidak apa2 saling kutip ayat sebagai referensi. Paling tidak untuk saling menambah pengetahuan... - Original Message - From: "Ambon" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Wednesday, March 30, 2005 2:59 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Re: Re : Gempa Bumi > > Seandainya Yesus dipilih untuk dianggap sebagai Tuhan, begitu pun bagi yang > tidak mengakui, atau tidak mengenal apakah dilarang? Apakah tidak > sebaiknya masalahnya diserahkan saja kepada Allah untuk kemudian menentukan > siapa yang benar atau keliru dan yang tidak benar di masukan ke nereka atau > diampuni itu terserah kepadaNya. > > Kalau yang mengangkatNya sebagai Tuhan atau yang tidak mengakuiNya dimasukan > ke neraka apakah ada yang bisa menolong untuk menyelamatkan dari neraka > untuk dimasukan ke surga?? > > Diskusi agama antara aliran tentang kebeneran aliran akan hanya berkisar > pada saling kutib ayat-ayat dari Kitab masing-masing. Jadi dari pada > merepotkan diri dengan bahan yang tak ada solusinya, apakah tidak sebaiknya > bekerja sama dalam harmoni untuk memerangi kesengasaraan, kemelaratan serta > keterbelakangan dalam kehidupan sehari-hari untuk bisa hidup sebagai > manusia yang berharga sesuai peta dan teladaNya yang tersurat, mungkin saja > Alloh akan senang dan berkat pun dilimpahkan berlipat ganda. > > Sebuah dongengan yang tak mungkin terlaksana?? > > - Original Message - > From: "MULYADI" <[EMAIL PROTECTED]> > To: > Sent: Wednesday, March 30, 2005 7:49 AM > Subject: Re: [ppiindia] Re: Re: Re : Gempa Bumi > > > > > > Paulus sendiri tidak pernah ketemu dengan Yesus... > > Insider kah dia? > > > > Kenapa baru 300 tahun kemudian Yesus divoting jadi Tuhan oleh manusia? > > Kok > > kayak milih presiden aja? > > > > Kalo masih perlu makan, masih perlu tidur, masih nginjak bumi ya -maaf- > > dipandanganku bukan Tuhan... > > > > Beliau kami hormati sebagai nabi2 terdahulu sebelum Nabi Muhammad Saw... > > > > Lihat peringatan Alquran di bawah ini: > > > > (5:75) > > Al Masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang sesungguhnya telah > > berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, > > kedua-duanya biasa memakan makanan [433]. Perhatikan bagaimana Kami > > menjelaskan kepada mereka (ahli kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), > > kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan > > ayat-ayat Kami itu). > > > > (5:76) > > Katakanlah: "Mengapa kamu menyembah selain daripada Allah, sesuatu yang > > tidak dapat memberi mudharat kepadamu dan tidak (pula) memberi manfa'at ?" > > Dan Allah-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. > > > > (5:77) > > Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, janganlah kamu berlebih-lebihan (melampaui > > batas) dengan cara tidak benar dalam agamamu. Dan janganlah kamu
[ppiindia] Emansipasi
Ass. Hallo rekan2 saya mau nanya nih. 1. Apa sih yang dimaksud dengan emansipasi, baik dari segi bahasa maupun maksudnya ? 2. Apa saja sih batasan emansipasi itu ? 3. Kenapa sih wanita menuntut emansipasi ? 4. Apa sih artinya emansipasi menurut islam? 5. Bagaimana pandangan emansipasi menurut laki-laki & perempuan ? Mohon pencerahan rekan2 semua yah.! Wass Syamba Yahoo! Groups Sponsor ~--> Take a look at donorschoose.org, an excellent charitable web site for anyone who cares about public education! http://us.click.yahoo.com/O.5XsA/8WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Dana Beasiswa Siswa SMP Dibelikan AC dan Televisi
Pantesan para pejabat banyak yang menyalahkan gunakan jabatannya, wong orang yg mengelola pendidikan saja bersikap begitu, mau dibawa kemana bangsa ini ? |---+--| | A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> | | | | | | 06/04/2005 10:12| | | | | | Please respond to | | |ppiindia@yahoogroups.com | | | | | | | | |---+--| |--| | | | | |To| | ekonomi-nasional@yahoogroups.com, ppiindia@yahoogroups.com, lisi| | <[EMAIL PROTECTED]>, sabili <[EMAIL PROTECTED]> | |cc| | | | Subject| | [ppiindia] Dana Beasiswa Siswa SMP Dibelikan AC dan Televisi| | | | | |--| Kompas, Rabu, 06 April 2005 Dana Beasiswa Siswa SMP Dibelikan AC dan Televisi Jakarta, Kompas - Dana program block grand (bantuan berupa uang) untuk beasiswa kepada siswa sekolah menengah pertama di Jakarta disalahgunakan pimpinan sekolah. Dana