[Urang Sunda] Ternyata Orang Cacatlah Obatnya

2008-12-08 Thread Djodi Ismanto





Ternyata Orang Cacatlah Obatnya




Ternyata Orang Cacatlah Obatnya

Obat dokter tidak bisa menyembuhkannya, mengapa justru orang cacat itu yang 
bisa menyembuhkan penyakitnya. ..?

Pak
Dede, adalah jama'ah dari embarkasi Bandung. Ia dan istrinya berangkat
ke Mekkah kebetulan pada tahap gelombang ke dua. Artinya mereka datang
dari Indonesia langsung ke Mekah terlebih dahulu, baru kemudian ke
Madinah.

Kondisi
pak Dede ketika berangkat memang agak sakit. Batuk pilek setiap hari.
Sampai dipakai berbicara saja tenggorokannya sudah terasa sakit. Batuk
pilek yang semacam itu memang membuat badan begitu capek lunglai. Semua
persendian terasa sakit. Sehingga menjadikan tubuh menjadi malas untuk
diajak beraktivitas.

Beberapa
kali pak Dede diobati oleh dokter kloternya. Tetapi tetap saja sakitnya
tidak bisa sembuh. Rasanya semua macam obat yang berhubungan dengan
penyakitnya sudah ia minum. Tetapi tetap saja badan lunglai, kepala
pusing bahkan batuknya tidak pernah berhenti. Badan dengan kondisi
semacam itu, mengakibatkan pak Hasan sehari-harinya berdiam diri saja
di hotel.

Beberapa kali istrinya mengajaknya ke masjidil Haram,
tetapi rupanya tubuh pak Dede tidak bisa diajak kompromi, ia malas
untuk pergi ke masjid.

"Aku
belum bisa bu, dan belum kuat untuk pergi ke masjid. Ibu dulu aja-lah.
Nanti setelah badanku sembuh aku akan ke masjid dan akan melakukan
ibadah dengan sebaik-baiknya. .." demikian kata pak Dede kepada
istrinya.

Karena
sudah beberapa kali, jawaban pak Dede selalu seperti itu, maka pada
hari itu istri pak Dede memohon dengan agak setengah memaksa kepada pak
Dede agar siang itu mereka bisa bersama ke masjid untuk melakukan
ibadah. Baik itu thawaf, maupun shalat-shalat wajibnya.

Maka
dengan agak terpaksa, berangkat juga mereka ke masjid. Pak Dede di
sepanjang perjalanan menuju masjid tiada henti-hentinya batuk. Bahkan
kakinya begitu capek dipakai untuk berjalan. Tetapi toh, akhirnya
sampai juga mereka di masjidil Haram. Meskipun jarak dari maktab mereka
menuju masjid cukup jauh.

Sesampai
di masjid, mereka mencari tempat yang cukup nyaman. Pak Dede dan
istrinya melakukan thawaf sunah sebagai penghormatan masuk masjidil
Haram, sebelum mereka melakukan ibadah lainnya. Ketika pak Dede dan 
istrinya melakukan thawaf inilah bagian dari cerita ini dimulai...

Dengan
terbata-bata, dan masih digandeng oleh istrinya pak Dede mulai
melakukan thawaf. Diayunkannya kaki kanannya untuk memulai thawaf.   

"Bismillaahi allaahu akbar...!”   
Demikian kalimat pertama yang dilontarkan pak Dede sebagai pertanda ia
memulai thawafnya. Maka dengan hati-hati sekali, karena khawatir
badannya bertambah lunglai, pak Dede melangkahkan kakinya berjalan
memutari Ka’bah.

Pada saat pak Dede beberapa langkah memulai
thawafnya itu, tiba-tiba di sebelah kanannya, yang hampir berhimpitan
dengan pak Dede, ada seorang bertubuh kecil yang jang bergerak
melakukan thawaf, beriringan dengan pak Dede.

Entah apa yang
menyebabkan pak Dede tertarik dengan orang 'kecil' itu, sambil berjalan
lambat pak Dede memperhatikan orang itu lebih seksama .

"Mengapa orang itu tubuhnya pendek, bahkan cenderung seperti anak kecil ?" 
pikirnya.
Setelah beberapa lama pak Hasan memperhatikan orang tersebut, di tengah
riuhnya para jamaah yang juga sedang melakukan thawaf itu, tiba-tiba
pak Dede menjerit lirih ! "  akh ! " katanya.

Begitu
terkejutnya pak Dede, sampai-sampai pak Dede agak terhenti langkahnya.
Anehnya, orang itu pun ikut berhenti sejenak, kemudian menoleh kepada
pak Dede sambil tersenyum. Ketika pak Dede berjalan lagi, dia pun
berjalan lagi, dan terus mengikuti di samping pak Dede. Ketika pak Dede
mempercepat langkah kakinya, orang itu pun ikut mepercepat gerakannya,
sehingga tetap mereka berjalan beriringan.

Muka
pak Dede kelihatan pucat pasi. Bibirnya agak gemetar menahan tangis. Ia
betul-betul terpukul oleh perilaku orang tersebut. Seperti dengan
sengaja, orang itu terus mengikuti gerakan pak Dede dari samping kanan.
Bahkan yang membuat pak Dede mukanya pucat adalah orang tersebut selalu
tersenyum, setelah menoleh ke arah pak Dede.
Siapakah orang tersebut ?

Ternyata
dia adalah seorang yang berjalan dan bergerak thawaf mengelilingi
ka'bah dengan hanya menggunakan kedua tangannya saja. Dia orang yang
tidak memiliki kaki! Kedua kakinya buntung sebatas paha. Sehingga ia 
berjalan hanya dengan menggunakan kedua tangannya.

Bulu kuduk pak Dede merinding, jantungnya seolah berhenti berdegub. Keringat 
dingin membasahi seluruh pori-pori tubuhnya...
Pak Dede merintih dalam hatinya : "...ya Allaah ampuni aku ya Allaah..., 
ampuni aku..."

Air mata pak Dede tidak bisa dibendung lagi. Sambil tetap berjalan pak Dede 
terus mohon ampun kepada Allah.
Tanpa terasa, pak Dede sudah memutari ka'bah untuk yang ke 2 kalinya.
Dan pak Dede pun masih terus menangis. Ingin rasanya ia berlari
memutari ka'bah itu. Ingin rasanya ia menjerit keras-keras untuk
melampiaskan em

Bls: [Urang Sunda] Sampurasun....!!!

2008-12-08 Thread Sabay Pisan
Punten nembe diwaler.

Pribados kawit ti Cihamirung - Cihampelas - Kabupaten Bandung Barat.
Dumuk mah di Karawang ayeuna teh, biasa nuju milarian kasab. 
Dupi akang nyalira timana nya?
Meni seueur pisan blog-blogna, ajarkeun atuh kang.
Utamina
mah pasualan-pasualan anu aya kaitanana sareng komputer atanapi dunya
Informasi Teknologi. Pribados hoyong pisang terang yeuh!
Ma'lum teu aya dasar, sareng sakola ge teu kenging ijazah kang!
Diantos pisan babagi elmu-na nya kang!

Hatur nuhun!




Dari: K7/P1 <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: urangsunda@yahoogroups.com
Terkirim: Kamis, 4 Desember, 2008 23:52:54
Topik: Re: [Urang Sunda] Sampurasun!!!


mangga kang. Kawit timana nya kang? sareng linggih dimana ayeuna? sareng nuju 
naon nya? he...he


On Thu, Dec 4, 2008 at 10:57 PM, Sabay Pisan <[EMAIL PROTECTED] co..id> wrote:

Sampurasun.. ..!!!

Akang-akang, ceuceu-ceuceu, saderek sadayana,
pribados bade ngiringan atuh nya!!!


 Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? 
Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger dengan mudah sekarang!  


-- 
::ri_1::
Hompage : http://inawan. blogspot. com
http://inawan. blogs.friendster .com
Mobile : +62-818-109410
www.urang-sunda. or.id.
su.wikipedia. org
[EMAIL PROTECTED] ups.com
[EMAIL PROTECTED] com
urangtasik.multiply .com
inawan.multiply. com



  Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web. Gunakan Wizard 
Pembuat Pingbox Online. http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/

[Urang Sunda] SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1429 H

2008-12-08 Thread HEALING SPIRITUAL QUOTIENT
KELUARGA BESAR GEBRAK MAJU INSTITUTE
HEALING SPIRITUAL QUOTIENT (HSQ)
Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1429 H

"Mari Bersama Wujudkan Masyarakat Indonesia Sehat dan Sejahtera Tahun
2020"

Gebrak Maju Institute



HM.Sugeng Soeprapto, SE.MM
Direktur
Master Trainer HSQ


Crew HSQ

1. Muhammad Basir
2. Yulianti S
3. Sri S
4. Syanne Agustin
5. Ilham Adi Prasetyo

Klik www.hsqindonesia.com





RE: Balasan: [Urang Sunda] Beda pamadegan

2008-12-08 Thread Moch Dachman Maman
Asa kapungkur Abah mah, ceuk rerencangan urang Wetan harita :'Selingkuh itu 
enaknya cuma 10 persen' cenah. Ari nu 90 persen naon ? Ceuk Abah teh. Ari 
jawabna teh :'Uuuenak tenan' cenah

Sabay Pisan wrote: 
> Panuju pisan kang, lah!! Ngan hanjakal kuring mah lain 
> konglomerat. Euh, jadi teu kabagean carita kawas kitu teh!! gk gk gk 
> [EMAIL PROTECTED] fr wrote: Dina hirup mah beda pamadegan the biasa. Aya 
> conto kieu. Hiji konglomerat ngora, kasep, beunghar pisan, pinter ngahaja 
> gaduh pamajikan anu teu geulis alias goreng patut (punten). Alesanna salaku 
> konglomerat sok loba tugas luar, lamun ninggalkeun pamajikan geulis mah 
> digawe moal khusu, salian ti sieun inget wae oge sieun diheureuyan batur. Ari 
> pamajikan teu geulis mah tenang. Atuh ari sakalieun hayang nu geulis mah, di 
> tempat turni wae nyakeudeung seueur.. 
>Berbagi foto Flickr dengan teman di dalam Messenger.  Jelajahi Yahoo! 
> Messenger yang serba baru sekarang!  
> Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik.  Tambah lebih banyak 
> teman ke Yahoo! Messenger sekarang! 
>  



