Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-25 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
malam-malam bali supermi | bali sabungkuih makan baduo | jikok tapanca kantuik 
di nan rami | gadang kapalo dibueknyo – @AdrianFumi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-25 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
malam-malam bali supermi | bali sabungkuih makan baduo | jikok tapanca kantuik 
di nan rami | gadang kapalo dibueknyo – @AdrianFumi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-24 Terurut Topik Sjamsir Sjarif

Bana Angku Muchtar, Nagari Padang Gelugur di Kabupaten Pasaman. Dan jan pulo 
dikalirukan jo Nagari Galugua (Gelugur) di Kapur Sembilan, Kabupaten 50 Koto.

Tgl 5 Okt 2014 MakNgah di Sialang dari Muaro Paiti ingin taruih ka Galugua 
(24km lai) ka taruih pulo ka Padang Galugua, tapi jalan sabana buruak.

-- MakNgah


-- MakNgah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-24 Terurut Topik Sjamsir Sjarif

Bana Angku Makmur, Nagari Padang Gelugur di Kabupaten Pasaman. Dan jan pulo 
dikalirukan jo Nagari Galugua (Gelugur) di Kapur Sembilan, Kabupaten 50 Koto.

Tgl 5 Okt 2014 MakNgah di Sialang dari Muaro Paiti ingin taruih ka Galugua 
(24km lai) ka taruih pulo ka Padang Galugua, ka Pasaman tapi jalan sabana 
buruak.

-- MakNgah


-- MakNgah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-23 Terurut Topik Makmur Effendi
Iko nan disabuik garah kudo tu Mak Ngah
Ulah dek garah badan taniayo.
Koreksi pak abrahamilyas: Padang Gelugur tu di kab pasaman, bukan pasaman
barat. Terletak antara panti dan rao, silakan cek di google map. Tks.
Pada 22 Des 2015 19.04, "Abraham Ilyas"  menulis:

> [image: Gambar sisip 1]
>
>
> Mungkin kejadian/nasib semacam iko tak perlu terjadi seandainya
> pembangunan nagari Padang Galugur (Kabupaten Pasaman Barat)  sarupo nan
> ditulihkan di http://nagari.or.id/?moda=bagun=pa21
>
> Prioritas Pembangunan Nagari
>
> Kutiko masyarakat sedang kacau,
> kamanakan diajar membela diri.
>  Silek Kumango jo silek Lintau,
> baguno sepanjang hari
>
> Untuk keluarga yang mendapat musibah, diucapkan ikut berduka cita dan
> *nasib* yang terjadi. diterima dengan ikhlas yang merupakan *takdir*
> dari yang Maha Pencipta !
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-23 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Kalau Garah Kudo tu takana Inyiak Haji Agus Salim jo Kusia Bendi. Katu Nyiak 
Aji sadang di ateh bendi, kudo takantuik sambia lari. Tajadi dialog antaro 
Nyiak Aji jo Kusia Bendi.

Nyiak Aji: Masuak Angin Kudo mah Mak Kusia.
Kusia Bendi: Indak Nyiak, Kalua Angin mah.

1- 0 antaro Kusia jo Nyiak Aji... 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-22 Terurut Topik Abraham Ilyas
[image: Gambar sisip 1]


Mungkin kejadian/nasib semacam iko tak perlu terjadi seandainya
pembangunan nagari Padang Galugur (Kabupaten Pasaman Barat)  sarupo nan
ditulihkan di http://nagari.or.id/?moda=bagun=pa21

Prioritas Pembangunan Nagari

Kutiko masyarakat sedang kacau,
kamanakan diajar membela diri.
 Silek Kumango jo silek Lintau,
baguno sepanjang hari

Untuk keluarga yang mendapat musibah, diucapkan ikut berduka cita dan
*nasib* yang terjadi. diterima dengan ikhlas yang merupakan *takdir*
dari yang Maha Pencipta !

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-21 Terurut Topik Sjamsir Sjarif

Kantuik mambawo Mauik...

Dari Haluan Selasa,22 Desember 2015 - 02:58:57 WIB kito baco Kaba Sadiah 
tantang Kantuik nan Mambawo Mauik.
Ibo ati awak mambaco 
Inna lillahi wa inna ilaihi raajiuun.

-- MakNgah
Sjamsir Sjarif


Selasa,22 Desember 2015 - 02:58:57 WIB
PASAMAN, HALUAN — Gara-gara kentut, berujung maut. Itulah yang menimpa Dani 
Saputra (21), warga Kampungtangah Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten 
Pasaman. Dia tewas ditikam oleh konco palangkinnya sendiri, SN (16), Minggu 
(20/12) sekitar pukul 20.00 WIB. 

Dani Saputra ditikam oleh pelajar SMK di salah satu Kecamatan Panti itu, di 
bagian punggung tepat di posisi jantung dengan menggunakan pisau dapur. 
Entah ujung pisau sampai ke jantung, atau mungkin kehabisan darah, sehingga 
Dani Saputra meninggal dunia sebelum sampai ke puskesmas setempat.

Kepala Kepolisian Resor Pasaman AKBP Agoeng Suryonegoro Widajat 
menyebutkan, pelaku yang masih berstatus pelajar dan anak di bawah umur 
itu, kini telah diamankan di Mapolres Pasaman dan diproses oleh Unit PPA 
Polres Pasaman.

“Kalau dilihat dari tindakannya pada KUHP, pelaku melanggar pasal 351 ayat 
3, namun kita juga meninjau dari segi undang-undang perlindungan anak, oleh 
karena itu kasus ini ditangani oleh Unit PPA,” kata Kapolres Agoeng SW.

Ia menjelaskan kronologis kejadian itu, bermula di kedai kopi milik Syamsul 
di Kampungtangah, Kecamatan Padang Gelugur. Ketika itu, Dani Saputra 
bersenda gurau dengan temannya, SN. Dani Saputra terkentut (buang angin) 
tepat ke wajah pelaku.

Pelaku tidak terima dengan perlakuan itu, sehingga terjadilah pertengkaran. 
Pak Syamsul pemilik kedai mengusir keduanya dari kedai itu. Namun ketika 
itu, SN pulang ke rumah mengambil pisau dapur.*(h/col/tos)*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] KANTUIK!

2015-12-21 Terurut Topik 'RAMADHANIL' via RantauNet
Mak Ngah
Persoalan sepele berujung maut yo.Aduh kasihan...Mungkin tersinggung karano 
kantuik menyebabkan atau karano "Air Polution" pd skala lokal  yg menyebabkan 
kadar polusi di atas nilai ambang batas. Apolai kalau habih makan durian, patai 
atau jariang + talua asin...Bisa sasak urang mangangok dek nyo...
Kalau masalah polusi udara di Indonesia sabanya banyak perusahaan yang harus 
ditindak karena mengeluarkan "polutan" bahan pencemar yg merusak lingkungan 
termasuk organisme di sekitarnya.
Wassalam dari Palu, 
R Pitopang52 thn, asal Luhak Nan Bungsu...

 

Pada Selasa, 22 Desember 2015 4:30, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
 

 
 Kantuik mambawo Mauik...

Dari Haluan Selasa,22 Desember 2015 - 02:58:57 WIB kito baco Kaba Sadiah 
tantang Kantuik nan Mambawo Mauik.
Ibo ati awak mambaco 
Inna lillahi wa inna ilaihi raajiuun.

-- MakNgah
Sjamsir Sjarif


  Selasa,22 Desember 2015 - 02:58:57 WIB   PASAMAN, HALUAN — Gara-gara 
kentut, berujung maut. Itulah yang menimpa Dani Saputra (21), warga 
Kampungtangah Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman. Dia tewas ditikam 
oleh konco palangkinnya sendiri, SN (16), Minggu (20/12) sekitar pukul 20.00 
WIB.  Dani Saputra ditikam oleh pelajar SMK di salah satu Kecamatan Panti itu, 
di bagian punggung tepat di posisi jantung dengan menggunakan pisau dapur. 
Entah ujung pisau sampai ke jantung, atau mungkin kehabisan darah, sehingga 
Dani Saputra meninggal dunia sebelum sampai ke puskesmas setempat. Kepala 
Kepolisian Resor Pasaman AKBP Agoeng Suryonegoro Widajat menyebutkan, pelaku 
yang masih berstatus pelajar dan anak di bawah umur itu, kini telah diamankan 
di Mapolres Pasaman dan diproses oleh Unit PPA Polres Pasaman. “Kalau dilihat 
dari tindakannya pada KUHP, pelaku melanggar pasal 351 ayat 3, namun kita juga 
meninjau dari segi undang-undang perlindungan anak, oleh karena itu kasus ini 
ditangani oleh Unit PPA,” kata Kapolres Agoeng SW. Ia menjelaskan kronologis 
kejadian itu, bermula di kedai kopi milik Syamsul di Kampungtangah, Kecamatan 
Padang Gelugur. Ketika itu, Dani Saputra bersenda gurau dengan temannya, SN. 
Dani Saputra terkentut (buang angin) tepat ke wajah pelaku. Pelaku tidak terima 
dengan perlakuan itu, sehingga terjadilah pertengkaran. Pak Syamsul pemilik 
kedai mengusir keduanya dari kedai itu. Namun ketika itu, SN pulang ke rumah 
mengambil pisau dapur.(h/col/tos) 
  -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


RE: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-23 Terurut Topik Joesrinal
Ikolah caro Yahudi tamasuak Ostrali antek Yahudi... Ndak beda jo kaum Zionis 
Israelnan suko manyalah kan makluk..lain...Na'uzhu billahi min zhaliq...
-Original Message-
From: Syafrinal Syarien
Sent:  22/07/2011, 11:04  PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto


Nyit Sungut;
Ughang ostrali ko sampai kini alun maratifikasi Protokol Kyoto tantang climate 
change lai, samo jo apak angkek-e amerika tu.
Tapi pandai lo we-e manyalah-nyalahan gas emisi dari lubang kapundan unto tu...
Ndeh mandeh...

From: Hambo Ciek hamboc...@yahoo.com
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Thursday, July 21, 2011 12:37 PM
Subject: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

Kentut Unta Perparah Pemanasan Global?
Ditulis oleh Teguh     
Kamis, 21 Juli 2011 03:43  
Perhimpunan ilmuwan tentang unta di dunia, dengan geram menyerang balik rencana 
Aus­tralia untuk membunuh unta liar dengan alasan “gas di dalam perut hewan itu 
menambah parah pemanasan global”.
Gagasan tersebut “palsu dan dungu ... penyimpangan ilmu pengetahuan.” Demikian 
tudingan International Society of Camelid Research and Development (ISOCARD), 
sebagaimana dilaporkan AFP Rabu (20/7). 
Kelompok ilmuwan itu mengatakan unta dijadikan “kambing hitam” untuk masalah 
yang dibuat manusia. “Kami percaya orang yang berhati baik dan rakyat 
Australia, yang berinovasi, dapat menyampaikan penyelesaian yang lebih baik dan 
lebih cerdas dibandingkan dengan memusnahkan unta dengan cara yang tak 
manusiawi,” katanya.
Saran untuk membunuh unta dilontarkan di dalam dokumen yang dibagikan oleh 
Department of Climate Change and Energy Efficiency di Australia, sebagai bagian 
dari konsultasi untuk mengurangi cetak biru karbon di negeri tersebut.

dst lihat di HALUAN:
http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_contentview=articleid=6997:kentut-unta-perparah-pemanasan-globalcatid=21:khasItemid=91

Baa ko Angku ZulTan, batambah lo topik Kantuik ciek lai ko mah haa ... :)


Salam,
--MakNgah

   -- .* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~* Isi email, menjadi tanggung jawab 
pengirim email.===UNTUK 
DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:- DILARANG:1. E-mail besar dari 
200KB;2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 3. 
One Liner.- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1- Tulis Nama, Umur  Lokasi 
disetiap posting- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply- 
Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.===Berhenti, 
bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: RE: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-23 Terurut Topik Muljadi Ali Basjah
Assalamualaikum Wr.Wb. yth Ibu2 dan Bapak2 ert para dunsanak.

Memang iyo lo unto tu yo, mungkin unto njek balapanlah panuah di kandang 
urang2 taluak Golf, baitu juo di dalam range urang Australia.
Konon juo jo kelinci, anjiang nan bukan ras DINGO, itu kabanyo lah mamalak bana 
kiniko jano urang2 Australia.
Anehnyo nan mambao binatang2 iko kan inyiak moyang mereka juo no tu
nan anjiang iko lah bacampua baua jo anjiang dinggo, jadi siklusnya angko 
kelahirannyo manaik dek karano siklus gacik eropa labiah dominant genetiknyo.

Logisnyo urang2 pendatang
Apokah bukan mereka2 iko nan unsur utamo biang parusak lingkungan benua 
Australia?
Analogi, mereka kan bukan machluk hiduik benua Australia asli do.

Wassalam,
Muljadi

 Original-Nachricht 
 Datum: Sat, 23 Jul 2011 14:36:40 +
 Von: Joesrinal yba...@gmail.com
 An: rantaunet@googlegroups.com rantaunet@googlegroups.com
 Betreff: RE: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

 Ikolah caro Yahudi tamasuak Ostrali antek Yahudi... Ndak beda jo kaum
 Zionis Israelnan suko manyalah kan makluk..lain...Na'uzhu billahi min
 zhaliq...
 -Original Message-
 From: Syafrinal Syarien
 Sent:  22/07/2011, 11:04  PM
 To: rantaunet@googlegroups.com
 Subject: Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto
 
 
 Nyit Sungut;
 Ughang ostrali ko sampai kini alun maratifikasi Protokol Kyoto tantang
 climate change lai, samo jo apak angkek-e amerika tu.
 Tapi pandai lo we-e manyalah-nyalahan gas emisi dari lubang kapundan unto
 tu...
 Ndeh mandeh...
 
