Bls: [R@ntau-Net] Bls: [keluargavcm] Luka bakar

2011-07-19 Terurut Topik Jacky Mardono Tjokrodiredjo
Crita mengenai tepung trigu
untuk mnegobati luka bakar,
ternyata HOAX.
 
Tapi crita saya tentang manfaat
singkong, ternyata ada artikel
yang mengulasnya.
 
Ubi Kayu(Manihot esculenta, Crautz.)  
Sinonim :
 
Familia :
Euphorbiaceae  
Uraian :
Ubi kayu (manihot esculenta) termaasuk tumbuhan berbatang pohon lunak atau 
getas (mudah patah). Ubi kayu berbatang bulat dan bergerigi yang terjadi dari 
bekas pangkal tangkai daun, bagian tengahnya bergabus dan termasuk tumbuhan 
yang tinggi. Ubi kayu bisa mencapai ketinggian 1-4 meter. Pemeliharaannya mudah 
dan produktif. Ubi kayu dapat tumbuh subur di daerah yang berketinggian 1200 
meter di atas permukaan air laut. Daun ubi kayu memiliki tangkai panjang dan 
helaian daunnya menyerupai telapak tangan, dan tiap tangkai mempunyai daun 
sekitar 3-8 lembar. Tangkai daun tersebut berwarna kuning, hijau atau merah.
 


Nama Lokal :
Cassava (Inggris), Kasapen, sampeu, kowi dangdeur (Sunda); Ubi kayu, singkong, 
ketela pohon (Indonesia); Pohon, bodin, ketela bodin, tela jendral, tela kaspo 
(Jawa); 
 

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Reumatik, Demam, Sakit kepala, Diare, Cacingan, Mata kabur; Nafsu makan, Luka 
bernanah, Luka baru kena panas; 
Pemanfaatan :
1. Reumatik
a. Bahan: 5 lembar daun ubi kayu, 1/4 sendok kapur sirih.
   Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk halus.
   Cara menggunakan: digunakan sebagai bedak/bobok pada 
   bagian yang sakit.

b. Bahan: 1 potong batang ubi kayu.
   Cara membuat : direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih 
   hingga tinggal 4 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.
   Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

2. Demam
a. Bahan: 1 potong batang daun ubi kayu.
   Cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih, 
   kemudian disaring untuk diambil airnya.
   Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

b. Bahan: 3 lembar daun ubi kayu.
   Cara membuat: ditumbuk halus.
   Cara menggunakan: dipergunakan sebagai kompres.

3. Sakit Kepala
Bahan: 3 lembar daun ubi kayu.
Cara membuat: ditumbuk halus.
Cara menggunakan: dipergunakan sebagai kompres.

4.
 Diare
Bahan: 7 lembar daun ubi kayu.
Cara membuat: direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga 
tinggal 2 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Bila anak 
yang masih menyusui yang kena diare, ibunya yang meminum.

5. Mengusir cacing perut
Bahan: kulit batang ubi kayu secukupnya.
Cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga 
tinggal 1 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum menjelang tidur malam.

6. Mata sering kabur
Bahan: daun ubi kayu secukupnya.
Cara membuat: direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih 
secukupnya.
Cara menggunakan: dimakan bersama nasi setiap hari.

7. Menambah nafsu makan
Bahan: daun ubi kayu secukupnya.
Cara membuat: direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih 
secukupnya.
Cara menggunakan: dimakan bersama nasi dan sambal tomat.

8. Luka
 bernanah
a. Bahan: batang daun ubi kayu yang masih muda.
   Cara membuat: ditumbuk halus.

b. Bahan: 1 potong buah ubi kayu.
   Cara membuat: diparut.
   Cara menggunakan: dibobokan pada bagian tubuh yang luka

9. Luka baru kena barang panas (mis. knalpot)
Bahan: 1 potong buah ubi kayu.
Cara membuat: diparut dan diperas untuk diambil airnya, dan 
dibiarkan beberapa saat sampai tepung (patinya = jawa) mengendap.
Cara menggunakan: tepung (pati) dioleskan pada bagian tubuh yang 
luka.
Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA : Ubi kayu mempunyai komposisi kandungan kimia ( per 100 gram 
) antara lain : - Kalori 146 kal - Protein 1,2 gram - Lemak 0,3 gram - Hidrat 
arang 34,7 gram - Kalsium 33 mg - Fosfor 40 mg - Zat besi 0,7 mg Buah ubi kayu 
mengandung ( per 100 gram ) : - Vitamin B1 0,06 mg - Vitamin C 30 mg - dan 75 
% bagian buah dapat dimakan. Daun ubi kayu mengandung ( per 100 gram ) : - 
Vitamin A 11000 SI - Vitamin C 275 mg - Vitamin B1 0,12 mg - Kalsium 165 mg - 
Kalori 73 kal - Fosfor 54 mg - Protein 6,8 gram - Lemak 1,2 gram - Hidrat 
arang 13 gram - Zat besi 2 mg - dan 87 % bagian daun dapat dimakan. Kulit 
batang ubi kayu mengandung tanin, enzim peroksidase, glikosida dan kalsium 
oksalat. 

Dari: Syahrizal Galari syahgal...@yahoo.com
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Dikirim: Selasa, 19 Juli 2011 6:53
Judul: Bls: [R@ntau-Net] Bls: [keluargavcm] Luka bakar

Infonya cukup bagus, dan sangat bermanfaat, untuk pertolongan luka tersiram 
air panas/bakar.

Rizal Galari

Pada Sel, 19 Jul 2011 04:52 WIB Jacky Mardono Tjokrodiredjo menulis:

Kisah bapak Soejahjo,
mengingatkan saya, 
bagaimana para pejuang 1945 dulu,
mengobati lukanya akibat kena tembakan.
 Mereka hanya menaburkan tepung ubi kayu,
atau dipopok dengan parutan ubi kayu.
 
Sebagai anak yang baru tamat SD,
pada perang kemerdekaan ke-I

[R@ntau-Net] Bls: [keluargavcm] Luka bakar

2011-07-18 Terurut Topik Jacky Mardono Tjokrodiredjo
Kisah bapak Soejahjo,
mengingatkan saya, 
bagaimana para pejuang 1945 dulu,
mengobati lukanya akibat kena tembakan.
 Mereka hanya menaburkan tepung ubi kayu,
atau dipopok dengan parutan ubi kayu.
 
Sebagai anak yang baru tamat SD,
pada perang kemerdekaan ke-I,
saya melihat dengan mata kepala sendiri,
bagaimana seorang anggota Polisi Istimewa
(sekarang namanya Brimob),
yang berangsur angsur sembuh luka tembaknya,
hanya dengan dipopok parutan ubi kayu.
 
Demikian sekilas info.
Wassalam, Jacky Mardono.

Dari: soetjah...@yahoo.com soetjah...@yahoo.com
Kepada: keluarga VCM keluarga...@yahoogroups.com
Dikirim: Senin, 18 Juli 2011 22:31
Judul: [keluargavcm] Luka bakar

Ass.WW.
Mungkin suatu saat bisa berguna.
(Dari bbm tetangga)..

Pada suatu hari saya memasak jagung dan menusukkan garpu ke jagung yang sedang 
direbus air mendidih itu, untuk melihat apakah sudah matang. Tetapi garpu itu 
meleset dan malah tangan saya yang masuk ke air mendidih itu. 
Teman saya, seorang veteran tentara Vietnam, masuk ke dalam rumah ketika saya 
sedang menjerit kesakitan. Dia bertanya, apakah saya punya tepung terigu.
Saya ambil sekantung terigu dan teman saya langsung memasukkan tangan saya 
yang kena air panas itu ke kantung terigu itu 
Dia minta saya membiarkan tangan itu terendam tepung terigu selama 10 menit. 
Dia bercerita bahwa di Vietnam ada orang yang terbakar. Orang2 lain panik dan 
tanpa sengaja melemparkan sekarung terigu ke tubuh orang itu untuk memadamkan 
api di tubuhnya. 
Ternyata bukan saja apinya padam, tapi tubuh orang itu sama sekali tidak 
melepuh kena api.
Maka saya pun merendam tangan saya selama 10 menit di kantung terigu itu. 
Ketika saya tarik keluar tangan itu, kulitnya sama sekali tidak ada yang merah 
atau melepuh, dan TIDAK SAKIT. 
Sekarang saya selalu menyediakan sekantung tepung terigu di lemari es dan tiap 
kali tangan saya terkena panas, saya masukkan ke kantung terigu itu. Kulit 
saya tidak pernah satu kalipun menjadi merah, hitam ataupun melepuh.

*) Tepung dingin lebih enak/nyaman rasanya daripada tepung hangat (suhu kamar) 
Mujizat. Simpanlah selalu sekantung tepung terigu di lemari es. Suatu saat 
anda akan bersyukur bahwa ada terigu di sana. Ketika lidah saya terbakar 
minuman panas, saya bubuhi tepung terigu dan dibiarkan selama 10 menit. 
Ternyata sakitnya hilang dan tidak ada bekas terbakar.
Cobalah Jangan siram bagian tubuh yang terbakar dengan air dingin dulu. 
Langsung masukkan dan rendam di kantung tepung terigu selama 10 menit, dan 
saksikanlah/ rasakanlah suatu keajaiban.

