[...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG

2009-12-04 Terurut Topik sjamsir_sjarif

Kalau lah pakai tarasi jo gulo, iyo lah kajawa-jawaan mah. Sapanjang pangana 
ambo kuliner urang awak jarang nan pakai tarasi, walaupun awak indak jauah dari 
Bagan siapi-api, apolai bangso-bangso cancang, kalio, atau randang tu. 

Kalau di Jawa mungkin, tarasi jo gulo ko saroman sine qua non. Takana dek 
Makngah dahulu wakatu Oto kami dari Palembang tahun 1958 distop oleh Tantara 
Sukarno (Itu istilah wakatu PRRI untuak Tantara Pusek). Pakai badia, nan 
ditanyaokannyo ka Sopir Oto labiah dahulu adolah Ada terasi? keceknyo. Dek 
kecek sopir tu indak ado terasi, oto tu lai dilapehnyo sajo tanpa galedah. Kok 
digaledahnyo, lah panjang lo carito kami urang panggaleh mudo-mudo diatehnyo 


--MakNgah

--- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman iffa...@... wrote:

 
 Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. 
 Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. 
 Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru 
 tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak 
 maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa 
 tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi 
 sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran 
 bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang 
 putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran 
 Jepe. Salam. Hanifah
 
 jupardi...@... wrote: 
  Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... Itu 
  resep hasil kreasi atau modifikasinya ya, apakah sudah Uni coba Lai mantap 
  rasonyo Rumit dan sulit memasaknya  hanya berpatokan resep yang tidak 
  terukur  dalam puisi kulinernya Apalagi gulai cancang yang bumbu, cara 
  membuat (langkah2nya) perlu sekali dijelaskan lebih detail Mudah2an Uni 
  karena bertetangga dengan urang sumandonya bisa menanyakan lagi lebih 
  detail resep ini siapa tahu sanak2 di RN ingin mencobanya karena ada 
  sentuhan terasi dan gula tentu cancang ini tampil beda dan agak spesial 
  Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, 
  Nyambung Teruuusss...! From:  hanifah daman iffa...@...
   Date: Thu, 3 Dec 2009 22:15:59 -0800 (PST) To: 
  rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG 
  RESEP GULAI CANCANG Hidup bak air mengalir Dimana ada kemauan Dimana ada 
  kesempatan Disitu ada jalan Seperti itu tampaknya Prinsip yang dipakai rang 
  sumandoku Tepatnya suami dari cucu kakkekku Yang sekarang tergolong sukses 
  Sebagai saudagar di rantauku Ketika masih pengantin baru Rang sumabdoku 
  yang tamatan STM Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang Aku tak tahu 
  percis Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup Dan beliau hijrah ke Bengkulu 
  Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca Disamping usaha tersebut Kalau 
  ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus Beliau suka membeli dan 
  menjualnya lagi Dengan harga yang lebih tinggi Kadang rumah tersebut 
  ditempati dulu Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini Pandai membaca 
  situasi Pandai memanfaatkan peluang Berani mengambil
   resiko Sudah menjadi bagian dari hidupnya Pendidikan formal boleh rendah 
  Pengalaman sebagai guru yang terbaik Jangan ditanya Bersama beliau 
  Pelaksanaan qurban atas nama IKB Berjalan sukses dan mengesankan Puads 
  memakan sop bersama Yang datangpun menjinjing daging pulang Walau sudah 
  beralih profesi Kalau ada pertemuan di rumah beliau Beliau turun langsung 
  memasak gulai cancang Nah ketika akupun menjinjing daging pulang Kutanyakan 
  padanya resep gulai cancang dan Cara memasaknya Cukup banyak bumbu dan 
  cukup rumit caranya Kuminta beliau mendiktekan caranya Sementara aku 
  mencatatnya Bawang putih Bawang merah Jahe Laos Kunyit Terasi Kelapa goreng 
  Santan kelapa Gula Cabe Asam jawa Bumbu cancang sudah jadi Daun-daunan Cara 
  membikinnya Tidak jauh beda dari Cara membikin kalio hati Silakan coba-coba 
  sendiri Bengkulu, 4 Desember
   2009 Hanifah Damanhuri 
  
 
 
   
 
 



--~--~-~--~~~---~--~~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, kirim email kosong ke

[...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG

2009-12-03 Terurut Topik hanifah daman
RESEP GULAI CANCANG

Hidup bak air mengalir
Dimana ada kemauan
Dimana ada kesempatan
Disitu ada jalan
Seperti itu tampaknya
Prinsip yang dipakai rang sumandoku
Tepatnya suami dari cucu kakkekku
Yang sekarang tergolong sukses
Sebagai saudagar di rantauku

Ketika masih pengantin baru
Rang sumabdoku yang tamatan STM 
Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang
Aku tak tahu percis
Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup
Dan beliau hijrah ke Bengkulu
Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca
Disamping usaha tersebut
Kalau ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus
Beliau suka membeli dan menjualnya lagi
Dengan harga yang lebih tinggi
Kadang rumah tersebut ditempati dulu
Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini

Pandai membaca situasi
Pandai memanfaatkan peluang
Berani mengambil resiko
Sudah menjadi bagian dari hidupnya
Pendidikan formal boleh rendah
Pengalaman sebagai guru yang terbaik
Jangan ditanya

Bersama beliau 
Pelaksanaan qurban atas nama IKB
Berjalan sukses dan mengesankan
Puads memakan sop bersama
Yang datangpun menjinjing daging pulang

Walau sudah beralih profesi
Kalau ada pertemuan di rumah beliau
Beliau turun langsung memasak gulai cancang
Nah ketika akupun menjinjing daging pulang
Kutanyakan padanya resep gulai cancang dan
Cara memasaknya

Cukup banyak bumbu dan cukup rumit caranya
Kuminta beliau mendiktekan caranya
Sementara aku mencatatnya
Bawang putih
Bawang merah
Jahe
Laos
Kunyit
Terasi
Kelapa goreng
Santan kelapa
Gula
Cabe
Asam jawa
Bumbu cancang sudah jadi
Daun-daunan 
Cara membikinnya
Tidak jauh beda dari
Cara membikin kalio hati
Silakan coba-coba sendiri


Bengkulu, 4 Desember 2009


Hanifah Damanhuri






  
--~--~-~--~~~---~--~~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
-~--~~~~--~~--~--~---