RE: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia .........
Kang Maryanto membisniskan SN sehingga dia hidup dari SN. Sedangkan para guru silat dia berusaha menghidupi silat,bukan hidup dari silat... jelas beda konsepnya. Yang Sugih Kang Maryanto nya...yang lainya apakah ikut sugih ? *kabur ah takut di uber -Original Message- From: silatindonesia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Kutuloncat Sent: Tuesday, October 30, 2007 13:21 To: silatindonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia . Intinya apakah silat bisa menjadi tumpuan hidup para praktisinya?? Bisa iya bisa tidak, kalo kita ngelirik Kang Maryanto SN, maka semua orang akan mengatakan ia sukses dalam mengelola organisasinya, yang pasti Mas maryanto melihat peluang dalam memajukan organisasinya secara mandiri. dan sampe saat inipun sempalannya masih laku kayak mahatma. Lalu apakah kita harus pesimis melihat kondisi saat ini, dimana pemerintah dan jajarannya lebih mementingkan investasi asing masuk kedalam NKRI dan yang teryata peluang kerja para pribumipun nyatanya tak berubah, sedangkan penduduk bumi di negeri ini hanya menjadi kamping2 yang hanya selalu makan rumput doang. sedangkan kreatifitas untuk mengelola kekayaan ini seperti tak dapat angin segar. *gw ngomong ape sih jadi keder sendiri hihihih...kabur - Original Message - From: Baruklinting To: <mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com> silatindonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 12:53 PM Subject: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia . Sahabat silat.., di negeri kita ini memang dunia spesalis di Indonesia, umumnya belum bisa di jadikan tumpuan hidup. Kecuali dokter spesialis. Jaman orla dulu ada Mentri Olah Raga yang asli Atlit sepak bola yaitu pak Maladi. Makanya prestasi olah raga kita maju. Seperti badminton, sepak bola, atletik. Kalo nggak salah., seluruh negeri ini ada wajib melakukan senam (SKJ) tiap hari Jum'at, di semua instansi negara dan sekolah sekolah. gerakanya ada kemiripan dengan silat. Maksudnya supaya dapat menumbuhkan minat pada olahraga senam dan silat tetapi prestasi olah raga senam gak pernah maju. dan minat terhadap silat juga gak tumbuh secara significant. Dunia pendidikan kitakan hanya ngolah otak kiri doang. jadi kering dengan semua yang bersifat arts. Yah memang pantas kalo apa saja yang bersifat arts gak dapet tempat, apalagi dijadikan tumpuan hidup. Olah raga khususnya silat untuk masuk dalam kurikulum wajib sekolah memang usulan sangat bagus. SETUJU. Yang mesti dipikir lebih lanjut adalah kepastian bahwa gak akan dipake tawuran antar sekolah. Tetap samangaT Baruklinting <http://www.margaluyu-pusat.net> http://www.margaluyu-pusat.net <http://apps.margaluyu-pusat.net> http://apps.margaluyu-pusat.net http:// <http://baruklinting.blogspot.com> baruklinting.blogspot.com - Original Message - From: hidayat hidayat To: <mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com> silatindonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 07:11 Subject: Re: [silatindonesia] Re: kejuaraan dunia pencak silat 2007 wahai akang semua saya boleh ikutan kan kasih usulan..? kalau menurut saya kekalahan yang dialami oleh atlet kita itu, banyak sebabnya salah satunya ngak da kejelasan tujuan hidup. banyak atlit indonesia yang harus menjual mendali gara2 ngak punya duit, pdahal mereka kan pejuang juga. ada beberapa atlit yang cidera permanent tidak di perdulikan lagi, padahal iya cacat perjuangkan indonesia. nah dari kejadian itu orang pada troma, mending ngak pernah main/latihan ketimbang ntar kelaparan. mending gak tanding/latihan kalau entar cacat. indonesia tidak pernah menghargai perjuagan! coba deh ntar kalau ada pertandingan lagi suruh aja anggota KONI atau mentri OLAH RAGA yang main. biar mereka merasakan pahitnya jadi atlit...? ne aja deh komentar n usulan dari saya sebagai pesilat yang terbuang...! . [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
RE: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia .........
Kang Maryanto membisniskan SN sehingga dia hidup dari SN. Sedangkan para guru silat dia berusaha menghidupi silat,bukan hidup dari silat... jelas beda konsepnya. Yang Sugih Kang Maryanto nya...yang lainya apakah ikut sugih ? *kabur ah takut di uber -Original Message- From: silatindonesia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Kutuloncat Sent: Tuesday, October 30, 2007 13:21 To: silatindonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia . Intinya apakah silat bisa menjadi tumpuan hidup para praktisinya?? Bisa iya bisa tidak, kalo kita ngelirik Kang Maryanto SN, maka semua orang akan mengatakan ia sukses dalam mengelola organisasinya, yang pasti Mas maryanto melihat peluang dalam memajukan organisasinya secara mandiri. dan sampe saat inipun sempalannya masih laku kayak mahatma. Lalu apakah kita harus pesimis melihat kondisi saat ini, dimana pemerintah dan jajarannya lebih mementingkan investasi asing masuk kedalam NKRI dan yang teryata peluang kerja para pribumipun nyatanya tak berubah, sedangkan penduduk bumi di negeri ini hanya menjadi kamping2 yang hanya selalu makan rumput doang. sedangkan kreatifitas untuk mengelola kekayaan ini seperti tak dapat angin segar. *gw ngomong ape sih jadi keder sendiri hihihih...kabur - Original Message - From: Baruklinting To: silatindonesia@ <mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com> yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 12:53 PM Subject: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia . Sahabat silat.., di negeri kita ini memang dunia spesalis di Indonesia, umumnya belum bisa di jadikan tumpuan hidup. Kecuali dokter spesialis. Jaman orla dulu ada Mentri Olah Raga yang asli Atlit sepak bola yaitu pak Maladi. Makanya prestasi olah raga kita maju. Seperti badminton, sepak bola, atletik. Kalo nggak salah., seluruh negeri ini ada wajib melakukan senam (SKJ) tiap hari Jum'at, di semua instansi negara dan sekolah sekolah. gerakanya ada kemiripan dengan silat. Maksudnya supaya dapat menumbuhkan minat pada olahraga senam dan silat tetapi prestasi olah raga senam gak pernah maju. dan minat terhadap silat juga gak tumbuh secara significant. Dunia pendidikan kitakan hanya ngolah otak kiri doang. jadi kering dengan semua yang bersifat arts. Yah memang pantas kalo apa saja yang bersifat arts gak dapet tempat, apalagi dijadikan tumpuan hidup. Olah raga khususnya silat untuk masuk dalam kurikulum wajib sekolah memang usulan sangat bagus. SETUJU. Yang mesti dipikir lebih lanjut adalah kepastian bahwa gak akan dipake tawuran antar sekolah. Tetap samangaT Baruklinting http://www.margaluy <http://www.margaluyu-pusat.net> u-pusat.net http://apps. <http://apps.margaluyu-pusat.net> margaluyu-pusat.net http://baruklinting <http://baruklinting.blogspot.com> .blogspot.com - Original Message - From: hidayat hidayat To: silatindonesia@ <mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com> yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 07:11 Subject: Re: [silatindonesia] Re: kejuaraan dunia pencak silat 2007 wahai akang semua saya boleh ikutan kan kasih usulan..? kalau menurut saya kekalahan yang dialami oleh atlet kita itu, banyak sebabnya salah satunya ngak da kejelasan tujuan hidup. banyak atlit indonesia yang harus menjual mendali gara2 ngak punya duit, pdahal mereka kan pejuang juga. ada beberapa atlit yang cidera permanent tidak di perdulikan lagi, padahal iya cacat perjuangkan indonesia. nah dari kejadian itu orang pada troma, mending ngak pernah main/latihan ketimbang ntar kelaparan. mending gak tanding/latihan kalau entar cacat. indonesia tidak pernah menghargai perjuagan! coba deh ntar kalau ada pertandingan lagi suruh aja anggota KONI atau mentri OLAH RAGA yang main. biar mereka merasakan pahitnya jadi atlit...? ne aja deh komentar n usulan dari saya sebagai pesilat yang terbuang...! . [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia .........
