Re: [Pramuka] RENUNGAN JIWA dan RENUNGAN
Saudaraku Sebenarnya otak kita tidak pernah mau berhenti berpikir, tidak pernah berhenti merenung. walaupun kita mintakan seluruh polisi lalu-lintas Indonesia kita kumpulkan untuk menyetop pikiran kita. TETAP TIDAK BISA. Kesadaran akan keberadaan kita adalah hasil renungan. Ilmu pengetahuan adalah hasil renungan yang paling dalam, karena adanya upaya untuk menemukan jawaban, bahkan ketika kita ditagih utang pun merenung. Hehehe Dede Mariana <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Kok renungan or renungan jiwa tujuannya cuma nangis doang yach he2... biar nagis dg cepat mah dipukulin aja ha2... dmar --- rimata66 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Kak Hendry, > > Yang anda maksud apakah Renungan Jiwa atau Renungan > ? > > Renungan Jiwa atau Vigilie adalah tahapan > pra-pelantikan Penegak > (Bantara) yang diadopsi olEH BP dari tradisi Ksatria > yang melakukan > Vigilie (Renungan Jiwa) di Gereja semalam sebelum ia > dilantik. > Dari arsip yang saya miliki, teks yang digunakan > ternyata dibuat > oleh BP sendiri. > > Kalau kakak pernah lihat film Kingdom of Heaven, > waktu Orlando Bloom > dilantik jadi Ksatria sangat mirip dengan pelantikan > penegak. > Tata cara pelantikan pun terinspirasi oleh > pelantikan ksatria. > > Dalam Renungan Jiwa yang dipersoalkan adalah hidup > yang telah > dijalani dan hidup yang akan dijalani kemudian > sebagai > seorang "dewasa". > > Inilah yang saya sebutkan materinya terlalu "tinggi" > buat remaja > tanggung, usia SMA dengan bias zaman sekarang ini > dengan taraf > kematangan yang berbeda. > > Kak Idik setahu saya mengadaptasinya menjadi > Renungan Pemuda > Indonesia yang dipakai di pelantikan Paskibraka di > Pusat. > > = > > Kalau renungan memang dipakai di banyak usia. > Sebagai Pembina Penegak/Pandega, saya pernah memandu > dan membuatnya, > juga semasa di Dewan Kerja. > Di malam 14 Agustusan, di Kwarcab saya, juga ada > Renungan yang > kebetulan saya yang buat. > > Jadi betul Renungan bisa dipakai untuk semua > golongan. Penggalang > saya pernah, tapi kalau siaga saya belum pernah > lakukan. > > Semoga bermanfaat. > > Hendro Prakoso > > > > > --- In pramuka@yahoogroups.com, "Hendry Risjawan" > <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > K'Hendro > > > > Renungan jiwa itu pas utk umur berapa saja, sy > sudah cobakan dr > siaga sd > > pembina di Pramuka, diluar pramuka apalagi > direktur aj bisa nangis > & > > berubah. masalahnya berada pd bagaimana membawakan > renungan jiwa > tersebut > > dibawakan dalam artian yg ada sekarang dalam > membawakan renungan > jiwa tdk > > mengenai pd unconsious mind hanya di level consius > mind, maka > renungan > > tersebut sia2 sj tdk ada perubahan. > > > > diluar pramuka sy sangat sering diminta oleh > perusahaan2 selama 1- > 2 jam utk > > membawakan renungan jiwa kl saat ini saya > menyebutnya 'cleansing' > diri, > > alhasil cepat sekali terjadi perubahan. bahkan ada > orang yg tdk > dapat > > memaafkan orangtuanya seumur hidupnya, setelah di > 'cleansing' > langsung dpt > > memaafkannya. > > > > agar dpt mengena renungan jiwa tsb, kita harus > mempelajari bbrp > teknik > > komunikasi unconsious mind, spt hypnosis & > hypnotherapy. > > > > Thanks. > > > > Hendry > > > > > - > Be Prepared > Sekali Pramuka tetap Pramuka > - > > Pramuka email addresses: > Post message: Pramuka@yahoogroups.com > Subscribe: [EMAIL PROTECTED] > Unsubscribe: [EMAIL PROTECTED] > > - > Yahoo! Groups Links > > > > > __ Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story. Play Sims Stories at Yahoo! Games. http://sims.yahoo.com/ __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Pramuka] RENUNGAN JIWA dan RENUNGAN
Kok renungan or renungan jiwa tujuannya cuma nangis doang yach he2... biar nagis dg cepat mah dipukulin aja ha2... dmar --- rimata66 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Kak Hendry, > > Yang anda maksud apakah Renungan Jiwa atau Renungan > ? > > Renungan Jiwa atau Vigilie adalah tahapan > pra-pelantikan Penegak > (Bantara) yang diadopsi olEH BP dari tradisi Ksatria > yang melakukan > Vigilie (Renungan Jiwa) di Gereja semalam sebelum ia > dilantik. > Dari arsip yang saya miliki, teks yang digunakan > ternyata dibuat > oleh BP sendiri. > > Kalau kakak pernah lihat film Kingdom of Heaven, > waktu Orlando Bloom > dilantik jadi Ksatria sangat mirip dengan pelantikan > penegak. > Tata cara pelantikan pun terinspirasi oleh > pelantikan ksatria. > > Dalam Renungan Jiwa yang dipersoalkan adalah hidup > yang telah > dijalani dan hidup yang akan dijalani kemudian > sebagai > seorang "dewasa". > > Inilah yang saya sebutkan materinya terlalu "tinggi" > buat remaja > tanggung, usia SMA dengan bias zaman sekarang ini > dengan taraf > kematangan yang berbeda. > > Kak Idik setahu saya mengadaptasinya menjadi > Renungan Pemuda > Indonesia yang dipakai di pelantikan Paskibraka di > Pusat. > > = > > Kalau renungan memang dipakai di banyak usia. > Sebagai Pembina Penegak/Pandega, saya pernah memandu > dan membuatnya, > juga semasa di Dewan Kerja. > Di malam 14 Agustusan, di Kwarcab saya, juga ada > Renungan yang > kebetulan saya yang buat. > > Jadi betul Renungan bisa dipakai untuk semua > golongan. Penggalang > saya pernah, tapi kalau siaga saya belum pernah > lakukan. > > Semoga bermanfaat. > > Hendro Prakoso > > > > > --- In pramuka@yahoogroups.com, "Hendry Risjawan" > <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > K'Hendro > > > > Renungan jiwa itu pas utk umur berapa saja, sy > sudah cobakan dr > siaga sd > > pembina di Pramuka, diluar pramuka apalagi > direktur aj bisa nangis > & > > berubah. masalahnya berada pd bagaimana membawakan > renungan jiwa > tersebut > > dibawakan dalam artian yg ada sekarang dalam > membawakan renungan > jiwa tdk > > mengenai pd unconsious mind hanya di level consius > mind, maka > renungan > > tersebut sia2 sj tdk ada perubahan. > > > > diluar pramuka sy sangat sering diminta oleh > perusahaan2 selama 1- > 2 jam utk > > membawakan renungan jiwa kl saat ini saya > menyebutnya 'cleansing' > diri, > > alhasil cepat sekali terjadi perubahan. bahkan ada > orang yg tdk > dapat > > memaafkan orangtuanya seumur hidupnya, setelah di > 'cleansing' > langsung dpt > > memaafkannya. > > > > agar dpt mengena renungan jiwa tsb, kita harus > mempelajari bbrp > teknik > > komunikasi unconsious mind, spt hypnosis & > hypnotherapy. > > > > Thanks. > > > > Hendry > > > > > - > Be Prepared > Sekali Pramuka tetap Pramuka > - > > Pramuka email addresses: > Post message: Pramuka@yahoogroups.com > Subscribe:[EMAIL PROTECTED] > Unsubscribe: [EMAIL PROTECTED] > > - > Yahoo! Groups Links > > > > > Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story. Play Sims Stories at Yahoo! Games. http://sims.yahoo.com/
[Pramuka] RENUNGAN JIWA dan RENUNGAN
Kak Hendry, Yang anda maksud apakah Renungan Jiwa atau Renungan ? Renungan Jiwa atau Vigilie adalah tahapan pra-pelantikan Penegak (Bantara) yang diadopsi olEH BP dari tradisi Ksatria yang melakukan Vigilie (Renungan Jiwa) di Gereja semalam sebelum ia dilantik. Dari arsip yang saya miliki, teks yang digunakan ternyata dibuat oleh BP sendiri. Kalau kakak pernah lihat film Kingdom of Heaven, waktu Orlando Bloom dilantik jadi Ksatria sangat mirip dengan pelantikan penegak. Tata cara pelantikan pun terinspirasi oleh pelantikan ksatria. Dalam Renungan Jiwa yang dipersoalkan adalah hidup yang telah dijalani dan hidup yang akan dijalani kemudian sebagai seorang "dewasa". Inilah yang saya sebutkan materinya terlalu "tinggi" buat remaja tanggung, usia SMA dengan bias zaman sekarang ini dengan taraf kematangan yang berbeda. Kak Idik setahu saya mengadaptasinya menjadi Renungan Pemuda Indonesia yang dipakai di pelantikan Paskibraka di Pusat. = Kalau renungan memang dipakai di banyak usia. Sebagai Pembina Penegak/Pandega, saya pernah memandu dan membuatnya, juga semasa di Dewan Kerja. Di malam 14 Agustusan, di Kwarcab saya, juga ada Renungan yang kebetulan saya yang buat. Jadi betul Renungan bisa dipakai untuk semua golongan. Penggalang saya pernah, tapi kalau siaga saya belum pernah lakukan. Semoga bermanfaat. Hendro Prakoso --- In pramuka@yahoogroups.com, "Hendry Risjawan" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > K'Hendro > > Renungan jiwa itu pas utk umur berapa saja, sy sudah cobakan dr siaga sd > pembina di Pramuka, diluar pramuka apalagi direktur aj bisa nangis & > berubah. masalahnya berada pd bagaimana membawakan renungan jiwa tersebut > dibawakan dalam artian yg ada sekarang dalam membawakan renungan jiwa tdk > mengenai pd unconsious mind hanya di level consius mind, maka renungan > tersebut sia2 sj tdk ada perubahan. > > diluar pramuka sy sangat sering diminta oleh perusahaan2 selama 1- 2 jam utk > membawakan renungan jiwa kl saat ini saya menyebutnya 'cleansing' diri, > alhasil cepat sekali terjadi perubahan. bahkan ada orang yg tdk dapat > memaafkan orangtuanya seumur hidupnya, setelah di 'cleansing' langsung dpt > memaafkannya. > > agar dpt mengena renungan jiwa tsb, kita harus mempelajari bbrp teknik > komunikasi unconsious mind, spt hypnosis & hypnotherapy. > > Thanks. > > Hendry