 From: Hambo Ciek hamboc...@yahoo.com
 To: RantauNet@googlegroups.com
 Sent: Thursday, July 21, 2011 12:37 PM
 Subject: [R@ntau-Net] Kantuik Unto
 
 Kentut Unta Perparah Pemanasan Global?
 Ditulis oleh Teguh     
 Kamis, 21 Juli 2011 03:43  
 Perhimpunan ilmuwan tentang unta di dunia, dengan geram menyerang balik
 rencana Aus­tralia untuk membunuh unta liar dengan alasan “gas di dalam
 perut hewan itu menambah parah pemanasan global”.
 Gagasan tersebut “palsu dan dungu ... penyimpangan ilmu pengetahuan.”
 Demikian tudingan International Society of Camelid Research and Development
 (ISOCARD), sebagaimana dilaporkan AFP Rabu (20/7). 
 Kelompok ilmuwan itu mengatakan unta dijadikan “kambing hitam” untuk
 masalah yang dibuat manusia. “Kami percaya orang yang berhati baik dan
 rakyat Australia, yang berinovasi, dapat menyampaikan penyelesaian yang lebih
 baik dan lebih cerdas dibandingkan dengan memusnahkan unta dengan cara yang
 tak manusiawi,” katanya.
 Saran untuk membunuh unta dilontarkan di dalam dokumen yang dibagikan oleh
 Department of Climate Change and Energy Efficiency di Australia, sebagai
 bagian dari konsultasi untuk mengurangi cetak biru karbon di negeri
 tersebut.
 
 dst lihat di HALUAN:
 http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_contentview=articleid=6997:kentut-unta-perparah-pemanasan-globalcatid=21:khasItemid=91
 
 Baa ko Angku ZulTan, batambah lo topik Kantuik ciek lai ko mah haa ... :)
 
 
 Salam,
 --MakNgah

-- 
Empfehlen Sie GMX DSL Ihren Freunden und Bekannten und wir
belohnen Sie mit bis zu 50,- Euro! https://freundschaftswerbung.gmx.de

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-22 Terurut Topik Syafrinal Syarien
Nyit Sungut;
Ughang ostrali ko sampai kini alun maratifikasi Protokol Kyoto tantang climate 
change lai, samo jo apak angkek-e amerika tu.
Tapi pandai lo we-e manyalah-nyalahan gas emisi dari lubang kapundan unto tu...
Ndeh mandeh...

From: Hambo Ciek hamboc...@yahoo.com
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Thursday, July 21, 2011 12:37 PM
Subject: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

Kentut Unta Perparah Pemanasan Global?
Ditulis oleh Teguh     
Kamis, 21 Juli 2011 03:43  
Perhimpunan ilmuwan tentang unta di dunia, dengan geram menyerang balik rencana 
Aus­tralia untuk membunuh unta liar dengan alasan “gas di dalam perut hewan itu 
menambah parah pemanasan global”.
Gagasan tersebut “palsu dan dungu ... penyimpangan ilmu pengetahuan.” Demikian 
tudingan International Society of Camelid Research and Development (ISOCARD), 
sebagaimana dilaporkan AFP Rabu (20/7). 
Kelompok ilmuwan itu mengatakan unta dijadikan “kambing hitam” untuk masalah 
yang dibuat manusia. “Kami percaya orang yang berhati baik dan rakyat 
Australia, yang berinovasi, dapat menyampaikan penyelesaian yang lebih baik dan 
lebih cerdas dibandingkan dengan memusnahkan unta dengan cara yang tak 
manusiawi,” katanya.
Saran untuk membunuh unta dilontarkan di dalam dokumen yang dibagikan oleh 
Department of Climate Change and Energy Efficiency di Australia, sebagai bagian 
dari konsultasi untuk mengurangi cetak biru karbon di negeri tersebut.

dst lihat di HALUAN:
http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_contentview=articleid=6997:kentut-unta-perparah-pemanasan-globalcatid=21:khasItemid=91

Baa ko Angku ZulTan, batambah lo topik Kantuik ciek lai ko mah haa ... :)


Salam,
--MakNgah

   -- .* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~* Isi email, menjadi tanggung jawab 
pengirim email.===UNTUK 
DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:- DILARANG:1. E-mail besar dari 
200KB;2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 3. 
One Liner.- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1- Tulis Nama, Umur  Lokasi 
disetiap posting- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply- 
Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.===Berhenti, 
bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-21 Terurut Topik Sutan Sinaro
Mak Ngah,
urang nan sadang cirit birit, alias muntaber, suhu paruiknyo kiro-kiro samo jo
suhu paruik unto tu Mak Ngah. Kalau bitu isuak urang nan kanai muntaber 
langsuang
dihabisi ha ha ha ... hati-hati nan suko kanai mencret dek makan lado ha ha ha..
 
Wassalam
 
St. Sinaro

--- On Wed, 20/7/11, Hambo Ciek hamboc...@yahoo.com wrote:


 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-21 Terurut Topik Muhammad Dafiq Saib


Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu

Urang Ustrali ko tamasuak nan indak pandai basyukur. Unto-unto tu saisuak, 
dipartangahan abaik 19 mareka (inyiak moyang mareka) bao untuk jadi tunggangan 
dan paangkuik baban dalam manjalajahi gurun pasia di tangah banua tu. Tapi 
kudian katiko alah tabuek jalan sarato jalan kuretapi, unto-unto tu mareka 
lapehan indak diuruih lai. Mako jadilah unto-unto tu lia sambia taruih baranak 
pinak. Kiniko jumlah taranak padang pasia tu labiah sajuta ikua. Ka dipangaan 
lai? Urang Ustrali galinggaman ka makan dagiang unto. Partambahan jumlah unto 
tu sapuluah parosen sataun. Dalam sambilan taun balipek duo jumlahno. Ilang aka 
urang Ustrali. Di cari-cari alasan untuak mamusnahkanno.

