[wanita-muslimah] Re: Syariat Islam siap menggedor Depok
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, reporter jalanan [EMAIL PROTECTED] wrote: Syariat Islam siap menggedor Depok _ Aku, Reporter Jalanan - sebut saja ReJa - pada hari ini menginjakkan kaki di Kota Depok. Kotanya semrawut, terlalu banyak angkot seperti halnya Bogor. Sungguh kota yang tak berkarakter dan kurang berbudaya, malah mirip satelitnya Jakarta. Kapan ya Depok punya gedung kesenian yang representatif? Lina: Moga-moga dengan tegaknya syariat Islam, Kota Depok akan menjadi teratur, lebih berbudaya, berkarakter, punya gedung kesenian...:-) Di musim kemarau, Depok sungguh panas karena kurang rerindangan pohon nan menghijau. Kapan ya Depok punya kebun raya dan tetamanan di setiap sudut kota? Kalau pas hujan turun, jalanan aspal langsung banjir karena got-got pada mampet. Kapan ya Depok dan kota-kota lain punya instansi yang khusus mengurusi pergotan, karena dimana-mana Dinas Kebersihan itu kerjanya cuma ngurusi sampah doang dan mengutip uang dari penduduk. Lina: Dengan tegaknya syariat Islam, moga2 Depok menjadi rindang karena spt yang kita tahu bagaimana moral Islam terhadap tanaman (yg kalo gak salah dalam perangpun, tanaman gak boleh dihancurkan). Dengan tegaknya syariat Islam moga2 impian sampeyan spt diatas terlaksana...:-) Nah, ReJa mau melaporkan perkembangan terbaru di kota ini. Sambil duduk-duduk di kedai kopi yang ada di pusat belanja baru yang masih kinyis-kinyis, ReJa buka-buka email dari laptop. Wow, ada undangan! Sebuah pawai dan tabligh akbar akan digelar di Depok untuk penerapan Syariat Islam di kotamadya yang berbatasan dengan DKI Jakarta tersebut. ReJa langsung mikir. Penghuni kota Depok kan tak cuma pemeluk Islam saja. Tak semua umat muslim kan bersetuju pemerintah ngurusin agama. Tak semua penduduk Depok kan pemilih PKS, PBB dan PPP. Lina: Apakah syariat Islam itu mikirin agama (Islam) saja? Penghuni kota Depok, emang bukan Islam saja dan-- saya pikir ini menjadi tantangan buat Nurmahmudi cs--tapi secara politis Nurmahmudi (dari PKS) dah menang. Lagipula Depok dikenal sebagai pusat perkampusan - banyak mahasiswa-mahasiswi hilir mudik disana. Bagaimana nasib mahasiswi yang demen pakai celana jeans dan kaos ketat? Apa musti dipaksa pakai jilbab? Apa mereka rela, lalu ramai-ramai bikin demo tandingan agar di Depok tak diterapkan jilbabisasi? Lina: Kita lihat dulu deh apa sih yang akan mereka lakukan di Depok. Apa seperti yang sampeyan pikirkan? Apa bisa dalam waktu kurun berapa tahun, Nurmahmudi merubah Depok spt itu? Pertanyaan: 1. Apakah gerakan ini ada karena mereka merasa di atas angin, seiring dengan kemenangan Nurmahmudi Ismail yang diusung PKS sebagai walikota? 2. Bagaimana warga masyarakat Kota Depok, Pemda dan anggota DPRD menyikapi isu ini? Lina: Mestinya sampeyan, sebagai wartawan cari tau soal ini...:-) 2. Akankah gerakan ini bakal menular ke Jakarta, Bogor, dan Bekasi? Walahualam...hanya engkau-engkau disana yang tahu. Lina: Sekali lagi, moga2 kalo emang baik...biarlah menular...:-) Salam dari Depok, Reporter Jalanan e-mail: [EMAIL PROTECTED] Kenapa ya kita kok gak mendukung Nurmahmudi dalam menjalankan tugasnya. Bukannya nakut2in orang dengan syariat Islam sehingga syariat Islam bener2 menakutkan. Saya, yang kebetulan orang Depok, juga mau menyarankan agar...he..he..mungkin lebih baik ke partai PKS kali ya? Daripada ketakutan gak keru2an, mending memberikan saran dgn jalan yang baik. wassalam wr wb., Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Kekerasan pada anak: kisah Nabi mengorbankan anak.
Urun rembug, Kaya de javu aja, dulu umat Nabi Isa as pun lebih mementingkan ritual ibadah kemudian sekarang diikuti oleh umat Nabi Muhammad saw sendiri. Padahal demi kemaslahatan umat Nabi sendiri kadang merubah bentuk dari ritual ibadah. Saya terkesan dengan keputusan Nabi ketika terjadi perjanjian hudaibiyah. Sebagian besar para sahabat tidak setuju terhadap keputusan Nabi, bahkan sebagai aksi protes mereka tidak menjalankan ritual ibadah Qurban. Kemudian Nabi sendiri melakukan ritual haji ditempat itu juga. Sering kali kita terjebak dalam pemberhalaan terhadap ritual dan mengesampingkan essensi dari ritual ibadah tsb. Memang Ibadah tanpa ritual tidak akan menarik tapi ritual tanpa essensinya merupakan suatu perbuatan yang sia-sia. saya juga sempet kepikir untuk mengganti qurban dengan bentuk uang, mengingat banyak sekali saudara kita yang sedang tertimpa bencana alam. Toh essensi dari Qurban sendiri adalah kepedulian kepada sesama dengan mengorbankan sebagian kecil dari apa yang kita miliki. Semacam shadaqoh masal yang selalu di ingatkan minimal 2 kali dalam setahun (idul fitri dan idul adha). Tapi berhubunga di daerah saya ada lingkungan yang lumayan miskin, kambing yang disumbangkan cuman 2. Jadi saya enggak jadi berupa uang dan tetap memilih dalam bentuk kambing dengan pemikiran bahwa ada kebahagiaan bagi orang2 dilingkungan tersebut turut serta dalam ritual ibadah qurban. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ilham Firdaus [EMAIL PROTECTED] wrote: mbak Ferona mengangkat fenomena Qurban, yang saya tangkap adalah dalam rangka membuka diskusi bagaimana memaknai fenomena Nabi Ibrahim as. - Nabi Ismail as. dalam konteks kekinian. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Petikan Hikmah dari Alqur'an,al-Hadits, Ulama, pepatah
Dan tidaklah sama orang yang buta dengan orang yang melihat dan tidaklah (pula sama) orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh dengan orang-orang yang durhaka. Sedikit sekali kamu mengambil pelajaran. (QS.Al Mumin:58) Rasulullah saw ditanya tentang pahala puasa hari Asyura, beliau menjawab:Menghapus dosa-dosa tahun yang lalu. (HR.Muslim) Manusia secara individu dan masyarakat dewasi ini hanya mengutamakan pendapatan dan peningkatan taraf hidup dan tidak memperdulikan kehidupan yang lebih mulia yaitu kehidupan akhirat. (Ulama) Serombongan orang menjenguk kawan mereka yang sedang sakit dan mereka terlalu lama mengerumuni yang sakit itu. Ketika akan pergi mereka berkata kepadanya:Berpesanlah sesuatu kepada kami. Yang sakit itu berkata:Aku berpesan jika kalian menjenguk saya lagi jangan terlalu lama. (Arif Bijak) Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tiada beriman. (QS. Al Mumin:59) Sumber : Kalender Harian Meja GIP 2006 - Bring words and photos together (easily) with PhotoMail - it's free and works with Yahoo! Mail. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Testimoni Akhir Tahun 1426 H
Assalamu'alaikum, Al-Qur'an sudah memberikan nasihat, bagaimana kaum terdahulu mendapat azab dari Allah Ta'ala karena menentang nabi-nabi mereka. Karena meninggalkan apa yang diajarkan oleh nabi-nabi mereka. Ya, mereka telah menolak utusan Tuhan, sehingga Qur'an kemudian mengisahkan konsekwensi apa yang harus mereka hadapi ketika mereka dengan sengaja berpaling dari nabi/rasul/utusan Allah. Salam, M. A. Suryawan Love for all - Hatred for none The Promised Messiah has come... --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi Irwanti [EMAIL PROTECTED] wrote: Testimoni Akhir Tahun 1426H -- -- Gempa tsunami tahun lalu.. Penyakit Longsor... Banjir Bandang Kehilangan nyawa, Kehilangan orang tua, Kehilangan suami, Kehilangan istri.. Kehilangan anak ... Kehilangan sanak saudara Kehilangan harta benda... Kehilangan segalanya... Ingatkah... kaum-kaum yang durhaka kaum-kaum yang telah musnah Ingatkah... Kaum 'Ad yang sombong dan angkuh menafikan seruan sang 'HUD' kembali kepada La Ilaaha illallah Didera 7 hari 7 malam Angin I'shar Angin ribut musim dingin yang sangat dingin sampai ketulang Ingatkah... Kaum Tsamud yang tak pernah bersyukur diberi nikmat negeri yang subur dan lembah yang indah menyembelih Unta Betina yang besar menafikan seruan sang SHALIH kembali kepada La Ilaaha Illallah Didera penyakit 3 hari berturut-turut Disusul Gempa dan Pekik Suara menakutkan memekak gendang telinga Ingatkah... Kaum Maydan yang mengurangi timbangan, mencari keuntungan diri dengan merugikan orang lain Penganiayaan hak orang lain kebohongan, pemalsuan, penipuan dan kecurangan menafikan seruang sang SYU'AIB kembali kepada La ilaaha Illallah Dibinasakan Pekik dan Guntur dahsyat Suara dentuman letusan gunung merapi suara banjir bandang yang menakutkan Ingatkah... Kaum yang menafikan seruan sang NUH seruan selama hampir 950 tahun kembali kepada Laa Ilaaha Illallah Kaum yang menertawakan pembuatan bahtera didarat Kaum yang menolak naik bahtera NUH tenggelam dalam taufan dan banjir bandang datang dari dalam tanah ditengah gurun Ingatkah... Kaum yang menafikan seruan sang LUTH kembali kepada Laa Ilaaha Illallah Kaum yang senang dengan teman sejenis, Kaum yang menolak menikah dengan lawan jenis Adzab datang diwaktu subuh Hujan batu tanah liat Gempa bumi dahsyat negeri dijungkirbalikan Anak istri Luth pun lenyap ditelan bumi Ingatkah ... Fir'aun yang perkasa Penguasa yang menuhankan dirinya Tenggelam bersama pengikutnya di lautan Qulzum Menolak ajakan sang MUSA kembali kepada Laa ilaaha illallah Ingatkah... begitulah azab Tuhanmu, apabila Dia mengazab penduduk negeri-negeri yang berbuat zalim. Sesungguhnya azab-Nya itu adalah sangat pedih lagi keras. Masihkah ... Kau Tuhankan hawa nafsumu Kau Tuhankan anak istrimu Kau Tuhankah harta bendamu Kau Tuhankan ambisi pribadimu Kau Tuhankan kemewahanmu Kau Tuhankan kekuasaanmu Kau Tuhankan jabatanmu Kau Tuhankan partaimu Kau Tuhankan berhala dunia ciptaanmu Masihkah.. Bangga dengan kezholiman melupakan keadilan Kekerasan dan perampasan hak-hak rakyat kecil Pongah keuntungan diri diatas penderitaan orang lain Malas menjalankan perintah-Nya Tak henti mendekati larangan-Nya Segeralah mohon ampun kepada Tuhanmu dan bertobat kepada-Nya QUM..! Bangkitlah wahai orang yang berselimut Tegakkan... Laa Ilaaha Illallah Atau kau tunggu Negeri ini hancur... Jamrud khatulistiwa lenyap dari peradaban Salam Perenungan -i2n- Ju'muah, 27 Dzulhijjah 1426H Tiada kata akhir untuk belajar seperti juga tiada kata akhir untuk kehidupan, dan tugas paling sulit dalam hidup adalahbelajar untuk sabar. (Annemarie Schimmel) - Bring words and photos together (easily) with PhotoMail - it's free and works with your Yahoo! Mail. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam
Re: [wanita-muslimah] Re: Kekerasan pada anak: kisah Nabi mengorbankan anak.
On Monday 30 January 2006 17:08, kila4tb1roe wrote: IFAssalamualaikum. Urun rembug, IFNggih, monggo Padahal demi kemaslahatan umat Nabi sendiri kadang merubah bentuk dari ritual ibadah. IFWell, tidak demikian kalo kita melihat masalahnye lebih teliti dengan tools yang benar. Saya terkesan dengan keputusan Nabi ketika terjadi perjanjian hudaibiyah. Sebagian besar para sahabat tidak setuju terhadap keputusan Nabi, bahkan sebagai aksi protes mereka tidak menjalankan ritual ibadah Qurban. Kemudian Nabi sendiri melakukan ritual haji ditempat itu juga. IFWell, saat itu perang. Kalo kita melihat latar belakang perjanjian Hudaibiyah maka sampailah kita ke kesimpulan bahwa dalil diatas (walaupun sebenarnya belum bisa dibilang sebuah dalil) sama-sekali tidak bisa dijadikan alasan. Sering kali kita terjebak dalam pemberhalaan terhadap ritual dan mengesampingkan essensi dari ritual ibadah tsb. Memang Ibadah tanpa ritual tidak akan menarik tapi ritual tanpa essensinya merupakan suatu perbuatan yang sia-sia. IFAsalkan kita tidak salah menangkap essensi ritual ibadah, memang saya juga setuju. Tapi sayangnya banyak orang (termasuk dalam kasus qurban dalam diskusi ini) mengira bahwa mereka menemukan 'essensi suatu ibadah' padahal sebenarnya mereka telah membuat-2x sendiri essensi ibadah itu (essensi salah kaprah) karena mereka menganalisa dengan cara yang salah (tidak menggunakan tools yang benar). Lebih parah lagi bahwa mereka telah 'menuhankan' otak mereka sampai mereka berani merubah2x apa yang sudah diajarkan oleh Alloh SWT dan Rasululloh SAW. saya juga sempet kepikir untuk mengganti qurban dengan bentuk uang, mengingat banyak sekali saudara kita yang sedang tertimpa bencana alam. Toh essensi dari Qurban sendiri adalah kepedulian kepada sesama dengan mengorbankan sebagian kecil dari apa yang kita miliki. Semacam shadaqoh masal yang selalu di ingatkan minimal 2 kali dalam setahun (idul fitri dan idul adha). Tapi berhubunga di daerah saya ada lingkungan yang lumayan miskin, kambing yang disumbangkan cuman 2. Jadi saya enggak jadi berupa uang dan tetap memilih dalam bentuk kambing dengan pemikiran bahwa ada kebahagiaan bagi orang2 dilingkungan tersebut turut serta dalam ritual ibadah qurban. IFWell, I don't think so. Sorry. Buat Mas Ary: ini adalah sebuah contoh metode induktif yang dilakukan oleh manusia tanpa memulai dari source (Qur'an dan Hadits) melainkan mereka memulai dari apa yang terjadi pada lingkungan muslimun, untuk menarik sebuah kesimpulan (mendalilkan). Dan ini adalah salah besar. Anda juga bisa menemukan keterangan tentang deduktif-induktif ini dalam VCD ini: BAHAYA ISLAM LIBERAL PLURALISME AGAMA. cari disini : http://www.kautsar.co.id atau ke gunung agung, walisongo dll. . Anda boleh mencoba mencari essensi sebuah ibadah setelah Alloh dan Rasululloh telah memerintah dalam bentuk kalimat bahkan setelah dicontohkan oleh Rasululloh sendiri. Akan tetapi jangan lupa tentang kelompok ibadah tauqifi. Ibadah Tauqifi ini tidak bisa (tidak boleh) diubah2x, harus mengikuti contohnya. Apapun alasannya tidak boleh diubah, sampai ada contoh dari Rasululloh SAW tentang pelaksanaanya (misalnya sholat Khauf). Dan ibadah Qurban itu masuk kedalam kelompok Ibadah Tauqifi atau ta'abudi. Kalau memang Anda ingin membantu orang2x miskin dengan uang. kenapa Anda tidak memakai jalan sadaqoh dan infaq? Tokh Islam sudah memberikan jalan keluar dengan memerintah muslimun mengeluarkan Sadaqoh dan Infaq kemana saja, berapapun besarnya dan kapan saja Anda mau. Kenapa pake merubah2x apa yang sudah jelas diperintahkan dan diajarkan tata-cara pelaksanannya?? Sampai disini 'fatwa ajaib' kalian menjadi sangat membingungkan dan mencurigakan. Ngakunya mau menolong fakir-miskin tapi kok ujung2xnya merubah2x hukum qurban yang notabene adalah bagian FIQH Islam. Kalau mau menolong fakir-miskin, keluarkan saja sadaqoh dan infaq kalian. Beres, khan. Mohon jangan menginovasi agama Islam karena ini adalah sebuah dosa besar. {sampai disini bagi yang masih punya waktu lebih seperti Mas Ary bisa membaca ini: http://www.suaramerdeka.com/cybernews/harian/0501/16/nas14.htm} Kalau Anda mengganti hewan qurban dengan uang apalagi uang itu tidak setara dengan 1 ekor hewan qurban maka itu bukan 'ibadah qurban' melainkan itu adalah amal 'sadaqoh'. {sampai disini bagi yang masih punya waktu lebih seperti Mas Ary bisa membaca ini: http://www.eramuslim.com/ks/um/2a/4140,1,v.html} Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim
Re: [wanita-muslimah] Re: Kekerasan pada anak: kisah Nabi mengorbankan anak.
- Original Message - From: Ilham Firdaus [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, January 30, 2006 5:18 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Kekerasan pada anak: kisah Nabi mengorbankan anak. On Monday 30 January 2006 17:08, kila4tb1roe wrote: IFAssalamualaikum. Wa'alaykumsalam mas Ilham, Maaf ya email yang kemarin belum sempet terbaca. Tapi mending yang ini saja ya, karena lebih singkat dan padat. Terutama karena Anda nyebut-nyebut saya terus he he he he trims karena ingat. Mohon dibaca sampai selesai (kalau memang dibaca). Saya terkesan dengan keputusan Nabi ketika terjadi perjanjian hudaibiyah. Sebagian besar para sahabat tidak setuju terhadap keputusan Nabi, bahkan sebagai aksi protes mereka tidak menjalankan ritual ibadah Qurban. Kemudian Nabi sendiri melakukan ritual haji ditempat itu juga. IFWell, saat itu perang. Kalo kita melihat latar belakang perjanjian Hudaibiyah maka sampailah kita ke kesimpulan bahwa dalil diatas (walaupun sebenarnya belum bisa dibilang sebuah dalil) sama-sekali tidak bisa dijadikan alasan. Ya jangan berhenti sampe disitu dong mas Ilham. Masa langsung sampailah kita ke kesimpulan Penalarannya itu lho...silahkan dibabar dong... Kalau yang lain menyimpulkan dianggap pake tools yang salah, kalo Anda yang menyimpulkan langsung merasa diri sudah bener... Sering kali kita terjebak dalam pemberhalaan terhadap ritual dan mengesampingkan essensi dari ritual ibadah tsb. Memang Ibadah tanpa ritual tidak akan menarik tapi ritual tanpa essensinya merupakan suatu perbuatan yang sia-sia. IFAsalkan kita tidak salah menangkap essensi ritual ibadah, memang saya juga setuju. Tapi sayangnya banyak orang (termasuk dalam kasus qurban dalam diskusi ini) mengira bahwa mereka menemukan 'essensi suatu ibadah' padahal sebenarnya mereka telah membuat-2x sendiri essensi ibadah itu (essensi salah kaprah) karena mereka menganalisa dengan cara yang salah (tidak menggunakan tools yang benar). Lebih parah lagi bahwa mereka telah 'menuhankan' otak mereka sampai mereka berani merubah2x apa yang sudah diajarkan oleh Alloh SWT dan Rasululloh SAW. saya juga sempet kepikir untuk mengganti qurban dengan bentuk uang, mengingat banyak sekali saudara kita yang sedang tertimpa bencana alam. Toh essensi dari Qurban sendiri adalah kepedulian kepada sesama dengan mengorbankan sebagian kecil dari apa yang kita miliki. Semacam shadaqoh masal yang selalu di ingatkan minimal 2 kali dalam setahun (idul fitri dan idul adha). Tapi berhubunga di daerah saya ada lingkungan yang lumayan miskin, kambing yang disumbangkan cuman 2. Jadi saya enggak jadi berupa uang dan tetap memilih dalam bentuk kambing dengan pemikiran bahwa ada kebahagiaan bagi orang2 dilingkungan tersebut turut serta dalam ritual ibadah qurban. IFWell, I don't think so. Sorry. Buat Mas Ary: ini adalah sebuah contoh metode induktif yang dilakukan oleh manusia tanpa memulai dari source (Qur'an dan Hadits) melainkan mereka memulai dari apa yang terjadi pada lingkungan muslimun, untuk menarik sebuah kesimpulan (mendalilkan). Well, Sorry juga, mas Ilham kembali saya harus bilang Anda itu sangat mudah berprasangka buruk dengan saudaranya sendiri. Dan itu jelas sangat dilarang dalam Islam. Dilarang bukan karena berprasangka buruk itu dosa yang dilarang Allah (Maha Suci Allah dari segala sesuatu yang remeh temeh) tapi karena hal itu merugikan semua orang terutama Anda sendiri. Silahkan Anda lihat penalaran Anda sendiri yang akhirnya menyimpulkan temen-temen ini menuhankan pikirannya sendiri. Saya harus bilang mas Ilhamlah yang menuhankan pemikirannya sendiri, karena semua pendapat orang lain (yang berbeda dengan Anda) ditarik ke arah fiqh situasi normal. Dan ketika anda dihadapkan pada nash tertentu anda membuatnya sebagai urusan perang yang darurat. Jadi mas Ilham, Anda semaunya menetapkan hukum sesuai dengan keingainan sendiri. Mas Ilhamlah yang menuhankan pendapat anda sendiri spt. yang anda tuduhkan pada temen-temen anda ini. Apa ada penalarannya menggunakan mantiq selain hanya klaim-klaim penuh prasangka? Apa betul Anda sudah berusaha menyelami apa yang dimaksud oleh temen-temen ini?. Begitu mudahnya anda bicara spt. itu apalagi sampai mengklaim bahwa anda sudah menggunakan tools yang benar, yang sampai sekarang saya belum lihat anda gunakan selain sebagai alat untuk mencerca saudara sendiri. Al-Quran dan Sunnah Anda gunakan sbg alat untuk memakan bangkai saudara sendiri. Mohon dibaca pelan-pelan dan diresapi mas Ilham paragraf berikut. Dalam benak saya, ketika mas kilatbiru dan mbak Ferona mengatakan hal di atas tidak terpikir sedikit pun mereka itu lancang. Nggak sembarangan orang sampai pada kesimpulan spt. itu. Niatnya pun saya yakin tidak untuk membuatnya menjadi mahzab fiqh baru. Tapi tidak lebih suatu pensikapan terhadap realita. Realita yang bagaimana? Realita yang sederhana saja dan jamak, ketika anda punya uang 1 juta ditangan dan
[wanita-muslimah] Dapatkan Buku-buku LKIS : Discount 25 /sd 50% di Acara Pameran IKAPI BANDUNG
*Kepada teman-teman LKIS Group ( LKIS, Pustaka Sastra, Pustaka Pesantren, Pustaka Populer dan Matapena) akan menjual buku discount di arena Pameran IKAPI BANDUNG di LAND MARK BRAGA. mulai Tanggal 1 s/d 7 Pebruari 2006. Atas perhatian kami ucapkan terima kasih* ** *LKIS* ** ** ** ** *Kami Informasikan Daftar buku baru*. *Terbitan LKIS Sisi Gelap pulau Dewata Rp. 86.500 Nietzhe Rp. 33.500 Terbitan Pustaka pesantren 1. Tafsir Surat Yasin Rp. 21.500 2. Etika Bisnis Dalam Alquran Rp. 31.500 Pustaka Sastra 1. Burung Tak Bernama Karya: W Hasyim Mustofa Rp. 24.500 2. Sejarah Aib Karya Jorge Luis Borges Rp. 22.500 Penerbit Matapena: Love In Pesantren karya shachree M. daroini Rp. 21.500 Dilarang jatuh Cinta karya S. Tiny Rp. 12.500 Santri Semelekete Rp. 15.500 Santri baru gede Karya Zaki zarung Rp. 20.500 Bola-bola Santri Rp. 23.500 Kidung Cinta Pusis Pegon Rp. 15.500 Pangeran Bersarung Rp. 24.500 Buku baru LBH-APIK 1. Dampak Pembakuan Peran GenderRp. 30.000 2. Respon Islam Atas pembakuan Rp. 25.000 3. Pembakuan Peran gender Rp. 18.000 4. Posisi Perempuan dalam islam Rp. 25.000* [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] MODERATOR: Worm dari UII Yogya atas nama Bang Yos
Mas Dwi , Mohon info, apakah mas Arifdani itu anggauta WM yang sering mengirim artikel-artikel tentang Tasawuf ? Terimakasih Wassalam. Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam, akhir-akhir ini ada beberapa email masuk ke milis dengan judul semacam Sex Video, give me a kiss, Real Show, ... dengan pengirim arifdani atau sutiyoso. Sempat terpikir, apa bang Yos sudah ancang-ancang poligami? :-)) (just kidding hehehe). Harap diabaikan dan tidak disalahpahami, email2 semacam ini adalah virus worm, pengirimnya bukan arifdani atau sutiyoso. Beruntung milis kita tidak terima attachment, jadi tidak ada masalah, selain email2 kosong tersebut sangat mengganggu dan bikin gondok orang-orang yang disangka sebagai pengirim. Tetapi kalau ada email seperti itu bukan dari milis WM dan langsung masuk ke mailbox Anda melalui japri lengkap dengan attachmentnya, HARAP JANGAN DIBUKA langsung delete aja. Setelah diamati IP address pengirimnya ternyata dari 202.162.36.11 yaitu dari UII Yogya, sepertinya warnet di sana. Kalau ada member dari UII, pengguna atau adminnya di sini, harap dicek komputer2 di situ, apakah terbebas dari virus worm ini. Biasanya kalau ada wabah seperti ini, moderator mengambil tindakan memoderasi anggota yang dicatut oleh virus tersebut. Bukan salah mereka memang, dan sangat mengganggu kenyamanan, tapi untuk sementara harus dilakukan demi kepentingan umum. Bahkan sekali waktu email salah satu moderator pun difitnah sehingga terpaksa kami memoderatori diri sendiri. Mudah-mudahan badai cepat berlalu. Demikian agar tidak disalahpahami. salam, DWS -Moderator Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Muslimah Women in islam - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group wanita-muslimah on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - - Bring words and photos together (easily) with PhotoMail - it's free and works with Yahoo! Mail. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [wanita-muslimah] File - Tata Tertib dan Peraturan
Kok sepi ya milis ini? -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, January 29, 2006 9:04 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] File - Tata Tertib dan Peraturan TATA TERTIB DAN PERATURAN MAILING LIST WANITA MUSLIMAH A. SIFAT 1. Mailing list ini dikelola dan dikordinir oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Keluarga Sakinah - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPKS-BKPRMI) Wilayah Jawa Barat. 2. Keanggotaan mailing list ini bersifat terbuka untuk umum dan semua lapisan 3. Diskusi yang dilakukan bersifat bebas , terbuka dan terkendali 4. Topik utama yang dibicarakan di mailing list adalah segala aspek yang berhubungan dengan permasalahan kaum perempuan pada umumnya dan muslimah pada khususnya seperti fiqh perempuan , pergerakan perempuan , kesehatan reproduksi , isu gender , kebijaksanaan pemerintah dalam hukum , peraturan ataupun perundang-undangan yang menyangkut masalah perempuan serta hal-hal lainnya yang berhubungan dengan perempuan . 5. Topik-topik selain topik diatas akan diatur dibagian Tata tertib dan Peraturan Diskusi. B. TATA TERTIB DAN PERATURAN DISKUSI 1. Tata cara diskusi menggunakan aturan netiket standar yang berlaku pada diskusi milis pada umumnya. 2. Usahakan untuk selalu menggunakan emoticon untuk menandai ekspresi bicara anda. Ini juga penting untuk menghindari kesalah pahaman. 3. Usahakan untuk tidak menjadi one-liner alias hanya menanggapi sebuah email dengan pernyataan yang terlalu singkat. 4. Anda diminta untuk SELALU membuang bagian email yang tidak perlu bila anda ingin menanggapi sebuah email yang panjang. Akan lebih baik bila anda memfokuskan tanggapan anda pada beberapa baris kalimat atau alinea dari email yang anda tanggapi, sementara bagian-bagian lain yang tidak akan anda tanggapi bisa anda hapus. Footer email yang tidak perlu, juga tolong dihapus setiap kali anda membalas email ke forum. 5. Usahakan untuk menghindari mengirimkan email yang isinya hanya tertuju pada seseorang tertentu. Hingga batas yang wajar hal ini masih bisa diterima, tapi bila isinya sudah tidak relevan lagi dengan tujuan milis, maka sebaiknya anda mengirimkan email langsung (japri) ke orang yang bersangkutan. 6. Semua bentuk attachment tidak diperbolehkan di milis ini dan akan difilter secara otomatis , bagi anda yang hendak sharing file kepada member yang lain bisa dilakukan lewat JAPRI (Jalur Pribadi) atau bisa di upload di groups.yahoo.com/group/keluarga-islami/files sehinggga mereka yang membutuhkannya bisa mendownloadnya dari sana. 7. Mengenai topik selain yang ditetapkan pada bagian A-4 diatas dibagi menjadi dua yaitu a. Topik yang ditoleransi Meliputi topik-topik yang berkaitan dengan praktek ibadah seperti Sholat , puasa , haji , zakat , qurban dll b. Topik yang dilarang , meliputi : - Topik mengenai politik , organisasi politik ataupun tokoh politik tertentu , kecuali apabila menyangkut masalah kebijakan yang berhubungan ataupun mempunyai implikasi terhadap topik utama milis - Topik mengenai diskusi ataupun konsep mazhab tertentu kecuali apabila berkaitan dengan topik yang dibicarakan di milis ini ataupun topik yang ditoleransi - Segala bentuk spam atau jualan di milis , arisan , bagi-bagi dollar gratis , MLM dll 8 . Pelanggaran terhadap pasal 7 b diatas dikenai sanksi berupa perubahan seting pengiriman e-mail menjadi bermoderasi , jadi semua posting dari yang bersangkutan harus melalui persetujuan moderator 9 . Member yang melakukan pelanggaran serius seperti berkata kotor , jorok ataupun mengirimkan posting yang menjurus pornografi dan sejenisnya atau melakukan kejahatan internet berat maka akan langsung dikeluarkan (dibanned) dari milis. 10. Seluruh member baru postingnya akan dimoderasi , moderasi akan dicabut setelah member yang bersangkutan ikut aktif berdiskusi 11. Masukan-masukan yang konstruktif bagi perkembangan milis ini akan diterima dengan senang hati. TATA CARA ADMINISTRASI POSTING 1. Untuk subscribe / berpartisipasi : Kirimkan email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] Atau bisa juga melalui http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join 2. Untuk mengirim email ke forum (setelah ada approve untuk request anda) alamatkan ke : wanita-muslimah@yahoogroups.com 3. Untuk keluar dari forum : Kirimkan email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] 4. Alamat email administrator : [EMAIL PROTECTED] 5. Arsip diskusi dapat dilihat di http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages 6. Modus
TANGGAPAN SATO Re: [wanita-muslimah] Re: Syariat Islam siap menggedor Depok
SATO: Ikut nimbrung menanggapi. --- Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, reporter jalanan [EMAIL PROTECTED] wrote: Syariat Islam siap menggedor Depok _ Aku, Reporter Jalanan - sebut saja ReJa - pada hari ini menginjakkan kaki di Kota Depok. Kotanya semrawut, terlalu banyak angkot seperti halnya Bogor. Sungguh kota yang tak berkarakter dan kurang berbudaya, malah mirip satelitnya Jakarta. Kapan ya Depok punya gedung kesenian yang representatif? Lina: Moga-moga dengan tegaknya syariat Islam, Kota Depok akan menjadi teratur, lebih berbudaya, berkarakter, punya gedung kesenian...:-) SATO: Kalau lebih teratur dan ber-disiplin itu saya percaya. Karena dengan pemberlakuan syariat Islam secara penuh maka akan ada askar mutawa'in yang mengawasi warga termasuk memastikan mereka taat sembahyang dan tak pernah mangkir sholat jumat (askar-nya direkrut dari para anggota FPI yang biasa menempeleng pemilik warung kecil dan menendang wts itu). Tapi kalau lebih berbudaya dan punya gedung kesenian itu saya meragukannya. Bukankah gedung kesenian itu sarang maksiat dan sumber kerusakan moral semacam dangdut dan goyang ngebor? Di musim kemarau, Depok sungguh panas karena kurang rerindangan pohon nan menghijau. Kapan ya Depok punya kebun raya dan tetamanan di setiap sudut kota? Kalau pas hujan turun, jalanan aspal langsung banjir karena got-got pada mampet. Kapan ya Depok dan kota-kota lain punya instansi yang khusus mengurusi pergotan, karena dimana-mana Dinas Kebersihan itu kerjanya cuma ngurusi sampah doang dan mengutip uang dari penduduk. Lina: Dengan tegaknya syariat Islam, moga2 Depok menjadi rindang karena spt yang kita tahu bagaimana moral Islam terhadap tanaman (yg kalo gak salah dalam perangpun, tanaman gak boleh dihancurkan). Dengan tegaknya syariat Islam moga2 impian sampeyan spt diatas terlaksana...:-) SATO: Apa gak salah? Sebab sewaktu perkampungan Yahudi Banu Qainuqah dikepung tentara Islam, yang membuat orang-orang Yahudi itu panik adalah pembabatan pohon-pohon qurma yang menjadi sumber makanan mereka. Inilah yang mendorong mereka cepat-cepat menyerah untuk kemudian di-usir dengan pakaian yang lekat di badan dan yang termuat di seekor unta. Jadi pohon dan kerindangan saya kira tak begitu pentinglah bagi Nur Mahmudi Ismail. Nah, ReJa mau melaporkan perkembangan terbaru di kota ini. Sambil duduk-duduk di kedai kopi yang ada di pusat belanja baru yang masih kinyis-kinyis, ReJa buka-buka email dari laptop. Wow, ada undangan! Sebuah pawai dan tabligh akbar akan digelar di Depok untuk penerapan Syariat Islam di kotamadya yang berbatasan dengan DKI Jakarta tersebut. ReJa langsung mikir. Penghuni kota Depok kan tak cuma pemeluk Islam saja. Tak semua umat muslim kan bersetuju pemerintah ngurusin agama. Tak semua penduduk Depok kan pemilih PKS, PBB dan PPP. Lina: Apakah syariat Islam itu mikirin agama (Islam) saja? Penghuni kota Depok, emang bukan Islam saja dan-- saya pikir ini menjadi tantangan buat Nurmahmudi cs--tapi secara politis Nurmahmudi (dari PKS) dah menang. SATO: Memang ndak mikiran agama islam aja, kok. Non-Islam juga dipikirin. Misalnya bagaimana untuk mengenakan jiziyah (pajak berat bagi warga kelas dua) terhadap mereka, bagaimana supaya tidak ada mereka yang jadi bupati atau camat atau kepala instansi, dan bagaimana supaya mereka jangan sampai mendirikan gereja. Lagipula Depok dikenal sebagai pusat perkampusan - banyak mahasiswa-mahasiswi hilir mudik disana. Bagaimana nasib mahasiswi yang demen pakai celana jeans dan kaos ketat? Apa musti dipaksa pakai jilbab? Apa mereka rela, lalu ramai-ramai bikin demo tandingan agar di Depok tak diterapkan jilbabisasi? Lina: Kita lihat dulu deh apa sih yang akan mereka lakukan di Depok. Apa seperti yang sampeyan pikirkan? Apa bisa dalam waktu kurun berapa tahun, Nurmahmudi merubah Depok spt itu? SATO: Oh itu pasti prioritas nomor satu. Kan sudah kita lihat di Tasikmalaya, di Sukabumi, di Pamekasan, di Maros, di Kabupatan Limapuluh Koto dll, yang pertama diberlakukan kan wajib jilbab? Yang peraturan perempuan kalau keluar rumah harus disertai muhrim seperti yang diberlakukan Taliban, sehingga perempuan yang mahasiswa terpaksa berhenti kuliah dan yang dosen dan pegawai terpaksa menganggur, itu memang harus menunggu keadaan memungkinkan dulu. Mungkin sesudah pemilu sudah pasti tidak akan dilaksanakan lagi, dimana sistem teokrasi dengan pemerintahan oleh wakil-wakil Tuhan di dunia sudah kokoh ditegakkan. Pertanyaan: 1. Apakah gerakan ini ada karena mereka merasa di atas angin, seiring dengan kemenangan Nurmahmudi Ismail yang diusung PKS sebagai walikota? 2. Bagaimana warga masyarakat Kota Depok, Pemda dan anggota DPRD menyikapi isu ini?
[wanita-muslimah] Re: MODERATOR: Worm dari UII Yogya atas nama Bang Yos
Benar. Berkaitan dengan worm ini ada pula agussyafii yang juga emailnya difitnah untuk mengirim email kosongan (attachmentnya sudah difilter) ke milis wm, m3b dan ks. salam, DWS --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO [EMAIL PROTECTED] wrote: Mas Dwi , Mohon info, apakah mas Arifdani itu anggauta WM yang sering mengirim artikel-artikel tentang Tasawuf ? Terimakasih Wassalam. Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam, akhir-akhir ini ada beberapa email masuk ke milis dengan judul semacam Sex Video, give me a kiss, Real Show, ... dengan pengirim arifdani atau sutiyoso. Sempat terpikir, apa bang Yos sudah ancang-ancang poligami? :-)) (just kidding hehehe). Harap diabaikan dan tidak disalahpahami, email2 semacam ini adalah virus worm, pengirimnya bukan arifdani atau sutiyoso. Beruntung milis kita tidak terima attachment, jadi tidak ada masalah, selain email2 kosong tersebut sangat mengganggu dan bikin gondok orang-orang yang disangka sebagai pengirim. Tetapi kalau ada email seperti itu bukan dari milis WM dan langsung masuk ke mailbox Anda melalui japri lengkap dengan attachmentnya, HARAP JANGAN DIBUKA langsung delete aja. Setelah diamati IP address pengirimnya ternyata dari 202.162.36.11 yaitu dari UII Yogya, sepertinya warnet di sana. Kalau ada member dari UII, pengguna atau adminnya di sini, harap dicek komputer2 di situ, apakah terbebas dari virus worm ini. Biasanya kalau ada wabah seperti ini, moderator mengambil tindakan memoderasi anggota yang dicatut oleh virus tersebut. Bukan salah mereka memang, dan sangat mengganggu kenyamanan, tapi untuk sementara harus dilakukan demi kepentingan umum. Bahkan sekali waktu email salah satu moderator pun difitnah sehingga terpaksa kami memoderatori diri sendiri. Mudah-mudahan badai cepat berlalu. Demikian agar tidak disalahpahami. salam, DWS -Moderator Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Muslimah Women in islam - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group wanita-muslimah on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - - Bring words and photos together (easily) with PhotoMail - it's free and works with Yahoo! Mail. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Kekerasan pada anak: kisah Nabi mengorbankan anak.
On Tuesday 31 January 2006 01:08, Ary Setijadi Prihatmanto wrote: - Original Message - Wa'alaykumsalam mas Ilham, Maaf ya email yang kemarin belum sempet terbaca. ... Mohon dibaca sampai selesai (kalau memang dibaca). IFSebaiknya Anda introspeksi. Dari pertama kali saya membaca tulisan Anda terkesan sekali Anda tidak ingin memahami. Kali ini malah tidak membaca sama sekali e-mail saya sebelumnya, lantas mengatakan : ...(kalau memang dibaca) kepada saya. Kok pe-de banget merasa bisa jawab e-mail saya yang terakhir ini. ckk..ckk...ckk. Waduh...waduhh.. Semoga kita semua terhindar dari penyakit fasiq, yang sukanya cuman berbantah2xan alias debat kusir. Subhanalloh...!!! *ngelus dada* Ya jangan berhenti sampe disitu dong mas Ilham. Masa langsung sampailah kita ke kesimpulan Penalarannya itu lho...silahkan dibabar dong... IFWeleh...weleh.. Kalo saya jadi dosen dari mahasiswa pemalas seperti Anda, sudah saya kasih E sebelum final test (Abitur) anda itu. Saya masih inget (e-mailnya malah masih saya simpen), Anda bersikap seakan-akan ngerti mantiq-nahwu-dst Lach kok sekarang saya malah kamu kasih PR njelasin panjang lebar seenak-mu??? Masya Alloh... Mas Ari khan bilang sendiri e-mail saya gak Mas Ari baca? Kalo sikap mu begitu mach, memang Mas Ari gak akan ngerti karena memang Anda nggak mau mengerti. Pemalas sekali Anda ini. Sudah nonton VCD itu? Pasti belum, khan? Lach kok udah ke saya lagi? Innalillahi... Kalau yang lain menyimpulkan dianggap pake tools yang salah, kalo Anda yang menyimpulkan langsung merasa diri sudah bener... IFBuat apa saya jelaskan kepada Anda?? tulisan saya yang ringkas dan padat saja Anda tidak membaca dan Anda tidak sanggup memahami. Sudah dech, saran saya: Anda baca buku Islam lebih rajin. Buka Qur'an dan Hadits, dan pergi me-ngaji-lach ke mana saja yang ahsan. Bisa ke Muhammadiyan, NU, Persis dll kemana saja. Asal jangan ke JIL, tambah jadi JIL Mas Ari ini nanti. Well, Sorry juga, mas Ilham kembali saya harus bilang Anda itu sangat mudah berprasangka buruk dengan saudaranya sendiri. IFLach wong pada e-mail yang sedang saya jawab ini saja Anda ketanggor ber-buruk sangka kepada saya kok. Mas Ari, berkaca lach sendiri. temen-temen ini menuhankan pikirannya sendiri. Saya harus bilang mas Ilhamlah yang menuhankan pemikirannya sendiri, karena semua pendapat orang lain (yang berbeda dengan Anda) ditarik ke arah fiqh situasi normal. Dan . IF*geli*, Mas Ari...Mas Ari. sudah too Mas:D menarik kesimpulan (apalagi dalil) tanpa memulai analisa dari pijakan dalil naqli jelas itu-lah yang dinamakan menuhankan fikiran manusia itu. Silahkan berkaca dech. ... Al-Quran dan Sunnah Anda gunakan sbg alat untuk memakan bangkai saudara sendiri. IFPerasaan, yang dimakan itu saya dech..:D Mohon dibaca pelan-pelan dan diresapi mas Ilham paragraf berikut. Dalam be.. IFSudah lach Mas, sampeyan nggak baca jawaban temen diskusi Anda saja kok bisa-bisanya nyuruh saya meresapi.. atau maksud Anda mungkin ini : meres-sapi . hueheheheh. Apakah ide mereka itu induktif yang salah yang nggak ada presedennya jaman Rasul ? .. IFTalking about deductif and Inductif. You haven't get and watch the VCD which I told you, don't you? There you can find the information about that. Don't be too lazy, boy.!!! Saya bisa lihat bahwa Anda sebetulnya tidak mengerti tentang keduanya, dari tulisan Anda itu sendiri kok. So, tolong tonton VCD itu. Bukunya seputar itu juga ada kok. Bisa jadi pada hakekatnya bisa saja mbak Ferona ... IFsebaiknya Anda introspeksi diri. Yang sudah saya jawab tolong jangan dijadikan argumentasi. Foolish way. Bisa kelihatan kan mas Ilham, bagaimana posisi awal kita dalam berdiskusi sangat menentukan apakah kita dapat EMAS atau hanya dapat SAMPAH dari suatu diskusi. Dan itu terserah kita memang untuk memilih. Termasuk ketika berurusan dengan musuh bebuyutan Anda yaitu JIL ;-) IFMUI juga sudah banyak menulis kesesatan pola fikir JIL, juga ikhwah PKS, juga NU, juga Muhammadiyah, juga salafi dll. Semua mereka itu Anda bilang SAMPAH ?? Well, you are the true garbage. Lazy boy!!! Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam
[wanita-muslimah] PRESIDEN: HINDARI TUDUHAN DAN PRASANGKA NEGATIF
http://www.antara.co.id/seenws/?id=27021 Jan 30 23:28 PRESIDEN: HINDARI TUDUHAN DAN PRASANGKA NEGATIF Peringatan ini saya anggap memiliki arti dan makna yang sangat dalam, tidak hanya bagi umat Islam, tapi juga bagi kehidupan seluruh rakyat Indonesia, kata Presiden. Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengimbau agar setiap umat beragama menghindari berita, tuduhan tanpa bukti, serta prasangka negatif yang bisa merusak sendi-sendi kebenaran. Imbauan tersebut disampaikan Presiden dalam kata sambutannya pada acara peringatan Malam Tahun Baru Islam 1 Muharram 1427 Hijriah di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Senin malam. Para pemimpin dan tokoh harus dapat mempertanggungjawabkan semua yang diucapkannya di depan rakyat, terlebih di hadapan Allah. Berita, tuduhan dan prasangka negatif yang tidak didukung fakta dan bukti, sudah merusak keadilan, menghancurkan sendi-sendiri kebenaran dan menyesatkan rakyat yang sama-sama kita cintai, kata Presiden. Kepala Negara juga mengingatkan segenap umat agar menjauhkan diri dari penyakit ria, yaitu keinginan untuk mendapat sanjungan dan pujian dari sesama, kata Presiden. Ingin populer, mendapatkan simpati dan dukungan dengan cara tidak terpuji seperti itu, mencerminkan akhlak dan perilaku yang jauh dari nilai ke-Islaman sejati, katanya. Lebih jauh Presiden mengajak umat Islam untuk memahami dan memaknai peristiwa hijrah sebagai teladan dalam membangun bangsa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. Peringatan ini saya anggap memiliki arti dan makna yang sangat dalam, tidak hanya bagi umat Islam, tapi juga bagi kehidupan seluruh rakyat Indonesia, katanya. Peringatan Tahun Baru Islam ini, menurut Presiden, diselenggarakan di saat bangsa Indonesia menghadapi tantangan di berbagai bidang, seperti kesejahteraan rakyat, ekonomi dan penegakan hukum. Dalam proses penyelenggaraan pemerintahan, ia meminta semua pihak agar melakukan perubahan secara sungguh-sungguh untuk membangun pemerintah yang baik, bebas dari bentuk korupsi dan penyalahgunaan jabatan. Memenuhi rasa keadilan, mendahulukan kepentingan rakyat, memberantas KKN merupakan prioritas utama, katanya. Dalam bagian lain sambutannya, Presiden juga menyinggung tentang pelajaran yang bisa diambil dari hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Medinah. Ia mengatakan, hijrahnya Rasul itu telah membawa perubahan yang besar bagi umat manusia, yakni terjadinya perpindahan kehidupan dari jahiliyah ke madaniah (penuh perabadan-red.). Dari Madinahlah kita mengenal persamaan hukum yang dipraktikkan secara bermartabat. Masih banyak pelajaran berharga yang dapat dipetik dari Rasulullah, katanya. Sebelumnya, Ketua Panitia Eko Patrio, dalam sambutannya mengatakan bahwa peringatan malam Tahun Baru Islam ini berawal dari keprihatian karena acara ini sering terlewat begitu saja, sedangkan peringatan hari besar Islam lainnya begitu semarak. Dalam acara yang dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat tersebut, juga ditampilkan tiga da`i kondang, yaitu Jeffry Al Buqori, Safi`i Antonio, dan raja dangdut H. Rhoma Irama. Penyanyi Cici Paramida dan bintang sinetron Marshanda juga menghibur para hadirin dengan lagu-lagu bernuansa Islami.(*) [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Radicalism and authoritarianism
http://www.thejakartapost.com/detaileditorial.asp?fileid=20060130.E03irec=2 Radicalism and authoritarianism M Hilaly Basya, Jakarta In Islam, the authoritative texts are the Koran and Hadith of Prophet Muhammad. Both are the main reference in the life of Muslims. Basically, an authoritative text is meant to help Muslims to be true to their beliefs and to act and pray as Muslims. The reference to the two as authoritative texts does not mean that they should be taken literally. The text itself is open to interpretation. The difference in the method of interpretation will result in a different meaning extracted from it. This is not a problem as long as those who adhere to different interpretations are open to dialog. Actually, differences in interpretation itself is based on the progress of Islamic civilization. The problem lies in an authoritarian attitude, where a group claims that only its interpretation is right, as if they have taken the position of God. They reject the full spectrum of views and interpretations. They reject diversity because they look at it as a weakness and abnormality. Diversity is even viewed as a conspiracy to divide the power of ummat (Muslim society). This kind of interpretation is puritanical by nature, because they say that true Islam can only be found in the literal interpretation of the text, Prophet Mohammad's traditions and the First Generation of Muslims (Salaf generation). In fact, the sacred text itself was produced by local (secular) tradition. It responded to and sought solutions for the problems of society at that time. Prophet Muhammad and the Salaf generation lived in a particular context. So, they thought and acted according to the prevailing conditions. Khaled Abou El Fadl in his book Speaking in God's Name; Islamic Law, Authority, and Women (2003) said: Authoritarianism is the act of locking or captivating the will of Divine or the will of the text into the specific determination, and then presenting this determination as inevitable, final, and conclusive. According to Abou El Fadl the problem of interpretation is authoritarianism. It will become stronger if it is supported by power such as a regime and the elite of an institutionalized religion. This kind of authoritarianism often serves the political interests of a regime that wishes to protect the status quo and extend its own hegemony over the people. Such an attitude will destroy Islamic civilization. We have to criticize an authority that is dogmatic. Throughout history, dogmatic interpretations have produced violence and oppression. The fatwa of the Indonesian Ulema Council (MUI) that prohibits liberal, pluralistic, and secular views has resulted in violence. Certain groups are oppressed and stigmatized. We still recall the violence perpetrated upon the Ahmadiyah group. People destroyed Ahmadiyah's facilities and rejected its existence in Indonesia. Dogmatic interpretations should not be part of the development of Islam in Indonesia. This does not mean that anyone can interpret the sacred text in whatever way they want, but diverse interpretations promote the establishment of a tauhid (faith-based) and peaceful humanity. The writer is the executive director of the Center for Moderate Muslims (CMM) and is a lecturer at Uhamka Muhammadiyah University. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Kebangkitan Santri
http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2006013003155116 Senin, 30 Januari 2006 BURAS Kebangkitan Santri GONG xi fa cai, Kong! sapa Haji saat jalan pagi. Selamat Tahun Baru Hijriah, Pak Haji! timpal Engkong. Tahun anjing bisnis bakal berat, meskipun peluang peluang sukses besar! Begitu ramalan kalian? timpal ahji. Kalau tahun baru hijriah ini justru tahapan penting bagi kebangkitan kelas menengah santri! Dalam tujuh tahun ini, lewat dua pemilu kelas menengah santri meningkat peran politiknya, baik santri konservatif maupun progresif! Dari kursi DPR di bawah 100 hasil Pemilu 1997, menjadi lebih 200 pada Pemilu 2004. Dalam bisnis, ekonomi syariah juga semarak hingga bank-bank besar membuka syariah! Di daerah-daerah, bank syariah lokal dan BMT--baitulmal wa tamwil--tumbuh pesat! Hebat, timpal engkong, Apa syarat masuk Islam? Syarat masuk Islam lima perkara! jelas haji. Lima perkara? Engkong terkejut Uwe tak sangup! Teman uwe satu perkara saja, hartanya ludes! Bukan perkara begitu! tegas Haji, Tapi rukun amalannya! Mengucap dua kalimat syahadat, salat lima waktu, puasa Ramadan, membayar zakat, dan pergi haji bila mampu! Rukun uwe suka! timpal Engkong. Tapi kenapa anggota DPRD tak bisa rukun? Rukun dimaksud ibadah wajib, bukan arti sela-sekata! jelas Haji. Anggota Dewan itu bukan tidak rukun, cuma beda pendapat! Uwe tak suka beda pendapatan! sambut Engkong. Bukan beda pendapatan! Beda pendapat! tegas Haji. Itu juga, bikin ribut! timpal Engkong. Cucu sering ribut beda pendapat, terakhir soal angpau Imlek! Di DPRD juga! Beda pendapat jadi penentu angpau Imlek liburan ke Bali! ujar Haji. Tapi kebanyakan yang dapat angpau bukan dari kelas menengah santri! Santri tak suka liburan, santai buang-buang duit? sambut Engkong. Hidup santri itu hemat! Bisa menabung buat modal! Kalau santri bukan cuma hemat! Malah serbaprihatin! Itu pula yang bisa diharapkan dari kebangkitan kelas menengah santri, nilai tambah kegiatannya cepat terakumulasi untuk penambah modal! Tapi itu kurang bagus sebagai pasar! timpal Engkong, Kalau belanja tak suka borong! Santri memang bukan pasar yang bagus! sambut Haji. Kalau belanja menahan diri tak main borong! Pasar yang baik itu golongan priayi, para birokrat, politisi, dan profesional, yang bukan hanya konsumtif, malah bergaya konsumerisme! Itu uwe suka, ke toko suka memborong! entak Engkong. Mereka memang banyak duit, konsumtif pula! timpal Haji. Untung mereka lebih berputar ke ekonomi rente kapitalis global, kurang memadai yang masuk sektor syariah! Padahal, kekuatan konsumsi kelompok ini andalan ekonomi domestik! Duit punya kuasa, bebas memilih! tegas Engkong. Tapi pilihannya kurang kontekstual pada gairah sosial lingkungannya! tegas Haji. *** [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Saudi Women Taking Board Positions
http://www.arabnews.com/?page=7section=0article=77104d=31m=1y=2006 Tuesday, 31, January, 2006 (01, Muharram, 1427) Saudi Women Taking Board Positions Samar Fatany, Arab News The involvement of Saudi women in the decision-making process has been a source of controversy for some time. However, the cultural barriers that have marginalized women are slowly eroding. Joining the ranks of women elected to boards of directors are Dr. Naela Attar and Dr. Najah Alashri who earlier this year garnered board seats of the Saudi Management Association. The association has 2,400 members across the Kingdom, 21 percent of them professional women. The Women's Committee of the association last week held a seminar, called The Leadership Role of Women on Boards of Directors, to project their services and objectives to the community and to honor four women who won seats on the Jeddah Chamber of Commerce Industry Board. Dr. Hanan Alahmadi, head of the association's Riyadh Women's Committee and an associate professor of health administration at the Institute of Public Administration, delivered the keynote address, which emphasized the association's aims to empower and enhance the professional status of women in leadership roles. Dr. Hanan said research has proven that the absence of managerial qualifications and the failure to implement new management methods are among the major causes for project failure. Therefore, applying managerial expertise is a basic requirement for the success of any association. Management today has become a science, due in large part to structural changes in the world economy, increased competition, continuous market changes as well as the impact of globalization in the field of business administration. Dr. Hanan stressed the need for a mechanism to bring together management professionals and business leaders to exchange views and expertise to develop more successful business and managerial models. She said the association hopes to raise awareness about management skills and to develop the leadership role of women in managerial positions. She urged women to develop their potential in order to achieve both economic and social success. Dr. Naela Attar, head of the Jeddah Women's Committee in Jeddah and an elected board member of the Saudi Management Association, welcomed the large audience to the event and outlined the objectives and services of the association's Women's Committee. She noted the association's committees across the Kingdom work together to develop the potential of women in leadership positions. Other objectives include the promotion and development of managerial research, affording managers the opportunity to take part in the development process, facilitating the exchange of research between related organizations and institutions inside and outside the Kingdom as well as advising groups and assisting them with activities designed to increase managerial performance. Dr. Naela gave a brief history of the association and noted how it allowed women to run for office earlier this year before the JCCI board elections. As a result, she was elected to a board post along with Dr. Nagah Alashri who also heads the Research Committee. Although Saudi women today are highly motivated, Dr. Naela said they still need to develop their potential in order to achieve the best economic and social outcome. She outlined the services of various association committees that organize conferences and conduct workshops to help women reach their potential and a committee that works with media outlets to promote the role of women in leadership positions and to counter opposition to societal development. The association also conducts training programs to develop managerial skills. The Saudi Management Association recognizes the leadership role of the four JCCI board members Lama Alsolaiman, Madawi Alhasun, Nashwa Taher and Olfet Qabani, Dr. Naela said in her introduction. That is why they are with us today - to talk about their achievements and future role. The four women did an excellent job in sharing their inspiring goals, dreams and objectives with the large audience. Alsolaiman said businesswomen in Saudi Arabia today receive great support. She noted the role of the Khadija Bint Khowailed Center in promoting Saudi women and providing them with training and expert business advice. She explained the services of the center and the effect of organizing workshops and programs that educate women about their rights and help them take advantage of available business opportunities. Madawi Alhasun told the audience that
Fwd: TANGGAPAN SATO Re: [wanita-muslimah] Re: Syariat Islam siap menggedor Depok
Syariat Islam...? bukannya nggak setuju...lha wong negara kita sebenarnya negara sekuler terselubung...susah jeh kalau mo nerapkan di sini...yg punya kekuasaan dan kekuatan di negara ini sapa.lebih baik kita membimbing keluarga kita supaya lebih beriman dan bertaqwa kalau dah sukses baru coba tetangga..terus...yg lainnya...yang lainnya...yang lainnya...teruss nb: titip buat siapa yg jadi Khotib/Imam Sholat Jum'at..Khotbahnya jgn panjang2 dan jangan yg isinya politik, lebih baik isinya bagaimana cara kita meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT...Truskalau jadi Imam Sholat ..ayatnya jangan panjang2...dan jangan sambil nangis gitu ach...ngerusak kekhusuk'an sholatsaya yakin sebagian besar jemaah...nggak ada yang tau arti ayat2 yang di baca...yg tau pasti ente sendiri...so kalau mo baca ayat yg panjang dan sambil nangis silakan sholat di rumah. wassalam -- Forwarded message -- From: Sato Sakaki [EMAIL PROTECTED] Date: Jan 31, 2006 2:49 AM Subject: TANGGAPAN SATO Re: [wanita-muslimah] Re: Syariat Islam siap menggedor Depok To: wanita-muslimah@yahoogroups.com SATO: Ikut nimbrung menanggapi. --- Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, reporter jalanan [EMAIL PROTECTED] wrote: Syariat Islam siap menggedor Depok _ Aku, Reporter Jalanan - sebut saja ReJa - pada hari ini menginjakkan kaki di Kota Depok. Kotanya semrawut, terlalu banyak angkot seperti halnya Bogor. Sungguh kota yang tak berkarakter dan kurang berbudaya, malah mirip satelitnya Jakarta. Kapan ya Depok punya gedung kesenian yang representatif? Lina: Moga-moga dengan tegaknya syariat Islam, Kota Depok akan menjadi teratur, lebih berbudaya, berkarakter, punya gedung kesenian...:-) SATO: Kalau lebih teratur dan ber-disiplin itu saya percaya. Karena dengan pemberlakuan syariat Islam secara penuh maka akan ada askar mutawa'in yang mengawasi warga termasuk memastikan mereka taat sembahyang dan tak pernah mangkir sholat jumat (askar-nya direkrut dari para anggota FPI yang biasa menempeleng pemilik warung kecil dan menendang wts itu). Tapi kalau lebih berbudaya dan punya gedung kesenian itu saya meragukannya. Bukankah gedung kesenian itu sarang maksiat dan sumber kerusakan moral semacam dangdut dan goyang ngebor? Di musim kemarau, Depok sungguh panas karena kurang rerindangan pohon nan menghijau. Kapan ya Depok punya kebun raya dan tetamanan di setiap sudut kota? Kalau pas hujan turun, jalanan aspal langsung banjir karena got-got pada mampet. Kapan ya Depok dan kota-kota lain punya instansi yang khusus mengurusi pergotan, karena dimana-mana Dinas Kebersihan itu kerjanya cuma ngurusi sampah doang dan mengutip uang dari penduduk. Lina: Dengan tegaknya syariat Islam, moga2 Depok menjadi rindang karena spt yang kita tahu bagaimana moral Islam terhadap tanaman (yg kalo gak salah dalam perangpun, tanaman gak boleh dihancurkan). Dengan tegaknya syariat Islam moga2 impian sampeyan spt diatas terlaksana...:-) SATO: Apa gak salah? Sebab sewaktu perkampungan Yahudi Banu Qainuqah dikepung tentara Islam, yang membuat orang-orang Yahudi itu panik adalah pembabatan pohon-pohon qurma yang menjadi sumber makanan mereka. Inilah yang mendorong mereka cepat-cepat menyerah untuk kemudian di-usir dengan pakaian yang lekat di badan dan yang termuat di seekor unta. Jadi pohon dan kerindangan saya kira tak begitu pentinglah bagi Nur Mahmudi Ismail. Nah, ReJa mau melaporkan perkembangan terbaru di kota ini. Sambil duduk-duduk di kedai kopi yang ada di pusat belanja baru yang masih kinyis-kinyis, ReJa buka-buka email dari laptop. Wow, ada undangan! Sebuah pawai dan tabligh akbar akan digelar di Depok untuk penerapan Syariat Islam di kotamadya yang berbatasan dengan DKI Jakarta tersebut. ReJa langsung mikir. Penghuni kota Depok kan tak cuma pemeluk Islam saja. Tak semua umat muslim kan bersetuju pemerintah ngurusin agama. Tak semua penduduk Depok kan pemilih PKS, PBB dan PPP. Lina: Apakah syariat Islam itu mikirin agama (Islam) saja? Penghuni kota Depok, emang bukan Islam saja dan-- saya pikir ini menjadi tantangan buat Nurmahmudi cs--tapi secara politis Nurmahmudi (dari PKS) dah menang. SATO: Memang ndak mikiran agama islam aja, kok. Non-Islam juga dipikirin. Misalnya bagaimana untuk mengenakan jiziyah (pajak berat bagi warga kelas dua) terhadap mereka, bagaimana supaya tidak ada mereka yang jadi bupati atau camat atau kepala instansi, dan bagaimana supaya mereka jangan sampai mendirikan gereja. Lagipula Depok dikenal sebagai pusat perkampusan - banyak mahasiswa-mahasiswi hilir mudik disana. Bagaimana nasib mahasiswi yang demen pakai celana jeans dan kaos ketat? Apa musti dipaksa pakai jilbab? Apa mereka rela, lalu ramai-ramai bikin demo tandingan agar di Depok tak diterapkan jilbabisasi?