Attn: Lina - Artikel Bagus! Re: [ppiindia] Re: perbudakan - to carla

2005-06-09 Terurut Topik Lina Dahlan
gpp...milik umum...

--- In ppiindia@yahoogroups.com, "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> jd pengen malu, sy dah comot duluan tanpa permisi.., sekalian 
permisi nih mba Lina, biar juga lambat..hihihihihi..
>  
> wassalam
> 
> A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Tulisan yang sangat bagus mbak Lina.
> Boleh saya muat di situs saya www.nizami.org?
> 
> wassalam






***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Attn: Lina - Artikel Bagus! Re: [ppiindia] Re: perbudakan - to carla

2005-06-09 Terurut Topik trúlÿsøúl
jd pengen malu, sy dah comot duluan tanpa permisi.., sekalian permisi nih mba 
Lina, biar juga lambat..hihihihihi..
 
wassalam

A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Tulisan yang sangat bagus mbak Lina.
Boleh saya muat di situs saya www.nizami.org?

wassalam

--- Lina Dahlan 
wrote:

> Saya yakin se yakin-yakinnya bahwa naluri kita akan
> mengatakan bahwa 
> agama apapun akan menentang perbudakan. Jadi, rada
> aneh kalau ada 
> orang mengatakan suatu agama `mengakui'
> (=menyetujui=membenarkan?) 
> perbudakan..seperti yang mbak Carla katakan. Apakah
> karena ini 
> kebencian mbak Carla kepada Islam? Hanya Mbak Carla
> dan Tuhan yang 
> tau…:-) Dalam milis ini kita harus bicara
> berdasarkan fakta, bukan 
> sekedar gossip-gossip murahan. Pada ajaran Islam
> yang mana, pada 
> ayat mana, pada hadist mana, atas dasar apa, dan
> pada bukti sejarah 
> mana, mbak Carla tiba2 bisa sampai pada kesimpulan
> `Islam mengakui 
> (=menyetujui) perbudakan?
> 
> Orang yang mengkritik Islam tentang Perbudakan
> karena mereka gagal 
> melihat kerangka besar proses peghapusan perbudakan
> sebagai proses 
> yang sangat manusiawi dan damai dalam Islam.
> 
> Issue sentral perbudakan dan kesetaraan merupakan
> konsep harga diri 
> manusia. Dalam Islam , tak ada yang membedakan
> antara satu manusia 
> dan manusia lainnya kecuali takwa Allah SWT
> mengatakan demikian:
> 
> QS 17:70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan
> anak-anak Adam, Kami 
> angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri
> mereka rezki dari 
> yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan
> kelebihan yang 
> sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami
> ciptakan.
> 
> QS49:13. Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan
> kamu dari 
> seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
> menjadikan kamu 
> berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
> saling kenal-
> mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
> diantara kamu disisi 
> Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
> Sesungguhnya 
> Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. 
> 
> Dalam Islam, perbudakan telah dihapus secara
> bertahap. Bukan dengan 
> cara pemberian hukum atau keputusan, namun dalam
> bentuk prinsip-
> prinsip manajemen yang menyeluruh sehingga dapat
> diaplikasikan 
> disegala jaman, bila diperlukan.
> 
> Perbudakan telah ada sebelum Islam datang: di
> masyarakat Mesir, 
> Yahudi, Yunani, dan Roma dalam bermacam-macam aspek.
> Aristotales 
> pernah menggambarkannya dengan mengatakan bahwa
> manusia itu terlahir 
> tidak sama, ada yang menjadi majikan karena kekuatan
> akal dan 
> inteleknya dan ada yang menjadi budak.
> 
> Islam datang menghapus budak dengan dua tahap:
> 
> Pertama, menghapus sumber perbudakan :
> Orang menjadi budak karena hal2 berikut : tindakan
> kriminal, 
> berhutang, kalah judi, penculikkan, pembajakan, ortu
> yang menjual 
> anak, tawanan perang, miskin, dll. Hal-hal inilah
> yang dicoba Islam 
> untuk dikurangi dengan segala ajaran moral dalam
> sholat, puasa, 
> zakat, dll.
> 
> Kedua, membuat jalan tol bagi para budak utk
> mendapatkan 
> kemerdekaannya dengan cara-cara berikut:
> 
> 1. Menganjurkan kepada para majikan dan masyarakat
> muslim untuk 
> membebaskan budak. Tindakan pembebasan ini sangat
> dihargai Allah 
> SWT. Salah satu cara dalam agama Islam untuk
> menghilangkan 
> perbudakan, yaitu seorang hamba boleh meminta pada
> tuannya untuk 
> dimerdekakan, dengan perjanjian bahwa budak itu akan
> membayar jumlah 
> uang yang ditentukan. Pemilik budak itu hendaklah
> menerima 
> perjanjian itu kalau budak itu menurut
> penglihatannya sanggup 
> melunasi perjanjian itu dengan harta yang halal.
> Untuk mempercepat 
> lunasnya perjanjian itu hendaklah budak- budak itu
> ditolong dengan 
> harta yang diambilkan dari zakat atau harta lainnya
> 
> 
> QS24: 33….. Dan budak-budak yang kamu miliki yang
> menginginkan 
> perjanjian, hendaklah kamu buat perjanjian dengan
> mereka, jika kamu 
> mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah
> kepada mereka 
> sebahagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya
> kepadamu
> 
> 2. Pembebasan budak sebagai hukuman atas tindakan
> kriminal.
> 
> QS4: 92…dan barangsiapa membunuh seorang mukmin
> karena tersalah 
> (hendaklah) ia memerdekakan seorang hamba sahaya
> yang beriman serta 
> membayar diat…
> 
> QS5:89 Allah tidak menghukum kamu disebabkan
> sumpah-sumpahmu yang 
> tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia
> menghukum kamu 
> disebabkan sumpah-sumpah yang kamu sengaja, maka
> kaffarat 
> (melanggar) sumpah itu, ialah memberi makan sepuluh
> orang miskin, 
> yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada
> keluargamu, atau 
> memberi pakaian kepada mereka atau memerdekakan
> seorang budak…
> 
> QS58:3 3. Orang-orang yang menzhihar isteri mereka,
> kemudian mereka 
> hendak menarik kembali apa yang mereka ucapkan, maka
> (wajib atasnya) 
> memerdekakan seorang budak sebelum kedua suami
> isteri itu bercampur. 
> Demikianlah yang diajarkan kepada kamu, dan Allah
> Maha Mengetahui 
>

Re: Attn: Lina - Artikel Bagus! Re: [ppiindia] Re: perbudakan - to carla

2005-06-08 Terurut Topik A Nizami
Nggak tahu ya, saya kurang suka nonton sinetron.
berantem melulu...:)

Jazakillah...Danke Gut...Siesieh...Arigato...thank
you... dan tererenkyu...:)

--- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> wah...Tersanjung nih..:-) Tersanjung keberapa ya?
> tuh sinetron apa 
> masih ada?. Silakan mas Nisami, mau dimuat dimana
> juga.
> 
> wassalam,
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Tulisan yang sangat bagus mbak Lina.
> > Boleh saya muat di situs saya www.nizami.org?
> > 
> > wassalam
> > 
> > --- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > 
> > > Saya yakin se yakin-yakinnya bahwa naluri kita
> akan
> > > mengatakan bahwa 
> > > agama apapun akan menentang perbudakan. Jadi,
> rada
> > > aneh kalau ada 
> > > orang mengatakan suatu agama `mengakui'
> > > (=menyetujui=membenarkan?) 
> > > perbudakan..seperti yang mbak Carla katakan.
> Apakah
> > > karena ini 
> > > kebencian mbak Carla kepada Islam? Hanya Mbak
> Carla
> > > dan Tuhan yang 
> > > tau…:-) Dalam milis ini kita harus bicara
> > > berdasarkan fakta, bukan 
> > > sekedar gossip-gossip murahan. Pada ajaran Islam
> > > yang mana, pada 
> > > ayat mana, pada hadist mana, atas dasar apa, dan
> > > pada bukti sejarah 
> > > mana,  mbak Carla tiba2 bisa sampai pada
> kesimpulan
> > > `Islam mengakui 
> > > (=menyetujui) perbudakan?
> > > 
> > > Orang yang mengkritik Islam tentang Perbudakan
> > > karena mereka gagal 
> > > melihat kerangka besar proses peghapusan
> perbudakan
> > > sebagai proses 
> > > yang sangat manusiawi dan damai dalam Islam.
> > > 
> > > Issue sentral perbudakan dan kesetaraan
> merupakan
> > > konsep harga diri 
> > > manusia. Dalam Islam , tak ada yang membedakan
> > > antara satu manusia 
> > > dan manusia lainnya kecuali takwa Allah SWT
> > > mengatakan demikian:
> > > 
> > > QS 17:70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan
> > > anak-anak Adam, Kami 
> > > angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami
> beri
> > > mereka rezki dari 
> > > yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan
> > > kelebihan yang 
> > > sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami
> > > ciptakan.
> > > 
> > > QS49:13. Hai manusia, sesungguhnya Kami
> menciptakan
> > > kamu dari 
> > > seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
> > > menjadikan kamu 
> > > berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
> > > saling kenal-
> > > mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
> > > diantara kamu disisi 
> > > Allah ialah orang yang paling taqwa diantara
> kamu.
> > > Sesungguhnya 
> > > Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. 
> > > 
> > > Dalam Islam, perbudakan telah dihapus secara
> > > bertahap. Bukan dengan 
> > > cara pemberian hukum atau keputusan, namun dalam
> > > bentuk prinsip-
> > > prinsip manajemen yang menyeluruh sehingga dapat
> > > diaplikasikan 
> > > disegala jaman, bila diperlukan.
> > > 
> > > Perbudakan telah ada sebelum Islam datang: di
> > > masyarakat Mesir, 
> > > Yahudi, Yunani, dan Roma dalam bermacam-macam
> aspek.
> > > Aristotales 
> > > pernah menggambarkannya dengan mengatakan bahwa
> > > manusia itu terlahir 
> > > tidak sama, ada yang menjadi majikan karena
> kekuatan
> > > akal dan 
> > > inteleknya dan ada yang menjadi budak.
> > > 
> > > Islam datang menghapus budak dengan dua tahap:
> > > 
> > > Pertama, menghapus sumber perbudakan :
> > > Orang menjadi budak karena hal2 berikut :
> tindakan
> > > kriminal, 
> > > berhutang, kalah judi, penculikkan, pembajakan,
> ortu
> > > yang menjual 
> > > anak, tawanan perang, miskin, dll. Hal-hal
> inilah
> > > yang dicoba Islam 
> > > untuk dikurangi dengan segala ajaran moral dalam
> > > sholat, puasa, 
> > > zakat, dll.
> > > 
> > > Kedua,  membuat jalan tol bagi para budak utk
> > > mendapatkan 
> > > kemerdekaannya dengan cara-cara berikut:
> > > 
> > > 1.Menganjurkan kepada para majikan dan
> masyarakat
> > > muslim untuk 
> > > membebaskan budak. Tindakan pembebasan ini
> sangat
> > > dihargai Allah 
> > > SWT.  Salah satu cara dalam agama Islam untuk
> > > menghilangkan 
> > > perbudakan, yaitu seorang hamba boleh meminta
> pada
> > > tuannya untuk 
> > > dimerdekakan, dengan perjanjian bahwa budak itu
> akan
> > > membayar jumlah 
> > > uang yang ditentukan. Pemilik budak itu
> hendaklah
> > > menerima 
> > > perjanjian itu kalau budak itu menurut
> > > penglihatannya sanggup 
> > > melunasi perjanjian itu dengan harta yang halal.
> > > Untuk mempercepat 
> > > lunasnya perjanjian itu hendaklah budak- budak
> itu
> > > ditolong dengan 
> > > harta yang diambilkan dari zakat atau harta
> lainnya
> > > 
> > > 
> > > QS24: 33….. Dan budak-budak yang kamu miliki
> yang
> > > menginginkan 
> > > perjanjian, hendaklah kamu buat perjanjian
> dengan
> > > mereka, jika kamu 
> > > mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan
> berikanlah
> > > kepada mereka 
> > > sebahagian dari harta Allah yang
> dikaruniakan-Nya
> > > kepadamu
> > > 
> > > 2. Pembebasan budak sebagai hukuman atas
> tindakan
> > > kriminal.
> > > 
> > > QS4: 92…dan 

