Re: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-14 Terurut Topik Thesaints Now
Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula
Ya'qub. (Ibrahim berkata): Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah
memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk
agama Islam. [Al Baqarah:132]

Ini ayatnya Mbak Lina dari Mas Nizami.

Ada kasus Lucu di pengadilan Ketika Hakim ingin menentukan Batasan Siapakah
yang dimaksud Orang Islam atau bukan.

Ketika itu Hakim mengundang berbagai Ulama Islam untuk kemudian ditanya
secara terpisah apa Batasan Orang itu Muslim atau bukan.

Ulama 1 : Yang mengucapkan Syahadat adalah orang islam.
Ulama 2 : Yang mengaku islam adalah orang islam
Ulama 3 : Yang mengucapkan syahadat dan percaya nabi muhammad adalah penutup
nabi.
Ulama 4 : Yang membaca syahadat dan menjalankan 4 rukun islam lainnya.
Ulama 5 : Yang melaksanakan rukun islam dan percaya 6 rukun iman tanpa
kecuali.
Ulama 6 : Yang melaksanakan rukun islam dan percaya rukun iman. Harus
percaya nabi Muhammad adalah Nabi Terakhir.
Ulama 7 : Yang membaca syahadat, percaya rukun iman, percaya nabi muhammad
nabi terakhir, melaksanakan rukun islam, dan percaya bahwa nabi isa masih
hidup dan akan turun kembali di akhir zaman.
Ulama 8 : Pendapat Ulama ke tujuh plus mengakui khalifah rasyidah termasuk
Abu Bakar, Umar dan Usman sebagai Khalifah.
Ulama 9 : Selain Pendapat Ulama 8 tambahan harus mengakui Hadis Nabi saw
Ulama 10 : Yang mengucapkan Lailahaillah saja sudah dianggap orang islam
Ulama 11 dst dst dst dengan lebih dan kurangnya.

Ada lagi yang lucu dari salah satu ulama, ketika ditanya mengenai apa
batasan muslim dan bukan muslim? Dia bilang : Oke beri saya waktu hingga
besok untuk memikirkannya dan mencari jawabannya.
Sang Hakim pun berkata cukup keras :  Anda ini sudah berpuluh-tahun menjadi
Ulama  dan mempraktekan ajaran Islam, apakah masih perlu waktu lagi untuk
berfikir mana yang merupakan batasan orang itu islam atau bukan?

KESIMPULANNYA : Hakim memberikan laporan, bahwa tidak ada satu orang pun
ulama yang memberikan jawaban sama terhadap batasan orang itu muslim.

Sang Hakim menyimpulkan, dari sekian jawaban itu bahwa sungguh setelah
melihat satu-persatu perbedaan jawaban atas batasan islam seseorang maka
kesimpulannya tidak ada satupun lagi orang islam yang tersisa diantara kita
yang hidup saat ini berdasarkan wawancara berbagai ulama itu.

Cukup menarik kisah ini.


[Non-text portions of this message have been removed]




***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik Lina Dahlan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, Kartono Mohamad [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Nabi Ibrahim dikatakan dalam Qur'an bahwa ia beragama islam, 
meskipun tidak mengucap syahadat. Lha Nabi Muhammad kan belum ada. 
Oleh ustadz juga dikatakan bahwa semua nabi sebelum Muhammad beragama 
Islam. Atau barangkali definisi atau kriteria Islam sebenarnya tidak 
seperti yang kita pahami saat
 ini?
 KM

Lina:
Di ayat mana dalam AlQur'an dikatakan NABI IBRAHIM BERAGAMA ISLAM??

wassalam,




***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Re: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik A Nizami
dari www.media-islam.or.id:

Islam Agama yang Diridhai Allah SWT   
Written by Media Islam
Sesungguhnya Islam sudah ada sejak zaman Nabi Adam dan Nabi Ibrahim:
“Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia 
telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama 
suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu Ibrahim. Dia (Allah) telah 
menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu, dan (begitu pula) dalam 
(Al Quran) ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu 
semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, 
tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah 
Pelindungmu, maka Dialah sebaik-baik Pelindung dan sebaik- baik Penolong.” [Al 
Hajj:78]
Sesungguhnya Ibrahim dan Nabi-nabi lainnya beragama Islam. Bukan orang yang 
musyrik:
“Dan mereka berkata: Hendaklah kamu menjadi penganut agama Yahudi atau 
Nasrani, niscaya kamu mendapat petunjuk. Katakanlah : Tidak, melainkan (kami 
mengikuti) agama Ibrahim yang lurus. Dan bukanlah dia (Ibrahim) dari golongan 
orang musyrik. [Al Baqarah:135]
“ataukah kamu (hai orang-orang Yahudi dan Nasrani) mengatakan bahwa Ibrahim, 
Isma'il, Ishaq, Ya'qub dan anak cucunya, adalah penganut agama Yahudi atau 
Nasrani? Katakanlah: Apakah kamu lebih mengetahui ataukah Allah, dan siapakah 
yang lebih zalim dari pada orang yang menyembunyikan syahadah dari Allah yang 
ada padanya? Dan Allah sekali-kali tiada lengah dari apa yang kamu kerjakan.“ 
[Al Baqarah:140]
“Katakanlah: Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada jalan yang 
lurus, (yaitu) agama yang benar, agama Ibrahim yang lurus, dan Ibrahim itu 
bukanlah termasuk orang-orang musyrik. [Al An’aam:161]
“Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): Ikutilah agama Ibrahim seorang 
yang hanif dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.” 
[An Nahl:123]
Bahkan Ibrahim mewasiatkan keturunannya agar tidak mati kecuali dalam agama 
Islam:
“Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula 
Ya'qub. (Ibrahim berkata): Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih 
agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam. 
[Al Baqarah:132]
Agama yang diridhai Allah hanya Islam:
 “Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada 
berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang 
pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. 
Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat 
cepat hisab-Nya.” [Ali Imran:19]
“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan 
mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan 
mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang 
sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang 
telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) 
mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap 
menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan 
barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah 
orang-orang yang fasik.” [An Nuur:55]
“...Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan 
kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu...” [Ali 
Maa-idah:3]
Tidak diterima agama selain Islam:
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan 
diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang 
rugi.” [Ali Imran:85]

