[SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.....

2009-07-02 Thread Hasto P Irawan
Pada jaman dahulu kala (cieeeh..), ketika desaku masih rimbun oleh pepohonan 
(sekarang mah udah padet oleh rumah2 tembok jueleksss, sumpek, dengan sisa2 
sedikit pohon yg kurus2 dan super jueleks, gak ada indah2nya..hiks), 
terdapatlah burung2 yang akrab dikenal dalam budaya masyarakat desaku. Di 
antaranya, kehadirannya sering dijadikan sbg pertanda suatu fenomena alam, 
bahkan fenomena sosial. Sy penasaran apakah nama burung2 jadul it...:

- Burung yg di kampung dulu (Jateng) sering dijadikan pertanda kehadiran 
maling, lantaran suka berteriak2 jika liat ada orang berjalan dalam gelap. 
Orang desa menyebutnya burung "bence". Nama taksonominya apa yah???

- Burung yg diidentikkan dengan kematian atau pembawa kabar kematian yg datang 
dari jauh (tapi bukan gagak looh). Penduduk desaku sering menyebutnya burung 
"kulik". Dan juga pasangannya, yakni burung "tuwu", yg biasanya menjawab 
panggilan si kulik dengan jawaban "tuwu". "kulik-kuliktuwu". Apa ya nama 
ilmiahnya??

-Burung hantu yg kalo malem suka begadang di atas pohon di tepi kolam ikan. 
Dulu ada satu yg tiap malem terdengar di luar jendela kamar masa kecilku, di 
pohon nangka tepi kolam ikan. Orang desaku menyebutnya burung "kokok beluk". 
Apa nama taksonominya yah? Mungkinkah Ketupa ketupu (buffy fish-owl)??

-Gagak kampung (bukan gagak hutan lho yah) yg dulu suka berkaok-kaok di pelepah 
kelapa di desaku (tapi sy udah lebih dari 20 tahun tak pernah liat lagi gagak 
di kampung mana pun di Jawa! arghhh), sering dijadikan pertanda bakal 
ada orang mati, hii. Apa nama latinnya?

-Burung yg sering dipakai mengibaratkan orang (biasanya cewe he he..) yg 
cerewet banyak omong dan terlalu lincah gak bisa diem. Orang menyebutnya burung 
"ciplak". "Cerewet bener kayak ciplak."

-Burung "ayam-ayaman" yg suka dijerat/ditangkepin anak2 tukang ngarit di sawah 
buat dibawa pulang utk nambah asupan gizi. (Ya iyalah. Secara, jaman dulu blom 
ada industri ayam ras, orang makan ayam cuman kalo nyembelih ayam kampung punya 
sendiri beberapa bulan sekali).

Itu aja dulu. Yg lain masih ada beberapa, tapi gw udah tau nama latinnya.




  

RE: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.....

2009-07-02 Thread sinung
Mas Hasto,

Apakah sudah ada penelitian mengenai ini dan apa sebabmya.

Sampai sekarangpun hal ini masih berlaku dan ternyata benar adanya, seperti:

-Burung prenjak, jika bunyi terus akan ada tamu

-Burung Srigantil/Srigunting, jika bunyi terus dekat rumah ada famili yang
sakit atau kadang malah memberi kabar ada famili yang meninggal

Ini aneh tapi nyata dan belum terungkap

Salam

S.Rahardjo

 

  _  

From: sbi-info@yahoogroups.com [mailto:sbi-i...@yahoogroups.com] On Behalf
Of Hasto P Irawan
Sent: Thursday, July 02, 2009 6:53 PM
To: sbi-info@yahoogroups.com
Subject: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.

 







Pada jaman dahulu kala (cieeeh..), ketika desaku masih rimbun oleh pepohonan
(sekarang mah udah padet oleh rumah2 tembok jueleksss, sumpek, dengan sisa2
sedikit pohon yg kurus2 dan super jueleks, gak ada indah2nya..hiks),
terdapatlah burung2 yang akrab dikenal dalam budaya masyarakat desaku. Di
antaranya, kehadirannya sering dijadikan sbg pertanda suatu fenomena alam,
bahkan fenomena sosial. Sy penasaran apakah nama burung2 jadul it...:

- Burung yg di kampung dulu (Jateng) sering dijadikan pertanda kehadiran
maling, lantaran suka berteriak2 jika liat ada orang berjalan dalam gelap.
Orang desa menyebutnya burung "bence". Nama taksonominya apa yah???

- Burung yg diidentikkan dengan kematian atau pembawa kabar kematian yg
datang dari jauh (tapi bukan gagak looh). Penduduk desaku sering menyebutnya
burung "kulik". Dan juga pasangannya, yakni burung "tuwu", yg biasanya
menjawab panggilan si kulik dengan jawaban "tuwu". "kulik-kuliktuwu".
Apa ya nama ilmiahnya??

-Burung hantu yg kalo malem suka begadang di atas pohon di tepi kolam ikan.
Dulu ada satu yg tiap malem terdengar di luar jendela kamar masa kecilku, di
pohon nangka tepi kolam ikan. Orang desaku menyebutnya burung "kokok beluk".
Apa nama taksonominya yah? Mungkinkah Ketupa ketupu (buffy fish-owl)??

-Gagak kampung (bukan gagak hutan lho yah) yg dulu suka berkaok-kaok di
pelepah kelapa di desaku (tapi sy udah lebih dari 20 tahun tak pernah liat
lagi gagak di kampung mana pun di Jawa! arghhh), sering dijadikan
pertanda bakal ada orang mati, hii. Apa nama latinnya?

-Burung yg sering dipakai mengibaratkan orang (biasanya cewe he he..) yg
cerewet banyak omong dan terlalu lincah gak bisa diem. Orang menyebutnya
burung "ciplak". "Cerewet bener kayak ciplak."

-Burung "ayam-ayaman" yg suka dijerat/ditangkepin anak2 tukang ngarit di
sawah buat dibawa pulang utk nambah asupan gizi. (Ya iyalah. Secara, jaman
dulu blom ada industri ayam ras, orang makan ayam cuman kalo nyembelih ayam
kampung punya sendiri beberapa bulan sekali).

Itu aja dulu. Yg lain masih ada beberapa, tapi gw udah tau nama latinnya.

 




No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG - www.avg.com 
Version: 8.5.374 / Virus Database: 270.13.2/2215 - Release Date: 07/02/09 
18:06:00


RE: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.....

2009-07-03 Thread Hasto P Irawan
Wah soal penelitian sy gak tau Mas, wong saya gak tau banyak soal burung dan 
gak bergerak di bidang ini, cuman iseng2 ikut2an di milis burung he...

Soal hubungan perilaku burung dengan manusia, mungkin ada yg bisa dijelaskan 
hubungannya juga Mas, walo gak semuanya..

Contohnya coal burung bence yg oleh masyarakat desa jadul dipandang sbg 
pertanda datangnya maling. Kemungkinan besar itu memang naluri si burung utk 
memberi tahu kelompoknya akan datangnya bahaya, dengan berteriak2 (memberi 
alarming call) bila dia ngeliat ada binatang (atau orang, misalnya maling) yg 
bergerak mengendap-endap dalam gelap, karena si burung mengira dia sbg predator 
yg membahayakan kelompoknya so kehadirannya musti diberitahukan ke kelompoknya 
dengan alarming call. Mungkin itu kaleee yg bikin si burung bence ketika 
bersuara, oleh penduduk desa dipandang sbg pertanda datangnya maling..

--- On Thu, 7/2/09, sinung  wrote:

From: sinung 
Subject: RE: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.
To: sbi-info@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 2, 2009, 8:46 PM
















  
  







Mas Hasto, 

Apakah sudah ada penelitian mengenai ini
dan apa sebabmya. 

Sampai sekarangpun hal ini masih berlaku
dan ternyata benar adanya, seperti: 

-Burung prenjak, jika bunyi terus akan ada
tamu 

-Burung Srigantil/Sriguntin g, jika bunyi
terus dekat rumah ada famili yang sakit atau kadang malah memberi kabar ada
famili yang meninggal 

Ini aneh tapi nyata dan belum terungkap 

Salam 

S.Rahardjo 

   









From:
sbi-i...@yahoogroup s.com [mailto:sbi- i...@yahoogroups .com] On Behalf Of 
Hasto P Irawan

Sent: Thursday, July 02, 2009 6:53
PM

To: sbi-i...@yahoogroup s.com

Subject: [SBI-InFo] Penasaran dgn
nama taksonomi burung2 jadul. 



   













 




 
  
  Pada jaman dahulu kala
  (cieeeh..), ketika desaku masih rimbun oleh pepohonan (sekarang mah udah
  padet oleh rumah2 tembok jueleksss, sumpek, dengan sisa2 sedikit pohon yg
  kurus2 dan super jueleks, gak ada indah2nya..hiks) , terdapatlah burung2
  yang akrab dikenal dalam budaya masyarakat desaku. Di antaranya, kehadirannya
  sering dijadikan sbg pertanda suatu fenomena alam, bahkan fenomena sosial. Sy
  penasaran apakah nama burung2 jadul it...:

  

  - Burung yg di kampung dulu (Jateng) sering dijadikan pertanda kehadiran
  maling, lantaran suka berteriak2 jika liat ada orang berjalan dalam gelap.
  Orang desa menyebutnya burung "bence". Nama taksonominya apa yah???

  

  - Burung yg diidentikkan dengan kematian atau pembawa kabar kematian yg
  datang dari jauh (tapi bukan gagak looh). Penduduk desaku sering menyebutnya
  burung "kulik". Dan juga pasangannya, yakni burung
  "tuwu", yg biasanya menjawab panggilan si kulik dengan jawaban
  "tuwu". "kulik-kulik. ...tuwu". Apa ya nama
  ilmiahnya??

