[wanita-muslimah] Mohon Maaf Lahir dan Batin..:)
Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh ** ramadhan tlah dipenghujung hari tak berbilang pahala yang sempat ku raih ntah ramadhan tahun yang datang kan ku gapai bila nafas masih disini... Ya Rabb pemilik Cinta segala cinta berilah hamba waktu barang sesaat lagi tuk raih ampunan Mu yg mungkin tak pernah pantas ku miliki *** untuk keluarga besar wanita muslimah, saya mohon maaf lahir dan batin, Insya Allah segala amalan dan puasa kita di terima oleh Allah SWT..aminn ya Rabbal alamin Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. -lami- ps: maaf kemarin2 gak muncul (lgian siapa yg nyariin ya...hihihi suka geer aja nih, jdi gak nerusin diskusinya ya... soale mendadak masuk rumah sakit, eh gitu nongol lgi milis dah sepiii. tnyata dah pd pulang kampung yaa...) === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] "Kapan Kita Lebaran?"
Aris (32) warga pendatang dari Banyuwangi berujar di BPost: "Coba kita contoh agama lain, mereka tidak ada yang berbeda-beda. == BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM -- Ummat Nashrani Setiap Tahun DUA KALI ber-Natal dan DUA KALI ber-Tahun Baru. Oleh: H.Muh.Nur Abdurrahman -- Pada tahun 1582 M. atas inisiatif Paus Gregorius XIII diadakanlah revisi penanggalan Masehi. Hasilnya ialah tanggal 5 Oktober 1582 M. harus dianggap 15 Oktober 1582 M. Artinya tanggal 6,7,8,9,10,11,12,13 dan 14 Oktober 1582 M. (9 hari) itu dianggap tidak pernah ada. Penanggalan Masehi yang sudah direvisi ini disebut Penanggalan Gregorius (Gregorian Calendar). Penanggalan Gregorius itu kurang beruntung nasibnya, karena revisi ini dilakukan setelah reformasi. Maka kerajaan-kerajaan beragama Protestant tidak mau mengikutinya. Juga di kerajaan-kerajaan mantan Romawi Timur yang bergama Katholik Yunani (Russian Orthodox Church) tidak mengikutinya, bahkan hingga dewasa ini, tetap tidak mempergunakan Gregorian Calendar. Juga ummat Qibthi (Unitarian Christian) yang tidak tunduk pada doctrine Athanasius yang dikukuhkan oleh Concili Nicea, sampai sekarang tidak mengakui Gregorian Calendar. Tidak sama halnya dengan kerajaan-kerajaan Protestan yang akhirnya menerima Gregorian Calendar ini. Skotlandia mulai menerima dalam tahun 1600 M., Jerman tahun 1700 M., Inggeris tahun 1751 M. dan Rusia baru pada tahun 1918, tidak termasuk Russian Orthodox Church (ROC). Itulah sebabnya perayaan Natal dan Tahun baru ROC dan ummat Qibthi hingga dewasa ini mundur 9 hari, karena ROC dan ummat Qibthi menganggap yang 9 hari tidak pernah hilang. Artinya 25 Desember bagi ROC dan Qibthi itu 3 Januari internasional dan 1 Januari bagi ROC dan Qibthi itu 10 Januari internasional. Jadi kalau dalam kalangan ummat Islam hanya sekali-sekali terjadi perbedaan 1 hari antara ahlu ru^yah dengan ahlu hisab, maka ummat Nashrani setiap tahun dua kali ber- Natal dan dua kali ber-Tahun Baru. *** Di Makassar 29 puasa Ahad petang 22 Oktober, matahari terbenam 17:55:25 LT dan bulan pada 17:56:50 LT, beda waktu 1 menit 25 detik, tinggi titik pusat Al-Hilal 2'51" ('=menit busur, "=detik busur), ijtima' pada 13:15:08 LT. Al-Hilal tidak bisa diru'yah, sedangkan secara hisab, mutasyabihat, remang-remang, karena data itu menunjukkan Makassar pada wilayah bidang batas Ramadhan dengan Syawwal. Di sebelah barat bidang batas itu baik ru'yah maupun hisab jelas sudah halal mengakhiri puasa pada hari Senin, namun di sebelah timur bidang batas itu masih haram mengakhiri puasa pada hari Senin. Al-halalu bayyinun, walharamu bayyinun wa bainahuma mutasyabihat. Yang halal jelas, yang haram jelas dan di antara keduanya remang-remang. Di dalam Hadits Shahih riwayat Muslim dinyatakan bahwa masing-masing kawasan adalah dengan rukyahnya sendiri-sendiri (Hadits nomor 1087). Oleh sebab itu tidak berlebaran bersama dalam hari yang sama itu keniscayaan, dan itu bukan perpecahan namanya, itu tidak relevan dengan isu persatuan dan kesatuan ummat. Maka secara pribadi saya putuskan menggenapkan puasa 30 hari, Senin masih berpuasa. inal-'Aaidiyn wal-Faaiziyn, TaqabbalaLla-hu Minnaa waMinkum. - Original Message - From: "Ambon" <[EMAIL PROTECTED]> To: "wanita-muslimah" Sent: Friday, October 20, 2006 06:58 Subject: [wanita-muslimah] "Kapan Kita Lebaran?" > http://www.indomedia.com/bpost/102006/20/depan/utama2.htm > > > "Kapan Kita Lebaran?" > > Jakarta, BPost > Ada pernyataan menarik dari Menteri Agama Maftuh Basyuni. Meski pemerintah telah menetapkan, --sebagaimana yang tercantum dalam kalender-kalender yang beredar--, Hari Raya Idul Fitri 1427 H jatuh pada Selasa (24/10), Maftuh mengatakan bisa saja keputusan itu berubah. Lebaran tidak pada Selasa namun Senin (23/10). > > "Bisa saja terjadi ada kemungkinan. Segala kemungkinan itu bisa terjadi. Mudah-mudahan saja waktunya sama," ujar Maftuh kepada pers di Jakarta, kemarin. > > Kembali dikatakan Maftuh, keputusan final pemerintah akan ditetapkan dalam sidang itsbat, Minggu (22/10). "Kita tunggu saja sidang itsbatnya. Akan tetapi, kalau pun ada perbedaan, itu wajar saja," ujarnya. > > Kemungkinan tidak bersatunya umat Islam Indonesia merayakan lebaran membuat bingung masyarakat. Seperti yang diungkapkan Aris (32) warga pendatang dari Banyuwangi yang kini bertempat tinggal di Kayu Tangi, Banjarmasin. Dia menyayangkan sikap pemerintah yang hampir dari tahun ke tahun selalu kebingungan dalam menetapkan 1 Syawal. > > "Kalau pemerintahnya saja bingung, lha rakyat kecil seperti kami ini harus bagaimana. Seharusnya pemerintah tegas dalam menetapkan Idul Fitri. Kenapa selalu mendekati hari H, baru dipastikan. Kalau bisa satu minggu sebelumnya jadi kita enak mengatur persiapan lebaran, terutama kalau mau mudik," keluh Aris. > > "Coba kita contoh agama lain, mereka tidak ada yang berbeda-beda. Perbedaan ini membuat rakyat bingung, pas lagi puasa ternyata ada yang S
Re: [wanita-muslimah] Re: mohon pencerahan
Oh, oh, dapat dari tempat sampah Muammar Qaddhafi - Original Message - From: "Akhmad Fauzi" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Friday, October 20, 2006 12:41 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: mohon pencerahan > wa > dapat dari mana nih arak tidak haram > > salam, > fauzi > > - Original Message - > From: "sarinesia" <[EMAIL PROTECTED]> > To: > Sent: Friday, October 20, 2006 8:43 AM > Subject: [wanita-muslimah] Re: mohon pencerahan > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > >> > >> Naruh teh dan arak juga tidak membatalkan puasa, tapi kalo setelah di > >> taruh anda tenggak teh dan arak sebelum waktu buka puasa, dipastikan > >> puasa anda batal. Tapi kalo ditenggak setelah magrib, puasa juga batal > >> tapi batal tepat pada waktunya sesuai sunah rosul. > >> > > > > arak tidak haram bos asal tidak mabuk. puasa juga boleh ngedrink asal > > nanti diganti di hari laen. :) > > > >> tapi ini bukan fatwa lho. __ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Penentuan Idul Fitri, Bolehkah Berbeda
http://www.indomedia.com/bpost/102006/21/opini/opini1.htm Penentuan Idul Fitri, Bolehkah Berbeda Saat ini perkembangan teknologi dan informasi yang canggih, sebetulnya muslim mendapatkan kemudahan untuk melaksanakan puasa dan Idul Fitri secara serentak di seluruh dunia. Oleh: Mispansyah Akademisi Sebagaimana biasa, kedatangan Ramadhan disambut meriah oleh muslim di seluruh dunia. Sayangnya, kehadiran bulan mulia ini terkadang 'ternodai' oleh ketidaksatuan sikap kaum muslimin. Misalnya saja dalam penentuan awal dan akhir Ramadhan. Sebagian ikut pendapat yang dikeluarkan organisasi sendiri, ada yang menyandarkan sepenuhnya pada keputusan pemerintah, ada pula yang mengikuti Timur Tengah, dan lain sebagainya. Tak jarang keanehan, kejanggalan, kebingungan bahkan perselisihan mengiringi awal-akhir Ramadhan. Di Indonesia juga akan terjadi dua hari raya yaitu 23 dan 24 Oktober 2006. Menurut empat mazhab yaitu Imam Hanafi, Imam Malik, Imam Syafi'i dan Imam Hambali, sekitar 13 abad lalu menetapkan wajib hukumnya bagi muslim di mana pun berada untuk memulai puasa Ramadhan dengan dasar penetapan rukyatul hilal (penyaksian bulan sabit). Namun ada beda pendapat dalam hal, apakah puasa harus serentak satu rukyat bagi muslim seluruh dunia. Ataukah tidak serentak, yakni boleh mendasari rukyat wilayah masing-masing? Imam Malik menyatakan, apabila penduduk Kota Bashrah (Irak) melihat bulan sabit Ramadhan lalu berita itu disebarkan sampai ke Kuffah, Madinah (Arab Saudi) dan Yaman, maka muslim di semua kota itu wajib berpuasa berdasarkan rukyat tersebut. Jika berita itu datangnya terlambat (sesudah fajar), mereka harus melaksanakan qadla puasa (Tafsir Al Qurthuby). Imam Hanafi menyatakan, perbedaan mathla' (tempat terbit dan terlihatnya bulan baru) tidak dapat dijadikan pegangan. Begitu juga melihat bulan sabit di siang hari, sebelum maupun menjelang zhuhur. Penduduk di negeri timur (sebelum timur Madinah) harus mengikuti (rukyat muslim) yang ada di belahan barat (barat Madinah), asalkan rukyat itu sah dan dapat diterima menurut syara' (Imam Al Hashfaky dalam Ad Daarul Mukhtar wa Raddul Muhtar). Imam Hambali menegaskan, apabila rukyat terbukti di suatu negeri yang jauh atau dekat maka muslim di seluruh dunia wajib berpasa (Mughniyul Muhtaj). Sebagian pengikut Mazhab Maliki di antaranya Ibnu Al Hajizun menambahkan syarat, rukyat itu harus diterima seorang khalifah, pemimpin tunggal kaum muslimin. Ibnu Al Hajizun berkata: "Tidak wajib atas penduduk suatu negeri mengikuti rukyat negeri lain, kecuali hal itu telah terbukti diterima oleh Al Imam Al A'dham (khalifah). Setelah itu muslim wajib berpuasa. Seluruh negeri (Islam) bagaikan satu, sedangkan keputusan khalifah berlaku untuk seluruh muslim." (Nailul Authar). Pendapat imam mazhab tersebut didasarkan pada berbagai hadits, di antaranya yang diriwayatkan Imam Al Hakim: "Sesungguhnya Allah telah menjadikan bulan sabit sebagai tanda awal bulan, jika kalian melihatnya (bulan sabit Ramadhan) berpuasalah. Jika kalian melihat bulan sabit Syawal, berbukalah. Apabila penglihatan kalian terhalang (awan), genapkanlah hitungannya menjadi 30 hari. Ketahuilah, setiap bulan tidak pernah lebih dari 30 hari (HR Al-Hakim dalam Mustadrak). Menurut Al Hakim hadits ini shahih dari segi sanad berdasarkan kriteria Imam Bukhari dan Muslim, meskipun keduanya tidak meriwayatkan hadits tersebut. Pendapat ini dibenarkan Adz Dzahabi, masih banyak hadits yang sejalan dengan makna hadits tersebut. Lafadzh hadits di atas bersifat umum, mencakup seluruh muslim. Jika penduduk negeri Timur Jauh (misalnya China, Jepang, Korea) melihat bulan Ramadhan maka rukyat mereka wajib diikuti muslim di negeri Belahan Barat (Maroko, Tunisia, Libia dan Aljazair) tanpa pengecualian. Karena itu wajib atas muslim di seluruh negeri Islam melakukan puasa pada hari yang sama. Pengikut Mazhab Syafi'i mempunyai pendapat lain. Apabila telah terbukti rukyat di suatu tempat, maka daerah lain yang berdekatan dengan tempat itu wajib berpuasa berdasarkan bukti tersebut. Jarak yang berdekatan ini dapat diukur dengan mathla' yang satu, yaitu jarak yang terletak antara dua mathla' (sekitar 24 farsakh, atau 120 kilometer). Sedangkan penduduk di wilayah yang jauh tidak wajib berpuasa berdasarkan rukyat tersebut, karena berbeda mathla'nya (Al Fiqh 'ala Al Madzhaahibil Al 'Arba'ah). Itulah dua kelompok besar pendapat di kalangan muslim dalam menentukan awal Ramadhan. Pendapat lain dari kalangan ulama mutaakhkhirin adalah puasa atau Idul Fitri dapat ditentukan berdasarkan hisab, tidak harus rukyat. Pendapat ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW: "Sesungguhnya kita adalah umat yang ummi, tidak dapat menulis dan berhitung. Maka puasalah (kalian) jika melihat bulan dan berbukalah (kalian) jika melihat bulan." (Shahih Bukhari dan Shahih Muslim). Dari hadits ini dipahami, jika muslim sudah mahir membaca, menulis dan berhitung maka tidak diperlukan lagi keharusan rukyat. Terlebih la
[wanita-muslimah] Ahmadinejad: Israel will disappear
http://www.jpost.com/servlet/Satellite?apage=2&cid=1159193483487&pagename=JPost%2FJPArticle%2FShowFull Oct. 20, 2006 10:59 | Updated Oct. 21, 2006 0:44 Ahmadinejad: Israel will disappear By ASSOCIATED PRESS Iranian President Mahmoud Ahmadinejad branded Israeli leaders "a group of terrorists" Friday, after Israel's prime minister warned Teheran would have "a price to pay" if it doesn't roll back its nuclear program. The exchange was among the harshest from either leader, and reflected tension ahead of the planned circulation next week of a UN draft resolution on Iran's nuclear program. Ahmadinejad called the UN Security Council and all its decisions "illegitimate" and said the world body was being used as a tool of Iran's enemies - the United States and Britain. Across Iran, millions took to the streets on "Al-Quds Day," Arabic for Jerusalem - a national holiday established by the late Ayatollah Ruhollah Khomeini to assert Muslim claims on the holy city. Rallies took place in Cairo, Beirut, Baghdad and elsewhere across the Islamic world. Ahmadinejad, speaking to a crowd of hundreds of thousands in Teheran, threatened any country that supports Israel, and said the US and its allies had "imposed a group of terrorists" on the region by their support of the Jewish state. "It is in your own interest to distance yourself from these criminals... This is an ultimatum. Don't complain tomorrow," he cautioned. "Nations will take revenge." His comments came a day after Prime Minister Ehud Olmert warned that Iran would have "a price to pay" if it does not give up its nuclear ambitions - and hinted Israel might be forced to take action. He did not specifically threaten to cripple Iran's nuclear program with a military strike, as Israel did 25 years ago in Iraq when it sent combat planes to destroy an unfinished nuclear reactor. But Olmert, en route home from a three-day trip to Moscow, said the Iranians should "be afraid" of the consequences of their defiance. "They have to understand that if they object to every compromise, there will be a price to pay," he said. Israel also accused the Iranian government of paying US $50 million to Hamas leader Khaled Mashaal to block a deal that would have freed kidnapped IDF Cpl. Gilad Shalit. The Hamas representative in Lebanon, Osama Hamdan, dismissed the report as "an obvious Israeli lie." Diplomats have said they'll seek limited sanctions against Teheran for its refusal to suspend uranium enrichment - a key process that can produce either fuel for a nuclear reactor or material for a warhead. Iran claims enrichment as a national right, but says its program aims only to generate electricity. The US and some in Europe accuse Teheran of seeking to develop nuclear weapons. "What sort of Security Council is this? The whole world knows that the US and Britain are enemies of the Iranian nation," Ahmadinejad said Friday. The United States and Britain - along with France, Russia and China - have power to veto any Security Council measures. "The time is over for such logic. Under such circumstances, the Security Council is illegitimate and its decisions are illegitimate," Ahmadinejad said, drawing chants of "Death to America" from the crowd. A spokesman for British Prime Minister Tony Blair said Ahmadinejad's comments came as no surprise. "They're consistent with what Mr. Ahmadinejad has said for some time," the spokesman said on condition of anonymity in keeping with government policy. "It's why we take the issue of Iran in general so seriously and the possibility of it acquiring nuclear weaponry so seriously." French Foreign Minister Philippe Douste-Blazy also condemned Ahmadinejad's remarks as "unacceptable." Ahmadinejad, who has previously called for Israel to be wiped off the map, again predicted the Jewish state's demise Friday. "This regime, thanks to God, has lost the reason for its existence," he said. "You should believe that this regime is disappearing." Hundreds participated in pro-Palestinian rallies across the Middle East, but Iran's protests were the largest by far. "Down down with Israel! Generation after generation we will never recognize the state of Israel!" chanted some of the 500 protesters at Cairo's Al-Azhar mosque, among the Sunni Arab world's most prominent institutions. In Lebanon, Hizbullah's No. 2 leader said his group would never stop its resistance against Israel, after last summer's war. "Israeli was defeated and fled from Lebanon. The Israeli society was shaken and its vulnerability was exposed from within," deputy leader Sheik Naim Kassem told hundreds of attendees at an "Al-Quds Day" concert in Beirut. In Kfar Kila near the Israeli border, Lebanese soldiers blocked hundreds of protesters carrying yellow Hizbullah flags from marching close to the border fence. Parades wove through at least two of Lebanon's Palestinian refugee camps. So
[wanita-muslimah] Palestinian infighting is a curse
http://www.gulfnews.com/opinion/columns/region/10076356.html Published: 10/21/2006 12:00 AM (UAE) Illustration by Dwynn Trazo/Gulf News Palestinian infighting is a curse By As'ad Abdul Rahman, Special to Gulf News When two communist parties exist in one country at the same time, then one of them is an opportunist." This is how Lenin, most righteously, once put it. In view of the Palestinian status quo, one can probably rephrase this statement to read as follows: "When two armed organisations, with two different ideologies and two opposite policies, exist in one place at the same time, then confrontation between them is imminent." This remains true unless essential changes take place before such a clash. A few days ago, I gazed at a caricature by A'wartani on the differences between Fatah and Hamas. The artist depicted them as two cocks fighting each other inside a cage, while the Israeli occupant was happily busy sharpening his knife to slay both of them. This is precisely what an Israeli political analyst had said in Yediot Ahranoth. "Israel," she had asserted, "in a long range strategic planning, has succeeded in pushing the Palestinians into a pit of chaos and internal fighting through weakening of the two poles of Palestinian rivals, as well as through economic siege and political pressure enforced on the Palestinian people, especially in the Gaza Strip. "At the time when Israel claims to have no axe to grind with what is taking place in the [occupied] Palestinian territories, describing it as internal affairs, this serious conflict originates from the Israeli policy of equally weakening both parties, Fatah and Hamas, in such a way as no one of the two can effectively control the Palestinian territories. The chaos and internal Palestinian fighting are but a result of long-term Israeli planning." We, Palestinians and Arabs, have heard so many statements regarding a possible Palestinian civil war, with a strong internal wish to absolutely believe that such a war is taboo and a transgression of our sacred principles. However, why and how should we be different from other nations that descended into civil war whenever the causes were? Painful as it is, we, unfortunately, do have sufficient reasons to be driven into a civil war despite all the inhibitive deterrents that still prevent, or at least postpone, its occurrence. However, an absolute deterrent, or a guarantee, is certainly absent. Based on this, we sincerely believe all slogans in praise of "the sacred Palestinian unity", and consider the civil war a taboo that no one dares come near. Did it not actually happen in the far as well as near past, in fact a few days ago? Can we really believe that Palestinian blood is a "red line", when there are two ideologically and politically different and armed organisations, both insisting on keeping their arms? This is to say nothing of the international and regional pressures that are being put on both parties in favour of such a confrontation. No guarantees All this is likely to provide the spark that will detonate the dynamite build up caused by this situation. Indeed, the "guarantee" lies (a) in the collective Palestinian awareness that refuses Palestinian infighting, and (b) in the rationality that the leaders of both parities should have. These two guarantees, frankly, are not absolutely certain. True, until now, both conditions have been effective and may remain so for a while, irrespective, so far, of the casualties on both sides. Still it is certain that an absolute guarantee, based on the aforementioned conditions, for the negation of widescale fighting is not there. For what will prevent a civil war if the general populace expressing the Palestinian conscience is kept marginal, and if the discretion on part of one or both of the two major parties is absent? What will prevent such a war if the external parties pushing for the fight get the upper hand? The seeds of the crisis and the factors of contradiction are, therefore, there. They only need effort and rationality on behalf of the leaderships, in addition to revival of the collective memory of our people, to prevent an explosion. Rationality, however, is not a permanent state. One side may have it; both together might not. "Thanks" also to external pressures! As a result of this, it becomes seriously dangerous to relax at the idea that "a civil war is a taboo . and will never happen". With the continuous failure to accept the "Arab initiative", eruption of a civil war is becoming more and more likely. In this case, Palestinian blood will not remain a red line. The two organisations should discern that the way out of this crisis is not possible with a kind of Palestinian vs Palestinian "monologue" that may fill us with "political ecstasy", without offering a "political solution". What is needed is
[wanita-muslimah] Ancient fish fossil provides missing link in evolution of land animals
http://news.independent.co.uk/world/australasia/article1904967.ece Ancient fish fossil provides missing link in evolution of land animals By Kathy Marks in Sydney Published: 20 October 2006 The discovery of a 380 million-year-old fossil in a remote region of Western Australia has given scientists new insight into the process by which fish evolved into land animals. The perfect skeleton of the Gogonasus fish was found preserved in limestone during an expedition organised by Melbourne's Museum Victoria. "It looks like it died yesterday," said the expedition leader, John Long. "You can still open and close the mouth." Dr Long said the fossil demonstrated that fish developed the anatomical features of four-legged land creatures, or tetrapods, much earlier than once thought. Other specimens from that era had been incomplete, or squashed flat. This one was complete and three-dimensional, enabling palaentologists to analyse it in greater detail. Gogonasus, which swam in an ancient reef system before there was life on land, had a large hole in its skull and a fin strong enough to support its body weight. "It's definitely a fish," Dr Long told the Australian Broadcasting Corporation. "It's got gills, it swims in water, it's got fins. But it's a fish that is showing the beginnings of the tetrapod's advanced body plan that would eventually carry on to all living land animals." The skeleton, which he called "the most perfect, complete, three-dimensional fish of its kind ever discovered in the whole world", was found in the rugged Kimberley region, in a fossil area known as the Gogo site. In 1985 Dr Long discovered a snout and skull fragment of the same species there. He named it Gogonasus, which means "snout from Gogo". The latest specimen was found by Tim Senden, a member of the team that went on the expedition in July last year. Dr Senden, who was on his first field trip, told the Melbourne Herald-Sun that he did not initially appreciate its significance. "I was the lucky one that picked up the right rock," he said. "It was the thrill of a lifetime." It took Dr Long four months to extract the fossil from the limestone. It was then analysed, using new software technology developed by Dr Senden, at the Australian National University in Canberra. Dr Long, who reported the team's findings online yesterday in the journal Nature, said that analysis of the limited specimens previously available had suggested that Gogonasus had quite primitive features. But the new fossil - which has gone on display at Museum Victoria - demonstrated that it was "hiding a lot of deceptively advanced features that were not recognised before, until we had such a perfect specimen". Dr Long added: "This particular fish is a bit like a wolf in sheep's clothing." The hole in the skull is believed to be an early version of the middle ear in land animals. Gogonasus's pectoral fin had the same bone pattern as tetrapod forelimbs. It also had a single pair of nostrils, like those of humans. The transition from fish living and breathing in water to animals with arms and legs, living on land and breathing air, is a key stage in the history of evolution. Dr Long believes that Gogonasus is more closely related to tetrapods than another fish, Eusthenopteron, which was considered the common ancestor of all land animals. "It's replaced Eusthenopteron as the best fish to use when studying the ancestry of the first tetrapods," he said. Another ancient species, Tiktaalik, which was discovered this year, is the most amphibian-like fish identified so far. Dr Long said many questions remained , such as the manner in which fin rays evolved into digits. The discovery of a 380 million-year-old fossil in a remote region of Western Australia has given scientists new insight into the process by which fish evolved into land animals. The perfect skeleton of the Gogonasus fish was found preserved in limestone during an expedition organised by Melbourne's Museum Victoria. "It looks like it died yesterday," said the expedition leader, John Long. "You can still open and close the mouth." Dr Long said the fossil demonstrated that fish developed the anatomical features of four-legged land creatures, or tetrapods, much earlier than once thought. Other specimens from that era had been incomplete, or squashed flat. This one was complete and three-dimensional, enabling palaentologists to analyse it in greater detail. Gogonasus, which swam in an ancient reef system before there was life on land, had a large hole in its skull and a fin strong enough to support its body weight. "It's definitely a fish," Dr Long told the Australian Broadcasting Corporation. "It's got gills, it swims in water, it's got fins. But it's a fish that is showing the beginnings of the tetrapod's advanced body plan that would eventually carry on to all living land animals." The skeleton, which he called "the most perfect, complete, thr
[wanita-muslimah] Lydia kawanku yang hilang..... (5)
Lydia kawanku yang hilang. (5) Entah sudah berapa lama waktu perjalanan kami yang terlewati untuk mengunjungi ke beberapa tetangga lamaku. Waktu yang telah menyita kunjungan kami ke para bekas tetanggaku ternyata pada umumnya mendapat sambutan baik. Mereka itu nyatanya masih terkesan ada keramahannya biarpun kurasakan kehadiranku bukanlah seperti aku yang dahulu. Aku pun menyadarinya bahwa situasi terdahulu ternyata bisa memberi makna yang tergali melalui cerita kunjungan-kunjungan kami. Karena memang ketika itu aku masih terlalu kecil untuk mampu merekam semua ingatan peristiwa yang pernah terjadi pada keluarga kami. Jadi dengan usiaku yang masih cilik itu tak mungkin pula aku bisa mengetahui hubungan keluargaku dengan lingkungan sekampungnya. Yang sempat ku ingat dan alami hanyalah kesan momen-momen peristiwa di dalam rumah, yang pernah memberi kebahagiaan kehidupan di keluarga kami. Masih kuingat betul bahwa kedua orang tuaku waktu itu setiap harinya selalu pergi bekerja. Yang kuketahui ayahku setiap paginya selalu pergi kerja dengan memakai sepeda kumbangnya. Dan, Ibuku setiap paginya di jemput dengan mobil dinasnya untuk pergi ke tempat kerja. Tapi disetiap pagi hari sebelum mereka berangkat kerja, Bapakku selalu kulihat punya kesibukan rutin membangunkan anak-anaknya, yang satu persatu anaknya diangkat dari tempat tidurnya lalu di gendongnya untuk dibawa ke kemejamakan. Sementara itu di mejamakan sudah tersedia sarapan pagi berupa nasigoreng lengkap dengan telor matasapi. Dengan kesibukan rutin tersebut berarti kuketahui Bapakku akan pulang kembali kerumah sekitar jam 5 sore. Tapi ada pula kesibukan rutin lainnya, yang kadang di pagi hari sebelum saátnya waktu Sholat subuh ayahku membangunkan anak-anaknya dan memberi uang kertas ke anak-anaknya. Dan itu berarti menandakan bahwa ayahku untuk beberapa hari tidak pulang kerumah dan kemudian baru kembali ke rumah dengan membawa oleh-oleh. Sempat aku mengalami bersama-sama dengan anak-anak sekampung pergi dengan mobil tentara. Setahuku mobil tersebut besar dan bisa memuat penumpang banyak yang kira-kira untuk 20 penumpang dewasa dan supirnya waktu itu juga tentara, yang rumahnya mungil dan tempatnya persis di belakang rumah kami. Waktu itu kutahu persis pangkatnya sersan karena ketika itu aku tanya maksud dari tanda yang ada di lengan bajunya. Tapi karena kali itu penumpangnya hanya anak-anak dan ada beberapa orang dewasanya kemudian kami beramai-ramai dengan lebih dari 20 orang diajak berkeliling kota jakarta melewati daerah Hotel Indonesia, Tugu Mas dan ke tugu Pak Tani di waktu malam. Kuanggap Bapak sersan tersebut sangat baik hati karena ketika awal tahun 1968 juga ikut serta membantu kami yang musti berpindah rumah ke daerah Tebet kompleks Wartawan. Dengan mobilnya yang sama barang-barang kami diangkutnya dari tempat tinggal lama ke rumah baru kami. Waktu itu orang tua kami sudah tidak lagi bersama kami. Aku tak pernah menyangka bahwa Bapakku masih banyak waktu untuk berkontak sosial dengan warga penghuni sekampung. Ternyata sosok Bapakku itu sangat disukai dan dihormati oleh para tetangga kami. Mereka menceritakan tentang perhatian Bapakku kepada keluarga para warga penghuni di kampungnya. Lalu di perhatikannya keadaan kehidupan ekonomi keluarga para warga penduduk kampung tersebut, yang ketika itu memang mayoritas kondisi ekonomi para keluarga di kampung sekitar rumah kami sangat minimal. Di katakannya ada beberapa keluarga yang kondisi ekonominya agak lumayan baik tapi memiliki jiwa sosial tinggi untuk pula bersedia ikut serta saling membantu antar warga tetangganya. Tradisi gotong royong yang dilakukan setiap bulan selalu diadakan acara kerja bakti di warga penduduk setempat untuk bersama-sama membersihkan lingkungan kebersihan di kampung. Sementara ibu-ibunya selain turut membantu acara kerjabakti, juga menyibukan diri memasak menyediakan makanan buat para pekerja bakti. Dinyatakannya bahwa semua anggota warga penduduknya ikut serta dalam acara kerjabakti, yang bekerja saling bahumembahu karena dilakukan secara sukarela tanpa pemaksaan apa pun maupun tanpa membedakan antar si kaya dan si miskin. Terkesan rasa kebersamaan dalam lingkungan warga kampung masih tersirat dalam kenangan rekaman ingatan mereka bersama keluarga kami. Selama kunjungan kami dari satu tempat ke tempat lainnya, temanku kelihatannya bersikap lain. Dia lebih sering mendengarkan dan menyimak cerita-cerita para tetangga lamaku. Entah kenapa dia bersikap agak mengambil jarak tapi menyambut hangat suasana kekeluargaan para tetanggaku itu. Dia pun tidak lagi banyak mengajukan pertanyaan yang macam-macam tentang orang tuaku. Juga, sepertinya spontanitas sikap keceriaannya tercermin sirna dan raut wajahnya pun seakan-akan menandakan adanya keprihatinan. Padahal para tetanggaku selalu mengutarakan kesan cerita-cerita yang positip dan menyenangkan. Dengan sikap kehati-hatian dari temanku
Re: [wanita-muslimah] Re: Bersyukurlah Menjadi Seorang GALIA !!! - Cacing Pita - H5N1
Saya sependapat dengan bung/mas/pak/bu/nona jano ko ttg "Marilah kita gunakan Akal yang dikaruniakan oleh Allah SWT kepada kita untuk mengambil pelajaran dari kejadian atau apa saja yang terjadi disekeliling kita." Walaupun kita dituntut untuk totalitas dalam beragama sebagaimana firman Allah yg berbunyi "Tidaklah Kuciptakan jin dan manusia kecuali untuk mengabdi padaku". Selain itu, firman Allah yang lain dengan tegas berbunyi "Akulah Allah! tiada Tuhan selain Aku, sembahlah Aku dan dirikan Sholat untk mengingatku (Thoha 24)." bravo jano ko, oh ya Selamat Idul Fitri 1427 H, Mohon maaf lahir & batin! Salam, Fauzi - Original Message - From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Friday, October 20, 2006 7:47 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Bersyukurlah Menjadi Seorang GALIA !!! - Cacing Pita - H5N1 Yang Mulia Pak Kartono berkata : Carilah alasan yang lain kalau memang ada. kalau tidak ada ya sudah terima saja itu perintah Tuhan: babi adalah haram. Soal mengapanya, sampai saat ini hanya Tuhan yang tahu. === Jano-ko mencari pahala : Bravo kepada Pak Kartono, kita harus berusaha tunduk totalitas kepada Allah SWT -- Al Qurán [2.40] Hai Bani Israel, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku-lah kamu harus takut (tunduk) [2.128] Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang [2.131] Ketika Tuhannya berfirman kepadanya: "tunduk patuhlah!" Ibrahim menjawab: "Aku tunduk patuh kepadaTuhan semesta alam" [2.133] Adakah kamu hadir ketika Yakub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?"Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishak,(yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya [2.136] Katakanlah (hai orang-orang mukmin): "Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail,Ishak, Yakub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhannya. Kami tidak membeda-bedakanseorang pun di antara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya" Peran Akal didalam Islam Al Qurán [3.190] Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal [5.100] Katakanlah: "Tidak sama yang buruk denganyang baik, meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, maka bertakwalah kepada Allah hai orang-orang berakal, agar kamu mendapat keberuntungan [13.19] Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran [14.52] (Al Qur'an) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberiperingatan dengannya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran. - Marilah kita gunakan Akal yang dikaruniakan oleh Allah SWT kepada kita untuk mengambil pelajaran dari kejadian atau apa saja yang terjadi disekeliling kita. Saya berpendapat, babi diharamkan karena sebagai sumber penyakit itu hanyalah salah satu alasan, sedangkan alasan-alasan yang lain untuk mengharamkan babi masih banyak, nah mohon Pak Kartono menjelaskan kepada kita-kita tentang kemiripan ''DNA" babi dengan DNA manusia, monggo, ada yang bilang karena adanya kesamaan DNA antara DNA babi dan DNA manusia maka kalau sang manusia sering makan babi maka karakternya bisa menyerupai seperti karakter babi ?.salah satunya ya itu tadi..."serakah"mohon pencerahannya ya pak. Jangan-jangan para koruptor itu suka makan babi ( daging, minyaknya etc) ? wassalam Kartono Mohamad <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Wah repot kalau model ngotot. Begini lho mas, kalau karena menjadi sumber penyakit maka ia diharamkan, mengapa unggas, sapi, yang juga dapat menjadi sumber penyakit tidak diharamkan? Memang tidak semua unggas dan sapi menjadi sumber penyakit, demikian pula babi tidak semua menjadi sumber penyakit. Tapi anda kan pakai dalil bahwa "karena babi sumber penyakit, maka diharamkan", hanya karena mengetahui bahwa babi BISA jadi pejamu (host) beberapa jenis penyakit. Nah, sapi pun bisa jadi pejamu sumber penyakit seperti penyakit sapi gila, anthrax. Lha kok tidak diharamkan? Seperti juga sapi tidak selalu babi menjadi host sumber penyakit kalau diternakkan secara higienis dan dimasak secara hig
Re: [wanita-muslimah] Re: mohon pencerahan
Insan sarinesia berkata : arak tidak haram bos asal tidak mabuk. puasa juga boleh ngedrink asal nanti diganti di hari laen. :) > tapi ini bukan fatwa lho. Jano-ko memberi info : Al Qurán : "Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfa`at bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfa`atnya". Dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan. Katakanlah: "Yang lebih dari keperluan." Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu berfikir," [Al Baqoroh:219] Marilah kita berfikir. wassalam sarinesia <[EMAIL PROTECTED]> wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Naruh teh dan arak juga tidak membatalkan puasa, tapi kalo setelah di > taruh anda tenggak teh dan arak sebelum waktu buka puasa, dipastikan > puasa anda batal. Tapi kalo ditenggak setelah magrib, puasa juga batal > tapi batal tepat pada waktunya sesuai sunah rosul. > arak tidak haram bos asal tidak mabuk. puasa juga boleh ngedrink asal nanti diganti di hari laen. :) > tapi ini bukan fatwa lho. Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Bersyukurlah Menjadi Seorang GALIA !!! - Cacing Pita - H5N1
Insan sarinesia berkata : itu masalah khilafiyah mbah. kalau ada yg beranggapan lemak babi tidak haram ya silakan saja dimakan karena mie goreng pake lemak babi sungguh nikmat. :) = Jano-ko memberi info : Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra.: Bahwa ia mendengar Rasulullah saw. bersabda pada tahun penaklukan, ketika beliau masih berada di Mekah: Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah mengharamkan penjualan khamar, bangkai, babi dan berhala. Lalu beliau ditanya: Wahai Rasulullah, bagaimana dengan lemak bangkai yang digunakan untuk mengecat perahu, meminyaki kulit dan untuk menyalakan lampu? Beliau menjawab: Tidak boleh, ia tetap haram. .. -- I care u lho , insan sari, kurangi secara bertahap mengonsumsi...itu ya, supaya menjadi insan yang menang. :) Wassalam sarinesia <[EMAIL PROTECTED]> wrote: itu masalah khilafiyah mbah. kalau ada yg beranggapan lemak babi tidak haram ya silakan saja dimakan karena mie goreng pake lemak babi sungguh nikmat. :) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Dicopy paste dari kalimat terakhir dalam Seri 591: > Namun perlu diingat bahwa kalau membicarakan makanan ataupun perbuatan yang > diharamkan, maka yang ditampilkan adalah HIKMAH-nya, bukan ILLAT HUKUM-nya, > artinya bukan untuk menjawab pertanyaan MENGAPA diharamkan, melainkan > ISYARAT untuk dikaji secara ilmiyah tentang bahaya-bahayanya. > > Wassalam, > HMNA > > > ** > > BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM > > WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU > [Kolom Tetap Harian Fajar] > 591. Hikmah Haramnya Babi > > Firman Allah: > -- ANMA hRM 'ALYKM ALMYTt WALDM WLhM ALKHNZYR (S.ALBQRt, 173), > dibaca: > -- innama- harrama 'alaykumul maytata waddama walahmal khinzi-r (s. > albaqarah), artinya: > -- Sesungguhnya diharamkan bagimu bangkai dan darah dan daging babi (2:173). > Yang dimaksud dengan lahmul khinzi-r (lahmun = daging, al khinzi-ru = babi) > adalah babi yang telah dipotong-potong (pork) dan al khinzi-r adalah babi > seutuhnya (pig). Jadi jangan pula ada yang mau bersilat kata, bahwa yang > haram cuma dagingnya, sedangkan jangat, sum-sum dan tulangnya tidak. > > Pada tahun 1918 virus influenza telah membunuh kurang lebih 20 juta manusia Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Bersyukurlah Menjadi Seorang GALIA !!! - Cacing Pita - H5N1
Yang Mulia Pak Kartono berkata : Carilah alasan yang lain kalau memang ada. kalau tidak ada ya sudah terima saja itu perintah Tuhan: babi adalah haram. Soal mengapanya, sampai saat ini hanya Tuhan yang tahu. === Jano-ko mencari pahala : Bravo kepada Pak Kartono, kita harus berusaha tunduk totalitas kepada Allah SWT -- Al Qurán [2.40] Hai Bani Israel, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku-lah kamu harus takut (tunduk) [2.128] Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang [2.131] Ketika Tuhannya berfirman kepadanya: "tunduk patuhlah!" Ibrahim menjawab: "Aku tunduk patuh kepadaTuhan semesta alam" [2.133] Adakah kamu hadir ketika Yakub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?"Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishak,(yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya [2.136] Katakanlah (hai orang-orang mukmin): "Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail,Ishak, Yakub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhannya. Kami tidak membeda-bedakanseorang pun di antara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya" Peran Akal didalam Islam Al Qurán [3.190] Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal [5.100] Katakanlah: "Tidak sama yang buruk denganyang baik, meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, maka bertakwalah kepada Allah hai orang-orang berakal, agar kamu mendapat keberuntungan [13.19] Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran [14.52] (Al Qur'an) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberiperingatan dengannya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran. - Marilah kita gunakan Akal yang dikaruniakan oleh Allah SWT kepada kita untuk mengambil pelajaran dari kejadian atau apa saja yang terjadi disekeliling kita. Saya berpendapat, babi diharamkan karena sebagai sumber penyakit itu hanyalah salah satu alasan, sedangkan alasan-alasan yang lain untuk mengharamkan babi masih banyak, nah mohon Pak Kartono menjelaskan kepada kita-kita tentang kemiripan ''DNA" babi dengan DNA manusia, monggo, ada yang bilang karena adanya kesamaan DNA antara DNA babi dan DNA manusia maka kalau sang manusia sering makan babi maka karakternya bisa menyerupai seperti karakter babi ?.salah satunya ya itu tadi..."serakah"mohon pencerahannya ya pak. Jangan-jangan para koruptor itu suka makan babi ( daging, minyaknya etc) ? wassalam Kartono Mohamad <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Wah repot kalau model ngotot. Begini lho mas, kalau karena menjadi sumber penyakit maka ia diharamkan, mengapa unggas, sapi, yang juga dapat menjadi sumber penyakit tidak diharamkan? Memang tidak semua unggas dan sapi menjadi sumber penyakit, demikian pula babi tidak semua menjadi sumber penyakit. Tapi anda kan pakai dalil bahwa "karena babi sumber penyakit, maka diharamkan", hanya karena mengetahui bahwa babi BISA jadi pejamu (host) beberapa jenis penyakit. Nah, sapi pun bisa jadi pejamu sumber penyakit seperti penyakit sapi gila, anthrax. Lha kok tidak diharamkan? Seperti juga sapi tidak selalu babi menjadi host sumber penyakit kalau diternakkan secara higienis dan dimasak secara higienis juga. Oleh karena itu tinggalkanlah alasan bahwa karena babi menjadi sumber penyakit maka diharamkan, karena dalil itu tidak dapat dipakai pada binatang ternak makanan manusia lainnya. Carilah alasan yang lain kalau memang ada. kalau tidak ada ya sudah terima saja itu perintah Tuhan: babi adalah haram. Soal mengapanya, sampai saat ini hanya Tuhan yang tahu. KM In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Akhmad Fauzi" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Saya tidak mengerti apa maksud saudara bicara "Jadi terlalu dicari-cari > kalau hal itu yang menjadi alasan babi haram." Perlu anda ketahui, itulah > bukti dan kebenaran bahwa Islam itu adalah Agama yang benar2 diturunkan oleh > Allah, SWT. Sejak Muhammad diutus Allah untuk menyebarkan agama Islam, Allah > suda
[wanita-muslimah] FATWA dan pembaruanFwd: Re: mohon pencerahan
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "kayung" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: BismillahirRohmanirRohiim Jujur saja, saya merasa tenang setelah membaca jawaban dari Pak Sabri. Selama saya menjadi buruh migran di Hongkong dimana mayoritas penduduknya adalah non muslim(termasuk boss saya)ketika mengalami perkara yg menurut perasaan sepertinya kok berbenturan dg syariat agama, saya selalu mengambil jalan lari ke hati dan niat. Contohnya seperti perkara dua minggu lalu dimana saya ikut mengunjungi wihara dan melakukan ritual seperti yg dilakukan orang non muslim dengan niat menghormati padahal dalam hati terjadi perang antara melakukan dan menolak. Jadi teringat dengan sebuah FATWA yg dikeluarkan oleh MUI bahwa menjadi TKW adalah HARAM. saya tidak tahu persisnya MUI mengeluarkan fatwa tersebut berdasar bagaimana tapi saya jadi meraba2 sendiri mungkin karena menjadi TKW(apalagi TKW dinegara non muslim) harus menghadapi banyak macam perkara yg bertentangan dg syariat? agama islam. Menjadi TKW adalah profesi yg sudah sangat umum sekarang. Di Hongkong saja setiap tahun terjadi peningkatan. hla bagaimana tkw yg muslim di negara non muslim dalam menjalankan syariat agamanya? kalau mendapat boss yang mempunyai rasa toleransi beragama sih gampang tinggal bagaimana kitanya saja mau menjalankan atau tidak. karena dalam perjanjian kontrak kerja untuk buruh migran di hongkong yg dikeluarkan pemerintah hongkong tidak mencantumkan keleluasaan menjalankan syariat agama islam seperti sholat lima waktu, puasa bagi buruh migran beragama islam. lalu apakah kami para buruh migran ini melakukan pekerjaan HARAM seperti FATWA yg dikeluarkan MUI??? saya berusaha mencari arti FATWA lewat google ketemu di wikipedia Indonesia. Ternyata FATWA adalah hasil dari IJMA'. Ijma' sendiri adalah salah satu jenis IJTIHAD. Jelasnya FATWA adalah keputusan bersama para ulama dan ahli agama yg berwenang untuk DIIKUTI seluruh umat. Karena tidak mempunyai pengetahuan ttg agama dan sebagai salah satu TKW di negara yg mayoritas penduduknya non muslim, harapan saya adalah ada pembaruan(???) dlm perjanjian kontrak kerja untuk buruh migran muslim di Hongkong( dan negara lainnya)supaya ada hukum yg melindungi utk menjalankan perintah? syariat? agama. Andai saja MUI dan Pemerintah Indonesia mau melakukan tindakan untuk tercapainya pembaruan perjanjian kontrak kerja buruh migran...??? Atau harapan spt ini hanya bentuk pelarian dari FATWA yg dikeluarkan MUI ya??? salam kayung Hunghom, Kowloon --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri <1123581347@> wrote: > > ikut mengunjungi wihara dan sekedar manthuk-manthuk tiga kali ke patung > budha (patung budha versi china khan emang lucu lucu .) tentu tidak > masalah. Yang membatalkan puasa anda kalo anda nyolong pathung budha > tersebut dan dijual untuk beli baju lebaran :=)) > > menyulut dupa dan meletakkannya di tempat dupa juga tidak membatalkan > puasa anda; yang membatalkan puasa bila anda menyulut dupa terus > menyolokkan ke mata pengunjung biara yang lain atau ke bagian tubuh > lain, yang disulut pasti marah dan akhirnya terjadi gebug gebugan . > Naruh teh dan arak juga tidak membatalkan puasa, tapi kalo setelah di > taruh anda tenggak teh dan arak sebelum waktu buka puasa, dipastikan > puasa anda batal. Tapi kalo ditenggak setelah magrib, puasa juga batal > tapi batal tepat pada waktunya sesuai sunah rosul. > > tapi ini bukan fatwa lho. > > salam > > --- End forwarded message --- === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: S i l a t u r r a h m i
Apakah ada trend dari tahun ke tahun bahwa populasi mudik dari Jabotabok (jkt,bogor,tanggerang,bogor,bekasi,depok) ke daerah berkurang? Kalo trendnya menurun, ini pertanda baik dan mestinya begitu. Yaitu tanda bahwa pemberdayaan daerah-daerah mulai keliatan dampaknya. Maksudnya menurun, jumlah pemudik berkurang, dan arus baliknya berkurang atau paling sedikit nggak bawa temen dari kampung. BTW mbak Lina, kok seperti ada pembagian tugas, bapak-bapak memburu lailatul qadr, dan ibu-ibu masak? Saya punya kebiasaan i'tikaf di mesjid di bulan puasa. Tapi beberapa tahun terakhir merasa terusik, karena model i'tikaf sekarang kok ada ceramah, diskusi, dll...kan berisik..Cari mesjid yang rada sepi dan tenang makin susyaaah... salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Tradisi mudik/silaturahmi sebaiknya diperbaiki. Yaitu dilaksanakan > sebelum Ramadhan. Supaya bapak2nya bisa tenang i'tikaf di Mesjid di > hari 10 terakhir Ramadhan, dalam rangka mendapatkan Lailatul Qadar. > Ibu2nya juga biar bisa berkhidmat masak tuk fakir miskin, karena > sebaiknya beginilah cara ber zakat fitrah. Biar gak terlalu > konsumtif juga...:-). > > wassalam, > Lina === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: mohon pencerahan
BismillahirRohmanirRohiim Jujur saja, saya merasa tenang setelah membaca jawaban dari Pak Sabri. Selama saya menjadi buruh migran di Hongkong dimana mayoritas penduduknya adalah non muslim(termasuk boss saya)ketika mengalami perkara yg menurut perasaan sepertinya kok berbenturan dg syariat agama, saya selalu mengambil jalan lari ke hati dan niat. Contohnya seperti perkara dua minggu lalu dimana saya ikut mengunjungi wihara dan melakukan ritual seperti yg dilakukan orang non muslim dengan niat menghormati padahal dalam hati terjadi perang antara melakukan dan menolak. Jadi teringat dengan sebuah FATWA yg dikeluarkan oleh MUI bahwa menjadi TKW adalah HARAM. saya tidak tahu persisnya MUI mengeluarkan fatwa tersebut berdasar bagaimana tapi saya jadi meraba2 sendiri mungkin karena menjadi TKW(apalagi TKW dinegara non muslim) harus menghadapi banyak macam perkara yg bertentangan dg syariat? agama islam. Menjadi TKW adalah profesi yg sudah sangat umum sekarang. Di Hongkong saja setiap tahun terjadi peningkatan. hla bagaimana tkw yg muslim di negara non muslim dalam menjalankan syariat agamanya? kalau mendapat boss yang mempunyai rasa toleransi beragama sih gampang tinggal bagaimana kitanya saja mau menjalankan atau tidak. karena dalam perjanjian kontrak kerja untuk buruh migran di hongkong yg dikeluarkan pemerintah hongkong tidak mencantumkan keleluasaan menjalankan syariat agama islam seperti sholat lima waktu, puasa bagi buruh migran beragama islam. lalu apakah kami para buruh migran ini melakukan pekerjaan HARAM seperti FATWA yg dikeluarkan MUI??? saya berusaha mencari arti FATWA lewat google ketemu di wikipedia Indonesia. Ternyata FATWA adalah hasil dari IJMA'. Ijma' sendiri adalah salah satu jenis IJTIHAD. Jelasnya FATWA adalah keputusan bersama para ulama dan ahli agama yg berwenang untuk DIIKUTI seluruh umat. Karena tidak mempunyai pengetahuan ttg agama dan sebagai salah satu TKW di negara yg mayoritas penduduknya non muslim, harapan saya adalah ada pembaruan(???) dlm perjanjian kontrak kerja untuk buruh migran muslim di Hongkong( dan negara lainnya)supaya ada hukum yg melindungi utk menjalankan perintah? syariat? agama. Andai saja MUI dan Pemerintah Indonesia mau melakukan tindakan untuk tercapainya pembaruan perjanjian kontrak kerja buruh migran...??? Atau harapan spt ini hanya bentuk pelarian dari FATWA yg dikeluarkan MUI ya??? salam kayung Hunghom, Kowloon --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > ikut mengunjungi wihara dan sekedar manthuk-manthuk tiga kali ke patung > budha (patung budha versi china khan emang lucu lucu .) tentu tidak > masalah. Yang membatalkan puasa anda kalo anda nyolong pathung budha > tersebut dan dijual untuk beli baju lebaran :=)) > > menyulut dupa dan meletakkannya di tempat dupa juga tidak membatalkan > puasa anda; yang membatalkan puasa bila anda menyulut dupa terus > menyolokkan ke mata pengunjung biara yang lain atau ke bagian tubuh > lain, yang disulut pasti marah dan akhirnya terjadi gebug gebugan . > Naruh teh dan arak juga tidak membatalkan puasa, tapi kalo setelah di > taruh anda tenggak teh dan arak sebelum waktu buka puasa, dipastikan > puasa anda batal. Tapi kalo ditenggak setelah magrib, puasa juga batal > tapi batal tepat pada waktunya sesuai sunah rosul. > > tapi ini bukan fatwa lho. > > salam > > === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Kolom IBRAHIM ISA -- PERIHAL NAMA 'CINA' Atau 'TIONGHOA'
Kolom IBRAHIM ISA Jum'at, 20 Oktober 2006. --- -- PERIHAL NAMA 'CINA' Atau 'TIONGHOA' -- "JAILNYA" Mulut Mantan PM S'Pore LEE < Sekitar Masalah Etnis Tionghoa di Malaysia dan Indonesia> Belakangan ini di media internet, , muncul lagi tulisan-tulisan sekitar penggunaan nama 'cina' atau 'Tionghoa'. Di bumi Nusantara sendiri: Aku kurang jelas bagaimana persisnya media cetak dan eletronik Indonesia, apakah diskusi sekitar penggunaan nama "Cina" atau "Tionghoa" masih berlangsung "hangat". Mungkin sudah mereda. Karena, , bukankah yang berwewenang, yang kuasa di Indonesia, kongkritnya sejak gerakan Reformasi berhasil menggulingkan Presiden Jendral Suharto, "sedikit banyak", telah dikoreksi ksewenang-wenangan Orba yang telah melakukan kampanye besar-besaran "anti-Tiongkok" dan "anti etnis Tionghoa" di Indonesia sejak berdirinya rezim tsb sampai formal terguling. Sejumlah kebijaksanaan diskriminatif yang rasialis 'made ini' Orba, oleh pemerintahan pasca Suharto telah dinyatakan batal. Lalu ada kebijaksanaan baru yang a.l. tampak dituangkan dalam UU Kewarganegaraan yang dibuat baru-baru ini. * * * Namun, disana-sini masih terungkap praktek-praktek penguasa setempat, atau birokrasinya, yang masih saja diskriminatif terhadap warganegara Indonesia asal etnis Tionghoa. A.l. seperti yang diberitakan oleh s.k. Sinar Harapan (18 Okt 2006). Dalam tulisan tsb diungkap bahwa meskipun sejak pemerintahan Gus Dur, keharusan memiliki SBKRI bagi asal etnis Tionghoa sudah dihapuskan, tetapi dalam praktek masih terus saja berlangsung. Motifnya, menurut tulisan tsb, tak lain karena pejabat yang bersangkutan menyalahgunakan jabatan yang dikuasainya untuk melakukan praktek 'pungli'. Sering secara populer disebut suatu prosedur birokrasi yang 'UUD' 'ujung-ujungnya duit'. Jangan lupa dicatat bawa praktek 'pungli' itu sangat luas pasarannya. Berlaku dimana-mana. Mulai dari keperluan untuk 'surat ini atau surat itu' dari pejabat; atau bahkan dari pegawai 'tukang ketik' dari salah satu kantor gurem; bisa saja itu kantor notaris, atau yang terjadi dalam proses mendapatkan SIM lewat cara 'menembak'; atau praktek sementara 'oknum' polisi di tikungan sebuah jalan; sampai ke sementara komisi DPR atau bahkan di bagian imigrasi dari salah satu KBRI, seperti yang pernah terjadi di KBRI Tokyo. Yang begini ini, 'mind you', korbannya bukan hanya yang etnis Tionghoa. Pokoknya, kalau sudah menyangkut 'amplop berisi', itu dipraktekkan tanpa pandang bulu. Siapa saja 'dilalap' oleh sang pejabat. Parahnya praktek mesum seperti itu dianggap 'biasa' dan 'normal'. Sekadar tambah-tambah anggaran untuk dapur di rumah atau biaya sekolah anak-anak, kata pelaku yang hidupnya pas-pas-an. Gawatnya ialah bahwa praktek sperti itu, lebih-lebih di kalangan elite yang kuasa, pelakunya adalah j u s t ru orang-orang yang sudah kaya (sekali). Barangkali ini yang dikatakan bahwa korupsi sudah 'membudaya'. Makanya dalam situasi seperti digambarkan di atas, ada anggapan apakah masih relevan untuk masih memperdebatkan mana yang benar, apakah penggunaan nama 'cina' atau 'Tionghoa'. * * * Yang perlu kiranya diperhatikan ialah kecenderungan untuk mempersoalkan masalah penggunaan nama 'cina' atau 'Tionghoa' itu terrengut dari latar belakang sejarah, dipisahkan dari faktor-faktor politik yang menjadi asal mula