[R@ntau-Net] Jilbab ( Kerudung ) Yang sudah dilupakan Ummat Islam( FW )

2004-03-04 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  KERUDUNG WANITA ATAU JILBAB
(B  PERINTAH ALLAH
(B  YANG 
(B  SUDAH DILUPAKAN UMMAT ISLAM
(B   
(B   
(B  
(B   
(B   
(B  Bismil-laahir-rahmaanir-rahim,
(B   
(B    Ada satu 
(B  peribahasa yang pendek, sederhana, tetapi dalam artinya, yang berbunyi 
(B  sbb.:
(B   
(B  $B!H(BTak kenal, maka tak 
(B  sayang$B!I(B,
(B   
(B    Sesuai 
(B  dengan bunyi peribahasa diatas, ada satu perintah Allah yang penting 
(B  sekali yang hampir tak dikenal atau dianggap enteng oleh umat Islam, yaitu 
(B  keharusan kaum wanita memakai kerudung kepala. 
(B  
(B   
(B  PERINTAH ALLAH SWT UNTUK MEMAKAI KERUDUNG / 
(B  JILBAB
(B  Keharusan kaum wanita memakai kerudung kepala tertera dalam 
(B  surat An Nur ayat 31 yang cukup panjang, yang penulis kutip satu baris 
(B  saja, yang berbunyi sbb.:
(B   
(B    $B!H(B 
(B  Katakanlah kepada wanita yang beriman,$B!D!D(B. Dan hendaklah mereka menutupkan 
(B  kerudung kepalanya sampai kedadanya$B!I!D(B..
(B   
(B  Dan seperti yang tercantum dalam surat Al Ahzab ayat 59 yang 
(B  artinya sbb.:
(B   
(B    $B!H(B Hai Nabi, 
(B  katakanlah kepada isteri-isteri engkau, anak-anak perempuan engkau dan 
(B  isteri-isteri orang-orang mu$B!G(Bmin, supaya mereka menutup kepala dan badan 
(B  mereka dengan jilbabnya supaya mereka dapat dikenal orang, maka tentulah 
(B  mereka tidak diganggu (disakiti) oleh laki-laki yang jahat.  Allah pengampun lagi 
(B  pengasih$B!I(B.
(B   
(B  Perintah Allah diatas adalah jelas dan tegas yang wajib 
(B  hukumnya bagi kaum wanita sebagaimana dinyatakan Allah pada pembukaan 
(B  surat An-Nur tersebut yang berbunyi sbb.:
(B   
(B    $B!H(B Inilah 
(B  satu surah yang Kami turunkan kepada Rasul dari Kami wajibkan menjalankan 
(B  hukum-hukum syariat yang tersebut didalamnya. Dan Kami turunkan pula 
(B  didalamnya keterangan-keterangan yang jelas, semoga kamu dapat 
(B  mengingatnya$B!I(B.
(B   
(B  Dari bunyi ayat diatas, jelaslah wanita yang tidak memakai 
(B  kerudung telah melakukan dosa yang besar karena ingkar kepada hukum 
(B  syariat Islam yang diwajibkan oleh Allah. Perintah Allah diatas ini 
(B  ditegaskan lagi oleh Nabi Muhammad SAW  dalam hadist beliau yang artinya 
(B  sbb:
(B   
(B    $B!H(BWahai 
(B  Asma! Sesungguhnya seorang perempuan apabila sudah cukup umur, tidak boleh 
(B  dilihat seluruh anggota tubuhnya, kecuali ini dan ini. sambil Rasulullah 
(B  menunjuk muka dan kedua tapak tangannya$B!I(B. 
(B  (Riwayat: Abu Daud)
(B   
(B  Sekarang kalau kita keliling diseluruh Indonesia, Malaysia, 
(B  Singapore dan Brunei, sedikit sekali kaum wanita Islam yang memakai 
(B  kerudung kepala, umumnya hanya anak-anak gadis sekolah pesantren.  Jumlah kaum wanita yang memakai 
(B  kerudung kepala bisa dihitung dengan jari, tidak ada artinya dari jumlah 
(B  penduduk Islam yang jumlah lebih jurang dari 180 
(B  juta.
(B   
(B  Kalau begitu gambarannya, banyak sekali kaum wanita yang 
(B  masuk neraka, cocok sekali dengan bunyi hadits dibawah ini yang artinya 
(B  sbb.:
(B   
(B    $B!H(B Saya 
(B  berdiri dimuka pintu sorga, tiba-tiba umumnya yang masuk kesorga 
(B  orang-orang miskin, sedang orang yang kaya-kaya masih tertahan, hanya saja 
(B  bahagian mereka telah diperintah masuk neraka, dan aku berdiri di muka 
(B  pintu neraka maka kebanyakan yang masuk neraka wanita$B!I(B.. (Riwayat: Usamah bin Zaid 
(B  ra.)
(B   
(B  Banyak kaum wanita yang masuk neraka, semata-mata karena 
(B  didalam hidupnya tak mau memakai kerudung kepala atau jilbab, didalam 
(B  neraka akan mendapat siksaan yang berat sekali sebagaimana diceritakan 
(B  Nabi Muhammad SAW  dalam 
(B  hadits beliau yang artinya sbb:
(B   
(B    $B!H(BWanita yang akan digantung dengan 
(B  rambutnya, sampai mendidih otak dikepalanya didalam neraka, ialah wanita 
(B  yang memperlihatkan rambutnya kepada laki-laki yang bukan muhrimnya$B!I(B. 
(B  (Riwayat: 
(B  $B!D!D!D!D!D!D!D!D(B)
(B   
(B  Hadits diatas adalah bahagian akhir dari hadits Nabi 
(B  Muhammad SAW  yang cukup 
(B  panjang, yang menceritakan berbagai macam siksa neraka yang diperlihatkan 
(B  Allah waktu beliau pergi mi$B!G(Braj. Waktu beliau menceritakan nasib kaum 
(B  wanita yang berat siksanya didalam neraka karena tak mau memakai kerudung 
(B  kepala atau jilbab didalam hidup, beliau meneteskan air 
(B  mata.
(B   
(B  Begitulah Nabi Muhammad SAW  menangisi nasib kaum wanita dari 
(B  ummatnya nanti di akhira

[R@ntau-Net] Do'a (fw)

2004-02-24 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  Assalamu'alaikum Wr.  
(B  Wb.
(B   
(B  DO'A YANG 
(B  INDAH  Aku meminta kepada Allah untuk menyingkirkan 
(B  penderitaanku. Allah menjawab, "Tidak. Itu bukan untuk Kusingkirkan, 
(B  tetapi agar kau mengalahkannya".  Aku meminta kepada 
(B  Allah untuk menyempurnakan kecacatanku. Allah menjawab, "Tidak. Jiwa 
(B  adalah sempurna, badan hanyalah sementara".  Aku meminta 
(B  kepada Allah untuk menghadiahkanku kesabaran. Allah menjawab, "Tidak. 
(B  Kesabaran adalah hasil dari kesulitan; itu tidak dihadiahkan, itu harus 
(B  dipelajari".  Aku meminta kepada Allah untuk memberiku 
(B  kebahagiaan. Allah menjawab, "Tidak. Aku memberimu berkat. Kebahagiaan 
(B  adalah tergantung padamu".  Aku meminta kepada Allah 
(B  untuk menjauhkan penderitaan. Allah menjawab, "Tidak. Penderitaan 
(B  menjauhkanmu dari perhatian duniawi dan membawamu mendekat 
(B  padaKu".  Aku meminta kepada Allah untuk menumbuhkan 
(B  rohku. Allah menjawab, Tidak. Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi 
(B  Aku akan memangkas untuk membuatmu berbuah".  Aku 
(B  meminta kepada Allah segala hal sehingga aku dapat menikmati hidup. 
(B  Allah menjawab, "Tidak. Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat 
(B  menikmati segala hal".  Aku meminta kepada Allah 
(B  membantuku mengasihi orang lain, seperti Ia mengasihiku. Allah 
(B  menjawab,  "Ahhh, akhirnya kau mengerti".  HARI INI 
(B  ADALAH MILIKMU JANGAN SIA-SIAKAN. Bagi dunia kamu mungkin 
(B  hanyalah seseorang, Tetapi bagi seseorang kamu adalah 
(B  dunianya God Bless You All, Barakallah. 
(B   
(B  Wassalam
(B  Fankha
(B   
(B  
(B  
(B
(B  
(B  
(B   
(B
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Seputar tanggapan (Maaf)

2004-02-20 Terurut Topik Fankha



Assalamua'alaikum Wr . Wb.
 
