Daripada terus menerus menyewa yang sewa perharinya ribuan dolar, lebih baik 
beli.  Pasti akan lebih murah.

http://www.detikfinance.com/read/2010/08/21/103159/1424747/4/pertamina-janji-beli-kapal-tanker-buatan-lokal


Sabtu, 21/08/2010 10:31 WIB


Pertamina Janji Beli Kapal Tanker Buatan Lokal
Suhendra - detikFinance

Solo - PT Pertamina (Persero) berkomitmen memprioritaskan pembelian 
produk-produk kapal tanker bahan bakar minyak (BBM) buatan lokal.

Pada tahun ini saja dari belasan kapal tanker yang dibutuhkan Pertamina selama 
lima tahun ke depan, untuk tahap pertama Pertamina akan memesan beberapa kapal 
tanker buatan galangan kapal nasional dengan nilai kurang lebih US$ 80 juta.

Hal ini disampaikan oleh Dirjen Industri Alat Transportasi dan Telematika 
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Budi Darmadi di Solo, Jawa Tengah, Jumat 
malam (20/8/2010).

"Dengan adanya pendekatan intensif dari kementerian kita. Pertamina sangat 
mendukung," kata Budi.

Dikatakan Budi, industri galangan kapal nasional saat ini mendapat dukungan 
penuh dari Pertamina. Khusus untuk kapal-kapal tanker berbobot di bawah 50.000 
death weight ton (DWT), galangan kapal lokal sudah bisa membuatnya di dalam 
negeri.

"Sekarang ini lagi proses lelang. Berasal dari beberapa galangan kapal 
nasional," katanya.

Ia menuturkan harga kapal dengan bobot hingga 20.000 DWT sekitar US$ 20 juta, 
sementara untuk kapal berbobot 6.500 DWT sekitar US$ 8 juta.

"Perputarannya gede, sehingga menyerap tenaga kerja (banyak)," kata.

Budi menambahkan saat ini Pertamina sedang memenuhi beberapa kebutuhan jenis 
kapal tanker Pertamina untuk beberapa jenis kapal.  Kebutuhannya mencapai 
belasan selama lima tahun ke depan.

"Untuk tahap pertama saja, bisa mencapai US$ 80 juta," katanya.

Untuk memenuhi permintaan kapal dari kebutuhan Pertamina yang beragam. Industri 
galangan kapal nasional sedang menyiapkan teknologi kapal tanker pembawa elpiji 
yang saat ini belum bisa dibuat karena memerlukan teknologi tinggi.

(hen/dnl) 



      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke