Dinda Suheimi.
Saya panggil dinda,
karena usia kita ternyata
beda banyak.
Beberapa hari lagi,
usia saya 77 tahun.
Apa yang dialami dinda,
saya alami 3 tahun yang lalu.
Saya telah mengalami 2 kali operasi,
mata kiri dan mata kanan.
Penyebabnya katarak dan glukoma.
Mata kiri, tidak tertolong,
mata kanan tinggal sekitar 70%.
Saya mengucap syukur kehadirat
Tuhan YME, bahwa saya masih
bisa baca sms, BB, maupun e-mail.
Tiap pagi sebelum solat subuh,
saya baca2 berita di PC.
Kadang2 bisa menyelesaikan 1 artikel.
Setelah solat subuh, jalan2 sebentar,
terus menghadap PC lagi.
Siang baca-baca artikel melalui iPad.
Itulah kegiatan se-hari2.
Otak tidak saya biarkan
kekurangan masukan berupa
pengetahuan.
Kebetulan saya adalah lurahnya
milis Keluarga Besar Polri.
Yang jadi member milis, sejak Wakapolri
s/d seorang polwan berpangkat Briptu!
Tujuan milis Keluarga Besar Polri,
sangat sederhana:
Yakni urun rembuk kepada Polri,
agar Polri jadi institusi yang
bersih, profesional dan punya nyali.
Saya adalah penggemar olah raga,
namun sekarang saya harus ikhlas
tidak berolah raga lagi.
Kadang2 pada event2 tertentu,
saya masih mempertontonkan,
kebolehan saya menyanyi
dan main saksofon.
Pokoknya bagaimana enjoy
hidup dengan satu mata.
Selain enjoy, juga berusaha
mewariskan pengalaman
selama mengabdi kepada NKRI,
kepada para yunior Polri.
Masalah operasi mata,
adalah masalah cocok-cocokan,
dan kemantapan hati.
Setiap minggu, saya kontrol
tekanan mata, ke RS Polri.
Kalau ada kelainan baru saya
ke RS Mata.
Katarak kata dokter mata,
adalah jenis penyakit mata
yang paling ringan.
Lain dengan glukoma.
Teman saya setelah dioperasi
katarak mengeluh.
Setekah matanya jadi terang,
ternyata istrinya kok
jadi nggak cantik !
Dasar mata polisi.
Saya operasi pada usia 74 tahun,
dinda pada usia 65 tahun.
Kondisi dinda pasti lebih
prima dari saya,
Siapa takut?
Selamat menjalani operasi.
Semoga Tuhan selalu
menyertai dinda.
Mohon kabar di RS mana,
dan jam berapa dinda menjalani operasi.
Siapa tahu kanda bisa menunggu.
Wassalam, Jacky Mardono.
--- Pada Sab, 28/5/11, suheimi ksuheimi ksuhe...@yahoo.com menulis:
Dari: suheimi ksuheimi ksuhe...@yahoo.com
Judul: [R@ntau-Net] Katarak
Kepada: do...@unand.ac.id, RantauNet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com,
fora...@yahoogroups.com, anggotai...@yahoogroups.com, herlina_du...@yahoo.com,
arlenarag...@yahoo.com, darlis_syof...@yahoo.com
Tanggal: Sabtu, 28 Mei, 2011, 3:44 AM
Katarak
Oleh K Suheimi
Diusia mendekati 65 ini
mata saya mulai kabur.
Dalam mata kabur itu
saya berusaha terus membaca,
menulis dan menulis lagi.
Kalau terlalu kabur saya istirahat
memejamkan mata
kemudian menulis lagi.
Tidak seperti dahulu,
ber jam_ jam
mata ini bisa digunakan
dan tahan melihat.
Namun di usia tua ini
saya mulai merasakan ke rabunan.
Ketika saya periksakan ke dr Mata,
dia mengatakan saya menderita katarak.
Sebaiknya dioperasi.
Untung masih katarak yang hanya kabur,
mata ini masih bisa Dipakai beberapa saat.
Kerna ada satu yang tergiang di hati ini
ada seseorang di ujung sana
yang menantikan tulisan.
Dalam keadaan tidak mudah
untuk melahirkan kalimat demi kalimat
dan sering salah ketik,
saya terus dan akan terus menulis
sampai satu saat kelak saya
benar2 tak bisa menuis lagi.
Untuk katarak ini
saya dianjurkan operasi,
mudah2an sesudah operasi
kelak mata ini lebih jernih, fikiran lebih bersih. Mudah2an tulisanpun lebih
bermakna
mempunyai arti dan nilai untuk kita semua.
Akhir2 ini terasa memang
nikmat Allah satu demi satu mulai diambil
untuk sampai satu hari kelak
semua pinjamanNya ini dapat dikembalikan
sebaik ketika kita.
Meminjam dulunya.
Insyaallah kalau tidak ada aral melintang
pertengahan bulan Juni
saya akan di operasi di Jakarta
Melalui tulisan ini
saya mohon do'a dan mohon maaf
pada segenap sanak dipalanta
selama 20 tahun menulis,
jika ada tulisan itu yang meyinggung
dan tak berkenan dihati,
adalah kerna kelemahan saya
sebagai manusia biasa
Untuk itu ingin saya petikkan
sebuah Firman Sucinya dalam Al_Qur'an
Tetapi orang yang bersabar
dan memaafkan,
sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu
termasuk hal-hal yang diutamakan.(42;43)
Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan.
Tolaklah (kejahatan itu)
dengan cara yang lebih baik,
maka tiba-tiba orang yang antaramu
dan antara dia ada permusuhan
seolah-olah telah menjadi teman
yang sangat setia. (41;34)
Pekanbaru 28 Mai 2011
Terima Kasih
Prof.H.K.Suheimi, SpOG(K)
--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini kirim melalui jalur pribadi;
3. One Liner.
-