RE: [silatindonesia] Just FYI

2008-03-02 Terurut Topik sarungkampret
terimakasih buat penjelasannya beh... :)


--- On Sat, 3/1/08, Baruklinting [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: Baruklinting [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [silatindonesia] Just FYI
To: silatindonesia@yahoogroups.com
Date: Saturday, March 1, 2008, 7:51 AM






Kang Sarkam (sarung kampret)

ya emang itu Wahdatul Wujud yang asalnya diperkenalkan oleh Mansour al
Hallaj,
yang kemudian diteruskan oleh Ibn Arabi. Bukan mirip. tapi emang
aselinya.



-Original Message-
From: silatindonesia@ yahoogroups. com [mailto:silatindone [EMAIL PROTECTED]
com] On Behalf Of sarungkampret
Sent: Saturday, March 01, 2008 13:48
To: silatindonesia@ yahoogroups. com
Subject: Re: [silatindonesia] Just FYI

wah mirip dengan Wahdatul Wujud dari ibnu Arabi ya pak ya ? :)

-guslam-

--- On Sat, 3/1/08, Baruklinting Baruklinting@
mailto:Baruklintin g%40telkom. net telkom.net wrote:

From: Baruklinting Baruklinting@ mailto:Baruklintin g%40telkom. net
telkom.net
Subject: [silatindonesia] Just FYI
To: FP2STI silatindonesia@ mailto:silatindone sia%40yahoogroup s.com
yahoogroups. com
Date: Saturday, March 1, 2008, 5:56 AM

Assalamu'alaikum wr wb

Mohon tulisan ini sebagai informasi... ..:

Manunggal kawulo Gusti
 - - --

Manunggal adalah kosa kata bahasa Jawa yang artinya bersatu. Kata
“Manunggal” merupakan terminologie dari Manunggaling Kawulo GUSTI yang
secara harfiah berarti Aku menyatu dengan AKU, Hidup menyatu dengan
HIDUP. Yang berujung Aku adalah AKU atau Hidup adalah HIDUP.

Allah sebagai Dzat yang memiliki ketakterhinggaan memiliki predikat
tanpa batas atau Yang Maha.

Karena Ketakterhinggaanya (tak bisa dijangkau) melekat pada kuasa,
kebesaran, kesucian, keadilan yang sulit dijangkau nalar.

Konsep manunggal sebagai pengertian yang menembus pada area
ketakterhinggaan. Yang pada awal merupakan wewarah atau ajaran filsapat
ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah melalui matematik teori limit
keterhinggaan yang menembus rahasia ketakterhinggaan. 

Sehingga Manunggal tidak lagi merupakan filsafat, tetapi berubah menjadi
ilmu yang ilmiah yang bisa dinalar secara universal terlepas dari unsur
keberpihakan keyakinan manapun.

Orang bijak mengatakan bahwa jika suatu pengertian jika bisa dibuktikan
secara matematis, maka pengertian akan menjadi ilmu yang ilmiah. Dan
sebaliknya jika belum bisa dibuktikan secara matematis maka pengertian
itu hanya merupakan satu filsafat.

Pertanyaanya, apakah Manunggal / manunggaling kawula GUSTI berbentuk
Filsafat atau berbentuk Ilmu ?

Mari kita telaah bersama. Dalam teori limit matematik, bahwa suatu
bilangan jika dibagi dengan Nol menjadi tidak terhingga (X / 0 = ∽)

Jika X = Y , maka jika X / Z maka sama dengan Y / Z. 

Hal tersebut adalah matematik normal yang menjadi “syariat” operasi
matematik. 

Coba kita lihat jika ketakterhinggaan ditembus (membolehkan pembagian 0
dibagi 0 dengan hukum 

X : X = 1 atau 0 : 0 = 1)

(0 x 5) : 0 = (0 x 1000) : 0

maka

(1 x 5) := (1 x 1000) 

5 = 1000

jika angka 5 = aku, dan angka 1000 = AKU, jelas terlihat aku = AKU

Dengan cara pengerjaan tersebut , maka terbongkarlah sesungguhnya
rahasia angka-angka 1, 2, 9, 1000, atau 1 atau berapapun itu sama
saja, tidak ada bedanya.

Dalam bahasa agama, mulai dari raja, presiden, wali, kere, pengemis,
kiayi, ustad, polisi, seniman, itu sama nilainya derajatnya jika
dihadapkan kepada mereka yang mampu menembus rahasia ketakterhinggaan
(yang membolehkan pembagian dengan angka 0: menenggelamkan bulatan dunia
sebagai pusat orientasi).

Masalah utamanya adalah “wali matematik” tidak membolehkan pembagian
dengan angka 0. Dalam logika “wali matematik” pembagian dengan
menggunakan angka 0, adalah melanggar “syariat matematik”, yang hanya
akan merusak jagad perhitungan matematik.

Dengan bahasan ini. Wewarah manunggal adalah berstatus ilmu pengetahuan
(science) yang sejajar dengan ilmu pengetahuan lainya. 

Sahabat Silat
Baruklinting

http://www.margaluy http://www.margaluy / u-pusat.net
http://apps. http://apps. / margaluyu- pusat.net
http://baruklinting http://baruklinting / .blogspot. com 

[Non-text portions of this message have been removed]

 _ _ _ _ _ _
Never miss a thing. Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo. http://www.yahoo. com/r/hs com/r/hs

[Non-text portions of this message have been removed]

 














  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs


Re: [silatindonesia] Just FYI

2008-02-29 Terurut Topik Astutiningsih Abbas
GREAT EXPLANATION!!!

Banyak orang yang belum mengerti akan dalamnya nilai filosofis yang ada pada 
Pencak Silat. Kita sebagai orang Indonesia harus bangga dengan pencak Silat. 
Penjelasan dari mas Baruklinting mungkin hanya secuil saja yang diungkapkan. 
Jujur saja walaupun saya belum terlalu mengerti atau cepat tanggap mengenai 
hal-hal yang sifatnya filosofis, tapi saya merasakan nilai spiritual dalam seni 
bela diri ini. Beladiri adalah sesuatu yang sifatnya jasmaniyah yang tidak bisa 
dilepaskan dari Rohani.

Maaf mas kalo ada koment yang gak nyambung, cuma pengen numpang komen ajah. 
^_^

- Original Message 
From: Baruklinting [EMAIL PROTECTED]
To: FP2STI silatindonesia@yahoogroups.com
Sent: Saturday, March 1, 2008 12:56:00 PM
Subject: [silatindonesia] Just FYI

  Assalamu'alaikum wr wb
 
Mohon tulisan ini sebagai informasi... ..:
 
Manunggal  kawulo Gusti
 - - --
 
Manunggal adalah kosa kata bahasa Jawa yang artinya bersatu. Kata
“Manunggal” merupakan terminologie dari Manunggaling Kawulo GUSTI yang
secara harfiah berarti Aku menyatu dengan AKU, Hidup menyatu dengan
HIDUP. Yang berujung Aku adalah AKU atau Hidup adalah HIDUP.

Allah sebagai Dzat yang memiliki ketakterhinggaan memiliki predikat
tanpa batas atau Yang Maha.

Karena Ketakterhinggaanya (tak bisa dijangkau) melekat pada kuasa,
kebesaran, kesucian, keadilan yang sulit dijangkau nalar.

Konsep manunggal sebagai pengertian yang menembus pada area
ketakterhinggaan.  Yang pada awal merupakan wewarah atau ajaran filsapat
ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah melalui matematik teori limit
keterhinggaan  yang menembus rahasia ketakterhinggaan. 

Sehingga Manunggal tidak lagi merupakan filsafat, tetapi berubah menjadi
ilmu yang ilmiah yang bisa dinalar secara universal terlepas dari unsur
keberpihakan keyakinan manapun.

Orang bijak mengatakan bahwa jika suatu pengertian jika bisa dibuktikan
secara matematis, maka pengertian akan menjadi ilmu yang ilmiah. Dan
sebaliknya jika belum bisa dibuktikan secara matematis maka  pengertian
itu hanya merupakan satu filsafat.

Pertanyaanya, apakah Manunggal / manunggaling kawula GUSTI berbentuk
Filsafat atau berbentuk Ilmu ?

Mari kita telaah bersama. Dalam teori limit matematik, bahwa suatu
bilangan jika dibagi dengan Nol menjadi tidak terhingga   (X / 0 = ∽)

Jika  X = Y , maka jika X / Z  maka sama dengan Y / Z.  

Hal tersebut adalah matematik normal yang menjadi “syariat” operasi
matematik. 

Coba kita lihat  jika ketakterhinggaan ditembus (membolehkan pembagian 0
dibagi 0 dengan hukum 

X : X  = 1  atau 0 : 0 = 1)

(0 x 5) : 0  = (0 x 1000) : 0

maka

(1 x 5) := (1 x 1000) 

5 = 1000

jika angka 5 = aku, dan  angka 1000 = AKU, jelas terlihat  aku = AKU

Dengan cara pengerjaan tersebut , maka terbongkarlah sesungguhnya
rahasia angka-angka 1, 2, 9, 1000, atau 1 atau berapapun itu sama
saja, tidak ada bedanya.

Dalam bahasa agama, mulai dari raja, presiden, wali, kere, pengemis,
kiayi, ustad, polisi, seniman, itu sama nilainya derajatnya jika
dihadapkan kepada mereka yang mampu menembus rahasia ketakterhinggaan
(yang membolehkan pembagian dengan angka 0: menenggelamkan bulatan dunia
sebagai pusat orientasi).

Masalah utamanya  adalah “wali matematik” tidak membolehkan pembagian
dengan angka 0. Dalam logika “wali matematik” pembagian dengan
menggunakan angka 0, adalah melanggar “syariat matematik”, yang hanya
akan merusak jagad perhitungan matematik.

Dengan bahasan ini. Wewarah manunggal adalah berstatus ilmu pengetahuan
(science) yang sejajar dengan ilmu pengetahuan lainya. 

Sahabat Silat
Baruklinting

http://www.margaluy u-pusat.net
http://apps. margaluyu- pusat.net
http://baruklinting .blogspot. com 
 

[Non-text portions of this message have been removed]



  
!--

#ygrp-mkp{
border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:14px 0px;padding:0px 14px;}
#ygrp-mkp hr{
border:1px solid #d8d8d8;}
#ygrp-mkp #hd{
color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:bold;line-height:122%;margin:10px 0px;}
#ygrp-mkp #ads{
margin-bottom:10px;}
#ygrp-mkp .ad{
padding:0 0;}
#ygrp-mkp .ad a{
color:#ff;text-decoration:none;}
--

!--

#ygrp-sponsor #ygrp-lc{
font-family:Arial;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc #hd{
margin:10px 0px;font-weight:bold;font-size:78%;line-height:122%;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc .ad{
margin-bottom:10px;padding:0 0;}
--

!--

#ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:arial, helvetica, clean, sans-serif;}
#ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}
#ygrp-mlmsg select, input, textarea {font:99% arial, helvetica, clean, 
sans-serif;}
#ygrp-mlmsg pre, code {font:115% monospace;}
#ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}
#ygrp-text{
font-family:Georgia;
}
#ygrp-text p{
margin:0 0 1em 0;}
#ygrp-tpmsgs{
font-family:Arial;
clear:both;}
#ygrp-vitnav{
padding-top:10px;font-family:Verdana;font-size:77%;margin:0;}
#ygrp-vitnav a{
padding:0 1px;}
#ygrp-actbar{
clear:both;margin:25px 0;white-space:nowrap;color:#666;text-align:right;}

Re: [silatindonesia] Just FYI

2008-02-29 Terurut Topik Astutiningsih Abbas
GREAT EXPLANATION!!!

Banyak orang yang belum mengerti akan dalamnya nilai filosofis yang ada pada 
Pencak Silat. Kita sebagai orang Indonesia harus bangga dengan pencak Silat. 
Penjelasan dari mas Baruklinting mungkin hanya secuil saja yang diungkapkan. 
Jujur saja walaupun saya belum terlalu mengerti atau cepat tanggap mengenai 
hal-hal yang sifatnya filosofis, tapi saya merasakan nilai spiritual dalam seni 
bela diri ini. Beladiri adalah sesuatu yang sifatnya jasmaniyah yang tidak bisa 
dilepaskan dari Rohani.

Maaf mas kalo ada koment yang gak nyambung, cuma pengen numpang komen ajah. 
^_^

- Original Message 
From: Baruklinting [EMAIL PROTECTED]
To: FP2STI silatindonesia@yahoogroups.com
Sent: Saturday, March 1, 2008 12:56:00 PM
Subject: [silatindonesia] Just FYI

  Assalamu'alaikum wr wb
 
Mohon tulisan ini sebagai informasi... ..:
 
Manunggal  kawulo Gusti
 - - --
 
Manunggal adalah kosa kata bahasa Jawa yang artinya bersatu. Kata
“Manunggal” merupakan terminologie dari Manunggaling Kawulo GUSTI yang
secara harfiah berarti Aku menyatu dengan AKU, Hidup menyatu dengan
HIDUP. Yang berujung Aku adalah AKU atau Hidup adalah HIDUP.

Allah sebagai Dzat yang memiliki ketakterhinggaan memiliki predikat
tanpa batas atau Yang Maha.

Karena Ketakterhinggaanya (tak bisa dijangkau) melekat pada kuasa,
kebesaran, kesucian, keadilan yang sulit dijangkau nalar.

Konsep manunggal sebagai pengertian yang menembus pada area
ketakterhinggaan.  Yang pada awal merupakan wewarah atau ajaran filsapat
ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah melalui matematik teori limit
keterhinggaan  yang menembus rahasia ketakterhinggaan. 

Sehingga Manunggal tidak lagi merupakan filsafat, tetapi berubah menjadi
ilmu yang ilmiah yang bisa dinalar secara universal terlepas dari unsur
keberpihakan keyakinan manapun.

Orang bijak mengatakan bahwa jika suatu pengertian jika bisa dibuktikan
secara matematis, maka pengertian akan menjadi ilmu yang ilmiah. Dan
sebaliknya jika belum bisa dibuktikan secara matematis maka  pengertian
itu hanya merupakan satu filsafat.

Pertanyaanya, apakah Manunggal / manunggaling kawula GUSTI berbentuk
Filsafat atau berbentuk Ilmu ?

Mari kita telaah bersama. Dalam teori limit matematik, bahwa suatu
bilangan jika dibagi dengan Nol menjadi tidak terhingga   (X / 0 = ∽)

Jika  X = Y , maka jika X / Z  maka sama dengan Y / Z.  

Hal tersebut adalah matematik normal yang menjadi “syariat” operasi
matematik. 

Coba kita lihat  jika ketakterhinggaan ditembus (membolehkan pembagian 0
dibagi 0 dengan hukum 

X : X  = 1  atau 0 : 0 = 1)

(0 x 5) : 0  = (0 x 1000) : 0

maka

(1 x 5) := (1 x 1000) 

5 = 1000

jika angka 5 = aku, dan  angka 1000 = AKU, jelas terlihat  aku = AKU

Dengan cara pengerjaan tersebut , maka terbongkarlah sesungguhnya
rahasia angka-angka 1, 2, 9, 1000, atau 1 atau berapapun itu sama
saja, tidak ada bedanya.