 Usahlah Kito badendang Manggesek rabab, Ingeklah Kato talongsong 
bao Mangucap.
 Usahlah Tali jo Rantang Mancari Sabab, Ingeklah Kito tadorong lah 
Samo Silab
 
Wassalam
Fankha
 
 
 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Pembeli Istimewa

2004-02-20 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  
(BAssalamu'alaikum 
(BSamoga bamamfa'aik ka awak kasadonyo, ateh 
(Bpalajaran dibawahko.
(B 
(B 
(BLuar biasa...andaikata masyarakat 
(Bkita punya pola pikir seperti itu pasti kita sudah maju duluan dari 
(BJepang (he he ) dimana fungsi lebih diutamakan daripada status. Kita 
(Bmasyarakat pemuja status merendahkan fungsi. Gent. Metri Politianingrum 
(B<[EMAIL PROTECTED]> 
(Bwrote: Pembeli Istimewa
(B 
(BPada suatu hari, ketika Jepang belum semakmur 
(Bsekarang, datanglah seorang peminta-minta ke sebuah toko kue yang mewah 
(Bdan bergengsi untuk membeli manju (kue Jepang yang terbuat dari kacang 
(Bhijau dan berisi selai). Bukan main terkejutnya si pelayan melihat 
(Bpelanggan yang begitu jauh sederhana di tokonya yang mewah dan bergengsi 
(Bitu. Karena itu dengan terburu-buru ia membungkus manju itu. Tapi belum 
(Blagi ia sempat menyerahkan manju itu kepada si pengemis, muncullah si 
(Bpemilik toko berseru, "Tunggu, biarkan saya yang menyerahkannya". Seraya 
(Bberkata begitu, diserahkannya bungkusan itu kepada si 
(Bpengemis.
(B 
(BSi pengemis memberikan pembayarannya. Sembari 
(Bmenerima pembayaran dari tangan si pengemis, ia membungkuk hormat dan 
(Bberkata, "Terima kasih atas kunjungan anda".
(B 
(BSetelah si pengemis berlalu, si pelayan 
(Bbertanya pada si pemilik toko, "Mengapa harus anda sendiri yang 
(Bmenyerahkan kue itu? Anda sendiri belum pernah melakukan hal itu pada 
(Bpelanggan mana pun. Selama ini saya dan kasirlah yang melayani 
(Bpembeli".
(B 
(BSi pemilik toko itu berkata, "Saya mengerti 
(Bmengapa kau heran. Semestinya kita bergembira dan bersyukur atas 
(Bkedatangan pelanggan istimewa tadi. Aku ingin langsung menyatakan terima 
(Bkasih. Bukankah yang selalu datang adalah pelanggan biasa, namun kali 
(Bini lain." "Mengapa lain," tanya pelayan. "Hampir semua dari pelanggan 
(Bkita adalah orang kaya. Bagi mereka, membeli kue di tempat kita sudah 
(Bmerupakan hal biasa. Tapi orang tadi pasti sudah begitu merindukan manju 
(Bkita sehingga mungkin ia sudah berkorban demi mendapatkan manju itu. 
(BSaya tahu, manju itu sangat panting baginya. Karena itu saya memutuskan 
(Bia layak dilayani oleh pemilik toko sendiri. Itulah mengapa aku 
(Bmelayaninya", demikian penjelasan sang pemilik toko.
(B 
(BKonosuke Matsushita, pemilik perusahaan 
(BMatsushita Electric yang terkemuka itu, menutup cerita tadi dengan 
(Brenungan bahwa setiap pelanggan berhak mendapatkan penghargaan yang 
(Bsama. Nilai seorang pelanggan bukanlah ditentukan oleh prestise 
(Bpribadinya atau besarnya pesanan yang dilakukan.
(B 
(BSeorang usahawan sejati mendapatkan sukacita 
(Bdan di sinilah ia harus meletakkan nilainya.
(B 
(BSumber: Dikutip dari "Konosuke Matsushita, 
(BFood For Thought", dari buku Etos Bisnis dan Etika 
(B    Manajemen.
(B 
(B---
(BMatsushita
(BFankha ( Rang Bonjol Kumpulan 
(B)
(B
(B   
(B  
(B  
(B
(B  
(B  
(B   
(B
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


RE: [R@ntau-Net] Puisi Cinta ( FW )

2004-02-17 Terurut Topik Fankha
h, dan ladang amal. Semua yang bergerak, yang terlihat, yang 
  terdengar, dan apasaja karunia dari ALLOH Azza wa Jalla adalah jalan bagi kita 
  untuk bertafakur jikalau hati ini bisa merabanya dengan penuh kasih 
  sayang.
   
  Dikisahkan di hari akhir datang seorang hamba ahli ibadah kepada ALLOH 
  dengan membawa aneka pahala ibadah, tetapi ALLOH malah mencapnya sebagai ahli 
  neraka, mengapa? Ternyata karena suatu ketika si ahli ibadah ini pernah 
  mengurung seekor kucing sehingga si kucing tidak bisa mencari makan dan tidak 
  pula diberi makan oleh si ahli ibadah ini. Akhirnya mati kelaparanlah si 
  kucing ini. Ternyata walau ia seorang ahli ibadah, laknat ALLOH tetap menimpa 
  si ahli ibadah ini, dan ALLOH menetapkannya sebagai seorang ahli neraka, tiada 
  lain karena tidak hidup kasih sayang di kalbunya.
   
  Tetapi ada kisah sebaliknya, suatu waktu seorang wanita berlumur dosa 
  sedang beristirahat di pinggir sebuah oase yang berair dalam di sebuah lembah 
  padang pasir. Tiba-tiba datanglah seekor anjing yang menjulur-julurkan 
  lidahnya seakan sedang merasakan kehausan yang luar biasa. Walau tidak mungkin 
  terjangkau kerena dalamnya air di oase itu, anjing itu tetap berusaha 
  menjangkaunya, tapi tidak dapat. Melihat kejadian ini, tergeraklah si wanita 
  untuk menolongnya. Dibukalah slopnya untuk dipakai menceduk air, setelah air 
  didapat, diberikannya pada anjing yang kehausan tersebut. Subhanallah, dengan 
  ijin ALLOH, terampunilah dosa wanita ini.
   
  Demikianlah, jikalau hati kita mampu meraba derita makhluk lain, insya 
  ALLOH keinginan untuk berbuat baik akan muncul dengan sendirinya.
   
  Kisah lain, ketika suatu waktu ada seseorang terkena penyakit tumor yang 
  sudah menahun. Karena tidak punya biaya untuk berobat, maka berkunjunglah ia 
  kepada orang-orang yang dianggapnya mampu memberi pinjaman biaya. Bagi 
  orang yang tidak hidup kasih sayang dikalbunya, ketika datang orang yang akan 
  meminjam uang ini, justru yang terlintas dalam pikirannya seolah-olah harta 
  yang dimilikinya akan diambil oleh dia, bukannya memberi, malah dia ketakutan 
  hartanya akan habis atau bahkan jatuh miskin.
   
  Tetapi bagi seorang hamba yang tumbuh kasih sayang di kalbunya, ketika 
  datang yang akan meminjam uang, justru yang muncul rasa iba terhadap 
  penderitaan orang lain. Bahkan jauh di lubuk hatinya yang paling dalam akan 
  membayangkan bagaimana jikalau yang menderita itu dirinya. Terlebih lagi dia 
  sangat menyadari ada hak orang lain yang dititipkan ALLOH dalam hartanya. 
  Karenanya dia begitu ringan memberikan sesuatu kepada orang yang memang 
  membutuhkan bantuannya.
   
  Ingatlah, hidupnya hati hanya dapat dibuktikan dengan apa yang bisa kita 
  lakukan untuk orang lain dengan ikhlas. Apa artinya hidup kalau tidak punya 
  manfaat? Padahal hidup di dunia cuma sekali dan itupun hanya mampir sebentar 
  saja. Tidak ada salahnya kita berpikir terus dan bekerja keras untuk 
  menghidupkan kasih sayang di hati ini. Insya ALLOH bagi yang telah tumbuh 
  kasih sayang di kalbunya, ALLOH Azza wa Jalla, Zat yang Maha Melimpah Kasih 
  Sayang-Nya akan mengaruniakan ringannya mencari nafkah dan ringan pula dalam 
  menafkahkannya di jalan ALLOH, ringan dalam mencari ilmu dan ringan pula dalam 
  mengajarkannya kepada orang lain, ringan dalam melatih kemampuan diri dan 
  ringan pula dalam membela orang lain yang teraniaya, subhanallah.
   
  Cara lain yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk menghidupkan hati nurani 
  agar senantiasa diliputi nur kasih sayang adalah dengan melakukan banyak 
  silaturahmi kepada orang-orang yang dilanda kesulitan, datang ke daerah 
  terpencil, tengok saudara-saudara kita di rumah sakit, atau pula dengan selalu 
  mengingat umat Islam yang sedang teraniaya, seperti di Bosnia, Checnya, Ambon, 
  Halmahera, atau di tempat-tempat lainnya.
   
  Belajarlah terus untuk melihat orang yang kondisinya jauh di bawah kita, 
  insya ALLOH hati kita akan melembut karena senantiasa tercahayai pancaran 
  sinar kasih sayang. Dan hati-hatilah bagi orang yang bergaulnya hanya dengan 
  orang-orang kaya, orang-orang terkenal, para artis, atau orang-orang elit 
  lainnya, karena yang akan muncul justru rasa minder dan perasaan kurang dan 
  kurang akan dunia ini, masya ALLOH. *** 
   sanak,
   
  bukan ambo ingn protes sanak fankha berpuisi cinta, tapi cuman pengen 
  tanyo, kok berpuisi cinta buliah , ndak diharamkan tapi ber " valentine day" 
  kok dikutuak / diharamkan ? ( ado postingan di siko nan mambahas maslah 
  iko).
   
  Apo sagalo nan dimulai dek kaum nasrani, islam harus mengharamkan membabi 
  buta? sedangkan kasih sayang bukankah universal?
   
  rangtabiang
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Puisi Cinta ( FW )

2004-02-16 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  Assalamu'alaikum Wr. Wb.
(B  Orang-orang 
(B  yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal 
(B  terbaik, 
(B  mereka 
(B  hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari 
(B  setiap hal yang hadir dalam hidupnya 
(B  
(B  
(B  Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain.
(B  Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan 
(B  hati orang lain pula.
(B  Wassalam 
(B  
(B  Fankha
(B  
(B
(B  
(B  
(B   
(B
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Secarik Motivasi

2004-02-11 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  Assalamu'alaikum  Wr.  
(B  Wb.
(B   
(B  AKUILAH, ANDA MANUSIA BIASA
(B   
(B  Ketika anda melakukan kesalahan, sadarilah bahwa anda hanyalah 
(B  manusia biasa. Dan, inti kemanusiaan adalah ketidaksempurnaan. Anda hanya 
(B  perlu menjadi lebih baik. Ini bukan berarti anda harus melakukan 
(B  kesalahan. 
(B   
(B  Namun, anda harus menyadari bahwa kesempurnaan itu tak usah 
(B  diupayakan. Bila anda me -nuntut kesempurnaan pada diri anda sendiri, 
(B  terlebih pada orang lain, maka anda berjalan di jalur yang menyesatkan. 
(B  
(B   
(B  Kesempurnaan semacam ini tak mengijinkan kesalahan dan membunuh daya 
(B  cipta. Kesempurnaan ini hanya akan membebani langkah anda. Alih-alih 
(B  melangkah maju, anda salah melangkah atau tak memiliki kekuatan untuk 
(B  berjalan. 
(B   
(B  Bila anda ingin meraih yang terbaik dari diri anda dan orang lain, 
(B  maka biarkan kemanusiaan anda menuntun arah anda, yaitu dengan petunjuk 
(B  kesalahan.
(B   
(B  Mungkin menyenangkan menonton film dimana sang jagoan selalu menang 
(B  dan tak mungkin terluka. Tapi, anda tahu itu tidak ada. Meski hanya di 
(B  film, suatu saat anda akan merasa bosan dan dikibuli. Itulah mengapa, bila 
(B  anda merasa harus selalu benar dan menganggapnya sebagai kesempurnaan, 
(B  anda menipu diri anda sendiri. Jangan biarkan anda melakukan kesalahan. 
(B  
(B   
(B  Demikian halnya, jangan paksa diri anda untuk melakukan kesempurnaan. 
(B  Akuilah bahwa anda manusia biasa. Maka, anda akan sangat terhormat di mata 
(B  anda sendiri dan orang lain.
(B   
(B  Wassalam 
(B  Fankha ( Rang Bonjol )
(B  BAD07IP
(B  
(B  
(B
(B  
(B  
(B   
(B
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Semoga Sukses

2004-02-11 Terurut Topik Fankha

(B
(B
(B
(B  
(B  
(B
(B  Assalamu'alaikum Wr. Wb.
(B   
(B  Selamat yo da Indra , Semoga 
(B  Sukses..
(B   
(B   
(B  Wassalam
(B  Fankha
(B  
(B
(B  
(B  
(B   
(B
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Antara Perkataan dan Niat

2004-02-04 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum WR. Wb.


Bismil-Laahi Rahmaani Rahiim.

"Sesungguhnya Aku tidak mempedulikan perkataan orang yang bijaksana, akan
tetapi Aku berpedoman pada niat dan isi hatinya di dalam apa yang dicintai
dan diridhai Allah. Aku jadikan hikmah kebijaksanaannya sebagai pujian
terhadap Allah meskipun tidak dikatakannya." (HR Ibnu Najar, dari Muhajir
bin Habib) 

Wassalam
Fankha

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Emotional Intelligence

2004-02-04 Terurut Topik Fankha
el di sekolah dan di
rumah, keras kepala dan suasana hatinya sering berubah-ubah, terlalu
banyak bicara, sering mengolok-olok , bertemperamen panas.

Penelitian jangka panjang terhadap 95 mahasiswa Harvard dari angkatan
tahun 1940 an menunjukkan bahwa dalam usia setengah baya, mereka yang
peroleh tesnya paling tinggi di perguruan tinggi tidaklah terlampau sukses
dibandingkan rekan-rekannya yang IQ nya lebih rendah bila diukur menurut
gaji, produktivitas, atau status di bidang pekerjaan mereka. Mereka juga
bukan yang paling banyak mendapatkan kepuasan hidup, dan juga bukan yang
paling bahagia dalam hubungan persahabatan, keluarga, dan asrmara.

Penanganan

= ; Bagaimana kita mempersiapkan anak-anak kita dalam menempuh
kehidupan ? Perlu pendidikan kecakapan manusiawi dasariah, seperti
kesadaran diri, pengendalian diri, dan empati, seni mendengarkan,
menyelesaikan pertentangan dan kerja sama. Kendati terdapat kendali
sosial, dari waktu ke waktu nafsu seringkali menguasai nalar. Perlu adanya
keseimbangan antara kecerdasan rasional dan kecerdasan emosional.
Keberhasilan hidup ditentukan oleh keduanya.
= ; Ajaran Socrates : " Kenalilah dirimu" menunjukkan inti kecerdasan
emosional : kesadaran akan perasaan diri sendiri sewaktu perasaan itu
timbul.
= ; Pelatihan untuk menyatakan perasaan negatif (marah, frustrasi,
kecewa, depresi, cemas) menjadi amat penting. Pelampiasan yang tidak tepat
justru menambah intensitas, bukan mengurangi. Cara berpikir menentukan
cara merasa, oleh karenanya berpikir positif sangatlah diperlukan.
= ; Ketekunan, kendali dorongan hati dan emosi, penundaan pemuasan
yang dipaksakan kepada diri sendiri demi suatu sasaran, kemampuan untuk
mengetahui bagaimana perasaan orang lain (empati), dan manajemen diri
merupakan hal yang dapat dipelajari.
= ; Pengalaman dan pendidikan di masa kanak-kanak akan sangat
menentukan dasar pembentukan ketrampilan sosial dan emosional

Wassalam
Fankha

Assalamualaikum.Wr.Wb.

Allah SWT berfirman : " Dan ciri-ciri khas hamba yang
baik dari Tuhan yang Maha Penyayang itu ialah : "
Orang yang berjalan diatas muka bumi dengan rendah
hati,dan apabila orang-orang jahil ( bodoh ),menyapa
mereka, mereka mengatakan " Salaaman ".(Q.S. Al Furqan



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Pilih Partai Islam..? Kenapa Tidak...?

2004-01-30 Terurut Topik Fankha
ALAHU AKBAR WALILLAHILHAMD
ASSALAMUALAIKUM.

SELAMAT DATANG PARTAI ISLAM

Jikalau benar telah tumbuhnya sebuah partai bersifat Islami di Indonesia,
maka saya turut bersyukur ke hadrat Allah. Semoga ia akan menjadi wasilah
baru dalam mengembalikan dan mempertahankan aqidah umat Islam yang telah
jauh terpesong, dan bukan sekadar sebuah partai bersifat kebajikan yang
matlamatnya hanya untuk SURVIVAL (kelangsungan hidup) umat Islam untuk
mengisi perut dan amalan ritual semata-mata.
Walaupun kewujudan partai ini patut dihormati dan didukung, namun dukungan
ini TIDAK TANPA SYARAT. Kerana dukungan MUTLAK kita seharusnya diberi kepada
sesiapa yang mendukung Allah dan RasulNya Muhammad SAW. Oleh itu seluruh
umat Islam WAJIB menjadi PENDUKUNG dan sekaligus PEMERHATI (pengkoreksi)
yang sensitif kepada setiap aktiviti partai bersifat Islami ini. Sebagaimana
seorang anak wajib taat kepada kedua ibubapanya selagi ibubapanya tidak
menyuruh kepada maksiat dan mensyirikkan Allah, demikianlah juga sikap yang
harus kita ambil terhadap sebuah jamaah atau partai yang menjadi dukungan
kita yang bakal mencorakkan masa depan umat Islam yang tidak sedikit
bilangannya.
Bagi sesiapa yang ingin menjelaskan sikapnya terhadap sebarang partai
bersifat Islami, maka silalah lihat THE HAMAS CHARTER di internet saudara
sebagai panduan. Kerana di mana sahaja wujud partai Islam di dunia ini,
namun asas perjuangannya seharusnya tidak boleh lari daripada slogan yang
asas ini, walaupun ia bisa berbeza approach dan pendekatan sesuai dengan
zuruf dan suasana setempat.
Dalam artikel 8 CHARTA HAMAS menyebut: ALLAH sebagai matlamat, RASULULLAH
sebagai model, AL-QURAN sebagai konstitusi, JIHAD sebagai jalan dan SYAHID
sebagai the most sublime belief (pegangan yang terunggul).
Ya, saudara-saudaraku. Seandainya kita berasa pelik dan ganjil dengan
slogan seperti ini atau alergi terhadapnya, ketahuilah bahawa perjuangan
kita hanya sia-sia belaka. Tidak usahlah bersusah-payah lagi kerana usahamu
PASTI tidak diterima Allah. Oleh itu, tanamkanlah slogan ini dalam diri kita
sedalam-dalamnya dan selama-lamanya, dan di masa yang sama, tanamkan juga di
dalam pertubuhan dan partai yang kita dukung itu.
Tertubuhnya HAMAS Palestiniah yang mendukung slogan dalam artikel 8 ini
ialah kerana PLO Nasionalis yang dianggap abang kepadanya, enggan menerima
slogan tersebut sebagai wadah perjuangan mereka. Oleh itu, jangan sampai
saudara kita di sana melakukan perkara yang sama lalu menubuhkan "HAMAS
kedua" kerana kekecewaan yang serupa.
Walaupun tindakan keluar jamaah ini tidak digalakkan, namun ia akan menjadi
satu perkara wajib apabila segala usaha yang dilakukan gagal untuk
mengembalikan jamaah tersebut kepada dasar yang diredhai Allah SWT.
Sebagaimana wajib juga hukumnya bermufaraqah (berpisah) seorang anak atau
isteri daripada bapa atau suaminya yang enggan menerima kebenaran setelah
SEGALA USAHA dilakukan untuk membetulkannya.
Namun seandainya berlaku mufaraqah seumpama ini, jamaah kedua TIDAK HARUS
MEMUSUHI yang awal, bahkan bersifat pengasih terhadapnya dan berterusan
menasihatinya, yakni selagi mereka masih bersaudara dengan kita dalam
ertikata MASIH BERAGAMA ISLAM.
Dalam artikel 27 CHARTA HAMAS menyebut: SIKAP KITA TERHADAP PLO
"PLO adalah di antara yang paling hampir dengan HAMAS. kerana ia merupakan
seorang ayah, abang, seorang kerabat. PLO telah mengadaptasi idea sebuah
Negara Sekuler. Oleh itu, di sebalik penghargaan kita terhadap PLO dan
kemungkinan berlaku transformasinya di masa hadapan (ke arah Islam), dan di
sebalik kenyataan bahawa kami tidak menafikan peranan nya di dalam konflik
Arab-Israel, namun kami tidak boleh menggantikannya dengan sifat Islamiknya
negara Palestin ini, (we cannot substitute it for the Islamic nature of
Palestine) dengan menerima idea sekular. Kerana sifat semulajadi yang
Islamik bagi negara Palestin adalah sebahagian daripada agama kita, dan
barangsiapa yang mengabaikan agamanya PASTI akan gagal dan tewas.
"Dan barangsiapa yang meninggalkan agama Nabi Ibrahim, melainkan dia itu
merosakkan dirinya." al-Baqarah-130.
Apabila PLO itu menerima Islam sebagai panduan hidup, maka kami akan
menjadi tenteranya, seperti minyak yang membakar api dan membakar para
musuh. Dan sehingga itu terjadi, dan kami berdoa kepada Allah bahawa ia akan
berlaku secepat mungkin, sikap HAMAS terhadap PLO hanyalah seperti seorang
anak kepada bapanya.."
Demikian penegasan sikap yang bermaruah daripada sebuah jamaah yang
bermaruah dengan maruah Islam. Walaupun PLO kerap menjadi penghalang kepada
cita-cita Islam HAMAS, bahkan kerap menangkap dan menyiksa pejuang HAMAS
kerana menerima arahan daripada Israel atas nama perdamaian, tetapi HAMAS
tetap bersabar dengan sikap abang mereka ini. Mereka terus melakukan
kerja-kerja Islam dan akhirnya semakin ramai anggota PLO sendiri kembali
kepada Islam dan menyertai HAMAS setelah menyaksikan sendiri betapa PLO itu
gagal melindun

[R@ntau-Net] Poligami ( FW )

2004-01-29 Terurut Topik Fankha



Iko Puisi Poligami, Untuak Puisi Poliandri alun dapek lai 
doh..
 
Istriku...jika engkau bumi, akulah mentariaku menyinari kamu, 
kamu mengharapkan aku
 
Ingatlah bahtera yang kita kayuh...mentari menyinari bumi, ah 
silau...
 
tapi, aku ingat satu hal,bahwa bukan hanya bumi yang disinari 
mentari.jadi relakanlah aku menyinari planet lainmenebar sinarku, 
menyampaikan faedah adanya aku.Karena itu sudah kodrati
 
jawabannya :
 
Suamiku..Bila Kau memang mentariAku rela kau berikan sinarmu 
tuk planet lainKarena mereka juga butuh sinarmu.Dan aku pun tak kan 
pernah kekurangan cahayamu
 
Tapi bila kau hanya sebuah lilinJanganlah bermimpi menyinari planet 
lainKamar kitapun belum sanggup kau terangi
 
Berkacalah pada cermin disudut sanaDi tengah remang-remang 
cahayamuLihatlah siapa dirimu, mentari atau lilin ???

   


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Hati - hati Virus Terbaru ( FW )

2004-01-28 Terurut Topik Fankha




Date: Wed, 28 Jan 2004 10:21:39 
+0700   From: Agus B Raharjo ,Subject: Virus [EMAIL PROTECTED]
 
Saya mendapat 2 email yang tidak jelas baru 
hari ini. Mungkin anda juga mengalami hal serupa. Berikut saya forwardkan 
dari sebuah milis tentang virus terbaru.
 
Agus B Raharjo
 
Assalamu'alaikum.. Just FYI: Dalam sehari 
ini, ana menerima puluhan email tidak jelas - ada yg dari orang yg ane 
kenal, ada yg tidak - bersubjet: "Hi", "HELLO", "Heloo", atau "Test", atau 
yg lainnya. Dari antivirus di sini (Norton 2004) dikatakan bahwa itu virus 
yang bernama:
 
[EMAIL PROTECTED] Keterangan mengenai 
virus itu adalah sbb (dari situs 
symantec)  http://securityresponse.symantec.com/avcenter/venc/data/[EMAIL PROTECTED] 
 
[EMAIL PROTECTED]  Discovered on: January 
26, 2004 Last Updated on: January 26, 2004 11:52:38 
PM [EMAIL PROTECTED] is a mass-mailing worm. The worm 
will arrive as an attachment with a file extension of .bat, .cmd, .exe, 
.pif, .scr, or .zip.
 
When the machine gets infected, the worm will set up a 
backdoor  into the system by opening TCP ports 3127 thru 3198. This 
will potentially allow a hacker to connect to the machine and utilize it as 
a proxy to gain access to it's network resources. In addition, the backdoor 
has the ability to download and execute arbitrary 
files. >The worm will perform a DoS starting on February 1, 
2004. On February 12, 2004 the worm has a trigger date to stop 
spreading.
 
Note: 
Symantec Consumer products that support Worm Blocking functionality 
automatically detect this threat as it attempts to 
spread.
 
Also Known As:  W32/[EMAIL PROTECTED] 
[McAfee], WORM_MIMAIL.R [Trend] Type:  WormInfection 
Length:  22,528 bytes
 
Systems Affected:  Windows 2000, Windows 95, Windows 98, 
Windows Me, Windows NT, Windows Server 2003, Windows XP Systems Not 
Affected:  DOS, Linux, Macintosh, OS/2, UNIX, Windows 3.x
 
http://www.detikinet.com/net/2004/01/27/20040127-163730.shtml
 
Worm MyDoom, Bisa Jadi Wabah BesarReporter : Wicaksono 
Hidayat
 
detikcom - Jakarta, Sebuah worm baru bernama MyDoom mampu 
mengirim 100 e-mail penyebar infeksi dalam waktu 30 detik. Ahli keamanan 
komputer dibuat tegang olehnya.
 
Worm tersebut mulai ditemukan Selasa dini hari WIB. Menurut 
Central Command, sebuah perusahaan keamanan komputer, dalam waktu 45 menit sejak 
diketahui keberadaannya MyDoom telah menyebar ke 3.800 komputer.
 
Kemampuan penyebaran yang mengkhawaatirkan itu membuat tegang 
ahli kemanan komputer. "Jika melihat ciri-cirinya, worm ini bisa jadi pembawa 
wabah global," ujar Steven Sundermeier, wakil presiden Central Command, seperti 
dikutip Associated Press, Selasa (27/01/04).
 
Meskipun demikian, ahli keamanan tidak berani berspekulasi 
terlalu jauh. "Dalam waktu 24 sampai 48 jam mendatang kita baru bisa mengetahui 
keadaan yang sebenarnya, saat ini tren-nya memang menaik," ujar Steve Trilling, 
direktur peneliti di Symantec, perusahaan keamanan komputer dan pembuat 
antivirus.
 
Meski hanya menyebar dalam komputer dengan sistem operasi 
Windows, worm ini juga menghambat lalu lintas jaringan secara keseluruhan. 
Diantara aktivitasnya adalah mengirimkan e-mail sampah yang mengandung 
virus.
 
Disinyalir worm ini juga membuat 'lubang' pada sistem 
komputer. Lubang tersebut nantinya bisa dimanfaatkan oleh pihak tak 
bertanggungjawab untuk mengambilalih komputer korban.
 
Kelakuan jahat lain yang sempat dideteksi dari worm, yang 
dikenal juga dengan nama Novarg ini, termasuk menaruh file pada folder Kazaa 
(sehingga bisa menyebar melalui jaringan Kazaa), merekam tombol keyboard yang 
ditekan korban (sehingga bisa mencuri password) serta menyerang server situs 
SCO.
 
Bukan Menyerang Kelemahan Microsoft
 
Christoper Budd, ahli keamanan dari Microsoft, menegaskan 
bahwa MyDoom tidak memanfaatkan kelemahan pada aplikasi Windows. "Ini adalah 
teknik penyerangan rekayasa sosial, dengan memancing pengguna agar melakukan 
tindakan tertentu yang sebenarnya membahayakan mereka," ujar 
Christoper.
 
Rekayasa sosial yang dimaksud Christoper adalah menipu 
pengguna untuk, misalnya, mendownload program yang mengandung worm ini. Cara 
penipuan itu biasanya dengan iming-iming gambar porno atau file-file menarik 
lainnya.
 
Namun MyDoom (disebut juga WORM_MIMAIL.R) tidak menipu dengan 
iming- iming semacam itu, melainkan dengan pesan berbau teknis yang seakan- akan 
aman. "Karena kesannya sesuatu yang teknis, pengguna tidak banyak menaruh 
curiga," ujar Steve Trilling.
 
E-mail yang mengandung MyDoom umumnya memiliki judul e-mail 
yang mengandung pesan eror seperti 'Mail Delivery System' atau 'Mail Transaction 
Failed'. E-mail itu membawa file berakhiran exe, scr, cmd, pif maupun zip. 
(wsh)
 
Wassalam


Berhenti/

[R@ntau-Net] Pameran Pendidikan Jepang 2004

2004-01-27 Terurut Topik Fankha



 

  
  PAMERAN PENDIDIKAN JEPANG 2004
  AIEJ akan menyelenggarakan PAMERAN PENDIDIKAN JEPANG 2004 sebagai
  pameran rutin tahunan yang ke-11. Pameran ini didukung oleh Kedutaan
  Besar Jepang dan Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Cabang Bogor.
  Pameran bersifat TERBUKA boleh dihadiri oleh siapapun serta GRATIS 
tidak
  dipungut biaya apapun. Bagi Anda yang berminat untuk belajar di Jepang
  atau Anda yang tertarik dengan hal-hal kejepangan, SILAKAN HADIRI ACARA
  INI !!
  Acara : PAMERAN PENDIDIKAN JEPANG 2004
  Hari/tgl : RABU-KAMIS, 11-12 FEBRUARI 2004
  Waktu : 11.00 - 19.00 WIB
  Tempat : LOWER LOBBY BALAI SIDANG JAKARTA CONVENTION CENTER (JCC)
  Jl.Jend.Gatot Subroto Jakarta
  Peserta :
  UNIVERSITAS NEGERI : 9 lembaga
  UNIVERSITAS SWASTA : 15 lembaga
  LEMBAGA KURSUS BAHASA JEPANG : 5 lembaga
  LEMBAGA LAIN : Association of International Education, Japan (AIEJ);
  Kedutaan Besar Jepang; Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Cabang
  Bogor
  ACARA :
  1. Konsultasi dan seminar langsung dari lembaga peserta
  2. Seminar belajar di Jepang dari AIEJ
  3. Konsultasi pengalaman dan pembuatan proposal rencana studi bersama
  alumni Jepang (PERSADA) 4. Trial EJU 5. Asyik belajar Bahasa Jepang
  singkat 6. Pameran pernak-pernik khas Jepang 7. Sejenak berfoto dan
  bergaya dalam pakaian khas Jepang 8. Tarian dan nyanyian khas Okinawa 
9.
  Beberapa acara menarik lainnya
  INFORMASI LEBIH LANJUT :
  Association of International Education, Japan (AIEJ)
  Jakarta Representative Office
  Summitmas Tower I 5th Floor
  Jl.Jend.Sudirman Kav.61-62 Jakarta 12190 INDONESIA
  Telepon 021-252-1912
  E-mail : [EMAIL PROTECTED]


 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


RE: [R@ntau-Net] Fitnah

2004-01-20 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Kito Do'akan sajo Semoga Urang nan manulihko diagiah Patunjuak Oleh Allah
SWT.

Pentingnya Mengendalikan Emosi


 Tahukah Anda? Emosi yang tak terkendali hanya akan merugikan diri sendiri.
Selain
 menyebabkan energi Anda terkuras habis, Anda akan dicap tidak kuat mental
dan tidak
 dewasa. Makanya, jika Anda digelayuti berbagai masalah, cobalah jangan
hanyut dalam
 emosi, kendalikan diri. Lebih baik Anda coba tenangkan diri dengan menarik
nafas
 dalam-dalam. Dan berpikirlah lebih rileks! Emang nggak mudah sih, tapi
kalau pandai
 mengelola dan mengendalikan emosi, Anda akan merasakan manfaatnya loh, apa
aja sih..?

 Orang-orang yang terlatih mengendalikan emosi umumnya tidak pernah panik
dalam
 menghadapi situasi apapun. Hal ini tentu cukup mempengaruhi kualitas kerja
Anda.
 Orang-orang yang mampu mengendalikan emosi, umumnya bisa menjaga kualitas
kerjanya
 dengan baik pula. Sebaliknya, jika Anda bekerja dalam keadaan emosi yang
tidak stabil,
 membuka peluang besar untuk melakukan kesalahan fatal.

 Emosi yang terkendali dengan baik, dapat meningkatkan rasa pede Anda.
Dengan emosi yang
 terjaga, Anda lebih mudah melakukan tugas apapun dengan lebih baik. Dengan
demikian Anda
 yakin apapun yang akan Anda hadapi dapat Anda selesaikan semaksimal
mungkin. Hal ini
 secara otomatis akan menambah rasa percaya diri Anda. Dan tentu saja hal
ini sangat
 diperlukan dalam dunia kerja bukan?

 Perlu Anda ketahui, emosi yang berlebihan akan menguras nyaris seluruh
energi Anda,
 lebih dari kegiatan fisik yang Anda lakukan. Karena emosi umumnya membuat
pikiran Anda
 meledak-ledak dan tanpa disadari membuat gerakan Anda sulit terkendali. Nah
emosi yang
 terkendali lebih menghemat energi Anda. Sehingga Anda tidak mudah lelah dan
selalu siap
 dengan aktivitas sehari-hari.

 Hal yang sangat menguntungkan, jika Anda pandai mengelola dan mengendalikan
emosi, Anda
 akan lebih sehat baik fisik maupun mental. Coba aja lihat, orang-orang yang
sering
 dilanda emosi banyak dihinggapi penyakit. Selain penyakit mental seperti
stres dan
 depresi, mereka juga dijangkiti penyakit fisik yang cukup berat seperti
hipertensi,
 alergi, maag, migrain, dll. Nah kalau Anda terlatih mengendalikan emosi,
stres dan
 segala macam penyakit ini akan menjauh dari kehidupan Anda. Pikiran dan
fisik Anda pun
 lebih sehat. Lagipula kesehatan sangat penting untuk membangun karir bukan?

 Dengan segala keuntungan mengendalikan emosi, otomatis akan melancarkan
segala aktivitas
 Anda. Baik aktivitas pribadi maupun karir.
So, mulai sekarang kita coba deh belajar  mengendalikan Emosi..!

Wassalam
Fankha



Assalamu'alaikum,
Astagfirullah, manggaretek juo badan mambaconyo bundo.
Ya Allah semoga sanak di RN dikaruniai kesabaran nan dak tabateh, apo lagi
dek permainan dunia maya ko.
Disimpulkan sajolah "TULISAN / UNGKAPAN MENGGAMBARKAN PRIBADI SI PENULIS".

Wassalam
Nila 29+



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Re: Tidak sekeda Lope-lopean

2004-01-19 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alikum Wr Wb

Ketahanan Keluarga Dalam Menghadapi Frustasi Sosial

Maaf kalo ado nan alah mambaconyo, Fankha Punyo Saketek Penjelasan
mengenai RT.


Era globalisasi saat ini lebih didominasi oleh globalisasi
kekufuran,kemungkaran
dan kemaksiatan. Dan pemikiran dan idiologi kufur dan sekuler gencar
dipasarkan, pergaulan bebas dan pornografi semakin menjadi-jadi dan
merajalela. Penjajahan budaya hedonisme dan budaya asing yang amoral
melalui media elektronik maupun media cetak semakin gencar, sementara
peredaran narkoba semakin meluas ke masyarakat desa.


"Fitnah dan bencana segera datang bagaikan malam yang kelam. Pagi-pagi
orang itu mukmin, petang hari telah menjadi kafir. Petang hari dia mukmin,
pagi harinya ia sudah berubah menjadi kafir."


Gambaran dari hadist ini salah satunya sudah mulai terjadi. Sekarang kita
seakan-akan begitu sulit untuk tetap istiqomah dengan nilai-nilai Islam yang
luhur yang diridhoi Allah. Bencana kerusakan idiologi, mental dan budaya
datang menyerang dari berbagai penjuru. Dan mereka bergegas melakukan
kerusakan yang mendunia. Sementara di sisi lain secara umum dakwah
islamiyah yang rahmatan lil 'alamin masih dengan sarana yang tradisional dan
belum banyak berkembang.


SIKAP KELUARGA MUSLIM
Dalam kondisi seperti di atas maka mempertahankan diri dan keluarga dari
berbagai pengaruh yang negatif yang akan mengancam akidah dan perilaku
kita sebagai seorang muslim merupakan suatu keharusan. Yang harus segera
kita lakukan adalah membekali diri dengan nilai-nilai keimanan dan akhlak
yang islami, membuat diri dan keluarga dapat menjadi istiqomah.
Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka" (QS. 66 : 6)


Ali bin Abi Thalib menjelaskan bahwa "Membentengi diri dan keluarga yang
fektif adalah dengan proses pendidikan dan pembinaan."
Dengan pendidikan dan pembinaan Islami yang intgral dan benar, akan
terbentuklah kepribadian yang kokoh dan sekaligus memiliki imunitas yang
kuat dalam menangkal berbagai pengaruh dan rangsangan negatif dari luar.
Namun pembentengan diri ini tidak cukup hanya dengan menghindar dan
megisolasi diri dari berbagai ancaman eksternal. Di dalam tafsir Ibnu Katsir
(jilid 4, hal 34-42) disebutkan bahwa : "Imam Mujahid mengatakan bahwa
membentengi diri dan keluarga adalah dengan menanamkan nilai-nilai
ketaqwaan, sehingga dengan nilai tersebut dapat mendorong manusia
meningkatkan komitmen dan ketaatannya serta dapat menghindarkannya
dari berbagai kemungkaran dan kemaksiatan".


Ketahanan keluarga agar tetap komitmen dengan nilai-nilai Islam yang luhur
dan tidak terpengaruh dengan krisis moral dan frustasi sosial akan semakin
efektif jika proses pendidikan dan pembinaan dalam membentuk keluarga
Islami terus berjalan secara optimal dan berkesinambungan.


PEMBENTUKAN KELUARGA ISLAMI


Untuk mewujudkan keluarga Islami yang memiliki ketahanan dan imunitas yang
tinggi dalam menghadapi krisis mora dan frustasi sosial maka keluarga
hendaknya dapat melakukan minimal lima unsur berikut ini :
1. Keluarga Harus Dibangun Atas Dasar Taqwa


Keluarga muslim harus menjadi keluarga teladan bagi terbentuknya
masyarakatIslami yang diridhoi Allah SWT. Oleh karena itu azas
pembentukan keluarga sakinah (keluarga Islami) adalah ketaqwaan. Maka
kesuksesan suami istri dalam pembentukan keluarga Islami tergantung pada
ketaqwaan mereka kepada Allah SWT. Dengan adanya taqwa dari suami


istri, maka terwujudlah kebahagiaan mereka yang sebenarnya, karena
dibalik ketaqwaan itu terdapat pengarahan dari Allah terhadap hamba-
Nya. Selain itu dengan ketaqwaan suami istri akan terciptalah saling
percaya antara satu sama lain, sehingga masing-masing akan mendapatkan
ketenangan.Suami istri yang bertaqwa kepada Allah akan melihat
pernikahan itu sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah,
sehingga masing-masing dapat melaksanakan kewajibannya dan memenuhi
hak-hak anggota keluarganya. Seperti itulah keluarga sakinah (keluarga
Islami) yang penuh cinta dan kasih sayang.
Taqwa kepada Allah membuat suami istri dan seluruh anggota keluarga
 tunduk patuh kepada Allah SWT. Kelak jika terjadi suatu permasalahan
 keluarga, mereka akan mudah menyelesaikannya, karena semuanya telah
 tunduk kepada peraturan Allah dan Rasul-Nya.
 Maka kebahagiaan keluarga dan ketahanannya dari frustasi sosial kembali
 pada ketaqwaan suami istri sejak awal pernikahan. Kebahagiaan itu ada
di
 dalam jiwa yang bukan disebabkan oleh terlepasnya seseorang dari beban
 dan kesulitan hidup, bukan pula karena harta yang berlimpah, tetapi
  kebahagiaan yang diperoleh karena kepuasan hati yang dilandasicinta
  karena Allah SWT.


2. Memilih Pasangan Yang Shaleh
Jika seseorang ingin menikah, hendaknya ia mencari pasangan yang shaleh
sehingga masing-masing dapat saling mencintai dan b

RE: [R@ntau-Net] Salam Kenal

2004-01-15 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr. Wb

Kalo adiak di Kadoma ni, Tarimokasih ateh Do'anyo ni, Semoga uni sekeluarga
Bahagia Selalu dan di Rahmati Allah SWT,.. Amin...

Wassalam
Fankha




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Nan di rindukan

2004-01-14 Terurut Topik Fankha








Assalamu’alaikum
Wr. Wb.

 

    Tarimokasih
banyak mamak nan jauah dimato dakek dihati, kamanakan akan pacik nasehaik nan
mamak barikan, kamanakan InsaAllah indak kalupo jo Ranah Minang, kamanakan
hanyo mamintak kamamak mohon do’anyo bia kamanakan salamaik di Nagari Urang,
Cito – cito kok tabangkik batang tarandam.

 

Wassalam

 

 

Assalamu'alaikum
w.w.


Alhamdulillah, nak aia pincuran tabik, nak ulam pucuak manjulai, salamoko,
diangan-angan kini alah tajawek, nan dicari alah batamu, batamu nan inda
disangajo.

 







Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Kebahagiaan Tak Selalu Lewat Penderitaan

2004-01-14 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr Wb

Kebahagiaan Tak Selalu Lewat Penderitaan

Ada orang yang berkata bahwa pengalaman dan penderitaan hidup itu paling
penting di dalam menuju bahagia. Tetapi kita berpendapat lain. Kalau hanya
dengan pengalaman saja, tentu umur akan habis, sebab pengalaman itu kian
hari kian ganjil, pengalaman kemarin tidak ada lagi, begitupun nanti.
Usiapun habislah sebelum pengalaman penuh, rahmat dan ketentraman tentu
tidak akan terdapat, sehingga bahagianya hanya jadi kenangan saja.

Tidaklah mesti seorang saudagar menempuh rugi dahulu, baru dia tahu rahasia
keuntungan kelak. Itu terlalu jauh.! Tidaklah mesti seorang nakhoda
mengkaramkan kapalnya yang pertama lebih dahulu, baru dia tahu rahasia
pelayaran. Ya, kalau si saudagar masih panjang umur dan si nakhoda masih
bisa hidup ! Kalau tidak arang habis besi binasa, tukang menghembus payah
saja.

Kalau hanya sekolah dengan pengalaman saja, uang sekolah dibayar terlalu
mahal dan belum tentu akan lulus ujian. Apalagi sekolah kehidupan tidak
dapat ditentukan bila tamat kelasnya, putik kelapa jatuh juga, yang mudapun
jatuh dan yang tua lebih lagi, masanya tidak dapat ditentukan.

Meskipun kita akui pengaruh pengalaman, tetapi bukanlah itu yang terpenting,
pengalaman adalah sebagai langkah yang pertama. Adapun pelajaran hidup yang
kedua ialah memperhatikan alam. Alam adalah laksana sebuah kitab besar yang
terhampar di muka kita, didalamnya tertulis perjuangan hayat yang telah
ditempuh lebih dahulu oleh  orang lain. Disitu dapat kita tilik bagaimana
orang lain telah naik, telah mujur dan bahagia, dan dapat pula kita lihat
mereka jatuh, tersungkur, ada yang tak bangun lagi, ada  yang menyesal
selama-lamanya.

Kita dengar pekik orang yang kesakitan, maka kita tanyakan kepadanya apa
sebab dia jatuh, setelah itu kita tidak tahu lagi dijalan yang pernah
dilaluinya. Semuanya itu kita  pelajari dengan seksama dari kitab yang
terbentang itu. Itulah dia rahasia perkataan raja  dari segala pujangga
dunia, Nabi Muhammad SAW mengambil i'tibar dari kejadian orang  lain itu
adalah jalan beroleh bahagia.

Didalam medan hidup, adalah beberapa undang-undang yang harus dijaga dan
diperhatikan. Ada yang berhubung dengan kesehatan tubuh, dengan keberesan
akal dan  yang berhubung dengan kemuliaan budi. Disamping itu pula yang
tertentu untuk menjaga  kemenangan dan kebahagiaan. Semua pokok
undang-undang yang mesti dijalankan itu  adalah buah perjalanan hidup
manusia sejak dunia terkembang, ditambah, diperbaru,  menurut giliran zaman
dan waktu, dengan pimpinan dari alam gaib. Kalau segala  peraturan itu
dijaga, dipelajari dan dijalankan, hiduplah manusia dalam hikmat Tuhan,
dianugerahkan-Nya, dan barangsiapa yang beroleh nikmat itu berarti dia telah
mendapat  perolehan yang amat banyak.

Cobalah perhatikan seorang putri rupawan yang halus budi sedang asyik
memelihar  bunga. Dipetiknya bunga itu dari kebun dan dipindahkannya ke atas
mejanya. Ditukarnya  air bunga itu setiap pagi dan sore, dipelihara, dicium
dan dipandangnya dengan pandang  berahi dan cinta, sampai bunga itu layu,
kelopaknya jatuh dan tiap-tiap lembaran  kembang itu lurut sehelai demi
sehelai.

Maka alam ini adalah laksana kebun bunga itu, bunga-bunga yang ada
didalamnya ialah  perjalanan kehidupan manusia. Kita cium setiap hari untuk
menjadi keuntungan diri,  yang busuk kita jauhi, durinya kita awasi, baunya
dicium juga. Dari sebab memetik  bunga dan menghindarkan durinya itu, kita
merasai lezat cinta tenteram. Pulanglah kapal  dari Mekkah, penuh muatan
orang haji, awas-awas adik melangkah, memetik bunga  dalam duri Jika pandai
meniti buih, selamat badan ke seberang.


Wassalam


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Salam Kenal

2004-01-14 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr. Wb

Salam Kenal Dari ambo

Namo : Ifankhanur Piliang
Panggilan   : Fankha
Umua : Ampia abih 26 Th
Asal   : Pasaman Timur ( Bonjol )
Gala  : yo Alun lai le doh
Kiniko: Sadang manambah ilmu di Japan 1 th ( Osaka ), sabanta lai
salasai
Hobby: Maambiak nan rancak - rancak, kemudian nan rancak tu di kirim
ka
Dunsanak nan sa Iman , adiak pun banyak maambiak nan
rancak dari
Uni Rahima, ( sadang sanang baraja )

Sakitu se Salam Kenal dari Fankha
Takurangnyo Fankha mohon maaf

Wassalam


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Tsabit bin Ibrahim

2004-01-14 Terurut Topik Fankha
assalamu'alaikum

guys,
hopes you'd love the story..