Ado kabano rang panggaleh dari Mesir nan ka manjadian lahan usaho. Ka 
mampagalehan dagiang unto tu untuak dikonsumsi urang Arab sajak dari Maghribi 
sampai ka Taluak. 

Kok lai nan kaamuah sato mampagalehan randang dagiang unto, kan raso ka 
rancaklo. Lai ko lah nan lanteh angan?

Wassalamu'alaikum

Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam
Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi
Lahir : Zulqaidah 1370H, 
Jatibening - Bekasi

From: Hambo Ciek hamboc...@yahoo.com
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Thursday, July 21, 2011 12:37 PM
Subject: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

Kentut Unta Perparah Pemanasan Global?
Ditulis oleh Teguh     
Kamis, 21 Juli 2011 03:43  
Perhimpunan ilmuwan tentang unta di dunia, dengan geram menyerang balik rencana 
Aus­tralia untuk membunuh unta liar dengan alasan “gas di dalam perut hewan itu 
menambah parah pemanasan global”.
Gagasan tersebut “palsu dan dungu ... penyimpangan ilmu pengetahuan.” Demikian 
tudingan International Society of Camelid Research and Development (ISOCARD), 
sebagaimana dilaporkan AFP Rabu (20/7). 
Kelompok ilmuwan itu mengatakan unta dijadikan “kambing hitam” untuk masalah 
yang dibuat manusia. “Kami percaya orang yang berhati baik dan rakyat 
Australia, yang berinovasi, dapat menyampaikan penyelesaian yang lebih baik dan 
lebih cerdas dibandingkan dengan memusnahkan unta dengan cara yang tak 
manusiawi,” katanya.
Saran untuk membunuh unta dilontarkan di dalam dokumen yang dibagikan oleh 
Department of Climate Change and Energy Efficiency di Australia, sebagai bagian 
dari konsultasi untuk mengurangi cetak biru karbon di negeri tersebut.

dst lihat di HALUAN:
http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_contentview=articleid=6997:kentut-unta-perparah-pemanasan-globalcatid=21:khasItemid=91

Baa ko Angku ZulTan, batambah lo topik Kantuik ciek lai ko mah haa ... :)


Salam,
--MakNgah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-21 Terurut Topik taufiqrasjid
Sabananyo mantap juo tu dari pado manunggu/mengemis  untuak mambali jawi mereka

Rancak Idul Adha iko, kurban Jawi diganti jo unto

Sanak Zultan jo makTan Ameh nan biaso kasitu, bisa jadi importirnyo. Bia beko 
awak taranakkan pulo disiko

---TR
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] Kantuik Unto

2011-07-20 Terurut Topik Hambo Ciek
























Kentut Unta Perparah Pemanasan Global?  
















Ditulis oleh Teguh  
  





Kamis, 21 Juli 2011 03:43   





Perhimpunan ilmuwan
 tentang unta di dunia, dengan geram menyerang balik rencana Aus­tralia 
untuk membunuh unta liar dengan alasan “gas di dalam perut hewan itu 
menambah parah pemanasan global”.
Gagasan tersebut “palsu dan dungu ... penyimpangan ilmu pengetahuan.”
 Demikian tudingan International Society of Camelid Research and 
Development (ISOCARD), sebagaimana dilaporkan AFP Rabu (20/7).




Kelompok ilmuwan itu mengatakan unta dijadikan “kambing hitam” untuk 
masalah yang dibuat manusia. “Kami percaya orang yang berhati baik dan 
rakyat Australia, yang berinovasi, dapat menyampaikan penyelesaian yang 
lebih baik dan lebih cerdas dibandingkan dengan memusnahkan unta dengan 
cara yang tak manusiawi,” katanya.
Saran untuk membunuh unta dilontarkan di dalam dokumen yang dibagikan
 oleh Department of Climate Change and Energy Efficiency di Australia, 
sebagai bagian dari konsultasi untuk mengurangi cetak biru karbon di 
negeri tersebut.
dst lihat di 
HALUAN:http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_contentview=articleid=6997:kentut-unta-perparah-pemanasan-globalcatid=21:khasItemid=91
Baa ko Angku ZulTan, batambah lo topik Kantuik ciek lai ko mah haa ... :)

Salam,--MakNgah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Maa Rang Lapau nan Basamo,

Dek lah tampak lo Uztazah Rahima jo Uztaz Sutan Sinaro mancogok baliak di 
Lapau, kok buliah Nyiak Sunguik batanyo luruih masalah Kantuik ko nan 
kadang-kadang mangganggu agak-agak awak. Mungkin agak tabu masalah ko dicarokan 
di Surau, tapi ka baalah indak ado amek tampek batanyo.