 
===
Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
http://www.media-islam.or.id



- Original Message 
From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]
To: ppiindia@yahoogroups.com
Sent: Friday, October 13, 2006 3:01:03 PM
Subject: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

--- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Kartono Mohamad [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Nabi Ibrahim dikatakan dalam Qur'an bahwa ia beragama islam, 
meskipun tidak mengucap syahadat. Lha Nabi Muhammad kan belum ada. 
Oleh ustadz juga dikatakan bahwa semua nabi sebelum Muhammad beragama 
Islam. Atau barangkali definisi atau kriteria Islam sebenarnya tidak 
seperti yang kita pahami saat
 ini?
 KM

Lina:
Di ayat mana dalam AlQur'an dikatakan NABI IBRAHIM BERAGAMA ISLAM??

wassalam,






[Non-text portions of this message have been removed]



***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan

[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik RM Danardono HADINOTO
--- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Islam itu diturunkan secara bertahap.
 Dari Nabi Adam hingga Nabi Muhammad.



Ha? jadi semua manusia agamanya Islam? sampai ke Indian di Mato 
Groos dan Amazona, Eskimo di Grönland, orang Tibet, Bhutan, Mongolia, 
orang orang di Nauru, Bora Bora, Vanuatu? mereka gak pernah tahu siapa 
nabi Muhammad tu?







***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik RM Danardono HADINOTO
--- In ppiindia@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Lina:
 Di ayat mana dalam AlQur'an dikatakan NABI IBRAHIM BERAGAMA ISLAM??
 
 wassalam,


Lhooo mbakku, bukan dalam Kitab, tetapi mungkin kata mas Nizami...






***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik RM Danardono HADINOTO
--- In ppiindia@yahoogroups.com, RM Danardono HADINOTO 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 --- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami nizaminz@ wrote:
 
  Islam itu diturunkan secara bertahap.
  Dari Nabi Adam hingga Nabi Muhammad.
 
 
 
 Ha? jadi semua manusia agamanya Islam? sampai ke Indian di Mato 
 Groos 


Maap, maksute Mato Grosso...




***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-13 Terurut Topik Lina Dahlan
Biar saja pak KM yang menjawab karena jelas pak KM menulis DALAM 
ALQUR'AN. Saya hanya butuh jawaban yang pasti.

Wassalam.
--- In ppiindia@yahoogroups.com, RM Danardono HADINOTO 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 --- In ppiindia@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote:
 
  
  Lina:
  Di ayat mana dalam AlQur'an dikatakan NABI IBRAHIM BERAGAMA ISLAM??
  
  wassalam,
 
 
 Lhooo mbakku, bukan dalam Kitab, tetapi mungkin kata mas Nizami...






***
Berdikusi dg Santun  Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality  Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Re: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-12 Terurut Topik Kartono Mohamad
Nabi Ibrahim dikatakan dalam Qur'an bahwa ia beragama islam, meskipun tidak
mengucap syahadat. Lha Nabi Muhammad kan belum ada. Oleh ustadz juga
dikatakan bahwa semua nabi sebelum Muhammad beragama Islam. Atau barangkali
definisi atau kriteria Islam sebenarnya tidak seperti yang kita pahami saat
ini?
KM
 
---Original Message---
 
From: ppiindia@yahoogroups.com
Date: 10/12/06 12:30:14
To: ppiindia@yahoogroups.com
Subject: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam
 
Kalau kita belajar, tidak ada kata untuk terlalu jauh. 
Kalau kita belajar, yang ada adalah 'selalu haus' 
Kalau kita belajar, selalu ingin jawaban
Kalo kita belajar, akan menyadari bhw ooh masih banyak yang belum 
kita tau

Makanya

Orang yang banyak tau, jadinya akan merunduk seperti padi
Orang yang banyak tau, akan bersikap bijaksana

sebaliknya,

Orang yang gak tau tapi sok tau, akan banyak ngoceh gak keruan.

Makanya perintah AlQur'an pertama kali adalah Bacalah!, Dengan Nama 
Tuhanmu karena salah satu alat untuk belajar adalah membaca. Untuk 
mendapat paham, harus banyak baca dengan bismillah. Itu keunggulan 
manusia daripada malaikat.

Sadar gak paham, tapi kok gak mau belajar. Piye toh?
Dah ketakutan duluan. Kalah sebelum perang ? 

wassalam,

--- In ppiindia@yahoogroups.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] wrote:

 tapi jika hanya laksanakan kewajiban dan jauhi laranganNya, Allah 
sudah menjajikan janji-janji manis nikmatnya surga, saya rasa dengan 
menjaga sikap baik saja sudah cukup. tidak perlu mempelajari islam 
terlalu jauh. karena hanya dari sedikit tahu namun melakukan apa 
perintahNya dan menjauhi laranganNya yang kita ketahui saja sudah 
bisa masuk surga kok. lalu surga macam apa lagi yang kita cari? apa 
dengan memperdalam agama bisa mendapatkan surganya surga? apa memang 
ada? atau di surga itu ada kelasnya (ekonomi, bisnis dan eksekutif)?
 kalau tidak ada, maaf kalau saya berprasangka buruk pada orang2 
yang mendalami ilmu agamanya yang terlalu. saya menganggap orang 
tersebut orang paling serakah dari para orang serakah.
 sekali lagi maaf, saya tidak bermaksud untuk mengajak depat soal 
islam, karena jujur saya katakan tidak paham soal agama. ini hanya 
sebatas sharing kita. atau bisa dilang salah satu prosesku mencari 
Tuhanku. terima kasih
 
 slave without master
 giri
 
 
 A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Untuk mengetahui dasar-dasar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits 
coba baca:
 www.media-islam.or.id
 
 Untuk mengetahui Islam yang benar kita harus membaca dan 
mempelajari Al Qur'an agar tidak tersesat:
 
 Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi 
mereka yang bertakwa, [Al Baqoroh:2]
 
 Dalam kitab sharh dari Tirmidzi, Imam Ahwazi berkata: Penjelasan 
dari hadits ini, bahwa hadits ini berasal dari Abdullah bin Amru, 
bahwa semua dari golongan itu masuk neraka dan satu golongan yang 
masuk surga dan satu golongan ini adalah yang mengikuti Rasulullah 
saw. Golongan yang selamat itu adalah Ahlu Sunnah Wal Jama'ah. 
 
 Dari situ memang hanya sedikit dari ummat Islam yang selamat, 
yaitu Ahlus Sunnah artinya mengikuti sunnah/hadits Nabi dan Jama'ah 
selalu berkumpul dengan mainstream ummat Islam.
 
 Jadi kalau ada yang punya Nabi sendiri atau menyempal, dia masuk 
neraka.
 
 
 ===
 Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
 Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 http://www.media-islam.or.id
 
 
 
 - Original Message 
 From: giri bronx 
 To: ppiindia@yahoogroups.com
 Sent: Wednesday, October 11, 2006 8:37:59 PM
 Subject: Re: [ppiindia] Ahmadiyah Bukan Islam
 
 masuk akal. tapi jujur saja meskipun saya islam tapi saya sangat 
bingung dengan islam selama hidup saya. ada yang bisa menjelaskan 
apa itu islam secara praktis dan gamblang?
 terus soal keberadaan 5 agama saja yang diperboleh di Indonesia 
itu dapat dibenarkan?
 sedangkan menusia punya cara atau jalan masing2 untuk 
berkomunikasi dengan Tuhannya.
 namun kenyataannya, di Indonesia kita secara tidak langsung 
dipaksa untuk masuk satu agama tanpa diberi kesempatan memilih agama 
mana yang kita percaya.
 contohnya : saat kita lahir, dan orang tua kita kebetulan beragama 
islam, entah aturan siapa kita yang dilahirkan secara otomatis 
adalah orang beragama islam. sedangkan yang saya ketahui, untuk 
masuk satu agama terutama islam, harus dengan kesadaran sendiri dari 
orang tersebut bukan dari putusan atau paksaan orang lain, meskipun 
dari kalangan keluarga (pernah dengar sanak keluarga Nabi Muhammad 
yang tidak pernah mau masuk islam meski dia orang garis depan 
pembela perjuangan islam kan...???).
 saya pernah mendengar dari orang yang kompeten dalam pengetahuan 
islam, bahwa nabi Muhammad pernah berkata bahwa setelah masa 
hidupnya, islam akan terbagi menjadi puluhan jenis atau aliran, dan 
hanya satu yang benar2 islam sejati yang tidak diragukan 
kebenarannya. ada yang tahu islam yang mana itu? semua pasti 
mengakui bahwa islam yang mereka jalanilah yang sejati itu.
 
 slave without master
 giri
 
 
 A Nizami wrote:
 Ahmadiyah Bukan

Re: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-12 Terurut Topik Kartono Mohamad
Nabi Ibrahim disebut dalam Qur an sebagai beragama Islam meskipun tidak
mengucapkan syahadat. Kan Muhammad belum lahir waktu itu. Ustadz juga
mengatakan bahwa semua nabi sebelum Muhammad bergama Islam. Jadi yang benar
bagaimana? Ataukah definisi dan kriteria Islam tidak sesempit yang kita
ikuti sekarang ini?
KM
 
---Original Message---
 
From: ppiindia@yahoogroups.com
Date: 10/12/06 11:12:04
To: ppiindia@yahoogroups.com
Subject: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam
 
Semoga hal2 dibawah ini bisa mengurangi kebingungan Giri.

Belajar Islam itu, jangan dari manusia-manusia Islam masa kini. 
Kalaupun mau belajar Islam dari seseorang, bacalah sejarah hidup 
pembawa risalah Islam yaitu Nabi Muhammad SAW, karena akhlak beliau 
adalah akhlak AlQur'an. Buku yang mana saja anda bisa baca, dan 
jangan lupa berdoa sebelum membaca agar diberi faham atau pengertian 
yang baik.

Kalau kemudian umat Islam itu menjadi tergolong-golong, ini 
merupakan konsekwensi wajar karena jarak yang semakin jauh, jauh, 
dan jauh dari jaman Rasulullah (Orang sulit bertanya langsung). Maka 
hanya ada satu yang selamat yaitu yang tetap berpegang pada AlQur'an 
dan Sunnah. 

Mungkin masalahnya adalah semua golongan mengaku berdasarkan 
AlQur'an dan Hadist.

Maka dari itu, kita sendiri yang harus belajar dan menemukan dengan 
nalar yang kritis sambil meminta petunjukNya. Karena toh masing-
masing kita yang akan di minta pertanggungan-jawab masing-masing. 
Mengapa begini dan mengapa begitu. Allah tidak akan memberi masalah 
yang melebihi beban yang mampu kita tanggung. Jadi, bersemangatlah 
selalu.

Mengenai keberadaan 5 agama, biarkanlah ini menjadi urusan 
negara/pemerintah. Kita boleh tidak sependapat, tapi pemerintah 
punya alasan sendiri. Ini akan menjadi diskusi yang puanjang.

Saya juga terlahir sudah sebagai Islam. Meski ditengah jalan, saya 
sempat melepaskan semua apa yang pernah saya yakini hanya untuk 
mencari 'kebenaran' dan hanya untuk meyakinkan saya bahwa saya 
beragama bukan karena orang tua, orang lain, atau apapun yang 
bersifat materi.

Soal Ahmadiyah ini, Islam atau bukan, saya rasa juga bergantung 
kepada ahmadiers itu masing-masing juga. Namun secara 
akademisi/kontekstual, saya tak meyakini faham Ahmadiyah sebagai 
Islam. Namun, kalau ahmadiersnya juga ber syahadat sama laa ilaaha 
illallah Muhammadar rasulullah Mereka adalah Islam. Syahadat 
adalah sesuatu yang diucapkan bagi semua yang mengaku Islam. Tapi, 
siapa yang tahu hati masing-masing orang. Kalaulah dihati ahmadiers 
bhw yang dimaksudkan Muhammad itu adalah MGA (Mirza G. AHmad), who 
knows? Kalaupun mau dikatakan Islam, mungkin itu adalah Islam 
sempalan. Sempalan Inggris. Karena sejarah berdirinya penuh dengan 
intrik politik.

Namun yang perlu di sepakati sekarang ini adalah, jangan bertindak 
anarkhis. Itu saja. Meskipun dalam pendiriannya, Ahmadiyahpun 
melakukan tindakan anarkhis (dengan dibantu pemerintahan Inggris) 
dalam membasmi umat Islam lainnya di India sana.

wassalam,

--- In ppiindia@yahoogroups.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] wrote:

 masuk akal. tapi jujur saja meskipun saya islam tapi saya sangat 
bingung dengan islam selama hidup saya. ada yang bisa menjelaskan 
apa itu islam secara praktis dan gamblang?
 terus soal keberadaan 5 agama saja yang diperboleh di Indonesia 
itu dapat dibenarkan?
 sedangkan menusia punya cara atau jalan masing2 untuk 
berkomunikasi dengan Tuhannya.
 namun kenyataannya, di Indonesia kita secara tidak langsung 
dipaksa untuk masuk satu agama tanpa diberi kesempatan memilih agama 
mana yang kita percaya.
 contohnya : saat kita lahir, dan orang tua kita kebetulan 
beragama islam, entah aturan siapa kita yang dilahirkan secara 
otomatis adalah orang beragama islam. sedangkan yang saya ketahui, 
untuk masuk satu agama terutama islam, harus dengan kesadaran 
sendiri dari orang tersebut bukan dari putusan atau paksaan orang 
lain, meskipun dari kalangan keluarga (pernah dengar sanak keluarga 
Nabi Muhammad yang tidak pernah mau masuk islam meski dia orang 
garis depan pembela perjuangan islam kan...???).
 saya pernah mendengar dari orang yang kompeten dalam pengetahuan 
islam, bahwa nabi Muhammad pernah berkata bahwa setelah masa 
hidupnya, islam akan terbagi menjadi puluhan jenis atau aliran, dan 
hanya satu yang benar2 islam sejati yang tidak diragukan 
kebenarannya. ada yang tahu islam yang mana itu? semua pasti 
mengakui bahwa islam yang mereka jalanilah yang sejati itu.
 
 slave without master
 giri
 
 
 A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ahmadiyah Bukan Islam
 Assalamu'alaikum wr wb,
 Banyak orang awam mengira bahwa Ahmadiyah yang menganggap ada Nabi 
setelah Nabi Muhammad SAW (yaitu Mirza Ghulam Ahmad yang lahir pada 
abad 19 M di India) sebagai bagian dari Islam. Oleh karena itu 
mereka bingung, sesama Muslim kok saling serang?
 
 Sesungguhnya kepercayaan Ahmadiyah di atas sudah menyalahi 2 
kalimat syahadah yang selain bersaksi bahwa Muhammad sebagai utusan 
Allah juga meyakini bahwa Nabi

[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-12 Terurut Topik RM Danardono HADINOTO
lepas daripada itu semua, tidakkah lebih mulia, bilamana manusia 
hidup beramal, berbuat baik, berperilaku mulia terhadap SESAMA 
manusia, siapapun, daripada menghakimi, siapa yang murni penganut 
suatu agama atau tidak..

Salam

danardono




--- In ppiindia@yahoogroups.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] wrote:

 terima kasih atas wejangannya. saya senang sekali mengenal orang 
yang bijaksana meski harus berhadapan dengan orang bodoh seperti 
saya. karena jarang sekali saya menemui orang yang seperti itu. 
justru yg sering saya temui hanya orang2 yang merasa pintar tetapi 
hanya bisa menghina orang yang butuh pengetahuannya.
 
 
 
 
 when i found love, its so human...
 and if i found God, i hope more human than human...
 
 
 - Original Message 
 From: A Nizami [EMAIL PROTECTED]
 To: ppiindia@yahoogroups.com
 Sent: Thursday, 12 October, 2006 11:53:01 AM
 Subject: Re: [ppiindia] Ahmadiyah Bukan Islam
 
 
 Tahu dari mana kewajiban dan larangan dari Allah jika tidak 
mempelajari Al Qur'an dan Hadits?
 Tahu dari mana kewajiban sholat, puasa, zakat, haji, menyantuni 
fakir miskin, dsb jika tidak mempelajari Al Qur'an dan Hadits?
 
 Benar tidak sholat yang kita lakukan selama ini?
 
 Nabi berkata meninggalkan sholat adalah pembeda antara orang Islam 
dengan orang kafir. Amal tanpa ilmu ditolak.
 
 Ini seperti orang mau menerbangkan pesawat terbang (misalnya 
Jumbojet) tapi tidak pernah belajar ilmu cara menerbangkan pesawat. 
Bukannya terbang malah bisa celaka/mati.
 
 ===
 Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
 Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 http://www.media-islam.or.id
 
 
 
 - Original Message 
 From: giri bronx [EMAIL PROTECTED]
 To: ppiindia@yahoogroups.com
 Sent: Thursday, October 12, 2006 9:23:43 AM
 Subject: Re: [ppiindia] Ahmadiyah Bukan Islam
 
 tapi jika hanya laksanakan kewajiban dan jauhi laranganNya, Allah 
sudah menjajikan janji-janji manis nikmatnya surga, saya rasa dengan 
menjaga sikap baik saja sudah cukup. tidak perlu mempelajari islam 
terlalu jauh. karena hanya dari sedikit tahu namun melakukan apa 
perintahNya dan menjauhi laranganNya yang kita ketahui saja sudah 
bisa masuk surga kok. lalu surga macam apa lagi yang kita cari? apa 
dengan memperdalam agama bisa mendapatkan surganya surga? apa memang 
ada? atau di surga itu ada kelasnya (ekonomi, bisnis dan eksekutif)?
 kalau tidak ada, maaf kalau saya berprasangka buruk pada orang2 
yang mendalami ilmu agamanya yang terlalu. saya menganggap orang 
tersebut orang paling serakah dari para orang serakah.
 sekali lagi maaf, saya tidak bermaksud untuk mengajak depat soal 
islam, karena jujur saya katakan tidak paham soal agama. ini hanya 
sebatas sharing kita. atau bisa dilang salah satu prosesku mencari 
Tuhanku. terima kasih
 
 slave without master
 giri
 
 A Nizami [EMAIL PROTECTED] com wrote:
 Untuk mengetahui dasar-dasar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits 
coba baca:
 www.media-islam. or.id
 
 Untuk mengetahui Islam yang benar kita harus membaca dan 
mempelajari Al Qur'an agar tidak tersesat:
 
 Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi 
mereka yang bertakwa, [Al Baqoroh:2]
 
 Dalam kitab sharh dari Tirmidzi, Imam Ahwazi berkata: Penjelasan 
dari hadits ini, bahwa hadits ini berasal dari Abdullah bin Amru, 
bahwa semua dari golongan itu masuk neraka dan satu golongan yang 
masuk surga dan satu golongan ini adalah yang mengikuti Rasulullah 
saw. Golongan yang selamat itu adalah Ahlu Sunnah Wal Jama'ah. 
 
 Dari situ memang hanya sedikit dari ummat Islam yang selamat, 
yaitu Ahlus Sunnah artinya mengikuti sunnah/hadits Nabi dan Jama'ah 
selalu berkumpul dengan mainstream ummat Islam.
 
 Jadi kalau ada yang punya Nabi sendiri atau menyempal, dia masuk 
neraka.
 
 ===
 Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
 Kirim email ke: media-dakwah- subscribe@ yahoogroups. com
 http://www.media- islam.or. id
 
 - Original Message 
 From: giri bronx 
 To: [EMAIL PROTECTED] s.com
 Sent: Wednesday, October 11, 2006 8:37:59 PM
 Subject: Re: [ppiindia] Ahmadiyah Bukan Islam
 
 masuk akal. tapi jujur saja meskipun saya islam tapi saya sangat 
bingung dengan islam selama hidup saya. ada yang bisa menjelaskan 
apa itu islam secara praktis dan gamblang?
 terus soal keberadaan 5 agama saja yang diperboleh di Indonesia 
itu dapat dibenarkan?
 sedangkan menusia punya cara atau jalan masing2 untuk 
berkomunikasi dengan Tuhannya.
 namun kenyataannya, di Indonesia kita secara tidak langsung 
dipaksa untuk masuk satu agama tanpa diberi kesempatan memilih agama 
mana yang kita percaya.
 contohnya : saat kita lahir, dan orang tua kita kebetulan beragama 
islam, entah aturan siapa kita yang dilahirkan secara otomatis 
adalah orang beragama islam. sedangkan yang saya ketahui, untuk 
masuk satu agama terutama islam, harus dengan kesadaran sendiri dari 
orang tersebut bukan dari putusan atau paksaan orang lain, meskipun 
dari kalangan keluarga (pernah dengar sanak keluarga Nabi Muhammad 
yang tidak pernah 

[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-12 Terurut Topik A Nizami
Islam itu diturunkan secara bertahap.
Dari Nabi Adam hingga Nabi Muhammad.
Pada masa Nabi Adam, ya ajaran Islam seperti itu.
Pada masa Nabi Musa berkembang lagi. Apalagi ajaran Nabi adam sudah banyak yang 
melupakan.
Pada masa Nabi Muhammad SAW Islam disempurnakan.
Penyimpangan agama yang terjadi, contoh pada agama Kristen terjadi kemusyrikan 
dengan menyembah 3 Tuhan: Tuhan Bapak, Tuhan Anak, dan Roh Kudus, Islam 
mengkoreksi ini dengan surat Al Ikhlas:

[112.1] Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, 
[112.2] Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
[112.3] Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, 
[112.4] dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.

Ini mirip UU (undang2). Kalau ada UU baru menggantikan UU yang lama, yang 
dipakai ya yang baru. Bukan yang lama. Yang lama, apalagi kalau sudah 
menyimpang, tidak dipakai lagi.

Pada saat Allah SWT mengutus Nabi Muhammad sebagai rasul, orang yang beriman 
wajib percaya dan mematuhinya. Yang mengingkari Nabi Muhammad sebagai utusan 
Allah adalah kafir.