kucuran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI tahun 2004 senilai Rp 35,985 miliar, yang seharusnya untuk membantu 218.091 siswa dari keluarga miskin, ternyata dipakai oleh sejumlah sekolah untuk melengkapi fasilitas ruang pimpinan sekolah. Dana itu di antaranya digunakan untuk pengadaan televisi, penyejuk ruangan (AC), dan kursi sebagai pelengkap ruangan kepala sekolah. Salah satu penyimpangan dana beasiswa itu terjadi di SMP Negeri 232 Pulo Gadung, Jakarta Timur. Penyimpangan ditemukan Komisi E DPRD DKI yang melakukan kunjungan pada Selasa (5/4) pagi. Temuan itu kemudian disampaikan dalam rapat kerja dengan Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan Menengah dan Tinggi (Dikmenti) DKI Jakarta, siang harinya. Rapat kerja itu sendiri membahas perkembangan dan permasalahan perpustakaan keliling yang tersebar di sekolah-sekolah di seluruh Jakarta. Ketua Komisi E (membidangi kesejahteraan) Dani Anwar, dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), mengatakan, siswa SMPN 232 mendapat kucuran dana block grand sebesar Rp 131,670 juta. Dari dana tersebut setiap siswa mendapat bantuan sebesar Rp 27.500 per bulan selama enam bulan. Jadi, keseluruhan dana dari APBD untuk sekolah tersebut untuk 798 siswa. Artinya, tidak hanya siswa miskin yang memperoleh beasiswa, tetapi hampir keseluruhan murid di sekolah itu mendapat alokasi dana beasiswa. "Dari ratusan siswa yang seharusnya menerima beasiswa subsidi dari block grand itu, ternyata hanya 82 siswa yang memperoleh jatahnya," ujar Dani. Dana yang disalurkan untuk ke-82 siswa sekitar Rp 13,53 juta selama enam bulan. TV, AC, dan kursi Dari pengakuan pimpinan sekolah, kata Dani, sisa uang sejumlah Rp 118,14 juta telah dibelikan sejumlah barang yang jelas tak ada kaitannya dengan kegiatan belajar-mengajar. "Sebagian besar dari dana beasiswa untuk para siswa malah dibelikan televisi, AC, dan kursi untuk ruang kepala sekolah. Padahal, seharusnya anggaran itu harus diberikan kepada siswa penerima beasiswa itu," kata Dani memaparkan. Ia mengatakan, APBD DKI sudah menganggarkan khusus untuk pengadaan inventaris sekolah, termasuk ruangan pimpinan sekolah. "Jadi, penggunaan dana beasiswa untuk melengkapi ruangan kepala sekolah itu jelas salah. Itu suatu pelanggaran," lanjutnya. Menurut Dani, kepada anggota DPRD saat kunjungan itu, Kepala Sekolah SMPN 232 Tri Jumena menyatakan bahwa keputusan menggunakan sisa uang dari block grand itu diambil berdasarkan kesepakatan dalam rapat antarkepala sekolah. Belum mengetahui Seusai rapat kerja, Kepala Subdinas Pendidikan SMP Dinas Pendidikan Dasar DKI Saefulloh mengatakan, pihaknya belum mengetahui adanya penyimpangan penyaluran dana beasiswa yang terjadi di SMPN 232
[ppiindia] Fw: Mohon Ma'af Lahir Batin
Ass, Wr,Wb. Selamat hari raya Iedul Fitri 1426 Hijriyah, mohon ma'af lahir batin, semoga Allah SWT mengampuni dosa & kesalahan kita semua. Amiin. Wassalam Important Notice: -- This e-mail transmission is intended only for the use of the named addressee, and may contain material/information that is private, confidential or legally privileged. Any retransmission, dissemination or other use of, or the taking of any action in reliance upon this material/information by anyone other than the named addressee is prohibited. If it is received in error by anyone other than the named addressee, please immediately notify the sender at the address and telephone/telefax number or e-mail address set forth herein, delete the material/information from any computer and destroy any copies or print-outs that may have been made of this material/information. Thank you. DISCLAIMER: Internet communications are not secure. While every reasonable effort has been made to ensure that this communication has not been tampered with, PT United Tractors Tbk cannot be responsible for alterations made to the contents of this message without its express consent. If you wish to receive a hard copy of this message, please contact the sender. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of the company shall be understood as neither given nor endorsed by PT United Tractors Tbk. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~--> Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving. http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM ~-> *** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/