  Wajib militer di Indonesia? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! 
http://id.answers.yahoo.com


[Urang Sunda] unsubscribe

2008-12-08 Thread Yuyun Nurmayanti

 



DISCLAIMER:

This e-mail and any attachments to it are intended for the named recipient(s) 
only. If you are not the named recipient, you should notify the sender 
immediately, and delete this e-mail  from your computer. This e-mail  may 
contain the private views and opinions of the sender and does not constitute a 
formal view and/or opinion of PT. APLIKANUSA LINTASARTA, unless specifically 
stated. The contents of this e-mail and any attachments may contain 
CONFIDENTIAL information. Any dissemination, distribution or copying of 
CONFIDENTIAL information to other parties without authorization from PT. 
APLIKANUSA LINTASARTA is strictly prohibited. PT. APLIKANUSA LINTASARTA does 
not take any responsibility for any damages caused by this e-mail from any 
virus or communication failure.

==

E-mail ini dan dokumen lampirannya ditujukan untuk digunakan oleh penerima 
e-mail. Bila anda bukan orang yang tepat untuk menerima email ini  segera 
beritahu pengirimnya dan menghapusnya dari komputer anda. Isi e-mail ini 
mungkin saja berisi pandangan dan pendapat pribadi pengirimnya dan tidak 
mewakili pandangan dan/atau pendapat PT. APLIKANUSA LINTASARTA, kecuali bila 
dinyatakan dengan jelas demikian. Informasi yang terdapat dalam e-mail ini 
dapat bersifat RAHASIA. Dilarang memperbanyak, menyebarkan dan menyalin 
informasi RAHASIA kepada pihak lain tanpa persetujuan PT. APLIKANUSA 
LINTASARTA.  PT. APLIKANUSA LINTASARTA tidak bertanggungjawab atas  kerusakan 
yang diakibatkan oleh email ini jika terkena virus atau gangguan komunikasi.

[Urang Sunda] Suuun .....Awas Torek!

2008-12-08 Thread Waluya
Ati-ati kanu ngarora, ulah ngalanjur nafsu, sun-sunan nu kabina-bina teuing 
bisa jadi torek.  Cenah ieu mah, ceuk warta ti kantor berita antara:

http://www.antara.co.id/arc/2008/12/9/ciuman-membara-dapat-membuat-wanita-tuli/

09/12/08 05:30

Ciuman Membara Dapat Membuat Wanita Tuli


Shanghai (ANTARA News) - Ciuman yang penuh birahi memecahkan gendang telinga
seorang wanita muda di China selatan, media negara melaporkan, Senin, 
seperti
dilansir AFP.

Gadis berusia sekitar 20 tahun dari Zhuhai, Provinsi Guangdong, itu dirawat 
para
dokter rumah sakit setelah pendengarannya pada telinga kiri lenyap sama 
sekali,
tulis China Daily, mengutip Guangzhou Daily.

"Ciuman itu mengurangi tekanan di dalam mulut, mendorong ke luar gendang 
telinga
dan menyebabkan kerusakan telinga, kata dokter yang merawatnya, dengan nama
panggilan Li, sambil menambahkan pendengaran wanita itu akan pulih sekitar 
dua
bulan lagi.

Kejadian tersebut mendorong berbagai koran menyajikan berbagai petunjuk 
tentang
ciuman yang aman.

Sekalipun ciuman pada umumnya aman, para dokter mendesak semua orang agar
berhati-hati, kata China Daily.

"Ciuman yang membara boleh jadi menyebabkan ketidakseimbangan tekanan udara 
di
bagian dalam telinga, sehingga mengakibatkan pecahnya gendang telinga, tulis
Shanghai Daily, sebuah koran berbahasa Inggris, dengan judul "Ciuman Tuli". 
(*)



[Urang Sunda] dongeng enteng: 'mangsa nini-nini pangored leungit kored'

2008-12-08 Thread ua duq
haturan pamiarsa, simkuring keur inget ka aki, aki sutarman. ari kuring mah
biasa nyebut teh ki entam. keur kuring budak anjeunna sering pisan
ngadongengkeun dongeng dongengek. sakadang peucang, sakadang monyet jeung
sakadang kuya, oge nu ayeuna bakal ku kuring didongengkeun deui: carita nini
pangored. caritana mah teu ciples saperti nu di dongengkeun aki, sakainget
kuring we. aya nu ditambahan aya nu dikurangan. ayeuna dipajangkeun oge di
http://uaduq.wordpress.com/2008/12/09/mangsa-nini-nini-pangored-leungit-kored/.
huhuy rada iklan ieu mah. hatur lumayan, tamba gado ngaburayot.

-- 
d-: dudi herlianto :-q
~nyoba ngilu ngabauan dunya~

mangsa nini-nini pangored leungit kored:dicaritakeun deui ku uaduq, tina
dongeng akina

kamari, kuring balik ti kota ka lembur. ngahaja. niiskeun pipikiran nu geus
ngaheang. meper uteuk nu terus ngagulak. mikiran hirup salila di kota.
kabiasaan kuring lamun isuk-isuk, sok nguriling. leuleumpangan. olahraga
caritana mah. ngalempengkeun urat bitis. komo ieu keur di lembur, najan geus
loba ngurangan, warna hejo masih keneh leuwih loba tinimbang di kota. anjog
ka sisi lembur, keur jongjon ngalengkah, bari uleng ngalamun, bari luak
lieuk ningalikeun titingalian sapanjang jalan, kagareuwahkeun ku sora
ngabangingik. sada nu ceurik, awewe. inget, lebah dinya teh memang aya imah
bilik leutik. nu dicicingan ku hiji nini-nini. nu najan geus tokroh-tokroh
angger haget lamun aya nu ngajak ngoyos di huma. ngabersihan gulma:
jujukutan, nu bakal ngaganggu tangkal pepelakan make kored. asal sora nu
ceurik memang ti lebah imah si nini. imah nu ti jajalaneun ukur kahalangan
ku jajaran dapuran awi tamiang.

dijurung ku panasaran, hayang nyaho kunaha manehna ceurik bangun
kanyenyerian. uteuk ngajak suku muru imah si nini. sanggeus di hareupeun
ngajeblag nu ngaranna panto, leungeun rikat merep. ngan jajangkung teu pati
dilelepkeun cara ramo nu sejen. ngahaja rada dipunjulkeun keur nakolan kai
sengon, pamanto imah. tok tok tok. tilu kali. nu jigana mah langsung
kadengeeun ku ceuli si nini. luar biasa memang awewe kolot nu ieu mah.
tokroh-tokroh teh ukur waruga luarna wungkul. tanaga jeung kabeh pancadriana
masih keneh sampurna. enya pan ceuk si obor babaturan nu urut mahasiswa
statistik ipebe tea mah, 'hiji jalan nu mudun tapi henteu *signifikan *bisa
dianggap lain pudunan'. jeung *signifikan *henteuna kumaha paniten pan?

sora ceurik eureun. diganti sora nu nanya, 'saha di luar?'. cenah. bari
angger nginghak.

ngadenge kitu, rikat biwir teh nembalan, 'kuring ni! ijan!'

'aya perlu naon ka nini?'

'nyacapkeun kapanasaran ni'

'nya heug atuh, tungguan keudeung jang. nini deuk muka tulak pantona heula.'

'mangga, sok ku kuring ditungguan di dieu ni'

sora si nini karek pisan cacap. palupuh, nu jadi lante imah kaburu ngareket
kateueulkeun ku nu ngajurungkunung, nguniang. pekprekan awi teh terus
rereketan nuturkeun nu ngajurungkunung leumpang muru panto. teu kudu lila
nungguan, sanggeus sora tulak ngulutrak kuring ngadorongkeun panto laun.
breh hiji beungeut nu pinuh ku gurat hirup. bagjana, sangsarana, sukana,
sedihna nyampak di dinya. kagambarkeun. ngan panon katingali carindul, malah
di juruna masih katingali aya cai ngembeng. kitu deui di opat juruna,
ngahuluwotan walungan-walungan leutik nu ngamalir mapay pipi nu geus kemong.
ngamuara di opat tungtung careham. memeh ragrag maseuhan lahunan. atra anyar
saat, ngan bangun nu lila kacaahan. jigana si nini ceurikna geus ti tatadi,
ngan bane ku ngalamun teleb teuing we jigana teu kadenge ti jauhna mula ku
kuring mah. karek kadenge sanggeus sora nu ceurik geus tarik, sanggeus
kuring deukeut jeung sumber soara.

solongkrong leungeun rikat diasurkeun, ngajak salam ka si nini. gap
ditampanan. karasa dampal leungeun nu teuas. dampal nu katumpukkan ku
lapisan-lapisan beuratna merjoangkeun hirup sosoranganan. eya: sanggeus
ditinggalkeun salaki nu maot basa campuh gorombolan, si nini teu daekeun
deui laki rabi. hirupna nunggelis, da puguh teu kungsi boga anak. nu
ditinggalkeun ku salakina ukur tanah nu ayeuna di imahan, legana moal leuwih
ti dalapan bata. keur hirup manehna sok bunta-bantu ka tatanggana.
diantarana nya ngoyos jukut di huma saperti nu dicaritakeun tadi. oge
ngamangpaatkeun sesa lahan nu diimahan. dipelakan ku ruparupa tangkal nu
boga paedah.

'aeh, bagea sujang, lawas ti lawas tara ka dieu. ka mana wae atuh? kumaha
ema jeung bapa? sehat? sok ka jero heula geura! samak-samak butut jeung
cai-cai herang wae mah da aya'. gepyak keneh si nini teh. jeung ingetanna ge
deuih, edun. inget keneh ka kuring nu geus taunan tara panggih.

'mangga ni! sukur ka hyang agung sadayana ge sarehat', tembal teh, bari
terus nuturkeun si nini nu geus ti heula asup deui. panto ngahaja
diantepkeun molongo. ngarah angin bisa asup, nambah niiskeun tengah imah nu
teu boga jandela . imah si nini sederhana pisan, wangunna juru opat manjang.
ukuranna aya meureun 3×6 m pasagi, dibagi opat rohang. tengah imah nu ku
kuring diasupan pernahna di tengah-tengah, dikencaeunna aya d

[Urang Sunda] Festival Kaulinan Barudak Baheula

2008-12-08 Thread hadi darajat
BANDUNG, SENIN - Bale Seni Barli akan menggelar
Festival Kaulinan Barudak Baheula pada Minggu (14/12) di Museum Barli,
Bandung Barat. Dalam festival ini akan dipamerkan beragam alat,
lukisan, sarana, dan media bermain anak-anak tempo dulu.Menurut
perwakilan Bale Seni Barli, Diana Ganda, selain itu di kesempatan yang
sama akan digelar diskusi bertema Peran Permainan dan Media Pemainan
pada Perkembangan Psikologi Anak.Hadir sebagai pembicara adalah  Kurator Museum 
Anak Kolong Tangga Yogyakarta,  Rudy Correns, Pimpinan Pusat Pen gembangan 
Pendidikan Non Formal dan Informal  Departemen Pendidikan Nasional, Haris 
Iskandar,  serta Psikolog Rumah Sakit Cahya Kawulyan, Yuspendi. [kompas.com]



  

[Urang Sunda] Re: Omelet=> Hese gening......

2008-12-08 Thread Roro Rohmah
Hag siah! hehehehe... 
Tadinamah abdi teh hoyong jentre, tapi kalahka ngalieurkeun nu maca ningan?!
Maksad abdi mah ngagambarkeun jiga dina pail nangkodh... kinten2 sapertos kitu.
Mangga tingali...

Haturnuhun koreksianana MH & Kang Dudi. :)
ro2


>>> [EMAIL PROTECTED] 12/08/08 04:29AM >>>
hehehe, hayoh teh roro tah? engke deui mah upama upama ngarang teh
kudu nurutan jurus wartawan. salian imajinasi perlu aya observasi,
supaya eusi carita teu pagedrug teuing jeung logika.

salam,
mh

On Sun, Dec 7, 2008 at 10:26 AM, dudi mulyadi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Alaah asa ku hese mraktekkeun keur kumaha si Kabayan teh . Geure sok .
> Nyangigir tuluy suku kenca ditumpangkeun kana tuur katuhu ( tah tangtuna ge
> nyangigirna ka lebah katuhu lain?)
> Tuluy leungeun kenca nyangkeh sirah ( tah hartina leungeun kencana teh
> nyangkehna ti luhureun sirahna. Beu asa teu nikmat gening).
> Tuluy leungeun katuhu ngorowek ceulina ku bulu hayam ( ceuli nu mana tah .
> Nu katuhu atawa nu kenca?)
> Upama ceuli ku katuhu. Hese atuh da sirahna nempel kana dipan lain?.
> Upama ceuli nu kenca, beu ieu leungeun mani pabaliut kieu.
>
> Wah lamun ieu caritaan teh skrip na pelem, matak lieur mraktekkeunanana ku
> sang aktor. He...he..he.
> Geura sok cobian praktekkeun nyalira. Pabaliut lah.
<>

[Urang Sunda] Punten nembe diwaler kang

2008-12-08 Thread Sabay Pisan
Punten nembe diwaler.

Pribados kawit ti Cihamirung - Cihampelas - Kabupaten Bandung Barat.
Dumuk mah di Karawang ayeuna teh, biasa nuju milarian kasab. 
Dupi akang nyalira timana nya?
Meni seueur pisan blog-blogna, ajarkeun atuh kang.
Utamina mah pasualan-pasualan anu aya kaitanana sareng komputer atanapi dunya 
Informasi Teknologi. Pribados hoyong pisang terang yeuh!
Ma'lum teu aya dasar, sareng sakola ge teu kenging ijazah kang!
Diantos pisan babagi elmu-na nya kang!

Hatur nuhun!

   
-
  Sikap Peduli Lingkungan?  
 Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!

Balasan: [Urang Sunda] Beda pamadegan

2008-12-08 Thread Sabay Pisan
Panuju pisan kang, lah!!
Ngan hanjakal kuring mah lain konglomerat.
Euh, jadi teu kabagean carita kawas kitu teh!!
gk gk gk


[EMAIL PROTECTED] wrote: Dina hirup mah beda pamadegan the biasa. Aya conto 
kieu. Hiji konglomerat ngora, kasep, beunghar pisan, pinter ngahaja gaduh 
pamajikan anu teu geulis alias goreng patut (punten). Alesanna salaku 
konglomerat sok loba tugas luar, lamun ninggalkeun pamajikan geulis mah digawe 
moal khusu, salian ti sieun inget wae oge sieun diheureuyan batur. Ari 
pamajikan teu geulis mah tenang. Atuh ari sakalieun hayang nu geulis mah, di 
tempat turni wae nyakeudeung seueur..


   
-
 Berbagi foto Flickr dengan teman di dalam Messenger.
  Jelajahi Yahoo! Messenger yang serba baru sekarang! 
   
-
  Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. 
 Tambah lebih banyak teman ke Yahoo! Messenger sekarang!

Re: [Urang Sunda] Perkara "Sarung si Ujang" .....

2008-12-08 Thread Waluya
> From: "obakasan" <[EMAIL PROTECTED]>
> masalah HIV/AIDS di Indonesia teh sanes masalah free sex kang, masalahna
> aya dina narkoba, make jarum suntik anu teu bersih rame2 tea. 

Sumuhun leres pisan Kang, kuring ngalebetkeun artikel ieu teh, kanggo 
nunjukkeun kumaha hesena merangan HIV/AIDS di Indonesia sabab meunang 
tantangan ti kalangan agamawan, pangpangna masalah kondomisasi. Kondomisasi 
dipercaya bisa ngurangan penularan HIV/AIDS kanggo jalma-jalma nu gaduh 
resiko luhur, saperti nu sok gunta-ganti pasangan lawan jenis.

Tantangan kana kondomisasi, ceuk kang Rahman di millis baraya_sunda nu 
cicing di Walanda jeung donatur LSM "stop Aid now", lain ti urang Islam wae, 
di afrika kalangan Katolik jeung Protestan oge nolak. Akibatna di afrika 
HIV/AIDS mahahu luar biasa, geus lain epidemi tapi pandemi 

Duka kudu kumaha tah?

Baktos,
WALUYA 



[Urang Sunda] Re: Pertamina Rugi = Korupsi!!

2008-12-08 Thread alifbushido06
panuju pisan...
tos lami seueur desas-desus yen pertamina teh sarang beurit...
sok atuh kpk geura bongkar tah sarang beurit teh!!!
mun teu lepat, kasus bocorna pipa minyak di tengah laut teh tos teu 
kadangu deui beritana, naha tos diproses atawa diasupkeun kana peti 
es???




Re: [Urang Sunda] Perkara "Sarung si Ujang" .....

2008-12-08 Thread obakasan
masalah HIV/AIDS di Indonesia teh sanes masalah free sex kang, masalahna
aya dina narkoba, make jarum suntik anu teu bersih rame2 tea. 
-- 
baktos,

obakasan

On Mon, 2008-12-08 at 10:32 +0700, Waluya wrote:
> Indonesia cenah kaasup nagara nu tumuwuhna HIV/AIDS pangluhurna di
> Dunya. 
> Matak kaget maca warta eta, da asa pabalik jeung slogan cenah bangsa 
> Indonesia teh kaasup paling relijius sadunya. Kulantaran ku kanyataan
> ieu 
> aya nu usul ngampanyeukeun kondom, tapi loba nu teu satuju, ku alesan
> agama. 
> Ceuk ahli demographi medis ti Inggris, nu panalungtikanana di
> Indonesia, 
> dina acara Kick Andy-MetroTV, persoalan HIV/AIDS di Indonesia
> sabenerna geus 
> gede pisan. Hanjakal, cenah, urang Indonesia munafik.
> 
> Sikep anti kana kondomisasi ieu, tiasa ditingali dina artikel dihandap
> ieu, 
> ti Hidayatullah.com:
> 
> Pelaku "Kondomisasi" Dikategorikan "Pembohong Agama"
> 
> Sunday, 07 December 2008 14:23
> 
> Menurut hukum Islam, kampanye "kondomisasi" hukumnya sama dengan
> memfasilitasi orang berbuat zina. Tergolong fitnah fiiddin dan dosa
> besar
> 
> Hidayatullah.com--Penyebaran virus HIV/AIDS sudah sangat massif. Oleh
> karena
> itu, pembagian kondom secara gratis merupakan solusi terakhir dan cara
> paling aman untuk mencegah menjalarnya penyakit mematikan ini.
> 
> Namun, apakah betul demikian? Pembagian ribuan kondom gratis atau
> kondomisasi dapat mencegah penyebaran HIV/AIDS?. Alih-alih mencegah,
> malah
> menyuburkan free sex. Masyarakat setidaknya digiring untuk membolehkan
> seks
> bebas asal pakai kondom.
> 
> Nampaknya cara berfikir seperti ini ditolak mentah-mentah oleh
> kalangan ahli
> Fikih (Hukum Islam). Prof. Dr. Chuzaimah Tahido Yanggo mengatakan,
> pembagian
> kondom sama halnya menyuruh orang berzina. Menurutnya, pembagi kondom
> tersebut sama artinya menfasilitasi orang untuk berzina.
> 
> "Walaupun pembagi tersebut tidak berzina, namun perbuatannya itu
> hukumnya
> tetap haram dan berdosa," katanya.
> 
> Menurut Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, berdasarkan
> (QS.
> al-Mai'dah: 2), yang buntinya, "Dan tolong-menolonglah kamu dalam
> (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam
> berbuat
> dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya
> Allah
> amat berat siksa-Nya."
> 
> Bagi Chuzaimah, membagikan kondom termasuk menolong orang untuk
> bermaksiat.
> Dengan adanya kondomisasi orang dengan leluasa akan berzina. Padahal
> mendekati zina saja dilarang, apalagi berzina. Sebagaimana dalam QS,
> Al-Israa: 32: "Dan janganlah kamu mendekati zina, karena sesungguhnya
> zina
> itu adalah faahisah (perbuatan yang keji) dan seburuk-buruk jalan
> (yang
> ditempuh oleh seseorang."
> 
> Bagi Chuzaimah, para ulama menjelaskan bahwa firman Allah Subhanahu wa
> Ta'ala yang disebutkan itu tak ada perselisihan. "Janganlah mendekati
> zina", maknanya lebih dalam dari perkataan: "Janganlah kamu berzina"
> itu
> sendiri. Tafsirnya dapat dijelaskan jJanganlah mendekati yang
> berhubungan
> dengan zina, membawa kepada zina, apalagi sampai berbuat zina.
> 
> "Tidak ada perselisihan di antara para ulama bahwa zina termasuk
> Al-Kabaa'ir
> (dosa-dosa besar) berdasarkan ayat di atas dan sabda Nabi yang mulia
> Shallallahu 'alaihi wa sallam," ujarnya.
> 
> Selanjutnya, Chuzaimah menyebut betapa ruginya orang berbuat zina.
> "Karena
> kerasnya larangan tersebut, wajar jika pezina ditimpa virus HIV/AIDS,
> dan
> itu masih siksa di dunia, belum di nereka," tambahnya.
> 
> Fitnah Fiiddin
> 
> Senada dengan Chuzaimah, Ketua MUI Jatim, Abdul Shomad juga
> mengatakan,
> pembagian kondom adalah langkah praktis yang meniru-niru Barat.
> Padahal,
> bila mau menimbang mafasadah-nya lebih banyak daripada maslahah-nya.
> Dan
> pembagian kondom tersebut tidak lain hanya untuk menyuburkan praktek
> perzinahan.
> 
> Dua pernyataan di atas dikuatkan, Abdul Kholik Lc. Pengasuh konsultasi
> Fikih
> di situs www.hidayatullah.com. Menurut Dosen STAIL Hidayatullah
> Surabaya
> ini, kondomisasi merupakan tindakan melindungi perilaku penyimpangan
> atau
> perzinahan.
> 
> "Jangan karena alasan AIDS susah diberantas, lalu pembagian kondom
> dilakukan," katanya. Lebih dari itu, menurutnya, pembagian kondom
> merupakan
> bentuk pembodohan dan pembohongan kepada masyarakat. Mereka ingin
> mendistorsi (memutarbalikkan) fakta bahwa 'zina itu haram' asal dengan
> pendekatan seks aman (safe sex) atau memakai kondom.
> 
> Kholik, mengatakan bahwa pelaku kondomisasi termasuk dalam kategori
> fitnah
> fiddin atau pembohongan terhadap agama. Karena mencoba menghalalkan
> perzinahan dengan dalih kondom. Sebetulnya, mereka ingin free sex
> tetap
> tumbuh subur. Tindakan pembagian kondom tersebut, termasuk dalam
> kategori
> haram serta berdosa.
> 
> Hal ini menurut Kholik sesuai dengan QS. An-Nur,19, yaitu:
> "Sesungguhnya
> orang-orang yang ingin agar (berita) perbuatan yang amat keji itu
> tersiar di
> kalangan orang-orang yang beriman, bagi mereka azab yang pedih di