Masalahnyo:

1. Awak sadang sumbayang, taraso kantuik dalam paruik. Tapi kantuik tu indak 
kalua doh, cuma taraso sajo. Kadang-kadang taraso baghangin aghah ka dalam 
indak taghaso baghangin kalua doh...

Tanyo: Baa masalahnyo, bata koh sumbayang awak?

2. Sasudah baco assalamualaikuma terakhir, awak mambaco doa. Sadang mambaco doa 
tu, Kantuik Kadalam ko lapeh ka lua.

Tanyo: Baa koh, bata doa awak?

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik Ephi Lintau
Mak ngahiko ambo dapek di internet sebuah hadits :

Jika anda sedang sholat dan ragu apakah anda keluar angin (kentut)
atau tidak ,maka selama tidak berbau dan tidak berbunyi teruskan
sholat  anda.Kebalikannya  :

jika anda sedang berwudhu dan anda ragu apakah anda masih dalam keadaan
wudhu atau tidak (ragu dengan keluarnya kentut atau tidak) maka anda
wajib mengulang wudhu anda.

Dalilnya

: “Artinya :
Dia tidak usah membatalkan shalatnya sebelum dia mendengarkan bunyi
kentut atau mencium bau (kentut)” [Hadits Riwayat Bukhari : 134,
Muslim : 540,]

 Artinya:
Dari Abbad bin Tamim dari pamannya, bahwasanya ia mengadu kepada
Rasulullah SAW tentang seseorang yang membayangkan bahwa ia mendapat
sesuatu (mengeluarkan kentut) dalam sholat, maka beliau bersabda:
”Janganlah ia menoleh atau berpaling (membatalkan sholat) sehingga ia
mendengar suara atau mendapatkan baunya.”(H.R.Bukhari).

salam
Ephi

On 3/17/11, sjamsir_sjarif hamboc...@yahoo.com wrote:
 Maa Rang Lapau nan Basamo,

 Dek lah tampak lo Uztazah Rahima jo Uztaz Sutan Sinaro mancogok baliak di
 Lapau, kok buliah Nyiak Sunguik batanyo luruih masalah Kantuik ko nan
 kadang-kadang mangganggu agak-agak awak. Mungkin agak tabu masalah ko
 dicarokan di Surau, tapi ka baalah indak ado amek tampek batanyo.

 Masalahnyo:

 1. Awak sadang sumbayang, taraso kantuik dalam paruik. Tapi kantuik tu indak
 kalua doh, cuma taraso sajo. Kadang-kadang taraso baghangin aghah ka dalam
 indak taghaso baghangin kalua doh...

 Tanyo: Baa masalahnyo, bata koh sumbayang awak?

 2. Sasudah baco assalamualaikuma terakhir, awak mambaco doa. Sadang mambaco
 doa tu, Kantuik Kadalam ko lapeh ka lua.

 Tanyo: Baa koh, bata doa awak?

 Salam,
 -- Nyiak Sunguik
 Sjamsir Sjarif

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
 http://groups.google.com/group/RantauNet/~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
 - DILARANG:
   1. E-mail besar dari 200KB;
   2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi;
   3. One Liner.
 - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
 - Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 - Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
=== Salam Hormat ==
Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau | Laki2 | 35 th
http://ephi.lintau.info - Program Kilat Belajar Bahasa Inggris
www.ephi.web.id |  http://blog.ephi.web.id
www.web1juta.com |  www.pengusaha-online.com
www.e-investasi.com
e-Mail : ephi.lin...@gmail.com
Handphone  : 08126777956


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


RE: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik St Parapatiah
Ephi.

Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo kamiko
mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno. Kalau
al Qur'an, ambo punyo program search kato di terjamahanno atau dalah bahaso
Arabno.

Salam
Patiah 58 Cilegon

-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
Behalf Of Ephi Lintau
Sent: Thursday, March 17, 2011 10:01 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

Mak ngahiko ambo dapek di internet sebuah hadits :

Jika anda sedang sholat dan ragu apakah anda keluar angin (kentut)
atau tidak ,maka selama tidak berbau dan tidak berbunyi teruskan
sholat  anda.Kebalikannya  :

jika anda sedang berwudhu dan anda ragu apakah anda masih dalam keadaan
wudhu atau tidak (ragu dengan keluarnya kentut atau tidak) maka anda
wajib mengulang wudhu anda.

Dalilnya

: Artinya :
Dia tidak usah membatalkan shalatnya sebelum dia mendengarkan bunyi
kentut atau mencium bau (kentut) [Hadits Riwayat Bukhari : 134,
Muslim : 540,]

 Artinya:
Dari Abbad bin Tamim dari pamannya, bahwasanya ia mengadu kepada
Rasulullah SAW tentang seseorang yang membayangkan bahwa ia mendapat
sesuatu (mengeluarkan kentut) dalam sholat, maka beliau bersabda:
Janganlah ia menoleh atau berpaling (membatalkan sholat) sehingga ia
mendengar suara atau mendapatkan baunya.(H.R.Bukhari).

salam
Ephi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik Ahmad Ridha
2011/3/17 St Parapatiah parapat...@gmail.com

Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo kamiko
 mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
 hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno.



Untuk hadits, cubo iko, Pak:

http://lidwa.com/

Semoga bermanfaat.

Wassalaam,

Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik Ephi Lintau
mak darul iko, ambo dapek hadits tuh di
http://www.mail-archive.com/mencintai-islam@yahoogroups.com/msg06579.html

salam
ephi

2011/3/17 St Parapatiah parapat...@gmail.com

 Ephi.

 Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo kamiko
 mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
 hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno.
 Kalau
 al Qur'an, ambo punyo program search kato di terjamahanno atau dalah bahaso
 Arabno.

 Salam
 Patiah 58 Cilegon



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Tarimo  kasih banyak angku Ephi Lintau, lah lapeh uweh-uweh MakNgah. 
Ka bauluak pagi tu awak lah kadinginan sajam sasudah bauluak untuak tahajjud. 

Tarimo kasih jo katarangan nan dikutipkan, padek, jalejh, dan tambahan 
referensinyo nan ditanyokan Angku Patiah. Baitu juo Ustazd Ridha lah 
manambahkan pulo websitenyo. Baguno bagi awak nan urang awam ko.  MakNgah lah 
sebakan pulo website tu ka Pengajian San Francisco untuak dicaliak-caliak 
mareka nan MakNgah anggotanyo pulo.

Tanyo MakNgah bagi urang nan mungkin indak tahu caro MakAngah mamiliah Kapalo 
Subject, mungkin disangko saroman bagarah-garah, tapi kaji nan sabananyo nan 
ditanyokan. Eloknyo suasana Lapau untuak batanyo, walaupun kadang-kadang tanyo 
tu tadanga agak ganjia...

Salam,
--MakNgah
Sjamsir Sjarif
Di Tapi Riak nan Badabua, March 17, 2011

--- In rantau...@yahoogroups.com, Ephi Lintau ephi.lintau@... wrote:

 Mak ngahiko ambo dapek di internet sebuah hadits :
 
 Jika anda sedang sholat dan ragu apakah anda keluar angin (kentut)
 atau tidak ,maka selama tidak berbau dan tidak berbunyi teruskan
 sholat  anda.Kebalikannya  :
 
 jika anda sedang berwudhu dan anda ragu apakah anda masih dalam keadaan
 wudhu atau tidak (ragu dengan keluarnya kentut atau tidak) maka anda
 wajib mengulang wudhu anda.
 
 Dalilnya
 
 : Artinya :
 Dia tidak usah membatalkan shalatnya sebelum dia mendengarkan bunyi
 kentut atau mencium bau (kentut) [Hadits Riwayat Bukhari : 134,
 Muslim : 540,]
 
  Artinya:
 Dari Abbad bin Tamim dari pamannya, bahwasanya ia mengadu kepada
 Rasulullah SAW tentang seseorang yang membayangkan bahwa ia mendapat
 sesuatu (mengeluarkan kentut) dalam sholat, maka beliau bersabda:
 Janganlah ia menoleh atau berpaling (membatalkan sholat) sehingga ia
 mendengar suara atau mendapatkan baunya.(H.R.Bukhari).
 
 salam
 Ephi
 
 On 3/17/11, sjamsir_sjarif hambociek@... wrote:
  Maa Rang Lapau nan Basamo,
 
  Dek lah tampak lo Uztazah Rahima jo Uztaz Sutan Sinaro mancogok baliak di
  Lapau, kok buliah Nyiak Sunguik batanyo luruih masalah Kantuik ko nan
  kadang-kadang mangganggu agak-agak awak. Mungkin agak tabu masalah ko
  dicarokan di Surau, tapi ka baalah indak ado amek tampek batanyo.
 
  Masalahnyo:
 
  1. Awak sadang sumbayang, taraso kantuik dalam paruik. Tapi kantuik tu indak
  kalua doh, cuma taraso sajo. Kadang-kadang taraso baghangin aghah ka dalam
  indak taghaso baghangin kalua doh...
 
  Tanyo: Baa masalahnyo, bata koh sumbayang awak?
 
  2. Sasudah baco assalamualaikuma terakhir, awak mambaco doa. Sadang mambaco
  doa tu, Kantuik Kadalam ko lapeh ka lua.
 
  Tanyo: Baa koh, bata doa awak?
 
  Salam,
  -- Nyiak Sunguik
  Sjamsir Sjarif



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik ajo duta
Mak Ngah ado se nan ditanyo untuak maramian lapau.

Salamo dilubang nan duo dibawah tu indak ado nan kalua, aman tu uduak
Mak Ngah. Taruihlah sumbayang. Kalau soal badoa atau bazikir, sarancak
awak sadang bauduak. Kalaupun lapeh uduak, kalau bisa bauduak baliak
rancak. Tapi kalau sadang diateh oto atau kondisi indak bisa baudhuak,
tayamum selah atau taruih selah bazikir.

