Re: [wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi-->Re: Membela Ulama

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
Demokrasi?
hemm

Ibn Khaldun berkata:
dengan demokrasi, sebah negara tidak akan tegak, dengan kekerasan negara
akan tegak,
krn dengan demokrasi mendirikan negara sangat susah, krn semua pendapat
harus diambil, tidak ada dlm sebuah negara yg sama semua pendapat dan
pemikirannya.

didlm buku "Alhamdulillah, Hadhihi hayatii", karangan mantan Syeh
azhar,Abdul Halim mahmud(al-marhum) berkata:
Demokrasi(tustawi kulla sya'i) Hakiki tidak ada di dunia ini,
penduduk biasa tidak sama dengan pejabat,
president tidak sama dengan Rakyatnya,
Militer tidak sama haknya dengan sipil,
seorang guru tidak sama haknya dengan murid,
derektur tidak sama haknya dengan bawahannya,, dan lain².
pendapat seorang pecundang tidak akan sama dengan seorang Ulama(Ilmuan)

On 22/01/07, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Zakat Apartemen, Perkantoran dan Tanah Persewaan

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
*Zakat Apartemen, Perkantoran dan Tanah Persewaan ***

*(A). *Barangsiapa yang memiliki apartemen, ruko atau tanah yang disewakan,
maka dia wajib mengeluar-kan zakat dari hasil penyewaan sebesar 2½ %, bila
telah sampai senisab.

Suatu contoh: Seseorang memiliki ruko untuk disewakan tahunan dengan nilai
sewa sebesar Rp.20.000.000,- bagaimana cara mengeluarkan zakatnya?

Jawab: Kadar zakatnya 2½%

Rp.20.000.000,-

x

*25*

1000

=

Rp.500.000,-

*Catatan*: Jika gedung tersebut belum ada yang menyewa maka belum ada
kewajiban mengeluarkan zakat.

*(B).* Jika seseorang menjual gedung tersebut, ma-ka dia wajib mengeluarkan
zakat dari hasil penjualan sebesar 2½ %.

Suatu contoh: Seseorang memiliki tanah kosong kemudian dijual dan laku
seharga Rp.100.000.000,- dan se-belum terjual tanah tersebut berada di bawah
kepemilikan-nya selama tiga tahun tanpa mendapatkan keuntungan karena tidak
ada yang menyewa. Maka dia wajib menge-luarkan zakat dari hasil penjualan
saja dengan perincian:

Rp.100.000.000,-

x

*25*

1000

=

Rp.2.500.000,-

Dan dikeluarkan cukup setahun itu saja sesuai de-ngan pendapat yang paling
mudah.*6

Kaidah: Jika gedung atau tanah tersebut diguna-kan untuk keperluan pribadi
tidak wajib dizakati.

*6 Demikian itu adalah pendapat dari madzhab Malikiyah, alasan mereka bahwa
harta persewaan sebelum terjual tidak berkembang sehingga tidak harus
dizakati. Lihat *Syarh Kabir* dan *Hasyiyah Dasuqi* 1/457. Dan untuk lebih
hati-hati sebaiknya mengeluarkan zakatnya setiap tahun bila jelas tanah
tersebut d iproyeksikan untuk niaga.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Zakat Hasil Laut dan Perikanan

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
*Zakat Hasil Laut dan Perikanan*

Jika seorang nelayan atau perusahaan pengolah hasil laut menangkap ikan
kemudian hasil tersebut dijual, maka dia wajib mengeluarkan zakat seperti
zakat niaga yaitu 2½% (*10) demikian itu bila hasilnya telah sampai senisab
seperti nisabnya mata uang.

Suatu contoh: Suatu perusahaan penangkap ikan menghasilkan satu ton ikan,
kemudian dijual kepada konsumen seharga Rp.4.000.00,-, berapa zakat yang
harus dibayar.*11

Zakatnya: Rp.4.000.000,-

x

*25*

1000

=

Rp.100.000,-



*10 Pendapat ini diriwayatkan dari Imam Ahmad seperti yang telah disebut-kan
dalam kitab *Al-Mughni* 3/28.
*11 Artinya nilai jual ikan seharga nisabnya mata uang yaitu 85 gr emas


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Saddudz Dzari’ah

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
* "**Saddudz Dzari'ah " *

* *

Tujuan penetapan hukum secara saddudz dzarî'ah ini ialah untuk memudahkan
tercapainya kemaslahatan atau jauhnya kemungkinan terjadinya kerusakan, atau
terhindarnya diri dari kemungkinan perbuatan maksiat. Hal ini sesuai dengan
tujuan ditetapkan hukum atas mukallaf, yaitu untuk mencapai kemaslahatan dan
menjauhkan diri dari kerusakan.

*1. Pengertian saddudz dzarî'ah*

Saddudz dzarî'ah terdiri atas dua perkara yaitu saddu dan dzarî'ah. Saddu
berarti penghalang, hambatan atau sumbatan, sedang dzarî'ah berarti jalan.
Maksudnya, menghambat atau menghalangi atau menyumbat semua jalan yang
menuju kepada kerusakan atau maksiat.

Tujuan penetapan hukum secara saddudz dzarî'ah ini ialah untuk memudahkan
tercapainya kemaslahatan atau jauhnya kemungkinan terjadinya kerusakan, atau
terhindarnya diri dari kemungkinan perbuatan maksiat. Hal ini sesuai dengan
tujuan ditetapkan hukum atas mukallaf, yaitu untuk mencapai kemaslahatan dan
menjauhkan diri dari kerusakan. Untuk mencapai tujuan ini syari'at
menetapkan perintah-perintah dan larangan-larangan. Dalam memenuhi perintah
dan menghentikan larangan itu, ada yang dapat dikerjakan secara langsung dan
ada pula yang tidak dapat dilaksanakan secara langsung, perlu ada hal yang
harus dikerjakan sebelumnya.

Inilah yang dimaksud dengan kaidah:


ãÜÇ áÇ íÊÜã ÇáÜæÇÌÈ ÅáÇ Èå ÝåÜæ ÇáÜæÇÌÈ

Artinya:

"Semua yang menyempurnakan perbuatan wajib, maka ia tiada lain hanyalah
wajib pula."

Sebagai contoh ialah kewajiban mengerjakan shalat yang lima waktu. Seseorang
baru dapat mengerjakan shalat itu bila telah belajar shalat terlebih dahulu,
tanpa belajar ia tidak akan dapat mengerjakannya. Dalam hal ini tampak bahwa
belajar shalat itu tidak wajib. Tetapi karena ia menentukan apakah kewajiban
itu dapat dikerjakan atau tidak, sangat tergantung kepadanya. Berdasarkan
hal ini ditetapkanlah hukum wajib belajar shalat, sebagaimana halnya hukum
shalat itu sendiri.

Demikian pula halnya dengan larangan. Ada perbuatan itu yang dilarang secara
langsung dan ada yang dilarang secara tidak langsung. Yang dilarang secara
langsung, ialah seperti minum khamar, berzina dan sebagainya. Yang dilarang
secara tidak langsung seperti membuka warung yang menjual minum khamar,
berkhalwat antara laki-laki dan perempuan yang tidak ada hubungan mahram.
Menjual khamar pada hakikatnnya tidak dilarang, tetapi perbuatan itu membuka
pintu yang menuju pada minum khamar, maka perbuatan itu dilarang. Demikian
pula halnya dengan berkhalwat yang dapat membuka jalan kepada perbuatan
zina, maka iapun dilarang. Dengan menetapkan hukumnya sama dengan perbuatan
yang sebenarnya, maka tertutuplah pintu atau jalan yang menuju kearah
perbuatan-perbuatan maksiat. **

*2. Dasar hukum saddudz dzarî'ah *

Dasar hukum dari saddudz dzarî'ah ialah aI-Qur'an dan Hadits, yaitu:

a. Firman Allah SWT:

Artinya:

"Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain
Allah, karena mereka akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa
pengetahuan." (al-An'âm: 108)

Mencaci berhala tidak dilarang Allah SWT, tetapi ayat ini melarang kaum
muslimin mencaci dan menghina berhala, karena larangan ini dapat menutup
pintu ke arah tindakan orang-orang musyrik mencaci dan memaki Allah secara
melampaui batas.

b. Dan firman Allah SWT:

Artinya:

"…Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang
mereka sembunyikan…" (an-Nûr: 31)

Wanita menghentakkan kakinya sehingga terdengar gemerincing gelang kakinya
tidaklah dilarang, tetapi karena perbuatan itu akan menarik hati laki-Iaki
lain untuk mengajaknya berbuat zina, maka perbuatan itu dilarang pula
sebagai usaha untuk menutup pintu yang menuju kearah perbuatan zina.

c. Nabi Muhammad SAW bersabda:


ÇáÇ æÍÜãì Çááå ãÜÚÇÕíå ÝãÜä ÍÜÇã ÍÜæá ÇáÍÜãì íæÔÜß Ãä íÞÚ ÝÜÈå

Artinya:

"Ketahuilah, tanaman Allah adalah (perbuatan) maksiat yang (dilakukan)
keadaan-Nya. Barangsiapa menggembalakan (ternaknya) sekitar tanaman itu, ia
akan terjerumus ke dalamnya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadits ini menerangkan bahwa mengerjakan perbuatan yang dapat mengarah
kepada perbuatan maksiat lebih besar kemungkinan akan terjerumus mengerjakan
kemaksiatan itu daripada kemungkinan dapat memelihara diri dari perbuatan
itu. Tindakan yang paling selamat ialah melarang perbuatan yang mengarah
kepada perbuatan maksiat itu. **

*3. Obyek saddudz dzarî'ah *

Perbuatan yang mengarah kepada perbuatan terlarang ada kalanya:

   1. Perbuatan itu pasti menyebabkan dikerjakannya perbuatan terlarang.
   2. Perbuatan itu mungkin menyebabkan dikerjakannya perbuatan
   terlarang.

Macam yang pertama tidak ada persoalan dan perbuatan ini jelas dilarang
mengerjakannya sebagaimana perbuatan itu sendiri dilarang. Macam yang kedua
inilah yang merupakan obyek saddudz dzarî'ah, karena perbuatan tersebut
sering mengarah kepada perbuatan dosa. Dalam hal ini para ulama harus
meneliti seberapa jauh perbuatan itu rnendorong orang yang melakukannya
untuk rnengerjakan perbuatan dosa.

Dalam hal i

[wanita-muslimah] Zakat Profesi

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
*Zakat Profesi*

Jika seorang muslim memperoleh pendapatan dari hasil usaha atau profesi
tertentu, maka dia boleh menge-luarkan zakatnya langsung 2½ % pada saat
penerimaan setelah dipotong kebutuhan bulanannya atau menunggu putaran satu
tahun dan dikeluarkan zakatnya bersama dengan harta benda lain yang wajib
dizakati senilai 2½ %.

Suatu contoh: Seseorang memiliki harta yang diza-kati setiap tahun di awal
bulan Muharram, jika dia mene-rima gaji pada bulan Ramadhan, maka dia boleh
memilih ketentuan di bawah ini:

Mengeluarkan zakat profesi dari gaji bulan Rama-dhan tersendiri pada bulan
itu *2 atau,

Ditunda pembayaran zakat profesi digabung dengan harta yang lain dan
dikeluarkan secara bersama pada bulan Muharram.

Secara kaidah bahwa harta itu wajib dizakati sekali dalam setahun.

*2 Termasuk harta profesi antara lain gaji atau pendapatan dari suatu
profesi atau keahlian, boleh dikeluarkan zakatnya tanpa menunggu putaran
haul (tahun), tetapi tidak boleh dizakati dua kali dalam setahun.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Konsep Harta

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
Konsep Harta



  Konsep Ekonomi Islam Tidak ada sedikit pun diantara yang Kami
punyai (yakni harta dan penghasilan) benar-benar jadi milikmu kecuali yang
kamu makan dan gunakan habis, yang kamu pakai dan kamu tanggalkan, dan yang
kamu belanjakan untuk kepentingan bersedekah, yang imbalan pahalanya kamu
simpan untukmu (dituturkan oleh Muslim dan Ahmad).

  Penjelasan Islam menganggap harta sebagai anugerah dari Allah.
As-Sibâ\'î berpendapat bahwa Islam tidak membenarkan adanya kemiskinan,
dengan mengacu sabda Nabi Muhammad SAW, "Kemiskinan hampir-hampir
mendekatkan orang kepada pengingkaran terhadap Islam (kekufuran)." Nabi juga
biasa berdoa:

"*Ya Allah, lindungilah dan tolonglah saya untuk menghindari ketidakmampuan
dan kemalasan, ketakutan dan ketamakan; lindungilah dan tolonglah saya untuk
menghindari kemiskinan, kekufuran dan perilaku yang salah. "Ya Allah, saya
berharap kiranya Engkau memberi petunjuk kepada saya ke jalan-Mu, memberikan
rasa cinta kepada dan takut terhadap-Mu, membuat saya puas dengan apa yang
Engkau berikan kepada saya, dan berikanlah kepada saya kecukupan." *

As-Sibâ'î memberikan komentar terhadap bagian terakhir doa Nabi tersebut
bahwa ia menunjukkan sikap positif terhadap harta dan bukan sekedar sikap
negatif terhadap kemiskinan.

  Sekalipun ketamakan merupakan kejahatan pemborosan pun demikian
juga. Orang Mu'min dalam Al-Qur'ân dilukiskan sebagai salah satu diantara
orang-orang yang ketika membelanjakan harta, tidak berlebih-lebihan dan
tidak menimbulkan keburukan, tetapi (mempertahankan) keseimbangan yang adil
diantara sikap-sikap (yang ekstrim) tersebut." Nabi pernah bersabda: "Tuhan
senang dengan hamba-Nya yang menunjukkan tanda-tanda atas nikmat-nikmat yang
diberikan-Nya kepadanya dalam kehidupannya (dalam pengertian pemilikan dan
pembelanjaannya)." Namun demikian, dalam pembelanjaan untuk bersedekah,
untuk meningkatkan kondisi kehidupan masyarakat dan menyebarluaskan
ajaran-ajaran Islam, konsep berlebih-lebihan tersebut tidak berlaku. Tidak
ada pembatasan jumlah pembelanjaan dalam jenis ini dan setiap pembelanjaan
untuk keperluan tersebut akan mendapatkan imbalan (pahala) dari Allah.

  Semangat Islam dalam kaitannya dengan harta dan pembelanjaannya
dirangkum dalam dua sabda Nabi Muhammad SAW berikut ini:

..>>>..

Suatu ketika Nabi Muhammad SAW bertanya kepada para sahabatnya: "Kepada
siapakah diantara kamu harta milik ahli warisnya lebih berharga daripada
miliknya sendiri?" Mereka menjawab: "Setiap orang menganggap harta miliknya
sendiri lebih berharga daripada milik ahli warisnya." Kemudian Nabi
bersabda: "Hartamu adalah apa yang kamu pergunakan dan harta ahli warismu
adalah yang tidak kamu pergunakan."

Tidak ada sedikit pun diantara yang kami punyai (yakni harta dan
penghasilan) benar-benar jadi milikmu kecuali yang kamu makan dan gunakan
habis, yang kamu pakai dan kamu tanggalkan, dan yang kamu belanjakan untuk
kepentingan bersedekah, yang imbalan pahalanya kamu simpan untukmu."
(Dituturkan oleh Muslim dan Ahmad).

  Inilah komponen-komponen dalam keberadaan perilaku Mu'min. Kajian
terhadap ekonomi menunjukkan bahwa asumsi terhadap motivasi yang sekedar
materialistik jelas tidak realistik. Namun demikian, faktor-faktor
non-materialistik tersebut dengan serta merta dapat disisihkan dari analisis
ekonomik dengan maksud memisahkan gejala-gejala ekonomiknya. Namun demikian
meskipun hal ini bisa menyederhanakan persoalannya demi mencapai tujuan
kajian, faktor-faktor non-material itu seharusnya diintegrasikan kembali
dalam tahap analisis yang lebih tinggi.

  Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, maksimisasi perencanaan
itu tidak lagi menimbulkan perdebatan dari sudut pandang pemikiran Islam.
Maksimisasi perencanaan tersebut bahkan bisa digunakan sebagai skema
kehidupan yang dirampakkan sebagai suatu kesatuan, yakni, "Kapan saja
sesuatu itu dinyatakan baik orang seharusnya melakukannya sebanyak dia
dapat." Itulah yang terbaik, namun bila tidak mungkin dilaksanakan,
alternatif terbaik berikutnya dinyatakan dengan tatanan pemikiran Islam yang
terkenal bahwa orang seharusnya mengorbankan lebih sedikit kebaikan bila hal
ini merupakan satu-satunya jalan untuk mendapatkan kebaikan yang lebih
besar. Atau menyatakannya dengan cara negatif, (bahwa) orang dibolehkan
melakukan sesuatu yang salah bila hal itu merupakan satu-satunya jalan untuk
menghindari sesuatu yang lebih buruk.


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] keterwakilan perempuan 30% = sunnah nabi?

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
Saudari Mia berkata:
Aku ngebayangin di jaman nabi. Perempuan statusnya adalah hak milik
suku, seperti kambing unta dimilikin komunal. Trus nabi bilang
perempuan warisnya 1/2 dari laki-laki. Jreng! Dari harta milik
statusnya naik punya kepemilikan, walaupun cuman 1/2.
==
hemm.. kalo ada anak perempuan dua ato lebih mereka bisa dapat yaitu:2/3
dari tirkah(harta)... kan anak laki cuma bisa ambil asabah, disini siapa yg
banyak?



>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Membela Ulama

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
 @H.M.N.A .
> hemm...
>

sampai jumpa lagi dari berapa hari Dc.:)
saya mau tanya, untuk kejelasan dikit, bagaimana sebenarnya yg disebut
pemerintah Khalifahan?
bagaimana sistim pengangkatan kepemimpinannya?
terimakasih ..

 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Hadis-Quran :Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia -

2007-01-22 Terurut Topik azizi waruhii
hehheh... jadi Rukun Iman nambah deh, bukan lagi Enam..
hemmm...
komentar yg bagus..
apalagi kalo percaya kepada someone, bisa² rukun Iman harus banyak
ditambah..
hahhahah


On 22/01/07, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Abdul berkata :
>
> PERTANYAAN KEPADA PEMBACA; APAKAH KALAU KITA BERIMAN ATAU PERCAYA KEPADA
> PERAWI2, AHLI2 HADITS, GURU2 HADITS BISA DIGOLONGKAN SYIRIK DALAM BERAQIDAH?
>
> ==
>
> Jano-ko penasaran
>
> Abdul, kalau kita percaya kepada Abdul Latif itu hukumnya piye yo ?, aku
> tunggu jawabanmu.
>
> Salam.
>
> abdul latif <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> Bismilahirrahmanirrahiim Bersama ini saya kirimkan artikel saya tentang
> issue hadits, mudah2an ada manfaatnya.
> ISSUE HADITS2 DALAM MASARAKAT ISLAM DI DUNIA
> Oleh. Latifabdul(13)
>
> Assalamu'alaikum wr wb
> Bismilahirrhamanirrahiim.
> Semoga Allah melindungi kita dari tipu daya setan yang terkutuk.
>
> PERTANYAAN KEPADA PEMBACA; APAKAH KALAU KITA BERIMAN ATAU PERCAYA KEPADA
> PERAWI2, AHLI2 HADITS, GURU2 HADITS BISA DIGOLONGKAN SYIRIK DALAM BERAQIDAH?
>
> Saya nyatakan lebih dahulu bahwa saya bukanlah anti alsunnah, tapi saya
> berhati hati dengan hadist2 yang muncul ditengah2 masarakat.Karena ulama2
> mengatakan bahwa ada hadist2 saih, lemah, dan palsu.Itu artinya kitab2
> hadits tidak suci lagi.
>
> PENDAHULUAN.
> Begini kawan2 seiman, dalam berdiskusi Hadits2, saya kira tidak akan habis
> habisnya, semenjak hadist2 itu dikumpulkan oleh perawi2 sampai sekarang ini.
>
> Menurut pendapat saya berdasarakan Al Quran,karena Hadist2 itulah maka
> umat islam terpecah belah. Bermula setelah Rasul wafat ada golongan islam
> yang mengikuti menantu Rasul (syiah)dan ada pula golongan islam yang
> mengikuti sahabat2 Rasul(Sunni, dan Wahhabi).
>
> Kedua golongan ini mempunyai perbedaan dalam mengumpulkan hadits2. Hasil
> perpecahan itu kita lihat ada dua negara besar yaitu Iran dan Saudi Arabia.
>
> Di Saudi Arabia, ulama2 sunni yang berkuasa tidak memberikan kemerdekaan
> berdakwah kepada golongan islam Syiah,karena dianggapnya ajaran sesat. Ini
> namanya tindakan zolim.
>
> Begitu pula sebaliknya di Iran. Sedangkan Rasul sangat menghormati
> kepercayaan orang lain.
>
> Sewaktu Sadam Husen memerintah dengan sistem tangan besi,diktator, umat
> Islam Syiah yang jumlahnya 60% dari penduduk Iraq, terzolimi, mereka tidak
> merdeka berdakwah, banyak pemimpin Syiah yang dibunuh, ditahan dan diusir
> keluar negeri.
>
> Sekarang setelah Amerika menalukan rezim Sadam Husen, Iraq dijadikan
> sebuah negara bersistem Demokrasi, dimana setiap golongan agama dan
> keyakinan harus dapat saling hormat menghormati.
>
> Karena jumlah rakyat Syiah lebih banyak dari sunni yang jumlahnya 20%,
> maka golongan Syiah lah yang berhak memimpin2 negara,. Apa yang terjadi
> adalah peperang dan pembunuhan sesama muslim.Nauzubillah.
>
> Kita tidak tahu lagi mana yang hadist2 benar dan mana yang salah. Kalaulah
> masih hidup Rasul, iman Muslim, Bukhari dll kita bisa bertanya kepada Rasul
> dan imam2 tersebut.
>
> Sekarang para ulama belajar kepada ulama2 sebelumnya dan seterusnya. Jadi
> kalaulah Hadist2 atau ulama2 yang menjadi pegangan aqidah umat islam, bukan
> kepada Al Quran, maka kemungkinan pengaplikasian syariat islam akan bisa
> sesat dari peraturan2 Allah swt.
>
> Oleh karena hadist yang menjadi rujukan maka umat islam bisa terperangkap
> oleh hadits2 menyesatkan dan kemudian yang terjadi adalah perpecahan2
> seperti yang kita alami sekarang ini.
>
> Kalau umat islam beriman kepada perawi2, ahli2 hadist sekarang ini,
> pencetak2 buku hadits, ulama2 dan seterusnya, apakah bisa dikatagorikan
> syirik?. Terserah kepada anda para pembaca memahaminya.
>
> Bagi saya beriman kepada selain Allah(al Quran) adalah syirik. Kita
> diajarkan oleh Al Quran hanya boleh beriman hanya kepada Allah swt yang
> Esa(Al quran saja) bukankah demikian?
>
> Ini adalah keyakinan saya, anda boleh beriman kepada Al Quran dan perawi2,
> silakan saja, bagi saya tidak masalah, tugas saya hanya menyampaikan saja
> apa yang benar menurut Al Quran.
>
> Inilah hasil pemikiran2 saya dibawah ini, mudah2an ada manfaatnya bagi
> para pembaca yang budiman dalam mencari kebenaran hakiki.
>
> Banyak para ulama atau mendifinisikan hadits itu sebagai berikut;
>
> 1. Ikutilah Allah ikutilah Rasul(sunnah). (Dibelakang kata Rasul ditulis
> kata sunnah)
> 2. Menurut ulama2 Wahhabi mengikuti sunnah Rasul artinya mengikuti semua
> perbuatan2 Rasul, baik itu budaya2 Arab, maupun peraturan2 setempat.
>
> Ulama2 yang datang dari Arab, dan keturunan Arab sudah tentu mereka
> menginginkan umat Islam semuanya mengikuti budaya Arab bukan? Tidak ada
> salahnya mengikuti budaya Arab, tapi perlu saya jelaskan itu bukan syariat
> Islam.Jumlah hadits2 melebihi jumlah peraturan2 Allah swt di Al Quran.
> Puluhan ribu banyaknya(kira2 70.000).
>
> 3. Buku2 Hadist Muslim dan Bukhari sudah disakralkan, hadist2 yang
> sahih,suci dari kesalahan2.(Sedangkan yang suci hanya adalah al Quran saja,
> pad

Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-16 Terurut Topik azizi waruhii
ot; yang juga bisa difahami seperti berikut: orang boleh
> meninggalkan pekerjaannya yang sudah ditekuninya karena alasan menuntut ilmu
> dan ia kemudian bisa diklasifikasikan dalam golongan fakir/miskin dan boleh
> menerima zakat. Sampai pada titik ini, bagaimana mungkin kita bisa
> menyimpulkan bahwa seorang penuntut ilmu meskipun kaya ia tetap dianggap
> miskin dalam masalah zakat?.
>
> Saya ndak tahu harus menjelaskan bagaimana lagi kepada Pak Azizi. Saya
> ndak ingin memaksakan pendapat saya itu. Tetapi saya tidak rela jika Sayyid
> Bakri dianggap telah berpendapat seperti yang difahami Pak Azizi. Buktinya
> lagi adalah redaksi Sayyid Bakri sendiri yang saya posting sebelumnya yaitu:
> "Walaa yamna'u al faqra kutubun wa in ta'addadat anwa'uhaa. Fa in ta'addadat
> min nau'in wahidin bii'a maa zaada 'alaa wahidin minha..." (Juz 2 halaman
> 188, bagian dalam kotak, baris ke 3 dari atas). Perhatikan kata-kata fa in
> ta'addadat min nau'in wahidin yang tentu berarti begini: Kalau anda punya
> banyak buku dari satu jenis ilmu (misalnya punya buku fiqh lebih dari dua
> eksemplar), maka buku yang lebih itu harus dijual (untuk menutupi
> kebutuhan)... Redaksi yang terakhir ini justru lebih "bernada keras".
> Redaksi ini justru seolah2 bilang begini: tidak ada alasan untuk menganggap
> diri sebagai fakir/miskin, hingga jika anda memiliki buku lebih dari satu
> maka anda harus menjual kelebihan buku itu untuk mencukupi kebutuhan hingga
> terhindar dari kemiskinan dan pada gilirannya tidak perlu mendapatkan jatah
> zakat.
>
> Apalagi jika redaksi "isytighaluhu an kasbin bi hifdhil qur'an" itu kita
> analisa hurufnya satu persatu mulai dari hubungan kata "isytighaluhu" dengan
> huruf "an" dan hubungan kata "isythghaluhu" dengan huruf "bi", maka anda
> akan temukan pemahaman yang lebih tepat dari redaksi2 Sayyid Bakri itu.
>
> Sekian dulu.
> By the way, saya perhatikan anda selalu bilang: maaf terburu-buru,
> sehingga anda sering tidak concern dalam berdiskusi. Saya kira jika anda
> tidak punya waktu, mengapa anda memaksakan diri mengirim tulisan setiap
> kali?.
>
> Azka Layaly, sekali lagi "Layaly"
>
> - Original Messag
> From: azizi waruhii
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> Sent: Tuesday, January 16, 2007 2:30 PM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia -
> Racism
>
> @azka
> hemm.
>
> azka berkata kepada aku yg bodoh:
> Apalagi hadits yang diajukan oleh Pak Aly malah lebih jelas lagi. Nah,
> apakah pemahaman anda yang masih kurang tepat atas kitab Ianatut Thalibin
> itu anda utamakan di atas Hadits atau juga redaksi Bada'i yang sedemikian
> terang?
>
> ===
> saya tanya balik:
> apakah pengarang ianathut thalibin Sayid Bakri tidak tau akan hadist yg
> diajukan Pak Aly?
> dan apakah itu pendapat dia semata?
> alhasil pendapat seperti yg saya utarakan ada, itu udah lebih dari cukup.
> saya ga akan memaksakan pendapat saya ke saudara azka dan juga lainnya.
> saya kalo dlm debat ga akan memaksakan argument saya, asal pendapat dan
> pikiran saya di dengar udah lebih dari cukup, ga percaya dengan pendapat
> saya, itu sih ga masalah bagi saya,. Hurriyyah Ra'yii wa hurriyyah ta'bir.
>
> saya mengaku kalah pak azka, tp bukan mengaku salah.
>
> hehehhe...
> dah dulu ah, buru²
> wassalam
> Kullu sanah wa antum thayyibin.
>
> On 16/01/07, azka <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> >
> > .
> >
> >
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tan

2007-01-16 Terurut Topik azizi waruhii
st sabri berkata:
mungkin sudah saatnya, biarlah aceh diatur oleh etnik aceh sendiri;
untuk mengurangi munculnya konflik yang tidak perlu. beri kesempatan
kepada putra-putri daerah mengelola daerah mereka sendiri.
==
apakah gebenur dahulu bukan etnik aceh?hemm.. boleh tanya nama gebernur aceh
yg bukan etnik aceh?
saya menunggu jawaban anda

On 16/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Situasi ini pernah terjadi di Eropah di abad ke 16. Jadi seharusnya
> kita tidak perlu mengulangi kesalahan yang sama.
>
> Telah terbukti bahwa negara sekulerlah yg berhasil membuat semua
> agama dapat hidup rukun.
>
> Di London ada satu RT atau RW kalau istilah kita di mana penghuninya
> hidup berdampingan adalah orang Yahudi Ortodoks yg cambangnya
> dipelintir2 dan orang Aljazair Islam yg hampir semua perempuannya
> berjilbab. Mereka belanja ke supermarket yang sama, ada bagian halal
> ada bagian kosher. Ternyata rukun2 aja karena apa? Karena hukum
> sekulernya berjalan baik dan tegak.
>
> Kalau kedua masyarakat itu menggunakan hukum agama pastinya mereka
> akan saling membunuh karena begitulah ajaran menurut kitab suci
> masing2.
>
> Suatu bukti bahwa hukum sekuler bisa lebih baik dari hukum agama.
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "Wikan Danar Sunindyo"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > kalau dalam kerangka negara sekuler sih, gak masalah, Dana ...
> > karena sebagai warga negara, mestinya orang-orang yang berada di
> negara
> > tersebut harus patuh dan taat pada konstitusi negara
> > nah, sebagai seorang beragama, dia taat pada ajaran agamanya.
> > yang jadi masalah adalah, kalau ada orang yang membenturkan
> konstitusi
> > negara dengan ajaran agama, seolah-olah itu dua hal yang bertolak
> belakang
> > dan harus dipertentangkan. seakan-akan, kalau mengikuti konstitusi
> negara
> > dan peraturan perundang-undangan, berarti orang itu telah kafir dan
> keluar
> > dari agama.
> > yang lebih rancu lagi, jika orang itu hidup di negara, menolak
> > undang-undangnya, tapi memanfaatkan instrumen negara untuk
> menjalankan
> > agendanya.
> >
> > salam,
> > --
> > wikan
> > http://wikan.multiply.com
> >
> > On 1/15/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > Yang lebih penting lagi dalam kita sebagai bangsa Indonesia
> dalam
> > > bernegara, ialah menjawab pertanyaan, di mana kedudukan hukum
> syariah
> > > vis-a-vis UUD 45?
> > >
> > > Dalam negara moderen, UUD diletakkan di atas hukum agama, dengan
> > > demikian ada jaminan bahwa setiap warganegara tunduk kepada hukum
> yg
> > > sama dan selama tidak bertentangan dg UUDnya hukum agama boleh
> dipakai
> > > dan biasanya utk hal2 yg tidak berurusan dengan hak dan kewajiban
> umum
> > > sebagai warganegara misalnya urusan hak waris.
> > >
> > > Kalau tidak maka akan terjadi dualisme dan ini akan membuat
> rancunya
> > > penegakan hukumnya.
> > >
> > > Apakah para ahli hukum tatanegara sudah memikirkan hal ini?
> > >
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tan

2007-01-16 Terurut Topik azizi waruhii
@st sabri
saya dukung anda 100%
se7...
ayo hantam mereka dengan argument mereka sendiri..
;))


On 16/01/07, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-16 Terurut Topik azizi waruhii
@azka
hemm.

azka berkata kepada aku yg bodoh:
Apalagi hadits yang diajukan oleh Pak Aly malah lebih jelas lagi. Nah,
apakah pemahaman anda yang masih kurang tepat atas kitab Ianatut Thalibin
itu anda utamakan di atas Hadits atau juga redaksi Bada'i yang sedemikian
terang?

===
saya tanya balik:
apakah pengarang ianathut thalibin Sayid Bakri tidak tau akan hadist yg
diajukan Pak Aly?
dan apakah itu pendapat dia semata?
alhasil pendapat seperti yg saya utarakan ada, itu udah lebih dari cukup.
saya ga akan memaksakan pendapat saya ke saudara azka dan juga lainnya.
saya kalo dlm debat ga akan memaksakan argument saya, asal pendapat dan
pikiran saya di dengar udah lebih dari cukup, ga percaya dengan pendapat
saya, itu sih ga masalah bagi saya,. Hurriyyah Ra'yii wa hurriyyah ta'bir.

saya mengaku kalah pak azka, tp bukan mengaku salah.

hehehhe...
dah dulu ah, buru²
wassalam
Kullu sanah wa antum thayyibin.


On 16/01/07, azka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Memahamami eksitensi Tuhan...

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
@atasku
man 'arafa nafsahu arafa rabbahu-- hadist
artinya:
"*siapa yg mengenal dirinya,maka akan mengenal tuhannya"*



On 15/01/07, djoko pranyoto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] 7 Tips on Talking to Kids About Homosexuality

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 15-Jan-2007 17:50
Subject: [islam_is_the_only_solution] 7 Tips on Talking to Kids About
Homosexuality
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

   *"Homosexuality is NOT a Human Right. It is ONE of the Abominable SINS in
the Sight of God Almighty." – AB*
**
*7 Tips on Talking to Kids About Homosexuality*
* "And **Lot**! (Remember) when he said unto his folk: Will ye commit
abomination such as no creature ever did before you? Lo! ye come with lust
unto men instead of women. Nay, but ye are wanton folk."* (Quran: 7:80-81)

*It's hard enough trying to explain topics like menstruation and sexual
intercourse from the Islamic perspective to kids. But this is not where sex
education can end.  Homosexuality has gained greater acceptance as an
"alternative lifestyle" in the last 10 to 20 years in **North America**. Not
only has this mentality affected adults-it is now affecting kids' way of
looking at the gay lifestyle as well.*
**
*Public school sex education, under the rubric of "Family Life Education"
generally teaches an acceptance of homosexuality, a respect and/or tolerance
for it. As is the case with sex education in general, there is little to no
moral guidance on the topic. Just a neutral presentation.*
**
Homosexuality, like others matters pertaining to sexuality, is openly
discussed in the Quran and Sunnah. We have no excuse as Muslim parents,
teachers, community leaders and individuals not to clearly discuss this
issue with our kids.

In view of this, Sound Vision has asked Muslim counselor Shahina Siddiqui,
Islamic activist and author Ahmad Sakr, and former Islamic school principal
Abdalla Idris Ali how Muslims can discuss the issue of homosexuality from
the Islamic perspective. Below are some of their suggestions.

*Tip #1: Clearly Outline What is Homosexual Behavior*
**
This can be uncomfortable, but a young Muslim, even one who attends Islamic
school, most probably has heard about it from television, newspapers, radio,
and/or non-Muslim friends.

*This is also important because in many Muslim cultures, it is not uncommon
to find people of the same sex kissing on the cheeks, hugging, or holding
hands. None of these actions are deemed sexual in any way. So this is why a
child must not confuse real Halal affection between his brothers or her
sisters, versus deviant sexual behavior.*
**
In this regard, it may help to read up on the topic a bit before venturing
to explain what it is.

*Tip #2: Tell Them What Islam Says About Homosexuality, With Wisdom*
**
To just say it is Haram, will not usually satisfy Muslim children,
especially those who are used to questioning, discussion, and debate. One
point that has to be emphasized is that since Allah is the Creator of human
beings, Who created us out of nothing, He knows best what our true needs and
desires are. He also knows what is good and bad for us. He sees everything,
knows everything and is the wisest and most Merciful. Therefore, the fact
that He is telling us that homosexuality is wrong , just as He tells us
consuming alcohol is wrong, for example, means that we must heed His
warning.

*This can be explained in another way. For instance, if 13-year-old Hassan
dreams of having his own car, particularly a cherry red Corvette, one day
Insha Allah, you can use his interest in cars to explain homosexuality like
this: who knows what makes the Corvette tick, what causes its engine
problems or how often it needs to get a tune up? Obviously the people who
manufacture the Corvette, and who have provided its instruction manual to
guarantee it runs as smoothly as possible, with little to no problems. The
manufacturers of the Corvette also know what kinds of things a driver or
owner of the car should not do to cause the car damage or destruction.*
**
Similarly, Allah has created us, He is our Maker. He knows what makes us
tick. He knows what can improve our bodies and minds and those things that
can destroy them. He has provided not just an instruction manual (the
Quran), but also a model to follow (The Prophet Muhammad, peace and
blessings be upon him). If we trust the people who have manufactured the
Corvette, then why can't we trust Allah?

What can also be done is to explain the harms associated with homosexuality.
Some of these, says Siddiqui, include diseases like AIDS, the fact that this
kind of sexual relationship does nothing to advance human civilization even
in terms of population (in other words, homosexuals do not even procreate).

*This point is important because one of the main aims of sex is to produce
children in order to continue human life. Homosexuality does not yield any
children. It is a relationship purely for the sake of pleasure, which is not
only unnatural, but leads to disease and death.*
**
As well, provide references from the Quran in your discussion on the Islamic
position. Ahmad Sakr gives the following:

*"We also (sent) Lut: He said to his people: "Do ye 

Re: [wanita-muslimah] Ulama?

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
@HMNA
bapak tau ga apa yg dimaksud dengan Sighat Mubalaghah? ato Mubalaghah Isem
Fa'il?
saya tunggu jawabannya..
nah kalo bapak tau Sighat Mubalghah pada isem fa'il maka tau akan kalimat
mufrad dari kata Ulama,
yaitu  dari Aliim(pake huruf Ya), bukan dari Aalim(dengan Alif).

contoh Sighat mubalaghah: fa'aalun= Fa+ain+ain+alif+lam.Ex:jabbarun
Fa'ilun= Fa+ain+ya+lam. Ex: aliimun
Mif'ilun=Min+fa+ain+ya+lam. Ex:
miskiinun.
Mif'alun=Min+fa+ain+alif+lam. Ex:
Mifdhalun
Fa'ilun=Fa+ain+lam. Ex:
Hazirun.(tanpa ya).
fu'ulun=Fa+ain+wau+lam. Ex: quddusun
fu'aalun=Fa+ain+ain+alif+lam. Ex:
kubbarun.
dan lain2nya.



On 15/01/07, H. M. Nur Abdurrahman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
@azka
nah udah ane liat kitab Ianathut thalibin...
emang ada kok, saya mengingat nya udah 7 tahun yg lalu.
coba buka kitab ianathut thalibin Jilid 2, bab zakat, masalah pembahasan
Fakir dan miskin, kedepan sedikit sesudah pembahasan fakir, tepatnya
dipembahasan miskin... kalo kamu punya kitab ianathut thalibin cetakan Dar
al-fikr,Bairut, buka jilid 2, Hal:295, dibawah, kalo cetakan haliby didalam,
coba baca di kata"Wa'lam"(ketahuilah), kalo cetakan dar al-fikr, baris ke-10
dari bawah, lafadhnya gini:
*Wa'lam: anna ma la yamna'u al-fakir mimma taqaddama, la yamna'u miskinah
aidhan... wa mimma la yamna'u huma aidhan: isytighaluhu an kasben
yahsinuhu bi hifdhi qur'an auw bi al- fiqhi auw al-hadist, auw ma kana
alatan li zaleka.*da seterusnya...

jadi seperti yg saya bilang diatas bahwa thalabul ilmi masih masuk dlm fakir
dan miskin...

trus seperti yg antum sebutkan yaitu dia punya buku banyak juga termasuk
fakir juga bener, nah kalo pembahasan itu dibelakang pembahasan saya,
ehhehhe.. coba liat lagi, insya allah ada kok,
gimana saudara azka?
saya tunggu balsan pak azka




>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tan

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
@Dana pamilih
ga percaya Ulama pewaris nabi?
hahahah... itu bukan argument saya, tp Hadist masyhur...
nah kalo menentang kalimat: Al-Ulama waristatul ambiya...
ehehheh... ada orang ingkar sunnah ni;))


On 15/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > ulama dicaci, siapakah ulama? ulama adalah pewaris para nabi...
>
> DP: Pewaris para nabi? he he ... ini claim2 yg perlu diverifikasi.
> Kaisar Jepang juga dulu bilang mereka turunan dewa matahari.
>
> Kalau mau mendirikan teokrasi, maka ruling classnya yaitu para pemuka
> agama harus dapat privilege yg tidak dapat diganggu gugat. Pewaris
> nabi, wakil Tuhan di dunia, penjaga pintu surga, dsb, dsb.
>
> Marilah kita berdemokrasi aja.
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Ulama?

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
hemmm...
Saudari Aisha yg baik...
komentar anda sangat bagus dan penuh kebijakan, saya salut...
krn Saudara Abdul latif belum juga nongol, saya ga tau ulama yg gimana yg
dimaksudkan..
sekarang gini,
kata Ulama, banyak pengertiannya: menurut bhs dan syara'
coba saudari buka pengetian ayat : Innama yakhsyallahu min ibadihi al-ulama'
nah ulama yg gimana yg dimaksudkan?
untuk sekedar ilmu dikit, saya bisa membantu saudari tentang pengertian
Ulama,
gini:
Ali jum'at(Mufti mesir sekarang) berkata: kata Al-ulama(dlm ayat) Jama' dari
kata Aliim(ada huruf ya didepan huruf lam), bukan dari kata Aalim(ada alif
didepan huruf 'ain).. jadi kata Aliim(pake huruf ya sesudah Lam)
termasuk Isem Mubalaghah... jadi faedahnya adalah..???

sekian.. maaf agak buru²
wassalam



On 15/01/07, Aisha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007

2007-01-15 Terurut Topik azizi waruhii
@Rani
hhahhahah...
saya membela ulama yg dimasudkan oleh saudara abdul latif...
tanya sendiri sama abdullatif, ulama yg bagaimana dia maksudkan?
betul Ulama manusia juga, ada salahnya, tp ingat,, apabila seorang ulama
berijtihad kemudian dia salah, maka mendapat satu pahala yaitu pahala
ijtihad, apabila dia benar maka mendapat dua pahala, satu pahala benar dua
pahala ijtihad,,,(hadist)
nah kalo manusia kek kita alias orang awam, menuduh ulama ini itu maka kita
dapat apa?
hahahhaha

@Dana pamilih
hemm ayat dan hadist yg saya sebutkan adalah ayat dan hadist yg sering
kita dengar dan masyhur, seperti ayat: Innama yakhsyallahu min Ibadihi
al-ulama...
hasist: nahi mungkar,,, kalifah abubakar memerangi orang meninggalkan zakat
dan shalat... hadist mengenai menuruh shalat oleh ortu kepada anaknya, dll
nah kalo dalil2 diatas belum kita ketahui, saya ga tau harus gimana...

On 15/01/07, Rani Kirana <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-14 Terurut Topik azizi waruhii
oke... saya liat balik dulu, krn dah lama ga buka lagi, insya allah akan
saya tunjukan,
besok saya liat kitab 'ianathut thalibin..
makasih:)
wassalam
jazakallah khairan jaza'


On 14/01/07, azka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi yang ahli fiqh,
> Saya bolak-balik kitab I'anatut Thalibin terbitan Al Halaby cetakan II
> tahun 1938 M. kok saya belum menemukan lafadh yang Bapak tulis itu ya?. Yang
> saya temukan cuman lafadh begini: "Walaa yamna'u al faqra kutubun wa in
> ta'addadat anwa'uhaa. Fa in ta'addadat min na'uin wahidin bii'a maa zaada
> 'alaa wahidin minha illaa in kaanat linahwi mudarrisin..." (Juz 2 halaman
> 188, bagian dalam kotak, baris ke 3 dari atas). Tentu Pak Azizi lebih mampu
> memahami lafadh itu daripada saya. Tetapi sangat mustahil jika lafadh tsb
> difahami bahwa "orang menuntut ilmu masih digolongkan miskin walaupun kaya"
> seperti yang Pak Azizi tulis. Lafadh itu justru bilang begini: Kalau anda
> punya banyak buku dari satu jenis ilmu (misalnya punya buku fiqh lebih dari
> dua eksemplar), maka harus dijual (untuk menutupi kebutuhan hingga terhindar
> dari status fakir).. "Fa in ta'addadat min na'uin wahidin bii'a maa zaada
> 'alaa wahidin minha..." Coba Pak Azizi renungkan dengan seksama dan jangan
> terburu-buru merespon postingan ini.
> Itulah lafadh dari I'anatut Thalibin yang bisa saya temukan. Kalau toh Pak
> Azizi menemukan lafadh "Laa yamna'u az zakah thalabul ilmi" dalam kitab tsb,
> maka saya kira lafadh yang anda temukan itu kurang sinkron dengan lafadh
> yang saya temukan di atas. Sekali lagi renungkan lafadh Fa in ta'addadat...
> Pak Azizi kurang disiplin dalam menukil referensi, kenapa ndak disebutkan
> juz, halaman dan cetakan serta penerbitnya?.
>
> Wa'alaa kullin, setahu saya Thalibul Ilmi tidak termasuk dalam golongan
> fakir atau miskin. Definisi Faqir, masih menurut I'anatut Thalibin, adalah:
> "Man laysa lahu maalun walaa kasbun laaiqun yaqo'u mawqi'an min kifayatihi
> wa kifayati mumawwanihi" (halaman 187). Sedangkan pengertian miskin adalah:
> "Man qodaro 'alaa maalin aw kasbin yaqo'u mawqi'an min haajatihi walaa
> yakfihi" (halaman 188). Dari mana Pak Azizi berkesimpulan bahwa orang
> penuntut ilmu meskipun kaya masih bisa digolongkan miskin dalam masalah
> penerimaan zakat?.
>
> Akan lebih baik jika Pak Azizi baca "Al Islam Aqidah wa Syariah" karya
> Syekh Mahmud Syalthut, Daar Syuruq, cetakan ke VII tahun 1974, halaman 124.
> Atau juga "Az Zakah fil Islam", karya Syekh Hasan Ayyub, halaman 112, Al
> Mathba'ah al 'Ashriyyah, Kuwait, tanpa tahun dan nomor cetakan. Atau juga
> Mahasin at Ta'wil, karya Mohammad Jamaluddin Al Qasimi, Juz 7 halaman 3181,
> Daar Ihya' al Kutub al Arabiyyah, cetakan pertama, tahun 1958. Pak Azizi
> akan temukan dari kitab-kitab tersebut bahwa thalibul ilmi adalah termasuk
> dalam golongan "Fi sabilillah" dalam masalah penerimaan zakat, bukan
> dimasukkan ke dalam golongan fakir atau miskin seperti yang Pak Azizi
> tandaskan.
>
> Berikutnya mari kita sama-sama baca Badai' al Shanai', karya Al Kaasaany
> al Hanafy, juz 1 halaman 45, Daar kitab al araby, cetakan kedua, tahun 1982
> yang menulis: (Wa fi sabilillah) 'ibaratun 'an jami' al qurb fayadkhulu fihi
> kullu man sa'aa fi tho'atillah idza kaana muhtaajan...
>
> Kalau anda memegang pendapat Al Kasaany ini, maka anda justru ndak boleh
> menerima zakat, meskipun anda thalibul ilmi, selama anda masih kaya. Sebab
> Al Kaasaany mensyaratkan "Idza kaana muhtaajan".
>
> Sebenarnya persoalan ini masih bisa diperpanjang. Tapi saya kira segini
> dulu. Sebaiknya Pak Azizi ndak perlu tergesa-gesa dalam membicarakan segala
> sesuatu apalagi masalah hukum.
>
> Sebelum saya meninggalkan kampung, orang-orang tua di kampung berpesan:
> "Sebaiknya jangan menerima pembagian zakat, selama masih mampu hidup tanpa
> zakat..."
> Persoalannya bukan pada boleh tidaknya atau berhak tidaknya menerima zakat
> dalam kapasitas anda sebagai thalibul ilmi. Saya tetap menyatakan bahwa anda
> boleh dan berhak, tetapi saya yakin Pak Azizi pernah membaca atau mendengar
> bahwa harta dari zakat sebenarnya adalah ibarat "kotoran" dari pemilik harta
> karena proses zakat bisa juga diartikan sebagai "upaya mensucikan harta".
>
> Sekian.
>
> Salam,
> Azka Layaly
>
> - Original Message -
> From: azizi waruhii
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> Sent: Sunday, January 14, 2007 4:01 PM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia -
> Racism
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-14 Terurut Topik azizi waruhii
@Azka
hemm... masalah beasiswa, kan kebanyakan beasiswa dimesir berasal dari
zakatlah tarok..
orang mnuntut ilmu agama(tafsir, fiqh,hadist) masih digolongkan orang
miskin,walaupun kaya,
nah coba buka kitab I'anathut Thalibin bab zakat, sebelah kiri didalam,
baris sekitar ke-8 atas, pasti dapatin lafadh"la yamna'u az-zakah thalabu
ilmi.."

nah orang mesir sendiri lebih suka memberikan hartanya kepada penuntut ilmu
daripada orang miskin yg tidak menuntut ilmu..
bukti kemarin ,di Qatameya ada pembagian kurban, dan 3 hari sebelumnya kami
dimintai untuk menyerahkan nama, nah pada "H" idul adha, IBu2 semua pada
antri, trus pas kami datang,malah kami duluan diberikan...
contoh lagi orang mesir lebih mendahulukan wafidin yg menuntut ilmu dari
pada orang mesi sendiri, pernah ngatri di mesjid Hay, sabi'. di bulan
Ramadhan?? hari pertama dan kedua maidah ar-Rahman diberikan ke orang
mesir.. pas hari sesudahnya datang penuntut ilmu, malah orang mesir tidak
diberikan lagi...
itulah rezeki Allah berikan kepada kita, kenapa kita menjauhi?

kan ada hadist yg menyatakan bahwa sayap malaikat dibentang ke orang
penuntut ilmu...
nah kalo anda merasa tidak berhak ya tidak ada orang maksa...
di Qatameya misalnya ada seorang pemberi musa'adah setiap bulannya,nah dia
kalo melihat kita beli daging dan beli makanan mewah dia malah seneng, dan
paling benci perokok..
kalo pribadi saya... kalo dikasih ane ambil, kalo ga dikasih ga pernah mau
minta...
kalo ngantri2 musa'adah ane emang ga mau,kecuali kalo ada nama, berarti kita
ada jatah.

menurut agama ga dilarang, knp kita melarang diri kita?
kalo menurut syariah ga salah ya maju terus,
berati antara kita cuma beda pemahaman yg ga usah disatukan...
nah kalo saudara melihat ada mahasiswa di mall, mungkin mereka ga
mendapatkan beasiswa, dan kaya raya..
apakah kita sebagai mahasiswa tidak bolehke Mall? apakah kalo kita sudah ada
beasiswa kita harus bikin dan nampakkan kita miskin? kita ada prestasi, dan
berhak dapat beasiswa, knp mesti nampain kita miskin? apalagi kalo diliat
beasiswa di bait zakah, lebih 50 dolard sebulan, ini kan bukan standar
mahasiswa...

gini aja,, antara kita hanya beda cara memandang
saudara memandang segi negatifnya, kalo saya memandang segi positifnya...



On 14/01/07, azka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi,
> Anda salah terka. Saya bukan kaum Bapak. Alangkah baiknya jika Pak Azizi
> menulis tidak serampangan dan sembarangan hingga sering terjadi kesalahan
> ketik/tulis atau bahkan kesalahan terka terhadap jenis kelamin seseorang.
> Saya amati Pak Azizi juga sering tidak bersedia menjawab substansi persoalan
> yang diajukan oleh partner diskusi. Selalu Pak Azizi lebih tertarik
> mengomentari point-point marginal dari diskusi yang sedang berjalan.
> Substansi tulisan saya sebelumnya tentu bisa Pak Azizi tangkap, yaitu bahwa
> "saya hanya khawatir jangan-jangan kita makan beasiswa dengan lahap tanpa
> menyadari bahwa banyak rakyat Mesir yang belum tercukupi, pada saat mana
> sebenarnya kita mampu hidup tanpa beasiswa". Soal 60 % atau 50 % prosentase
> peraih beasiswa itu bukan inti persoalan. Pak Azizi malah lebih tertarik
> mengomentari hal tersebut. Itupun masih kurang tepat sebagai sebuah
> informasi. Artinya, taruhlah 60 % mahasiswa lulus. Apa lalu otomatis
> semuanya bersedia mengambil jatah beasiswa sehingga Pak Azizi mengatakan
> bahwa ke -60 % mahasiswa telah mendapatkan beasiswa.
> Baiklah, sekali lagi itu bukan substansi persoalan yang ingin saya
> diskusikan. Saya sekali lagi hanya menyayangkan mereka, saudara-saudara kita
> yang ber ATM tebal itu kok masih suka hunting minhah, zakat, atau musa'adah.
> Just that!.
> Mohon maaf.
> Manusia memang mahall al khotho' wa al nisyan, tetapi kekeliruan itu
> hendaknya diupayakan untuk selalu diminimalisir. Saya kira begitu..
>
> Salam,
> Layal
>
> Catatan:
> Anda heran kenapa saya tahu kalau anda sudah empat tahun di Mesir?.
> Cobalah periksa kembali tulisan-tulisan anda sendiri sebelumnya... Baru
> berumur 23 tahun kok sudah suka pikun. :((
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007

2007-01-14 Terurut Topik azizi waruhii
hahahhahaha... Saudari Rani telah emosi;))
bagus tuh ,namanya kritis.
gini saudari Rani, knp saudara tidak meralat semua argument saya dengan
ilmiyyah?
nah saudari Rani berada sebelah mana? sebelah ulama kah? ato menentang Ulama
berada di sebelah abdul latif?

kalo dah jelas baru  enak ni debatnya...
nah  saya katakan "kalo ulama dimaki dicaci, azizi bertindak"
saya bertindak semampu saya,... saya akan menentang semampu saya..
kalos saudari ulama dicaci, anda malah belain orang mancaci ulama,, siapa
lebih baik?
membela orang mencaci ulama ato menentang orang mencaci ulama? walau sekedar
saja?

ulama dicaci, siapakah ulama? ulama adalah pewaris para nabi...
gimana sih saudari ini?

kalo menurut saya, menyombongkan diri? hahahhahah
saya akui sombong, saya ga mau sok2 suci... biarlah saya bodoh, sombong, tp
saya ga mau menentang ulamadan juga membela orang cacimaki ulama.. merekalah
pembawa risalah nabi, merekalah orang yg menikahkah orang tau kita... nah
siapakah yg menikahkan orang tua Saudari Ranni? ulama kah? ato bukan ulama?
ato bahkan bukan murid ulama, yaitu para ustadh.

dari ulamalah kita mendapat ilmu agama,
dari mana kita bisa tau tuhan satu, dari Ulamalahpembawa risalah nabi.
dari mana kita tau shalat, dr ulama lah yg mengajarkannya.
darimana kita tau puasa, haji, zakat,, para murid ulamalah yg
mengajarkankita.

nah darimana saudarI rani tau agama islam? apakah turun ilham sendiri?

kalo saudara Rani tidak membela ulama,bahkan membela pemaki ulama, nah saya
ga tau lagi mau bilang apa.
saya berani sombongkan diri bahwa saya berada dipihak yg bener...

saya punya mulut, ketika ulama dimaki saya akan balik maki, emang saya belum
punya kekuatan.
dari pada saudari tidak membela malah ikutan mereka yg menentang,buktinya
saya memaki balik abdul latif tp anda membelanya.

sekian



On 14/01/07, Rani Kirana <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> "ketika Ulama di caci, dimaki.. azizi akan bertindak,... inilah
> prinsipnya.."
>
> emangnya siapa sih saudara azizi itu..koq suombong banget tampaknya
> (kacian yah..masih muda tapi udah sombong..ntar tuanya kayak gimana
> ya)
>
> Mengapa abah tidak mengatakan hal yang sama kepada saudara azizi
> untuk menjaga mulutnya yang terlalu lebar bekoarnya..
>
> siapa sih seorang azizi ini ? apa yang membuat saudara azizi ini
> merasa kuat..dan seakan-akan berkuasa sehingga bisa bertindak untuk
> membela Ulama..
> siapa yg dimaksud dg Ulama, saudaranya kah.. bapaknya kah..
> apakah saudara azizi mengenal ulama-ulama yang saudara azizi bela
> mati-matian ; dan apa ulama-ulama itu mengenal saudara azizi..
>
> ataukah..saudara azizi saja yang sok ngejago..bela ulama..bela ulama..
> tapi ntar dikepret ama preman pasar..akan terkencing-kencing..
>
> emang keblinger..ni orang..
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "H. M. Nur Abdurrahman"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Rani Kirana, berkata peliharakan lidah. Kata-katamu terpantul ke
> telingamu
> > sendiri, ibarat senjata bumerang.
> > HMNA
> >
> > - Original Message -
> > From: "azizi waruhii" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: 
> >
> > Sent: Sunday, January 14, 2007 17:14
> > Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam
> di Aceh.
> > Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007
> >
> >
> > hahahahha.
> > kalo saya menghakimi abdul latif, nah abdul latif telah menghakimi
> ulama,
> > bukan seorang dua orang dihakiminya, tp puluhan orang,bahkan Ulama
> saudi
> > juga...
> > siapa lebih baik?
> > abdul latif kah? yg menghakimi para ulama?
> > atokah azizi yg menghakimi abdul latif seorang?
> > coba saudari Rani jawab?
> >
> > dan saya menghakimi berdasarkan dalil² yg saya sebutkan,..
> > nah kalo saudari Rani tidak se7 dengan argument saya..tolong jawab
> semua
> > diatas, yg telah saya lemparkan ke saudara abdul latif, dan
> tolaklah semua
> > pendapat saya...
> >
> > saya tidak mengatakan bahwa saya masih lebih baik dari saudara
> abdullatif.
> >
> > Saudari Rani kirana berkata:
> > apa bedanya dengan gerombolan orang yang mengaku membela Islam tapi
> > melakukan pengrusakan rumah/toko milik saudara-saudara muslim
> lainnya
> >
> > tulisan rani ini saya pergunakan untuk saudara abdullatif yg
> menghina ulama.
> > ketika Ulama di caci, dimaki.. azizi akan bertindak,... inilah
> prinsipnya
> >
> > On 14/01/07, Rani Kirana <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > __
> > Apakah Anda Yahoo!?
> > Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik
> terhadap spam
> > http://id.mail.yahoo.com
> >
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007

2007-01-14 Terurut Topik azizi waruhii
hemm...
iya kapan maju islam ya?
tp maju disini berbentuk negara maju kek eropa ato maju dlm segi keimanan
dan bertambahnya pengikut.

haditst: islam yazid wa la yanqus... artinya islam bertambah, dan tidak
berkurang

pengertiannya:
islam bertambah dengan makin banyaknya pengikut.
islam tidak berkurang dengan keluarnya sebagian orang muslim,
krn orang masuk dengan orang keluar dari islam,masih lebih banyak orang
masuk islam drpd orang keluar dari islam...
sekian.

On 14/01/07, djoko pranyoto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   he..he...berebut pepesan kosong.kapan majunya umat islam...?
>
> - Original Message 
> From: Rani Kirana <[EMAIL PROTECTED] >
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> Sent: Sunday, January 14, 2007 12:46:54 AM
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh.
> Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007
>
> ..siapakah anda saudara azizi..
>
> apakah anda wakil Allah, sehingga bisa "menghakimi" saudara abdul
> latif..
>
> kesombongan iman anda yang akan mengubur anda sendiri..
> dan anda pikir anda sudah hebat dan lebih suci didepan Allah
> dibandingkan saudara abdul latif..
>
> apa bedanya dengan gerombolan orang yang mengaku membela Islam tapi
> melakukan pengrusakan rumah/toko milik saudara-saudara muslim lainnya
>
> wassalam,
>
> Rani
>
> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "azizi waruhii"
>  wrote:
> >
> > hemmm... . azizi sedikit ingin berkomentar kalo berkenan:
> >
> > saudara abdul latif berkata:
> >  = = = = ==
> > Bismilahirrahmanirr ahiim.
> >
> > Pada umumnya ulama2 sudah salah kaprah dan mempercayai ulama2
> wahhabi dari
> > Saudi Arabia.Sesungguhnya menegakan syariat islam ALA saudi Arabia
> dan Iran
> > itu adalah bertentangan dengan peraturan2 ALLAH itu sendiri.
> >  = = = =
> >
> > 1. Saudara memulainya dengan Basmallah, tp sesudah menjelekkan
> Ulama.
> > Hadist Nabawi: al-Ulama waristatu Ambiya, artinya: Ulama itu
> pewaris para
> > nabi.
> > nah bila mengatakan ulama salah kaprah berarti mengatakan nabi juga
> ikut
> > salah kaprah, krn ulama orang2 kepercayaan Nabi sehingga menjadi
> pewaris
> > nabi.
> >
> > 2. ayat al-quran: Innama yakhsyallahu min 'ibadihi al-ulama',
> artinya:
> > sesungguhnya yg takut kepada allah adalah ulama.
> > nah allah sendiri memuji Ulama, tp anda menjelekkan ulama,
> pemikiran apa
> > ini?
> > maha benarlah Allah atas segala firmannya, maka hanya para ulamalah
> yg takut
> > dengan tuhannya sedangkan yg lain tidak,termasuk saudara sendiri,
> nah
> > saudara harus tau faedah kata "innama" adalah huruf taukid.
> > kalo ingin anda menjawab bahwa mereka ga patuh dikatakan ulama,
> anda sendiri
> > sudah jelas mengakui bahwa mereka ulama diatas...hahhahahah ha.edan.
> >
> >
> >
> > saudara abdul latif berkata:
> >
> >  = = = 
> > Peraturan yang lain yang dilanggar oleh ulama2 Wahhabi di saudi
> Arabia dan
> > Iran adalah memaksa orang untuk menjalankan peraturan2 ALLAH ritual
> seperti
> > shalat,puasa, jilbab, dengan membuat peraturan2 setiap muslim wajib
> > menjalankan shalat ,puasa,kalau tidak maka Polisi Syariat menangkap
> dan
> > menghukumnya.
> >
> >  = = = = = ===
> > hahahhah.. ini lagi, keknya saudara cukup memahami hukum fiqh
> islam..
> > saudara harus blajar lagi hukum fiqh
> > kalo islam tidak memaksa melakukan shalat,puasa, zakat dan lain2nya
> maka
> > sungguh perbuatan Kalifah Abubakar dulu yg memerangi orang
> meninggalkan
> > shalat dan orang yg tidak membayar zakat termasuk dosa besar,
> begitukan
> > menurut saudara? berati Abubakar,sahabat rasulullah yg mulia
> termasuk tidak
> > memahami agama, seperti yg saudara bilang, bener kan?
> >
> > dan hadist yg menyatakan bahwa wajib bagi orang tua untuk
> mengingatkan
> > shalat bagi anaknya yg berumur 7 tahun merupakan sebuah kesalahn,
> benerkan?
> > trus umur 10 tahun wajib bagi ortu untuk memukul anaknya apabila
> tidak
> > shalat, dan ini jua merupakan kesalahan merunut saudara kita Abdul
> > latifhahhahahah
> > trus bila umur sudah baligh tidak mengerjakan shalat di suruh
> penggal
> > kepala, jua merupakan sebuah kesalahan, benerkan saudara Abdul
> Latif? drmn
> > anda anda memahami semua itu? apakah anda termasuk pengingkar
> sunnah/hadist
> > nabawi?
&g

Re: [wanita-muslimah] Re: Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007

2007-01-14 Terurut Topik azizi waruhii
hahahahha.
kalo saya menghakimi abdul latif, nah abdul latif telah menghakimi ulama,
bukan seorang dua orang dihakiminya, tp puluhan orang,bahkan Ulama saudi
juga...
siapa lebih baik?
abdul latif kah? yg menghakimi para ulama?
atokah azizi yg menghakimi abdul latif seorang?
coba saudari Rani jawab?

dan saya menghakimi berdasarkan dalil² yg saya sebutkan,..
nah kalo saudari Rani tidak se7 dengan argument saya..tolong jawab semua
diatas, yg telah saya lemparkan ke saudara abdul latif, dan tolaklah semua
pendapat saya...

saya tidak mengatakan bahwa saya masih lebih baik dari saudara abdullatif.

Saudari Rani kirana berkata:
apa bedanya dengan gerombolan orang yang mengaku membela Islam tapi
melakukan pengrusakan rumah/toko milik saudara-saudara muslim lainnya

tulisan rani ini saya pergunakan untuk saudara abdullatif yg menghina ulama.
ketika Ulama di caci, dimaki.. azizi akan bertindak,... inilah prinsipnya

On 14/01/07, Rani Kirana <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Dia seorang sholihah yang alim, sedangkan aku?

2007-01-13 Terurut Topik azizi waruhii
Bismillahirrahmanirrohim…

Hari ini seorang sahabat datang padaku dengan membawa sekarung hikmah di
berikan padaku.Hikmah kehidupan yang begitu indah.

Dia berkata:

Carilah pendamping hidup yang soleh, jangan hanya yang alim

Karena orang alim belum tentu sholeh, sementara orang yang sholeh insyaAllah
sudah alim.

Orang alim akan memberimu banyak ilmu, sementara orang sholeh akan
mengajarimu beramal dengan ilmu.

Wasiat para guru dalam menjalani hidup yang utama adalah shobar.

Sabar dalam ta'lim, sabar dalam bermuamalah, sabar dalam beribadah.

Kata sabar memang mudah dan terlihat gamblang. Tetapi dalam mengamalkannya
begitu rumit dan pelik.

Kesabaran menuntut kita berusaha keras mendalami ilmu yang kita pelajari dan
yang belum kita mengerti bagaimanapun susah dan payahnya.

Kesabaran mengharuskan kita menahan segala amarah saat terdzolimi dalam
bermu'amalah.

Kesabaran mendorong kita selalu taqwa ,taat, ikhlas dalam beribadah pada
Rabb

Dengan sabar pula hidup menjadi nikmat,membentuk jiwa pema'af, ikhlas dan
tawadu'.Dan semua itu tidaklah semudah saat ana menulis, memikir, mendengar,
dan membayangkan nikmat kesabaran

Kesabaran itu kian rumit dan pelik saat kita dihadapkan pada kondisi nyata
di mana nafsu kita berkeliaran ke sana kemari, bermain-main bersama
syaithon. Sementara kita?

Kita malas berusaha keras untuk membelenggunya meski Allah membuka seribu
jalan di hadapan kita.

……….

Setelah mendapat hikmah2 itu, akupun tersadar , betapa meruginya diriku.

Shobatku itu, dia tak bersekolah selayaknya aku, dia tidak dapat menulis
dengan benar, dia tidak dapat kesana kemari sebebas aku, kehidupan
duniawinyapun masih di bawah orang tuaku,. Tapi.. Subhanallah… kesabarannya
membuat semua kekurangan yang dipunyainya menjadi nikmat yang tak terkira.
Ia mampu mendapatkan ilmu hikmah begitu besar, tausiah yang begitu
menyentuh. Dia bukan seorang ustadzah (secara resmi) tapi bakat da'inya
begitu nyata. Dia menyadarkanku betapa mursalnya aku sebagai 'abdillah. Dia
, dengan segala kehimpitan kondisi dapat begitu tawadu'nya dengan ilmunya.
Sedangkan aku sering tak bersyukur atas nikmat yang begitu besar terpampang
di hadapanku. Benar kata Nashihat…: Nikmat itu akan tampak bertambah jika
kita mampu mensyukuri apa yang telah kita dapat bagaimanapun  keadaannya.



Dan akupun sadar bahwa Ukhtiyku itu seorang sholihah yang alim, sedangkan
aku?….Wallahu a'lam

Astaghfirullahal'adhim..


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Re: [wanita-muslimah] Demi tetap menjaga Syariat Islam di Aceh. Hadiri Pelantikan Gubernur NAD tanggal 8 Februari 2007

2007-01-13 Terurut Topik azizi waruhii
hemmm azizi sedikit ingin berkomentar kalo berkenan:

saudara abdul latif berkata:
==
Bismilahirrahmanirrahiim.

Pada umumnya ulama2 sudah salah kaprah dan mempercayai ulama2 wahhabi dari
Saudi Arabia.Sesungguhnya menegakan syariat islam ALA saudi Arabia dan Iran
itu adalah bertentangan dengan peraturan2 ALLAH itu sendiri.


1. Saudara memulainya dengan Basmallah, tp sesudah menjelekkan Ulama.
Hadist Nabawi: al-Ulama waristatu Ambiya, artinya: Ulama itu pewaris para
nabi.
nah bila mengatakan ulama salah kaprah berarti mengatakan nabi juga ikut
salah kaprah, krn ulama orang2 kepercayaan Nabi sehingga menjadi pewaris
nabi.

2. ayat al-quran: Innama yakhsyallahu min 'ibadihi al-ulama', artinya:
sesungguhnya yg takut kepada allah adalah ulama.
nah allah sendiri memuji Ulama, tp anda menjelekkan ulama, pemikiran apa
ini?
maha benarlah Allah atas segala firmannya, maka hanya para ulamalah yg takut
dengan tuhannya sedangkan yg lain tidak,termasuk saudara sendiri, nah
saudara harus tau faedah kata "innama" adalah huruf taukid.
kalo ingin anda menjawab bahwa mereka ga patuh dikatakan ulama, anda sendiri
sudah jelas mengakui bahwa mereka ulama diatas...hahhahahahha.edan.



saudara abdul latif berkata:

===
Peraturan yang lain yang dilanggar oleh ulama2 Wahhabi di saudi Arabia dan
Iran adalah memaksa orang untuk menjalankan peraturan2 ALLAH ritual seperti
shalat,puasa,jilbab, dengan membuat peraturan2 setiap muslim wajib
menjalankan shalat ,puasa,kalau tidak maka Polisi Syariat menangkap dan
menghukumnya.


hahahhah.. ini lagi, keknya saudara cukup memahami hukum fiqh islam..
saudara harus blajar lagi  hukum fiqh
kalo islam tidak memaksa melakukan shalat,puasa,zakat dan lain2nya maka
sungguh perbuatan Kalifah Abubakar dulu yg memerangi orang meninggalkan
shalat dan orang yg tidak membayar zakat termasuk dosa besar, begitukan
menurut saudara? berati Abubakar,sahabat rasulullah yg mulia termasuk tidak
memahami agama, seperti yg saudara bilang, bener kan?

dan hadist yg menyatakan bahwa wajib bagi orang tua untuk mengingatkan
shalat bagi anaknya yg berumur 7 tahun merupakan sebuah kesalahn, benerkan?
trus umur 10 tahun wajib bagi ortu untuk memukul anaknya apabila tidak
shalat, dan ini jua merupakan kesalahan merunut saudara kita Abdul
latifhahhahahah
trus bila umur sudah baligh tidak mengerjakan shalat di suruh penggal
kepala, jua merupakan sebuah kesalahan, benerkan saudara Abdul Latif? drmn
anda anda memahami semua itu? apakah anda termasuk pengingkar sunnah/hadist
nabawi?


saudara abdul latif berkata:
===

Selain dari pada peraturan2 ALLAH diatas, sekiranya seorang muslim tidak
melakukan shalat,puasa atau berjilbab,maka ALLAH sajalah yang akan
menghukumnya di akirat nanti.Manusia tidak dibenarkan menghukumnya.

-=

hahahhahaha... ini lagi pendapat2 yg tidak becus...

bagaimana dengan ayat dan hadist Amar Ma'ruf nahi mungkar? kalo saudara
tidak tau amar ma'ruf nah mungkar akan saya jelaskan= amar ma'ruf adalah
memerintahkan melakukan kebaikan yg telah allah perintahkan. Nahi mungkar
adalah melarang manusia dari pada maksiat
apakah bila meninggalkan shalat dan puasa yg merupakan rukun islam tidak
termasuk sebuah kemungkaran?
haahahahha

apakah belum sampai kepada anda hadist :
"Iza ra'a ahadukum mungkaran fa yughaiyyir bi yadihi, fa in lam tastathi' fa
bi lisanihi, fa in lam tastathi' fa bi qalbihi.."

nah kalo belum tau artinya akan saya artikan dulu untuk saudara Abdul Latif.
artinya:"Apabila seseorang kamu melihat kemungkaran maka cegahlah dengan
kekuatan, apabila kamu tidak sanggup, maka dengan dengan lisan/mulut,
apabila kamu tidak sanggup juga maka dengan hatinya"

hemmm

pengertiannya untuk saudara abdul latif aja...coz yg lain udah memahami.
maksud mencegah kemungkaran dengan kekuatan merupakan kewajiban pemerintah,
krn mereka punya kekuatan hukum dan kekuasaan.
maksud dengan mencegah kemungkaran dengan mulut yaitu bagi
Da'i/penceramah²,kaiyi...
maksud mencegah kemungkaran dengan hati yaitu bagi masyrakat Awam

jelas tak saudara abdul latif?

saya menunggu tanggapan anda, dan semua pertanggung jawaban saudara
abdullatif kita...

wassalam, sekian aja


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Berapa usia menikah yang ditentukan oleh Islam?

2007-01-13 Terurut Topik azizi waruhii
@alls
hemm.
keknya semua ga se7 dengan apa yg tercantum dlm artikel yg saya kirem...
1.syariat islam bukan dibuat atas perasaan dan akal kita manusia...
2. saya ingin tanya, apa yg dimaksud dengan wilyah ijbary dan wilayah
ikhtiary dlm fiqh ahwal syakhsiyyah?ato biar lebih detil dlm fiqh nikah.
3. dan coba jelaskan secara ilmiyyah dan detil?
kalo bisa jawab berarti kalian sedikit banyaknya memahami masalah pernikahan
dan undangnya dlm islam.



On 13/01/07, L.Meilany <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Copet

2007-01-13 Terurut Topik azizi waruhii
@wikan danar
.. betul seperti yg bapak bilang... tp ada tapinya
hemm... seperti yg bapak utarakan diatas kalo salah ga salah memahami, yaitu
sifat mendahulukan orang lain, benarkan?
tp ada suatu kaidah fiqhiyyah gini "al-istar fil 'ibadah mamnu'on", artinya:
mendahulukan orang lain dlm ibadah dilarang... seperti contoh lain misalnya
menyuruh orang lain untuk masuk saf di depan kita, biar dia dapat pahala
lebih banyak dari kita, nah ini dilarang dlm agama, dlm islam ga ada istilah
mendahulukan pahala untuk orang lain, tp disuruh berlomba² berbanyak
pahala...
juga kita beribadah bukan namanya bersaing, semua dapat pahala,
bersaing adalah berlomba agar kita mendapatkan sesuatu sedangkan orang lain
tidak,benarkan?.. tp dlm ibadah semua yg melakukan akan dapat pahala, jadi
istilah berasaing dlm ibadah itu tidak ada, krn semua kebagian jatahnya,
bukan merebutkan.

trus disaudi itu pekerjanya kebanyakan bukan orang arab, hampir semua orang
asing..


On 13/01/07, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Copet

2007-01-12 Terurut Topik azizi waruhii
@wikan danar
apakah perbuatan secuil orang dapat memburukkan suku bangsa?
itu perbuatan sebagian orang.

kita harus husnu dhan lah, siapa tau pemilik katering dapurnya rusak, ato
kualinya tumpah sehingga telat, ato boleh jadi tukang masaknya dikit, dan
anggotanya dikit juga, krn tahun ini haji akbar, sehingga berbondong²
pekerja ingin ngerjain haji semua... haji akbar tidak datang 5 tahun sekali,
bahkan puluhan tahun baru sekali..
makanya pemerintah arab saudi agak susah kalo datang haji akbar, coz banyak
pekerja pada ngerjain haji.


On 12/01/07, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Salam Kenal

2007-01-12 Terurut Topik azizi waruhii
Ahlan²
Kullu sanah wanta Thayyeb= semoga setiap tahunnya baik² aja
salamkenal juga dr Azizi
silakan, ane aja laki²



On 11/01/07, sriwening herpribadi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Assalamualaikum Wr., Wb.
> Kepada semua anggota milis ini yang berbahagiaperkenalkan saya nama
> Herrpibadi...panggil aja Her. Bolehkan saya- yang laki2 - ini gabung ke
> milis wanita ini?
>
> Makasih yach sebelumnyaw/salam
>
> Salam Her
>
>
> -
> Any questions? Get answers on any topic at Yahoo! Answers. Try it now.
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-12 Terurut Topik azizi waruhii
pak Azka!!!
terimakasih atas komentarnya
keknya semua pada serang saya;)) ga pa²... itu namanya Hurriyyah
Fikriyyah(bebas dlm berpendapat)..
tentang masalah pencopet yg saya tulis di email yg lalu itu:

"*hahhahah...komentar Bahwa arab jelek:))=))* *diMesir anda bisa kemana saja
tanpa ingat akan pencopet...*
*anda tidak akan takut nik texi walaupun sendiri.../dijakarta gimana?*
*dimesir anda bisa bolak-balik kota cairo walaupun dimalam buta...*
*sangat langka ditemukan gang² yg meganggu anda..."*
**

** bukan tidak ada pencopetnya, tp langka, ya setahun cuma berapa kali, itu
namanya langka, saya ga menafikan ga ada, negara mana sih yg ga ada
pencopetnya?
tahun 2004: teman ana di rampok sebanyak 1600 pound mesir, trus lapor ke
intel mesir dan dicari pelakunya dan dikembaliin duitnya, bahkan yg rampok
seorang anak komandan intel,
tahun 2005: intel mesir pura2 periksa mahasiswa, kemudian mencuri Hpnya...
tahun 2004: ini dirumah saya sendiri, anak mesir nyuri baju jemuran kami,
krndah berapa kali, kemudian ada seorang doktor membuat surat laporan dan
disuruh kpd kami untuk melapor ke intel mesir, dan kami lakukan, bahkan
pencurinya termasuk seorang cewek mesir sendiri, bahkan Ibunya datang
kerumah kami marah2 ke kami, bahkan semua orang di sekeliling kami tau
masalah ini, krn intel mesir datang sepuluh orang mengeledah anak2 mesir
untuk menanyakan nama orang yg tercantum di kertas laporan kami dan mereka
diangkut ke kantor polisi, selepas itu ga ada yg berani ganggu kami..
bahkan tahun 2004 ada mahasiswa indonesia bawa2 perempuan ke apertementnya,
dan sempat berkelahi dengan orang mesir, sampe mereka lari.

nah kalo boleh saya melarat kata saya: bukan tidak ada, tp tidak sebanyak
seperti yg terjadi di indonesia negara tercinta kita.

kalo masalah beasiswa bukankah Bwkm(badan wakaf kesejahteraan mahasiswa
indonesia) sendiri membuka beasiswa?... dan semua yg Najah bisa dimasukin
namanya.
bukankah semua yg najah(naik tingkat) mendapatkan beasiswa semuanya?
bukankah mahasiwa indonesia yg berada dimesir Najah setiap tahunnya lebih
60%?
bagi yg najah,punya kesempatan sekali beasiswa, misalnya di majlis 'ala, di
Azhar sendiri,di bait zakah kuwaiti(bagi nilai jayyid), di wahbah, bahkan
bulan kemarin wahbah masih buka pendaftaran beasiswa... kecuali tahun ini
mahasiswa Indonesia tidak najah sebanyak 50%...

bahkan yg tidak najah pun bisa dapat beasiswa di mesjid², contoh ada berapa
teman saya mendapat di mesjid Rab'ah adawiyyah, ada juga di mesjid daerah
Nadi sikkah, ada juga mahasiswa yg tinggal di Metro(Mathariiya, al-marj)
juga mereka dapat bantuan disana.. belum lagi anak aceh yg mendapatkan
beasiswa di mesjid syuhada(najah ato tidaknya) setiap bulan 100 pound..
nah kalo ada yg ga ada sama sekali boleh urus kifalah(bantuan) di kementrian
wakaf di Tahrir, saya sendiri pernah mendapatkan disana. kecuali kalo orang
malas tidak mau bikin pengurusan,
belum lagi di propinsi misalnya Thanta, setiap bulan bantuan datang dari
dulu sampe sekarang, bahkan disana tidak dibenarkan merokok dijalanan untuk
 menjaga bantuan mereka, bahkan ada juga beasiswa non resmi disana, kalo yg
di Tafahana asyraf juga mereka mendapatkan beasiswa.
.
saya mengatakan mahasiswa indonesia dimesir mendapatkan hampir 60%, dari
hasil perhituang itulah...
kecuali tahun ini mahasiswa mesir tidak naik tingkat dibawah 50%, nah kalo
begitu bobot mahasiswa indonesia sendiri ga becus...
hemmm... dari semua tulisan saya , cuma saya ingin mengatakan bahwa negara
lain masih lebihbaik dari negara kita.. nah dari prinsip itulah timbul
seperti yg saya utarakan tadi..
nah kalo kalo ada lagi tulisan saya yg ga berkenan boleh di debat lagi..
insya allah akan saya jawab, nah kalo ga sanggup saya minta maaf, dan kalo
salah saya juga akan mengakui,
mau tau contoh tulisan saya yg salah dan saya akui ketika saya ketik ga
tau bahwa saya ketik salah, sesudah meseg sent diliat balek baru tau bahwa
salah dan ga bisa di edit lagi yaitu:

hemm... harus buka lagi buku2 yg termasuk negara arab... negara arab yg ada
di eropa: mesir, libya,maroko, tunisia, somalia, moritania,sudan, dan lain2
ralat: Eropa, tapi maksud saya afrika, krn negara yg saya sebutkan
sesudahnya negara afrika semua,tidak ada satupun negara eropa, nah saya
ingin mengetik afrika, tp tertulis eropa... saya mohon maaf deh...

satu yg saya herankan kenapa saudara azka tau bahwa sudah 4 tahun dimesir?
thx
yg ga berkenan dengan tulisan saya,  silakan di debat
:)
wassalam

On 11/01/07, azka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] jelek orang Arab

2007-01-12 Terurut Topik azizi waruhii
kalo ada yg mau tau jelek orang arab, buka aja link gambar dibawah.
para Duta Arab di Ibukota amerika,Washington bersama penari perut:

http://www.0sss0.com/up/uploader_files2/ZTi45164.jpg
http://www.0sss0.com/up/uploader_files2/7IU45197.jpg
http://www.0sss0.com/up/uploader_files2/VmQ45184.jpg
http://www.0sss0.com/up/uploader_files2/6H345188.jpg
http://www.0sss0.com/up/uploader_files2/31245195.jpg

wassalam


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
makasih dan ingatin,,
tadi diatas komentarin tulisan pak Wikan danar


On 12/01/07, Aisha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi,
> Tolong donk bawahnya pakai keterangan sedikit supaya jelas anda menanggapi
> tulisan siapa, ini kan bukan email japrian yang jelas pengirimnya tapi ini
> di milis yang banyak anggotanya dan yang menanggapi satu topik kan bukan
> hanya satu orang.
>
> Makasih ya sebelumnya, ini supaya enak saja kita diskusi milisnya.
>
> salam
> Aisha
> --
> From: azizi waruhii
> jadi anda maunya gimana kita ini sebagai generasi muda?
> nah sebelum kita beranjak kepada perubahan besar2 seperti yg anda
> ceritakan,,. apa yg kami harus lakukan untuk sesuatu ygkecil dulu?
> nah skr untuk anda sendiri... apa yg telah anda lakukan untuk Islam?
> >
> >
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
hemm.. Cina??? hehehhe.. emang negara maju, tp entah berapa ribuan rakyatnya
dibantai oleh komunis, dan hukuman mati cukup mudah dilaksanakan, coba liat
berapa hari yg lalu terjadi demo dikedutaannya dijakarta, gara2
pemerintahnya telah membasmi rakyatnya jutaan jiwa... banyak rakyatnya
keluar negeri bahkan tak segan2 untuk sekedar membawa wanita hamil ke
malasiya agar bayinya lahir disana dan mendapatkan kewarga negaraan
malasiya... kemudian dibawa lagi kecina... dan sesudah dewasa si bayi tersbt
kembali ke malasiya untuk menikmati warga negaraannya..
hem


On 11/01/07, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
hemm...
Mesir juga ada wilayahnya di Asia,yaitu Gurun Sinai yg terbentang luas
sampe berbatasan dengan Jordan, Israel dan palestina.
wilayah sinai ebih luas dari waliyah israel digabung dengan palestina,
bahkan hampir sama dengan jordan luasnya..
jadi negara mesir bisa juga masuk ke asia, ke turky punya wilayah di asia
dan eropa, begitu juga mesir punya wilayah di asia dan afrika...
jelaslah


On 11/01/07, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
ah kenapa pulaunya begitu indah dihuni oleh manusia yg tidak bersyukur?
la in syakartum la azidannakum, wa la in kafartum inna azabi la syadid= jika
kalian bersyukur maka aku tambha lagi nikmatku kpd kalian, akan tetapi jika
kalian kufur atas nikmatku maka azabku sangatlah pedih...

tanah longsong,banjir, lumpur panas, banjir, pesawat ilang...
pemberontakan... penzinaan, korupsi.. dan lain lagi.
banggalah menjadi rakyat indonesia yg nomor satu korupsi di asia
tenggara,negara paling banyak utang, untung ada tsunami kemarin, utangnya
dikurangi, utang dikurangi,rakyatnya juga berkurang, coz 165 ribu jiwa
melayang.


On 11/01/07, Muhammad Aly <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   - diam adalah emas itulah kata2 bijak...
> - membuat karya teknologi spt org barat
> - menata ekonomi spt negara2 eropa maju atau arab2
> maju prinsip 100 tahun ke depan (seumur hidup).
> - berbudaya yg islami
> org indonesia dahulu memang terkenal ramah, jujur,
> damai, byk orang cerdas dan berbudaya tinggi.
> skrng gimana ya..? dari sorotan intl byk : demo,
> debat, kekerasan, budaya korup...yg menyebabkan
> bertambah byk org2 miskin.
>
> smg ada hari esok lebih baik & indah di indonesia...
> bentuk kepulauan indonesia itu paling indah dari
> ketinggian udara.. lihat saja minimal di
> peta...(saling bergandengan bentuk burung dll).
>
> slm,
>
> __
> Do you Yahoo!?
> Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta.
> http://new.mail.yahoo.com
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
tapikan Iman itu yazid wa yangqus= iman bertambah dan berkurang...hadist.
nah kalo iman berkurang dan bertambah, bagaimana untuk digabungkan dengan
apa yg anda ungkapkan?"Iman itu hanya untuk orang berakal/rasional"...
nah kalo iman itu dipelajari dengan akal... bagaimana akal bisa masuk
ke alam ghaib? sedapal salah satu rukun iman percaya alam ghaib...
dan bagaimana akal bisa mengetahui alam kuburan(barzah),... dan apakah akal
sanggup menuntun iman kita kepada seluruh bumi dan langit?


On 11/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>  .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
jadi anda maunya gimana kita ini sebagai generasi muda?
nah sebelum kita beranjak kepada perubahan besar2 seperti yg anda
ceritakan,,. apa yg kami harus lakukan untuk sesuatu ygkecil dulu?
nah skr untuk anda sendiri... apa yg telah anda lakukan untuk Islam?



>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-11 Terurut Topik azizi waruhii
hahahhaha
semua orang punya perspsi sendiri,, dan punya sudut pandang sendiri...
bukan semua perbedaan ada titik temunya... bahkan dengan perbedaan hidup
kita tenang


On 11/01/07, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   DP berlata :
> Begitu juga kalau lihat yg pakai jas dan dasi, atau rok mini itu
> bukan berarti Barat. Keunggulan Barat yg sekarang ini ialah
> rasionalismenya. Utk jadi rasional enggak perlu pakai jas dan dasi.
>
> 
>
> Jano-ko juga brekata :
>
> Dana, kadang-kadang ogut itu bertanya dalam hati, sebenarnya you itu di
> Inggris atau di Cengkareng ya ?
> Kalau di Inggris koq gimana gitumendikotomi barat dan Islam, ape you
> belum tahu bahwa Islam itu universal, wah jangan - jangan you itu
> miskonsepsi terhadap Islam ? atau kurang membaca ?
>
> Tak tunggu lho tanggapan you, nanti setelah itu tak kasih pencerahan
>
> salim
>
>
>
> Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> Secara eknonomi kita juga enggak jelek2 amat. Saya setuju jangan
> silau sama yg kearab2an karena belum tentu Islam. Ada teman
> perempuan Lebanon yg beragama Kristen. Arab tapi Kristen. Kalau
> baca Al-Qur'an tentu sangat bagus lafaznya, tapi dia tidak
> mengimaninya.
>
> Begitu juga kalau lihat yg pakai jas dan dasi, atau rok mini itu
> bukan berarti Barat. Keunggulan Barat yg sekarang ini ialah
> rasionalismenya. Utk jadi rasional enggak perlu pakai jas dan dasi.
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "asetijadi2004"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > ;-)
> >
> > Bandingin kok harga kurma sama anggur
> >
> > Coba Bang Aly sama mas Azizi,
> > Bandingkan harga Pepaya di Jakarta sama Pepaya di Mesir.
> > Bagaimana dengan Pisang?
> >
> > Mau adu murah dengan duren di Sumatra waktu panen?
> >
> > Bagaimana dengan beras?
> >
> > Cairo itu sama saja dengan Jakarta.
> > Kota metropolitan dengan 13 juta orang.
> >
> > Saya kira intinya adalah:
> > Jangan silau hanya karena orangnya berbahasa Arab, pake jubah,
> gamis
> > dan berjenggot. Abu Lahab dan Abu Jahal itu semua pake jubah,
> > berbahasa arab dan berjenggot.
> >
> > Mau orang berbusa-busa pake bahasa Arab,
> > Tetaplah kritis...karena Islam bukan itu semua...
> >
> > Kalau soal kualitas masyarakatnya,
> > setiap masyarakat punya problemnya sendiri-sendiri.
> > Selama ini bergaul dengan orang Arab dari berbagai negara,
> >
> > Secara personal nggak lebih baik atau lebih jelek.
> >
> > Secara sosial, Indonesia masih lebih baik
> >
> > Secara budaya, Indonesia masih lebih bener Islamnya
> >
> > Kalau secara politik, Indonesia masih lebih baik
> >
> > Secara teknologi, Indonesia masih lebih baik
> >
> > Secara ekonomi, ini yang Indonesia jauh lebih jelek
> >
> >
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> Muhammad Aly
> >  wrote:
> > >
> > > sy tahu mesir krn sy py teman di cairo.. emang gas
> > > murah di mesir demikian di arab2 maju juga murah cuma
> > > sekitar Rp 25 ribu dan lama bisa 2-3 bulan dipakai...
> > > buah2an memang betul sgt murah di mesir dan besar2..
> > > apalagi kurma mesir spt buah apel hijau kecil besar tp
> > > murah. lebih murah dari jakarta...
> > >
> > > --- azizi waruhii  wrote:
> > >
> > > > yup...
> > > > emang negara mesir miskin, tp harga gasnya satu
> > > > tabung, dengan tabung
> > > > sederhana/keluarga cuma 10 ribu rupiah doank...
> > > > bahkan kami mahasiswa bisa beli anggur setiap
> > > > musimnya, harganya tidak lebih
> > > > dari 5 ribu rupiah..
> > > > negara mesir emang miskin tp kami mahasiswa hampir
> > > > 60% dapat beasiswa dari
> > > > berapa instansi...
> > > >
> > > >
> > > > On 10/01/07, Muhammad Aly
> > > >  wrote:
> > > > >
> > > > > Nih negara2 arab kaya : arab saudi, emirates
> > > > (UAE),
> > > > > kuwait, qatar, oman dan bahrain.. orang2 arab maju
> > > > ini
> > > > > gak ada yg jd pelayan.. orang turki masih byk yg
> > > > jd
> > > > > pelayan restaurant ...
> > > > >
> > > > > Copet hampir gak ada tuh... minim sekali di
> > > > negara2
> > > > > arab kaya.. berbeda dengan arab turki, arab mesir
> > > > ya
> > > > > hampir sama dengan kita byk copetnya, byk yg
> > > > naikkan

Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
*BTW, rasanya dulu ada yang mengatakan bahwa Mesir itu sebenarnya bukan
termasuk negara Arab karena letaknya di benua Afrika bukan di jazirah Arab.
*
hemm... harus buka lagi buku2 yg termasuk negara arab... negara arab yg ada
di eropa: mesir, libya,maroko, tunisia, somalia, moritania,sudan, dan lain2


On 11/01/07, Aisha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi,
> Jadi anda menjelaskan budaya Arab hanya berdasarkan kondisi di Cairo saja?
> Saya tidak tahu persis kondisi di sana dan anda laki-laki, mungkin akan
> lebih baik jika ada disini anggota perempuan yang pernah di cairo yang bisa
> menceritakan pengalamannya, apakah disana begitu aman dan aturannya visanya
> gak bener begitu?
>
> Yang saya tahu di Arab Saudi, budaya Arabnya itu mengerikan, para
> bapak-bapak selalu wanti-wanti pesan ke perempuan untuk tidak berjalan
> sendiri bahkan di hotelpun, apalagi naik taxi. Saat haji pun, di Mina kan
> sudah terkenal pengintip di kamar mandi perempuan. Bayangkan orang beribadah
> hajipun kena. BTW, rasanya dulu ada yang mengatakan bahwa Mesir itu
> sebenarnya bukan termasuk negara Arab karena letaknya di benua Afrika bukan
> di jazirah Arab.
>
> Copet sih tidak ada di taxi, copet itu di kerumunan orang banyak. Di
> Indonesia, di taxi orang itu ditodong atau dirampok uang, hp dan kartu
> atmnya. Di bawah ini anda pertama menjelaskan tidak ada copet di Mesir, lalu
> di ralat lagi, ada copet di bis, maksudnya apa? Akhirnya kan tetap saja di
> Cairo itu tidak aman:)
>
> salam
> Aisha
> --
> From : azizi waruhii
> hemm... maksud saya "anda ga usah takut naik taxi" gini: ga akan
> dicopet...ato dibawa kegurun sahara... kalo dimedan kan biasa kena tipu...
> trus emang bener main tawar menawarkrn taxi di cairo bukan taxi CV ato
> syirkah/perusahaan.. tp milik pribadi perorangan... tp skr udah ada taxi
> baru warna kuning milik perusahaan...
> bahkan harganya bisa djangkau ama mahasiswa disini
> cuma dicairo hati2 dengan pencopet dlm Bus aja..tp jarang sih..
> trus disini ga ada Visa nyantai aja, jangan takut di tangkap... bahan saya
> sendiri visanya udah mati akhir bulan 11 kemarin... ada teman saya pernah
> mati visanya setahun...
> On 10/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> > Budaya Arab budaya yang sudah lama, sudah mapan dengan sejarah yang
> > panjang. Saya tidak bilang jelek cuma saya bilang beda. Yang pasti
> > perlakuan terhadap perempuan tidak sama dengan budaya kita. Budaya
> > Asia Tenggara lebih menghargai perempuan.
> >
> > Apa benar di Cairo demikian, koq beda dengan laporan pandangan mata
> > teman saya yang bilang taxi di sana enggak ada argonya semua harus
> > tawar menawar spt Jakarta tahun 60-an. Supir taxinya juga kebut2an
> > lebih parah dari supir bis antar kota di pulau Jawa. Bulan depan
> > saya akan liburan ke Maroko jadi nanti saya kasih laporan pandangan
> > mata tangan pertama mengenai budaya Arab.
> >
> > Racism itu adalah sikap yang apriori negatif terhadap suatu ras. Di
> > sini saya berusaha mengupas karakteristik suatu budaya. Itu belum
> > tentu racism, tetapi belum tentu juga flattering (bersifat memuji).
> >
> > --- <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > hahhahah...komentar Bahwa arab jelek:))=))
> > > diMesir anda bisa kemana saja tanpa ingat akan pencopet...
> > > anda tidak akan takut nik texi walaupun sendiri.../dijakarta gimana?
> > > dimesir anda bisa bolak-balik kota cairo walaupun dimalam buta...
> > > sangat langka ditemukan gang² yg meganggu anda...
> > > bahkan tidak ada pemuda-pemudi yg suka ganggu cewek kalo jalan
> > > trus anda jangan heran bila melihat orang bawa/baca alquran diBUs,
> > > diterminal, apalagi polisi yg lagi duduk² disimpang jalan..
> > > jangan pernah heran kalo naik Bus melihat banyak mahasiswa baca
> > buku didlm
> > > bus...apalagi dimusim ujian...seakan2 Bus itu punya
> > mahasiswa..padahal
> > > mahasiswa dan orang biasa bercampur...
> > >
> > > nah yg saya kemukakan itu semua diibukota cairo sendiri.
> > > jelekkah mesir yg juga negara Arab???
> > > mana lebih bagus mesir dengan indonesia?
> > >
> > > sesuatu agar kita bisa memvonis dengan baik.. kita harus masuk
> > kedalamnya
> > > dulu..biar jelas... jangan dengar dari mulut kemulut nah
> > kalopun ada
> > > sebagian masyarakat negara arab yg begok dan jahatnah bukan
> > semua arab
> > > jahat ...
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
yup...
emang negara mesir miskin, tp harga gasnya satu tabung, dengan tabung
sederhana/keluarga cuma 10 ribu rupiah doank...
bahkan kami mahasiswa bisa beli anggur setiap musimnya, harganya tidak lebih
dari 5 ribu rupiah..
negara mesir emang miskin tp kami mahasiswa hampir 60% dapat beasiswa dari
berapa instansi...


On 10/01/07, Muhammad Aly <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Nih negara2 arab kaya : arab saudi, emirates (UAE),
> kuwait, qatar, oman dan bahrain.. orang2 arab maju ini
> gak ada yg jd pelayan.. orang turki masih byk yg jd
> pelayan restaurant ...
>
> Copet hampir gak ada tuh... minim sekali di negara2
> arab kaya.. berbeda dengan arab turki, arab mesir ya
> hampir sama dengan kita byk copetnya, byk yg naikkan
> argo taxi dll...
>
> di turki bensin mahal sekali lebih mahal dari kita,
> tapi negara2 arab kaya hanya bekisar 0,8 Riyal per
> liter atau Rp. 1,750,- saja.
>
> Dunia memang di dptkan lebih mudah di negara2 arab
> kaya.. mobil murah bebas pajak ini-itu... tiket
> pesawat lebih murah.. hanya makanan dan biaya
> akomodasi saja yg mahal.
>
> Di indonesia juga sdh menunjukkan kenaikan harga2
> terlebih para anggauta DPR lagi ngambek minta naik
> gaji tunjangan.. President okey2 aja dengan
> menghabiskan uang rakyat.. rakyat makin sengsara aja
>
> di negara arab maju... walau makanan mahal semua buruh
> bisa makan enak dan tentram... hampir tdk ada yg
> korupsi.
>
> Ya itulah dunia... tp betul akhirat lah yg lebih
> kekal! dunia adalah FANA. maka manusia byk yg dholim
> bin rakus. dan orang yg bersabar adalah kemenangan bwt
> meraih surga... itulah rakyat indonesia byk yg sabar.
>
> Slm,
> ali
>
> --- Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
>
> > Kalau Anda lebih suka bergelimang dalam kemiskinan
> > dan kebodohan
> > alias neraka dunia karena ada iming2 surga di
> > akhirat, silahkan.
> > Saya tidak bisa melarang.
> >
> > Tetapi mayoritas bangsa Indonesia, sebagaimana juga
> > semua manusia di
> > dunia, mendambakan kenaikan standar hidup sehingga
> > setiap keluarga
> > mampu beli sandang dan pangan layak, papan yg teduh,
> > pendidikan
> > gratis bagi anak2, pengobatan gratis bagi semua
> > orang, kesempatan
> > mengembangkan diri tanpa hambatan, perlakuan adil di
> > mata hukum,
> > keamanan fisik dari ancaman dan kekerasan, dsb dsb.
> >
> > Kalau Anda tidak menginginkan hal di dunia ini
> > karena telah
> > dijanjikan hal yg sama atau lebih nanti di surga utk
> > dinikmati kalau
> > Anda sudah mati,sudah tidak bernafas, silahkan. Saya
> > tidak bisa
> > melarang.
> >
> > Tapi ada satu hal yg sebaiknya Anda camkan:
> > janganlah mau dikelabui
> > dengan iming2 dari orang yg dia sendiri tidak akan
> > sanggup memenuhi
> > iming2 tsb.
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> "azizi
> > waruhii"
> > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > miskin dunia tp kaya akan akhirat...
> > > apalah bangga masuk dlm katagori negara kaya..tp
> > masyarakatnya
> > ambruk
> > > semua...
> > > apalah arti kaya bila negaranya banyak pelacuran
> > dan kasino seperti
> > > malasiya...
> > > apalah negara kaya seperti turky tp rakyat tidak
> > dibolehkan memakai
> > jelbab
> > > di seklah dan university?
> > > jadilah negara miskin seperti mesir disetiap sudut
> > kota para polisi
> > dan
> > > statpamnya baca alquran...
> > > jadilah negara mesir diBank setiap waktu shalat
> > menghampar tikar
> > didepan
> > > nasabah dan semua pegawai shalat beserta
> > nasabahnya
> > > ato jadilah negara turky
> > >
> > >
> > > On 10/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]>
> > wrote:
> > > >
> > > > Kalau visa mati berarti pendatang gelap dong
> >  Kalau tidak
> > ada
> > > > konsekuensi berarti sistem hukumnya sama
> > amburadulnya kaya
> > kita ...
> > > >
> > > > Saya memang belum banyak mengunjungi negara
> > Arab. Paling cuma
> > transit
> > > > di Dubai. Tapi dari data statistik, hampir semua
> > negara anggota
> > OIC
> > > > itu berada dibawah atau di sekitar garis
> > kemiskinan. Yang paling
> > > > makmur itu cuma Turki dan Malaysia.
> > > >
> > > > Apa ini artinya? Artinya Islam belum berhasil
> > mensejahterakan
> > umat,
> > > > baru ulamanya yang sangat sejahtera sehingga
> > sanggup
> > berpoligami ...
> > &g

Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
miskin dunia tp kaya akan akhirat...
apalah bangga masuk dlm katagori negara kaya..tp masyarakatnya ambruk
semua...
apalah arti kaya bila negaranya banyak pelacuran dan kasino seperti
malasiya...
apalah negara kaya seperti turky tp rakyat tidak dibolehkan memakai jelbab
di seklah dan university?
jadilah negara miskin seperti mesir disetiap sudut kota para polisi dan
statpamnya baca alquran...
jadilah negara mesir diBank setiap waktu shalat menghampar tikar didepan
nasabah dan semua pegawai shalat beserta nasabahnya
ato jadilah negara turky


On 10/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Kalau visa mati berarti pendatang gelap dong  Kalau tidak ada
> konsekuensi berarti sistem hukumnya sama amburadulnya kaya kita ...
>
> Saya memang belum banyak mengunjungi negara Arab. Paling cuma transit
> di Dubai. Tapi dari data statistik, hampir semua negara anggota OIC
> itu berada dibawah atau di sekitar garis kemiskinan. Yang paling
> makmur itu cuma Turki dan Malaysia.
>
> Apa ini artinya? Artinya Islam belum berhasil mensejahterakan umat,
> baru ulamanya yang sangat sejahtera sehingga sanggup berpoligami ...
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > hemm... maksud saya "anda ga usah takut naik taxi" gini: ga akan
> > dicopet...ato dibawa kegurun sahara... kalo dimedan kan biasa kena
> tipu...
> > trus emang bener main tawar menawarkrn taxi di cairo bukan taxi
> CV ato
> > syirkah/perusahaan.. tp milik pribadi perorangan... tp skr udah ada taxi
> > baru warna kuning milik perusahaan...
> > bahkan harganya bisa djangkau ama mahasiswa disini
> > cuma dicairo hati2 dengan pencopet dlm Bus aja..tp jarang sih..
> > trus disini ga ada Visa nyantai aja, jangan takut di tangkap...
> bahan saya
> > sendiri visanya udah mati akhir bulan 11 kemarin... ada teman saya
> pernah
> > mati visanya setahun...
> >
> >
> > On 10/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > Budaya Arab budaya yang sudah lama, sudah mapan dengan sejarah yang
> > > panjang. Saya tidak bilang jelek cuma saya bilang beda. Yang pasti
> > > perlakuan terhadap perempuan tidak sama dengan budaya kita. Budaya
> > > Asia Tenggara lebih menghargai perempuan.
> > >
> > > Apa benar di Cairo demikian, koq beda dengan laporan pandangan mata
> > > teman saya yang bilang taxi di sana enggak ada argonya semua harus
> > > tawar menawar spt Jakarta tahun 60-an. Supir taxinya juga kebut2an
> > > lebih parah dari supir bis antar kota di pulau Jawa. Bulan depan
> > > saya akan liburan ke Maroko jadi nanti saya kasih laporan pandangan
> > > mata tangan pertama mengenai budaya Arab.
> > >
> > > Racism itu adalah sikap yang apriori negatif terhadap suatu ras. Di
> > > sini saya berusaha mengupas karakteristik suatu budaya. Itu belum
> > > tentu racism, tetapi belum tentu juga flattering (bersifat memuji).
> > >
> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com
> ,
> > > "azizi waruhii"
> > >  wrote:
> > > >
> > > > hahhahah...komentar Bahwa arab jelek:))=))
> > > > diMesir anda bisa kemana saja tanpa ingat akan pencopet...
> > > > anda tidak akan takut nik texi walaupun sendiri.../dijakarta gimana?
> > > > dimesir anda bisa bolak-balik kota cairo walaupun dimalam buta...
> > > > sangat langka ditemukan gang² yg meganggu anda...
> > > > bahkan tidak ada pemuda-pemudi yg suka ganggu cewek kalo jalan
> > > > trus anda jangan heran bila melihat orang bawa/baca alquran diBUs,
> > > > diterminal, apalagi polisi yg lagi duduk² disimpang jalan..
> > > > jangan pernah heran kalo naik Bus melihat banyak mahasiswa baca
> > > buku didlm
> > > > bus...apalagi dimusim ujian...seakan2 Bus itu punya
> > > mahasiswa..padahal
> > > > mahasiswa dan orang biasa bercampur...
> > > >
> > > > nah yg saya kemukakan itu semua diibukota cairo sendiri.
> > > > jelekkah mesir yg juga negara Arab???
> > > > mana lebih bagus mesir dengan indonesia?
> > > >
> > > > sesuatu agar kita bisa memvonis dengan baik.. kita harus masuk
> > > kedalamnya
> > > > dulu..biar jelas... jangan dengar dari mulut kemulut nah
> > > kalopun ada
> > > > sebagian masyarakat negara arab yg begok dan jahatnah bukan
> > > semua arab
> > > > jahat ...
> > > >
> > > >
> > > > On 10/01/07, jano ko  wrote:
> > > > >
>

[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] How I Came to Love the Veil - Yvonne Ridley

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 10-Jan-2007 18:47
Subject: [islam_is_the_only_solution] How I Came to Love the Veil - Yvonne
Ridley
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

  *Difference Between a HIJABED Woman & a UNHIJABED Woman"*

*"It is the Story of the FLOWER (Unhijabed) & the PEARL (Hijabed). Human *

*Beings Get
 Pleasure from the FRAGRANCE & the BEAUTY of the Flower & *

*Then Throw It to the Trash **Can.** While They Go On Long Journeys, Dive *

*Deep in the Seas & Do the Impossible to PROCURE the Pearls." *

*How I Came to Love the Veil*
* *
*By Yvonne Ridley*
*Sunday, **October 22, 2006**; Page B01 *
*
http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2006/10/20/AR2006102001259.html
*
**
*LONDON*

I used to look at veiled women as quiet, oppressed creatures -- until I was
captured by the Taliban.

*In September 2001, just 15 days after the terrorist attacks on the **United
States**, I snuck into **Afghanistan**, clad in a head-to-toe blue burqa,
intending to write a newspaper account of life under the repressive regime.
Instead, I was discovered, arrested and detained for 10 days. I spat and
swore at my captors; they called me a "bad" woman but let me go after I
promised to read the Koran and study Islam. (Frankly, I'm not sure who was
happier when I was freed -- they or I.)*
**
*Back home in **London**, I kept my word about studying Islam -- and was
amazed by what I discovered. I'd been expecting Koran chapters on how to
beat your wife and oppress your daughters; instead, I found passages
promoting the liberation of women. Two-and-a-half years after my capture, I
converted to Islam, provoking a mixture of astonishment, disappointment and
encouragement among friends and relatives.*
**
Now, it is with disgust and dismay that I watch here in Britain as former
foreign secretary Jack Straw describes the Muslim nikab -- a face veil that
reveals only the eyes -- as an unwelcome barrier to integration, with Prime
Minister Tony Blair, writer Salman Rushdie and even Italian Prime Minister
Romano Prodi leaping to his defense.

*Having been on both sides of the veil, I can tell you that most Western
male politicians and journalists who lament the oppression of women in the
Islamic world have no idea what they are talking about. They go on about
veils, child brides, female circumcision, honor killings and forced
marriages, and they wrongly blame Islam for all this -- their arrogance
surpassed only by their ignorance.*
**
*These cultural issues and customs have nothing to do with Islam. A careful
reading of the Koran shows that just about everything that Western feminists
fought for in the 1970s was available to Muslim women 1,400 years ago. Women
in Islam are considered equal to men in spirituality, education and worth,
and a woman's gift for childbirth and child-rearing is regarded as a
positive attribute.*
**
When Islam offers women so much, why are Western men so obsessed with Muslim
women's attire? Even British government ministers Gordon Brown and John Reid
have made disparaging remarks about the nikab -- and they hail from across
the Scottish border, where men wear skirts.

*When I converted to Islam and began wearing a headscarf, the repercussions
were enormous. All I did was cover my head and hair -- but I instantly
became a second-class citizen. I knew I'd hear from the odd Islamophobe, but
I didn't expect so much open hostility from strangers. Cabs passed me by at
night, their "for hire" lights glowing. One cabbie, after dropping off a
white passenger right in front of me, glared at me when I rapped on his
window, then drove off. Another said, "Don't leave a bomb in the back seat"
and asked, "Where's bin Laden hiding?"*
**
*Yes, it is a religious obligation for Muslim women to dress modestly, but
the majority of Muslim women I know like wearing the hijab, which leaves the
face uncovered, though a few prefer the nikab. It is a personal statement:
My dress tells you that I am a Muslim and that I expect to be treated
respectfully, much as a Wall Street banker would say that a business suit
defines him as an executive to be taken seriously. And, especially among
converts to the faith like me, the attention of men who confront women with
inappropriate, leering behavior is not tolerable.*
**
I was a Western feminist for many years, but I've discovered that Muslim
feminists are more radical than their secular counterparts. We hate those
ghastly beauty pageants, and tried to stop laughing in 2003 when judges of
the Miss Earth competition hailed the emergence of a bikini-clad Miss
Afghanistan, Vida Samadzai, as a giant leap for women's liberation. They
even gave Samadzai a special award for "representing the victory of women's
rights."

*Some young Muslim feminists consider the hijab and the nikab political
symbols, too, a way of rejecting Western excesses such as binge drinking,
casual sex and drug use. What is more liberating: being judged on the len

Re: [wanita-muslimah] Re: Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
hemm... maksud saya "anda ga usah takut naik taxi" gini: ga akan
dicopet...ato dibawa  kegurun sahara... kalo dimedan kan biasa kena tipu...
trus emang bener main tawar menawarkrn taxi di cairo bukan taxi CV ato
syirkah/perusahaan.. tp milik pribadi perorangan... tp skr udah ada taxi
baru warna kuning milik perusahaan...
bahkan harganya bisa djangkau ama mahasiswa disini
cuma dicairo hati2 dengan pencopet dlm Bus aja..tp jarang sih..
trus disini ga ada Visa nyantai aja, jangan takut di tangkap... bahan saya
sendiri visanya udah mati akhir bulan 11 kemarin... ada teman saya pernah
mati visanya setahun...


On 10/01/07, Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Budaya Arab budaya yang sudah lama, sudah mapan dengan sejarah yang
> panjang. Saya tidak bilang jelek cuma saya bilang beda. Yang pasti
> perlakuan terhadap perempuan tidak sama dengan budaya kita. Budaya
> Asia Tenggara lebih menghargai perempuan.
>
> Apa benar di Cairo demikian, koq beda dengan laporan pandangan mata
> teman saya yang bilang taxi di sana enggak ada argonya semua harus
> tawar menawar spt Jakarta tahun 60-an. Supir taxinya juga kebut2an
> lebih parah dari supir bis antar kota di pulau Jawa. Bulan depan
> saya akan liburan ke Maroko jadi nanti saya kasih laporan pandangan
> mata tangan pertama mengenai budaya Arab.
>
> Racism itu adalah sikap yang apriori negatif terhadap suatu ras. Di
> sini saya berusaha mengupas karakteristik suatu budaya. Itu belum
> tentu racism, tetapi belum tentu juga flattering (bersifat memuji).
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > hahhahah...komentar Bahwa arab jelek:))=))
> > diMesir anda bisa kemana saja tanpa ingat akan pencopet...
> > anda tidak akan takut nik texi walaupun sendiri.../dijakarta gimana?
> > dimesir anda bisa bolak-balik kota cairo walaupun dimalam buta...
> > sangat langka ditemukan gang² yg meganggu anda...
> > bahkan tidak ada pemuda-pemudi yg suka ganggu cewek kalo jalan
> > trus anda jangan heran bila melihat orang bawa/baca alquran diBUs,
> > diterminal, apalagi polisi yg lagi duduk² disimpang jalan..
> > jangan pernah heran kalo naik Bus melihat banyak mahasiswa baca
> buku didlm
> > bus...apalagi dimusim ujian...seakan2 Bus itu punya
> mahasiswa..padahal
> > mahasiswa dan orang biasa bercampur...
> >
> > nah yg saya kemukakan itu semua diibukota cairo sendiri.
> > jelekkah mesir yg juga negara Arab???
> > mana lebih bagus mesir dengan indonesia?
> >
> > sesuatu agar kita bisa memvonis dengan baik.. kita harus masuk
> kedalamnya
> > dulu..biar jelas... jangan dengar dari mulut kemulut nah
> kalopun ada
> > sebagian masyarakat negara arab yg begok dan jahatnah bukan
> semua arab
> > jahat ...
> >
> >
> > On 10/01/07, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > Jano-ko :
> > >
> > > Aisha, ...jano-ko ulang lagi pertanyannya kepada DP..
> > >
> > > Mil.kalau gue ngikutin budaya Arab yang sesuai dengan Al
> Qur'an dan
> > > Sunah itu bertentangan dengan HAM yang you yakini engga ?
> > >
> > > ---
> > >
> > > Tidak semua orang Arab adalah jelek, orang Arab yang Islam itu
> kan juga
> > > saudara kita, jadi kalau jelek-jelekin mereka terus itu namanya
> tidak baik,
> > > kecuali bagi insan-insan liberal, emang kalau insan liberal sich
> dalam salah
> > > satu artikelnya memang merusak reputasi orang dan budaya Arab.
> > >
> > > -
> > >
> > > O hiya, aisha sudah pernah kenalan dengan yang namanya
> stereotype ?,
> > > racism ?
> > >
> > > Nah ini ada artikel yang bagus sekali untuk dibaca oleh Aisha dan
> jano-ko
> > > supaya tidak ikut-ikutan insan-insan yang mempunyai penyakit hati
> tersebut.
> > >
> > > ===
> > >
> > > New York Teachers Receive Guide to combat Bigotry
> > >
> > > SPEAK OUT AGAINST RACISM
> > >
> > > NEW YORK, Sept 26 (News Agencies) - New York City's teachers union
> > > Wednesday released an anti-bigotry guide to instruct students not
> to
> > > stereotype and scapegoat Muslim and Arab students for the
> September 11th
> > > terrorist attacks.
> > >
> > > The 50-page guide, "Helping Students Appreciate and Respect
> Differences,"
> > > was compiled by the New York City Teacher Center and focuses on
> ways
> > > teachers can deal with children's fear, confusion and intolerance.
> > >
> > > "This is an atte

Re: [wanita-muslimah] Yusuf Qardhawi Puji Islam di Indonesia - Racism

2007-01-10 Terurut Topik azizi waruhii
hahhahah...komentar Bahwa arab jelek:))=))
diMesir anda bisa kemana saja tanpa ingat akan pencopet...
anda tidak akan takut nik texi walaupun sendiri.../dijakarta gimana?
dimesir anda bisa bolak-balik kota cairo walaupun dimalam buta...
sangat langka ditemukan gang² yg meganggu anda...
bahkan tidak ada pemuda-pemudi yg suka ganggu cewek kalo jalan
trus anda jangan heran bila melihat orang bawa/baca alquran diBUs,
diterminal, apalagi polisi yg lagi duduk² disimpang jalan..
jangan pernah heran kalo naik Bus melihat banyak mahasiswa baca buku didlm
bus...apalagi dimusim ujian...seakan2 Bus itu punya mahasiswa..padahal
mahasiswa dan orang biasa bercampur...

nah yg saya kemukakan itu semua diibukota cairo sendiri.
jelekkah mesir yg juga negara Arab???
mana lebih bagus mesir dengan indonesia?

sesuatu agar kita bisa memvonis dengan baik.. kita harus masuk kedalamnya
dulu..biar jelas... jangan dengar dari mulut kemulut nah kalopun ada
sebagian masyarakat negara arab yg begok dan jahatnah bukan semua arab
jahat ...


On 10/01/07, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Jano-ko :
>
> Aisha, ...jano-ko ulang lagi pertanyannya kepada DP..
>
> Mil.kalau gue ngikutin budaya Arab yang sesuai dengan Al Qur'an dan
> Sunah itu bertentangan dengan HAM yang you yakini engga ?
>
> ---
>
> Tidak semua orang Arab adalah jelek, orang Arab yang Islam itu kan juga
> saudara kita, jadi kalau jelek-jelekin mereka terus itu namanya tidak baik,
> kecuali bagi insan-insan liberal, emang kalau insan liberal sich dalam salah
> satu artikelnya memang merusak reputasi orang dan budaya Arab.
>
> -
>
> O hiya, aisha sudah pernah kenalan dengan yang namanya stereotype ?,
> racism ?
>
> Nah ini ada artikel yang bagus sekali untuk dibaca oleh Aisha dan jano-ko
> supaya tidak ikut-ikutan insan-insan yang mempunyai penyakit hati tersebut.
>
> ===
>
> New York Teachers Receive Guide to combat Bigotry
>
> SPEAK OUT AGAINST RACISM
>
> NEW YORK, Sept 26 (News Agencies) - New York City's teachers union
> Wednesday released an anti-bigotry guide to instruct students not to
> stereotype and scapegoat Muslim and Arab students for the September 11th
> terrorist attacks.
>
> The 50-page guide, "Helping Students Appreciate and Respect Differences,"
> was compiled by the New York City Teacher Center and focuses on ways
> teachers can deal with children's fear, confusion and intolerance.
>
> "This is an attempt to give teachers the language so they can begin to
> help their students understand hatred," explained Teacher Center director
> Aminda Gentile. "Why is there hatred? Why is there violence? How can a
> teacher answer such questions?" The guide can help teachers lead discussions
> about how prejudice arises and how to diffuse it.
>
> Resource materials from the American Federation of Teachers, the
> Anti-Defamation League and the Southern Poverty Law Center were utilized in
> the compilation of this guide.
>
> Randi Weingarten, president of the United Federation of Teachers, in a
> letter to teachers said: "We must educate our students so that they
> understand that the unspeakable actions of deranged terrorists cannot be
> blamed on every citizen living - or having roots - in the suspected
> terrorists' countries of origin."
>
> "We have quickly put together this resource guide to assist as you
> incorporate themes of tolerance" into teaching.
>
> The booklet has been distributed among teachers in 1,100 City schools.
>
> New York city's schools Chancellor Harold Levy personally visited schools
> with large Muslim and Arab populations to speak out against racism and
> bigotry.
>
> ---
>
> Bangsa AMERIKA adalah bangsa yang besar karena mereka bisa menghormati
> bangsa Arab...kalau insan-insan yang suka gebyah uyah jelek-jelekin arab itu
> termasuk bangsa yang besar atau bangsa yang kerdil ?
>
> Salim
>
>
>
>
>
> Aisha <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> Pak Jano,
> Yang diperbincangkan di milis ini sejak dulu juga bukan masalah budaya
> Arab tidak boleh diikuti, tapi kita muslim Indonesia harus bisa membedakan
> mana yang aturan Islam (sesuai AQ dan hadis) dan mana yang budaya Arab yang
> tidak sesuai dengan Islam. Misalnya baju Arab yang laki-laki, pakai gamis
> berkibar dengan kerudung kotak-kotak atau putih yang pakai bulatan hitam di
> kepalanya seperti pakaian raja-raja minyak itu, mau dipakai pak Jano
> silahkan saja, tapi kalau seseorang pakai baju Arab lalu merasa lebih Islami
> daripada yang pakai sarung atau kemeja, nah ini gak bener, akhlak yang
> Islami itu tidak sekedar berbaju saja.
>
> Urusan makanan Arab, siapapun termasuk pak Jano boleh-boleh saja masak
> atau makan masakan Arab, masak atau makan masakan Cina juga boleh kok -
> hanya mungkin bahan-bahan yang tidak boleh seperti daging babi itu diganti
> dengan daging binatang lainnya. Hanya saja terus terang saya tidak suka
> makan ala Arab yang makanan ditempatkan di wadah besar lalu makan rame-rame,
> ada yang ngeces atau ileran ikut makan atau makanannya ada yang

[wanita-muslimah] HandBags

2007-01-08 Terurut Topik azizi waruhii
*HANDBAGS*


I never gave it a thought. Who would have thought?

Have you ever noticed gals who sit their handbags on public toilet floors -
then go directly to their dining tables and set it on the table? Happens a
lot!

It's not always the 'restaurant food' that causes stomach distress.
Sometimes "what you don't know 'will' hurt you"!

Read on...

Mum got so upset when guests came in the door and plopped their handbags
down on the counter where she was cooking or setting up food. She always
said that handbags are really dirty, because of where they have been.

Smart Mum!!!

It's something just about every woman carries with them. While we may know
what's inside our handbags, do you have any idea what's on the outside?

Shauna Lake put handbags to the test - for bacteria - with
surprising results. You may think twice about where you put your handbag.

Women carry handbags everywhere; from the office to public toilets to the
floor of the car. Most women won't be caught without their handbags, but did
you ever stop to think about where your handbag goes during the day?

"I drive a school bus, so my handbag has been on the floor of the bus
a lot," says one woman. "On the floor of my car, and in toilets."

"I put my handbag in grocery shopping carts, on the floor of the
toilet while changing a nappy," says another woman "and of course in my
home  which should be clean."

We decided to find out if handbags harbour a lot of bacteria. We learned how
to test them at Nelson Laboratories in Salt Lake, and then we set out to
test the average woman's handbag.

Most women told us they didn't stop to think about what was on the bottom of
their handbag. Most said at home they usually set their handbags on top of
kitchen tables and counters where food is prepared.

Most of the ladies we talked to told us they wouldn't be surprised if their
handbags were at least a little bit dirty. It turns out handbags are so
surprisingly dirty, even the microbiologist who tested them was shocked.

Microbiologist Amy Karen of Nelson Labs says nearly all of the
handbags tested were not only high in bacteria, but high in harmful kinds
of bacteria. Pseudomonas can cause eye infections, staphylococcus aurous can
cause serious skin infections, and salmonella and e-coli found on the
handbags could make people very sick.

In one sampling, four of five handbags tested positive for salmonella, and
that's not the worst of it. "There is fecal contamination on the handbags,"
says Amy. Leather or vinyl handbags tended to be cleaner than cloth
handbags, and lifestyle seemed to play a role.

People with kids tended to have dirtier handbags than those without, with
one exception. The handbag of one single woman who frequented nightclubs had
one of the worst contaminations of all.

"Some type of feces, or possibly vomit" says Amy.

So the moral of this story - your handbag won't kill you, but it does have
the potential to make you very sick if you keep it on places where you eat.

Use hooks to hang your handbag at home and in toilets, and don't put it on
your desk, a restaurant table, or on your kitchen countertop.

Experts say you should think of your handbag the same way you would a pair
of shoes. "If you think about putting a pair of shoes onto your  counter
tops, that's the same thing you're doing when you put your  handbag on the
countertops" - your handbag has gone where individuals  before you have
sneezed, coughed, spat, urinated, emptied bowels, etc!

Do you really want to bring that home with you? The microbiologists
at Nelson also said cleaning a handbag will help.

Wash cloth handbags and use leather cleaner to clean the bottom of leather
handbags.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Mengapa Rasulullah mengajak untuk meramaikan upacara pernikahan?

2007-01-08 Terurut Topik azizi waruhii
Sunah - Sunah *Perayaan Perkawinan

Mengapa Rasulullah mengajak untuk meramaikan upacara pernikahan?

Karena, Islam-sebagaimana telah kami jelaskan-menginginkan agar masyarakat
merayakan masuknya kedua pasangan ke dalam komunitas sosial, dan ia (Islam)
menyukai agar hal tersebut ditandai dengan ekspresi kegembiraan. Hal itu
akan menggembirakan kedua mempelai yang keduanya membayangkan bahwa
pernikahan bagi mereka merupakan impian hidup dan membangkitkan rasa
tenteram dalam jiwa keduanya, dan menggerakkan rasa tanggung jawab dalam
diri mereka, sebab mereka memasuki kehidupan rumah tangga di bawah naungan
kegembiraan sosial, dan menjadikan keduanya merasakan (menyadari) bahwa sel
sosial kecil ini yang telah mereka bentuk hendaklah tidak merusak sistem
sosial yang telah mapan dan telah mengekspresikan kegembiraannya melalui hal
itu (melalui upacara perayaan perkawinan-pent. ) .

Apakah Rasulullah saw mengadakan acara hiburan tertentu dalam perayaan
upacara perkawinan? Apa itu?

Ada pendapat yang cukup populer di kalangan ulama, yaitu dibolehkannya
nyayian dalam perkawinan dan tidak dibolehkan pada selainnya. Tetapi yang
penting, hendaklah nyanyian tersebut memperhatikan batas-batas syariat, baik
dalam kandungannya, lafalnya, maupun bentuk nyanyian itu sendiri,
sekira-kira ia tidak merangsang naluri seksual, namun membangkitkan
kerinduan rohani dan hasrat-hasratnya.

UPACARA PERNIKAHAN DEWASA INI DAN IRINGAN NYANYIAN YANG HALAL

Jika nyanyian memang dihalalkan, maka apa aturan-aturan yang harus
diperhatikan dalam penggunaannya pada saat perayaan?

Manusia dilarang untuk berbicara hal-hal yang batil (sia-sia) , baik dalam
acara perkawinan atau pun selainnya, sebagaimana diharamkan baginya untuk
berbohong dalam keadaan apapun. Dan kebatilan itu memanifestasi dalam
hal-hal yang menggambarkan penentangan terhadap pemikiran islami atau
problem-problem pokok dalam masyaratkat, dan juga mewujud dalam bentuk
rangsangan-rangsangan naluriah. Meskipun itu dipraktekkan di lingkungan
sesama wanita di tengah-tengah perayaan perkawinan, selama merusak realitas
akhlak, maka Islam menolak mentah-mentah, baik itu terjadi di lingkungan
perkawinan atau di luarnya. Sebagaimana disyaratkan bagi biduanita agar jauh
dari jangkauan kaum pria, yakni hendaklah ia bernyanyi di lingkungan sesama
wanita yang tertutup bukan di kalangan wanita yang terbuka bagi kalangan
pria, dimana mereka dapat mendengar suaranya atau mereka dapat masuk ke
dalamnya sementara ia sedang menyanyi, dan lain-lain.

UPACARA PERNIKAHAN DEWASA INI

Apa pendapat Anda tentang perayaan pernikahan yang diadakan dewasa ini, dan
hal-hal apa saja yang harus dihilangkan darinya?

Banyak perayaan pernikahan yang jauh dari suasana islami, baik yang tampak
pada sebagian praktek hiburan pada saat pertemuan pria dan wanita di pesta
dansa-dansi, yang terkadang disodorkan minuman-minuman keras, atau apa yang
dikandungnya berupa hal-hal yang mengganggu khalayak umum karena acara
tersebut diadakan sampai suntuk, sehingga hal itu cukup mengganggu
orang-orang yang hidup di sekitarnya dan lain-lain. Pemikahan merupakan
masalah individual dan sosial, sehingga semua sarana perayaan yang digunakan
harus sesuai dengan aturan syariat Islam. Oleh karena itu, harus dihindari
sebisa mungkin sarana yang tidak sah yang bertentangan dengan tujuan ini,
khususnya sarana-sarana yang digunakan sebagian orang yang semata-mata
karena dorongan meniru budaya dan tradisi orang lain.

*


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Berapa usia menikah yang ditentukan oleh Islam?

2007-01-08 Terurut Topik azizi waruhii
Usia *Pernikahan*

*Berapa usia menikah yang ditentukan oleh Islam? *

Tidak ada usia menikah yang ditentukan dalam syariat. Maka boleh menikahkan
anak laki-laki kecil atau anak perempuan kecil di usia dini.

*Tidakkah penegasan pernikahan sebagai suatu lembaga yang untuk
kesuksesannya membutuhkan suatu kecakapan rasional dan kesadaran yang tinggi
bertentangan dengan anjuran menikah sedini mungkin, di mana pada usia dini
itu kedua pasangan belum dibekali kematangan berpikir yang cukup? *

Realitas pernikahan itu mempunyai dua fungsi: pertama, membentengi pemuda
atau pemudi dari penyimpangan, karena pernikahan tersebut dapat mewujudkan
bagi mereka kesempatan untuk memuaskan kebutuhan seksual, yang mana
dorongannya akan menciptakan khususnya pada masa remaja (puberitas) bahaya
nyata atas kepolosan mereka berdua.

Kedua, pembentukan keluarga; hal yang menuntut adanya kesadaran akan
kehidupan berumah tangga bagi suami-istri dan tanggung jawab-tanggung jawab
berupa hak-hak dan kewajiban- kewajiban timbal-balik, baik antara suami dan
istri, atau antara mereka dengan anak-anak mereka.

Sebagaimana ia (pembentukan keluarga) juga menuntut adanya pengetahuan
tentang cara mengurusi lembaga ini (keluarga) dan menertibkan serta mengatur
urusan-urusannya, keadaan-keadaannya, dan pelbagai kebutuhan-kebutuhannya.

Karena itu, ketika Islam menganjurkan pernikahan sedini mungkin, maka ia
telah menjaga sisi yang pertama. Yakni, Islam melindungi manusia dari
penyimpangan yang terkadang timbul karena reaksi gejolak kebutuhan naluri
seksual, dan ia mengarah kan pemuasan naluri tersebut melalui jalan yang
alami dan sah (syar'i). Islam menjaga kedua pasangan (pemuda-pemudi) dari
keterperosokan ke dalam cara-cara yang ekstrem, yang akan memunculkan
pelbagai problem psikologis dan praktis dalam kehidupan manusia, di
antaranya dengan melakukan tindakan penyimpangan dari tabiat manusia dan
menjungkirbalikkannya melalui cara mencekiknya dan menguburnya.

Posisi Islam dalam masalah pernikahan sama dengan posisinya dalam
masalah-masalah yang lain, yang bertitik tolak dari usaha untuk
memperlakukan manusia sebagaimana mestinya. Yakni dengan pengakuan akan
kebutuhan-kebutuhan manusia yang ..dititipkan" oleh Sang Pencipta (Allah) di
dalamnya untuk tujuan- tujuan yang baik, dan sebagian besar yang diusahakan
Islam adalah mengatur cara pemuasannya dan pemenuhannya melalui cara- cara
yang lurus dan sarana-sarana yang sehat, sehingga manusia tidak terjerumus
antara batas *ifrath *(melampaui batas) dan *tafrith *(kealpaan).

Tak syak lagi, pernikahan merupakan jalan yang tepat dan sarana yang alami
untuk memenuhi kebutuhan seksual pada ke- dua belah pihak, baik laki-laki
maupun perempuan.

Dan tak syak juga bahwa pemenuhan hajat ini pada saat lapar yang luar biasa
pasti akan lebih menuntut, karena rasa lapar biasanya akan menguasai dan
menawan manusia, yang terkadang akan menjerumuskannya ke dalam cara-cara
yang menyimpang dan jalan-jalan yang terjal lagi berliku. Ketika manusia
"diberontak" oleh rasa lapar, maka pertama- tama dia harus menenangkan rasa
laparnya, baik suasana saat dia ingin memakan makanan mendukung atau tidak
begitu mendukung, karena rasa lapar tidak dapat ditunda-tunda (harus segera
dipuaskan dengan makanan-pent.). Dan dalam banyak kesempatan, pemenuhan
kebutuhan seksual jauh mendahului hal-hal lain yang manusia memimpikan untuk
memperolehnya pada saat pemuasan kebutuhan itu.

Karena itu, maka pernikahan merupakan solusi yang akan melindungi manusia
dari penyimpangan, baik dia mencapai masa kematangan atau tidak, karena
manusia terkadang tidak mampu menunggu terkumpulnya dua hal itu karena suatu
sebab atau yang lain.

Adapun pernikahan dini yang menurut sebagian orang membawa dampak negatif
bagi kehidupan kedua pasangan, karena ketika mereka memasuki kehidupan
berumah tangga tidak dibekali pengalaman yang dengannya mereka dapat
membangun suatu fondasi untuk gerakan mereka, hubungan mereka, dan proses
kesempurnaan di antara mereka, sehingga pernikahan tersebut terkadang gaga1
dan banyak menimbulkan problem bagi kedua pasangan, maka itu suatu celah
yang dapat ditutup melalui permintaan bantuan dari pihak keluarga untuk
mengarah- kan mereka dan mengawasi gerak-gerik mereka dalam eksperimen ini.
Jika hal ini terwujud, boleh jadi mereka akan melalui eksperimen kehidupan
berumah tangga yang sukses.

*Mengapa Islam tidak mensyaratkan usia kematangan (sinn ar-rusyd) dalam
pernikahan, di mana kedua pasangan (pemuda-pemudi) telah mencapai kematangan
hidup yang cukup, sehingga mereka dapat mengemban tanggung jawab kehidupan
bersama dengan baik? *

Sesungguhnya masa1ah kematangan tidak berhubungan dengan usia tententu.
Barangkali pemuda atau pemudi mencapai usia kematangan secara undang-undang,
yaitu usia 18 tahun, sesuai dengan undang-undang sipil, namun saat itu kedua
pasangan belum memperoleh kesadaran tentang kehidupan berumah tangga dan
cara menghindari pelbagai problem. Sebagaimana bisa saja dapat disediakan
bagi mereka kondisi-kon

[wanita-muslimah] Apa yang dimaksud dengan mahar? Mengapa Islam menetapkannya?

2007-01-08 Terurut Topik azizi waruhii
Mahar, Hadiah, dan Kerelaan

*ESENSI MAHAR DAN KEPENTINGANNYA*

*Apa yang dimaksud dengan mahar? Mengapa Islam menetapkannya? *

,Mahar adalah pemberian pria kepada wanita tanpa pengganti. Demikianlah yang
diungkapkan oleh Al-Qur'an al-Karim dalam firman-Nya, "Dan berikanlah mahar
kepada wanita-yang kamu nikahi-sebagai pemberian yang penuh kerelaan. " (QS.
an-Nisa': 4) Nihlah (kerelaan) adalah pemberian tanpa ganti. Nas Al-Qur'an
ini membatasi makna mahar dan menegaskan bahwa ia bukan sekadar harta yang
dibayar sebagai ganti dari apa yang diberikan wanita dari dirinya, namun
merupakan hadiah yang diberikan pria kepada wanita sebagai konsekuensi wajib
dari suatu akad nikah, yang boleh jadi untuk menarik kecintaan sang kekasih
(wanita) , dan boleh jadi karena pria-dalam tradisi masyarakat umum-adalah
yang banyak mengambil manfaat dari perkawinan, sebagai ganti dari apa yang
diberikan wanita dari darinya kepada si pria. Ini memberikan inspirasi
tentang perlunya pria memberikan sesuatu kepada wanita sebagai ganti dari
apa yang diberikannya untuknya dalam hubungan rumah tangga. Pengertian
demikian ini tidak murni seperti proses pertukaran, tetapi ia berkaitan
dengan aspek inspirasi, seakan-akan ketika seseorang memberikan sesuatu
kepada orang lain, maka secara alami orang lain tersebut dituntut untuk
merespon apa yang diberikan oleh orang yang pertama itu dan memberinya
sesuatu sebagai ganti darinya, atau itu menuntut ketertarikan orang lain
untuk memberi sesuatu sebagai ganti dari apa yang diberikan oleh orang yang
pertama. Itu adalah tindakan penuh inspirasi.

Sebagian orang menganggap mahar sebagai bentuk jaminan, dengan pertimbangan
bahwa wanita adalah bagian terlemah dalam struktur sosial, dan biasanya ia
tidak memiliki banyak kesempatan agar produktif. Karenanya ia perlu kepada
semacam jaminan, yaitu adanya orang-orang lain-seperti ayah dan suami-yang
menanggung tanggung jawabnya, atau adanya simpanan harta yang menjamin
pekerjaannya atau maharnya. Jaminan ini tampak tidak begitu mencolok dalam
aspek syariat tentang mahar, meskipun secara realistis hal itu terkadang
dijamin. Mahar dalam istilah syariat adalah apa yang diberikan pria kepada
wanita dalam akad perkawinan, baik berupa harta atau yang lainnya tanpa
ganti apa pun, dan dia harus diberikan kepada wanita atas dasar kerelaan
antara pria dan wanita.

*Apakah sah akad nikah tanpa menyebut mahar atau tanpa mahar? *

Akad tetap sah meski tanpa menyebut mahar. Meskipun seandainya si pria lupa
atau lalai darinya, maka akad tersebut tetap sah. Tetapi dalam keadaan
seperti ini, si istri berhak secara langsung untuk menerima mahar *mitsil*,
kecuali apabila ia (istri) memaafkannya (suami) .

*Apakah penyerahan mahar kepada wanita berhubungan dengan hak seksual pria?
Atau, apakah laki-laki boleh menunda pembayaran mahar? *

Seorang pria tidak memiliki hak seksual atas istrinya, kecuali setelah ia
membayarkan mahar kepadanya, kecuali jika si wanita rela dengan keadaan itu.
Apabila mahar ditunda dan ia (wanita) rela dengan penundaan itu, maka itu
adalah haknya.

*Apakah wanita sebelum Islam diberi mahar? *

Mahar itu juga terdapat sebelum Islam, tetapi ia dianggap sebagai harga bagi
wanita, dan Islam mengubahnya dari pengertian ini menjadi pemberian.

*Jika Islam telah mengakui mahar, dan itu merupakan tradisi yang sudah ada
sebelum kedatangannya, maka apakah tradisi-tradisi yang khusus berkaitan
dengan mahar yang ada sebelumnya lalu dihapusnya? *

Termasuk tradisi yang dikenal pra-Islam adalah nikah syighar yang
mengharuskan wanita membayar mahar sebagai ganti dari wanita lain, seperti
bila seorang wanita diberikan kepada seorang pria lalu pria ini memberikan
saudara wanitanya, dimana masing-masing dari mereka menjadi mahar bagi yang
lain dalam akad yang kedua. Islam menghapus budaya ini, karena ia mengangap
setiap wanita memiliki mahar ketika mau menikah. Wanita tidak dapat menjadi
ganti dari wanita lain, karena setiap mereka memiliki kebebasan untuk
memilih orang yang hendak dinikahinya, dan dalam memperoleh mahar yang
diinginkannya. Islam telah menghapus tradisi ..nikah* syighar*".


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Hukum Menipiskan Alis, Memanjangkan Kuku, dan Pakai Cutek

2007-01-07 Terurut Topik azizi waruhii
*Hukum Menipiskan Alis, Memanjangkan Kuku, dan Pakai Cutek *



Fiqh 



Penulis: Syaikh Ibnu Baz

1) Bagaimanakah hukum menipiskan bulu alis yang tumbuh lebat?
2) Bagaimanakah hukum memanjangkan kuku serta meletakkan cutek di atasnya?
Saya biasanya berwudhu dulu sebelum memakai cutek dan membiarkan selama 24
jam sebelum akhirnya saya hapuskan.
3) Bolehkah bagi seorang wanita muslimah memakai pakaian yang menutupi
tubuhnya, tanpa memakai kain penutup muka (cadar) ketika keluar rumah
(bepergian)?

1) Tidak diperbolehkan mencabut (mencukur) bulu alis dan tidak juga
menipiskannya, berdasarkan keterangan yang ditegaskan oleh Nabi a, bahwa
beliau melaknat wanita yang menghilangkan dan yang dihilangkan bulu alisnya.
Para ulama telah menjelaskan bahwa mencabut bulu alis termasuk
menghilangkannya.

2) Memanjangkan kuku termasuk perbuatan yang berten-tangan dengan ketentuan
as-Sunnah, di mana Nabi -shollallaahu'alaihi wasallam- telah bersabda,

ÇóáúÝöØúÑóÉõ ÎóãúÓñ Ãóæú ÎóãúÓñ ãöäó ÇáúÝöØúÑóÉö ÇóáúÎöÊóÇäõ æóÇáÇöÓúÊöÍúÏóÇÏõ
æóÊóÞúáöíúãõ ÇúáÃóÙóÇÝöÑö æóäóÊúÝõ ÇúáÅöÈúØö æóÞóÕøõ ÇáÔøóÇÑöÈö

*"Hal yang fitrah itu ada lima atau lima hal merupakan fitrah, yaitu khitan,
mencukur rambut kemaluan, memotong kuku, mencabut bulu ketiak dan mencukur
kumis." *(HR. Al-Bukhari, bab pakaian (5889); Muslim, bab bersuci (257))

Kuku tidak boleh dibiarkan panjang hingga 40 (empat puluh) hari. Hal itu
berdasarkan keterangan dari Anas -radhiyallahuanhu-, seraya berkata, "Telah
ditentukan bagi kita (kaum muslimin) batas waktu mencukur kumis, memotong
kuku, mencabut bulu ketiak dan mencukur rambut kemaluan, bahwa tidak boleh
membiarkannya lebih dari 40 (empat puluh) malam." (HR. Muslim, bab bersuci
(258)).  Memanjangkan kuku dikategorikan menyerupai binatang dan sebagai
orang kafir.

Adapun berkenaan dengan cutek, maka meninggalkannya lebih utama, dan wajib
menghilangkannya ketika wudhu, karena ia menghalangi sampainya air pada
kuku.

3) Wajib bagi seorang wanita muslimah memakai pakaian yang menutupi seluruh
tubuhnya dari laki-laki lain (bukan mahramnya) ketika di dalam maupun di
luar rumah. Hal tersebut berdasarkan firman Allah q,
*"Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri-isteri
Nabi), maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih suci
bagi hatimu dan hati mereka."* (Al-Ahzab: 53)

Ayat al-Qur'an ini mencakup muka dan anggota tubuh lainnya. Karena muka
menjadi simbol kecantikan seorang wanita dan yang paling banyak hiasannya,
sehingga Allah -subhanahu wata'ala- berfirman,
*"Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perem-puanmu dan
isteri-isteri orang mukmin, 'Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya  ke
seluruh tubuh mereka.' Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk
dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang."*  (Al-Ahzab: 59)

Ayat-ayat tersebut di atas menunjukkan tentang wajibnya memakai pakaian yang
menutupi seluruh tubuhnya bagi seorang wanita muslimah, baik ketika berada
di dalam maupun di luar rumah di hadapan laki-laki yang bukan mahramnya,
baik kaum laki-laki yang muslim maupun yang kafir. Tidak diperbolehkan bagi
seorang wanita pun yang mengaku dirinya beriman kepada Allah dan RasulNya
serta hari akhir menganggap sepele perintah tersebut, karena menyepelekannya
merupakan perbuatan maksiat terhadap Allah dan RasulNya. Juga memperlihatkan
sebagian anggota tubuhnya di hadapan kaum laki-laki selain yang dise-butkan
di dalam al-Qur'an niscaya akan menimbulkan fitnah baik ketika berada di
dalam maupun di luar rumah.

Fatawa al-Mar'ah, hal. 86. Disalin dari buku Fatwa-Fatwa Terkini Jilid 3,
penerbit Darul Haq.


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] HUKUM BEKERJA DI BANK

2007-01-07 Terurut Topik azizi waruhii
HUKUM BEKERJA DI BANK Dr. Yusuf Qardhawi



PERTANYAAN



Saya tamatan sebuah akademi perdagangan yang telah  berusaha

mencari  pekerjaan  tetapi  tidak  mendapatkannya kecuali di

salah satu bank. Padahal, saya  tahu  bahwa  bank  melakukan

praktek  riba.  Saya  juga tahu bahwa agama melaknat penulis

riba. Bagaimanakah sikap  saya  terhadap  tawaran  pekerjaan

ini?



JAWABAN



Sistem ekonomi dalam Islam ditegakkan  pada  asas  memerangi

riba   dan  menganggapnya  sebagai  dosa  besar  yang  dapat

menghapuskan berkah dari  individu  dan  masyarakat,  bahkan

dapat mendatangkan bencana di dunia dan di akhirat.



Hal  ini  telah  disinyalir di dalam Al Qur'an dan As Sunnah

serta telah disepakati oleh umat. Cukuplah kiranya jika Anda

membaca firman Allah Ta'ala berikut ini:



 "Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah.

 Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap

 dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa." (Al

 Baqarah: 276)



 "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada

 Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum

 dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka

 jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa

 riba) maka ketabuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya

 akan memerangimu ..." (Al Baqarah: 278-279)



Mengenai hal ini Rasulullah saw. bersabda



 "Apabila zina dan riba telah merajalela di suatu

 negeri, berarti mereka telah menyediakan diri

 mereka untuk disiksa oleh Allah." (HR Hakim)1



Dalam peraturan dan tuntunannya Islam menyuruh umatnya  agar

memerangi  kemaksiatan.  Apabila  tidak  sanggup, minimal ia

harus menahan diri agar perkataan maupun perbuatannya  tidak

terlibat   dalam   kemaksiatan   itu.   Karena   itu   Islam

mengharamkan  semua  bentuk  kerja  sama   atas   dosa   dan

permusuhan,   dan  menganggap  setiap  orang  yang  membantu

kemaksiatan bersekutu dalam dosanya bersama pelakunya,  baik

pertolongan   itu   dalam  bentuk  moril  ataupun  materiil,

perbuatan ataupun  perkataan.  Dalam  sebuah  hadits  hasan,

Rasulullah saw. bersabda mengenai kejahatan pembunuhan:



 "Kalau penduduk langit dan penduduk bumi bersekutu

 dalam membunuh seorang mukmin, niscaya Allah akan

 membenamkan mereka dalam neraka." (HR Tirmidzi)



Sedangkan tentang khamar beliau saw. bersabda:



 "Allah melaknat khamar, peminumnya, penuangnya,

 pemerahnya, yang meminta diperahkan, pembawanya,

 dan yang dibawakannya." (HR Abu Daud dan Ibnu

 Majah)



Demikian juga terhadap praktek suap-menyuap:



 "Rasulullah saw. melaknat orang yang menyuap, yang

 menerima suap, dan yang menjadi perantaranya." (HR

 Ibnu Hibban dan Hakim)



Kemudian mengenai riba, Jabir bin Abdillah r.a. meriwayatkan:



 "Rasulullah melaknat pemakan riba, yang memberi

 makan dengan hasil riba, dan dua orangyang menjadi

 saksinya." Dan beliau bersabda: "Mereka itu sama."

 (HR Muslim)



Ibnu Mas'ud meriwayatkan:



 "Rasulullah saw. melaknat orang yang makan riba

 dan yang memberi makan dari hasil riba, dua orang

 saksinya, dan penulisnya." (HR Ahmad, Abu Daud,

 Ibnu Majah, dan Tirmidzi)2



Sementara itu, dalam riwayat lain disebutkan:



 "Orang yang makan riba, orang yang memben makan

 dengan riba, dan dua orang saksinya --jika mereka

 mengetahui hal itu-- maka mereka itu dilaknat

 lewat lisan Nabi Muhammad saw. hingga han kiamat."

 (HR Nasa'i)



Hadits-hadits sahih yang sharih itulah  yang  menyiksa  hati

orang-orang  Islam  yang  bekerja  di bank-bank atau syirkah

(persekutuan)   yang   aktivitasnya   tidaklepasdari

tulis-menulis dan bunga riba. Namun perlu diperhatikan bahwa

masalah riba ini tidak hanya berkaitan dengan  pegawai  bank

atau  penulisnya pada berbagai syirkah, tetapi hal ini sudah

menyusup ke dalam sistem ekonomi  kita  dan  semua  kegiatan

yang berhubungan dengan keuangan, sehingga merupakan bencana

umum sebagaimana yang diperingatkan Rasulullah saw.:



 "Sungguh akan datang pada manusia suatu masa yang

 pada waktu itu tidak tersisa seorangpun melainkan

 akan makan riba; barangsiapa yang tidak memakannya

 maka ia akan terkena debunya." (HR Abu Daud dan

 Ibnu Majah)



Kondisi seperti ini tidak dapat diubah dan diperbaiki  hanya

dengan  melarang  seseorang  bekerja di bank atau perusahaan

yang mempraktekkan riba.  Tetapi  kerusakan  sistem  ekonomi

yang  disebabkan  ulah  golongan  kapitalis  ini hanya dapat

diubah oleh  sikap  seluruh  bangsa  dan  masyarakat  Islam.

Perubahan  itu  tentu  saja harus diusahakan secara bertahap

dan  perlahan-lahan  sehingga  tidak  menimbulkan  guncangan

perekonomian  yang dapat menimbulkan bencana pada negara dan

bangsa. Islam sendiri tidak melarang umatnya untuk melakukan

perubahansecara   bertahap   dalam   memecahkan   setiap

permasalahan yang pelik.  Cara  ini  pernah  ditempuh  Islam

ketika  mulai  meng

Re: [wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) history of women

2007-01-06 Terurut Topik azizi waruhii
oke..
makasih atas tanggapan dan masukannya
alhamdulillah saya dapat menerima nya dengan baik
jazakallah khairankastiran


On 06/01/07, Dwi W. Soegardi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Mengenai email "kosongan" yang terkirim ke milis ini,
> biasanya karena membawa attachment, gambar, binary, atau format html.
>
> Milis ini tidak menerima gambar, attachment, binary, format html, scripts,
> .
> diset hanya menerima teks, plain text.
> Alasannya antara lain:
> - keamanan: banyak virus merajalela lewat attachment
> - hemat bandwidth:
> bandingkan saja misalnya nulis "assalamu 'alaikum"
> yang tidak sampai 1 kilo bytes, tapi dalam bentuk gambar ukuran 100x100
> pixels
> bisa lebih dari 10 kilo bytes.
> demikian juga kalau dalam format html
> ditambah dengan html tags "" sudah nambah 1 kb
> lagi,
> padahal informasinya tidak jauh berbeda.
>
> Tidak ada masalah dengan mengirim artikel dalam bahasa lain,
> tentu saja pengirim seharusnya mempertimbangkan kemampuan komunikasi
> audiensnya.
>
> Saran saya:
> - ubah format html, gambar, attachment menjadi teks biasa misalnya di-copy
> paste dulu,
> kalau memakai mail client seperti outlook atau thunderbird, set option
> untuk
> "compose" ke plain text,
> kalau memakai gmail, yahoo, juga pilih "plain text"
> - kalau berbentuk gambar coba dulu dengan program OCR (optical character
> recognition).
> biasanya file dalam format PDF bisa dicopy-paste ke teks biasa, atau
> di-export lewat Acrobat Reader.
> - kalau file tersebut Anda temukan di sebuah situs,
> kirim saja URL, alamat webnya, supaya yang berminat mendownload sendiri
> - kalau upaya di atas sudah dicoba dan belum berhasil,
> silakan kirim file yang dianggap sangat penting tersebut kepada moderator
> untuk kami upayakan penyebarannya.
>
> salam,
> DWS
> =Moderator
>
> On 1/6/07, azizi waruhii <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> >
> > Assalamualaikum
> > hemm
> > maaf kalo sampe kesitu ga ada isinya...
> > yg saya kirem dlm bentuk Gambar, Bhs english dan juga dlm bhs arab
> > kadang sering bhs arab keluar tulisannya dlm bentuk kek tulisan rusia
> > gitukan?
> > hhhehe... kalo orang panda komputer tau gimana bisa baca tulisan bhs
> arab
> > kalo tulisannya ga nampak/alias tulisan alien...
> > gini cara biar bisa dibaca:
> > 1. klik tulisan "View" diatas Broewse/dideretan
> file,edit,view,favorit
> > 2. trus klik "encoding" trus klik "Arabic(windows) ato kalo ga ada klik
> > "more"
> > insya allah akan nampak
> > yg saya kirem semua tulisan² yg sangat penting untuk di ketahui,krn
> > tulisan
> > pilihan yg saya liat sangat cocok untuk diketahui bagi teman2 yg ada di
> > indonesia, krn email² tadi di fwd dari milist arab/agama.coz saya ada
> join
> > milist arab sekitar 10 milist.
> >
> > nah kalo tidak berkenan dengan email yg saya kirem, insya Allah ga akan
> > dikirem lagi..
> > nah bagaimana pak moderator? keputusannya saya serahkan ke pak moderator
> > aja.. gimana baiknya.
> > nah kalo miist WM ga berkenan, ga akan dikirem lagi dan akan saya fwd ke
> > milist lain aja.
> > trimakasih atas kritikannya..saya senang anda kritis:)
> >
> > pokoknya teman2 puas dan ga sakit hati ke saya..
> > wassalam
> > saya tunggu keputusan moderator.
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) history of women

2007-01-06 Terurut Topik azizi waruhii
Assalamualaikum
hemm
maaf kalo sampe kesitu ga ada isinya...
yg saya kirem dlm bentuk Gambar, Bhs english dan juga dlm bhs arab
kadang sering bhs arab keluar tulisannya dlm bentuk kek tulisan rusia
gitukan?
hhhehe... kalo orang panda komputer tau gimana bisa baca tulisan bhs arab
kalo tulisannya ga nampak/alias tulisan alien...
gini cara biar bisa dibaca:
1. klik tulisan  "View" diatas Broewse/dideretan file,edit,view,favorit
2.  trus klik "encoding" trus klik "Arabic(windows) ato kalo ga ada klik
"more"
insya allah akan nampak
yg saya kirem semua tulisan² yg sangat penting untuk di ketahui,krn tulisan
pilihan yg saya liat sangat cocok untuk diketahui bagi teman2 yg ada di
indonesia, krn email² tadi di fwd dari milist arab/agama.coz saya ada join
milist arab sekitar 10 milist.

nah kalo tidak berkenan dengan email yg saya kirem, insya Allah ga akan
dikirem lagi..
nah bagaimana pak moderator? keputusannya saya serahkan ke pak moderator
aja.. gimana baiknya.
nah kalo miist WM ga berkenan, ga akan dikirem lagi dan akan saya fwd ke
milist lain aja.
trimakasih atas kritikannya..saya senang anda kritis:)

pokoknya teman2 puas dan ga sakit hati ke saya..
wassalam
saya tunggu keputusan moderator.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) history of women

2007-01-05 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Haytham Azab <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 04-Jan-2007 21:38
Subject: (islamic-family) history of women
To:








 Haytham Azab

[EMAIL PROTECTED]











































   Haytham Azab

[EMAIL PROTECTED]
.



--
>From photos to predictions, The MSN Entertainment Guide to Golden
Globes




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [3aper_sapeel] كوكتل صور

2007-01-05 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: hi_abod <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 05-Jan-2007 01:33
Subject: [3aper_sapeel] ßæßÊá ÕæÑ
To: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]













 ãäÞæá


  
  **
http://tech.groups.yahoo.com/group/hi_abod/
**
http://tech.groups.yahoo.com/group/souria83/
[image: áíá ÇáÓåÇÑì]

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] Authenticity Of Hadiths — the Conditions Established

2007-01-05 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 05-Jan-2007 17:42
Subject: [islam_is_the_only_solution] Authenticity Of Hadiths — the
Conditions Established
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

  *The Quranists (QO & QF Crowd) Who Promote the Rejection of the Sunnah of
the Prophet (saws) should be placed in the same Category as the Danish
Publishers of the Caricatures of the Prophet (saws).  For All We Know, they
may be Non Muslims masquerading as Muslims with beautiful Islamic Names" -
AB* *Authenticity Of Hadiths — the Conditions Established*

*http://www.ourdialogue.com/answers/articles.php?action=show&showarticle=480
*
**
*Is there any Hadith, which is included in the two collections of Al-Bukhari
and Muslim, which can be described as "weak"? *
**
Scholars look at each Hadith, or statement attributed to the Prophet, from
two angles: its chain of reporters and its text. *As you realize, by the
time the great scholars of Hadith such as Ahmad ibn Hanbal, Al-Bukhari and
Muslim, made their valuable collections, each Hadith should have been
reported by four or more reporters. This is what we call sanad or chain of
reporters. Before each text, you will find Al-Bukhari or Muslim or any other
scholar of Hadith stating who told him the Hadith he is quoting and from
whom that person heard it, and on whose authority that second person is
reporting it, and so on until he reaches a companion of the Prophet, peace
be upon him, who says: "I heard Allah**'**s messenger saying..." The text of
the Hadith then follows. *
**
Scholars have laid down five conditions for the acceptability of any Hadith.
Three of these conditions relate to the sanad or chain of reporters and two
to the text. The first three are:

  *1]   The reporter must be intelligent and accurate and must report
the Hadith exactly as it was reported to him; *
*  2]   The reporter must be known for his high moral standards, his
piety and scholarly work which makes him reject all types of distortion; *
*  3]   These two qualities must apply to all reporters in the chain. If
either or both are not met by a single reporter in the chain, the Hadith is
considered to lack in authenticity. *
**
The other two conditions, which relate to the text, are that the Hadith must
not suffer from:

  *a]   An oddity or *
*  b]   A defect which detracts its validity. *
**
What is meant by oddity with regard to the text of a Hadith is the case when
a reliable reporter is found to be at odds with an even more reliable one.
In other words, there is no question of the reliability, intellectual
standard or accuracy of either of the two reporters. Indeed both are
acceptable and the Hadith they report are taken as correct in the first
instance. But when we find the reporter giving us a text, which we find to
contradict another text reported by someone who is even more reliable, then
the case is certainly odd.

*On the other hand, there are defects, which may detract the validity of a
particular Hadith. The clearest example of these is when the text of a
particular Hadith is found to contradict a statement in the Qur**'**an. *
**
*The five conditions together provide a system, which enables us to
establish the authenticity and accuracy of every statement, attributed to
the Prophet, peace be upon him. Indeed, no other creature has ever had his
statement subjected to such a thorough system of verification and
establishing authenticity and accuracy. The important thing is, of course,
that the system should be well applied. *
**
Scholars of Hadith like Al-Bukhari, Muslim, Al-Tirmithi, An-Nasa'ie and most
others concentrated mainly on the sanad, or the chain of reporters,
establishing the correctness of the chain of reporters of every Hadith and
making a thorough study of each reporter. They classified each reporter
according to a scale they had established. If they learned that a particular
reporter had told a lie in any situation, then they left aside what he had
reported, unless it was collaborated by other reliable reporters or they had
the same Hadith through another chain of reporters. If they learned that a
particular scholar of Hadith seemed not to be so accurate in his reporting
when he attained old age, they would draw a line saying that they would
accept what he reported before a particular year, but reject what he
reported later.

The system is very thorough and the study of reporters is extremely
detailed. Therefore, when they establish that a particular text has been
reported by a chain of reporters, each of whom was both reliable and
accurate, they judge the Hadith to be authentic. Moreover, each of the great
scholars of Hadith, like Al-Bukhari, Muslim, Abu Dawood, At-Tirmithi, Ibn
Majah and others worked on their study of reporters on the basis of a set of
conditions which they had established.

*Some of these scholars have been far more strict than others. Therefore, a
Hadith, which may be described as "Saheeh" by some

[wanita-muslimah] Zakat Perhiasan Wanita

2007-01-05 Terurut Topik azizi waruhii
*- Zakat Perhiasan Wanita*

Pendapat tengah-tengah di antara pendapat para ulama adalah pendapat yang
diriwayatkan dari Anas bin Malik radhiallaahu anhu bahwa beliau berfatwa
tentang wajibnya zakat perhiasan sekali dalam seumur dan bukan setiap
putaran haul (tahun)*4 , tetapi jika membeli perhiasan lain maka dia harus
mengeluarkan zakat perhiasan yang baru dibeli itu dengan syarat barang
tersebut hanya untuk perhiasan*5. Adapun peralatan dan wadah yang terbuat
dari emas bila telah sampai senisab, maka harus dikeluarkan zakatnya.

Suatu contoh: Seorang wanita memiliki perhiasan emas seberat 100 gram yang
dipakai untuk perhiasan, bagaimana mengeluarkan zakatnya?

Jawab: Wajib bagi wanita mengeluarkan zakat per-hiasan tersebut sekali dalam
seumur.

100 x 2½

=

*25*

100

gr. atau berupa uang senilai 2½ gr.

Jika dia membeli lagi emas untuk perhiasan sebe-rat 100 gram, maka dia harus
mengeluarkan zakatnya sebesar 2½ gram sekali saja seumur hidup.

*4 Pendapat ini terdapat dalam kitab *Al-Muhalla* 6/78 dan *Sunan Kubra* 4/
138
*5 Kadar zakat yang wajib dikeluarkan baik emas maupun perak sebesar 2½ %.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [Yamuslim] dearest phrases to Allah

2007-01-04 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: ***hajikhan*** <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 03-Jan-2007 23:43
Subject: [Yamuslim] dearest phrases to Allah
To: [EMAIL PROTECTED]

 Samura ibn Jundab reported that the Prophet, peace be upon him, said,
"The dearest phrases to Allah are four:
*Subhan Allah*, (Glorified is Allah),
*al-Hamdulillah* (All praise be to Allah),
*Wa la ilaha ill-Allah* (There is no God but Allah), and
*Allah-o-Akbar* (Allah is the Greatest).
There is no harm in beginning them in any order you choose
while remembering Allah.'' (Muslim)




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] Saddam’s Execution & the Iraqi Political Scenario - By Ali Haide

2007-01-04 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 03-Jan-2007 18:36
Subject: [islam_is_the_only_solution] Saddam's Execution & the Iraqi
Political Scenario - By Ali Haide
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

   *Saddam Execution*
*"By This They Hoped to Draw a Line Beneath His Ugly Era. They Have Instead
Opened Up a Fissure in the Arab World, & a Stink in the Nostrils of
Christendom, Which Can Only Grow." - Bob Ellis, Australian, ABC Breakfast
Radio*
*Saddam's Execution and the Iraqi Political Scenario - By Ali Haider*

*By Ali Haider ([EMAIL PROTECTED])*

*On one side the message of the supreme leader rocks the plains of Arafat
with just one slogan of unity throughout, and on the other side comes the
news of Saddam execution. Why was he executed at such rapid pace? Why is his
execution displayed on media? Why has **America** invited more hatred from
his supporters, which are mostly hardline Sunni's?  What has Saddam's
execution to do with the current Iraqi political situation? Is there a link
between all this? And the last question is he really executed? *

The dynamics of the Middle East politics has significantly changed in the
last six months, and with Hezbullah's victorious confrontation against
Israel has moved this politics into a different game of power, i.e. the
Shiite power. A threat, which West had and was the motive behind all the
invasions into Afghanistan and Iraq, has now been presented as a threat to
the Arab world. With Iran not succumbing to the Western pressures on the
nuclear issues and taking a terrific offensive approach, has put America and
Israel into a terrible state of frustration. They have seen that Hezbullah's
growing popularity has softened the Muslim Ummah towards Shiite, and Shiite
is seen as the real faith oriented religion that is not ready to submit to
the enemies of Islam. This growing support from the Muslim world will
eventually foil all their plans of new Middle East, which is planned to give
them victory in this War against the Islamic system of Wilayat.

*The issue in **Iraq** is very simple as well as complex. Simple in the
sense that this invasion was not for oil but was a bridge to uproot the
Islamic system in **Iran**. Iraq's invasion was aimed to setup a Shiite
government which will be American supported, and will support America in
confronting Iran, thereby dividing the Shia's into two fractions (which
already exists at a lower fundamental level), one fraction of Revolutionary
type shia's like Iran, and second the prayer mat shia's who only want their
Imam of Age (a.t) to come and solve all the problems (Ye roz roz ka kissa
tamam ho jaye). This goal could have been very easily achieved by **America*
* by getting a puppet Shia government in **Iraq**, which they initially
started off with Iyad Allawi. *

But this plan was encountered by the ever aromatic blood of Late Martyr
Baqar us Sadr, first through Martyr Baqir ul Hakim and then through Moqtada
Sadr. These personalities presented a big threat of an Intifadha to America,
and it was and is must for them (America) to suppress them. They got rid of
Baqir ul Hakim very easily by assassinating him. With his assassination also
was the death of the soul of SCIRI, which came in the hands of Azeez Hakim,
who eventually demonstrated his favourism towards America by visiting the
White house and speaking in the same language as Bush wanted him to speak.

The plan to eradicate Moqtada Sadr and his Jaish was a straight forward
violent confrontation, but the strong resistance shown by him in Najaf did
not give them success, and finally it was the Leadership of Ayatullah
Sistani who came out in the Political Arena. It was the first time the Hauza
of Najaf entered politics, the same Hauza has issued Fatwa of Kufr against
Spiritual Politicians in the past. Ayatullah Sistani set the scores right on
the international front and made it clear that Islam and Politics are not
separate, and a clear fear was now hovering over the heads of many shias and
America, whether this old cleric would or would not adopt the path of
Roohullah Moosavi Khomeini (r.a). Ayatullah Sistani wanted to resolve the
Iraq issue in a non-violent manner through the political channel. And this
is where Moqtada Sadr passed the test of patience and sacrifice by
submitting to the will of Ayatullah Sistani.

With Ayatullah Sistani's effort of getting all the Shia fractions united, he
succeeded in getting a United Shia Alliance victory and a Shia led
government came into power in Iraq, that too under the leadership of Ibrahim
Jaffri who was a saintly person and was very much inclined towards Iran.
This now was another big issue for America. If this government is
successful, then their prophecies of a Shia crescent will come true in the
region, and this crescent will take in their arms their 50 years old baby of
Israel and suffocate it to a most horrible death.

*Now, there was one weapon, the old, ugly and most successful weapon, w

[wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) شاهد كيف تتلف الأسلحة ؟( صور)

2007-01-03 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: ÈÔÇíÑ <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 03-Jan-2007 08:35
Subject: (islamic-family) ÔÇåÏ ßíÝ ÊÊáÝ ÇáÃÓáÍÉ ¿( ÕæÑ)
To: home-net <[EMAIL PROTECTED]>




























__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) Coca Cola

2007-01-02 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Marlboro <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 02-Jan-2007 15:18
Subject: (islamic-family) Coca Cola
To: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]

   ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí   *Coca
Cola*   [image:
ÑÔÍäÇ Ýí ÓÈÇÞ ÃÝÖá ãÇÆÉ ãÌãæÚÉ ÚÑÈíÉ]
  ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí   *æááÇÔÊÑÇß
ÈÇáãÌãæÚÉ*
*íãßäß ÇÑÓÇá ÈÑíÏ ÝÇÑÛ Çáì åÐÇ ÇáÚäæÇä*
[EMAIL PROTECTED]
*ÓæÝ ÊÕáß ÞÑíÈÇ ÑÓÇáÉ ãä : ArabOrbit moderator
æåí ÈåÐÇ ÇáÚäæÇä :   Invitation to join the ArabOrbit group
æãÇÚáíß Óæì ÇÚÇÏÉ ÇÑÓÇáåÇ ÈåÐÇ ÇáÔßá
Rplay
Ëã
Send*
*áßí íÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß ÈÔßá Óáíã *
 Ãæ ãÈÇÔÑÉ ãä ÎáÇá åÐÇ ÇáÕäÏæÞ
**
  ááÃÔÊÑÇß Ýí ãÌãæÚÉ ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí ÇáÈÑíÏíÉ ÇßÊÈ Çíãíáß Ëã ÇÖÛØ ÇÔÊÑÇß ÈÚÏåÇ
ÓÊÕáß ÑÓÇá íÌÈ ÇÚÇÏÊåÇáíÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß
 http://groups.yahoo.com/group/ArabOrbit

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: o« المدار العربي »o عملاق التنظيف بمميزاتة الجديدة SuperCleaner 2.93

2007-01-02 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: anfal 7lwa <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 27-Dec-2006 16:46
Subject: o«  ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí  »o ÚãáÇÞ ÇáÊäÙíÝ ÈããíÒÇÊÉ ÇáÌÏíÏÉ SuperCleaner
2.93
To:

   ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí   *ÚãáÇÞ
ÇáÊäÙíÝ ÈããíÒÇÊÉ ÇáÌÏíÏÉ SuperCleaner 2.93*
  ÇáÓáÇã Úáíßã æÑÍãÉ Çááå æÈÑßÇÊÉ

ÇÎæÇäí ÇáÇÚÒÇÁ Çáíæã ãÚ ÕÇÑæÎ ÇáÊäÙíÝ ÇáÐí íäÙíÝ ÇáÍÇÓÈÉ ãä ÇáãáÝÇÊ ÇáÒÇÆÏÉ
æÇáÊíãÈÑæÑí æÇáãáÝÇÊ ÇáãÖÑæÈÉ æÈÔßá Þæí ÌÏÇ

*SuperCleaner 2.93* [image: www.q8eb.com] *æÕÝ ÚÑÈí :
*
åäÇß ÇáÚÏíÏ ãä ÇáÈÑÇãÌ ÇáÊí ÊÓÇåã ÈÊÓÑíÚ ÇáÌåÇÒ æÍÐÝ ÇáãÍáÝÇÊ ÊáÞÇÆíÇð ÈÏá
Ãä íÞæã Èå ÇáãÓÊÎÏã íÏæíÇð æãä ÃÔåÑ åÐå ÇáÈÑÇãÌ ÈÑäÇãÌ SuperCleaner  æåæ ãä
ÇáÈÑÇãÌ ÇáÌíÏÉ ÌÏÇð Ýí åÐÇ ÇáãÌÇá æíÞæã ÈÇáÈÍË Úä ÇáãáÝÇÊ ÇáãÄÞÊÉ æÇáæÕáÇÊ
ÇáãíÊÉ æÈÞÇíÇ ÇáÈÑÇãÌ æíÎáÕ ÇáÌåÇÒ ãäåÇ æÈÇÎÊÕÇÑ Ýåæ ÈÑäÇãÌ áÊÎáíÕß ãä ßá
ÇáãáÝÇÊ ÛíÑ ÇáÖÑæÑíÉ Ýí ÌåÇÒß … æ ÊäÙíÝ ÌåÇÒß ãä ãáÝÇÊ ÇáÇäÊÑäÊ ÇáãÄÞÊÉ … ÍíË
ÈÚÏ ÈÚÏ ÇáÊäÙíÝ ÓÊÌÏ Çä ãÓÇÍÉ ÇáåÇÑÏíÓß ÛíÑ ÇáãÓÊÎÏãÉ ÞÏ ÒÇÏÊ ÈÚÏ ÇÓÊÎÏÇã
åÐÇ ÇáÈÑäÇãÌ ..
  *æÕÝ ÇäßáíÒí :
*
SuperCleaner is an all in one disk cleaner for Windows. Its built-in Garbage
Finder can find hundreds or even thousands of megabytes of unneeded files
taking up space on your computer. The Internet Privacy features of
SuperCleaner will let you erase your web browser's cache, history, **s,
and even the elusive index.dat! If there are **s you want to keep, you
can use the built-in ** Manager to manage them. Another popular feature
of SuperCleaner is the Start menu cleaner. This feature finds all of the
items in your Start menu which are dead (pointing to files that no longer
exist), and gives you the option of deleting them. SuperCleaner is very
powerful, yet easy for beginners to use.
Main Features: - Scans your entire computer for unneeded and obsolete files
- Finds and removes dead shortcuts from your Start menu - Finds and removes
dead shortcuts from your Internet Favorites menu - Protects your privacy on
the Internet by removing temporary Internet files, history files, and
**s - Includes an easy to use ** Manager that protects your personal
information from websites -  ÕæÑ ÊæÖíÍíÉ :
  [image: www.q8eb.com] [image: www.q8eb.com] [image: www.q8eb.com] Size:
465 KB
   

[image: ÑÔÍäÇ Ýí ÓÈÇÞ ÃÝÖá ãÇÆÉ ãÌãæÚÉ
ÚÑÈíÉ]
  ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí 

*æááÇÔÊÑÇß ÈÇáãÌãæÚÉ*

*íãßäß ÇÑÓÇá ÈÑíÏ ÝÇÑÛ Çáì åÐÇ ÇáÚäæÇä*

[EMAIL PROTECTED]

*ÓæÝ ÊÕáß ÞÑíÈÇ ÑÓÇáÉ ãä : ArabOrbit moderator
æåí ÈåÐÇ ÇáÚäæÇä :   Invitation to join the ArabOrbit group
æãÇÚáíß Óæì ÇÚÇÏÉ ÇÑÓÇáåÇ ÈåÐÇ ÇáÔßá
Rplay
Ëã
Send*

*áßí íÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß ÈÔßá Óáíã *

Ãæ ãÈÇÔÑÉ ãä ÎáÇá åÐÇ ÇáÕäÏæÞ

**

 ááÃÔÊÑÇß Ýí ãÌãæÚÉ ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí ÇáÈÑíÏíÉ ÇßÊÈ Çíãíáß Ëã ÇÖÛØ ÇÔÊÑÇß ÈÚÏåÇ
ÓÊÕáß ÑÓÇá íÌÈ ÇÚÇÏÊåÇáíÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß

http://groups.yahoo.com/group/ArabOrbit



[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: o« المدار العربي »o عااااااااااااااقلنا برد بس مب لهدرجهpokok kurma jadi

2007-01-01 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: ÈÔÇíÑ <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 26-Dec-2006 09:36
Subject: o«  ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí  »o ÚÇÇÞáäÇ ÈÑÏ ÈÓ ãÈ áåÏÑÌå
To:

   ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí ÇÚÊÞÏ
ÈÚÏ ÔåÑíä ãÔ ãáÇÞíä æáÇ äÎáå Ýí ÇáÈÑ ãä ÇáÍÈÇíÈ

[image: ÑÔÍäÇ Ýí ÓÈÇÞ ÃÝÖá ãÇÆÉ ãÌãæÚÉ
ÚÑÈíÉ]
  ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí 

*æááÇÔÊÑÇß ÈÇáãÌãæÚÉ*

*íãßäß ÇÑÓÇá ÈÑíÏ ÝÇÑÛ Çáì åÐÇ ÇáÚäæÇä*

[EMAIL PROTECTED]

*ÓæÝ ÊÕáß ÞÑíÈÇ ÑÓÇáÉ ãä : ArabOrbit moderator
æåí ÈåÐÇ ÇáÚäæÇä :   Invitation to join the ArabOrbit group
æãÇÚáíß Óæì ÇÚÇÏÉ ÇÑÓÇáåÇ ÈåÐÇ ÇáÔßá
Rplay
Ëã
Send*

*áßí íÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß ÈÔßá Óáíã *

Ãæ ãÈÇÔÑÉ ãä ÎáÇá åÐÇ ÇáÕäÏæÞ

**

 ááÃÔÊÑÇß Ýí ãÌãæÚÉ ÇáãÏÇÑ ÇáÚÑÈí ÇáÈÑíÏíÉ ÇßÊÈ Çíãíáß Ëã ÇÖÛØ ÇÔÊÑÇß ÈÚÏåÇ
ÓÊÕáß ÑÓÇá íÌÈ ÇÚÇÏÊåÇáíÊã ÊÝÚíá ÇÔÊÑÇßß

http://groups.yahoo.com/group/ArabOrbit



[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] Saddam Execution - The GREAT SATAN Gives the Muslim Ummah a HUMAN SACRIFICE for EID

2006-12-31 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 31-Dec-2006 16:03
Subject: [islam_is_the_only_solution] Saddam Execution - The GREAT SATAN
Gives the Muslim Ummah a HUMAN SACRIFICE for EID
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

   *GB's Famous Quote *
*"Either You Are With Us OR Against Us"*
*"If You Are WITH Us We Will Turn a BLIND EYE to All Your Human Rights
Abuses, Corruption, Nepotism, Amassing of WMDs etc. But If You Are AGAINST
Us We Will Work to Bring You DOWN By HOOK or By CROOK Even Though You May Be
a Just Ruler" - AB*
*The Black Bull Died Today*

*http://tinyurl. com/ygfsau*
*By: Mirza Yawar Baig <[EMAIL PROTECTED]>*

*So I was wrong. They did it. They gave this Ummah a sacrifice on the day of
Eid ul Adha. What an unforgettable Eid!! A human sacrifice. Not a sheep or
goat. What a message!! Wow!! What a powerful message that I am sure has
shaken all the thrones of the puppets who are watching the events. Poor
puppets!! *

Saddam Hussain, they say, is dead. Hanged today about 40 minutes ago. The
news reporting below is one good example of the pimp press in full swing. I
have copied one line from there to show you why I call it the pimp press.

*If anyone who is not suffering from amnesia can recall, **'**Weapons of
Mass Destruction**'** was a phrase coined by American foreign policy experts
to lie to their own nation and the world and justify their invasion of **
Iraq**. Then their lie was exposed but by then their objective of looting **
Iraq**'**s oil had also been accomplished. They had control of the oil
fields. And in the process a few hundred thousand Iraqis died at the hands
of Americans; well that is inevitable - collateral damage. As they say
Weapons of Mass Deception - which of course the pimp press is responsible
for and continues to perpetrate on the world.*

Saddam's weapons of mass destruction proved a bluff to keep the Iranians,
the Syrians, the Israelis — and the Americans — at bay. The Sept. 11 terror
attack on the U.S. focused attention on Saddam as a sponsor of terrorism.
His refusal to meet U.N. demands for full disclosure of his illegal weapons
program provided a justification for war.

*As I said in an earlier post, death is not the "item" in the news. It is
the death of the myth of American justice and freedom. So now we can all
breathe freely as we see the true nature of the animal before us. Even those
who continued to insist on living in doubt can deny it no longer. But watch
out!! This news item and a million like it, floating on the net or shouting
themselves hoarse on the TV are all focused on trying to make you and me
distracted from the reality of what we are seeing here. So they talk about
how brutal Saddam was and how many people he killed and how he **'**started*
*'** the Iraq-Iran war.*

The issue of course is none of those things. If these were in fact issues,
then we would see Bush and all his cronies and most of their puppets sitting
on thrones in their gilded prisons, swinging from the gallows long before
Saddam came anywhere near them. The issue is America's right to invade a
sovereign nation. Any country's right to invade and occupy another sovereign
nation and loot its wealth. That is the issue.

*Are we, the people of the world saying that it is the right of
**America**or anyone with the power to do so, to take by force what
they want from
whoever they want? Are we, the people of the world, saying that it is the
right of the rapist to rape? Are we, the people of the world, saying that it
is the right of the bandit or the highway robber to hold you up and take
from you what he wishes by force? *

Because in my opinion, by remaining silent, that is exactly what we will be
saying. You decide what you want to do. I have already made my decision as
you can see. The pimp press and all those who it serves want you and me to
forget these issues. And they believe that if they make enough noise, we
will.

*Remember O People! The name of the animal is Empire. And you and I have a
choice. Sell your soul and bow your head in submission to the King. Or raise
your head and it will be cut off. It**'**s as simple as that. Freedom is as
it will be defined for you. Justice is as will be given to you. Democracy is
as is approved for you. *

If you elect Hamas as your party of choice, that is not democracy. It will
be sabotaged and ever willing pimps will be put in the place of the people
you really wanted. If you have any sense you will see the writing on the
wall and next time around you will elect Abbas*. If not the Empire has
unlimited power, money and people to enforce its will. All that will happen
is that a 100 of you will die for every American soldier who comes to
enforce the will of the Empire. That is a price that the Empire can and will
extract. After all it did not get to where it is today by being made of
sugar candy, did it?*

Resources are for those who can take them and use them. Where they happen to
be located is immaterial. 

[wanita-muslimah] Selamat tahun baru

2006-12-31 Terurut Topik azizi waruhii
saya ucapkan selamat tahun batu untuk semua anggota Wm...
semoga amal ibadah ditahun 2007 bertambah aja


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-30 Terurut Topik azizi waruhii
terserah Ibu saya..mau gimana ?
ngapain campur..gimana baiknya buat dia,,bukan baik menurut kamu...
semua orang bisa melihat kebaikan... kau sendiri tau apa baiknya bagi kamu
sendiri..
kek saya juga tau baik benernya


On 30/12/06, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   dan ulama yg ibu azizi sebutkan disini, tidak berkenan dan tidak pernah
> berpikir sama sekali untuk ikut serta memberikan kontribusi pikirannya
> dalam urusan publik ...
>
> On 12/27/06, azizi waruhii <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > dan ada pondok pesantren yg dipimpin oleh wanita.. mau tau pesantren
> > mana?
> > tau Bungkah ga? kalo dari lhokseumawe , lewat kruenggeukuh,trus cot
> > murong,
> > dan sebelum sampe krueng mane.. disitu ada pondok yg dipimpin oleh
> > perempuan, dia slalu memakai cadar.. nah mau tau? kalo naik Bus... dia
> ga
> > mau duduk denga laki2, nah kalo ada kenet yg kenal dengan dia, ga
> > memberikan
> > kursi disamping ulama perempuan tersebut bagi laki, tp diberikan ke
> > perempuan... nah kalo duduk laki2 disampingnya dia minta turun.. dan
> kalo
> > motret tak pernah nampak wajahnya..
> > bahkan Bunda saya juga pernah memimpin pondok khusus cewek2, anak
> muridnya
> > sebanyak 60 lebih tiap malam mengaji dirumah saya... nah kalo lebaran ga
> > usah buat kue karena sangking banyak cewek2 ygbawa kue..
> > bahkan di kampung saya ada juga guru ngaji perempuan, mengajar
> > dirumahnya...
> > nah kalo anda bilang ini itu, anda cuma liat luaran aja, bukan masuk
> > kedalamnya..
> >
> >
> > On 26/12/06, lestarin <[EMAIL PROTECTED] 
> > > wrote:
> > >
> > > Seorang teman yang beberapa waktu lalu mengikuti pertemuan ulama se
> > > Aceh menginformasikan bahwa jumlah ulama perempuan se Aceh tercatat
> > > 114 Orang, sementara ulama pria tercatat lebih dari 1440 orang.
> > >
> > > Semakin sedikitnya jumlah ulama perempuan ini tentu saja tidak lepas
> > > dari kurangnya pemberian kesempatan terhadap kaum perempuan yang
> > > memiliki ilmu agama cukup untuk menjadi pemimpin di berbagai pondok
> > > pesantren maupun lembaga pendidikan berbasis agama lainnya di Aceh
> > > ini. Maklum kerangka berpikir bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah
> > > laki-laki, makin menyempitkan kesempatkan kaum perempuan tersebut.
> > >
> > > Sejarah di Aceh menunjukkan bahwa kepemimpinan perempuan (sultanah)
> > > dulu menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Keberhasilan mereka
> > > tidak akan pernah dilupakan, namun setelah beberapa dedake
> > > kepemimpinan sultanah, akhirnya memang ada upaya dari negeri Arab
> > > yang melakukan misi untuk "memasung" kepemimpinan perempuan, yang
> > > pada akhirnya pun secara perlahan tapi pasti, secara sistematik ikut
> > > memberangus keterlibatan perempuan di berbagai sektor publik.
> > >
> > > Pahlawan-pahlawan perempuan yang berasal dari Aceh pun tidak
> > > sedikit, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Laksamana Mala Hayati, Pocut
> > > Baren, dll menunjukkan bahwa secara historis dan kultural masyarakat
> > > Aceh sangat menghargai, menghormati dan mendukung kepemimpinan kaum
> > > perempuan. Namun saat ini??? Sekali lagi banyaknya jargon-jargon
> > > yang mengatas namakan agama Islam, seolah membuat kaum perempuan
> > > Aceh bergerak surut kebelakang.
> > >
> > > Suatu ketika seorang pria Aceh mengeluhkan tidak adanya lagi nama-
> > > nama perempuan dari Aceh yang berkiprah di negeri Aceh, di dunia
> > > nasional dan internasional, maka pertanyaan pun dikembalikan pada si
> > > pria tersebut: "Apakah para pria Aceh sudah cukup memberikan
> > > kesempatan pada kaum perempuannya untuk ikut terlibat di ranah
> > > publik??" Jawaban terdiam dan membisu yang ternyata diberikan pria
> > > ini.
> > >
> > > Jadi: "Tanyaken.kenapa..." :)
> > >
> > > Wassalam
> > >
> > > Lestari
> > >
> > > --- In 
> > > wanita-muslimah@yahoogroups.com,
>
> > > "Ambon" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > >
> > > > http://www.indomedia.com/bpost/122006/24/depan/nas2.htm
> > > >
> > > > Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > Banda Aceh, BPost
> > > > Kualitas dan peran keagamaan kaum perempuan di Provinsi Nanggroe
> > > Aceh Darussalam (NAD) dinilai masih tertinggal dibandingkan laki-
> > > laki, sehingga sulit ditemukan tokoh agama 

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-30 Terurut Topik azizi waruhii
saya serahkan ke putri saya gimana maunya...
saya ga ada semangat untuk berbuat banyak untuk dunia
kalo mereka mau maju silakan,... silakan


On 30/12/06, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   pesan yg bagus dari pak azizi mbak mia. btw, apakah pak azizi sendiri
> mendirikan fund atau menyandang dana supaya kaum perempuan bisa maju dan
> mencapai cita cita yg tinggi ???
>
> kalau anda punya anak perempuan, apakah dia akan anda goda dengan
> pernikahan
> isua muda [12 tahun udah akil baliq]. atau anda suruh belajar yg kuat
> samapi tingkat tertinggi ???
>
> bagaimana ayahanda janoko ? :
>
> On 12/27/06, Mia <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> >
> > Anda tulis panjang lebar, tapi pertanyaan blum terjawab:
> > "Pak Azizi, apakah anda punya data, berapa ulama perempuan di Aceh
> > dan berapa ulama laki-laki, seperti yang diberikan mba Lestarin.
> > Lebih detail lagi berapa yang di MUI yang bertanggungjawab terhadap
> > penyusunan qanun, misalnya?"
> >
> > Mengapa sampe ada peraturan syariat formal berjilbab buat perempuan,
> > mengapa sampe ada jam malam untuk perempuan? Itu kan yang digugat
> > mba Lestarin.
> >
> > Tapi Pak Azizi ternyata bersemangat sekali mendukung perempuan jadi
> > ulama dan pemimpin yah...ini bagus sekali. Berarti ulama Musdah
> > Mulia dll sudah ada pendukungnya. Kita catat!
> >
> > Pesannya: perempuan jangan jadi TKW, blajar rajin, jangan cepet
> > nikah, jangan takut sendirian, jangan rajin chatting, dsb.
> >
> > Wah hebat, Pak Janoko yang suka nyuruh cewek cepet2 nikah jadi sebel
> > ni.
> >
> > Baguslah Pak Azizi, saya anggap pesan Bapak itu berlaku untuk laki-
> > laki maupun perempuan. Karena sudah saya katakan, saya setuju bahwa
> > patriarki itu membatasi potensi perempuan maupun laki-laki.
> >
> > salam
> > Mia
> >
> > --- In 
> > wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> > "azizi waruhii"
> >
> > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > yang salahnya perempuannya ato laki2?
> > > nah kalo perempuan mau maju, blajar yg kuat!!
> > > kalo mau jadi ulama blajar yg kuat?
> > > @Mia
> > > anda ingin ulama perempuan banyak kan?
> > > anda seharusnya blajar agama yg kuat..
> > > nah sekarang yg salah perempuannya.. kalo perempuan ingin tampuk
> > pimpinan
> > > silakan blajar yg rajin...
> > > jangan hanya setahun dan dua tahun..
> > > islam tak pernah melarang blajar agama maupun umum.. islam juga ga
> > melarang
> > > pemimpin wanita(pendapat sebagian ulama)... nah kalo ayat ..ar-
> > rijalu
> > > qawwamuna 'ala nisa itu bermakan laki2 menanggung nafkah
> > > perempuan/istrinya, liat tafsir.. ayat tersebut berkenaan dengan
> > pembicaraan
> > > nikah dan nafkah, baik dibelakang ayat trsbt maupun di
> > depannya coba
> > > liat lagi tafsir makna "qawwamu"..
> > > sekarang perempuan ingin tampuk pemimpin, ingin jadi ulama.. nah
> > apakah
> > > laki2 harus mengangkat perempuan jadi pemimpinya?sedangkan
> > perempuan sendiri
> > > ga berbobot jadi pemimpin?
> > >
> > > perempuan ingin jadi ulama dan ingin menyaingi laki2,, nah
> > tergantung ke
> > > prempuannya, bukan laki2...
> > > apakah lakab/titel seorang ulama dapat diberikan seperti diberikan
> > > pernghargaan? kan ga... nah kalo kalian merasa terinjak2 dengan
> > banyak laki2
> > > jadi pemimpin, dengan laki2 banyak jadi ulama, seharusnya kalian
> > balajar yg
> > > rajin,balajar ke tingkat tinggi, jangan cepat berkeluarga, jangan
> > takut
> > > berpisah dengan ortu,, jangan takut sendirian,.. nah contoh
> > kecil... banyak
> > > cewek2 aceh sekitar puluhan orang yg blajar di Azhar demi agama dan
> > > bangsanya... itulah mereka yg ingin membangun martabat
> > perempuan bukan
> > > sedekar ngomong tp ga mau melakukan, kapan tercapainya?... kalian
> > paksa ortu
> > > kalian untuk sekolah tinggi2... kalian kasih ceramah untuk ortu
> > kalian agar
> > > diberikan peluang blajar jauh... biar jadi ulama... ato pemimpin,,
> > jangan
> > > banyak yg jadi Tkw..
> > >
> > > apakah kami laki2 akan mengangkat kalian sebagai ulama ?sedangkan
> > kalian
> > > sendiri tidak berbobot? kan tidak...
> > > liat perempuan masa lalu,... kuat tegar. rajin sehingga jadi
> > tokoh,jdi
> > > ulama,pemi9mpin
> > >
> > > ini kerjanya duduk di komputer..chatting..trus ingin membangkitkan
> &g

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-28 Terurut Topik azizi waruhii
hemm...
alhamdulillah saya masih dlm tahap belajar... demi perintahnyA udah 4 tahun
lebih ga ketemu ma keluarga.. ya demi perintah Allah dan Rasulnya..
cari ilmu bisa dimana aja, baik di Wm, pks, Ht.balai pengajian lainnya, asal
ga sesat..
nah menuntut ilmu wajib perorangan('ain), bukan wajib Kifayyyah...
makasih atas nasehatnya Mbak Mia..
oia... saya Ucapkan selamat Idul Adha..mohon maaf lahir batin
Kullu Sanat Wa antum Thayyibiin

On 28/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Atau Pak Rye, kumpulin postingan2 Bapak sendiri, simak isinya apa
> saja selama ini?
>
> Sejujurnya, baca postingan Pak Azizi terakhir cukup menyentuh jadi
> inget keponakan. Saya selalu pesen ke keponakan jangan suka ikut2 an
> pengajian HT, belajar ketrampilan saja selain kuliah, dan banyak
> baca buku, cerdas dalam bergaul supaya terbuka wawasan. Ibunya pun
> setuju. Mereka dah lama geregetan dengan beberapa isi pengajian PKS,
> padahal emang jamaah PKS.
>
> Nah, kalo Pak Rye menganggap itu sebagai provokatif, sinis
> dsb..mungkin itulah persoalan anda.
>
> salam
> Mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Bisa aja ngelesnyaa... Coba dehh baca lagi email sendiri
> tuhh... yg lumayan "propokatif" dg gaya bahasa yg sinis (Apa
> ga ke balik sebenarnyaa)
> >
> > Yaa jelaslah ada hubungannya. Belajar itukan kan ga hanya
> cukup dapet ilmu aja tapi alangkah bagusnya bisa di aplikasikan
> sehingga bisa bermanfaat unt yg lain. Itukan sebagai bukti bahwa
> yg dilakukannya ga sia2...
> >
> > Mudah2an di milis ini kedepannya seperti itu yg ga hanya jango
> ngoceh aja tapi bisa di aplikasikan and bermanfaat untuk
> masyarakat...
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
hemm.. komentar yg bagus... saya salut saudari punya ambisi membangun,dan
berpikiran luas, inilah yg sangat dibutuhkan ummat islam.
azizi masih 23 tahun,status single.
saya pribadi, tentang pemimpin, duduk di pemerintahan,Mpu,,partai ..dll,..
saya pribadi ni ya.. ga tertarik,..nah saya seorang laki2 udah mundur,
silakan perempuan maju, jd kaum perempuan udah mendapatkan kekosongan satu
kursi partai,pemimpin,Mpuato lainnya..
walaupun saya udah menuntut ilmu agama ya lumayanlah, tp saya pribadi
menuntut ilmu hanya karena Perintah Allah dan Rasulnya, dan untut
mengilangkan kebodohan pada diri saya, cuma itu... andai ga ada perintah
Allah untuk menuntut ilmu, ga mau saya capek2 jauh2 menuntut, belasan tahun
umur dibuang... dan ga ada tujuan untuk terjun ke masyarakat ato untuk
kerja.
hehehhee

On 28/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Nah, Pak Muhammad dan Pak Azizi kudu pro-aktif mencari tau, berapa
> perempuan yang menduduki MPU, kepala pesantren, blum lagi badan-
> badan pemerintahan dan publik lainnya. Kenapa anda juga mesti
> proaktif? Karena itulah yang kita butuhkan dari bapak-bapak ini. We
> can't live without you, you know...:-)
>
> Setelah cari tau, bapak kan pasti berpikir, kebijakan apa yang
> misalnya bisa mengundang perempuan untuk mendapatkan keterwakilan
> yang memadai, katakan 30% minimum, ini misalnya saja. Ini kebijakan
> yang umum untuk mengisi keterwakilan tsb dan bukan kriteria untuk
> seleksi individual.
>
> Setelah itu Pak Muhammad dan Pak Azizi menghubungi para aktivis
> feminis, misalnya temen2 di WM ini, maupun di organisasi lain kan
> banyak - untuk bertukar pikiran bagaimana mengimplementasi kebijakan
> keterwakilan itu, dan minta masukan mereka. Mereka pasti punya
> database perempuan2 yang qualified. Kemungkinan besar Pak Muhammad
> dan Pak Azizi akan diikutkan pelatihan mereka, okeh kan? Kalo bisa
> ikutkan juga temen2 bapak lainnya. Bayar dikit untuk sharing ongkos
> nggak papa kan?..:-)
>
> Waktu Pak Azizi dan Pak Muhammad melalui proses memilih kandidat,
> kriterianya sama antara laki-laki dan perempuan, yaitu kandidat yang
> memenuhi fit & proper test. Pilihlah di antara laki-laki dan
> perempuan yang memenuhi ini, tapi bobot untuk kandidat perempuan
> diutamakan, gitu. Ini mekanisme yang krusial untuk bisa memenuhi
> keterwakilan tsb.
>
> Kira-kira gitu pak, bentuk kerjasama antara Pak Muhammad, Pak Azizi
> dan aktivis feminis untuk memenuhi keterwakilan pemimpin perempuan.
>
> So ditunggu ya.
>
> Salam
> Mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> Muhammad Aly
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > iya akan lebih baik lagi bila bertambah jumlah da'i
> > perempuan untuk kalangan perempuan...
> > Dan why not dengan ilmu yg ada minimal ngajarin baca
> > alquran dan ilmu dasar2 tauhiid .. ilmu sedikit lebih
> > bermanfaat dan haruum bila di transfer ke rekan2 yg
> > belum ngerti. Byk loh ibu2.. gadis2.. dikantor/mhsi/
> > ibu RT belum bisa baca al-quran... sedih khan...
> >
> > Nah ditunggulah spt mbak mia.. .. menikah atau tdk yg
> > penting niatnya sebagai pondasi.. insya Alloh bila
> > niatnya lurus karena Alloh, akan terbuka segalanya dan
> > jalannnya. Walau sdh menikah nanti, tdk terhalang
> > memberikan pelajaran/ceramah agama di kalangan ibu2/
> > rekan2 kantornya .. So clear..? Smg semua mendapatkan
> > anugerahNya.. amiin.
> >
> >
> >
> > --- Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > > Anda tulis panjang lebar, tapi pertanyaan blum
> > > terjawab:
> > > "Pak Azizi, apakah anda punya data, berapa ulama
> > > perempuan di Aceh
> > > dan berapa ulama laki-laki, seperti yang diberikan
> > > mba Lestarin.
> > > Lebih detail lagi berapa yang di MUI yang
> > > bertanggungjawab terhadap
> > > penyusunan qanun, misalnya?"
> > >
> > > Mengapa sampe ada peraturan syariat formal berjilbab
> > > buat perempuan,
> > > mengapa sampe ada jam malam untuk perempuan? Itu kan
> > > yang digugat
> > > mba Lestarin.
> > >
> > > Tapi Pak Azizi ternyata bersemangat sekali mendukung
> > > perempuan jadi
> > > ulama dan pemimpin yah...ini bagus sekali. Berarti
> > > ulama Musdah
> > > Mulia dll sudah ada pendukungnya. Kita catat!
> > >
> > > Pesannya: perempuan jangan jadi TKW, blajar rajin,
> > > jangan cepet
> > > nikah, jangan takut sendirian, jangan rajin
> > > chatting, dsb.
> > >
> > > Wah hebat, Pak Janoko yang suka nyuruh cewek cepet2
> > > nikah jadi sebel
> > > ni.
> > >
> > > Baguslah Pak Azizi, saya

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
hemm.. maaf saya belum punya data yg kongkret tentang berapa ulama di
aceh... tp yg jelas di aceh tidak ada yg namanya MUI.. tp yg ada hanyalah
MPU... jangan salah.. di aceh istilahnya MUI tidak ada lagi, tp MPU yg
ada...

On 27/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Anda tulis panjang lebar, tapi pertanyaan blum terjawab:
> "Pak Azizi, apakah anda punya data, berapa ulama perempuan di Aceh
> dan berapa ulama laki-laki, seperti yang diberikan mba Lestarin.
> Lebih detail lagi berapa yang di MUI yang bertanggungjawab terhadap
> penyusunan qanun, misalnya?"
>
> Mengapa sampe ada peraturan syariat formal berjilbab buat perempuan,
> mengapa sampe ada jam malam untuk perempuan? Itu kan yang digugat
> mba Lestarin.
>
> Tapi Pak Azizi ternyata bersemangat sekali mendukung perempuan jadi
> ulama dan pemimpin yah...ini bagus sekali. Berarti ulama Musdah
> Mulia dll sudah ada pendukungnya. Kita catat!
>
> Pesannya: perempuan jangan jadi TKW, blajar rajin, jangan cepet
> nikah, jangan takut sendirian, jangan rajin chatting, dsb.
>
> Wah hebat, Pak Janoko yang suka nyuruh cewek cepet2 nikah jadi sebel
> ni.
>
> Baguslah Pak Azizi, saya anggap pesan Bapak itu berlaku untuk laki-
> laki maupun perempuan. Karena sudah saya katakan, saya setuju bahwa
> patriarki itu membatasi potensi perempuan maupun laki-laki.
>
> salam
> Mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > yang salahnya perempuannya ato laki2?
> > nah kalo perempuan mau maju, blajar yg kuat!!
> > kalo mau jadi ulama blajar yg kuat?
> > @Mia
> > anda ingin ulama perempuan banyak kan?
> > anda seharusnya blajar agama yg kuat..
> > nah sekarang yg salah perempuannya.. kalo perempuan ingin tampuk
> pimpinan
> > silakan blajar yg rajin...
> > jangan hanya setahun dan dua tahun..
> > islam tak pernah melarang blajar agama maupun umum.. islam juga ga
> melarang
> > pemimpin wanita(pendapat sebagian ulama)... nah kalo ayat ..ar-
> rijalu
> > qawwamuna 'ala nisa itu bermakan laki2 menanggung nafkah
> > perempuan/istrinya, liat tafsir.. ayat tersebut berkenaan dengan
> pembicaraan
> > nikah dan nafkah, baik dibelakang ayat trsbt maupun di
> depannya coba
> > liat lagi tafsir makna "qawwamu"..
> > sekarang perempuan ingin tampuk pemimpin, ingin jadi ulama.. nah
> apakah
> > laki2 harus mengangkat perempuan jadi pemimpinya?sedangkan
> perempuan sendiri
> > ga berbobot jadi pemimpin?
> >
> > perempuan ingin jadi ulama dan ingin menyaingi laki2,, nah
> tergantung ke
> > prempuannya, bukan laki2...
> > apakah lakab/titel seorang ulama dapat diberikan seperti diberikan
> > pernghargaan? kan ga... nah kalo kalian merasa terinjak2 dengan
> banyak laki2
> > jadi pemimpin, dengan laki2 banyak jadi ulama, seharusnya kalian
> balajar yg
> > rajin,balajar ke tingkat tinggi, jangan cepat berkeluarga, jangan
> takut
> > berpisah dengan ortu,, jangan takut sendirian,.. nah contoh
> kecil... banyak
> > cewek2 aceh sekitar puluhan orang yg blajar di Azhar demi agama dan
> > bangsanya... itulah mereka yg ingin membangun martabat
> perempuan bukan
> > sedekar ngomong tp ga mau melakukan, kapan tercapainya?... kalian
> paksa ortu
> > kalian untuk sekolah tinggi2... kalian kasih ceramah untuk ortu
> kalian agar
> > diberikan peluang blajar jauh... biar jadi ulama... ato pemimpin,,
> jangan
> > banyak yg jadi Tkw..
> >
> > apakah kami laki2 akan mengangkat kalian sebagai ulama ?sedangkan
> kalian
> > sendiri tidak berbobot? kan tidak...
> > liat perempuan masa lalu,... kuat tegar. rajin sehingga jadi
> tokoh,jdi
> > ulama,pemi9mpin
> >
> > ini kerjanya duduk di komputer..chatting..trus ingin membangkitkan
> kaum
> > perempuan,ingin jadi ulama danpemimpin,, kapan majunya?
> >
> >
> >
> > On 27/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > Pak Azizi, apakah anda punya data, berapa ulama perempuan di
> Aceh
> > > dan berapa ulama laki-laki, seperti yang diberikan mba Lestarin.
> > > Lebih detail lagi berapa yang di MUI yang bertanggungjawab
> terhadap
> > > penyusunan qanun, misalnya?
> > >
> > > Kalo contoh sporadis, nggak usah jauh-jauh. Isterinya Pak Sabri
> yang
> > > anggota WM ini juga pemimpin pesantren di Blang Bintang, dan blio
> > > anti cadar...thank God. Konon katanya, hampir tiap hari Pak Sabri
> > > dipusingin sama isterinya mau pake jilbab yang mana...soale
> bingung
> > > jaman dulu sebelum syariat jadi formal - nggak bi

[wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) للنساء فقط

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Ahmed Gamal <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 27-Dec-2006 10:29
Subject: (islamic-family) ááäÓÇÁ ÝÞØ
To: Shabab El_Mosta2bal <[EMAIL PROTECTED]>





















  *Best Regards,
Engineer : Ahmed Gamal El-Din
International Turnkey Systems (ITS)
Mobile: (+965) 7271868
*

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
yang salahnya perempuannya ato laki2?
nah kalo perempuan mau maju, blajar yg kuat!!
kalo mau jadi ulama blajar yg kuat?
@Mia
anda ingin ulama perempuan banyak kan?
anda seharusnya blajar agama yg kuat..
nah sekarang yg salah perempuannya.. kalo perempuan ingin tampuk pimpinan
silakan blajar yg rajin...
jangan hanya setahun dan dua tahun..
islam tak pernah melarang blajar agama maupun umum.. islam juga ga melarang
pemimpin wanita(pendapat sebagian ulama)... nah kalo ayat ..ar-rijalu
qawwamuna 'ala nisa  itu bermakan laki2 menanggung nafkah
perempuan/istrinya, liat tafsir.. ayat tersebut berkenaan dengan pembicaraan
nikah dan nafkah, baik dibelakang ayat trsbt maupun di depannya coba
liat lagi tafsir makna "qawwamu"..
sekarang perempuan ingin tampuk pemimpin, ingin jadi ulama.. nah apakah
laki2 harus mengangkat perempuan jadi pemimpinya?sedangkan perempuan sendiri
ga berbobot jadi pemimpin?

perempuan ingin jadi ulama dan ingin menyaingi laki2,, nah tergantung ke
prempuannya, bukan laki2...
apakah lakab/titel seorang ulama dapat diberikan seperti diberikan
pernghargaan? kan ga... nah kalo kalian merasa terinjak2 dengan banyak laki2
jadi pemimpin, dengan laki2 banyak jadi ulama, seharusnya kalian balajar yg
rajin,balajar ke tingkat tinggi, jangan cepat berkeluarga, jangan takut
berpisah dengan ortu,, jangan takut sendirian,.. nah contoh kecil... banyak
cewek2 aceh sekitar puluhan orang yg blajar di Azhar demi agama dan
bangsanya... itulah mereka yg ingin membangun martabat perempuan bukan
sedekar ngomong tp ga mau melakukan, kapan tercapainya?... kalian paksa ortu
kalian untuk sekolah tinggi2... kalian kasih ceramah untuk ortu kalian agar
diberikan peluang blajar jauh... biar jadi ulama... ato pemimpin,, jangan
banyak yg jadi Tkw..

apakah kami laki2 akan mengangkat kalian sebagai ulama ?sedangkan kalian
sendiri tidak berbobot? kan tidak...
liat perempuan masa lalu,... kuat tegar. rajin sehingga jadi tokoh,jdi
ulama,pemi9mpin

ini kerjanya duduk di komputer..chatting..trus ingin membangkitkan kaum
perempuan,ingin jadi ulama danpemimpin,, kapan majunya?



On 27/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi, apakah anda punya data, berapa ulama perempuan di Aceh
> dan berapa ulama laki-laki, seperti yang diberikan mba Lestarin.
> Lebih detail lagi berapa yang di MUI yang bertanggungjawab terhadap
> penyusunan qanun, misalnya?
>
> Kalo contoh sporadis, nggak usah jauh-jauh. Isterinya Pak Sabri yang
> anggota WM ini juga pemimpin pesantren di Blang Bintang, dan blio
> anti cadar...thank God. Konon katanya, hampir tiap hari Pak Sabri
> dipusingin sama isterinya mau pake jilbab yang mana...soale bingung
> jaman dulu sebelum syariat jadi formal - nggak biasa pake jilbab.
>
> Poinnya adalah, kalau kemunduran sistematis di Aceh ini terus
> menerus ditoleransi, peran perempuan (dan laki-laki) akan tereduksi -
> perempuan akan ketinggalan (lagi) di masa pembangunan Aceh ini. Yang
> merugi semua lapisan masyarakat.
>
> Dan anda betul, patriarki itu nggak hanya membelenggu perempuan,
> tapi juga laki-laki. Patriarki bablas membatasi potensi perempuan
> maupun laki-laki.
>
> salam
> Mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > dan ada pondok pesantren yg dipimpin oleh wanita.. mau tau
> pesantren mana?
> > tau Bungkah ga? kalo dari lhokseumawe , lewat kruenggeukuh,trus
> cot murong,
> > dan sebelum sampe krueng mane.. disitu ada pondok yg dipimpin oleh
> > perempuan, dia slalu memakai cadar.. nah mau tau? kalo naik Bus...
> dia ga
> > mau duduk denga laki2, nah kalo ada kenet yg kenal dengan dia, ga
> memberikan
> > kursi disamping ulama perempuan tersebut bagi laki, tp diberikan ke
> > perempuan... nah kalo duduk laki2 disampingnya dia minta turun..
> dan kalo
> > motret tak pernah nampak wajahnya..
> > bahkan Bunda saya juga pernah memimpin pondok khusus cewek2, anak
> muridnya
> > sebanyak 60 lebih tiap malam mengaji dirumah saya... nah kalo
> lebaran ga
> > usah buat kue karena sangking banyak cewek2 ygbawa kue..
> > bahkan di kampung saya ada juga guru ngaji perempuan, mengajar
> dirumahnya...
> > nah kalo anda bilang ini itu, anda cuma liat luaran aja, bukan
> masuk
> > kedalamnya..
> >
> > On 26/12/06, lestarin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > Seorang teman yang beberapa waktu lalu mengikuti pertemuan
> ulama se
> > > Aceh menginformasikan bahwa jumlah ulama perempuan se Aceh
> tercatat
> > > 114 Orang, sementara ulama pria tercatat lebih dari 1440 orang.
> > >
> > > Semakin sedikitnya jumlah ulama perempuan ini tentu saja tidak
> lepas
> > > dari kurangnya pemberian kesempatan terhadap kaum perempuan yang
>

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
dan ada pondok pesantren yg dipimpin oleh wanita.. mau tau pesantren mana?
tau Bungkah ga? kalo dari lhokseumawe , lewat kruenggeukuh,trus cot murong,
dan sebelum sampe krueng mane.. disitu ada pondok yg dipimpin oleh
perempuan, dia slalu memakai cadar.. nah mau tau? kalo naik Bus... dia ga
mau duduk denga laki2, nah kalo ada kenet yg kenal dengan dia, ga memberikan
kursi disamping ulama perempuan tersebut bagi laki, tp diberikan ke
perempuan... nah kalo duduk laki2 disampingnya dia minta turun.. dan kalo
motret tak pernah nampak wajahnya..
bahkan Bunda saya juga pernah memimpin pondok khusus cewek2, anak muridnya
sebanyak 60 lebih tiap malam mengaji dirumah saya... nah kalo lebaran ga
usah buat kue karena sangking banyak cewek2 ygbawa kue..
bahkan di kampung saya ada juga guru ngaji perempuan, mengajar dirumahnya...
nah kalo anda bilang ini itu, anda cuma liat luaran aja, bukan masuk
kedalamnya..

On 26/12/06, lestarin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Seorang teman yang beberapa waktu lalu mengikuti pertemuan ulama se
> Aceh menginformasikan bahwa jumlah ulama perempuan se Aceh tercatat
> 114 Orang, sementara ulama pria tercatat lebih dari 1440 orang.
>
> Semakin sedikitnya jumlah ulama perempuan ini tentu saja tidak lepas
> dari kurangnya pemberian kesempatan terhadap kaum perempuan yang
> memiliki ilmu agama cukup untuk menjadi pemimpin di berbagai pondok
> pesantren maupun lembaga pendidikan berbasis agama lainnya di Aceh
> ini. Maklum kerangka berpikir bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah
> laki-laki, makin menyempitkan kesempatkan kaum perempuan tersebut.
>
> Sejarah di Aceh menunjukkan bahwa kepemimpinan perempuan (sultanah)
> dulu menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Keberhasilan mereka
> tidak akan pernah dilupakan, namun setelah beberapa dedake
> kepemimpinan sultanah, akhirnya memang ada upaya dari negeri Arab
> yang melakukan misi untuk "memasung" kepemimpinan perempuan, yang
> pada akhirnya pun secara perlahan tapi pasti, secara sistematik ikut
> memberangus keterlibatan perempuan di berbagai sektor publik.
>
> Pahlawan-pahlawan perempuan yang berasal dari Aceh pun tidak
> sedikit, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Laksamana Mala Hayati, Pocut
> Baren, dll menunjukkan bahwa secara historis dan kultural masyarakat
> Aceh sangat menghargai, menghormati dan mendukung kepemimpinan kaum
> perempuan. Namun saat ini??? Sekali lagi banyaknya jargon-jargon
> yang mengatas namakan agama Islam, seolah membuat kaum perempuan
> Aceh bergerak surut kebelakang.
>
> Suatu ketika seorang pria Aceh mengeluhkan tidak adanya lagi nama-
> nama perempuan dari Aceh yang berkiprah di negeri Aceh, di dunia
> nasional dan internasional, maka pertanyaan pun dikembalikan pada si
> pria tersebut: "Apakah para pria Aceh sudah cukup memberikan
> kesempatan pada kaum perempuannya untuk ikut terlibat di ranah
> publik??" Jawaban terdiam dan membisu yang ternyata diberikan pria
> ini.
>
> Jadi: "Tanyaken.kenapa..." :)
>
> Wassalam
>
> Lestari
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "Ambon" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > http://www.indomedia.com/bpost/122006/24/depan/nas2.htm
> >
> > Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik
> >
> >
> >
> > Banda Aceh, BPost
> > Kualitas dan peran keagamaan kaum perempuan di Provinsi Nanggroe
> Aceh Darussalam (NAD) dinilai masih tertinggal dibandingkan laki-
> laki, sehingga sulit ditemukan tokoh agama Islam (Tengku Syik) yang
> memiliki kharisma, termasuk dalam kepengurusan organisasi keagamaan.
> >
> > Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry, Dra Raihan Putri Ali
> Muhammad, di Banda Aceh, Sabtu (23/12), mengatakan, selain sulit
> menemukan sosok perempuan yang menjadi tokoh agama (Tengku Syik),
> mereka juga banyak yang berkiprah sebagai guru di pesantren
> (da'iyah) tradisional dan modern di daerah tersebut.
> >
> > "Saya melihat sangat sedikit perempuan terlibat langsung dalam
> pengurus lembaga keagamaan formal seperti Majelis Permusyawaratan
> Ulama (MPU). Kaum perempuan juga belum banyak menjadi da'iyah
> (muballighah)," katanya.
> >
> > Pada sisi lain, katanya, fenomena sosial keagamaan kaum perempuan
> Aceh dewasa ini telah mengalami degradasi nilai yang sangat
> memprihatinkan. Pergeseran nilai ini terjadi seiring dengan arus
> globalisasi dunia yang terus melaju dan merambah hingga menjangkau
> kaum perempuan Aceh.
> >
> > Globalisasi telah membuat situasi dunia menjadi sangat transparan,
> segala sesuatu yang sedang terjadi di suatu negara dapat dilihat
> oleh masyarakat di negara lain dalam waktu bersamaan, jelasnya,
> sembari menambahkan, sekat-sekat yang membatasi budaya antar bangsa
> semakin mudah masuk dan saling mempengaruhi.
> >
> > Kehadiran era global, melahirkan kecenderungan merusak kepribadian
> anggota masyarakat dan menghadirkan sejumlah dampak negatif yang
> merusak dan berbenturan dengan akar budaya Islami, sambung Raihan.
> >
> > Hal ini semakin mudah ditemukan di tengah dalam kehidupan
> masyarakat. Laju perjalanan arus globalisasi tersebut sedikit ban

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
 Semakin sedikitnya jumlah ulama perempuan ini tentu saja tidak lepas
dari kurangnya pemberian kesempatan terhadap kaum perempuan yang
memiliki ilmu agama cukup untuk menjadi pemimpin di berbagai pondok
pesantren maupun lembaga pendidikan berbasis agama lainnya di Aceh
ini. Maklum kerangka berpikir bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah
laki-laki, makin menyempitkan kesempatkan kaum perempuan tersebut.

@lestarin
anda pernah ke pesantren ga?
di aceh tak pernah saya jumpai dan dengar bahwa perempuan dilarang untuk ke
pesantren...
semua pesantren di aceh ada pondok putrinya juga...
saya orang pesantren, jadi tau gimana sesungguhnya..
nah tentang sedikitnya perempuan yg ke pesantren, kan banyak alasannya..
misalnya: cewek sering takut dengan jauh dari ortu..
ortu takut jauh dengan putrinya..
cewek cepat dipinang ama lelaki sehingga  hanya sebentar mengaji..

anda terlalu cepat memvonistidak berpikir luas..
di mesir perempuan semua diberikan agama bagi yg mau
contoh azhar sendiri mempunyai fakultas yg cukup luas dan  khusus bagi
perempuan, bahkan asramanya cukup luas , ratusan kamar,, bukan itu aja..
mahasiswi dari luar negeri juga mendapatkan asrama khusus bagi cewek, dan
juga cukup luas...
fakultas azhar untuk mahasiswi tersebar dipelosok mesir.. ga pernah didalam
islam melarang perempuan...
cuma perempuan udah tabi'atnya cepat kawin sehingga sedikit yg jadi ulama
besar...
contoh kecil, kalo cewek itu udah punya kerja,punya rumah, udah berumur, nah
kebanyakan laki2 segan dan minder untuk masuk... sebagian perempuan juga
terpengaruh dengan ini..

saya orang pesantren, jadi tau gimana itu pesantren,.. 3 buah pesantren
sudah saya ambil ilmunya..
nah coba buktikan bahwa pesantren mana yg melarang dan tidak mau menerima
perempuan?

On 26/12/06, lestarin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Seorang teman yang beberapa waktu lalu mengikuti pertemuan ulama se
> Aceh menginformasikan bahwa jumlah ulama perempuan se Aceh tercatat
> 114 Orang, sementara ulama pria tercatat lebih dari 1440 orang.
>
> Semakin sedikitnya jumlah ulama perempuan ini tentu saja tidak lepas
> dari kurangnya pemberian kesempatan terhadap kaum perempuan yang
> memiliki ilmu agama cukup untuk menjadi pemimpin di berbagai pondok
> pesantren maupun lembaga pendidikan berbasis agama lainnya di Aceh
> ini. Maklum kerangka berpikir bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah
> laki-laki, makin menyempitkan kesempatkan kaum perempuan tersebut.
>
> Sejarah di Aceh menunjukkan bahwa kepemimpinan perempuan (sultanah)
> dulu menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Keberhasilan mereka
> tidak akan pernah dilupakan, namun setelah beberapa dedake
> kepemimpinan sultanah, akhirnya memang ada upaya dari negeri Arab
> yang melakukan misi untuk "memasung" kepemimpinan perempuan, yang
> pada akhirnya pun secara perlahan tapi pasti, secara sistematik ikut
> memberangus keterlibatan perempuan di berbagai sektor publik.
>
> Pahlawan-pahlawan perempuan yang berasal dari Aceh pun tidak
> sedikit, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Laksamana Mala Hayati, Pocut
> Baren, dll menunjukkan bahwa secara historis dan kultural masyarakat
> Aceh sangat menghargai, menghormati dan mendukung kepemimpinan kaum
> perempuan. Namun saat ini??? Sekali lagi banyaknya jargon-jargon
> yang mengatas namakan agama Islam, seolah membuat kaum perempuan
> Aceh bergerak surut kebelakang.
>
> Suatu ketika seorang pria Aceh mengeluhkan tidak adanya lagi nama-
> nama perempuan dari Aceh yang berkiprah di negeri Aceh, di dunia
> nasional dan internasional, maka pertanyaan pun dikembalikan pada si
> pria tersebut: "Apakah para pria Aceh sudah cukup memberikan
> kesempatan pada kaum perempuannya untuk ikut terlibat di ranah
> publik??" Jawaban terdiam dan membisu yang ternyata diberikan pria
> ini.
>
> Jadi: "Tanyaken.kenapa..." :)
>
> Wassalam
>
> Lestari
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "Ambon" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > http://www.indomedia.com/bpost/122006/24/depan/nas2.htm
> >
> > Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik
> >
> >
> >
> > Banda Aceh, BPost
> > Kualitas dan peran keagamaan kaum perempuan di Provinsi Nanggroe
> Aceh Darussalam (NAD) dinilai masih tertinggal dibandingkan laki-
> laki, sehingga sulit ditemukan tokoh agama Islam (Tengku Syik) yang
> memiliki kharisma, termasuk dalam kepengurusan organisasi keagamaan.
> >
> > Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry, Dra Raihan Putri Ali
> Muhammad, di Banda Aceh, Sabtu (23/12), mengatakan, selain sulit
> menemukan sosok perempuan yang menjadi tokoh agama (Tengku Syik),
> mereka juga banyak yang berkiprah sebagai guru di pesantren
> (da'iyah) tradisional dan modern di daerah tersebut.
> >
> > "Saya melihat sangat sedikit perempuan terlibat langsung dalam
> pengurus lembaga keagamaan formal seperti Majelis Permusyawaratan
> Ulama (MPU). Kaum perempuan juga belum banyak menjadi da'iyah
> (muballighah)," katanya.
> >
> > Pada sisi lain, katanya, fenomena sosial keagamaan kaum perempuan
> Aceh dewasa ini telah mengalami degradasi n

Re: [wanita-muslimah] Re: Sedikit Perempuan Aceh Jadi Ulama Syik

2006-12-27 Terurut Topik azizi waruhii
@letarin
saya hanya ingin mengatakan bahwa penggunaan kata Muhrim tidak pada
tempatnya,
karena:
1. muhrim adalah isem fa'il(pelaku), jadi artinya orang yg lagi melakukan
ihram haji ato umrah.
2. orang yg diharamkan kawin dengannya dinamakan mahram, yaitu isem
maf'aul(yg tertimpa).
3.didalam kitab fiqh dibacakan mahram bukan muhrim, walaupun kalimat dan
hurufnya sama.



On 27/12/06, lestarin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Yth. Pak Janoko,
>
> Apakah memang ada dalam Al-Quran dan Hadist bahwa perempuan tidak
> boleh keluar malam? perempuan tidak boleh bekerja tanpa ditemani
> muhrim? saat menerima pelajaran/pendidikan laki-laki dan perempuan
> harus dipisahkan kelasnya? perempuan tidak boleh menjadi pemimpin?
>
> Silakan didiskusikan Pak. O ya, saya menggunakan kacamata minus
> kalau membaca Al-Quran dan Hadist:)
>
> PS: Pak Janoko ada teman feminist radikal tidak?? saya kok jadi
> pengen kenalan, karena Pak Janoko selalu menyebut-nyebutnya:). Yang
> saya tahu dan pernah baca buku dari seorang muallaf sekaligus
> feminist bernama Jefferey Lang, yang sangat teduh mempu melihat
> kondisi perempuan dalam Islam saat ini dengan hati terbuka dan
> pandangan yang jujur:)
>
> Wassalam
>
> Lestari
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Bu les berkata :
> >
> > Sekali lagi "tidak berkembangnya" perempuan Aceh ini kan
> > makin terlihat akhir-akhir ini, ketika banyak aturan yang
> > membelenggu kaum muslimah Aceh. Salah satu aturan yang
> dikeluarkan
> > oleh Majelis Ulama Bieuren malah jelas-jelas membatasi kaum
> > perempuan untuk beraktifitas di malam hari. Jadi Pak, apa yang
> saya
> > tulis bukan rekaan, dan memang bisa dibuktikan secara nyata:).
> >
> > ==
> >
> > Jano-ko mohon info :
> >
> > Bu Les,...bu les, tolong dong jano-ko diberi tahu dasar atau
> landasan bu les mengatakan "banyak aturan yang membelenggu kaum
> muslimah Aceh", bu les memakai kaca mata Al Qur' an dan Sunnah atau
> kaca mata - nya insan-insan feminis radikal itoe ?
> >
> > :)
> >
> > salam ya.
> >
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: (islamic-family) HaVe We eVeR tHOuGHt 2 ThANK ALLAH 4 aLl tHIs?

2006-12-25 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: ADAM SOULS <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 24-Dec-2006 12:54
Subject: (islamic-family) HaVe We eVeR tHOuGHt 2 ThANK ALLAH 4 aLl tHIs?
To: Islamic Family <[EMAIL PROTECTED]>

  *Allah, thank you for this sink of dirty dishes;
we have plenty of food to eat.

Thank you for this pile of dirty, stinky laundry;
we have plenty of nice clothes to wear.

And I would like to thank you, Allah, for those unmade beds;
they were so warm and comfortable last night.
I know that many have no bed.

My thanks to you, Allah, for this bathroom,
complete with all the splattered mirrors,
soggy, grimy towels and dirty lavatory;
they are so convenient.

Thank you for this finger-smudged refrigerator
that needs cleaning.
It has served us faithfully for many years.
It is full of cold drinks and enough leftovers
for two or three meals.

Thank you, Allah, for this oven that absolutely
must be cleaned today;
It has baked so many things over the years.

The whole family is grateful for that tall grass
that we all enjoy the yard.
My kids are healthy and able to run and play.

Allah, the presence of all these chores awaiting me says
You have richly blessed my family.
I shall do them cheerfully and I shall do them gratefully.

Even though I clutch my blanket and growl
when the alarm rings,
Thank you, Allah, that I can hear.
There are many who are deaf.

Even though I keep my eyes closed against the morning light
as long as possible,
Thank you, Allah, that I can see. Many are blind.

Even though I huddle in my bed and put off rising,
Thank you, Allah, that I have the strength to rise.
There are many who are bedridden.

Even though the first hour of my day is hectic,
when socks are lost, toast is burned and tempers are short,
the children are so loud,
Thank you, Allah, for my family.
There are many who are lonely.

Even though our breakfast table never looks like
the pictures in magazines
and the menu is at times not balanced,
There are many who are hungry.

Even though the routine of my job is often monotonous,
Thank you, Allah, for the opportunity to work.
There are many who have no job.

Even though I grumble and bemoan my fate from day to day
and wish my circumstances were not so modest,
Thank you, Allah, for life.

~Author Unknown~

Thank Allah every chance you get for the things you do have. They might not
seem much, but in another person's eyes who hasn't much, we have indeed been
blessed by Allah. Take the time to look around you. Give thanks to the Lord
who created the Worlds and Mankind and keep your heart open to His guidance.
*

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [The_Muslim] Fwd: --hijab ditunisia dilarang keras ama pemerintahnyaحسبنا الله ونعم الوكيل

2006-12-25 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: ÏÇÚì Åáì Çááå <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 25-Dec-2006 21:41
Subject: [The_Muslim] Fwd: ÍÓÈäÇ Çááå æäÚã Çáæßíá
To:




   *ÍÓÈäÇ Çááå æÇáäÚã Çáæßíá**  *
**
*ãÚ ÚæÏÉ ÇáãÏÇÑÓ Ýí ÊæäÓ .. *
**
*ãÇÒÇáÊ ÇáÓáØÇÊ  ÇáÊæäÓíÉ ÇáÙÇáãÉ ÊÞæã ÈÍãáÉ ÇÚÊÏÇÁ Úáì *
*ÇáÍÌÇÈ æãäÚ ÇáãÍÌÈÇÊ ãä ÏÎæá ÇáãÏÇÑÓ æÇáÌÇãÚÇÊ ¡ ÍíË *
*ßÔÝÊ ãÕÇÏÑ ÍÞæÞíÉ Ãä ÊÚáíãÇÊ ÕÏÑÊ Åáì ãÏíÑí ÇáãÏÇÑÓ *
*æÇáãÚÇåÏ æÇáßáíÇÊ áãäÚ ÏÎæá ßá ÝÊÇÉ ÊÑÊÏí ãÇ ÊÓãíå *
*ÇáÓáØÇÊ "ÇááÈÇÓ ÇáØÇÆÝí ÇáÍÌÇÈ !! *
**
*æÞÏ ÞÇã ÝÚáÇ ÈÚÖ ãÏíÑí ÇáãÚÇåÏ ÇáËÇäæíÉ ÈäÒÚ ÇáÍÌÇÈ ÚäæÉ *
*ãä ÝæÞ ÑÄæÓ ÇáÊáãíÐÇÊ ÇáãÍÌÈÇÊ ÊÍÊ ÅÔÑÇÝ ÇáæÇáí *
*æÑÄÓÇÁ ÎáÇíÇ ÇáÍÒÈ ÇáÍÇßã æÐáß ÊØÈíÞÇ ááÊÚáíãÇÊ ÇáÍßæãíå¡*
* **æÝí åÐå ÇáÕæÑÉ  äãæÐÌ áåÐå *
*ÇáÇäÊåÇßÇÊ ÇáÕÇÑÎÉ ÇáÊí ÊÍÏË íæãíÇ Ýí ÊæäÓ . ÍíË íÞæã *
*ÑÌá Ããä ÈäÒÚ ÇáÍÌÇÈ ÚäæÉ ãä Úáì ÑÃÓ åÐå ÇáãÑÃÉ !*

 *åÐÇ ÇáÅÌÑÇã ãä ÞÈá ÇáÓáØÇÊ ÇáÊæäÓíÉ ÌÇÁ ÈÚÏ ÑÌæÚ æÚæÏÉ ** *
*ßÈíÑÉ áãÙÇåÑ ÇáÊÏíä æÇäÊÔÇÑ ÇáÍÌÇÈ Èíä ÇáÝÊíÇÊ ÇáÊæäÓíÇÊ ¡ ** *
*ÍíË Ãä åäÇß ÚæÏÉ ÞæíÉ æáÇÝÊÉ ááäÙÑ áÇÑÊÏÇÁ ÇáÍÌÇÈ ÈÔßá ** *
*ÃæÓÚ Èíä ÇáÊæäÓíÇÊ ÈÚÏ Ãä ßÇä ÞÏ ÇÎÊÝì ÊÞÑíÈÇ ÎáÇá ** *
*ÇáÊÓÚíäÇÊ ãä ÇáÞÑä ÇáãÇÖí æåæ ãÇ ãÇ ÃËÇÑ ãÎÇæÝ ÈÚÖ ** *
*ÇáÊíÇÑÇÊ ÇáÚáãÇäíÉ ÇáÞÑíÈÉ ãä ÇáÓáØÉ æÇáÑÇÝÖÉ ááÍÌÇÈ æÇáÐíä ** *
*íØÇáÈæä Ýí ÇáÊÕÏí áÙÇåÑÉ ÚæÏÉ ÇáãÍÌÈÇÊ ** *
**


*ÅÐÇ ÃÚÌÈß ãæÖæÚ ãä ãæÇÖíÚí ÝáÇ ÊÞá ÔßÜÑÇð ... Èá Þá ÇáÂÊÜí ::* *Çááåã ÇÛÝÑ
áå æáæÇáÏíå ãÇÊÞÏã ãä ÐäÈåã æãÇ ÊÃÎÑ..
æÞöåã ÚÐÇÈ ÇáÞÈÑ æÚÐÇÈ ÇáäÇÑ..
æ ÃÏÎáåã ÇáÝÑÏæÓ ÇáÃÚáì ãÚ ÇáÃäÈíÇÁ æÇáÔåÏÇÁ æÇáÕÇáÍíä ..
æÇÌÚá ÏÚÇÁåã ãÓÊÌÇÈ Ýí ÇáÏäíÇ æÇáÂÎÑÉ ..
ÇááÜåã ÂãíÜä..
*


 *ÇÚãá ááå ÈÞÏÑ ÍÇÌÊß Çáíå*
*æÇÚãá ááÏäíÜÇ ÈÞÏÑ ÈÞÇÆÜß ÝíåÇ
*


 <[EMAIL PROTECTED]>
.