 
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasul-rasul-Nya, dan 
bermaksud memperbedakan antara (keimanan kepada) Allah dan rasul-rasul-Nya, 
dengan mengatakan: Kami beriman kepada yang sebahagian dan kami kafir terhadap 
sebahagian (yang lain), serta bermaksud (dengan perkataan itu) mengambil jalan 
(tengah) di antara yang demikian (iman atau kafir)” [An Nisaa’:150] 

Yang ingin mempelajari Islam secara benar silahkan klik:
www.media-islam.or.id

Di situ ada presentasi Aqidah yang bisa didownload.
Atau kirim email ke: 
[EMAIL PROTECTED]

Wassalam
===
Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
http://www.media-islam.or.id



- Original Message 
From: Kartono Mohamad [EMAIL PROTECTED]
To: ppiindia@yahoogroups.com
Sent: Thursday, October 12, 2006 5:21:26 PM
Subject: Re: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

Nabi Ibrahim disebut dalam Qur an sebagai beragama Islam meskipun tidak
mengucapkan syahadat. Kan Muhammad belum lahir waktu itu. Ustadz juga
mengatakan bahwa semua nabi sebelum Muhammad bergama Islam. Jadi yang benar
bagaimana? Ataukah definisi dan kriteria Islam tidak sesempit yang kita
ikuti sekarang ini?
KM

---Original Message- --

From: [EMAIL PROTECTED] s.com
Date: 10/12/06 11:12:04
To: [EMAIL PROTECTED] s.com
Subject: [ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

Semoga hal2 dibawah ini bisa mengurangi kebingungan Giri.

Belajar Islam itu, jangan dari manusia-manusia Islam masa kini. 
Kalaupun mau belajar Islam dari seseorang, bacalah sejarah hidup 
pembawa risalah Islam yaitu Nabi Muhammad SAW, karena akhlak beliau 
adalah akhlak AlQur'an. Buku yang mana saja anda bisa baca, dan 
jangan lupa berdoa sebelum membaca agar diberi faham atau pengertian 
yang baik.

Kalau kemudian umat Islam itu menjadi tergolong-golong, ini 
merupakan konsekwensi wajar karena jarak yang semakin jauh, jauh, 
dan jauh dari jaman Rasulullah (Orang sulit bertanya langsung). Maka 
hanya ada satu yang selamat yaitu yang tetap berpegang pada AlQur'an 
dan Sunnah. 

Mungkin masalahnya adalah semua golongan mengaku berdasarkan 
AlQur'an dan Hadist.

Maka dari itu, kita sendiri yang harus belajar dan menemukan dengan 
nalar yang kritis sambil meminta petunjukNya. Karena toh masing-
masing kita yang akan di minta pertanggungan- jawab masing-masing. 
Mengapa begini dan mengapa begitu. Allah tidak akan memberi masalah 
yang melebihi beban yang mampu kita tanggung. Jadi, bersemangatlah 
selalu.

Mengenai keberadaan 5 agama, biarkanlah ini menjadi urusan 
negara/pemerintah. Kita boleh tidak sependapat, tapi pemerintah 
punya alasan sendiri. Ini akan menjadi diskusi yang puanjang.

Saya juga terlahir sudah sebagai Islam. Meski ditengah jalan, saya 
sempat melepaskan semua apa yang pernah saya yakini hanya untuk 
mencari 'kebenaran' dan hanya untuk meyakinkan saya bahwa saya 
beragama bukan karena orang tua, orang lain, atau apapun yang 
bersifat materi.

Soal Ahmadiyah ini, Islam atau bukan, saya rasa juga bergantung 
kepada ahmadiers itu masing-masing juga. Namun secara 
akademisi/kontekstu al, saya tak meyakini faham Ahmadiyah sebagai 
Islam. Namun, kalau ahmadiersnya juga ber syahadat sama laa ilaaha 
illallah Muhammadar rasulullah.. .. Mereka adalah Islam. Syahadat 
adalah sesuatu yang diucapkan bagi semua yang mengaku Islam. Tapi, 
siapa yang tahu hati masing-masing orang. Kalaulah dihati ahmadiers 
bhw yang dimaksudkan Muhammad itu adalah MGA (Mirza G. AHmad), who 
knows? Kalaupun mau dikatakan Islam, mungkin itu adalah Islam 
sempalan. Sempalan Inggris. Karena sejarah berdirinya penuh dengan 
intrik politik.

Namun yang perlu di sepakati sekarang ini adalah, jangan bertindak 
anarkhis. Itu saja. Meskipun dalam pendiriannya, Ahmadiyahpun 
melakukan tindakan anarkhis (dengan dibantu pemerintahan Inggris) 
dalam membasmi umat Islam lainnya di India sana.

wassalam,

--- In [EMAIL PROTECTED] s.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] .. wrote

[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-11 Terurut Topik Lina Dahlan
Semoga hal2 dibawah ini bisa mengurangi kebingungan Giri.

Belajar Islam itu, jangan dari manusia-manusia Islam masa kini. 
Kalaupun mau belajar Islam dari seseorang, bacalah sejarah hidup 
pembawa risalah Islam yaitu Nabi Muhammad SAW, karena akhlak beliau 
adalah akhlak AlQur'an. Buku yang mana saja anda bisa baca, dan 
jangan lupa berdoa sebelum membaca agar diberi faham atau pengertian 
yang baik.

Kalau kemudian umat Islam itu menjadi tergolong-golong, ini 
merupakan konsekwensi wajar karena jarak yang semakin jauh, jauh, 
dan jauh dari jaman Rasulullah (Orang sulit bertanya langsung). Maka 
hanya ada satu yang selamat yaitu yang tetap berpegang pada AlQur'an 
dan Sunnah. 

Mungkin masalahnya adalah semua golongan mengaku berdasarkan 
AlQur'an dan Hadist.