On 3/17/11, Ephi Lintau ephi.lin...@gmail.com wrote:
 mak darul iko, ambo dapek hadits tuh di
 http://www.mail-archive.com/mencintai-islam@yahoogroups.com/msg06579.html

 salam
 ephi

 2011/3/17 St Parapatiah parapat...@gmail.com

 Ephi.

 Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo
 kamiko
 mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
 hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno.
 Kalau
 al Qur'an, ambo punyo program search kato di terjamahanno atau dalah
 bahaso
 Arabno.

 Salam
 Patiah 58 Cilegon



 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
 http://groups.google.com/group/RantauNet/~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
 - DILARANG:
   1. E-mail besar dari 200KB;
   2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi;
   3. One Liner.
 - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
 - Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 - Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/


-- 
Sent from my mobile device

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
gelar Bagindo, suku Mandahiliang,
lahir 17 Agustus 1947.
di Nagari Gasan Gadang, Kab. Pariaman.
rantau: Deli dan Jakarta,
kini Sterling, Virginia-USA

menjadi bagian dari sapu lidi, akan lebih bermanfaat dari pada menjadi
sebatang lidi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Juduta,

Mungkin labiah, indak Lubang nan Duo tu sajo ...
Sabab, kiro-kiro 50% Pemilik Lubang nan Tasapik tu, 
punyo Tigo Lubang ... :)

Salam,
--Nyit Sungut
Sjamsir Sjarif

--- In rantau...@yahoogroups.com, ajo duta ajoduta@... wrote:

 Mak Ngah ado se nan ditanyo untuak maramian lapau.
 
 Salamo dilubang nan duo dibawah tu indak ado nan kalua, aman tu uduak
 Mak Ngah. Taruihlah sumbayang. Kalau soal badoa atau bazikir, sarancak
 awak sadang bauduak. Kalaupun lapeh uduak, kalau bisa bauduak baliak
 rancak. Tapi kalau sadang diateh oto atau kondisi indak bisa baudhuak,
 tayamum selah atau taruih selah bazikir.
 
 On 3/17/11, Ephi Lintau ephi.lintau@... wrote:
  mak darul iko, ambo dapek hadits tuh di
  http://www.mail-archive.com/mencintai-islam@yahoogroups.com/msg06579.html
 
  salam
  ephi
 
  2011/3/17 St Parapatiah parapatiah@...
 
  Ephi.
 
  Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo
  kamiko
  mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
  hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno.
  Kalau
  al Qur'an, ambo punyo program search kato di terjamahanno atau dalah
  bahaso
  Arabno.
 
  Salam
  Patiah 58 Cilegon


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

2011-03-17 Terurut Topik zubir . amin
   Nyiak sunguik n sanak palanta nn kritis. 

Jaan suko man caliak2 nn talampok.Tigo lubang tu sangat vital bagi urang nn 
baasa dari tulang rusuak bangsa JB.Bagi Nyiak Sunguik cukuik duo lubang 
selah.Io baitu Nyiak?

JB,lk,71thn,sk.Mandailiang,Padusunan,Piaman,kini di Bonjer, Jakbar.


Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: sjamsir_sjarif hamboc...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 18 Mar 2011 01:27:27 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Kantuik Kadalam

Juduta,

Mungkin labiah, indak Lubang nan Duo tu sajo ...
Sabab, kiro-kiro 50% Pemilik Lubang nan Tasapik tu, 
punyo Tigo Lubang ... :)

Salam,
--Nyit Sungut
Sjamsir Sjarif

--- In rantau...@yahoogroups.com, ajo duta ajoduta@... wrote:

 Mak Ngah ado se nan ditanyo untuak maramian lapau.
 
 Salamo dilubang nan duo dibawah tu indak ado nan kalua, aman tu uduak
 Mak Ngah. Taruihlah sumbayang. Kalau soal badoa atau bazikir, sarancak
 awak sadang bauduak. Kalaupun lapeh uduak, kalau bisa bauduak baliak
 rancak. Tapi kalau sadang diateh oto atau kondisi indak bisa baudhuak,
 tayamum selah atau taruih selah bazikir.
 
 On 3/17/11, Ephi Lintau ephi.lintau@... wrote:
  mak darul iko, ambo dapek hadits tuh di
  http://www.mail-archive.com/mencintai-islam@yahoogroups.com/msg06579.html
 
  salam
  ephi
 
  2011/3/17 St Parapatiah parapatiah@...
 
  Ephi.
 
  Internetno sabalah dima tu, kalau dapek lewakan pulolah, nak bisa lo
  kamiko
  mancarino. Ambo alah lamo mancari program atau web nan bisa mansearch
  hadis,kalau dapek salah satu kato didalam hadis dan atau terjemahanno.
  Kalau
  al Qur'an, ambo punyo program search kato di terjamahanno atau dalah
  bahaso
  Arabno.
 
  Salam
  Patiah 58 Cilegon


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/