--

Seorang lelaki yang soleh bernama Tsabit bin Ibrahim sedang berjalan di
pinggiran kota Kufah. Tiba-tiba dia melihat Sebuah apel jatuh keluar pagar
sebuah kebun buah-buahan. Melihat apel yang merah ranum itu tergeletak di
tanah membuat air liur Tsabit terbit, apalagi di hari yang panas dan tengah
kehausan. Maka tanpa berfikir panjang dipungut dan dimakannyalah buah apel
yang lazat itu, akan tetapi baru setengahnya di makan dia teringat bahawa
buah itu bukan miliknya dan dia belum mendapat izin pemiliknya.

Maka ia segera pergi kedalam kebun buah-buahan itu hendak menemui pemiliknya
agar meninta dihalalkan buah yang telah dimakannya. Di kebun itu ia bertemu
dengan seorang lelaki. Maka langsung saja dia berkata, "Aku sudah makan
setengah dari buah apel ini. Aku berharap anda menghalalkannya". Orang itu
menjawab, "Aku bukan pemilik kebun ini. Aku Khadamnya yang ditugaskan
menjaga dan mengurus kebunnya".

Dengan nada menyesal Tsabit bertanya lagi, "Dimana rumah pemiliknya? Aku
akan menemuinya dan minta agar dihalalkan apel yang telah ku makan ini."
Pengurus kebun itu memberitahukan, "Apabila engkau ingin pergi kesana maka
engkau harus menempuh perjalan sehari semalam".

Tsabit bin Ibrahim bertekad akan pergi menemui si pemilik kebun itu. Katanya
kepada orang tua itu, "Tidak mengapa. Aku akan tetap pergi menemuinya,
meskipun rumahnya jauh. Aku telah memakan apel yang tidak halal bagiku
kerana tanpa izin pemiliknya. Bukankah Rasulullah s.a.w. sudah
memperingatkan kita melalui sabdanya: "Siapa yang tubuhnya tumbuh dari yang
haram, maka ia lebih layak menjadi umpan api neraka"

Tsabit pergi juga ke rumah pemilik kebun itu, dan setiba di sana dia
langsung mengetuk pintu. Setelah si pemilik rumah membukakan pintu, Tsabit
langsung memberi salam dengan sopan, seraya berkata," Wahai tuan yang
pemurah, saya sudah terlanjur makan setengah dari buah apel tuan yang jatuh
ke luar kebun tuan. Kerana itu mahukah tuan menghalalkan apa yang sudah ku
makan itu?"

Lelaki tua yang ada dihadapan Tsabit mengamatinya dengan cermat. Lalu dia
berkata tiba-tiba, "Tidak, aku tidak boleh menghalalkannya kecuali dengan
satu syarat." Tsabit merasa khawatir dengan syarat itu kerana takut ia tidak
dapat memenuhinya. Maka segera ia bertanya, "Apa syarat itu tuan?" Orang itu
menjawab, "Engkau harus mengawini putriku !"

Tsabit bin Ibrahim tidak memahami apa maksud dan tujuan lelaki itu, maka dia
berkata, "Apakah kerana hanya aku makan setengah buah apelmu yang keluar
dari kebunmu, aku harus mengawini putrimu?"

Tetapi pemilik kebun itu tidak mempedulikan pertanyaan Tsabit. Ia malah
menambahkan, katanya, "Sebelum pernikahan dimulai engkau harus tahu dulu
kekurangan-kekurangan putriku itu. Dia seorang yang buta, bisu, dan tuli.
Lebih dari itu ia juga seorang yang lumpuh!"

Tsabit amat terkejut dengan keterangan si pemilik kebun. Dia berfikir dalam
hatinya, apakah perempuan seperti itu patut dia persunting sebagai isteri
gara-gara setengah buah apel yang tidak dihalalkan kepadanya? Kemudian
pemilik kebun itu menyatakan lagi, "Selain syarat itu aku tidak boleh
menghalalkan apa yang telah kau makan !"

Namun Tsabit kemudian menjawab dengan mantap, "Aku akan menerima pinangannya
dan perkahwinanya. Aku telah bertekad akan mengadakan transaksi dengan Allah
Rabbul 'alamin. Untuk itu aku akan memenuhi kewajiban-kewajiban dan
hak-hakku kepadanya kerana aku amat berharap Allah selalu meridhaiku dan
mudah-mudahan aku dapat meningkatkan kebaikan-kebaikanku di sisi Allah
Ta'ala".

Maka pernikahan pun dilaksanakan. Pemilik kebun itu menghadirkan dua saksi
yang akan menyaksikan akad nikah mereka. Sesudah perkahwinan selesai, Tsabit
dipersilahkan masuk menemui isterinya. Sewaktu Tsabit hendak masuk kamar
pengantin, dia berfikir akan tetap mengucapkan salam walaupun isterinya tuli
dan bisu, kerana bukankah malaikat Allah yang berkeliaran dalam rumahnya
tentu tidak tuli dan bisu juga. Maka iapun mengucapkan salam,
"Assalamu"alaikum..."

Tak disangka sama sekali wanita yang ada dihadapannya dan kini resmi jadi
isterinya itu menjawab salamnya dengan baik. Ketika Tsabit masuk hendak
menghampiri wanita itu , dia mengulurkan tangan untuk menyambut tangannya.
Sekali lagi Tsabit terkejut kerana wanita yang kini menjadi isterinya itu
menyambut uluran tangannya.

Tsabit sempat terhentak menyaksikan kenyataan ini. "Kata ayahnya dia wanita
tuli dan bisu tetapi ternyata dia menyambut salamnya dengan baik. Jika
demikian berarti wanita yang ada dihadapanku ini dapat mendengar dan tidak
bisu. Ayahnya juga mengatakan bahawa dia buta dan lumpuh tetapi ternyata dia
menyambut kedatanganku dengan ramah dan mengulurkan tangan dengan mesra
pula", Kata Tsabit dalam hatinya. Tsabit berfikir, mengapa ayahnya
menyampaikan berita-berita yang bertentangan dengan yang sebenarnya ?

Setelah Tsabit duduk di samping isterinya, dia bertanya, "Ayahmu mengatakan
kepadaku bahawa engka

RE: [R@ntau-Net] Catatan Pendidikan Sumbar (Miskin Hati)

2004-01-08 Terurut Topik Fankha
Wa'alaikum Salam WW

Panggia adiak Selah Da Syahril, awak masih mudo 26 th labiah sabulan, salam
kenal dari adiak.

Wassalam
BAD07IP


Ass. WW,
Sanak Fankha (kakak atau adiak) maaf karano ambo anggota baru, ambo tertarik
jo tulisan dibawah ko, iko nampaknyo karangan sorang?, kalau bisa dikaluakan
yang masih ado, juo tulisan in english nyo mamak Irdam, tulisan2 sarupoko
mungkin bisa marubah seseorang, negara dan bangsa (ha ha mudah2an).



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Catatan Pendidikan Sumbar (Miskin Hati)

2004-01-08 Terurut Topik Fankha
Bicara Dengan Bahasa Hati

Tak ada musuh yang tak dapat ditaklukkan oleh cinta.
Tak ada penyakit yang tak dapat disembuhkan oleh kasih sayang.
Tak ada permusuhan yang tak dapat dimaafkan oleh ketulusan.
Tak ada kesulitan yang tak dapat dipecahkan oleh ketekunan.
Tak ada batu keras yang tak dapat dipecahkan oleh kesabaran.
Semua itu haruslah berasal dari hati anda.

Bicaralah dengan bahasa hati, maka akan sampai ke hati pula. Kesuksesan
bukan semata-mata betapa keras otot dan betapa tajam otak anda, namun juga
betapa lembut hati anda dalam menjalani segala sesuatunya.

Anda tak kan dapat menghentikan tangis seorang bayi hanya dengan
merengkuhnya dalam lengan yang  kuat. Atau, membujuknya dengan berbagai
gula-gula dan kata-kata manis. Anda harus  mendekapnya  hingga ia merasakan
detak jantung yang tenang jauh di dalam dada anda.

Mulailah dengan melembutkan hati sebelum memberikannya pada keberhasilan
anda.


Hari Ini.

Aku akan memulainya dengan ucapan syukur dan senyuman bukan kritikan. Akan
kuhargai setiap detik,  menit dan jam, karena tak sedetik pun dapat ditarik
kembali.

Hari ini tidak akan kusia-siakan, seperti waktu lalu yang terbuang percuma.
Hari ini takkan kuisi dengan  kecemasan tentang apa yang akan terjadi esok.

Akan kupakai waktuku untuk membuat sesuatu yang kuidamkan terjadi. Hari ini
aku belajar lagi, untuk merubah diri sendiri.

Hari ini akan kuisi dengan karya.
Kutinggalkan angan-angan, yang selalu mengatakan, "Aku akan melakukan
sesuatu jika keadaan berubah."

Jikalau keadaan tetap sama saja, dengan kemurahan-Nya aku tetap akan sukses
dengan apa yang ada padaku.

Hari ini aku akan berhenti berkata, "Aku tidak punya waktu". Karena aku
tahu, aku tidak pernah mempunyai waktu untuk apapun. Jika aku ingin memiliki
waktu, aku harus meluangkannya.

Hari ini akan kulalui seolah hari akhirku. Akan kulakukan yang terbaik dan
tidak akan ditunda sampai esok. Karena hari esok belum tentu ada.

Anda Dan Sang Kholik.

Orang sering sulit dimengerti, tidak pikir panjang dan selalu memikirkan
diri sendiri, namun demikian ... ampunilah mereka.

Bila anda baik hati, orang mungkin menuduh anda egois, atau punya mau, namun
demikian ... tetaplah berbuat baik.


Bila anda sukses, anda akan menemui teman-teman yang tidak bersahabat, dan
musuh-musuh sejati anda, namun demikian ...  teruskan kesuksesan anda.

Bila anda jujur dan tulus hati, orang mungkin akan menipu anda, namun
demikian ...  tetaplah jujur dan tulus hati.

Hasil karya anda selama bertahun-tahun dapat dihancurkan orang dalam
semalam, namun demikian ...
tetaplah berkarya.

Bila anda menemukan ketenangan dan kebahagiaan, mungkin ada yang iri; namun
demikian ... syukurilah  kebahagiaan anda.

Kebaikan anda hari ini gampang sering dilupakan orang; namun demikian ...
teruslah berbuat kebaikan.

Berikanlah yang terbaik dari anda dan itu pun tidak akan pernah memuaskan
orang,
namun demikian ... tetaplah memberi yang terbaik.

Pada akhirnya 
Perkaranya adalah antara anda dan Sang Kholik ...
dan bukan antara anda dan mereka.

menarik juo mamak Irdam kiriman artikelnyo,

jadi ado hubungan antara pendidikan dan sikap mental (
miskin & kaya )

jadi nampaknya, orang atau suatu bangsa miskin berawal
dari sikap mental yg miskin pula.

ambo jadi taringek perdebatan Hatta dan sukarno
menjelang indonesia merdeka, menurut Hatta yg
diperlukan ialah mencerdaskan rakyat ,mengangkat
mental mereka , bermental merdeka.tapi tidak disetujui
bung karno.

sehingga mungkin akhirnya kita , jadi orang miskin di
tengah alam yg kaya, bisa jadi karena memang kita
bermental miskin sejak dulu.




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Misteri Terbelahnya Bulan

2004-01-07 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Saketek tambahan ( Mukadimah )

Surat Al Qamar terdiri atas 55 ayat, termasuk golongan surat-surat
Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Ath Thaariq. Nama Al Qamar (bulan)
diambil dari perkataan Al Qamar yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Pada ayat ini diterangkan tentang terbelahnya bulan sebagai mukjizat Nabi
Muhammad s.a.w.

Pokok-pokok isinya :
1. Keimanan:
Pemberitaan bahwa datangnya hari kiamat sudah dekat, semua yang ada pada
alam adalah dengan ketetapan Allah; kehendak Allah pasti berlaku; tiap-tiap
pekerjaan manusia dicatat oleh malaikat.
2. Kisah-kisah:
Kisah kaum yang mendustakan rasul-rasul di masa dahulu, seperti kaum Nuh,
'Aad, Tsamud dan Fir'aun.
3. Dan lain-lain:
Orang-orang kafir dikumpulkan di akhirat dalam keadaan hina dan akan
menerima balasan yang setimpal; celaan terhadap orang-orang yang tidak
memperhatikan ayat- ayat Al Quran.


Assalamu'alaikum wr.wb
Ditangah - tangah ramainya lapau awak ko jo diskusi tentang
masa depan pendidikan di ranah minang, ambo sisipkan satu artikel
yang cukup menarik nan sapangatahuan ambo alun pernah
dikatangahkan di lapau awak ko. Suatu pembuktian tentang
kebenaran Al-Qur'an yang dibuktikan secara ilmiah pado abad kini.




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



RE: [R@ntau-Net] Terimakasih kembali

2003-12-24 Terurut Topik Fankha








Wa’alaikum
Salam w.w.

 

Tarimokasih
banyak mamak ateh niaik baiak mamak ka ananda , kok kurang tampuang tapak
tangan ananda , ananda tambah jo niru, ananda sanang bana mandangakan kaba ko,Insya
Allah nantik ananda kirim alamaiknyo ka uda Japri 

Ananda do’akan
semoga mamak sekeluarga bahagia selalu.. amin…

 

Wassalam

 

Fankha

BAD07IP (
26 + ) 

 

Assalamu'alaikum
w.w.

 

nan sadapo
jadikan saheto, nan saheto dijadikan sajangka, kalau kapatang ambo maibau jo
Dunsanak, kini bia nak tambah dakek, mako ambo imbau jo Kamanakan (sasuai
imabauan kamanakan ka ambo nan pakai Mamak).

 







Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Terimakasih kembali

2003-12-23 Terurut Topik Fankha
Wa'alaikum Salam w.w.

Mamak nan ananda hormati

  Itu memang batua, alah lamo ananda indak sato mambuek surek ka
RN ko,karano ananda sibuk dek baraja, tapi ananda masih sempat untuak
manyimak sagalo nan tajadi di RN ko, anandapun mangucapkan tarimokasih
baliak ka mamak  karano mamak mamakai daftar namo nan ananda kirimkan dulu
dan  ananda do'akan adiak - adiak ananda tu manjadi urang nan
Sholeh..amin...

Wassalam

Fankha (26 + )
BAD07IP





 Assalamu'alaiku w.w.

Dunsanak Fankha




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Apa salahnya ...==> Tidak ada salahnya menerima kritikan

2003-12-23 Terurut Topik Fankha









Menerima Kritikan

 

Dalam kehidupan nyata, sangat banyak
kejadian yang harus kita hadapi. Seberapa sukses kita menghadapinya adalah
berbanding lurus seberapa kemampuan diri kita dan seberapa besar keyakinan kita
kepada Allah.

 

Salah satu problem yang pasti akan dihadapi
oleh siapapun adalah menerima kritikan. Mendengar kata "kritik" bagi
kebanyakan orang adalah sesuatu yang menghinakan, menyakitkan dan merendahkan
diri kita. Bahkan kebanyakan orang menganggap pengritiknya adalah
musuh.Akibatnya, jika sebuah kritik terlontar maka yang terjadi adalah
permusuhan atau paling tidak perbedaan pendapat yang menegangkan. Ini tidaklah
salah, karena setiap manusia membutuhkan rasa aman. Jika perasaan aman itu
terganggu maka muncullah perlawanan. Tapi keuntungan apa yang akan kita
dapatkan dari permusuhan ini?

 

Bagi orang-orang yang sedang memperbaiki
diri, kritikan justru bisa memicu dirinya untuk menjadi lebih baik. Mereka
tidak mau menghabiskan energinya untuk melampiaskan kekecewaan hatinya. Justru
mereka sibuk mencari hikmah dan segera diterapkan dalam dirinya agar terjadi
percepatan perubahan yang sangat nyata.

 

Bagaimana jika kritikan itu merendahkan
diri kita? Ah, sebenarnya kalau kita mau jujur, kita adalah lebih rendah dari
isi kritikan itu. Kita merasa direndahkan oleh kritikan karena kita merasa
tinggi dan mulia. Justru merasa mulialah yang akan menjerumuskan kita ke
neraka.

 

Bagaimana jika kritikan itu disampaikan
bukan pada saat yang tepat? Kita tidak akan pernah merasa tepat menerima
kritikan. Kita lebih siap dipuji daripada dikritik. Jikalau ada orang lain  yang kita minta untuk mengritik, jarang-jarang
mereka segera mengatakannya pada saat kita minta. Kalaupun dikatakan, maka
sangat halus menyampaikannya. Justru pada saat kita tidak siap, maka itulah
kritikan yang asli. Bisa jadi kritikan ini lebih mirip dengan keadaan kita yang
sebenarnya.

 

Bagaimana jika cara menyampaikannya dengan
cara yang kurang baik? Kita tidak perlu protes. Bukankah mereka berbicara
dengan mulut mereka sendiri? Bukankah idenya muncul dari pikiran mereka
sendiri? Kita tidak berhak untuk mengatur orang lain untuk bertindak seperti
yang kita inginkan. Biarkan saja mereka berbicara dan kita meraih hikmahnya.

 

Bagaimana jika yang mengritik adalah orang
yang kita cintai? Justru itulah bukti cinta tulus mereka kepada kita. Mereka
ingin menyelamatkan kita dari malapetaka dengan kritikan itu. Justru merekalah
sahabat sejati kita. Mereka telah merelakan dirinya menjadi cermin bagi kita.
Bukankah cermin adalah mahluk paling jujur yang menggambarkan obyek di
dekatnya?

 

Jadi apa yang sebaiknya kita lakukan?

 

1. Jangan sekali-kali membantah kritikan
itu, biarkan ia tertumpah. Jika kita membantahnya, maka ibarat aliran alir di
sungai yang deras dan kita membendungnya. Maka yang terjadi adalah seperti
bendungan jebol atau paling tidak, air meluap ke mana-mana.

 

2. Dengarkan sampai tuntas dan akui bahwa
kritikan itu benar. Ucapkan terima kasih kepada yang menyampaikannya. Ini tidak
begitu mudah, tapi justru di sinilah salah satu tolok ukur kualitas diri kita.

 

3. Berikan maaf dan kirim do'a kebaikan
bagi pengritik itu. Inilah tindakan yang terpuji. Memberikan maaf dan mendoakan
adalah bagian dari amal sholeh kita, jika dilakukan dengan penuh keihlasan.

 

Saudaraku, Mungkin tidak sesederhana dan
semudah itu kita lakukan. Tapi apalah gunanya kita bergelut dengan kritikan
sehingga kita kehilangan kesempatan untuk melakukan amal sholeh lainnya? Lebih
baik kita ubah energi marah kita menjadi energi perbaikan diri. Jawaban terbaik
untuk kritikan adalah perbaikan diri. Tidak pernah merugi orang-orang yang
selalu memperbaiki diri, insya Allah.

 

Semoga bermanfaat.

 

 







Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net