Selain Wiranto, turut hadir pula dalam deklarasi tersebut, antara lain mantan 
Kapolri Jenderal Polisi Purnawirawan Dai Bachtiar, mantan Wakapolri Komisaris 
Jenderal Polisi Purnawirawan Makbul Padmanegara dan mantan Wakil Asisten 
Operasional Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda Purnawirawan TNI Dauhan 
Syamsuri. 

Selain Bernard K Sondakh, hadir pula Jenderal (Purn) Tyasno Sudarto, Letjen 
(Purn) Sumarsono, Mayjen (Purn) Yusuf Solikin, Laksamana Muda (Purn) A Malik, 
Irjen Pol (purn) Andi Masmiyat, dan Irjen Pol (Purn) Edy Kusuma.


________________________________


===========================================================================
Ratusan purnawirawan TNI/Polri deklarasi dukung Jokowi-JK
Jakarta (ANTARA News) - Ratusan purnawirawan TNI dan Polri mendeklarasikan 
dukungannya terhadap pasangan calon presiden-wakil presiden Joko Widodo 
(Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa malam. 

Sekitar 250 purnawirawan yang tergabung dalam komunitas masyarakat bernama 
Pondok Bangsa itu berencana melakukan konsolidasi massa pendukung Jokowi-JK di 
seluruh wilayah di Indonesia. 

Salah satu purnawirawan jenderal yang hadir dalam deklarasi itu, yakni Wiranto 
mengatakan bahwa kesederhanaan yang ditunjukkan oleh Jokowi dan JK merupakan 
salah satu alasan diberikannya dukungan tersebut. 

"Kami memilih Pak Jokowi karena ada alasannya. Menurut kami, Pak Jokowi itu 
jelas, mudah terbaca dan diikuti oleh rakyat. Pak Jokowi itu juga orangnya 
singkat dan sederhana. Itu pilihan kami," kata Wiranto di sela-sela acara 
deklarasi. 

Menurut dia, kesederhanaan Jokowi dapat dilihat dari penampilannya sehari-hari. 
Dia menyebutkan harga pakaian yang dikenakan Jokowi hanya senilai Rp100.000 dan 
celananya Rp120.000. 

"Coba saja lihat gaya penampilannya setiap hari. Sederhana dan harganya pun 
tidak mahal. Kalau kita semua berpakaian sederhana seperti Pak Jokowi, 
bisa-bisa mall tidak laku," ujar Wiranto. 

Ratusan purnawirawan yang mendeklarasikan diri malam itu berasal dari berbagai 
wilayah di Indonesia, di antaranya Yogyakarta, Bandung, Lampung, Samarinda, 
Sumba Timur, Jambi, Medan, Pontianak, Manado, Makasar dan Jayapura. 

Selain Wiranto, turut hadir pula dalam deklarasi tersebut, antara lain mantan 
Kapolri Jenderal Polisi Purnawirawan Dai Bachtiar, mantan Wakapolri Komisaris 
Jenderal Polisi Purnawirawan Makbul Padmanegara dan mantan Wakil Asisten 
Operasional Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda Purnawirawan TNI Dauhan 
Syamsuri.  (R027/Z002) 
Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2014
===============================================================
JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo 
dan Jusuf Kalla, kembali mendapat dukungan dari purnawirawan Tentara Nasional 
Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia untuk maju pada pertarungan Pemilu 
Presiden 2014. Hari ini ada sekitar 21 purnawirawan TNI/Polri yang menyatakan 
dukungannya kepada pasangan tersebut.
"Kita kerja tanpa kenal menyerah untuk menangkan Jokowi-JK," ujar mantan Kepala 
Staf Angkatan Laut Laksamana (Purn) Bernard Kent Sondakh dalam jumpa pers di 
Kantor Tim relawan Jokowi JK "Tim Jenggala Center", Kebayoran Baru, Jakarta 
Selatan, Rabu (28/5/2014).
Bernard mengatakan, dukungan para purnawirawan TNI/Polri kepada Jokowi-JK 
dilakukan tanpa syarat apa pun. Ia menilai pasangan ini sebagai pasangan yang 
lebih banyak bekerja daripada bicara. Dia melihat sosok Jokowi-JK sebagai 
pemimpin yang membela kebenaran dan keadilan untuk masyarakat.
Jusuf Kalla yang hadir dalam acara itu mengucapkan terima kasih atas dukungan 
dari para purnawirawan TNI/Polri. Dia berjanji, dengan pengalaman yang 
dimilikinya, akan menjalankan amanah yang diberikan kepada dirinya. Dukungan 
ini akan menentukan masa depan Indonesia lima tahun ke depan.
Selain Bernard K Sondakh, hadir pula Jenderal (Purn) Tyasno Sudarto, Letjen 
(Purn) Sumarsono, Mayjen (Purn) Yusuf Solikin, Laksamana Muda (Purn) A Malik, 
Irjen Pol (purn) Andi Masmiyat, dan Irjen Pol (Purn) Edy Kusuma.

________________________________

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke