RE: [R@ntau-Net] Orang Minang Menguasai Manajemen Modern

[Sjamsir Sjarif]

Aaa iyo, santiang Urang Awak  maju salangkah manggaleh diadokan pintu toko Tan 
Cino.. 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: [R@ntau-Net] Orang Minang Menguasai Manajemen Modern

[Maturidi Donsan]

Pencerahan dari pak Muslim Atin (MA), baguno diawak basamo, Tk pak MA.

"Kok buliah pintak jo pintao ka dunsanak , Senteng yo babilai, singkek yo
bauleh, batuka yobaanjak, barubah yo basapo"
Nan diujuang ko "batuka yobaanjak, barubah yo basapo" mungkin banyak nan
alun mangarati.

Barubah basapo mungkin lai agak lasuah di managarati tap batuka baanjak
mungkin paralu contoh

Bisa tolong dijalehkan saketek pak MA managanai "batuka yo... baa/apo
contohnyo.

Wass,


Maturidi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

RE: [R@ntau-Net] Orang Minang Menguasai Manajemen Modern

[Akhir, Zainul (zainula)]

Tarimo kasih pencerahannyo Pak Muslim dan ambo baru tahu makna dari yg 
disampaikanko .
Memang luar biasa urang awak Minang dan batua juo kato urang bahwa rang Minang 
kalau manggaleh labiah maju salangkah dari Chino ….

Wassalam,
Zainul Akhir Tanjuang,Pku-Riau

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On Behalf 
Of Muslim Atin
Sent: Tuesday, February 23, 2016 8:59 AM
To: RantauNet
Subject: [**EXTERNAL**] [R@ntau-Net] Orang Minang Menguasai Manajemen Modern


Orang Minang Mengusasi Manajemen Modern


Sejak dulu orang Minang dimana-mana terkenal ulet dalam  mengadu nasib , 
terkenal berjiwa dagang ( bisnis kata orang kini), sesuai  prinsip ekonomi dan 
manajemen modern. Secuil keuletan dan kepiawaian itu terkait erat di antaranya 
dengan penghayatan falsafah dibalik kato-kato pusako Minang berikut ini :

1.  MANGGALEH .
Manggaleh berasal dari kata galeh , yang dalam bahasa Indonesia berarti gelas. 
Ia terbuat dari kaca, ia mudah pecak, sehingga perlu hati-hati mamacik atau 
memegang-nya supaya jangan pecah  sehingga tidak melukai diri sendiri atau 
orang lain.
 Falsafah manggaleh ini mengajarkan bahwa orang Minangkabau dalam mengerjakan 
sesuatu pekerjaan harus  penuh perhitungan yakni dengan perencanaan (planning) 
yang matang agar dapat memperoleh laba atau  hasil yang baik.

2.  BADAGANG.

Badagang berasal dari kata dagang, yang dalam bahasa Indonesaia berarti pikul. 
Badagang artinya   memikul   dibahu dua buah barang yang berat menggunakan 
bambu yang masing-masing  barang tsb digantungkan diujung bambu   dimuka dan 
dibelakang  orang yang memikul tsb.

Barang tsb indak buliah dijinjiang tetapi harus   didagang karano gadang. 
Malatakkan barang harus samo barek muko balakang supayo indak tajungkang. 
Membawa barang tsb berjalan harus malenggang supayo taraso ringan dan indak 
patah pinggang.

Falsafah badagang ini mengajarkan mereka agar dalam mengerjakan sesuatu atau 
menghadapi sesuatu masalah harus dapat menggunakan cara-cara yang tepat   
(taktik dan strategi yang jitu) . Dan harus pandai memilih cara yang bisa 
meringankan biaya  sehingga usahanya berhasil atau memperoleh untung (Prinsip 
ekonomi).



3.BANIAGO.

Baniago artinya pandai maago. Untuk bisa maago seseorang harus pandai 
mengumpulkan informasi/data pasar sebanyak-banyaknya (market intelligence dan 
market survey) sebelum mengambil keputusan. Harus tahu kondisi orang lain 
(pesaing).



4.   BAKADAI.

Bakadai artinya mampacalikkan lahir-batin. Ia pandai memperagakan yaitu 
menyusun dan meletakkan barang dengan baik sehingga kelihatan menarik 
(display). Ia harus pandai melayani, pandai memikat orang lain dengan tegur 
sapa yang sopan sehingga orang menjadi tertarik membeli. Ia harus jujur kepada 
pembeli tentang kondisi atau kualitas  barang (honest) , sehingga pembeli tidak 
merasa ditipu dan menjadi puas (custumer satisfaction). Bia saketek untuang 
tapi banyak laku tajua.

5.  BAJUA-BALI

Bajua-bali disamping artinya transaksi dagang sehari-hari seperti di pasar 
tradisional. Juga mengandung falsafah dagang yaitu “dijua mako dibali”.  
Strategi usaha berorientasi kepada pasar atau pembeli (market atau consumer 
oriented) bukan kepada produksi.  Artinya memproduksi   barang sesuai dengan 
kebutuhan pasar, menjual barang sesuai dengan kebutuhan konsumen konsumen.

Disini ada perhitungan atau pertimbangan antara barang nan dibali dan nan tak 
tabali terhadap nan dijua dan nan tak tajua. Sehingga tidak terjadi over stock 
dan menjaga minmum iron stock agar tidak mengganggu likuiditas dalam 
menjalankan usahanya.

Kok buliah pintak jo pintao ka dunsanak , Senteng yo babilai, singkek yo 
bauleh, batuka yobaanjak, barubah yo basapo



Wassalam

   Muslim Atin


--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke 
rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta