http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2008/09/08/3454.html


*Menteri Pertanian:
Persediaan Benih Aman, Ketahanan Pangan Kuat*



Jakarta: *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono* didampingi *Wakil Presiden
M.Jusuf Kalla*, hari Senin (8/9) siang memimpin rapat terbatas (ratas)
kabinet, di Kantor Kepresidenan. Ratas ini membahas soal pertanian, dan
upaya peningkatan produksi pertanian dengan memastikan ketersediaan benih
dan pupuk.

Usai ratas Menteri Pertanian entan Anton Apriyantono mengatakan, dalam ratas
tersebut Presiden ingin memastikan bahwa benih dan pupuk dapat tersedia
dengan cukup, baik ditribusinya, dan betul-betul bisa menunjang produksi
pangan sehingga ketahanan pangan kita kuat . "Tadi saya melaporkan,
penyediaan benih padi tahun 2008. Allhamdulillah, untuk padi, jagung, dan
kedelei relatif cukup tersedia," kata Anton didampingi Menteri Perindustrian
Fahmi Idris dan Menteri Perdagangan Mari E Pangestu.

"Untuk padi misalnnya, dari sasaran tanam 12,66 juta hektar di mana padi non
hibrida itu 12,36 juta hektar dan padi hibrida 0,3 juta hektar, hanya padi
hibrida saja yang kira-kira 50 persen itu impor. Itupun yang impor itu
adalah benih padi yang sudah bersertifikat atau melalui proses sertifikasi
pelepasan varietas. Jadi sangat kecil sekali ketergantungan benih kita pada
luar, selebihnya diproduksi didalam negeri. Bahkan dari 12,66 juta hektar,
6,94 juta hektar itu disediakan melalui program pemerintah sisanya itu
swadaya petani," ujar Anton

Sedang benih jagung, lanjut Anton, dari 4,25 juta hektar sasaran tanam,
jagung hibrida 2,41 juta hektar, jagung komposit 1,8 4 juta hektar. "Inipun
saya laporkan bahwa hampir seluruhnya diproduksi dalam negeri, termasuk
jagung hibrida. Bahkan jagung hibrida ini yang diproduksi perusahaan lokal
itu lebih besar dibandingkan dengan yang diproduksi oleh perusahaan
multinasional. Jadi tidak benar yang mengatakan bahwa kita ini tergantung
pada ,i>multinasional company. Dan yang disediakan melalui program
pemerintah memang belum begitu besar. Dari 4,25 juta hektar untuk jagung
hibrida, 0,71 juta hektar itu melalui program pemerintah, sisanya swadaya
petani. Untuk jagung komposit melalui program pemerintah 0, 23 juta hektar.
Untuk benih kedele ini sepenuhnya diroduksi didalam negeri, dan juga hampir
seluruhnya melalui program pemerintah. Sejauh ini belum ada multinasional
company yang memproduksi benih kedele dari sasaran tanam 1 juta hektar,"
ujar Anton.

Sementara itu Menteri Perindustrian Fahmi Idris mengatakan, salah satu
kendala yang dihadapi untuk pengadaan pupuk karena pabrik-pabrik kita
rata-rata usianya sudah di atas 20 tahun, sehingga pabrik ini tidak efesien.
Untuk itu, lanjut Fahmi, pabrik-pabrik ini akan melakukan revitalisasi yang
dimulai semester kedua pada tahun 2009, dan direncanakan mendirikan pabrik
pupuk yang baru itu pada tahun 2011 .

Sedang Menteri Perdagangan Mari Pangestu menambahkan, pengawasan penyaluran
pupuk bersubsidi di mana intinya dari produsen, lalu ke distributor sampai
dengan pengecer, hingga ke petani." Jadi sistem ini telah tertata dan
tanggung jawab ini ada pada produsen hingga ke pengecer dari segi
penyalurannya. Dan ada tim pengawas pupuk yang sudah berada di daerah
terdiri dari instansi terkait dan aparat kemanan. Bahkan tahun lalu kita
sudah menandatangani MoU antara instansi terkait dengan Kapolri untuk
meningkatkan pengawasan," jelas Mari Pangestu.

Tampak hadir dalam ratas itu Menko Kesra Aburizal Bakrie, Menko Perekonomian
Sri Mulyani, Mensesneg Hatta Rajasa, Meneg BUMN Sofyan Djalil, Seskab Sudi
Silalahi, dan Jubir Presiden Andi Mallarangeng. (win)


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke