refl: Apakah NKRI diciptakan untuk rakyat memperoleh keuntungan? Kalau 
diciptakan untuk keuntungan bagi rakyat maka tidak ada daerah termiskin seperti 
Aceh dan Kawasan Timur yang sekalipun memberikan banyak sumbangan hasil 
kekayaan menjadi wilayah termiskin. Kalau NKRI diciptakan untuk keuntungan bagi 
rakyat maka tidak ada anak-anak bersekolah atas belaskasihan dibawah kolong 
jembatan di Jakarta, ibukota NKRI. Kalau NKRI ditiptakan untuk kebahagian 
rakyat tmaka tidak ada diskriminasi terhadap kaum minoritas. Kalau NKRI 
diciptakan untuk kepentingan dan kebahagiaan rakyat maka air bersih sebagai 
kebutuhan utama manusia tidak berkekurangan. 


http://www.suarapembaruan.com/home/icw-potensi-kerugian-negara-rp-56141-miliar-dari-pam-jaya/16690
ICW: Potensi Kerugian Negara Rp 561,41 Miliar dari PAM JAYA
Selasa, 31 Januari 2012 | 15:45

 Ilustrasi air [pos kota] 


Berita Terkait

  a.. KPK Harus Bekerja Keras dalam Kasus Wisma Atlet 
  b.. Hakim dan Jaksa Dorong Nazaruddin Ungkap Semua Nama 
  c.. Mutu Pendidikan di Muna Rendah 
  d.. Nazaruddin Tidak Mungkin Lolos Jerat Hukum 
  e.. Ungkap Kasus Suap Wisma Atlet, KPK Harus Independen 
[JAKARTA] Indonesia Corruption Watch (ICW) melaporkan dugaan praktek 
penyimpangan dalam proses rebasing (penetapan harga air dan target teknis untuk 
periode lima tahunan) antara PAM JAYA dengan mitra swastanya yang diduga adalah 
Palyja dan Aetra. Sehingga, diduga telah merugikan negara sebesar Rp 561,41 
miliar.

Koordinator divisi investigasi ICW, Agus Sunaryanto mengungkapkan praktek 
penyimpangan diduga dilakukan dengan cara melonggarkan target. Sehingga 
menguntungkan pihak swasta.

"Pengurangan target tersebut terjadi pada target volume air yang terjual dan 
tingkat kebocoran. Pada volume air terjual, volumenya dikurangi sementara untuk 
tingkat kebocoran persentasenya dinaikkan," kata Agus saat ditemui di kantor 
KPK, Jakarta, Selasa (31/1).

Oleh karena itu, ICW mendesak supaya KPK bekerjasama dengan Pusat Pelaporan dan 
Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri indikasi penyimpangan 
dalam kerjasama yang terjadi antara PT. PAM JAYA dengan Mitra Swastanya.

Selain itu, ICW juga meminta supaya KPK menelusuri dugaan pertambahan harta 
beberapa orang pejabat PT PAM JAYA yang tergabung dalam tim rebasing tersebut. 
Di mana, diduga memperoleh keuntungan-keuntungan pribadi dengan cara bersedia 
menyetujui penetapan-penetapan harga dan target yang merugikan pelanggan maupun 
pemerintah. (N-8)


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to