Dalam bahasa agama, mulai dari raja, presiden, wali, kere, pengemis,
kiayi, ustad, polisi, seniman, itu sama nilainya derajatnya jika
dihadapkan kepada mereka yang mampu menembus rahasia ketakterhinggaan
(yang membolehkan pembagian dengan angka 0: menenggelamkan bulatan dunia
sebagai pusat orientasi).

Masalah utamanya  adalah “wali matematik” tidak membolehkan pembagian
dengan angka 0. Dalam logika “wali matematik” pembagian dengan
menggunakan angka 0, adalah melanggar “syariat matematik”, yang hanya
akan merusak jagad perhitungan matematik.

Dengan bahasan ini. Wewarah manunggal adalah berstatus ilmu pengetahuan
(science) yang sejajar dengan ilmu pengetahuan lainya. 

Sahabat Silat
Baruklinting

http://www.margaluy u-pusat.net
http://apps. margaluyu- pusat.net
http://baruklinting .blogspot. com 
 

[Non-text portions of this message have been removed]



  
!--

#ygrp-mkp{
border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:14px 0px;padding:0px 14px;}
#ygrp-mkp hr{
border:1px solid #d8d8d8;}
#ygrp-mkp #hd{
color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:bold;line-height:122%;margin:10px 0px;}
#ygrp-mkp #ads{
margin-bottom:10px;}
#ygrp-mkp .ad{
padding:0 0;}
#ygrp-mkp .ad a{
color:#ff;text-decoration:none;}
--

!--

#ygrp-sponsor #ygrp-lc{
font-family:Arial;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc #hd{
margin:10px 0px;font-weight:bold;font-size:78%;line-height:122%;}
#ygrp-sponsor #ygrp-lc .ad{
margin-bottom:10px;padding:0 0;}
--

!--

#ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:arial, helvetica, clean, sans-serif;}
#ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}
#ygrp-mlmsg select, input, textarea {font:99% arial, helvetica, clean, 
sans-serif;}
#ygrp-mlmsg pre, code {font:115% monospace;}
#ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}
#ygrp-text{
font-family:Georgia;
}
#ygrp-text p{
margin:0 0 1em 0;}
#ygrp-tpmsgs{
font-family:Arial;
clear:both;}
#ygrp-vitnav{
padding-top:10px;font-family:Verdana;font-size:77%;margin:0;}
#ygrp-vitnav a{
padding:0 1px;}
#ygrp-actbar{
clear:both;margin:25px 0;white-space:nowrap;color:#666;text-align:right;}

Re: [silatindonesia] Just FYI

2008-02-29 Terurut Topik sarungkampret
wah mirip dengan Wahdatul Wujud dari ibnu Arabi ya pak ya ? :)
 
-guslam-

--- On Sat, 3/1/08, Baruklinting [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: Baruklinting [EMAIL PROTECTED]
Subject: [silatindonesia] Just FYI
To: FP2STI silatindonesia@yahoogroups.com
Date: Saturday, March 1, 2008, 5:56 AM






Assalamu'alaikum wr wb

Mohon tulisan ini sebagai informasi... ..:

Manunggal kawulo Gusti
 - - --

Manunggal adalah kosa kata bahasa Jawa yang artinya bersatu. Kata
“Manunggal” merupakan terminologie dari Manunggaling Kawulo GUSTI yang
secara harfiah berarti Aku menyatu dengan AKU, Hidup menyatu dengan
HIDUP. Yang berujung Aku adalah AKU atau Hidup adalah HIDUP.

Allah sebagai Dzat yang memiliki ketakterhinggaan memiliki predikat
tanpa batas atau Yang Maha.

Karena Ketakterhinggaanya (tak bisa dijangkau) melekat pada kuasa,
kebesaran, kesucian, keadilan yang sulit dijangkau nalar.

Konsep manunggal sebagai pengertian yang menembus pada area
ketakterhinggaan. Yang pada awal merupakan wewarah atau ajaran filsapat
ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah melalui matematik teori limit
keterhinggaan yang menembus rahasia ketakterhinggaan. 