[Urang Sunda] Re: Fw : Doa Tukang Rias

2008-12-08 Thread iwan1772
maos eta carios, kuring ge mesem kang. hehehehehe..
Kumaha ua sas, kang oman, sareng sadaya bae daramang ?, punten nembe 
gabung deui tos lami teu ngiring ngobrol ngaramekeun kampung urang 
sunda. 

--- In urangsunda@yahoogroups.com, "Waluya" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Maca kolom Tempointeraktif dihandap ieu,  kuring jadi mesem 
kapiasem ..
> 
> Doa Tukang Rias
> Kamis, 04 Desember 2008 | 10:05 WIB
> 
> TEMPO Interaktif, Jakarta: Perempuan itu memasuki pintu satu 
Masjidil Haram 
> dengan segudang kecemasan. Sepuluh langkah menjelang pintu King 
Abdul Azis, 
> was-wasnya memuncak. Wajahnya yang dibalut bedak tebal mulai 
memucat. Ia 
> menarik tangan temannya.
> 
> "Sebentar, Pak..," kata Sumiyati itu tiba-tiba sembari menghentikan 
> langkahnya. Dia menarik tangan Salamun, Ketua Regu Bimbingan Haji 
> Kedungguwo, desa miskin dan tandus di kaki Gunung Lawu, Magetan, 
Jawa Timur. 
> "Boleh nggak bawa ini ke Masjidil Haram? Asykar-asykar (polisi) 
perempuan 
> kan galak-galak. Mereka selalu memeriksa tas-tas jemaah haji."
> "Bawa apa sih? Al Quran? Kok tas tentengannya berat banget," 
Salamun 
> penasaran. Sumiyati menunjukkan tasnya. "Masya Allah!," Salamun 
berseru 
> kaget. Jantungnya hampir copot melihat tas Sumiyati yang penuh 
dengan 
> botol-botol riasan wajah. Ada bedak warna-warni, selusin pemerah 
bibir, 
> perona pipi, penghitam alis, dan pelentik bulu mata.
> 
> "Ibu mau tawaf apa mau merias pengantin?" Salamun keheranan.  "Ini 
mau saya 
> bawa berdoa di Multazam, di depan Kabah, antara Hajar Aswad dan 
pintu Kabah. 
> Katanya di sana doa gampang terkabul," ujar Sumiyati. "Boleh, kan 
Pak?," 
> Sumiyati memasang wajah paling memelas se-Bekasi.
> 
> Salamun bingung. Dia bukan ustad, apalagi pembimbing haji. Dia juga 
tak 
> punya secuil pengalaman berhaji. Salamun cuma santri ndeso yang 
disuruh naik 
> haji oleh mertuanya. Salamun celingukan mencari kiai pembimbingnya. 
Tapi 
> lelaki berjenggot putih itu sudah melangkah masuk.
> 
> "Sudah Bu, bismillah saja, mudah-mudahan lolos," Salamun berusaha 
meredakan 
> kecemasan. "Kalau mau aman lagi, bacakan shumun, bukmun, 'umyun, 
fahum 
> layarji'un (semoga mereka buta, tuli, bisu, ini doa pengusir anjing 
galak).
> 
> Sumiyati manggut-manggut. Dia pun mengusir kecemasannya dengan 
komat-kamit 
> membaca doa itu.
> 
> Sejurus kemudian Sumiyati lolos dari pemeriksaan asykar galak. Pagi 
itu dia 
> juga berhasil berdoa di Multazam dengan aneka bedaknya. Di sana 
pemilik 
> salon "Dara",  itu menangis dan memanjatkan doa yang sudah dia 
rancang dua 
> bulan lalu di kampung sebelum ke Tanah Suci.
> 
> "Ya Allah lariskanlah salonku. Jangan biarkan salon depan kompleks 
rumah 
> mengambil pelangganku. Bila salonku laris, saya berjanji akan rajin 
> bersedekah. Allahumma amin"
> 
> Sumiyati berdoa di tengah himpitan orang-orang Nigeria bertubuh 
raksasa. 
> Kakinya terinjak. Perutnya ke sodok.Tapi Sumiyati berusaha khusyuk 
berdoa 
> dengan satu tas peralatan rias di dekapanya.
> 
> Salamun yang mengantarkan Sumiyati ke depan Kabah ingin mesem 
mendengar doa 
> itu. Tapi, dia terlalu sibuk menahan desakan dari orang-orang yang 
hendak ke 
> Multazam atau mencium Hajar Aswad. Dia pun buru-buru menarik 
Sumiyati 
> menyingkir dari gelombang manusia.
> 
> Sorenya, Salamun masih diliputi segudang rasa penasaran. Dia pun 
menemui 
> ustadnya. "Apa agar doa terkabul harus membawa peralatan seperti 
Sumiyati?," 
> tanyanya.
> 
> Ustad Wagimun tersenyum. "Allah itu sesuai persangkaan hambanya. 
Dia bersama 
> orang yang mengingat-Nya." Ustad Wagimun dengan fasih mengutip 
hadits dari 
> Imam Bukhari. Meski kiai kampung, mandi dan wudlu di kolam berair 
hijau 
> penuh lumut, ilmu ustad Wagimun ini boleh juga, begitu pikir 
Salamun.
> 
> "Tukang rias, tukang sapi, koruptor boleh berdoa agar laris dan 
kaya di 
> depan Kabah,," katanya . "Sampeyan minta kekayaan," kata Wagimun 
melanjutkan 
> nasehatnya, "Allah akan memberinya seperti Karun yang terkenal 
dengan harta 
> karun." Yang minta pangkat juga diberi pangkat.
> 
> "Tapi yang paling baik adalah doa sapujagat: robbana atina fi dunya 
hasanah 
> wa fil akhiroti hasanah." "Itu doa agar selamat dunia dan 
akhirat."
> 
> Salamun manggut-manggut. Di kepala peternak sapi itu menari-nari 
sejumlah 
> pertanyaan: "Bagaimana ya caranya membawa sapi-sapinya ke depan 
Kabah?
> 
> Burhan Sholihin, Wartawan Tempo
>




[Urang Sunda] unsubscribe

2008-12-08 Thread yayat hidayat
unsubscribe dulu ah


  


[Urang Sunda] Beda pamadegan

2008-12-08 Thread ganjark
Dina hirup mah beda pamadegan the biasa. Aya conto kieu. Hiji konglomerat 
ngora, kasep, beunghar pisan, pinter ngahaja gaduh pamajikan anu teu geulis 
alias goreng patut (punten). Alesanna salaku konglomerat sok loba tugas luar, 
lamun ninggalkeun pamajikan geulis mah digawe moal khusu, salian ti sieun inget 
wae oge sieun diheureuyan batur. Ari pamajikan teu geulis mah tenang. Atuh ari 
sakalieun hayang nu geulis mah, di tempat turni wae nyakeudeung seueur..
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


Komunitas Urang Sunda --> http://www.Urang-Sunda.or.id
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/urangsunda/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/urangsunda/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Urang Sunda] (unknown)

2008-12-08 Thread engkus ruswana
Sampurasun!

Kapara wargi muslim kisunda & urangsunda sadayana, wilujeng IDUL ADHA (Idul 
kurban), mugia bae tiasa ngalaksanakeun hukmahna, nyaeta meuncit/ngaleungitkeun 
sifat-sifat awon kahewanan nu ngancik dina diri urang. pun tabe pun.

Engkus 


  Coba Yahoo! Messenger 9.0 baru. Akhirnya datang juga! 
http://id.messenger.yahoo.com