Maka dari itu, kita sendiri yang harus belajar dan menemukan dengan 
nalar yang kritis sambil meminta petunjukNya. Karena toh masing-
masing kita yang akan di minta pertanggungan-jawab masing-masing. 
Mengapa begini dan mengapa begitu. Allah tidak akan memberi masalah 
yang melebihi beban yang mampu kita tanggung. Jadi, bersemangatlah 
selalu.

Mengenai keberadaan 5 agama, biarkanlah ini menjadi urusan 
negara/pemerintah. Kita boleh tidak sependapat, tapi pemerintah 
punya alasan sendiri. Ini akan menjadi diskusi yang puanjang.

Saya juga terlahir sudah sebagai Islam. Meski ditengah jalan, saya 
sempat melepaskan semua apa yang pernah saya yakini hanya untuk 
mencari 'kebenaran' dan hanya untuk meyakinkan saya bahwa saya 
beragama bukan karena orang tua, orang lain, atau apapun yang 
bersifat materi.

Soal Ahmadiyah ini, Islam atau bukan, saya rasa juga bergantung 
kepada ahmadiers itu masing-masing juga. Namun secara 
akademisi/kontekstual, saya tak meyakini faham Ahmadiyah sebagai 
Islam. Namun, kalau ahmadiersnya juga ber syahadat sama laa ilaaha 
illallah Muhammadar rasulullah Mereka adalah Islam. Syahadat 
adalah sesuatu yang diucapkan bagi semua yang mengaku Islam. Tapi, 
siapa yang tahu hati masing-masing orang. Kalaulah dihati ahmadiers 
bhw yang dimaksudkan Muhammad itu adalah MGA (Mirza G. AHmad), who 
knows? Kalaupun mau dikatakan Islam, mungkin itu adalah Islam 
sempalan. Sempalan Inggris. Karena sejarah berdirinya penuh dengan 
intrik politik.

Namun yang perlu di sepakati sekarang ini adalah, jangan bertindak 
anarkhis. Itu saja. Meskipun dalam pendiriannya, Ahmadiyahpun 
melakukan tindakan anarkhis (dengan dibantu pemerintahan Inggris) 
dalam membasmi umat Islam lainnya di India sana.

wassalam,


--- In ppiindia@yahoogroups.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] wrote:

 masuk akal. tapi jujur saja meskipun saya islam tapi saya sangat 
bingung dengan islam selama hidup saya. ada yang bisa menjelaskan 
apa itu islam secara praktis dan gamblang?
   terus soal keberadaan 5 agama saja yang diperboleh di Indonesia 
itu dapat dibenarkan?
   sedangkan menusia punya cara atau jalan masing2 untuk 
berkomunikasi dengan Tuhannya.
   namun kenyataannya, di Indonesia kita secara tidak langsung 
dipaksa untuk masuk satu agama tanpa diberi kesempatan memilih agama 
mana yang kita percaya.
   contohnya : saat kita lahir, dan orang tua kita kebetulan 
beragama islam, entah aturan siapa kita yang dilahirkan secara 
otomatis adalah orang beragama islam. sedangkan yang saya ketahui, 
untuk masuk satu agama terutama islam, harus dengan kesadaran 
sendiri dari orang tersebut bukan dari putusan atau paksaan orang 
lain, meskipun dari kalangan keluarga (pernah dengar sanak keluarga 
Nabi Muhammad yang tidak pernah mau masuk islam meski dia orang 
garis depan pembela perjuangan islam kan...???).
   saya pernah mendengar dari orang yang kompeten dalam pengetahuan 
islam, bahwa nabi Muhammad pernah berkata bahwa setelah masa 
hidupnya, islam akan terbagi menjadi puluhan jenis atau aliran, dan 
hanya satu yang benar2 islam sejati yang tidak diragukan 
kebenarannya. ada yang tahu islam yang mana itu? semua pasti 
mengakui bahwa islam yang mereka jalanilah yang sejati itu.

   slave without master
   giri
   
 
 A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Ahmadiyah Bukan Islam
 Assalamu'alaikum wr wb,
 Banyak orang awam mengira bahwa Ahmadiyah yang menganggap ada Nabi 
setelah Nabi Muhammad SAW (yaitu Mirza Ghulam Ahmad yang lahir pada 
abad 19 M di India) sebagai bagian dari Islam. Oleh karena itu 
mereka bingung, sesama Muslim kok saling serang?
 
 Sesungguhnya kepercayaan Ahmadiyah di atas sudah menyalahi 2 
kalimat syahadah yang selain bersaksi bahwa Muhammad sebagai utusan 
Allah juga meyakini bahwa Nabi Muhammad adalah Nabi terakhir 
sebagaimana disebut surat Al Ahzab:40 bahwa Muhammad adalah 
Khaataman Nabiyyiin (penutup Nabi-nabi atau Nabi terakhir).
 Hanya memang kelompok Ahmadiyah senang berkelit terhadap berbagai 
dalil di atas, sehingga arti khaataman Nabiyyiin mereka pelintir jadi
 cincin/stempel para Nabi.
 Padahal kata khaatam beberapa kali disebut dalam Al Qur'an, tak 
ada satu pun yang berarti cincin/stempel. Contohnya pada Al 
Baqoroh:7 artinya:
 

[ppiindia] Re: Ahmadiyah Bukan Islam

2006-10-11 Terurut Topik Lina Dahlan
Kalau kita belajar, tidak ada kata untuk terlalu jauh. 
Kalau kita belajar, yang ada adalah 'selalu haus' 
Kalau kita belajar, selalu ingin jawaban
Kalo kita belajar, akan menyadari bhw ooh masih banyak yang belum 
kita tau

Makanya

Orang yang banyak tau, jadinya akan merunduk seperti padi
Orang yang banyak tau, akan bersikap bijaksana

sebaliknya,

Orang yang gak tau tapi sok tau, akan banyak ngoceh gak keruan.

Makanya perintah AlQur'an pertama kali adalah Bacalah!, Dengan Nama 
Tuhanmu karena salah satu alat untuk belajar adalah membaca. Untuk 
mendapat paham, harus banyak baca dengan bismillah. Itu keunggulan 
manusia daripada malaikat.

Sadar gak paham, tapi kok gak mau belajar. Piye toh?
Dah ketakutan duluan. Kalah sebelum perang ? 

wassalam,

--- In ppiindia@yahoogroups.com, giri bronx [EMAIL PROTECTED] wrote:

 tapi jika hanya laksanakan kewajiban dan jauhi laranganNya, Allah 
sudah menjajikan janji-janji manis nikmatnya surga, saya rasa dengan 
menjaga sikap baik saja sudah cukup. tidak perlu mempelajari islam 
terlalu jauh. karena hanya dari sedikit tahu namun melakukan apa 
perintahNya dan menjauhi laranganNya yang kita ketahui saja sudah 
bisa masuk surga kok. lalu surga macam apa lagi yang kita cari? apa 
dengan memperdalam agama bisa mendapatkan surganya surga? apa memang 
ada? atau di surga itu ada kelasnya (ekonomi, bisnis dan eksekutif)?
   kalau tidak ada, maaf kalau saya berprasangka buruk pada orang2 
yang mendalami ilmu agamanya yang terlalu. saya menganggap orang 
tersebut orang paling serakah dari para orang serakah.
   sekali lagi maaf, saya tidak bermaksud untuk mengajak depat soal 
islam, karena jujur saya katakan tidak paham soal agama. ini hanya 
sebatas sharing kita. atau bisa dilang salah satu prosesku mencari 
Tuhanku. terima kasih

   slave without master
 giri
 
 
 A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Untuk mengetahui dasar-dasar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits 
coba baca:
 www.media-islam.or.id
 
 Untuk mengetahui Islam yang benar kita harus membaca dan 
mempelajari Al Qur'an agar tidak tersesat:
 
 Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi 
mereka yang bertakwa, [Al Baqoroh:2]
 
 Dalam kitab sharh dari Tirmidzi, Imam Ahwazi berkata: Penjelasan 
dari hadits ini, bahwa hadits ini berasal dari Abdullah bin Amru, 
bahwa semua dari golongan itu masuk neraka dan satu golongan yang 
masuk surga dan satu golongan ini adalah yang mengikuti Rasulullah 
saw. Golongan yang selamat itu adalah Ahlu Sunnah Wal Jama'ah. 
 
 Dari situ memang hanya sedikit dari ummat Islam yang selamat, 
yaitu Ahlus Sunnah artinya mengikuti sunnah/hadits Nabi dan Jama'ah 
selalu berkumpul dengan mainstream ummat Islam.
 
 Jadi kalau ada yang punya Nabi sendiri atau menyempal, dia masuk 
neraka.
 
 
 ===
 Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
 Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 http://www.media-islam.or.id
 
 
 
 - Original Message 
 From: giri bronx 
 To: ppiindia@yahoogroups.com
 Sent: Wednesday, October 11, 2006 8:37:59 PM
 Subject: Re: [ppiindia] Ahmadiyah Bukan Islam
 
 masuk akal. tapi jujur saja meskipun saya islam tapi saya sangat 
bingung dengan islam selama hidup saya. ada yang bisa menjelaskan 
apa itu islam secara praktis dan gamblang?
 terus soal keberadaan 5 agama saja yang diperboleh di Indonesia 
itu dapat dibenarkan?
 sedangkan menusia punya cara atau jalan masing2 untuk 
berkomunikasi dengan Tuhannya.
 namun kenyataannya, di Indonesia kita secara tidak langsung 
dipaksa untuk masuk satu agama tanpa diberi kesempatan memilih agama 
mana yang kita percaya.
 contohnya : saat kita lahir, dan orang tua kita kebetulan beragama 
islam, entah aturan siapa kita yang dilahirkan secara otomatis 
adalah orang beragama islam. sedangkan yang saya ketahui, untuk 
masuk satu agama terutama islam, harus dengan kesadaran sendiri dari 
orang tersebut bukan dari putusan atau paksaan orang lain, meskipun 
dari kalangan keluarga (pernah dengar sanak keluarga Nabi Muhammad 
yang tidak pernah mau masuk islam meski dia orang garis depan 
pembela perjuangan islam kan...???).
 saya pernah mendengar dari orang yang kompeten dalam pengetahuan 
islam, bahwa nabi Muhammad pernah berkata bahwa setelah masa 
hidupnya, islam akan terbagi menjadi puluhan jenis atau aliran, dan 
hanya satu yang benar2 islam sejati yang tidak diragukan 
kebenarannya. ada yang tahu islam yang mana itu? semua pasti 
mengakui bahwa islam yang mereka jalanilah yang sejati itu.
 
 slave without master
 giri
 
 
 A Nizami wrote:
 Ahmadiyah Bukan Islam
 Assalamu'alaikum wr wb,
 Banyak orang awam mengira bahwa Ahmadiyah yang menganggap ada Nabi 
setelah Nabi Muhammad SAW (yaitu Mirza Ghulam Ahmad yang lahir pada 
abad 19 M di India) sebagai bagian dari Islam. Oleh karena itu 
mereka bingung, sesama Muslim kok saling serang?
 
 Sesungguhnya kepercayaan Ahmadiyah di atas sudah menyalahi 2 
kalimat syahadah yang selain bersaksi bahwa Muhammad sebagai utusan 
Allah juga meyakini bahwa Nabi Muhammad adalah