Sehingga Manunggal tidak lagi merupakan filsafat, tetapi berubah menjadi
ilmu yang ilmiah yang bisa dinalar secara universal terlepas dari unsur
keberpihakan keyakinan manapun.

Orang bijak mengatakan bahwa jika suatu pengertian jika bisa dibuktikan
secara matematis, maka pengertian akan menjadi ilmu yang ilmiah. Dan
sebaliknya jika belum bisa dibuktikan secara matematis maka pengertian
itu hanya merupakan satu filsafat.

Pertanyaanya, apakah Manunggal / manunggaling kawula GUSTI berbentuk
Filsafat atau berbentuk Ilmu ?

Mari kita telaah bersama. Dalam teori limit matematik, bahwa suatu
bilangan jika dibagi dengan Nol menjadi tidak terhingga (X / 0 = ∽)

Jika X = Y , maka jika X / Z maka sama dengan Y / Z. 

Hal tersebut adalah matematik normal yang menjadi “syariat” operasi
matematik. 

Coba kita lihat jika ketakterhinggaan ditembus (membolehkan pembagian 0
dibagi 0 dengan hukum 

X : X = 1 atau 0 : 0 = 1)

(0 x 5) : 0 = (0 x 1000) : 0

maka

(1 x 5) := (1 x 1000) 

5 = 1000

jika angka 5 = aku, dan angka 1000 = AKU, jelas terlihat aku = AKU

Dengan cara pengerjaan tersebut , maka terbongkarlah sesungguhnya
rahasia angka-angka 1, 2, 9, 1000, atau 1 atau berapapun itu sama
saja, tidak ada bedanya.

Dalam bahasa agama, mulai dari raja, presiden, wali, kere, pengemis,
kiayi, ustad, polisi, seniman, itu sama nilainya derajatnya jika
dihadapkan kepada mereka yang mampu menembus rahasia ketakterhinggaan
(yang membolehkan pembagian dengan angka 0: menenggelamkan bulatan dunia
sebagai pusat orientasi).

Masalah utamanya adalah “wali matematik” tidak membolehkan pembagian
dengan angka 0. Dalam logika “wali matematik” pembagian dengan
menggunakan angka 0, adalah melanggar “syariat matematik”, yang hanya
akan merusak jagad perhitungan matematik.

Dengan bahasan ini. Wewarah manunggal adalah berstatus ilmu pengetahuan
(science) yang sejajar dengan ilmu pengetahuan lainya. 

Sahabat Silat
Baruklinting

http://www.margaluy u-pusat.net
http://apps. margaluyu- pusat.net
http://baruklinting .blogspot. com 


[Non-text portions of this message have been removed]

 














  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs


RE: [silatindonesia] Just FYI

2008-02-29 Terurut Topik Baruklinting
Kang Sarkam (sarung kampret)
 
ya emang itu Wahdatul Wujud yang asalnya diperkenalkan oleh Mansour al
Hallaj,
yang kemudian diteruskan oleh  Ibn Arabi. Bukan mirip. tapi emang
aselinya.
 
 

-Original Message-
From: silatindonesia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
com] On Behalf Of sarungkampret
Sent: Saturday, March 01, 2008 13:48
To: silatindonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [silatindonesia] Just FYI


wah mirip dengan Wahdatul Wujud dari ibnu Arabi ya pak ya ? :)
 
-guslam-

--- On Sat, 3/1/08, Baruklinting Baruklinting@
mailto:Baruklinting%40telkom.net telkom.net wrote:

From: Baruklinting Baruklinting@ mailto:Baruklinting%40telkom.net
telkom.net
Subject: [silatindonesia] Just FYI
To: FP2STI silatindonesia@ mailto:silatindonesia%40yahoogroups.com
yahoogroups.com
Date: Saturday, March 1, 2008, 5:56 AM

Assalamu'alaikum wr wb

Mohon tulisan ini sebagai informasi... ..:

Manunggal kawulo Gusti
 - - --

Manunggal adalah kosa kata bahasa Jawa yang artinya bersatu. Kata
“Manunggal” merupakan terminologie dari Manunggaling Kawulo GUSTI yang
secara harfiah berarti Aku menyatu dengan AKU, Hidup menyatu dengan
HIDUP. Yang berujung Aku adalah AKU atau Hidup adalah HIDUP.

