Re: [proletar] Pemerintah Jangan Kalah Gertak

2012-01-08 Terurut Topik item abu
Kalo ke Saudi yg ngebantai, ngerampok, nyiksa dan merkosa tkw, orang Indonesia 
nyembah2.
Tp emang tkw itu ga usah dianggap sbg orang, lbh tepat kalo disebut sbg sapi 
perah dan/atau sampah.

 

From: holy uncle 
>To: NATIONAL ; PROLETAR 
> 
>Sent: Sunday, January 8, 2012 1:00 PM
>Subject: [proletar] Pemerintah Jangan Kalah Gertak
>
>
>  
>***Buat apa menang gertak ?
>
>***Menlu kita seharusnya memanggil dubes PNG di Jakarta untuk membuat surat 
>pernyataan minta maaf atas kekurangajaran DPM nya, juga memanggil kembali 
>dubes kita di PNG...
>
>Pemerintah Jangan Kalah Gertak 
>
>Sunday, 08 January 2012 
>
>JAKARTA– Tindakan sigap pasukan TNI Angkatan Udara (AU) yang melakukan 
>intersepsi pada pesawat Deputi Perdana Menteri Papua Nugini dinilai sudah 
>tepat.
>
>Tindakan itu menunjukkan sikap taktis dalam upaya menjaga kedaulatan Republik 
>Indonesia. Anggota Komisi I DPR Tjahjo Kumolo menyatakan, ancaman Papua Nugini 
>yang akan mengusir Duta Besar (Dubes) RI jangan sampai membuat pemerintah 
>merasa bersalah dan meminta maaf. “Pemerintah jangan kalah gertak. 
>
>Apa pun yang dilakukan TNI AU dalam mengidentifikasi keberadaan pesawat 
>tersebut sudah sesuai prosedur. Papua Nugini tidak bisa seenaknya mengancam,” 
>kata Tjahjo di Jakarta kemarin. PM Papua Nugini Peter O’Neil mengancam 
>mengusir Dubes RI untuk Papua Nugini Andreas Sitepu sebagai reaksi atas 
>keberadaan pesawat militer Indonesia di dekat pesawat yang ditumpangi Deputi 
>PM Papua Nugini Helden Namah. 
>
>Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin menyatakan, sudah menjadi tugas patroli 
>penerbang TNI AU mendeteksi dan mengecek pesawatpesawat yang melintas di 
>wilayah dirgantara NKRI. Menurut dia, pesawat Papua Nugini tidak mudah 
>dikenali atau dikategorikan ragu-ragu dikenal. Karena itu, patroli TNI AU 
>melakukan intersepsi. “Itu merupakan prosedur yang layak di mana pun semua 
>negara berdaulat,” tegas Hasanuddin.(rahmat sahid) 
>
>http://www.seputar-indonesia.com/edisic ... /458533/1/
>
>[Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
>

[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [proletar] Pemerintah Jangan Kalah Gertak

2012-01-08 Terurut Topik ajeg

Dubes PNG di JKT sudah dipanggil. Tinggal kita liat, 
berani nggak PNG buktikan ancamannya. 

--- holy uncle  wrote:

> ***Buat apa menang gertak ?
> 
> ***Menlu kita seharusnya memanggil dubes PNG di Jakarta untuk 
> membuat surat pernyataan minta maaf atas kekurangajaran DPM nya, 
> juga memanggil kembali dubes kita di PNG...
> 
> Pemerintah Jangan Kalah Gertak 
> 
> Sunday, 08 January 2012 
> 
> JAKARTAâ€" Tindakan sigap pasukan TNI Angkatan Udara (AU) yang 
> melakukan intersepsi pada pesawat Deputi Perdana Menteri Papua 
> Nugini dinilai sudah tepat.
> 
> Tindakan itu menunjukkan sikap taktis dalam upaya menjaga 
> kedaulatan Republik Indonesia. Anggota Komisi I DPR Tjahjo Kumolo 
> menyatakan, ancaman Papua Nugini yang akan mengusir Duta Besar 
> (Dubes) RI jangan sampai membuat pemerintah merasa bersalah dan 
> meminta maaf. “Pemerintah jangan kalah gertak. 
> 
> Apa pun yang dilakukan TNI AU dalam mengidentifikasi keberadaan 
> pesawat tersebut sudah sesuai prosedur. Papua Nugini tidak bisa 
> seenaknya mengancam,” kata Tjahjo di Jakarta kemarin. PM Papua 
> Nugini Peter O’Neil mengancam mengusir Dubes RI untuk Papua 
> Nugini Andreas Sitepu sebagai reaksi atas keberadaan pesawat 
> militer Indonesia di dekat pesawat yang ditumpangi Deputi PM Papua 
> Nugini Helden Namah. 
> 
> Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin menyatakan, sudah menjadi 
> tugas patroli penerbang TNI AU mendeteksi dan mengecek 
> pesawatpesawat yang melintas di wilayah dirgantara NKRI. Menurut 
> dia, pesawat Papua Nugini tidak mudah dikenali atau dikategorikan 
> ragu-ragu dikenal. Karena itu, patroli TNI AU melakukan intersepsi. 
> “Itu merupakan prosedur yang layak di mana pun semua negara 
> berdaulat,” tegas Hasanuddin.(rahmat sahid) 
> 
> http://www.seputar-indonesia.com/edisic ... /458533/1/







Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/