penyebabnya. Maka mungkin baik juga masalah ini masih dibicarakan secara serius dan baik-baik . * * * Tulisan ini dimaksudkan agar dalam meninjau masalah penggunaan nama "Cina" sebagai pengganti nama "Tionghoa" dan "Tiongkok", yang itu semua asal mulanya adalah ulahnya politik Orba, --- janganlah pendiskusian itu dilakukan, sadar atau tidak, sengaja atau bukan, terpisah dari masalah politik. Karena soal tsb nyatanya adalah soal politik. Inti sarinya adalah masalah p o l i t i k . Bukan soal istilah atau soal bahasa semata-mata. Apalagi samasekali bukan masalah 'trauma' dan lain sebagainya. Pun bukan masalah perasaan, atau kebiasaan saja. SOALNYA ADALAH POLITIK. POLITIK rezim Suharto, yang rasialis dan teramat diskrimiantif, ditujukan terhadap orang-orang Indonesia asal keturunan Tionghoa. Ataupun terhadap mereka-mereka yang masih berkewarganegaraan Tiongkok atau yang 'stateless'. Namun, keluarnya amat jelas. Sasaran utama dari politik ini adalah REPUBLIK RAKYAT TIONGKOK. Persis sejalan dengan strategi global AS selama 'perang dingin', yang anti Komunis, anti-Tiongkok, anti negeri-negeri yang melakukan politik bebas dan aktif membela kemedekaan nasional dan mendukung gerakan perdamaian dunia, seperti yang dilakukan oleh RI pada zaman pemerintahan Presiden Sukarno. Periode itu AS dengan sejadi-jadinya menggalakkan politik 'China containment'. Rezim Orba dengan erat mengkaitkan politik anti-Tionghoa dan anti-Tingkoknya, dengan tuduhan dan fitnahan bahwa Republik Rakyat Tiongkok 'terlibat' dengan G30S. Padahal, bisa dilacak, bisa dicek, bisa diperiksa di dalam dokumen-dokumen negara, bahwa pengiriman senjata oleh R
[wanita-muslimah] Re: S i l a t u r r a h m i
Tradisi mudik/silaturahmi sebaiknya diperbaiki. Yaitu dilaksanakan sebelum Ramadhan. Supaya bapak2nya bisa tenang i'tikaf di Mesjid di hari 10 terakhir Ramadhan, dalam rangka mendapatkan Lailatul Qadar. Ibu2nya juga biar bisa berkhidmat masak tuk fakir miskin, karena sebaiknya beginilah cara ber zakat fitrah. Biar gak terlalu konsumtif juga...:-). wassalam, Lina --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "agussyafii" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > S i l a t u r r a h m i > > Setiapkali lebaran, terminal bus, stasiun kereta dan bahkan > pelabuhan dan bandara dipenuhi oleh calon penumpang. Jalan raya > pantura macet total menjelang hari lebaran. Mau kemana mereka, dan > apa sebenarnya yang mereka cari ? Yah mereka mau mudik, mau pulang > kampung. Apa yang mendorong mereka mau bersusah payah mudik > lebaran ? Ada dua hal; pertama tradisi lebaran yang sudah ratusan > tahun. Tradisi mempunyai kekuatan luar biasa dalam menggerakkan > aktifitas sosial. > > Tradisi juga menjadi benteng dari nilai-nilai budaya. Kedua;Tradisi > mudik menjadi lebih kuat karena di dalamnya ada nuansa agama, yaitu > silaturrahmi. Manusia adalah makhluk sosial, oleh karena itu > dorongan untuk bertemu keluarga dan teman-teman lama di kampung > halaman berasal dari fitrah sosialnya. Bagi santri, mudik menjadi > bernuansa religius karena silaturrahmi memang perintah agama. > > Secara harfiah, silaturrahmi artinya menyambung persaudaraan atau > menyambung tali kasih sayang. Agama melarang jotekan atau marahan. > Suami isteri yang sedang marahan oleh agama ditolerir hanya selama > tiga hari. Lebih dari tiga hari mereka diancam dengan dosa. > Sebenarnya silaturrahmi tidak dibatasi oleh Idul Fitri. Setiap saat > kita dianjurkan untuk menebar salam, menebar silaturrahmi. Dengan > silaturrahmi, fitnah bisa diredam, salah faham bisa terkoreksi, > permusuhan bisa menurun. > > Menurut hadis Nabi, siaturrahmi mengandung dua kebaikan, yaitu > menambah umur dan menambah rizki. Yang dimaksud dengan nambah umur > bukan tahunnya, tetapi maknanya. Ada orang yang umurnya pendek tapi > maknanya panjang, sebaliknya ada orang yang umurnya panjang tetapi > justeru tak bermakna. Silaturrahmi akan menambah makna umur kita > karena di dalamnya ada unsur perkenalan, publikasi, belajar, > apresiasi disamping rizki. Yang kedua silaturahmi bisa menambah > rizki. Rizki dari silaturrahmi bisa bisa berupa uang, makanan, > persaudaraan, jaringan, pekerjaan, jodoh, besanan, pengalaman, ilmu > dan sebagainya. Rizki itu sendiri artinya semua hal yang berfaedah > (kullu ma yustafadu). > > Uang yang kita terima menjadi rizki jika ia membawa faedah. Kenaikan > pangkat menjadi rizki jika membawa faedah. Isteri atau suami adalah > rizki jika membawa faedah. Jika kesemuanya itu tidak membawa faedah > meski jumlahnya banyak, maka itu bukan rizki, tetapi bencana. Betapa > banyak orang ketika penghasilannya pas-pasan hidupnya berbahagia > dengan anak isterinya, tetapi ketika naik pangkat dan penghasilannya > besar justeru kelakuannya menjadi berubah dan akhirnya keluarganya > menjadi berantakan. Nah naik pangkat dan uang banyak itu ternyata > belum tentu menjadi rizki keluarga, sebaliknya malah menjadi bencana > baginya. > > Lalu bagaimana caranya bersilaturahmi ? ada empat cara . Pertama > dengan kirim salam. Kedua bisa dengan kirim surat, surat biasa atau > kartu lebaran. Ketiga berkunjung, bertatap muka. Ke empat, meski > tidak mudik tetapi jika bingkisannya nyampai, weselnya nyampai, itu > juga silaturrahmi. Nah yang paling sempurna adalah gabungan dari > empat cara itu; jauh-jauh sudah kirim salam, kemudian disusul surat > atau telpon bahwa akan mudik, tolong di jemput di stasiun, ketiga > benar-benar mudik sekaligus membawa tentengan. Selamat > bersilaturrahmi, minal `a'idin wal fa'izin, kullu `amin wa antum bi > khoir, taqabbalallahu minna wa minkum. > > Wassalam, > agussyafii > http://mubarok-institute.blogspot.com > === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info
[wanita-muslimah] TaqabbalalLaahu minna waminkum ... guys!
Perkenankan saya sedikit berasa ... *Dear Ramadhan,* *Kali ini sungguh tak seperti yang pernah kulalui dahulu, ketika hari-hari mu tidak terlalu kurasa berat dan sulit ...* *Kali ini hari-hari mu penuh dengan kemudahan tapi sulit untuk dilakukan dan dijalankan ...* *Kali ini hari-hari mu memang lebih memberi lebih dari yang pernah kulalui, lebih banyak tantangan, cobaan dan ujian ...* *Panasmu luar biasa membakar ... semoga bisa membakar semua dosa-dosaku, baik kepada diriku sendiri, terutama kepada mereka yang kukasihi, bunda tercinta, kekasih hati dan para buah hati ... maafkan aku ...* *Kali ini hari-hari mu bisa lebih memberiku gambaran bagaimana penderitaan sesama anak bangsa di negeri penuh panca roba ini ... lebih dari haus-dahaga, lebih dari lapar-keroncongan, lebih dari menahan diri dari dorongan syahwat, syahwat lawan jenis, syahwat politik, syahwat popularitas, syahwat narsisme, syahwat diskusi, syahwat jabatan, termasuk syahwat ibadah (khatam qur'an 30 juz, shalat tepat waktu berjamaah di masjid, taraweh tiap malam, sahur tiap sebelum imsyak, buka puasa pas masuk waktu magrib, berderma tanpa berpikir apakah itu pengemis tulen atau terorganisir, bukber dng anak yatim atau kaum mustadhafin lainnya, de el el de es be) ... * *Wahai Ramadhan yang mulia, sampaikan hasratku untuk lebih bisa mencumbumu lagi ketika kulit ini masih berpeluh dan jantung masih berdebar dan nafas masih berhembus ... amin* Kami sekeluarga mengucapkan: TaqabbalalLaahu minna waminkum, shiyamana wa shiyamakum ... (may Allah accept our Ramadhan deeds and fasting) Kullu 'aamin wa antum bikhair ... (may the whole year be Good for you) Minal Aidin wal Faizin, Mohon maaf lahir bathin ... satriyo dan kel :-) -- Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Maaf Lahir Batin
Di hari nan fitri Aku ingin kembali fitrah Tanpa maaf untuk diri Dari rekan semua Tak kan kunjung jua Ridha dari Tuhanku Untuk itu Dengan rendah hati Ku memohon kepada rekan semua Untuk ikhlas Memaafkan Lahir Batin Wassalam, Lina === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/