Intinya apakah silat bisa menjadi tumpuan hidup para praktisinya?? Bisa iya bisa tidak, kalo kita ngelirik Kang Maryanto SN, maka semua orang akan mengatakan ia sukses dalam mengelola organisasinya, yang pasti Mas maryanto melihat peluang dalam memajukan organisasinya secara mandiri. dan sampe saat inipun sempalannya masih laku kayak mahatma. Lalu apakah kita harus pesimis melihat kondisi saat ini, dimana pemerintah dan jajarannya lebih mementingkan investasi asing masuk kedalam NKRI dan yang teryata peluang kerja para pribumipun nyatanya tak berubah, sedangkan penduduk bumi di negeri ini hanya menjadi kamping2 yang hanya selalu makan rumput doang. sedangkan kreatifitas untuk mengelola kekayaan ini seperti tak dapat angin segar. *gw ngomong ape sih jadi keder sendiri hihihih...kabur - Original Message - From: Baruklinting To: silatindonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 12:53 PM Subject: [silatindonesia] [was] kejuaraan dunia . Sahabat silat.., di negeri kita ini memang dunia spesalis di Indonesia, umumnya belum bisa di jadikan tumpuan hidup. Kecuali dokter spesialis. Jaman orla dulu ada Mentri Olah Raga yang asli Atlit sepak bola yaitu pak Maladi. Makanya prestasi olah raga kita maju. Seperti badminton, sepak bola, atletik. Kalo nggak salah., seluruh negeri ini ada wajib melakukan senam (SKJ) tiap hari Jum'at, di semua instansi negara dan sekolah sekolah. gerakanya ada kemiripan dengan silat. Maksudnya supaya dapat menumbuhkan minat pada olahraga senam dan silat tetapi prestasi olah raga senam gak pernah maju. dan minat terhadap silat juga gak tumbuh secara significant. Dunia pendidikan kitakan hanya ngolah otak kiri doang. jadi kering dengan semua yang bersifat arts. Yah memang pantas kalo apa saja yang bersifat arts gak dapet tempat, apalagi dijadikan tumpuan hidup. Olah raga khususnya silat untuk masuk dalam kurikulum wajib sekolah memang usulan sangat bagus. SETUJU. Yang mesti dipikir lebih lanjut adalah kepastian bahwa gak akan dipake tawuran antar sekolah. Tetap samangaT Baruklinting http://www.margaluyu-pusat.net http://apps.margaluyu-pusat.net http://baruklinting.blogspot.com - Original Message - From: hidayat hidayat To: silatindonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 07:11 Subject: Re: [silatindonesia] Re: kejuaraan dunia pencak silat 2007 wahai akang semua saya boleh ikutan kan kasih usulan..? kalau menurut saya kekalahan yang dialami oleh atlet kita itu, banyak sebabnya salah satunya ngak da kejelasan tujuan hidup. banyak atlit indonesia yang harus menjual mendali gara2 ngak punya duit, pdahal mereka kan pejuang juga. ada beberapa atlit yang cidera permanent tidak di perdulikan lagi, padahal iya cacat perjuangkan indonesia. nah dari kejadian itu orang pada troma, mending ngak pernah main/latihan ketimbang ntar kelaparan. mending gak tanding/latihan kalau entar cacat. indonesia tidak pernah menghargai perjuagan! coba deh ntar kalau ada pertandingan lagi suruh aja anggota KONI atau mentri OLAH RAGA yang main. biar mereka merasakan pahitnya jadi atlit...? ne aja deh komentar n usulan dari saya sebagai pesilat yang terbuang...! . [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[silatindonesia] [was] kejuaraan dunia .........
Sahabat silat.., di negeri kita ini memang dunia spesalis di Indonesia, umumnya belum bisa di jadikan tumpuan hidup. Kecuali dokter spesialis. Jaman orla dulu ada Mentri Olah Raga yang asli Atlit sepak bola yaitu pak Maladi. Makanya prestasi olah raga kita maju. Seperti badminton, sepak bola, atletik. Kalo nggak salah., seluruh negeri ini ada wajib melakukan senam (SKJ) tiap hari Jum'at, di semua instansi negara dan sekolah sekolah. gerakanya ada kemiripan dengan silat. Maksudnya supaya dapat menumbuhkan minat pada olahraga senam dan silat tetapi prestasi olah raga senam gak pernah maju. dan minat terhadap silat juga gak tumbuh secara significant. Dunia pendidikan kitakan hanya ngolah otak kiri doang. jadi kering dengan semua yang bersifat arts. Yah memang pantas kalo apa saja yang bersifat arts gak dapet tempat, apalagi dijadikan tumpuan hidup. Olah raga khususnya silat untuk masuk dalam kurikulum wajib sekolah memang usulan sangat bagus. SETUJU. Yang mesti dipikir lebih lanjut adalah kepastian bahwa gak akan dipake tawuran antar sekolah. Tetap samangaT Baruklinting http://www.margaluyu-pusat.net http://apps.margaluyu-pusat.net http://baruklinting.blogspot.com - Original Message - From: hidayat hidayat To: silatindonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, October 30, 2007 07:11 Subject: Re: [silatindonesia] Re: kejuaraan dunia pencak silat 2007 wahai akang semua saya boleh ikutan kan kasih usulan..? kalau menurut saya kekalahan yang dialami oleh atlet kita itu, banyak sebabnya salah satunya ngak da kejelasan tujuan hidup. banyak atlit indonesia yang harus menjual mendali gara2 ngak punya duit, pdahal mereka kan pejuang juga. ada beberapa atlit yang cidera permanent tidak di perdulikan lagi, padahal iya cacat perjuangkan indonesia. nah dari kejadian itu orang pada troma, mending ngak pernah main/latihan ketimbang ntar kelaparan. mending gak tanding/latihan kalau entar cacat. indonesia tidak pernah menghargai perjuagan! coba deh ntar kalau ada pertandingan lagi suruh aja anggota KONI atau mentri OLAH RAGA yang main. biar mereka merasakan pahitnya jadi atlit...? ne aja deh komentar n usulan dari saya sebagai pesilat yang terbuang...! . [Non-text portions of this message have been removed]