Wass.WW.
Tjahjo
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!



* Kunjungi situs milis di http://keluargavcm.blogspot.com
* To subscribe this group, send an email to:
    keluargavcm-subscr...@yahoogroups.com
* To unsubscribe from this group, send an email to:
    keluargavcm-unsubscr...@yahoogroups.com
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluargavcm/

* Your email settings:
    Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluargavcm/join
    (Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
    keluargavcm-dig...@yahoogroups.com 
    keluargavcm-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
    keluargavcm-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/





-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Bls: [R@ntau-Net] Bls: [keluargavcm] Luka bakar

2011-07-18 Terurut Topik Syahrizal Galari
Infonya cukup bagus, dan sangat bermanfaat, untuk pertolongan luka tersiram air 
panas/bakar.
 
Rizal Galari

Pada Sel, 19 Jul 2011 04:52 WIB Jacky Mardono Tjokrodiredjo menulis:

Kisah bapak Soejahjo,
mengingatkan saya, 
bagaimana para pejuang 1945 dulu,
mengobati lukanya akibat kena tembakan.
 Mereka hanya menaburkan tepung ubi kayu,
atau dipopok dengan parutan ubi kayu.
 
Sebagai anak yang baru tamat SD,
pada perang kemerdekaan ke-I,
saya melihat dengan mata kepala sendiri,
bagaimana seorang anggota Polisi Istimewa
(sekarang namanya Brimob),
yang berangsur angsur sembuh luka tembaknya,
hanya dengan dipopok parutan ubi kayu.
 
Demikian sekilas info.
Wassalam, Jacky Mardono.

Dari: soetjah...@yahoo.com soetjah...@yahoo.com
Kepada: keluarga VCM keluarga...@yahoogroups.com
Dikirim: Senin, 18 Juli 2011 22:31
Judul: [keluargavcm] Luka bakar

Ass.WW.
Mungkin suatu saat bisa berguna.
(Dari bbm tetangga)..

Pada suatu hari saya memasak jagung dan menusukkan garpu ke jagung yang 
sedang direbus air mendidih itu, untuk melihat apakah sudah matang. Tetapi 
garpu itu meleset dan malah tangan saya yang masuk ke air mendidih itu. 
Teman saya, seorang veteran tentara Vietnam, masuk ke dalam rumah ketika saya 
sedang menjerit kesakitan. Dia bertanya, apakah saya punya tepung terigu.
Saya ambil sekantung terigu dan teman saya langsung memasukkan tangan saya 
yang kena air panas itu ke kantung terigu itu 
Dia minta saya membiarkan tangan itu terendam tepung terigu selama 10 menit. 
Dia bercerita bahwa di Vietnam ada orang yang terbakar. Orang2 lain panik dan 
tanpa sengaja melemparkan sekarung terigu ke tubuh orang itu untuk memadamkan 
api di tubuhnya. 
Ternyata bukan saja apinya padam, tapi tubuh orang itu sama sekali tidak 
melepuh kena api.
Maka saya pun merendam tangan saya selama 10 menit di kantung terigu itu. 
Ketika saya tarik keluar tangan itu, kulitnya sama sekali tidak ada yang 
merah atau melepuh, dan TIDAK SAKIT. 
Sekarang saya selalu menyediakan sekantung tepung terigu di lemari es dan 
tiap kali tangan saya terkena panas, saya masukkan ke kantung terigu itu. 
Kulit saya tidak pernah satu kalipun menjadi merah, hitam ataupun melepuh.

*) Tepung dingin lebih enak/nyaman rasanya daripada tepung hangat (suhu 
kamar) Mujizat. Simpanlah selalu sekantung tepung terigu di lemari es. Suatu 
saat anda akan bersyukur bahwa ada terigu di sana. Ketika lidah saya terbakar 
minuman panas, saya bubuhi tepung terigu dan dibiarkan selama 10 menit. 
Ternyata sakitnya hilang dan tidak ada bekas terbakar.
Cobalah Jangan siram bagian tubuh yang terbakar dengan air dingin dulu. 
Langsung masukkan dan rendam di kantung tepung terigu selama 10 menit, dan 
saksikanlah/ rasakanlah suatu keajaiban.

Wass.WW.
Tjahjo
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!



* Kunjungi situs milis di http://keluargavcm.blogspot.com
* To subscribe this group, send an email to:
    keluargavcm-subscr...@yahoogroups.com
* To unsubscribe from this group, send an email to:
    keluargavcm-unsubscr...@yahoogroups.com
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluargavcm/

* Your email settings:
    Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluargavcm/join
    (Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
    keluargavcm-dig...@yahoogroups.com 
    keluargavcm-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
    keluargavcm-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/





-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1.