Attn: Lina - Artikel Bagus! Re: [ppiindia] Re: perbudakan - to carla

2005-06-08 Terurut Topik Lina Dahlan
wah...Tersanjung nih..:-) Tersanjung keberapa ya? tuh sinetron apa 
masih ada?. Silakan mas Nisami, mau dimuat dimana juga.

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Tulisan yang sangat bagus mbak Lina.
> Boleh saya muat di situs saya www.nizami.org?
> 
> wassalam
> 
> --- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Saya yakin se yakin-yakinnya bahwa naluri kita akan
> > mengatakan bahwa 
> > agama apapun akan menentang perbudakan. Jadi, rada
> > aneh kalau ada 
> > orang mengatakan suatu agama `mengakui'
> > (=menyetujui=membenarkan?) 
> > perbudakan..seperti yang mbak Carla katakan. Apakah
> > karena ini 
> > kebencian mbak Carla kepada Islam? Hanya Mbak Carla
> > dan Tuhan yang 
> > tau…:-) Dalam milis ini kita harus bicara
> > berdasarkan fakta, bukan 
> > sekedar gossip-gossip murahan. Pada ajaran Islam
> > yang mana, pada 
> > ayat mana, pada hadist mana, atas dasar apa, dan
> > pada bukti sejarah 
> > mana,  mbak Carla tiba2 bisa sampai pada kesimpulan
> > `Islam mengakui 
> > (=menyetujui) perbudakan?
> > 
> > Orang yang mengkritik Islam tentang Perbudakan
> > karena mereka gagal 
> > melihat kerangka besar proses peghapusan perbudakan
> > sebagai proses 
> > yang sangat manusiawi dan damai dalam Islam.
> > 
> > Issue sentral perbudakan dan kesetaraan merupakan
> > konsep harga diri 
> > manusia. Dalam Islam , tak ada yang membedakan
> > antara satu manusia 
> > dan manusia lainnya kecuali takwa Allah SWT
> > mengatakan demikian:
> > 
> > QS 17:70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan
> > anak-anak Adam, Kami 
> > angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri
> > mereka rezki dari 
> > yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan
> > kelebihan yang 
> > sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami
> > ciptakan.
> > 
> > QS49:13. Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan
> > kamu dari 
> > seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
> > menjadikan kamu 
> > berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
> > saling kenal-
> > mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
> > diantara kamu disisi 
> > Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
> > Sesungguhnya 
> > Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. 
> > 
> > Dalam Islam, perbudakan telah dihapus secara
> > bertahap. Bukan dengan 
> > cara pemberian hukum atau keputusan, namun dalam
> > bentuk prinsip-
> > prinsip manajemen yang menyeluruh sehingga dapat
> > diaplikasikan 
> > disegala jaman, bila diperlukan.
> > 
> > Perbudakan telah ada sebelum Islam datang: di
> > masyarakat Mesir, 
> > Yahudi, Yunani, dan Roma dalam bermacam-macam aspek.
> > Aristotales 
> > pernah menggambarkannya dengan mengatakan bahwa
> > manusia itu terlahir 
> > tidak sama, ada yang menjadi majikan karena kekuatan
> > akal dan 
> > inteleknya dan ada yang menjadi budak.
> > 
> > Islam datang menghapus budak dengan dua tahap:
> > 
> > Pertama, menghapus sumber perbudakan :
> > Orang menjadi budak karena hal2 berikut : tindakan
> > kriminal, 
> > berhutang, kalah judi, penculikkan, pembajakan, ortu
> > yang menjual 
> > anak, tawanan perang, miskin, dll. Hal-hal inilah
> > yang dicoba Islam 
> > untuk dikurangi dengan segala ajaran moral dalam
> > sholat, puasa, 
> > zakat, dll.
> > 
> > Kedua,  membuat jalan tol bagi para budak utk
> > mendapatkan 
> > kemerdekaannya dengan cara-cara berikut:
> > 
> > 1.  Menganjurkan kepada para majikan dan masyarakat
> > muslim untuk 
> > membebaskan budak. Tindakan pembebasan ini sangat
> > dihargai Allah 
> > SWT.  Salah satu cara dalam agama Islam untuk
> > menghilangkan 
> > perbudakan, yaitu seorang hamba boleh meminta pada
> > tuannya untuk 
> > dimerdekakan, dengan perjanjian bahwa budak itu akan
> > membayar jumlah 
> > uang yang ditentukan. Pemilik budak itu hendaklah
> > menerima 
> > perjanjian itu kalau budak itu menurut
> > penglihatannya sanggup 
> > melunasi perjanjian itu dengan harta yang halal.
> > Untuk mempercepat 
> > lunasnya perjanjian itu hendaklah budak- budak itu
> > ditolong dengan 
> > harta yang diambilkan dari zakat atau harta lainnya
> > 
> > 
> > QS24: 33….. Dan budak-budak yang kamu miliki yang
> > menginginkan 
> > perjanjian, hendaklah kamu buat perjanjian dengan
> > mereka, jika kamu 
> > mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah
> > kepada mereka 
> > sebahagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya
> > kepadamu
> > 
> > 2. Pembebasan budak sebagai hukuman atas tindakan
> > kriminal.
> > 
> > QS4: 92…dan barangsiapa membunuh seorang mukmin
> > karena tersalah 
> > (hendaklah) ia memerdekakan seorang hamba sahaya
> > yang beriman serta 
> > membayar diat…
> > 
> > QS5:89 Allah tidak menghukum kamu disebabkan
> > sumpah-sumpahmu yang 
> > tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia
> > menghukum kamu 
> > disebabkan sumpah-sumpah yang kamu sengaja, maka
> > kaffarat 
> > (melanggar) sumpah itu, ialah memberi makan sepuluh
> > orang miskin, 
> > yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada
> > keluargamu, atau 
> > member

