[ppiindia] Soros Perampok Bangsa Indonesia - Re: Ironi di Balik Kedatangan Soros
Mas Mas yang wicaksono, kita tahu lahhh siapa ustadz Nizami ini, hit and run.. ha ha ha ha Salam tawa Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: taruhan mas. dia tak akan menjawab. nanti malah muncul lagi dengan topik baru yang judulnya seru-seru. hehehehe. At 10:55 AM 12/20/2006, you wrote: Bung Nizami belajar matematika dari mana ? --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com, A Nizami nizaminz@ wrote: Kesimpulan saya hanya satu: dajjal Mungkin bukan dajjal besar, tapi ini merupakan satu penipu. Bayangkan, Soros menghancurkan mata uang rupiah dari sekitar rp 2.200/1USD menjadi rp 16.700/1USD. Seandainya uang beredar di negeri kita rp 800 trilyun, berarti yang seharusnya bernilai USD 363.636.363.636 sekarang menjadi USD 87.912.087.912 (dengan rate 9.100). Artinya Soros merampok bangsa Indonesia dengan spekulasi valasnya senilai USD 275.724.275.724 atau Rp 2.509.090.909.090.910. Soros merampok rp 2.500 trilyun lebih! Jadi jika Soros mengucuri Muhammadiyah rp 10 trilyun jangan senang dulu, karena dia merampok bangsa Indonesia lebih dari itu. Akibat ulah Soros dan csnya dari Bank Dunia, IMF, dan ADB yang memaksakan nilai tukar mengambang, pemerintah Indonesia harus mensubsidi pemegang uang (mayoritas kelompok Soros) sebesar rp 80 trilyun lebih lewat intervensi valas dan SBI (sertifikat bank Indonesia). Perbankan nasional seperti BCA, Bank Niaga, Bank Lippo, Bank Permata, Bank Halim, dan Bank Nusantara Parahyangan sudah dikuasai asing. Artinya mereka bisa memainkan nilai rupiah seenak mereka. Eksekutif yang mantan Dirut Bank Lippo, Jos Luhukay, memprediksikan paling cepat di akhir tahun 2008 atau 2010, sebanyak 85 persen dari 200 perusahaan terbesar di Indonesia beralih kepemilikannya ke tangan asing. Sejumlah perusahaan besar yang sudah ada asing di dalamnya antara lain PT Telkomsel, PT Telkom, PT Indosat, PT Inco, PT Aqua Golden Missisipi, Indofood, Indocement, dan Semen Cibinong yang berganti nama menjadi Holchim. ( http://202.155.15.208/koran_detail.asp? id=274994kat_id=4http://202.155.15.208/koran_detail.asp? id=274994kat_id=4 ) Saya harap tokoh2 Islam tidak silau dengan uangnya Soros. Saya lihat pak Dien dan Muhammadiyah tanpa Soros juga sudah cukup makmur, jadi tidak perlu lagi menggandeng tangan seorang lintah darat. --- misroji misroji@ wrote: Pialang global asal AS George Soros disambut bak pahlawan di Indonesia. Benar-benar jauh sambutan/opini publik atasnya di saat bangsa Indonesia dicekik krisis moneter, mid 1996-1998, dimana Soros disebut-sebut salah satu pihak yang bertanggung jawab atas carut-marut ekonomi dan terjungkalnya nilai rupiah. Di dukung oleh sebuah media cetak dan grup media elektronik yang sangat berpengaruh, pikiran dan tindakan Soros saat kunjungan beberapa saat lalu dipuji di sana-sini. Faktor Soros sebagai perusak ekonomi Indonesia ketika awal reformasi dianggap angin lalu. Tak ada jejak dosa dan salah. Cerdiknya, Soros selama masa kunjungan, ia manfaatkan betul harus bertemu dengan tokoh dan lembaga yang sudah diincarnya. Muhammadiyah termasuk di dalamnya dan secara mulus terjadi kesepakatan dengan Din Syamsuddin untuk kerjsama pemberdayaan masyarakat madani lewat Open Society-nya Soros. Soros juga sangat piawai memainkan penampilannya di publik. Misalnya, meksi miliarder, ia tetap mau naik--berhimpitan pula--Toyota Alphard. Betapa kesan yang muncul di publik akan menambah rasa salut dan apresiasi. Bandingkan dengan para pejabat kita. Dan, hebatnya Soros mampu menyulap Mahathir yang dulu secara terang dan keras mengecam Soros sebagai perusak ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Soros dengan caranya mampu bertemu, bersalaman, dan mengakhiri permusuhan dengan melihat gambaran yang lurus tentang apa itu anti-semit. Soros memang bergelimang harta. Dengan itu ia tebar saham, saham untuk bisnis maupun saham untuk menyumpal suara-suara yang kontra padanya, yakni melalui program-program sosial/charitinya. Begitulah trend CEO kini dan masa depan. Hikmahnya bisa Anda simpulkan sendiri. Salam, Roji's __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.comhttp://mail.yahoo.com === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: mailto:media-dakwah-subscribe%40yahoogroups.commedia-dakwah- [EMAIL PROTECTED] http://www.media-islam.or.id __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.comhttp://mail.yahoo.com
[ppiindia] Soros Perampok Bangsa Indonesia - Re: Ironi di Balik Kedatangan Soros
Bung Nizami belajar matematika dari mana ? --- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote: Kesimpulan saya hanya satu: dajjal Mungkin bukan dajjal besar, tapi ini merupakan satu penipu. Bayangkan, Soros menghancurkan mata uang rupiah dari sekitar rp 2.200/1USD menjadi rp 16.700/1USD. Seandainya uang beredar di negeri kita rp 800 trilyun, berarti yang seharusnya bernilai USD 363.636.363.636 sekarang menjadi USD 87.912.087.912 (dengan rate 9.100). Artinya Soros merampok bangsa Indonesia dengan spekulasi valasnya senilai USD 275.724.275.724 atau Rp 2.509.090.909.090.910. Soros merampok rp 2.500 trilyun lebih! Jadi jika Soros mengucuri Muhammadiyah rp 10 trilyun jangan senang dulu, karena dia merampok bangsa Indonesia lebih dari itu. Akibat ulah Soros dan csnya dari Bank Dunia, IMF, dan ADB yang memaksakan nilai tukar mengambang, pemerintah Indonesia harus mensubsidi pemegang uang (mayoritas kelompok Soros) sebesar rp 80 trilyun lebih lewat intervensi valas dan SBI (sertifikat bank Indonesia). Perbankan nasional seperti BCA, Bank Niaga, Bank Lippo, Bank Permata, Bank Halim, dan Bank Nusantara Parahyangan sudah dikuasai asing. Artinya mereka bisa memainkan nilai rupiah seenak mereka. Eksekutif yang mantan Dirut Bank Lippo, Jos Luhukay, memprediksikan paling cepat di akhir tahun 2008 atau 2010, sebanyak 85 persen dari 200 perusahaan terbesar di Indonesia beralih kepemilikannya ke tangan asing. Sejumlah perusahaan besar yang sudah ada asing di dalamnya antara lain PT Telkomsel, PT Telkom, PT Indosat, PT Inco, PT Aqua Golden Missisipi, Indofood, Indocement, dan Semen Cibinong yang berganti nama menjadi Holchim. ( http://202.155.15.208/koran_detail.asp?id=274994kat_id=4 ) Saya harap tokoh2 Islam tidak silau dengan uangnya Soros. Saya lihat pak Dien dan Muhammadiyah tanpa Soros juga sudah cukup makmur, jadi tidak perlu lagi menggandeng tangan seorang lintah darat. --- misroji misroji@ wrote: Pialang global asal AS George Soros disambut bak pahlawan di Indonesia. Benar-benar jauh sambutan/opini publik atasnya di saat bangsa Indonesia dicekik krisis moneter, mid 1996-1998, dimana Soros disebut-sebut salah satu pihak yang bertanggung jawab atas carut-marut ekonomi dan terjungkalnya nilai rupiah. Di dukung oleh sebuah media cetak dan grup media elektronik yang sangat berpengaruh, pikiran dan tindakan Soros saat kunjungan beberapa saat lalu dipuji di sana-sini. Faktor Soros sebagai perusak ekonomi Indonesia ketika awal reformasi dianggap angin lalu. Tak ada jejak dosa dan salah. Cerdiknya, Soros selama masa kunjungan, ia manfaatkan betul harus bertemu dengan tokoh dan lembaga yang sudah diincarnya. Muhammadiyah termasuk di dalamnya dan secara mulus terjadi kesepakatan dengan Din Syamsuddin untuk kerjsama pemberdayaan masyarakat madani lewat Open Society-nya Soros. Soros juga sangat piawai memainkan penampilannya di publik. Misalnya, meksi miliarder, ia tetap mau naik--berhimpitan pula--Toyota Alphard. Betapa kesan yang muncul di publik akan menambah rasa salut dan apresiasi. Bandingkan dengan para pejabat kita. Dan, hebatnya Soros mampu menyulap Mahathir yang dulu secara terang dan keras mengecam Soros sebagai perusak ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Soros dengan caranya mampu bertemu, bersalaman, dan mengakhiri permusuhan dengan melihat gambaran yang lurus tentang apa itu anti-semit. Soros memang bergelimang harta. Dengan itu ia tebar saham, saham untuk bisnis maupun saham untuk menyumpal suara-suara yang kontra padanya, yakni melalui program-program sosial/charitinya. Begitulah trend CEO kini dan masa depan. Hikmahnya bisa Anda simpulkan sendiri. Salam, Roji's __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://www.media-islam.or.id __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [ppiindia] Soros Perampok Bangsa Indonesia - Re: Ironi di Balik Kedatangan Soros