Allah sebagai Dzat yang memiliki ketakterhinggaan memiliki predikat
tanpa batas atau Yang Maha.

Karena Ketakterhinggaanya (tak bisa dijangkau) melekat pada kuasa,
kebesaran, kesucian, keadilan yang sulit dijangkau nalar.

Konsep manunggal sebagai pengertian yang menembus pada area
ketakterhinggaan. Yang pada awal merupakan wewarah atau ajaran filsapat
ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah melalui matematik teori limit
keterhinggaan yang menembus rahasia ketakterhinggaan. 

Sehingga Manunggal tidak lagi merupakan filsafat, tetapi berubah menjadi
ilmu yang ilmiah yang bisa dinalar secara universal terlepas dari unsur
keberpihakan keyakinan manapun.

Orang bijak mengatakan bahwa jika suatu pengertian jika bisa dibuktikan
secara matematis, maka pengertian akan menjadi ilmu yang ilmiah. Dan
sebaliknya jika belum bisa dibuktikan secara matematis maka pengertian
itu hanya merupakan satu filsafat.

Pertanyaanya, apakah Manunggal / manunggaling kawula GUSTI berbentuk
Filsafat atau berbentuk Ilmu ?

Mari kita telaah bersama. Dalam teori limit matematik, bahwa suatu
bilangan jika dibagi dengan Nol menjadi tidak terhingga (X / 0 = ∽)

Jika X = Y , maka jika X / Z maka sama dengan Y / Z. 

Hal tersebut adalah matematik normal yang menjadi “syariat” operasi
matematik. 

Coba kita lihat jika ketakterhinggaan ditembus (membolehkan pembagian 0
dibagi 0 dengan hukum 

X : X = 1 atau 0 : 0 = 1)

(0 x 5) : 0 = (0 x 1000) : 0

maka

(1 x 5) := (1 x 1000) 

5 = 1000

jika angka 5 = aku, dan angka 1000 = AKU, jelas terlihat aku = AKU

Dengan cara pengerjaan tersebut , maka terbongkarlah sesungguhnya
rahasia angka-angka 1, 2, 9, 1000, atau 1 atau berapapun itu sama
saja, tidak ada bedanya.

Dalam bahasa agama, mulai dari raja, presiden, wali, kere, pengemis,
kiayi, ustad, polisi, seniman, itu sama nilainya derajatnya jika
dihadapkan kepada mereka yang mampu menembus rahasia ketakterhinggaan
(yang membolehkan pembagian dengan angka 0: menenggelamkan bulatan dunia
sebagai pusat orientasi).

Masalah utamanya adalah “wali matematik” tidak membolehkan pembagian
dengan angka 0. Dalam logika “wali matematik” pembagian dengan
menggunakan angka 0, adalah melanggar “syariat matematik”, yang hanya
akan merusak jagad perhitungan matematik.

Dengan bahasan ini. Wewarah manunggal adalah berstatus ilmu pengetahuan
(science) yang sejajar dengan ilmu pengetahuan lainya. 

Sahabat Silat
Baruklinting

http://www.margaluy http://www.margaluy/  u-pusat.net
http://apps. http://apps./  margaluyu- pusat.net
http://baruklinting http://baruklinting/  .blogspot. com 

[Non-text portions of this message have been removed]

__
Never miss a thing. Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo. http://www.yahoo.com/r/hs com/r/hs


 



[Non-text portions of this message have been removed]