  

  -Burung hantu yg kalo malem suka begadang di atas pohon di tepi kolam ikan.
  Dulu ada satu yg tiap malem terdengar di luar jendela kamar masa kecilku, di
  pohon nangka tepi kolam ikan. Orang desaku menyebutnya burung "kokok
  beluk". Apa nama taksonominya yah? Mungkinkah Ketupa ketupu (buffy
  fish-owl)??

  

  -Gagak kampung (bukan gagak hutan lho yah) yg dulu suka berkaok-kaok di
  pelepah kelapa di desaku (tapi sy udah lebih dari 20 tahun tak pernah liat
  lagi gagak di kampung mana pun di Jawa! arghhh), sering dijadikan
  pertanda bakal ada orang mati, hii.  Apa nama latinnya?

  

  -Burung yg sering dipakai mengibaratkan orang (biasanya cewe he he..) yg
  cerewet banyak omong dan terlalu lincah gak bisa diem. Orang menyebutnya
  burung "ciplak". "Cerewet bener kayak ciplak."

  

  -Burung "ayam-ayaman" yg suka dijerat/ditangkepin anak2 tukang
  ngarit di sawah buat dibawa pulang utk nambah asupan gizi. (Ya iyalah.
  Secara, jaman dulu blom ada industri ayam ras, orang makan ayam cuman kalo
  nyembelih ayam kampung punya sendiri beberapa bulan sekali).

  

  Itu aja dulu. Yg lain masih ada beberapa, tapi gw udah tau nama latinnya. 
  
 


   










 

  




 















-Inline Attachment Follows-


No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG - www.avg.com 
Version: 8.5.374 / Virus Database: 270.13.2/2215 - Release Date: 07/02/09 
18:06:00



  

Re: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.....

2009-07-10 Thread Kang Bas

Salam

1. Bence >> yang tau Patih Gajahmada (baca novelnya)
2. Tuwur Asia, Eudynamis scolopacea
3. Bisa Ketupa ketupu, bisa Otus lempiji, tergantung suaranya gimana.
4. Gagak Kampung, Corvus macrorhynchos
5. Kalo orang Jawa: Cinenen = Prenjak, Perenjak = Ciblek.
6. Kareo Padi, Amaurornis phoenicurus
Yang biasa di kampung kalau tidak Orthotomus sutorius (Cinenen), ya Prinia 
familiaris (Perenjak)

KB

--- On Thu, 7/2/09, Hasto P Irawan  wrote:
   
- .. dijadikan pertanda kehadiran maling, .. Orang desa menyebutnya burung 
"bence".
- "kulik-kulik. ...tuwu".
- .. menyebutnya burung "kokok beluk". Mungkinkah Ketupa ketupu
- Gagak kampung 
- ..menyebutnya burung "ciplak".
- Burung "ayam-ayaman" 


  


Re: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.....

2009-07-10 Thread Hasto P Irawan

Oalah, ternyata "kulik-kulik tuwu" yg elusif, misterius, dan nglangut itu 
Asian Koel (Eudynamys sp), to??? Walah itu mah sy dah sering liat di buku2 
saya, cuman gak tau itu kulik2 tuwu.. Jaman dulu di kampung sy terkenal banget 
kulik2 tuwu sbg pengabar kematian.

BTW, kenapa yg tau burung bence cuman Gajah Mada ya he he.. Padahal dulu di 
desa saya terkenal banget tuh bence, cuman sy blom pernah liat wujudnya.. Jadi 
bence ini yg paling bikin gw penasaran pengin search nama ilmiahnya di Google..

Thanks Kang Bas yg udah berbaik hati..

--- On Fri, 7/10/09, Kang Bas  wrote:

From: Kang Bas 
Subject: Re: [SBI-InFo] Penasaran dgn nama taksonomi burung2 jadul.
To: sbi-info@yahoogroups.com
Date: Friday, July 10, 2009, 9:24 AM
















  
  

Salam



1. Bence >> yang tau Patih Gajahmada (baca novelnya)

2. Tuwur Asia, Eudynamis scolopacea

3. Bisa Ketupa ketupu, bisa Otus lempiji, tergantung suaranya gimana.

4. Gagak Kampung, Corvus macrorhynchos

5. Kalo orang Jawa: Cinenen = Prenjak, Perenjak = Ciblek.

6. Kareo Padi, Amaurornis phoenicurus

Yang biasa di kampung kalau tidak Orthotomus sutorius (Cinenen), ya Prinia 
familiaris (Perenjak)



KB



--- On Thu, 7/2/09, Hasto P Irawan  wrote:

   

- .. dijadikan pertanda kehadiran maling, .. Orang desa menyebutnya burung 
"bence".

- "kulik-kulik. ...tuwu".

- .. menyebutnya burung "kokok beluk". Mungkinkah Ketupa ketupu

- Gagak kampung 

- ..menyebutnya burung "ciplak".

- Burung "ayam-ayaman"