taruhan mas. dia tak akan menjawab. nanti malah muncul lagi dengan topik baru yang judulnya seru-seru. hehehehe. At 10:55 AM 12/20/2006, you wrote: Bung Nizami belajar matematika dari mana ? --- In mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com, A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote: Kesimpulan saya hanya satu: dajjal Mungkin bukan dajjal besar, tapi ini merupakan satu penipu. Bayangkan, Soros menghancurkan mata uang rupiah dari sekitar rp 2.200/1USD menjadi rp 16.700/1USD. Seandainya uang beredar di negeri kita rp 800 trilyun, berarti yang seharusnya bernilai USD 363.636.363.636 sekarang menjadi USD 87.912.087.912 (dengan rate 9.100). Artinya Soros merampok bangsa Indonesia dengan spekulasi valasnya senilai USD 275.724.275.724 atau Rp 2.509.090.909.090.910. Soros merampok rp 2.500 trilyun lebih! Jadi jika Soros mengucuri Muhammadiyah rp 10 trilyun jangan senang dulu, karena dia merampok bangsa Indonesia lebih dari itu. Akibat ulah Soros dan csnya dari Bank Dunia, IMF, dan ADB yang memaksakan nilai tukar mengambang, pemerintah Indonesia harus mensubsidi pemegang uang (mayoritas kelompok Soros) sebesar rp 80 trilyun lebih lewat intervensi valas dan SBI (sertifikat bank Indonesia). Perbankan nasional seperti BCA, Bank Niaga, Bank Lippo, Bank Permata, Bank Halim, dan Bank Nusantara Parahyangan sudah dikuasai asing. Artinya mereka bisa memainkan nilai rupiah seenak mereka. Eksekutif yang mantan Dirut Bank Lippo, Jos Luhukay, memprediksikan paling cepat di akhir tahun 2008 atau 2010, sebanyak 85 persen dari 200 perusahaan terbesar di Indonesia beralih kepemilikannya ke tangan asing. Sejumlah perusahaan besar yang sudah ada asing di dalamnya antara lain PT Telkomsel, PT Telkom, PT Indosat, PT Inco, PT Aqua Golden Missisipi, Indofood, Indocement, dan Semen Cibinong yang berganti nama menjadi Holchim. ( http://202.155.15.208/koran_detail.asp?id=274994kat_id=4http://202.155.15.208/koran_detail.asp?id=274994kat_id=4 ) Saya harap tokoh2 Islam tidak silau dengan uangnya Soros. Saya lihat pak Dien dan Muhammadiyah tanpa Soros juga sudah cukup makmur, jadi tidak perlu lagi menggandeng tangan seorang lintah darat. --- misroji misroji@ wrote: Pialang global asal AS George Soros disambut bak pahlawan di Indonesia. Benar-benar jauh sambutan/opini publik atasnya di saat bangsa Indonesia dicekik krisis moneter, mid 1996-1998, dimana Soros disebut-sebut salah satu pihak yang bertanggung jawab atas carut-marut ekonomi dan terjungkalnya nilai rupiah. Di dukung oleh sebuah media cetak dan grup media elektronik yang sangat berpengaruh, pikiran dan tindakan Soros saat kunjungan beberapa saat lalu dipuji di sana-sini. Faktor Soros sebagai perusak ekonomi Indonesia ketika awal reformasi dianggap angin lalu. Tak ada jejak dosa dan salah. Cerdiknya, Soros selama masa kunjungan, ia manfaatkan betul harus bertemu dengan tokoh dan lembaga yang sudah diincarnya. Muhammadiyah termasuk di dalamnya dan secara mulus terjadi kesepakatan dengan Din Syamsuddin untuk kerjsama pemberdayaan masyarakat madani lewat Open Society-nya Soros. Soros juga sangat piawai memainkan penampilannya di publik. Misalnya, meksi miliarder, ia tetap mau naik--berhimpitan pula--Toyota Alphard. Betapa kesan yang muncul di publik akan menambah rasa salut dan apresiasi. Bandingkan dengan para pejabat kita. Dan, hebatnya Soros mampu menyulap Mahathir yang dulu secara terang dan keras mengecam Soros sebagai perusak ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Soros dengan caranya mampu bertemu, bersalaman, dan mengakhiri permusuhan dengan melihat gambaran yang lurus tentang apa itu anti-semit. Soros memang bergelimang harta. Dengan itu ia tebar saham, saham untuk bisnis maupun saham untuk menyumpal suara-suara yang kontra padanya, yakni melalui program-program sosial/charitinya. Begitulah trend CEO kini dan masa depan. Hikmahnya bisa Anda simpulkan sendiri. Salam, Roji's __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.comhttp://mail.yahoo.com === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: mailto:media-dakwah-subscribe%40yahoogroups.com[EMAIL PROTECTED] http://www.media-islam.or.id __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.comhttp://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Soros Perampok Bangsa Indonesia - Re: Ironi di Balik Kedatangan Soros
Kesimpulan saya hanya satu: dajjal Mungkin bukan dajjal besar, tapi ini merupakan satu penipu. Bayangkan, Soros menghancurkan mata uang rupiah dari sekitar rp 2.200/1USD menjadi rp 16.700/1USD. Seandainya uang beredar di negeri kita rp 800 trilyun, berarti yang seharusnya bernilai USD 363.636.363.636 sekarang menjadi USD 87.912.087.912 (dengan rate 9.100). Artinya Soros merampok bangsa Indonesia dengan spekulasi valasnya senilai USD 275.724.275.724 atau Rp 2.509.090.909.090.910. Soros merampok rp 2.500 trilyun lebih! Jadi jika Soros mengucuri Muhammadiyah rp 10 trilyun jangan senang dulu, karena dia merampok bangsa Indonesia lebih dari itu. Akibat ulah Soros dan csnya dari Bank Dunia, IMF, dan ADB yang memaksakan nilai tukar mengambang, pemerintah Indonesia harus mensubsidi pemegang uang (mayoritas kelompok Soros) sebesar rp 80 trilyun lebih lewat intervensi valas dan SBI (sertifikat bank Indonesia). Perbankan nasional seperti BCA, Bank Niaga, Bank Lippo, Bank Permata, Bank Halim, dan Bank Nusantara Parahyangan sudah dikuasai asing. Artinya mereka bisa memainkan nilai rupiah seenak mereka. Eksekutif yang mantan Dirut Bank Lippo, Jos Luhukay, memprediksikan paling cepat di akhir tahun 2008 atau 2010, sebanyak 85 persen dari 200 perusahaan terbesar di Indonesia beralih kepemilikannya ke tangan asing. Sejumlah perusahaan besar yang sudah ada asing di dalamnya antara lain PT Telkomsel, PT Telkom, PT Indosat, PT Inco, PT Aqua Golden Missisipi, Indofood, Indocement, dan Semen Cibinong yang berganti nama menjadi Holchim. ( http://202.155.15.208/koran_detail.asp?id=274994kat_id=4 ) Saya harap tokoh2 Islam tidak silau dengan uangnya Soros. Saya lihat pak Dien dan Muhammadiyah tanpa Soros juga sudah cukup makmur, jadi tidak perlu lagi menggandeng tangan seorang lintah darat. --- misroji [EMAIL PROTECTED] wrote: Pialang global asal AS George Soros disambut bak pahlawan di Indonesia. Benar-benar jauh sambutan/opini publik atasnya di saat bangsa Indonesia dicekik krisis moneter, mid 1996-1998, dimana Soros disebut-sebut salah satu pihak yang bertanggung jawab atas carut-marut ekonomi dan terjungkalnya nilai rupiah. Di dukung oleh sebuah media cetak dan grup media elektronik yang sangat berpengaruh, pikiran dan tindakan Soros saat kunjungan beberapa saat lalu dipuji di sana-sini. Faktor Soros sebagai perusak ekonomi Indonesia ketika awal reformasi dianggap angin lalu. Tak ada jejak dosa dan salah. Cerdiknya, Soros selama masa kunjungan, ia manfaatkan betul harus bertemu dengan tokoh dan lembaga yang sudah diincarnya. Muhammadiyah termasuk di dalamnya dan secara mulus terjadi kesepakatan dengan Din Syamsuddin untuk kerjsama pemberdayaan masyarakat madani lewat Open Society-nya Soros. Soros juga sangat piawai memainkan penampilannya di publik. Misalnya, meksi miliarder, ia tetap mau naik--berhimpitan pula--Toyota Alphard. Betapa kesan yang muncul di publik akan menambah rasa salut dan apresiasi. Bandingkan dengan para pejabat kita. Dan, hebatnya Soros mampu menyulap Mahathir yang dulu secara terang dan keras mengecam Soros sebagai perusak ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Soros dengan caranya mampu bertemu, bersalaman, dan mengakhiri permusuhan dengan melihat gambaran yang lurus tentang apa itu anti-semit. Soros memang bergelimang harta. Dengan itu ia tebar saham, saham untuk bisnis maupun saham untuk menyumpal suara-suara yang kontra padanya, yakni melalui program-program sosial/charitinya. Begitulah trend CEO kini dan masa depan. Hikmahnya bisa Anda simpulkan sendiri. Salam, Roji's __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://www.media-islam.or.id __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com