Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-23 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD dan Palanta n.a.h.Satuju  jo pemahaman dan pemikiran MD masalah 
sensitif tasabuik. Wassalam, Haasma (Lk/70/Depok0
 


 Pada Kamis, 23 April 2015 12:32, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 Untuak salanjutnyo memang coitu nan elok Sutan, Manganai minang kito bisa 
bakasimbuang di palanta, tapi kalau dukuang mandukuang, kito tinggakan palanta.

Mungkin balanjut ka  pemilukada dan pemilu Presiden indak ado dukuang 
mandukuang di palanta lai,kalau mau mendukuang masuak ka FB atau puluhan akun 
nan ada di FB.

Wass,

Maturidi
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-23 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Tks. masukan dan arahan sarato pemikiran2 nan elok di Rantaunet. Sakironyo 
dapeik diberikan maaf pabilo ado nan salah dalam pemahaman ambo satantangan 
namo2 nan mandukuang pemikiran pembentukan DIM dimakasuik. Subananyo nan ambo 
makasuikkan adolah daftar namo2 nan tatulieh di Palanta Rantaunet nan turuik 
mandukuang wacana DIM. Dengan demikian kekeliruan pemahaman telah diperbaiki 
dan dengan dimaklumatkan bahwa terhitung harini masalah dukuang mandukuang DIM 
sebaiknyo dibuekkan sajo dek Panpel DIM suatu forum khusus, jadi indak laie 
paralu dibicarokan wacana tasabuik dalam Palanta Rantaunet sebagaimana 
diingeikkan Ran Dapue dan babarapo netter lainyo. Dengan ini ambo harap any 
comment dapaeik DITUTUP dan SALASAI adonyo. Salam takzim dan maaf dari 
ambo,Haasma (Lk/70/Depok).HP. 08777-595-1945. Pabilo ado para Dunsanak nan 
ingin malanjukkkan diskusi satantangan DIM tsb silahkan hubungi nomor mobile 
dimakasuik. atau dapeik wak kopi dareik sometime dan somewhere.
 

.
 Pada Kamis, 23 April 2015 9:28, Sjamsir Sjarif sjamsirsja...@gmail.com 
menulis:
   

 Aaa iyo, Angku ZulTan, Kapalo samo babulu pangana balain-lain.

Takana lo carito awak sari tantang duo Bos di Batawi basarengehan 
mampartahankan Babu (perempuan) mereka masing-masing yang saling dituduh jahat:

Bos A: Babu Lu jahat!
Bos B: Tidak, Babu Lu yang jahat!
Polisi (Urang Awak): Babulu tak Babulu, naik!

Ditangkok dibawo-rendongnyo kasado-alah-e ...

-- Nyit Sungut :)


ZulTan

Salut jo Rang Dapua.
Sabanyak nan mandukuang, sabanyak tu lo nan manulak.
Kapalo samo babulu, warna balain-lain.  Antah kok indak


 Original message 
From: Rang Dapua rang-...@rantaunet.org 
Date: 16/04/2015 10:32 (GMT+07:00) 
To: RN - Palanta RantauNet rant...@googlegroups.com 
Subject: Re: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM 

Mak Asmun..

Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.

karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.

Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo

Wassalam dan tarimokasih

Rang Dapua

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-23 Terurut Topik S St Sulaiman
IMHO,
Dukuang mandukuang bole2 sajo lah di palanta ko.. kan ado kalanyo dianggap 
bagian dari amalan shalihah..
Yg dihindari tu, mambao namo R@ntau-Net oleh sebagian membernyo dalam dukuang 
mandukuang, apa lagi tanpa persetujuan rang dapua..
Baitu ambo manterjemahkan amaran dari rang dapua..

*

Wassalam,
Than Lehman 
Duri


Sent from my handheld

 'asmun sjueib' via RantauNet rantaunet@googlegroups.com wrote:

Aww.MDdanPalantan.a.h.SatujujopemahamandanpemikiranMDmasalahsensitiftasabuik.Wassalam,Haasma(Lk/70/Depok0PadaKamis,23April201512:32,MaturidiDonsanmaturidi38@gmail.commenulis:UntuaksalanjutnyomemangcoitunanelokSutan,Manganaiminangkitobisabakasimbuangdipalanta,tapikalaudukuangmandukuang,kitotinggakanpalanta.MungkinbalanjutkapemilukadadanpemiluPresidenindakadodukuangmandukuangdipalantalai,kalaumaumendukuangmasuakkaFBataupuluhanakunnanadadiFB.Wass,Maturidi--.*PostingygberasaldariPalantaRantauNet,dipublikasikanditempatlainwajibmencantumkansumber:~dariPalantaR@ntauNet~*Isiemail,menjaditanggungjawabpengirimemail.===UNTUKDIPERHATIKAN,yangmelanggarakandimoderasi:*DILARANG:1.Emailbesardari200KB;2.Emailattachment,tawarkankirimmelaluijalurpribadi;3.EmailOneLiner.*AnggotaWAJIBmematuhiperaturan(lihatdihttp://goo.gl/MScz7)sertamengirimkanbiodata!*TulisNama,UmurLokasidisetiapposting*Hapusfooterseluruhbagiantdkperludlmmelakukanreply*Untuktopik/subjekbarubuatemailbaru,tdkmereplyemaillamamenggantisubjeknya.===Berhenti,bergabungkembali,mengubahkonfigurasi/settingkeanggotaandi:http://groups.google.com/group/RantauNet/---AndamenerimapesaninikarenaberlangganangrupRantauNetdiGoogleGrup.Untukberhentiberlangganandanberhentimenerimaemaildarigrupini,kirimemailkerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.Untukopsilebihlanjut,kunjungihttps://groups.google.com/d/optout.--.*PostingygberasaldariPalantaRantauNet,dipublikasikanditempatlainwajibmencantumkansumber:~dariPalantaR@ntauNet~*Isiemail,menjaditanggungjawabpengirimemail.===UNTUKDIPERHATIKAN,yangmelanggarakandimoderasi:*DILARANG:1.Emailbesardari200KB;2.Emailattachment,tawarkankirimmelaluijalurpribadi;3.EmailOneLiner.*AnggotaWAJIBmematuhiperaturan(lihatdihttp://goo.gl/MScz7)sertamengirimkanbiodata!*TulisNama,UmurLokasidisetiapposting*Hapusfooterseluruhbagiantdkperludlmmelakukanreply*Untuktopik/subjekbarubuatemailbaru,tdkmereplyemaillamamenggantisubjeknya.==

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-22 Terurut Topik kovi KM
Maaf sabl7mnyo mak...manyolo sangenek...

Kalau manuruik ambo sasuai jo poin * BBB) * CCC) nan mak haasma mukasuikkan
satahu ambo di palanta indak ba a di palanta ko untuak badiakusi jo malapeh
uweh uweh mangamukokan pandapek buliah asa indak mamaksokan kahandak sajo...

Mukasuik urang dapua manurik pandapek ambo nan ambo abiak kasimpulan
bahsonyo  baiak urang dapu, palanta, rantau net umumnyo indak bisa juo
ndak buliah mamihak sabalh pihak salamo alun pasti nan bulek ko ka di
guliangkan nan picak kadilayangkan, jd tantang tulisan mamak nan manyarukan
pendukung DIM dibekkan kelompok d palanta indak bisa di realisasikanpro
jo kontra tu biaso mak...

Saitu dulu mak...
Wassalm
Eko
Rang kampai minang
Koto non godang payokumbuah
Rantau bauksit
Pada tanggal 22 Apr 2015 12:00, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

 Aww. MD, MN dan kawan2 sarato Dunsanak Minangkabau di Ranah jo Rantau
 n.a.h.
 aaa) Manuruik ambo satantangan DIM iko dek lah ado Panpel (OC/SC)
 saeloknyo masalah kelanjutannyo dikomunikasikan langsung jo Sekretariat DIM.
 bbb) Dek alah ado pluit panjang dari Rang Dapue rancak wak hormati basamo
 pemberitahuan dimakasuik. Dengan demikian pabilo ado Dunsanak nan berminat
 untuk berdiskusi dan malapehkan uweh2 rancaknyo jaan ka dalam Palanta
 Rantaunet, karano bisa mambuek karuih suasana wak nan lah elok.
 ccc) Ambo usulkan kalau takaiek jo DIM langsung sajo ka alamat sekretariat
 nan alah ado. Dengan demikian wak terhindar dari silang salisih dikawasan
 Rantaunet, nampaknyo kurang elok demikian. Saran ambo silahkan langsung
 sajo ka alamat ybs.
 ddd) Ambo juo usul ka Rang Dapue untuk malanjutkan satiok hal takaiek jo
 DIM ka alamat sekretariat DIM. Sekedar usulan sajo.
 Wassalam,
 Haasma (Lk/70/Depok).




   Pada Rabu, 22 April 2015 10:02, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
 menulis:


  Nakan ANB  dan sanak dipaanta n.a.h

 Ambo alah mancari jalan kaluar aga semua keinginan penghuni lapau
 tertampung.

  Aba-aba dari lapau sabananyo ditujukan ke pendukung DIM di palanta via
 Haasma agar pendukuang DIM  nan ado di Palanta RN,  untuak dukuang
 mandukuang indak mambao namo RantauNet.

 Untuak itu tantu kito cari jalan kaluarnyo.

 Jalan kalua ko alah ambo sampaikan ke RN tapi alun ado tanggapan dari
 anggota 24 urang nan mandukuang DIM tu.
 Ambo kopaskan dibawahko mudah-mudahan ado tambahan dari ANB demi kebaikan
 lapau:


 Waalaikumussalam sanak Haasma dan sanak pendukung DIM di Palanta n.a. h
 Supayo dukungan kito bisa berjalan dan hubungan dengan Rantaunet tak
 terputus maka ambo mengusulkan kapado 24 urang kawan-kawan   nan datang
 dari mano-mano tapi sabiduak dalam biduak Rantaunet,  nan alah manyatokan
 dukungan  untuk berdirinyo DIM seperti daftar terlampir.

 Untuak selanjutnyo supayo samo-samo nyaman  baik nan alah mandukuang DIM
 maupun nan alun,  nan  samo-samo dalam biduak Rantaunet, makonyo bagi kito
 nan alah mandukuang DIM, indak disingguang-singguang Rantaunet lai, saran
 dari ambo, kito gunokan sajo istilah nan terdaftar di  PALANTA baa
 kiro-kiro ?.

 Diminta saran dari 24 urang kawan-kawan nan baserakan mulai dari Ranah,
 Riau, Jakrta, Jabar sampai ka Malaysia (daftar terlampir) dll, baa nan
 saeloknyo.

 Terlepas dari soal dukuang mandukuang DIM diateh tu, kito taroklah dukuang
 mandukuang ko di biliak lain. Kito lupokan samintaro.

 Bakisa carito kito, ingin ambo manyampaikan sapendek pangatahuan ambo
 sasuai jo
 Tata Tertib / Adat Salingka Palanta R@ntauNet

 MAKSUD DAN TUJUAN : antaranya
 Yang tersebut pada ngka 2, “Memperkenalkan, mengingatkan dan melestarikan
 budaya Minangkabau dengan terarah.”

 Sebenarnya yang dibicarakan sekarang ini dalam wacana   DIM adalah
 membicarakan akar atau urat tunggang budaya/adat minangkabau yang
 disandarkan kepada Alqur’an / Kitabullah.

 Urat tungang dimaksud ialah sistim matrilineal, harta baik materil maupun
 non materil turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu.
 Dalam prakteknya pribumi Minangkabau ingin sistim matrilineal itu dengan
 semua turunan/ derivativenya ingin dijalankan bersandarkan Kitabullah. Ini
 yang diperjuangkan agar ada payung hukumnya agar sistim matrilineal yang
 bersadikan kitabullah itu bisa tetap bertahan/langgeng/lestari.

 Bila sisrtim pusako turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu ini
 hilang, tamat pula riwayatnya adat minangkabau. Dan itu akan mudah terjadi
 bila  tanah pusaka /ulayat  itu sudah diperjualbelikan dan semua harta
 pusaka/ulayat  itu sudah berupa uang dalam saku.
 Penghulu tak perlu lagi, yang perlu Notaris PPAT.

 Hilang penghulu, hilang kaum, karena masing-masing tak ada ikatan lagi
 selanjutnya hilang suku dan hilang Nagari yang ada hanya desa-desa seperti
 didaerah lain.

 Orang tak segan lagi menikahi anak dari sudara sekandung ibu seperti di
 Jawa., apalagi yang dulunya dikatakan sesuku.
  Jadi kalau prinsip dalam adatnya hilang maka semua derivativnya habis.

 Prinsip adat ini yang sekarang diperjuangkan payung hukumnya dengan bentuk
 DIM.

 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear all, alamaiek PanpelDIM adolah :
hasanbasri.herl...@gmail.com 
Ambo berharap bahwa hal2 takaiek jo DIM dapeik lanjuik ka alamat sekjen tsb. 
Mohon Panpel dapeik manampung aspirasi rahayat Minangkabau nan baminat jo 
pembentukan DIM. Satidak2nyo ado DESK dan ditangani langsung oleh Panpel 
tsb.Sekedar usulan ambo pribadi supayo DESK alah mulai mamikiekan sistem 
komunikasi antar peminat DIM, walaupun jumlahnyo indak sabarapo banyak doch, 
tapi sebagai usul ambo kironya as soon as possible mangambik langkah2 
solusinyo.Wassalam,Haasma (Lk/70/Depok)



 Pada Rabu, 22 April 2015 0:35, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 Dear all, takaiek jo masalah mandukuangDIM oleh para netters ambo raso 
sebaknyo indak dimuek atau melalui R@antaunet, dan diusulkan agar Daftar nan 
ado dan untuk selanjuieknyo para pendukung kironyo langsung ka alamat 
sekretariat DIM sajo. Dengan demikian silang pandapeik dapeik diatasi dan indak 
menciderai Palanta Rantaunet. Dengan demikian masalah dan diskusi satantangan 
DIM sebaiknyo indak dalam Palanta Rantaunet, karano dapeik menciderai anggota 
lainnyo nan memang tidak berminat dengan masalah tsb. Ambo kiro MD dapeik 
manaruihkan namo2 nan sempat mencuat di Rantaunet ka alamat nan sasuai. Baa gak 
ati MD? Tks. Salam Takzim.Haasma (Lk/70/Depok).
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 17:30, Dewis Natra is.sikumb...@rantaunet.org 
menulis:
   

 Assalamualaikum Wr Wr.
Mak asmun. Badiskusi masalah ambo raso ndak ado larangan di rantaunet doh itu 
sapanjang nan ambo tahu dan alah lamo juo ambo duduak dipalantako. Nan di 
ingekkan urang dapue ambo mengatas namakan rantaunet sebagai pendukung. Karano 
Dirantaunet alun bulek lai dan alun lo picak lai. Alun bisa rantaunet 
manggolongkan atau malayang. Kecuali alah bulek alah bisa digolongkan dan alah 
lo picak nak bisa pulo dilayangkan. Masih pro kontra DIM ateh namo rantaunet. 
Kok ateh namo pribadi dan didiskusikan DIM ko di RN ambo raso ndak ado 
masalah.Salam 
Is St Marajo. Sikumbanh. 45an Sungai Pua. Tangerang.
On 21 Apr 2015 16:50, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com wrote:

Aww. Dear MN kironyo supayo sekretariat PANPEL manyadiokan alamat email 
tersendiri diluar R@antaunet supayo indak manjadi silang salisih wak nan ado di 
R@antaunet. Kami sebagai anggota R@antaunet juga ingin tetap  eksis karano 
keberadaan Palanta sangeik dan sngeik bamanfaat dalam rangka mensinergikan 
Rantau jo Ranah. Amin.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:42, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id 
menulis:
   

 
Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang DIM 
nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo 
R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo 
di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap 
terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan 
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya. Sabuiklah sebagai referendum. 
sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan! Ambo pribadi mohon maaf ka anggota 
Palanta R@antaunet semuanya manakala pandapeik dan keinginan ambo mandukuang 
DIM alah terlanjur masuk ke Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka 
dan tidak berpihak kepada pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan 
Rantaunet sendiri.Dengan demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar 
Pandukuang DIM dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang 
salisih. Dengan ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta 
R@antaunet SALASAI.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

  


 Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org 
menulis:
   

 
Mak Asmun..
Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.
karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.
Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo
Wassalam dan tarimokasih
Rang Dapua



Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik kovi KM
Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
R@antaunet tsb.

#MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo di Delete
dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap terjago
freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.#

Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
SALASAI. Salam Takzim,
Haasma (Lk/70/Depok)

Maaf sabalum nyo mak Asmun...

Apo mukasuik mamak tantang tulisan mamak nan ambo pisahkan jo # tu mak...??

1.Siapo nan ka DELET mak...??
*Nan mandukuang atau nan indak mandukuang mak...??

2.jd posisioning ko apo pulo mukasuiknyo mak...??batambah lo jo Freedom...
*posisi mamak sbgai apo nan ka di jago mak...?kebebasan apo nan dimukasuik
mak?

3.kalau memang masalah DIM ko hanyo untuak konsumsi pribadi indak untuk
konsumsi pribadi untuak apo DIM ko di gadang gadangkan mak...???
Dari siko beko presepsi atau suduik pandang lain lain mak...dr awal sajo
hanyo konsumsi pribadi...apo lai kalau la jadi...indak sagetek kemukinan
DIM ko hanyolah untuk sakelompok urang sajo atau bisa jadi hanyo untuak
urang urang nan mampunyoi keinginan politik atau lainnyo sajo sarupo jo nan
di katokan mak Datuak Bagindo Seklkaam di postingan lain

Maaf sabalumnyo ambo mohonkan mak asmun

Dek ambo si cerek di topi bondo, kok robah tolong togak an, ko ado kato nan
talompek, kalimaik nan indak topek, bahaso ko nan agak sondek, ambo susun
jari nan sapuluah rela jo maaf ambo puhunkan

Wassalam
Eko
Rang kampai
Koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksit
Pada tanggal 21 Apr 2015 16:48, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

  [image: Boxbe] https://www.boxbe.com/overview This message is eligible
 for Automatic Cleanup! (rantaunet@googlegroups.com) Add cleanup rule
 https://www.boxbe.com/popup?url=https%3A%2F%2Fwww.boxbe.com%2Fcleanup%3Ftoken%3D1zGnE1XRkm4NB%252FPdDDBSQxE%252FGZvZSulvCeGyMlLobToz1hzV99qShNpe1tQpguA%252B1ZIXehlhpmBCp06fgot38bvkyVxSuO%252FcGPSv68r3obB8BfK0rh2F0fJnAF87TkvA4gPDOrlBaZ7ODGPcrZSMIw%253D%253D%26key%3DCJ9hGP2mFKDd7pGNPpCg5g4l5ymUXeQj9cWTrKyMuzY%253Dtc_serial=21089378147tc_rand=986586611utm_source=stfutm_medium=emailutm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADDutm_content=001
 | More info
 http://blog.boxbe.com/general/boxbe-automatic-cleanup?tc_serial=21089378147tc_rand=986586611utm_source=stfutm_medium=emailutm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADDutm_content=001


 Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
 DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
 R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado
 supayo di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo
 tetap terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi
 masing-masing dan indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.
 Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
 Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
 pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
 Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
 pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
 demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
 dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
 ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
 SALASAI.
 Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)



   Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:





   Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org
 menulis:



 Mak Asmun..

 Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak
 Asmus tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah
 RantauNet menjadi tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang
 mandukuang dan atau terlibat seperti misi diateh.

 karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo
 nan manulak.

 Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo

 Wassalam dan tarimokasih

 Rang Dapua



 Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:

 Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok



   Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear all, takaiek jo masalah mandukuangDIM oleh para netters ambo raso sebaknyo 
indak dimuek atau melalui R@antaunet, dan diusulkan agar Daftar nan ado dan 
untuk selanjuieknyo para pendukung kironyo langsung ka alamat sekretariat DIM 
sajo. Dengan demikian silang pandapeik dapeik diatasi dan indak menciderai 
Palanta Rantaunet. Dengan demikian masalah dan diskusi satantangan DIM 
sebaiknyo indak dalam Palanta Rantaunet, karano dapeik menciderai anggota 
lainnyo nan memang tidak berminat dengan masalah tsb. Ambo kiro MD dapeik 
manaruihkan namo2 nan sempat mencuat di Rantaunet ka alamat nan sasuai. Baa gak 
ati MD? Tks. Salam Takzim.Haasma (Lk/70/Depok).
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 17:30, Dewis Natra is.sikumb...@rantaunet.org 
menulis:
   

 Assalamualaikum Wr Wr.
Mak asmun. Badiskusi masalah ambo raso ndak ado larangan di rantaunet doh itu 
sapanjang nan ambo tahu dan alah lamo juo ambo duduak dipalantako. Nan di 
ingekkan urang dapue ambo mengatas namakan rantaunet sebagai pendukung. Karano 
Dirantaunet alun bulek lai dan alun lo picak lai. Alun bisa rantaunet 
manggolongkan atau malayang. Kecuali alah bulek alah bisa digolongkan dan alah 
lo picak nak bisa pulo dilayangkan. Masih pro kontra DIM ateh namo rantaunet. 
Kok ateh namo pribadi dan didiskusikan DIM ko di RN ambo raso ndak ado 
masalah.Salam 
Is St Marajo. Sikumbanh. 45an Sungai Pua. Tangerang.
On 21 Apr 2015 16:50, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com wrote:

Aww. Dear MN kironyo supayo sekretariat PANPEL manyadiokan alamat email 
tersendiri diluar R@antaunet supayo indak manjadi silang salisih wak nan ado di 
R@antaunet. Kami sebagai anggota R@antaunet juga ingin tetap  eksis karano 
keberadaan Palanta sangeik dan sngeik bamanfaat dalam rangka mensinergikan 
Rantau jo Ranah. Amin.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:42, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id 
menulis:
   

 
Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang DIM 
nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo 
R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo 
di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap 
terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan 
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya. Sabuiklah sebagai referendum. 
sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan! Ambo pribadi mohon maaf ka anggota 
Palanta R@antaunet semuanya manakala pandapeik dan keinginan ambo mandukuang 
DIM alah terlanjur masuk ke Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka 
dan tidak berpihak kepada pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan 
Rantaunet sendiri.Dengan demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar 
Pandukuang DIM dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang 
salisih. Dengan ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta 
R@antaunet SALASAI.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

  


 Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org 
menulis:
   

 
Mak Asmun..
Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.
karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.
Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo
Wassalam dan tarimokasih
Rang Dapua



Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik kovi KM
Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
R@antaunet tsb.

#MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo di Delete
dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap terjago
freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.#

Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
SALASAI. Salam Takzim,
Haasma (Lk/70/Depok)

Maaf sabalum nyo mak Haasma...

Apo mukasuik mamak tantang tulisan mamak nan ambo pisahkan jo # tu mak...??

1.Siapo nan ka DELET mak...??
*Nan mandukuang atau nan indak mandukuang mak...??

2.jd posisioning ko apo pulo mukasuiknyo mak...??batambah lo jo Freedom...
*posisi mamak sbgai apo nan ka di jago mak...?kebebasan apo nan dimukasuik
mak?

3.kalau memang masalah DIM ko hanyo untuak konsumsi pribadi indak untuk
konsumsi pribadi untuak apo DIM ko di gadang gadangkan mak...???
Dari siko beko presepsi atau suduik pandang lain lain mak...dr awal sajo
hanyo konsumsi pribadi...apo lai kalau la jadi...indak sagetek kemukinan
DIM ko hanyolah untuk sakelompok urang sajo atau bisa jadi hanyo untuak
urang urang nan mampunyoi keinginan politik atau lainnyo sajo sarupo jo nan
di katokan mak Datuak Bagindo Seklkaam di postingan lain

Maaf sabalumnyo ambo mohonkan mak Haasma

Dek ambo si cerek di topi bondo, kok robah tolong togak an, ko ado kato nan
talompek, kalimaik nan indak topek, bahaso ko nan agak sondek, ambo susun
jari nan sapuluah rela jo maaf ambo puhunkan

Wassalam
Eko
Rang kampai
Koto nan godang payokumbuah
 Pada tanggal 22 Apr 2015 02:21, kovi KM ba176...@gmail.com menulis:

 Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
 DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
 R@antaunet tsb.

 #MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo di Delete
 dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap terjago
 freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan
 indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.#

 Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
 Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
 pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
 Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
 pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
 demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
 dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
 ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
 SALASAI. Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)

 Maaf sabalum nyo mak Asmun...

 Apo mukasuik mamak tantang tulisan mamak nan ambo pisahkan jo # tu mak...??

 1.Siapo nan ka DELET mak...??
 *Nan mandukuang atau nan indak mandukuang mak...??

 2.jd posisioning ko apo pulo mukasuiknyo mak...??batambah lo jo Freedom...
 *posisi mamak sbgai apo nan ka di jago mak...?kebebasan apo nan dimukasuik
 mak?

 3.kalau memang masalah DIM ko hanyo untuak konsumsi pribadi indak untuk
 konsumsi pribadi untuak apo DIM ko di gadang gadangkan mak...???
 Dari siko beko presepsi atau suduik pandang lain lain mak...dr awal sajo
 hanyo konsumsi pribadi...apo lai kalau la jadi...indak sagetek kemukinan
 DIM ko hanyolah untuk sakelompok urang sajo atau bisa jadi hanyo untuak
 urang urang nan mampunyoi keinginan politik atau lainnyo sajo sarupo jo nan
 di katokan mak Datuak Bagindo Seklkaam di postingan lain

 Maaf sabalumnyo ambo mohonkan mak asmun

 Dek ambo si cerek di topi bondo, kok robah tolong togak an, ko ado kato
 nan talompek, kalimaik nan indak topek, bahaso ko nan agak sondek, ambo
 susun jari nan sapuluah rela jo maaf ambo puhunkan

 Wassalam
 Eko
 Rang kampai
 Koto nan godang payokumbuah
 Rantau bauksit
 Pada tanggal 21 Apr 2015 16:48, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:

  [image: Boxbe] https://www.boxbe.com/overview This message is
 eligible for Automatic Cleanup! (rantaunet@googlegroups.com) Add cleanup
 rule
 

Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang DIM 
nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo 
R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo 
di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap 
terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan 
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya. Sabuiklah sebagai referendum. 
sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan! Ambo pribadi mohon maaf ka anggota 
Palanta R@antaunet semuanya manakala pandapeik dan keinginan ambo mandukuang 
DIM alah terlanjur masuk ke Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka 
dan tidak berpihak kepada pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan 
Rantaunet sendiri.Dengan demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar 
Pandukuang DIM dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang 
salisih. Dengan ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta 
R@antaunet SALASAI.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

  


 Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org 
menulis:
   

 
Mak Asmun..
Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.
karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.
Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo
Wassalam dan tarimokasih
Rang Dapua



Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, 

Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 


 Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org 
menulis:
   

 
Mak Asmun..
Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.
karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.
Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo
Wassalam dan tarimokasih
Rang Dapua



Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Dear MN kironyo supayo sekretariat PANPEL manyadiokan alamat email 
tersendiri diluar R@antaunet supayo indak manjadi silang salisih wak nan ado di 
R@antaunet. Kami sebagai anggota R@antaunet juga ingin tetap  eksis karano 
keberadaan Palanta sangeik dan sngeik bamanfaat dalam rangka mensinergikan 
Rantau jo Ranah. Amin.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:42, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id 
menulis:
   

 
Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang DIM 
nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo 
R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo 
di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap 
terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan 
indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya. Sabuiklah sebagai referendum. 
sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan! Ambo pribadi mohon maaf ka anggota 
Palanta R@antaunet semuanya manakala pandapeik dan keinginan ambo mandukuang 
DIM alah terlanjur masuk ke Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka 
dan tidak berpihak kepada pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan 
Rantaunet sendiri.Dengan demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar 
Pandukuang DIM dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang 
salisih. Dengan ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta 
R@antaunet SALASAI.Salam Takzim,Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

  


 Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org 
menulis:
   

 
Mak Asmun..
Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak Asmus 
tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah RantauNet menjadi 
tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang mandukuang dan atau 
terlibat seperti misi diateh.
karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo nan 
manulak.
Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo
Wassalam dan tarimokasih
Rang Dapua



Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:

Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik Maturidi Donsan
Tarimo kasih  sanak S St Sulaiman ambo ambiak tulisannyo saketek yo,
izinkan ambo mambari nomor:

1. Apo bana lah babahayonyo ...?
2. Akankah tajadi kerusuhan massal urang Minang... ?
3. Kalau ado nan bisa memperkirakan...
4. Tapi kalau ndak ado...

Sanak Sutan n.a.h
Manuruik pandapek ambo nan pendek,  sasuai nan ambo baco dari
tulusan-tulisan  pak MN penggagas DIM, ambo jawab sasuai   jo nomornyo:
1. Indak ado bahayonyo do. Perjuangan DIM ko akan diperjuangakan sacaro
konstitusional dalam koridor NKRI, awak indak kanamuah bacakak  samo awak
lai. Kini rakyat alah dewasa. Kalau ado nan ingin bacakak jo samo awak,
urang minang paliang duluan manolaknyo. Jaso pendahulu Minang dalam
menggagas, mendirikan dan mempertahankan RI sampai menjadi NKRI ko sangat
banyak. kalau kito mau pacah jo, berarti kito mengkhianati para pendahulu
minang kito, nan alah batungkuih-lumuih managakkan nagariko.
2. Indak ado karusuhan, pengalaman nan lalu hanyo marugikan nagara  jo
rakyat sajo.
3.Indak mampakirokan lai, tapi meyakinkan perjuangan DIM akan berjalan aman.
4. Namo Sutan kito masuakan dalam daftar.

Untuak kawan-kawan nan ingin mendaftar sebagai pendukuang DIM masih kito
tampuang, silakan .


Sakitu Sutan

Wass,

Maturidi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik Maturidi Donsan
Nakan ANB  dan sanak dipaanta n.a.h



Ambo alah mancari jalan kaluar aga semua keinginan penghuni lapau
tertampung.


 Aba-aba dari lapau sabananyo ditujukan ke pendukung DIM di palanta via
Haasma agar pendukuang DIM  nan ado di Palanta RN,  untuak dukuang
mandukuang indak mambao namo RantauNet.


Untuak itu tantu kito cari jalan kaluarnyo.


Jalan kalua ko alah ambo sampaikan ke RN tapi alun ado tanggapan dari
anggota 24 urang nan mandukuang DIM tu.

Ambo kopaskan dibawahko mudah-mudahan ado tambahan dari ANB demi kebaikan
lapau:


Waalaikumussalam sanak Haasma dan sanak pendukung DIM di Palanta n.a. h

Supayo dukungan kito bisa berjalan dan hubungan dengan Rantaunet tak
terputus maka ambo mengusulkan kapado 24 urang kawan-kawan   nan datang
dari mano-mano tapi sabiduak dalam biduak Rantaunet,  nan alah manyatokan
dukungan  untuk berdirinyo DIM seperti daftar terlampir.



Untuak selanjutnyo supayo samo-samo nyaman  baik nan alah mandukuang DIM
maupun nan alun,  nan  samo-samo dalam biduak Rantaunet, makonyo bagi kito
nan alah mandukuang DIM, indak disingguang-singguang Rantaunet lai, saran
dari ambo, kito gunokan sajo istilah nan terdaftar di  PALANTA baa
kiro-kiro ?.



Diminta saran dari 24 urang kawan-kawan nan baserakan mulai dari Ranah,
Riau, Jakrta, Jabar sampai ka Malaysia (daftar terlampir) dll, baa nan
saeloknyo.



Terlepas dari soal dukuang mandukuang DIM diateh tu, kito taroklah dukuang
mandukuang ko di biliak lain. Kito lupokan samintaro.



Bakisa carito kito, ingin ambo manyampaikan sapendek pangatahuan ambo
sasuai jo

Tata Tertib / Adat Salingka Palanta R@ntauNet



MAKSUD DAN TUJUAN : antaranya

Yang tersebut pada ngka 2, “Memperkenalkan, mengingatkan dan melestarikan
budaya Minangkabau dengan terarah.”



Sebenarnya yang dibicarakan sekarang ini dalam wacana   DIM adalah
membicarakan akar atau urat tunggang budaya/adat minangkabau yang
disandarkan kepada Alqur’an / Kitabullah.



Urat tungang dimaksud ialah sistim matrilineal, harta baik materil maupun
non materil turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu.

Dalam prakteknya pribumi Minangkabau ingin sistim matrilineal itu dengan
semua turunan/ derivativenya ingin dijalankan bersandarkan Kitabullah. Ini
yang diperjuangkan agar ada payung hukumnya agar sistim matrilineal yang
bersadikan kitabullah itu bisa tetap bertahan/langgeng/lestari.



Bila sisrtim pusako turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu ini
hilang, tamat pula riwayatnya adat minangkabau. Dan itu akan mudah terjadi
bila  tanah pusaka /ulayat  itu sudah diperjualbelikan dan semua harta
pusaka/ulayat  itu sudah berupa uang dalam saku.

Penghulu tak perlu lagi, yang perlu Notaris PPAT.



Hilang penghulu, hilang kaum, karena masing-masing tak ada ikatan lagi
selanjutnya hilang suku dan hilang Nagari yang ada hanya desa-desa seperti
didaerah lain.



Orang tak segan lagi menikahi anak dari sudara sekandung ibu seperti di
Jawa., apalagi yang dulunya dikatakan sesuku.

 Jadi kalau prinsip dalam adatnya hilang maka semua derivativnya habis.



Prinsip adat ini yang sekarang diperjuangkan payung hukumnya dengan bentuk
DIM.



Mengingat kepada Adat Salingka Palanta R@ntauNet, yang tersebut pada ngka
2, “Memperkenalkan, mengingatkan dan melestarikan budaya Minangkabau dengan
terarah.”



Seyogianya semua pribumi minang ikut menyuarakan dan mendukung gagasan DIM
tersebut, namun kalau sekarang belum, mudah-mudahan dimasa datang dukungan
itu bulat.



Mudah-mudahan dengan dirintis mulai 2015 ini, semua berjalan dengan baik,
meskipun memakan waktu.



Itu dari ambo, maaf bagi nan alun sapandapek.



Wass,



Maturidi (L/76) Talang, Solok, Kutianyia, Duri

Riau.











Pada 22 April 2015 09.39, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com menulis:


 Tarimo kasih  sanak S St Sulaiman ambo ambiak tulisannyo saketek yo,
 izinkan ambo mambari nomor:

 1. Apo bana lah babahayonyo ...?
 2. Akankah tajadi kerusuhan massal urang Minang... ?
 3. Kalau ado nan bisa memperkirakan...
 4. Tapi kalau ndak ado...

 Sanak Sutan n.a.h
 Manuruik pandapek ambo nan pendek,  sasuai nan ambo baco dari
 tulusan-tulisan  pak MN penggagas DIM, ambo jawab sasuai   jo nomornyo:
 1. Indak ado bahayonyo do. Perjuangan DIM ko akan diperjuangakan sacaro
 konstitusional dalam koridor NKRI, awak indak kanamuah bacakak  samo awak
 lai. Kini rakyat alah dewasa. Kalau ado nan ingin bacakak jo samo awak,
 urang minang paliang duluan manolaknyo. Jaso pendahulu Minang dalam
 menggagas, mendirikan dan mempertahankan RI sampai menjadi NKRI ko sangat
 banyak. kalau kito mau pacah jo, berarti kito mengkhianati para pendahulu
 minang kito, nan alah batungkuih-lumuih managakkan nagariko.
 2. Indak ado karusuhan, pengalaman nan lalu hanyo marugikan nagara  jo
 rakyat sajo.
 3.Indak mampakirokan lai, tapi meyakinkan perjuangan DIM akan berjalan
 aman.
 4. Namo Sutan kito masuakan dalam daftar.

 Untuak kawan-kawan nan ingin mendaftar sebagai pendukuang DIM masih kito
 tampuang, silakan .


 Sakitu Sutan

 Wass,

 Maturidi





Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik kovi KM
Maaf mak maturidi...

Kalau lah mak murtidi mangarati bana jo point 1 nan alahnmak murtidi
tulihkan, jd kalau lah mungkia dari pandahulu kito apokoh lai ka salamaik
barikuiknyo?? Samo jo kito nan biasonyo  manjua harato pusako, apo lai
pusako tinggi, indak ka salaik hiduik kan datang . Samo jo mambuek
pandahulu kecewa

Taruih untuak nan ka 2. Mamak pun alah paham bana jo poin ka 2 mamakjikok
indak ado karusuahan, pengalaman nan  lalu hanyo marugikan negara jo
masyarakaik... samantaro kito tau itu marugikan manga kito karajokan...??
Dari siko ambo managkok bahwa sonyo... * indak marugikan kolega penggagas
jo nan bakapantiangan, hanyo marugikan msyarakaik jo negara *. Kok ndak
salah ado pepatah Jan Sampai Tagadai Ranah Bundo

wakatu ambo pulang ambo lai batanyo tanyo juo tantangn pambatuakan DIM ko
ka dunsanak dunsanak ambo, baiak di payokumbuah bukik tinggi padang, indak
ado nan tau wacana dDIM ko, di rantau juo dalam patamuan nan diadokan tiok
sakali sabulan indak ado juo ota tantangan DIM ko...jd manurik ambo masih
operasi ta salubuang...susdah tu nan maminta DIM ko hanyo nan
bakapantiangan indak datang dari masyarakaik, pun kalau ado mungkin alah
tagak pulo front pembela DIM...

Wassalam
Eko
Rang kampai
Koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksit
Pada tanggal 22 Apr 2015 09:39, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
menulis:

  [image: Boxbe] https://www.boxbe.com/overview This message is eligible
 for Automatic Cleanup! (maturid...@gmail.com) Add cleanup rule
 https://www.boxbe.com/popup?url=https%3A%2F%2Fwww.boxbe.com%2Fcleanup%3Ftoken%3Do1MQvsihlrFd04TlOrngqWVwzW%252FOJ3qn1Gmkaf9Lq8TTMHDEDYFYmO4hmApHkOztVLhiLOmk6AhbrxeK7aKhtf%252FllxhxfNbs%252FsXojLIAwj3wUv%252BF3wvMwd2Zt4lWKM7x1CyG4DODQPE%253D%26key%3D4jsS66oUHjDTzuO6MEl3CjLDFoWiJlOMpqhVifH4YPc%253Dtc_serial=21096450804tc_rand=918416272utm_source=stfutm_medium=emailutm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADDutm_content=001
 | More info
 http://blog.boxbe.com/general/boxbe-automatic-cleanup?tc_serial=21096450804tc_rand=918416272utm_source=stfutm_medium=emailutm_campaign=ANNO_CLEANUP_ADDutm_content=001


 Tarimo kasih  sanak S St Sulaiman ambo ambiak tulisannyo saketek yo,
 izinkan ambo mambari nomor:

 1. Apo bana lah babahayonyo ...?
 2. Akankah tajadi kerusuhan massal urang Minang... ?
 3. Kalau ado nan bisa memperkirakan...
 4. Tapi kalau ndak ado...

 Sanak Sutan n.a.h
 Manuruik pandapek ambo nan pendek,  sasuai nan ambo baco dari
 tulusan-tulisan  pak MN penggagas DIM, ambo jawab sasuai   jo nomornyo:
 1. Indak ado bahayonyo do. Perjuangan DIM ko akan diperjuangakan sacaro
 konstitusional dalam koridor NKRI, awak indak kanamuah bacakak  samo awak
 lai. Kini rakyat alah dewasa. Kalau ado nan ingin bacakak jo samo awak,
 urang minang paliang duluan manolaknyo. Jaso pendahulu Minang dalam
 menggagas, mendirikan dan mempertahankan RI sampai menjadi NKRI ko sangat
 banyak. kalau kito mau pacah jo, berarti kito mengkhianati para pendahulu
 minang kito, nan alah batungkuih-lumuih managakkan nagariko.
 2. Indak ado karusuhan, pengalaman nan lalu hanyo marugikan nagara  jo
 rakyat sajo.
 3.Indak mampakirokan lai, tapi meyakinkan perjuangan DIM akan berjalan
 aman.
 4. Namo Sutan kito masuakan dalam daftar.

 Untuak kawan-kawan nan ingin mendaftar sebagai pendukuang DIM masih kito
 tampuang, silakan .


 Sakitu Sutan

 Wass,

 Maturidi


  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google
 Grup.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
 Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik S St Sulaiman
Sanak Eko,
Cubo sanak uraikan satu persatu hal2 negatif di gagasan DIM ko.. agiah note, ma 
nan manuruik perasaan sanak se, ma nan manuruik fakta nan ado.

*

Wassalam,
Than Lehman 
Duri


Sent from my handheld

 kovi KM ba176...@gmail.com wrote:

Maafmakmaturidi...Kalaulahmakmurtidimangaratibanajopoint1nanalahnmakmurtiditulihkan,jdkalaulahmungkiadaripandahulukitoapokohlaikasalamaikbarikuiknyo??Samojokitonanbiasonyomanjuaharatopusako,apolaipusakotinggi,indakkasalaikhiduikkandatang.SamojomambuekpandahulukecewaTaruihuntuaknanka2.Mamakpunalahpahambanajopoinka2mamakjikokindakadokarusuahan,pengalamannan
 
laluhanyomarugikannegarajomasyarakaik...samantarokitotauitumarugikanmangakitokarajokan...??Darisikoambomanagkokbahwasonyo...*indakmarugikankolegapenggagasjonanbakapantiangan,hanyomarugikanmsyarakaikjonegara*.KokndaksalahadopepatahJanSampaiTagadaiRanahBundowakatuambopulangambolaibatanyotanyojuotantangnpambatuakanDIMkokadunsanakdunsanakambo,baiakdipayokumbuahbukiktinggipadang,indakadonantauwacanadDIMko,dirantaujuodalampatamuannandiadokantioksakalisabulanindakadojuootatantanganDIMko...jdmanurikambomasihoperasitasalubuang...susdahtunanmamintaDIMkohanyonanbakapantianganindakdatangdarimasyarakaik,punkalauadomungkinalahtagakpulofrontpembelaDIM...WassalamEkoRangkampaiKotonangodangpayokumbuahRantaubauksitPadatanggal22Apr201509:39,MaturidiDonsanmaturidi38@gmail.commenulis:ThismessageiseligibleforAutomaticCleanup!(maturid...@gmail.com)Addcleanuprule|MoreinfoTarimokasih
 
sanakSStSulaimanamboambiaktulisannyosaketekyo,izinkanambomambarinomor:1.Apobanalahbabahayonyo...?2.AkankahtajadikerusuhanmassalurangMinang...?3.Kalauadonanbisamemperkirakan...4.Tapikalaundakado...SanakSutann.a.hManuruikpandapekambonanpendek,
 sasuainanambobacodaritulusan-tulisan pakMNpenggagasDIM,ambojawabsasuai  
jonomornyo:1.Indakadobahayonyodo.PerjuanganDIMkoakandiperjuangakansacarokonstitusionaldalamkoridorNKRI,awakindakkanamuahbacakak
 
samoawaklai.Kinirakyatalahdewasa.Kalauadonaninginbacakakjosamoawak,urangminangpaliangduluanmanolaknyo.JasopendahuluMinangdalammenggagas,mendirikandanmempertahankanRIsampaimenjadiNKRIkosangatbanyak.kalaukitomaupacahjo,berartikitomengkhianatiparapendahuluminangkito,nanalahbatungkuih-lumuihmanagakkannagariko.2.Indakadokarusuhan,pengalamannanlaluhanyomarugikannagara
 
jorakyatsajo.3.Indakmampakirokanlai,tapimeyakinkanperjuanganDIMakanberjalanaman.4.NamoSutankitomasuakandalamdaftar.Untuakkawan-kawannaninginmendaftarsebagaipendukuangDIMmasihkitotampuang,silakan.SakituSutanWass,Maturidi--.*PostingygberasaldariPalantaRantauNet,dipublikasikanditempatlainwajibmencantumkansumber:~dariPalantaR@ntauNet~*Isiemail,menjaditanggungjawabpengirimemail.===UNTUKDIPERHATIKAN,yangmelanggarakandimoderasi:*DILARANG:1.Emailbesardari200KB;2.Emailattachment,tawarkankirimmelaluijalurpribadi;3.EmailOneLiner.*AnggotaWAJIBmematuhiperaturan(lihatdihttp://goo.gl/MScz7)sertamengirimkanbiodata!*TulisNama,UmurLokasidisetiapposting*Hapusfooterseluruhbagiantdkperludlmmelakukanreply*Untuktopik/subjekbarubuatemailbaru,tdkmereplyemaillamamenggantisubjeknya.===Berhenti,bergabungkembali,mengubahkonfigurasi/settingkeanggotaandi:http://groups.google.com/group/RantauNet/---AndamenerimapesaninikarenaberlangganangrupRantauNetdiGoogleGrup.Untukberhentiberlangganandanberhentimenerimaemaildarigrupini,kirimemailkerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.Untukopsilebihlanjut,kunjungihttps://groups.google.com/d/optout.--.*PostingygberasaldariPalantaRantauNet,dipublikasikanditempatlainwajibmencantumkansumber:~dariPalantaR@ntauNet~*Isiemail,menjaditanggungjawabpengirimemail.===UNTUKDIPERHATIKAN,yangmelanggarakandimoderasi:*DILARANG:1.Emailbesardari200KB;2.Emailattachment,tawarkankirimmelaluijalurpribadi;3.EmailOneLiner.*AnggotaWAJIBmematuhiperaturan(lihatdihttp://goo.gl/MScz7)sertamengirimkanbiodata!*TulisNama,UmurLokasidisetiapposting*Hapusfooterseluruhbagiantdkperludlmmelakukanreply*Untuktopik/subjekbarubuatemailbaru,tdkmereplyemaillamamenggantisubjeknya.===Berhenti,bergabungkembali,mengubahkonfigurasi/settingkeanggotaandi:http://groups.google.com/group/RantauNet/---AndamenerimapesaninikarenaberlangganangrupRantauNetdiGoogleGrup.Untukberhentiberlangganandanberhentimenerimaemaildarigrupini,kirimemailkerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.Untukopsilebihlanjut,kunjungihttps://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear All. Menarik pandapeik banyak pihak nan indak biasonyo mancogok ka Palanta 
ko, dan punyo suduik pandang nan elok pulo, silahkan dilanjuikkan ka OC/MCDIM 
melalui sekretariatnyo.Kalau untuk diskusi bulieh juo OC/SC mambuekkan satu 
forum dilua R@antaunet supayo indak tajadi silang salisih nantinyo.Wasslam, 
Haasma (Lk/70/Depok)
 


 Pada Rabu, 22 April 2015 12:09, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 Aww. MD, MN dan kawan2 sarato Dunsanak Minangkabau di Ranah jo Rantau 
n.a.h.aaa) Manuruik ambo satantangan DIM iko dek lah ado Panpel (OC/SC) 
saeloknyo masalah kelanjutannyo dikomunikasikan langsung jo Sekretariat 
DIM.bbb) Dek alah ado pluit panjang dari Rang Dapue rancak wak hormati basamo 
pemberitahuan dimakasuik. Dengan demikian pabilo ado Dunsanak nan berminat 
untuk berdiskusi dan malapehkan uweh2 rancaknyo jaan ka dalam Palanta 
Rantaunet, karano bisa mambuek karuih suasana wak nan lah elok.ccc) Ambo 
usulkan kalau takaiek jo DIM langsung sajo ka alamat sekretariat nan alah ado. 
Dengan demikian wak terhindar dari silang salisih dikawasan Rantaunet, 
nampaknyo kurang elok demikian. Saran ambo silahkan langsung  sajo ka alamat 
ybs.ddd) Ambo juo usul ka Rang Dapue untuk malanjutkan satiok hal takaiek jo 
DIM ka alamat sekretariat DIM. Sekedar usulan sajo.Wassalam,Haasma 
(Lk/70/Depok).



 Pada Rabu, 22 April 2015 10:02, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 Nakan ANB dan sanak dipaanta n.a.h Ambo alahmancari jalan kaluar aga semua 
keinginan penghuni lapau tertampung.
 Aba-aba dari lapau sabananyo ditujukan ke pendukung DIM di palanta via Haasma 
agar pendukuang DIM  nan ado di Palanta RN,  untuak dukuang mandukuang indak 
mambao namo RantauNet.
Untuak itu tantu kito cari jalan kaluarnyo.

Jalan kaluako alah ambo sampaikan ke RN tapi alun ado tanggapan dari anggota 24 
urang nanmandukuang DIM tu.Ambokopaskan dibawahko mudah-mudahan ado tambahan 
dari ANB demi kebaikan lapau:

Waalaikumussalamsanak Haasma dan sanak pendukung DIM di Palanta n.a. hSupayo 
dukungankito bisa berjalan dan hubungan dengan Rantaunet tak terputus maka 
ambomengusulkan kapado 24 urang kawan-kawan   nan datang dari mano-manotapi 
sabiduak dalam biduak Rantaunet,  nan alah manyatokan dukungan untuk berdirinyo 
DIM seperti daftar terlampir. Untuakselanjutnyo supayo samo-samo nyaman  baik 
nan alah mandukuang DIM maupunnan alun,  nan  samo-samo dalam biduak Rantaunet, 
makonyo bagi kitonan alah mandukuang DIM, indak disingguang-singguang Rantaunet 
lai, saran dariambo, kito gunokan sajo istilah nan terdaftardi  PALANTA baa 
kiro-kiro ?. Dimintasaran dari 24 urang kawan-kawan nan baserakan mulai dari 
Ranah, Riau, Jakrta,Jabar sampai ka Malaysia (daftar terlampir) dll, baa nan 
saeloknyo. Terlepasdari soal dukuang mandukuang DIM diateh tu, kito taroklah 
dukuang mandukuang kodi biliak lain. Kito lupokan samintaro. Bakisacarito kito, 
ingin ambo manyampaikan sapendek pangatahuan ambo sasuai jo TataTertib / Adat 
Salingka Palanta R@ntauNet MAKSUDDAN TUJUAN : antaranyaYangtersebut pada ngka 
2, “Memperkenalkan, mengingatkan dan melestarikan budayaMinangkabau dengan 
terarah.” Sebenarnyayang dibicarakan sekarang ini dalam wacana   DIM adalah 
membicarakanakar atau urat tunggang budaya/adat minangkabau yang disandarkan 
kepadaAlqur’an / Kitabullah. Urattungang dimaksud ialah sistim matrilineal, 
harta baik materil maupun nonmateril turun dari mamak ke kemenakan dalam garis 
ibu.Dalamprakteknya pribumi Minangkabau ingin sistim matrilineal itu dengan 
semuaturunan/ derivativenya ingin dijalankan bersandarkan Kitabullah. Ini 
yangdiperjuangkan agar ada payung hukumnya agar sistim matrilineal yang 
bersadikankitabullah itu bisa tetap bertahan/langgeng/lestari. Bilasisrtim 
pusako turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu ini hilang, tamatpula 
riwayatnya adat minangkabau. Dan itu akan mudah terjadi  bila tanah pusaka 
/ulayat  itu sudah diperjualbelikan dan semua hartapusaka/ulayat  itu sudah 
berupa uang dalam saku.Penghulutak perlu lagi, yang perlu Notaris PPAT. 
Hilangpenghulu, hilang kaum, karena masing-masing tak ada ikatan lagi 
selanjutnyahilang suku dan hilang Nagari yang ada hanya desa-desa seperti 
didaerah lain. Orangtak segan lagi menikahi anak dari sudara sekandung ibu 
seperti di Jawa.,apalagi yang dulunya dikatakan sesuku. Jadikalau prinsip dalam 
adatnya hilang maka semua derivativnya habis. Prinsipadat ini yang sekarang 
diperjuangkan payung hukumnya dengan bentuk DIM. Mengingatkepada Adat Salingka 
Palanta R@ntauNet, yang tersebut pada ngka 2, “Memperkenalkan,mengingatkan dan 
melestarikan budaya Minangkabau dengan terarah.” Seyogianyasemua pribumi minang 
ikut menyuarakan dan mendukung gagasan DIM tersebut, namunkalau sekarang belum, 
mudah-mudahan dimasa datang dukungan itu bulat. Mudah-mudahandengan dirintis 
mulai 2015 ini, semua berjalan dengan baik,  meskipunmemakan waktu. Itudari 
ambo, maaf bagi nan alun sapandapek. Wass, Maturidi(L/76) Talang, 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD, MN dan kawan2 sarato Dunsanak Minangkabau di Ranah jo Rantau 
n.a.h.aaa) Manuruik ambo satantangan DIM iko dek lah ado Panpel (OC/SC) 
saeloknyo masalah kelanjutannyo dikomunikasikan langsung jo Sekretariat 
DIM.bbb) Dek alah ado pluit panjang dari Rang Dapue rancak wak hormati basamo 
pemberitahuan dimakasuik. Dengan demikian pabilo ado Dunsanak nan berminat 
untuk berdiskusi dan malapehkan uweh2 rancaknyo jaan ka dalam Palanta 
Rantaunet, karano bisa mambuek karuih suasana wak nan lah elok.ccc) Ambo 
usulkan kalau takaiek jo DIM langsung sajo ka alamat sekretariat nan alah ado. 
Dengan demikian wak terhindar dari silang salisih dikawasan Rantaunet, 
nampaknyo kurang elok demikian. Saran ambo silahkan langsung  sajo ka alamat 
ybs.ddd) Ambo juo usul ka Rang Dapue untuk malanjutkan satiok hal takaiek jo 
DIM ka alamat sekretariat DIM. Sekedar usulan sajo.Wassalam,Haasma 
(Lk/70/Depok).



 Pada Rabu, 22 April 2015 10:02, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 Nakan ANB dan sanak dipaanta n.a.h Ambo alahmancari jalan kaluar aga semua 
keinginan penghuni lapau tertampung.
 Aba-aba dari lapau sabananyo ditujukan ke pendukung DIM di palanta via Haasma 
agar pendukuang DIM  nan ado di Palanta RN,  untuak dukuang mandukuang indak 
mambao namo RantauNet.
Untuak itu tantu kito cari jalan kaluarnyo.

Jalan kaluako alah ambo sampaikan ke RN tapi alun ado tanggapan dari anggota 24 
urang nanmandukuang DIM tu.Ambokopaskan dibawahko mudah-mudahan ado tambahan 
dari ANB demi kebaikan lapau:

Waalaikumussalamsanak Haasma dan sanak pendukung DIM di Palanta n.a. hSupayo 
dukungankito bisa berjalan dan hubungan dengan Rantaunet tak terputus maka 
ambomengusulkan kapado 24 urang kawan-kawan   nan datang dari mano-manotapi 
sabiduak dalam biduak Rantaunet,  nan alah manyatokan dukungan untuk berdirinyo 
DIM seperti daftar terlampir. Untuakselanjutnyo supayo samo-samo nyaman  baik 
nan alah mandukuang DIM maupunnan alun,  nan  samo-samo dalam biduak Rantaunet, 
makonyo bagi kitonan alah mandukuang DIM, indak disingguang-singguang Rantaunet 
lai, saran dariambo, kito gunokan sajo istilah nan terdaftardi  PALANTA baa 
kiro-kiro ?. Dimintasaran dari 24 urang kawan-kawan nan baserakan mulai dari 
Ranah, Riau, Jakrta,Jabar sampai ka Malaysia (daftar terlampir) dll, baa nan 
saeloknyo. Terlepasdari soal dukuang mandukuang DIM diateh tu, kito taroklah 
dukuang mandukuang kodi biliak lain. Kito lupokan samintaro. Bakisacarito kito, 
ingin ambo manyampaikan sapendek pangatahuan ambo sasuai jo TataTertib / Adat 
Salingka Palanta R@ntauNet MAKSUDDAN TUJUAN : antaranyaYangtersebut pada ngka 
2, “Memperkenalkan, mengingatkan dan melestarikan budayaMinangkabau dengan 
terarah.” Sebenarnyayang dibicarakan sekarang ini dalam wacana   DIM adalah 
membicarakanakar atau urat tunggang budaya/adat minangkabau yang disandarkan 
kepadaAlqur’an / Kitabullah. Urattungang dimaksud ialah sistim matrilineal, 
harta baik materil maupun nonmateril turun dari mamak ke kemenakan dalam garis 
ibu.Dalamprakteknya pribumi Minangkabau ingin sistim matrilineal itu dengan 
semuaturunan/ derivativenya ingin dijalankan bersandarkan Kitabullah. Ini 
yangdiperjuangkan agar ada payung hukumnya agar sistim matrilineal yang 
bersadikankitabullah itu bisa tetap bertahan/langgeng/lestari. Bilasisrtim 
pusako turun dari mamak ke kemenakan dalam garis ibu ini hilang, tamatpula 
riwayatnya adat minangkabau. Dan itu akan mudah terjadi  bila tanah pusaka 
/ulayat  itu sudah diperjualbelikan dan semua hartapusaka/ulayat  itu sudah 
berupa uang dalam saku.Penghulutak perlu lagi, yang perlu Notaris PPAT. 
Hilangpenghulu, hilang kaum, karena masing-masing tak ada ikatan lagi 
selanjutnyahilang suku dan hilang Nagari yang ada hanya desa-desa seperti 
didaerah lain. Orangtak segan lagi menikahi anak dari sudara sekandung ibu 
seperti di Jawa.,apalagi yang dulunya dikatakan sesuku. Jadikalau prinsip dalam 
adatnya hilang maka semua derivativnya habis. Prinsipadat ini yang sekarang 
diperjuangkan payung hukumnya dengan bentuk DIM. Mengingatkepada Adat Salingka 
Palanta R@ntauNet, yang tersebut pada ngka 2, “Memperkenalkan,mengingatkan dan 
melestarikan budaya Minangkabau dengan terarah.” Seyogianyasemua pribumi minang 
ikut menyuarakan dan mendukung gagasan DIM tersebut, namunkalau sekarang belum, 
mudah-mudahan dimasa datang dukungan itu bulat. Mudah-mudahandengan dirintis 
mulai 2015 ini, semua berjalan dengan baik,  meskipunmemakan waktu. Itudari 
ambo, maaf bagi nan alun sapandapek. Wass, Maturidi(L/76) Talang, Solok, 
Kutianyia, Duri Riau.  








Pada 22 April 2015 09.39, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com menulis:


Tarimo kasih  sanak S St Sulaiman ambo ambiak tulisannyo saketek yo, izinkan 
ambo mambari nomor:

1. Apo bana lah babahayonyo ...?
2. Akankah tajadi kerusuhan massal urang Minang... ? 
3. Kalau ado nan bisa memperkirakan... 
4. Tapi kalau ndak ado...

Sanak Sutan n.a.h
Manuruik pandapek ambo nan pendek,  sasuai nan ambo baco dari 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik S St Sulaiman
Apo bana lah babahayonyo pembahasan DIM ko yoo ?
Akankah tajadi kerusuhan massal urang Minang atau jadi pemusyrikan besar2an 
urang Minang atau kemalaratan yg tambah meluas atau hal2 negatif lainnyo ? 
Kalau ado nan bisa memperkirakan terjadinya hal2 diatas, selain daripado 
terganggunya kenyamanan pribadi, tolong lewakan di milis ko. 
Tapi kalau ndak ado, tolong ka koordinator pengumpulan nama2 pendukung DIM ko, 
masuakkan namo ambo ciek.
Sakalian rekening pengumpulan dana massalnyo, ambo ansua isi kini ko juo.

*

Wassalam,
Syaiful St Sulaiman (53, Agam)
Duri RIAU.
Indonesia


Sent from my handheld

 Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org wrote:

Sekadarmengingatkansaja,bahwasejakDesember2014,BundoNismahsudahmenyarankansolusieleganuntukparapendukungDIM.Silakandibacaulangdenganhatitenang,terutamayangamboberistabilokuning.TapikalausarandarisalahseorangpendiriRNdanbundokitotacintoinisajasudahtakdidengarapalagidiikuti,apamaudikata?Pada22Desember201406.27,BundaNismah
 nismahru...@gmail.com 
menulis:Sakalilaitaruihlahsumangaiknanbabusabusatusayangindakjadi.Supayoindaktaganggudanberbedavisidanmisinyoiyobueklahmilissendiri.Kanlaibanyaktubuliahsanangmangumpuakanpitih.@HayatunNismahRumzy#
 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Sekadar mengingatkan saja, bahwa sejak Desember 2014, Bundo Nismah sudah
menyarankan solusi elegan untuk para pendukung DIM. Silakan dibaca ulang
dengan hati tenang, terutama yang ambo beri stabilo kuning.

Tapi kalau saran dari salah seorang pendiri RN dan bundo kito tacinto ini
saja sudah tak didengar apalagi diikuti, apa mau dikata?

Pada 22 Desember 2014 06.27, Bunda Nismah nismahru...@gmail.com menulis:

 Sakali lai taruihlah sumangaik nan babusa busa tu sayang indak jadi. Supayo
 indak taganggu dan berbeda visi dan misinyo iyo bueklah milis sendiri.
 Kan lai banyak tu buliah sanang mangumpuakan pitih.

 @Hayatun Nismah Rumzy#




Pada 22 April 2015 02.28, kovi KM ba176...@gmail.com menulis:

 Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
 DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
 R@antaunet tsb.

 #MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo di Delete
 dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap terjago
 freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing dan
 indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.#

 Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
 Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
 pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
 Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
 pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
 demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
 dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
 ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
 SALASAI. Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)

 Maaf sabalum nyo mak Haasma...

 Apo mukasuik mamak tantang tulisan mamak nan ambo pisahkan jo # tu mak...??

 1.Siapo nan ka DELET mak...??
 *Nan mandukuang atau nan indak mandukuang mak...??

 2.jd posisioning ko apo pulo mukasuiknyo mak...??batambah lo jo Freedom...
 *posisi mamak sbgai apo nan ka di jago mak...?kebebasan apo nan dimukasuik
 mak?

 3.kalau memang masalah DIM ko hanyo untuak konsumsi pribadi indak untuk
 konsumsi pribadi untuak apo DIM ko di gadang gadangkan mak...???
 Dari siko beko presepsi atau suduik pandang lain lain mak...dr awal sajo
 hanyo konsumsi pribadi...apo lai kalau la jadi...indak sagetek kemukinan
 DIM ko hanyolah untuk sakelompok urang sajo atau bisa jadi hanyo untuak
 urang urang nan mampunyoi keinginan politik atau lainnyo sajo sarupo jo nan
 di katokan mak Datuak Bagindo Seklkaam di postingan lain

 Maaf sabalumnyo ambo mohonkan mak Haasma

 Dek ambo si cerek di topi bondo, kok robah tolong togak an, ko ado kato
 nan talompek, kalimaik nan indak topek, bahaso ko nan agak sondek, ambo
 susun jari nan sapuluah rela jo maaf ambo puhunkan

 Wassalam
 Eko
 Rang kampai
 Koto nan godang payokumbuah
  Pada tanggal 22 Apr 2015 02:21, kovi KM ba176...@gmail.com menulis:

 Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan
 mandukuang DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo
 dan tabawo R@antaunet tsb.

 #MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado supayo di
 Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo tetap
 terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi masing-masing
 dan indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.#

 Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
 Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
 pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
 Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
 pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
 demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
 dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
 ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
 SALASAI. Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)

 Maaf sabalum nyo mak Asmun...

 Apo mukasuik mamak tantang tulisan mamak nan ambo pisahkan jo # tu
 mak...??

 1.Siapo nan ka DELET mak...??
 *Nan mandukuang atau nan indak mandukuang mak...??

 2.jd posisioning ko apo pulo mukasuiknyo mak...??batambah lo jo Freedom...
 *posisi mamak sbgai apo nan ka di jago mak...?kebebasan apo nan
 dimukasuik mak?

 3.kalau memang masalah DIM ko hanyo untuak konsumsi pribadi indak untuk
 konsumsi pribadi untuak apo DIM ko di gadang gadangkan mak...???
 Dari siko beko presepsi atau suduik pandang lain lain mak...dr awal sajo
 hanyo konsumsi pribadi...apo lai kalau la jadi...indak sagetek kemukinan
 DIM ko hanyolah untuk sakelompok urang sajo atau bisa jadi hanyo untuak
 urang urang nan mampunyoi keinginan politik atau lainnyo sajo sarupo jo nan
 di katokan mak Datuak Bagindo Seklkaam di postingan lain

 Maaf sabalumnyo ambo mohonkan mak asmun

 Dek ambo si 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-21 Terurut Topik Dewis Natra
Assalamualaikum Wr Wr.
Mak asmun. Badiskusi masalah ambo raso ndak ado larangan di rantaunet doh
itu sapanjang nan ambo tahu dan alah lamo juo ambo duduak dipalantako. Nan
di ingekkan urang dapue ambo mengatas namakan rantaunet sebagai pendukung.
Karano Dirantaunet alun bulek lai dan alun lo picak lai. Alun bisa
rantaunet manggolongkan atau malayang. Kecuali alah bulek alah bisa
digolongkan dan alah lo picak nak bisa pulo dilayangkan. Masih pro kontra
DIM ateh namo rantaunet. Kok ateh namo pribadi dan didiskusikan DIM ko di
RN ambo raso ndak ado masalah.

Salam
Is St Marajo. Sikumbanh. 45an Sungai Pua. Tangerang.
 On 21 Apr 2015 16:50, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com wrote:

 Aww. Dear MN kironyo supayo sekretariat PANPEL manyadiokan alamat email
 tersendiri diluar R@antaunet supayo indak manjadi silang salisih wak nan
 ado di R@antaunet. Kami sebagai anggota R@antaunet juga ingin tetap
 eksis karano keberadaan Palanta sangeik dan sngeik bamanfaat dalam rangka
 mensinergikan Rantau jo Ranah. Amin.
 Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)



   Pada Selasa, 21 April 2015 16:42, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
 menulis:



 Aww. Dear ALL. Tks. penjelasan dimakasuik soal Daftar namo2 nan mandukuang
 DIM nan ado di Palanta Rantaunet, saeloknyo supayo jaan mambawo dan tabawo
 R@antaunet tsb. MD kironyo dibuekkan sajo Daftar baru dan nan alah ado
 supayo di Delete dari Palanta Rantaunet. Dengan demikian posisioning ambo
 tetap terjago freedom, karano masalah DIM adolah masalah pribadi
 masing-masing dan indak paralu pulo lainnyo tahu dan mengetahuinya.
 Sabuiklah sebagai referendum. sia nan banyak pandukung DIM, lanjuiekkan!
 Ambo pribadi mohon maaf ka anggota Palanta R@antaunet semuanya manakala
 pandapeik dan keinginan ambo mandukuang DIM alah terlanjur masuk ke
 Rantaunet. Karena memang Rantaunet adolah merdeka dan tidak berpihak kepada
 pandapeik manopun, kecuali untuk kepentingan Rantaunet sendiri.Dengan
 demikian Rang Dapue supayo mangaluarkan sajo Daftar Pandukuang DIM
 dimakasuik dari Rantaunet agar supayo indak manjadi silang salisih. Dengan
 ini ambo menyatakan masalah Daftar Pendukung DIM dalam Palanta R@antaunet
 SALASAI.
 Salam Takzim,
 Haasma (Lk/70/Depok)



   Pada Selasa, 21 April 2015 16:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:





   Pada Kamis, 16 April 2015 10:32, Rang Dapua rang-da...@rantaunet.org
 menulis:



 Mak Asmun..

 Sebaiknya untuak dan atas nama RantauNet seperti dilampiran nan Mak
 Asmus tambahkan itu indak usah dan paralu mambaok RantauNet, bialah
 RantauNet menjadi tampek membahas apo sajo soal minang, indak sato dukuang
 mandukuang dan atau terlibat seperti misi diateh.

 karano Mamak tau juo, di RN ko diantaro nan mandukuang, saitu banyak lo
 nan manulak.

 Jadi pintak kami Rang Dapua, mohon di apuih RantauNetnyo

 Wassalam dan tarimokasih

 Rang Dapua



 Pada 16 April 2015 09.39, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:

 Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok



   Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
 rantaunet@googlegroups.com menulis:




  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google
 Grup.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
 Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-19 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Dear all. Sehubungan dengan daftar namo2 pandukuang nan dikumpuakan MD 
babarapo wakatu lalu di forum Rantau Net, kironya dapeik dilanjuiekkan walaupun 
tanpa dan indak mambawo Rantaunet, hanya sajo mohon saran baa caro jalan 
kaluarnyo untuk namo2 nan kabatulan tertara di komunitas Rantaunet?MD mohon 
dapeik dicari jalan kaluarnyo, misalnya dukungan dimakasuik indak melalui 
Rantaunet karano akan berakibat penafsiran nan salah dan atau lainnyo. Mohon MD 
sebagai nan alah tertera dalam list tasabuik dapeik manaruihkannyo ka Panpel 
DIM atau sekretariat DIM atau forum DIM nan bisa membuka jalur khusus untuk 
DIM, sahinggo indak mambawo atau terbawa namo Rantaunet sebagaimano peringat 
Rang Dapue nan ambo satuju bona. Silahkan MD membantu solusi nan 
saeloknyo.Salam takzim dari Depok,Haasma (Lk/70/Depok Jabar)



 Pada Jumat, 17 April 2015 20:33, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 Pak Asmun, Rancak bana perbaikannyo. Bisuak Sabtu pagi dibaokan ka rapek 
basamo Panitia DIM di rumah ambo. Kalau bisa, datanglah. Muloi jam 09.00 pagi. 
Alamat: Kompleks Inhutani, Blok M5, Ciputat. Ado makan siang jo samba goreng 
taruang, jo randang ba kantang bulek ketek, jo bilih sirangkak bagoreng. Eh, 
bilih singkarak, deng. Salam, MN 


 On Friday, April 17, 2015 6:22 PM, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com wrote:
   

 Aww. MD jo Palanta n.a.h. Apo nan ambo tulis adolah bahagian kinyiek dari para 
penanda-tangan lainnyo, artinyo peran serta dan peranan R@ntaunet dalam hal 
demikian hanyalah sekedar peserta biaso indak pulo nan penting. Semoga catatan 
warna kuniang MD indak ka manjadikan adonyo dominasi apolaie penguasaan tapi 
just for kind attention indak labieh dari itu. Sakironyo hal demikian tidak 
diperlukan juo indak manjadi masalah karano makasuik jo cita2 DIM alah tacapai. 
apolaie Mohon Daftar namo2 nan alah MD susun terdahulu dapeik dilanjuikkan 
dalam bantuk pelakat panjang.  
Tarimokasih atas catatan dimaksuik.Wassalam,Haasma Depok.
 


 Pada Kamis, 16 April 2015 16:19, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 
Sanak Asmun dan sanak dipalanta  n.a.h,

Manganai aba-aba dari rang dapua, sanak asmun tak usah berkecil hati, bakisa 
sajo tagak kanan lapang.
Kalimat/kato-kato nan dimuek dalam cc  kiriman draft tu,kalau diperhatikan, 
nampaknyo : 

 Lai  disisieahannyo atah jo bareh di pak ASMUN

Nan manando-tangani sajo nan disarunyo.

Nan indak indak baimbau do.

Kito ulanglanh kalimat nan ado di cc tu:

Para penanda-tangan Rakyat Minangkabau yang tergabungdalam Komunitas R@antau Net

lai indak sapu rantau do antah ko ambo nan salah baco, batua kan ambo.

Terakhir sanak asmun, kito lari sajo ka nan lapang, 

KIto kiniko mancari kawan sabanyak mungkin, 1000 kawan masih kurang, sorang 
musuah talalu banyak.

Wass,

Maturidi







-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk 

Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-17 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD jo Palanta n.a.h. Apo nan ambo tulis adolah bahagian kinyiek dari para 
penanda-tangan lainnyo, artinyo peran serta dan peranan R@ntaunet dalam hal 
demikian hanyalah sekedar peserta biaso indak pulo nan penting. Semoga catatan 
warna kuniang MD indak ka manjadikan adonyo dominasi apolaie penguasaan tapi 
just for kind attention indak labieh dari itu. Sakironyo hal demikian tidak 
diperlukan juo indak manjadi masalah karano makasuik jo cita2 DIM alah tacapai. 
apolaie Mohon Daftar namo2 nan alah MD susun terdahulu dapeik dilanjuikkan 
dalam bantuk pelakat panjang.  
Tarimokasih atas catatan dimaksuik.Wassalam,Haasma Depok.
 


 Pada Kamis, 16 April 2015 16:19, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 
Sanak Asmun dan sanak dipalanta  n.a.h,

Manganai aba-aba dari rang dapua, sanak asmun tak usah berkecil hati, bakisa 
sajo tagak kanan lapang.
Kalimat/kato-kato nan dimuek dalam cc  kiriman draft tu,kalau diperhatikan, 
nampaknyo : 

 Lai  disisieahannyo atah jo bareh di pak ASMUN

Nan manando-tangani sajo nan disarunyo.

Nan indak indak baimbau do.

Kito ulanglanh kalimat nan ado di cc tu:

Para penanda-tangan Rakyat Minangkabau yang tergabungdalam Komunitas R@antau Net

lai indak sapu rantau do antah ko ambo nan salah baco, batua kan ambo.

Terakhir sanak asmun, kito lari sajo ka nan lapang, 

KIto kiniko mancari kawan sabanyak mungkin, 1000 kawan masih kurang, sorang 
musuah talalu banyak.

Wass,

Maturidi







-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-17 Terurut Topik 'Mochtar Naim' via RantauNet
Pak Asmun, Rancak bana perbaikannyo. Bisuak Sabtu pagi dibaokan ka rapek basamo 
Panitia DIM di rumah ambo. Kalau bisa, datanglah. Muloi jam 09.00 pagi. Alamat: 
Kompleks Inhutani, Blok M5, Ciputat. Ado makan siang jo samba goreng taruang, 
jo randang ba kantang bulek ketek, jo bilih sirangkak bagoreng. Eh, bilih 
singkarak, deng. Salam, MN 


 On Friday, April 17, 2015 6:22 PM, 'asmun sjueib' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com wrote:
   

 Aww. MD jo Palanta n.a.h. Apo nan ambo tulis adolah bahagian kinyiek dari para 
penanda-tangan lainnyo, artinyo peran serta dan peranan R@ntaunet dalam hal 
demikian hanyalah sekedar peserta biaso indak pulo nan penting. Semoga catatan 
warna kuniang MD indak ka manjadikan adonyo dominasi apolaie penguasaan tapi 
just for kind attention indak labieh dari itu. Sakironyo hal demikian tidak 
diperlukan juo indak manjadi masalah karano makasuik jo cita2 DIM alah tacapai. 
apolaie Mohon Daftar namo2 nan alah MD susun terdahulu dapeik dilanjuikkan 
dalam bantuk pelakat panjang.  
Tarimokasih atas catatan dimaksuik.Wassalam,Haasma Depok.
 


 Pada Kamis, 16 April 2015 16:19, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
   

 
Sanak Asmun dan sanak dipalanta  n.a.h,

Manganai aba-aba dari rang dapua, sanak asmun tak usah berkecil hati, bakisa 
sajo tagak kanan lapang.
Kalimat/kato-kato nan dimuek dalam cc  kiriman draft tu,kalau diperhatikan, 
nampaknyo : 

 Lai  disisieahannyo atah jo bareh di pak ASMUN

Nan manando-tangani sajo nan disarunyo.

Nan indak indak baimbau do.

Kito ulanglanh kalimat nan ado di cc tu:

Para penanda-tangan Rakyat Minangkabau yang tergabungdalam Komunitas R@antau Net

lai indak sapu rantau do antah ko ambo nan salah baco, batua kan ambo.

Terakhir sanak asmun, kito lari sajo ka nan lapang, 

KIto kiniko mancari kawan sabanyak mungkin, 1000 kawan masih kurang, sorang 
musuah talalu banyak.

Wass,

Maturidi







-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.

Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-15 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Terlampir perbaikan skenek dari ambo. Haasma Depok
 


 Pada Rabu, 15 April 2015 14:09, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

 
Kawan2 Panitia Pembentukan DIM di ranah dan di rantau, yth,Berikut, dan 
Terlampir, saya kirimkan Draft 2 yang saya siapkan untuk diperbaiki dan 
disempurnakan secara bersama. Silahkan kirimkan saran perbaikan Draft 2 itu 
kepada Panitia Pembentukan DIM Jakarta d/a Ibu Herlina Hasan Basri, Sekretaris 
Umum, hasanbasri.herlina@gmail.comTerima kasih, Mochtar Naim 15/04/15  Draft 2 
disiapkanoleh MNsetelahdiperbaiki untuk selanjutnya disempurnakan bersama.18 
Feb 2015 Padang, . 2015 Kepada ythPresiden RIKetua-ketua MPR 
RI, DPR RI, DPD RIdi Jakarta Assalamu’alaikum w.w., Permohonan Perubahan 
Provinsi Sumatera BaratMenjadi Provinsi “Daerah Istimewa Minangkabau (DIM)”  
DasarPertimbangan: Satu:Pasal 18B Ayat (1) dan (2) dan Pasal 32 ayat (1) dan 
(2) UUD1945. Dua:Undang-undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa, khususnya tentang 
Desa Adat,Bab XIII, Pasal 96-111. Pasal 18B Ayat (1) UUD 1945 berbunyi: “Negara 
mengakui danmenghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus 
ataubersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang.”Ayat (2) nya: “Negara 
mengakui dan menghormatikesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak 
tradisionalnyasepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat 
dan prinsipNegara Kesatuan Republik Indonesia, yang diatur dalam 
undang-undang.” Pasal 32 Ayat (1): “Negara memajukan kebudayaan 
nasionalIndonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan 
masyarakat dalammemelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya.”Ayat (2) 
nya: “Negara menghormati dan memelihara bahasadaerah sebagai kekayaan budaya 
nasional.”Undang-undang RI No. 6 tentang Desa tahun 2014, khususnyaBab XIII 
tentang Ketentuan Khusus Desa Adat, Pasal 96-111, memberi peluangkepada Desa 
Adat, seperti Nagari di Sumatera Barat, untuk berfungsi sebagaiDesa Adat. 
Permohonan Dengan merujuk kepada pasal-pasal UUD1945 dan UU No. 6 th2014 
tentang Desa tersebut, kami masyarakat Minangkabau, di ranah dan dirantau, 
mengajukan permohonan kepada Pemerintah Pusat NKRI, cq PresidenRI dan 
Ketua-ketua MPR/DPR/DPD RI, agar wilayah Provinsi Sumatera Barat dirubahmenjadi 
wilayah Provinsi Daerah Istimewa Minangkabau atau disingkat DIM, dengansegala 
konsekuensi logisnya, sesuai dengan ketentuan undang-undang.Adapun kekhasan dan 
keistimewaan DIM dalam konteks budayalokal Minangkabau yang menjadi dasar dan 
alasan bagi kami untuk mengajukanpermohonan perubahan ini terutama adalah:  
  Satu,sistem dan struktur masyarakatnya adalah matrilineal, bukan 
patrilineal atauparental seperti di daerah-daerah lainnya di Indonesia ini dan 
bahkan AsiaTenggara. Di dunia pun masyarakat matrilineal termasuk jarang dan 
bahkan langka,di mana masyarakat matrilineal Minangkabau merupakan yang 
terbesar di seluruhdunia.Dua, sistem matrilineal yang berlaku di Minangkabau-- 
yang menempatkan wanita dalam kedudukan sosial yang tinggi, bermartabat 
danterhormat, walau laki-laki tetap adalah pemimpin dalam keluarga, kaum, suku 
dannagari -- pada waktu yang sama adatnya juga bersenyawa dan bersintesis 
dengansyarak dalam ungkapan budaya yang dikenal dengan “ABS-SBK -- Adat 
BersendiSyarak, Syarak Bersendi Kitabullah.” Biasa dilengkapi dengan: “Syarak 
Mengata,Adat Memakai.”Tiga, Adat yang ditempatkan di bawah lindungansyarak ini 
juga membuahkan sistem pemilikan terhadap harta terbagi dua: hartapencaharian 
dan harta pusaka. Harta pencaharian, sesuai dengan syariat Islam,dibagi menurut 
hukum Faraidh, ketika pemiliknya meninggal. Sementara hartapusaka, baik milik 
keluarga, kaum, suku maupun nagari, dipusakai secaraturun-temurun bagi 
kemaslahatan bersama dalam keluarga, kaum, suku dan nagariitu. Dalam Islam 
harta bersama ini identik dengan harta waqaf bersama yangmemang tidak dibagi. 
Empat, adat dan budaya Minangkabau juga membukakandiri terhadap pengaruh 
unsur-unsur budaya yang masuk dari luar, dari manapundatangnya, tetapi dengan 
prinsip sintetikal yang serasi, bukan sinkretikal apaadanya. Karenanya adat dan 
budaya Minang bersifat memilih: “yang baik, darimanapun datangnya, dipakai; 
yang buruk, dari manapun pula datangnya, dibuang.” Lima, selain terbuka 
sifatnya juga egaliter,demokratis, sentrifugal, kooperatif, komunal. Karena 
bersenyawanya adat dansyarak, maka sifat-sifat dan nilai-nilai luhur dari Islam 
yang sifatnyarasional dan sekaligus spiritual, emosional, dan etikal, terjelma 
ke dalambudi-pekerti yang luhur dan jujur.Pancaran dari kelima dasar utama yang 
khas Minang inisayangnya selama ini banyak tergeletak saja, terkatakan ada, 
terkerjakan tidak.Salah satu dari penyebab penghalang utamanya adalah karena 
nilai-nilai moral,spiritual dan etikal yang bersumber dari adat dan syarak ini 
tidakdiaktualisasikan dan diimplementasikan ke dalam praktek pengamalannya 
secarautuh dan terpadu. Ketentuan 

Bls: [R@ntau-Net] Draft 2 Permohonan DIM

2015-04-15 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Interestiang, tanggal draft ka-2 tu, 17 April 2015 mangingekkan kito ka 60 
tahun nan lalu katu Sumatra Barat muloi diluluah-rantakkan Pusek dimuloi jo 
penyerangan dan pendidukan Padang 17 Agustus 1958.

-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.