Attn: Lina - Artikel Bagus! Re: [ppiindia] Re: perbudakan - to carla

2005-06-08 Terurut Topik A Nizami
Tulisan yang sangat bagus mbak Lina.
Boleh saya muat di situs saya www.nizami.org?

wassalam

--- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Saya yakin se yakin-yakinnya bahwa naluri kita akan
> mengatakan bahwa 
> agama apapun akan menentang perbudakan. Jadi, rada
> aneh kalau ada 
> orang mengatakan suatu agama `mengakui'
> (=menyetujui=membenarkan?) 
> perbudakan..seperti yang mbak Carla katakan. Apakah
> karena ini 
> kebencian mbak Carla kepada Islam? Hanya Mbak Carla
> dan Tuhan yang 
> tau…:-) Dalam milis ini kita harus bicara
> berdasarkan fakta, bukan 
> sekedar gossip-gossip murahan. Pada ajaran Islam
> yang mana, pada 
> ayat mana, pada hadist mana, atas dasar apa, dan
> pada bukti sejarah 
> mana,  mbak Carla tiba2 bisa sampai pada kesimpulan
> `Islam mengakui 
> (=menyetujui) perbudakan?
> 
> Orang yang mengkritik Islam tentang Perbudakan
> karena mereka gagal 
> melihat kerangka besar proses peghapusan perbudakan
> sebagai proses 
> yang sangat manusiawi dan damai dalam Islam.
> 
> Issue sentral perbudakan dan kesetaraan merupakan
> konsep harga diri 
> manusia. Dalam Islam , tak ada yang membedakan
> antara satu manusia 
> dan manusia lainnya kecuali takwa Allah SWT
> mengatakan demikian:
> 
> QS 17:70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan
> anak-anak Adam, Kami 
> angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri
> mereka rezki dari 
> yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan
> kelebihan yang 
> sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami
> ciptakan.
> 
> QS49:13. Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan
> kamu dari 
> seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
> menjadikan kamu 
> berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
> saling kenal-
> mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
> diantara kamu disisi 
> Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
> Sesungguhnya 
> Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. 
> 
> Dalam Islam, perbudakan telah dihapus secara
> bertahap. Bukan dengan 
> cara pemberian hukum atau keputusan, namun dalam
> bentuk prinsip-
> prinsip manajemen yang menyeluruh sehingga dapat
> diaplikasikan 
> disegala jaman, bila diperlukan.
> 
> Perbudakan telah ada sebelum Islam datang: di
> masyarakat Mesir, 
> Yahudi, Yunani, dan Roma dalam bermacam-macam aspek.
> Aristotales 
> pernah menggambarkannya dengan mengatakan bahwa
> manusia itu terlahir 
> tidak sama, ada yang menjadi majikan karena kekuatan
> akal dan 
> inteleknya dan ada yang menjadi budak.
> 
> Islam datang menghapus budak dengan dua tahap:
> 
> Pertama, menghapus sumber perbudakan :
> Orang menjadi budak karena hal2 berikut : tindakan
> kriminal, 
> berhutang, kalah judi, penculikkan, pembajakan, ortu
> yang menjual 
> anak, tawanan perang, miskin, dll. Hal-hal inilah
> yang dicoba Islam 
> untuk dikurangi dengan segala ajaran moral dalam
> sholat, puasa, 
> zakat, dll.
> 
> Kedua,  membuat jalan tol bagi para budak utk
> mendapatkan 
> kemerdekaannya dengan cara-cara berikut:
> 
> 1.Menganjurkan kepada para majikan dan masyarakat
> muslim untuk 
> membebaskan budak. Tindakan pembebasan ini sangat
> dihargai Allah 
> SWT.  Salah satu cara dalam agama Islam untuk
> menghilangkan 
> perbudakan, yaitu seorang hamba boleh meminta pada
> tuannya untuk 
> dimerdekakan, dengan perjanjian bahwa budak itu akan
> membayar jumlah 
> uang yang ditentukan. Pemilik budak itu hendaklah
> menerima 
> perjanjian itu kalau budak itu menurut
> penglihatannya sanggup 
> melunasi perjanjian itu dengan harta yang halal.
> Untuk mempercepat 
> lunasnya perjanjian itu hendaklah budak- budak itu
> ditolong dengan 
> harta yang diambilkan dari zakat atau harta lainnya
> 
> 
> QS24: 33….. Dan budak-budak yang kamu miliki yang
> menginginkan 
> perjanjian, hendaklah kamu buat perjanjian dengan
> mereka, jika kamu 
> mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah
> kepada mereka 
> sebahagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya
> kepadamu
> 
> 2. Pembebasan budak sebagai hukuman atas tindakan
> kriminal.
> 
> QS4: 92…dan barangsiapa membunuh seorang mukmin
> karena tersalah 
> (hendaklah) ia memerdekakan seorang hamba sahaya
> yang beriman serta 
> membayar diat…
> 
> QS5:89 Allah tidak menghukum kamu disebabkan
> sumpah-sumpahmu yang 
> tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia
> menghukum kamu 
> disebabkan sumpah-sumpah yang kamu sengaja, maka
> kaffarat 
> (melanggar) sumpah itu, ialah memberi makan sepuluh
> orang miskin, 
> yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada
> keluargamu, atau 
> memberi pakaian kepada mereka atau memerdekakan
> seorang budak…
> 
> QS58:3 3. Orang-orang yang menzhihar isteri mereka,
> kemudian mereka 
> hendak menarik kembali apa yang mereka ucapkan, maka
> (wajib atasnya) 
> memerdekakan seorang budak sebelum kedua suami
> isteri itu bercampur. 
> Demikianlah yang diajarkan kepada kamu, dan Allah
> Maha Mengetahui 
> apa yang kamu kerjakan.
> 
> 3.Menggunakan uang zakat sebagai pendanaan
> pembebasan budak
> 
> QS9: 60 Sesungguhnya zakat-zakat itu, hany