-- 
*ãäÞææá
Çááåã ÇÛÝÑ áì æ áæÇáÏì æ ááãÄãäíä íæã íÞæã ÇáÍÓÇÈ*

 


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] The World's Most Wanted Terrorist is in the White House

2006-12-25 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 25-Dec-2006 18:00
Subject: [islam_is_the_only_solution] The World's Most Wanted Terrorist is
in the White House
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

  *GB's Famous Quote *
*"Either You Are With Us OR Against Us" *
*"If You With Us You Will Be Fine. Otherwise Be Prepared to be Bombed. Be
Prepared to Go Back to the Stone Age."*
*Terrorist in the White House?*
* *
*7/4/2006** **4:30:00 PM GMT***
*http://www.aljazeera.com/me.asp?service_ID=11727*
**
*Ever since Mr. **Bush 
* *came to power, he systematically flouted international agreements that
the **U.S.** signed up to in the past. *
**
Although previous leaders of the United States might not be able to claim
much better records, it is clear that the current U.S. President is not even
making an attempt to stick to these numerous treaties, laws and obligations.

Past week, the U.S. Supreme Court rebuked the American President and his
anti-terror policies, dealing a major blow to his efforts to fix his
tarnished image before November midterm elections. The court ruled
that Bushoverstepped
his authority by creating military tribunals for prisoners at
the controversial Guantánamo
Bay detention center,
reining in part of the administration's prosecution of the so-called "war on
terrorism".

The ruling in Hamdan v. Rumsfeld that military commissions for trying
suspects held at
GuantánamoBay
violate both
U.S. military law and the Geneva
Convention,
came as a real slap in the face of the American President. But what's
striking in the court decision is holding that Common Article 3 of the Geneva
Convention  applies to the
conflict with Al Qaeda, which makes senior officials at the
Bushadministration
subject to prosecution under the federal War Crimes Act.
Geneva Convention  provisions
were aimed at protecting noncombatants in times of war. But Mr.
Bushhas long
argued that most of these protections apply only to conflicts
between states. And since Al Qaeda network, which Washington claims is
responsible for September 11 attacks that hit the U.S. in 2001, is not a
state, Bush 's
administration consider Geneva
Convention not
applicable to its so-called "war on terror".

*"These assertions gave the administration's arguments about the legal
framework for fighting terrorism a through-the-looking-glass quality. On the
one hand, the administration argued that the struggle against terrorism was
a war, subject only to the law of war, not **U.S.** criminal or
constitutional law. On the other hand, the administration said the Geneva
Convention  didn't apply
to the war with Al Qaeda because it applies only to an "armed conflict not
of an international character occurring in the territory of one of the High
Contracting Parties", which put the war on terror in an anything-goes legal
limbo," stated a recent editorial on Los Angeles Times.*
**
This provided the current U.S. government with the legal cover needed for
its disgraceful policies, ranging from setting
Guantánamomilitary
tribunals to
Bush 's efforts to hold
even U.S. citizens indefinitely without counsel, charge or trial, justifying
his claim that those the administration labels "terror suspects" could be
subjected to degrading and inhuman interrogation methods, including torture,
physical and psychological abuse, the editorial added.

*According to Bush 's
administration logic, such methods were not illegal under **U.S.** law
because **U.S.** law was trumped by the law of war, and they weren't illegal
under the law of war either, because Geneva
Conventionprohibitions
on torture and cruel treatment were not applicable to the
conflict with Al Qaeda.*
**
The court's declaration that Common Article 3 applies to
Bush's
alleged campaign to root out terrorism worldwide carries great significance,
for it will pave the way for war crimes prosecutions of those responsible
for crimes committed against detainees.

*Common Article 3 prohibits "cruel treatment and torture [and] outrages upon
personal dignity, in particular humiliating and degrading treatment," which
means that most of the interrog

Re: [wanita-muslimah] Wakil Ketua DPR Zaenal Ma'arif Akan Nikahi Janda Anak Tiga

2006-12-23 Terurut Topik azizi waruhii
ya kadang alasan orang berpoligami itu syahwat dan ini bener
kemudian alasan orang ikutan poligami dengan alasan kasih sayang juga
bener...
dengan alasan membina ummat ini juga sebuah alasan..

anda harus berpikiran terbuka dan luas.
sebuah permasalahn boleh timbul dengan berbagai macam alasan atopun dengan
sebuah alasan...

orang mau bikin apa terserah ...yg pentingkan jangan meganggu kita...liat
aagym.. istrinya ermpunya permasalahn, anak2nya yg dekat dengan aagym...nah
mereka ga keberatan...aa gym ga pernah menyakiti anda. qaidah: AL- UMURU
BI MAQASIDIHA

On 23/12/06, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> Mei berkata :
>
> Poligami dimasa sekarang biar mau dengan yg muda, yg tua, yg gadis, yg
> janda
> urusannya yg paling utama tetap syahwat.
> ==
>
> Jano-ko mau bertanya,
>
> Maaf lho,
>
> Koq mind-nya mei kaya gitu ya ?, apakah mei pernah melakkan poligami
> sehinga bisa menilai dan ngejudment seperti itu ?
>
> Apakah mei "kurang belajar" tentang kasih sayang, keperduliaan dll,
> sehingga yang dipandang hanya "pesyawat" aje ?
>
> ditunggu lho jawabannya.
>
>
>
>
>
> "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> Poligami dimasa sekarang biar mau dengan yg muda, yg tua, yg gadis, yg
> janda
> urusannya yg paling utama tetap syahwat.
> Selalu awal mulanya dari kejadian - pandangan pertama- dari mata turun ke
> nafsu kelamin
> Laki2 yg tunanetra [ mohon maaf!] bagaimanakah prosesnya ketika ia ingin
> berpoligami?
> Apakah ia tahu siapa perempuan yg sedang digaulinya???
> Dapatkah ia 'kesetrum' ketika ketemu perempuan lain:-)
> [ kebetulan teringat kisah wayang Destarata yg buta, yg kemudian istrinya
> juga ikut2-an solider
> menutup matanya]
>
> salam
> l.meilany
>
> - Original Message -
> From: Dwi W. Soegardi
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> Sent: Friday, December 22, 2006 9:58 PM
> Subject: [wanita-muslimah] Wakil Ketua DPR Zaenal Ma'arif Akan Nikahi
> Janda Anak Tiga
>
> http://www.surya.co.id/naskah.php?id=22697&rid=3
>
> Di tengah kontroversi poligami, Wakil Ketua DPR RI Zaenal Ma'arif
> justru terus terang akan menikah lagi.
>
> Jakarta, 22 Desember 2006
> Rencananya, bapak tiga anak itu menikahi seorang janda beranak
> tiga di Jakarta, Jumat (22/12) hari ini.
> "Ya, besok saya melakukan akad nikah dengan dia," kata politisi
> PBR itu kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (21/12).
> Tetapi Zaenal mengelak ketika ditanya siapa nama calon istri
> keduanya. "Jangan dululah, besok (hari ini, Red) juga akan ketahuan.
> Kalau sekarang nggak enaklah," kata pria asal Solo usia 51 tahun
> tersebut.
> Rencana pernikahan itu juga diberitahukan kepada Ketua DPR Agung
> Laksono melalui Sekjen DPR Faisal Djamal. Zaenal menyatakan,
> pernyataan terbuka dirinya akan menikah lagi itu agar publik tahu
> dirinya berpoligami.
> "Walaupun ditutupi terus nantinya pasti ketahuan. Jadi ya
> sebaiknya memang jujur saja apa adanya," ucap mantan dosen Universitas
> Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan bekas politisi PPP ini.
> Lagi pula, menurut Zaenal, wanita yang akan dinikahinya juga
> bukan wanita muda. Selain beranak tiga --yang menginjak remaja dan
> dewasa--- usia wanita tersebut tidak terpaut jauh dengan Zaenal, yaitu
> 48 tahun.
> Zaenal menceritakan dirinya kenal dengan calon istri mudanya
> tersebut tiga bulan lalu. Saat dirinya di Bandara Soekarno-Hatta
> Jakarta, wanita yang belum dikenal itu mengadukan suatu permasalahan.
> Percakapan di bandara tersebut kemudian disambung komunikasi intensuf.
> "Setelah sering telepon-teleponan ya akhirnya sebulan lalu kami
> sepakat untuk menikah," tandasnya.
> Sementara itu anak kedua Zaenal, Achmad Faisal, ketika dihubungi
> di Solo membenarkan ayahnya akan menikah lagi. Saat dihubungi dari
> Jakarta, Faisal menyatakan Rabu (20/12) malam keluarganya merapatkan
> rencana pernikahan tersebut.
> "Tadinya kami sempat syok. Bagaimanapun orang tidak akan merasa
> senang kalau ayahnya menikah lagi," akunya.
> Istri Zaenal, Rohanah, pun tidak setuju. Tetapi setelah Zaenal
> menjelaskan panjang lebar, mereka akhirnya mereka menyetujui
> pernikahan Zaenal.
> Meski demikian, dia mengaku bahwa kondisi sang ibu masih
> mengalami tekanan berat. "Ibu syok sejak pertemuan Rabu malam itu,"
> tuturnya. *
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Wakil Ketua DPR Zaenal Ma'arif Akan Nikahi Janda Anak Tiga

2006-12-22 Terurut Topik azizi waruhii
gini ni manfaat nya poligami
dengan menikahi janda,,berapa banyak anak sijanda menjadi orang yg berguna
bagi agama dan bangsa?
nah kalo ga dinikahi sama  DPR ini ,pasti anaknya berantakan dan bagaimana
si janda menyalurkan sexnya dan juga nafkah anaknya?

nah itulah islamagama islam bukan standarnya bukan perasaan tapi
maslahat ummat

On 22/12/06, Dwi W. Soegardi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   http://www.surya.co.id/naskah.php?id=22697&rid=3
>
> Di tengah kontroversi poligami, Wakil Ketua DPR RI Zaenal Ma'arif
> justru terus terang akan menikah lagi.
>
> Jakarta, 22 Desember 2006
> Rencananya, bapak tiga anak itu menikahi seorang janda beranak
> tiga di Jakarta, Jumat (22/12) hari ini.
> "Ya, besok saya melakukan akad nikah dengan dia," kata politisi
> PBR itu kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (21/12).
> Tetapi Zaenal mengelak ketika ditanya siapa nama calon istri
> keduanya. "Jangan dululah, besok (hari ini, Red) juga akan ketahuan.
> Kalau sekarang nggak enaklah," kata pria asal Solo usia 51 tahun
> tersebut.
> Rencana pernikahan itu juga diberitahukan kepada Ketua DPR Agung
> Laksono melalui Sekjen DPR Faisal Djamal. Zaenal menyatakan,
> pernyataan terbuka dirinya akan menikah lagi itu agar publik tahu
> dirinya berpoligami.
> "Walaupun ditutupi terus nantinya pasti ketahuan. Jadi ya
> sebaiknya memang jujur saja apa adanya," ucap mantan dosen Universitas
> Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan bekas politisi PPP ini.
> Lagi pula, menurut Zaenal, wanita yang akan dinikahinya juga
> bukan wanita muda. Selain beranak tiga --yang menginjak remaja dan
> dewasa--- usia wanita tersebut tidak terpaut jauh dengan Zaenal, yaitu
> 48 tahun.
> Zaenal menceritakan dirinya kenal dengan calon istri mudanya
> tersebut tiga bulan lalu. Saat dirinya di Bandara Soekarno-Hatta
> Jakarta, wanita yang belum dikenal itu mengadukan suatu permasalahan.
> Percakapan di bandara tersebut kemudian disambung komunikasi intensuf.
> "Setelah sering telepon-teleponan ya akhirnya sebulan lalu kami
> sepakat untuk menikah," tandasnya.
> Sementara itu anak kedua Zaenal, Achmad Faisal, ketika dihubungi
> di Solo membenarkan ayahnya akan menikah lagi. Saat dihubungi dari
> Jakarta, Faisal menyatakan Rabu (20/12) malam keluarganya merapatkan
> rencana pernikahan tersebut.
> "Tadinya kami sempat syok. Bagaimanapun orang tidak akan merasa
> senang kalau ayahnya menikah lagi," akunya.
> Istri Zaenal, Rohanah, pun tidak setuju. Tetapi setelah Zaenal
> menjelaskan panjang lebar, mereka akhirnya mereka menyetujui
> pernikahan Zaenal.
> Meski demikian, dia mengaku bahwa kondisi sang ibu masih
> mengalami tekanan berat. "Ibu syok sejak pertemuan Rabu malam itu,"
> tuturnya. *
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] ACEH - Sebuah Perubahan.

2006-12-18 Terurut Topik azizi waruhii
 satu yang agak asing bagi saya, mengapa pasangan ulama tidak menonjol,
mengingat begitu menggebunya penegakan formalisasi syariat islam di
aceh

nah kalo ulama jadi gubernur nama mereka akan jelekdi aceh selatan ada
ulama yg mencalonkan diri tp kemudian mundur
orang aceh sendiri tidak mau ulama jadi gubernur ato pemimpin rakyat...tp
ulama bagi orang aceh adalah sebagai pembimbing dan pembina rakyat, bukan
sebagai pemimpin..ini harus dipahami...keknya disini banyak orang
aceh, pasti tau akan hal ini
nah berdekatan dengan pemerintah aja ulama sudah disoroti, apalagi jadi
pemimpin, beda dengan daerah lain selain aceh, ulama sebagai pemimpin

saya orang aceh, tau insya allah tau keinginan orang aceh...

salam kenal dengan orang aceh di milist ini

On 18/12/06, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   sampai hari ini (18-des-2006) hasil pilkada aceh masih menunjukkan
> pasangan Irwandi-M Nazar memimpin perolehan suara. Fenomena ini sudah
> dikomentari oleh sangat banyak media, tak kurang dan media terkemuka
> seperti CNN, BBC, AL-JAZHEERA dll.
>
> bagaimanapun, fenomena ini cukup mengejutkan banyak kalangan. tak kurang
> sahabat dan teman saya paling dekat, tak bisa menghilangkan kesan kaget.
> barangkali karena latar belakang pasangan calon kepala daerah ini
> dianggap mewakili GAM, organisasi yang diharamkan dan dimusuhi
> administrasi NKRI.
>
> pikiran saya (bukan cuma untuk menangkan kawan); wajar dalam sebuah
> demokrasi, pasangan calon menang pemungutan suara. IY-MZ, sudah lolos
> kualifikasi sebagai calon gubernur. apapun pilihan rakyat aceh, seluruh
> komponen bangsa harus menghormatinya, menerima dengan legowo dan sekuat
> tenaga membantu pasangan pimpinan yg legitimate untuk membangun aceh.
>
> menurut saya, kekhawatiran aceh akan merdeka pasca kepemimpinan IY-MZ
> sangat berlebihan; meski tidak seorang manusiapun bisa menduga, apakah
> IY-MZ sudah mengubur impian memerdekakan aceh dari bagian integral NKRI.
> saya percaya Rakyat aceh hanya ingin memiliki pemimpin yang bebas dari
> kontaminasi korupsi; dan pilihan pada IY-MZ merupakan limpahan harapan
> mengingat keduanya bukan dari lingkungan birokrasi. Rakyat aceh mungkin
> saja ingin wajah baru dengan harapan berlimpah.
>
> IY-MZ memikul beban sangat berat, memikul harapan pemilih mereka, dan
> impian kemajuan rakyat aceh yg sudah sangat bosan dengan konflik
> bersenjata dan terakhir hantaman bencana alam.
>
> satu yang agak asing bagi saya, mengapa pasangan ulama tidak menonjol,
> mengingat begitu menggebunya penegakan formalisasi syariat islam di
> aceh.
>
> saya tidak tahu apa yang sebenarnya diinginkan masyarakat aceh;
> pemahaman saya rakyat aceh bukanlah penganut islam ortodhox, mereka
> masyarakat terbuka sejak jaman baheula, tidak ada foto pemimpin
> perempuan aceh yg mengenakan jilbab; tentu ini bukan tanda mereka tak
> memahami ajaran islam. Pejuang legendaris aceh : Cut Nyak Dhien, menutup
> hidupnya sebagai guru mengaji dan seni baca al-qur'an.
>
> salam untuk aceh
> st sabri/PATS (Penduduk Aceh Tanpa Sertifikat)
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [3aper_sapeel] NEW LOOK SANDWICH

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-

*NEW LOOK SANDWICH  *


 *[image: Image Hosted by Imagehigh.com] ** *
 * ** **   *
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]*
***  ** ** **  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** *
*** **  ** **    *
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** **    *
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  *
**
*   **    *

*[image: Image Hosted by Imagehigh.com] ** **  *
** * ** ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com] ** **  *
** * ** ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** **   *
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com] ** **  *
** * ** ** **   *
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** *
***  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]**  ** ** **  ** ***
*[image: Image Hosted by Imagehigh.com]*



  ��� �� 
http://tech.groups.yahoo.com/group/hi_abod

http://tech.groups.yahoo.com/group/souria83
 ��� ��. �� �


__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com




[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] Is there Anti-Semitism in the Qur’an

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Alan Border <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 16-Dec-2006 18:08
Subject: [islam_is_the_only_solution] Is there Anti-Semitism in the Qur'an
To: withheld62 <[EMAIL PROTECTED]>

  *The Jews say: "Allah's hand is tied up." Be their hands tied up and be
they accursed for the (blasphemy) they utter. Nay, both His hands are widely
outstretched: He giveth and spendeth (of His bounty) as He pleaseth. But the
revelation that cometh to thee from Allah increaseth in most of them their
obstinate rebellion and blasphemy. Amongst them we have placed enmity and
hatred till the Day of Judgment. Every time they kindle the fire of war,
Allah doth extinguish it; but they (ever) strive to do mischief on earth.
And Allah loveth not those who do mischief."*
*(Al-Qur'an, 5:64 (Al-Maeda [The Table, The Table Spread])*
*Is there Anti-Semitism in the Qur'an?*
* *
*http://www.pakistanlink.com/religion/2002/0104.html*
**
*Question*
*I am a Jew and I am reading the Qur'an. I find that the Qur'an is very
harsh in its criticism of the Jewish people. For example in chapter 5:60-64
I see that Jewish people are called as those whom Allah has cursed, is angry
with them and has turned them into apes and swine. This is very offensive
and sounds outright anti-Semitic. How do you explain this? I shall
appreciate an answer from you. *
**
*Answer*
Anti-Semitism means condemning and hating a people because of their Semitic
race. Anti-Semitism is bigotry and racism. It is wrong and it has no place
in Islam or in Islamic scripture. The Qur'an does not allow hate against any
race, nationality or color. Throughout the history of Islam, Muslims have
never used passages from the Qur'an to justify acts of anti-Semitism. The
ill-effects of racism, including ethnic cleaning, genocide and Holocaust,
which has been suffered by Jews and non-Jews alike over the past several
centuries, has never been done under the banner of any passages from the
Qur'an. Jews were among the earliest converts to Islam (in Medina) and,
throughout the Middle Ages, Jews found sanctuary to practice their own
religion under Islamic rule. It is truly disappointing and naive to ignore
1430 years of history and learned discourse on the Qur'an and argue that the
current political situation in the Middle East has its roots in passages
from the Qur'an.

As with all scriptures, passages in the Qur'an must be read within the
proper context. The Qur'an was not just revealed to Muslims, but to all
people, including Jews and Christians. Prophet Muhammad (peace be upon him)
was in the line of previous Prophets of God, including Prophets Abraham,
Moses and Jesus, and the Qur'an is in the line of previous scriptures
revealed by God. The Qur'an does not condemn the Semitic race and, in fact,
accords Jews a special status given their shared prophetic traditions with
Islam. *The Qur'an instead criticizes those Jews who turned away from God's
authentic message and admonishes those who scorned and ridiculed Prophet
Muhammad and the message of the Qur'an. *Such criticism is similar to the
criticism against Jews found in other scriptures, including the Bible, and
should be taken by all people as a reminder and warning against forsaking
and straying from the authentic message of God. *Such specific criticism has
never been interpreted by learned scholars of the Qur'an to incite hatred
against all Jewish people and should not be confused with anti-Semitism. *
**
The Qur'an speaks extensively about the Children of Israel (Bani Isra'il)
and recognizes that the Jews (al-Yahud) are, according to lineage,
descendants of Prophet Abraham through his son Isaac and grandson Jacob. *They
were chosen by God for a mission (44:32)* *and God raised among them many
Prophets and bestowed upon them what He had not bestowed upon many others (*
*5:20**). He exalted them over other nations of the earth (**2:47**, 122)
and granted them many favors. *
**
Passages in the Qur'an which criticize the Jews fall primarily into two
categories. First, the *Qur'an speaks of how some of the Children of **
Israel** turned away from the authentic message revealed to them. They
disobeyed God and showed ingratitude for God's favors on them. They lost the
original Tawrat and introduced their own words and interpretations in the
divine books. They became arrogant and claimed that they were God's children
and went about vaunting their position as His most chosen people (4:155; **
5:13**, 18). They also brazenly committed sins and their rabbis and priests
did not stop them from doing so (5:63, 79). *
**
*God raised His Prophet Jesus among them so that he might show them several
miracles and thereby guide them to the right path, but they rejected him,
attempted to kill him, and even claimed that they had indeed killed him
although they had not been able to do so (4:157, 158).* God specifically
addresses the Children of Israel in many of these passages. This is
important, because it shows that the message of th

[wanita-muslimah] Fwd: [3aper_sapeel] Re: ღزهور الاسلام ღ انتحـار أرنـب

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: loli pop <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 15-Dec-2006 08:51
Subject: [3aper_sapeel] Re: ღزهور الاسلام ღ  انتحـار أرنـب
To: "[EMAIL PROTECTED]" <
[EMAIL PROTECTED]>, group <
[EMAIL PROTECTED]>, "[EMAIL PROTECTED]"
<[EMAIL PROTECTED]>, tarek farok <
[EMAIL PROTECTED]>, جروب حماه المصطفي <[EMAIL PROTECTED]>,
جروب عابر سبيل <[EMAIL PROTECTED]>








** 
** 
**
*انتحــار أرنــب*
**
*انتظر تحميل الصور..ولإظهار صورة لم تظهر.. كليك يمين واختر*
*show picture*

**
*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails]
*

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *

*[image: click here to get more cool mails] *
 .





*ندعو الله فيما نحب .فإذا وقع ما نكره .لم نخالف الله فيما يحب*
*اللهم دبر لنا امورنا فانا لا نحسن التدبير*
*اللهم انا نسالك الهدي و التقي و العفاف و الرضا حتي الممات*
*اللهم ارنا الحق حقا و ارزقنا اتباعه و ارنا الباطل باطلا و ارزقنا اجتنابه
*
**
*اختكم في الله
براق الاسلام*

--
Want to start your own business? Learn how on Yahoo! Small
Business.

 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [MuslimMail] Ayat Hadith A Day - Dhul-Qa`dah 22, 1427 (12 December 2006)

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Ayat Hadith A Day <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 13-Dec-2006 17:34
Subject: [MuslimMail] Ayat Hadith A Day  - Dhul-Qa`dah 22, 1427 (12 December
2006)
To: Ayat Hadith A Day <[EMAIL PROTECTED]>

  *Ayat of the day*
**
*
*In the name of Allah, the Beneficent, the Merciful

*An-Nisa (The Women), Ayat 150*
*Audio*

  150.
Inna allatheena yakfuroona biAllahi warusulihi wayureedoona an yufarriqoo
bayna Allahi warusulihi wayaqooloona nu/minu bibaAAdin wanakfuru bibaAAdin
wayureedoona an yattakhithoo bayna thalika sabeelan [4.150] Surely those who
disbelieve in Allah and His apostles and (those who) desire to make a
distinction between Allah and His apostles and say: We believe in some and
disbelieve in others, and desire to take a course between (this and) that.

[ Translated by Shakir ]


*  Hadith of the day  *

*Pilgrimmage (Hajj)*
**

  Ibn 'Abbas (At lab be pleased with them) reported: Allah's Messenger (may
peace be upon him) and his Companions came to Mecca and the fever in Medina
had weakened them. Thereupon the polytheists (of Mecca) said: There would
come to you a people whom the fever has made weak and they have suffered
severely from it. They sat in Hatim. Thereupon Allah's Apostle (may peace be
upon him) commanded them to walk quickly ift three circuits and walk (in
four) between the two corners. so that the polytheists should. see their
endurance. The polytheists then said (to one anothery You were under the
impression that fever had emaciated them. whereas they are stronger than so
and so. Ibn Abbas said: He (the Holy Prophet) did not command them (the
Muslims) to walk quickly in all the circuits out of kindness to them.


   --
[Sahih Muslim* Chapter 37, Book 7, Number 2904]*

--
Need a quick answer? Get one in minutes from people who know. Ask your
question on Yahoo!
Answers
.

 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: [islam_is_the_only_solution] Duas from Holy Qura'n

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: Khurram Jamal <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 16-Dec-2006 07:57
Subject: [islam_is_the_only_solution] Duas from Holy Qura'n
To: _omieca <[EMAIL PROTECTED]>, _islamcity ,
_IslamAwakened <[EMAIL PROTECTED]>, _Islam_Muslims <
[EMAIL PROTECTED]>, _Dos_and_Donts_in_Islam <
[EMAIL PROTECTED]>, _amongbelievers <
[EMAIL PROTECTED]>, _american-muslims <
[EMAIL PROTECTED]>, _americanmuslimbrotherhood <
[EMAIL PROTECTED]>, _islam_is_the_only_solution <
[EMAIL PROTECTED]>, _islam_peace_and_understanding
<[EMAIL PROTECTED]>

   *[2: 201]*  "Our Lord! Give us good in this world and good in
the Hereafter,

and defend us from the torment of the Fire!"



 *[2: 250]*  "Our Lord! Pour out constancy on us and make our steps
firm: help us against

 those that reject faith."



 *[2: 286]*  "Our Lord! Condemn us not if we forget or fall into
error"



 *[2: 286]*   "Our Lord! Lay not on us a burden like that which Thou
didst lay on those

  before us"



 *[2: 286]*  "Our Lord! lay not on us a burden greater than we have
strength to bear". Blot

 out our sins, and grant us forgiveness. Have mercy
on us. Thou art our

 Protector; help us against those who stand against
Faith."



 *[3: 8]*   "Our Lord!" (they say), "let not our hearts deviate
now after Thou hast guided

us, but grant us mercy from Thine own Presence; for
Thou art the Grantor of

bounties without measure."



 *[3: 147]*  "Our Lord! forgive us our sins and anything we may have
done that transgressed our duty: establish our feet firmly, and help us
against those that resist Faith."



 *[3: 192]*  "Our Lord! any whom Thou dost admit to the Fire, truly
Thou coverest with

shame, and never will wrong-doers find any helpers!"



 *[3: 193]*  "Our Lord! we have heard the call of one calling (us)
to Faith, `Believe ye in

the Lord', and we have believed. "



 *[3: 193]*  "Our Lord! forgive us our sins, blot out from us our
iniquities, and take to Thyself our souls in the company of the righteous."



 *[3: 194]*  "Our Lord! Grant us what Thou didst promise unto us
through Thy Messengers, and save us from shame on the Day of Judgment; for
Thou never breakest Thy promise."



 *[7: 23]* "Our Lord! we have wronged our own souls: if Thou
forgive us not and bestow not upon us Thy Mercy, we shall certainly be
lost."



 *[7: 47]* "Our Lord! send us not to the company of the
wrong-doers."



 *[7: 89]* "Our Lord! decide thou between us and our people in
truth, for thou art the best to decide."



 *[7: 126]*  "Our Lord! pour out on us patience and constancy, and
take our souls unto Thee as Muslims (who bow to Thy Will)!"



 *[10: 85]*  "Our Lord! make us not a trial for those who practise
oppression"



*[10: 86]*  "And deliver us by Thy Mercy from those who reject
(Thee)."



 *[14: 38]*  "O our Lord! truly Thou dost know what we conceal and
what we reveal: for nothing whatever is hidden from Allah, whether on earth
or in heaven."



 *[18: 10]*  "Our Lord! bestow on us mercy from Thyself, and dispose
of our affair for us in the right way!"



 *[25: 74]*  "Our Lord! grant unto us wives and offspring who will
be the comfort of our eyes, and give us (the grace) to lead the righteous."



 *[40: 7]* "Our Lord! Thy Reach is over all things, in Mercy and
Knowledge. Forgive, then, those who turn in Repentance, and follow thy Path;
and preserve them from the Penalty of the Blazing Fire!"



 *[40: 8]* "Our Lord! that they enter the Gardens of Eternity,
which Thou hast promised to them, and to the righteous among their fathers,
their wives, and their posterity! for Thou art (He), the Exalted in Might,
Full of Wisdom."



 *[44: 12]*  "Our Lord! Remove the Penalty from us, for we do really
believe!"





 *[59: 10]*  "Our Lord! Forgive us, and our brethren who came before
us into the Faith, and leave not, in our hearts, rancour (or sense of
injury) against those who have believed. Our Lord! Thou art indeed Full of
Kindness, Most Merciful."



 *[60: 4]* "Our Lord! In Thee do we trust, and to Thee do we
turn in repentance: to Thee is (our) final Goal."



*For Brothers: **http://groups.yahoo.com/group/Allah_Muhammad_SAW_Quraan
* 

***
[EMAIL PROTECTED]

*Only 4 Sisters:
**http://groups.yahoo.com/group/*
*Sisters_4Islam* <[EMAIL PROTECTED]>

*
[EMAIL PROTECTED]<[EMAIL PROTECTED]>



*S*ubscribe<[EMAIL PROTECTED]>
*G*roup Owner
<[EMAIL PROTECTED]>
*Q*uestion
& Answer 

[wanita-muslimah] Fwd: [Yamuslim] القرآن الكريم كاملاً

2006-12-16 Terurut Topik azizi waruhii
-- Forwarded message --
From: loubna olama <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 15-Dec-2006 09:33
Subject: [Yamuslim] ÇáÞÑÂä ÇáßÑíã ßÇãáÇð
To: yamuslim group <[EMAIL PROTECTED]>







  *Íãá ÇáÞÑÂä ÇáßÑíã ÈÊáÇæÉ ÇáÞÜÜÇÑÆ ÇáÐì ÊÑíÏå*
--
  ÇáÓáÇã Úáíßã æÑÍãÉ Çááå æÈÑßÇÊå

 åÐÇ ÇáãæÞÚ ÇáÑÇÆÚ ÇáÐì íÍÊæì

Úáì ÇáÞÑÂä ÇáßÑíã ßÇãáÇð ÊáÇæÉ ÊÎÔÚ áåÇ ÇáÞáæÈ ÈÕæÊ 24 ÔíÎ ßÑíã æÈßæÇáÊì
ÑÇÆÚ ÌÏÇð .

ÈÇÑß Çááå Ýì ÇáÞÇÆãíä Úáì åÐÇ ÇáãæÞÚ æÌÒì Çááå ÎíÑÇð ãä ÊÍãá ÚÈÁ ÑÝÚ ãáÝÇÊ
ÈåÐÇ ÇáßæÇáÊì

ÇáÑÇÆÜÜÜÚ ... « ÊÓãÚ ÕæÊ ÇáÔíÎ æßÃäß ÌÇáÓ ÇãÇãå » .



ÊÝÖáæÇ ÃÎæÇäì ÇáßÑÇã ÈÇáÏÎæá ááãæÞÚ
http://www.medo4net.com/vb/showthread.php?t=42



 http://audio.islamicnetwork.com/


 

æåÐå ÞÇÆÜÜãå ÈÃÓãÇÁ ÇáÔíæÎ ÇáßÑÇã ÌÒÇåã Çááå ÚäÇ ÎíÑÇð .


 « ãÔÇÑí Èä ÑÇÔÏ ÇáÚÝÇÓí
»

 « ÃÍãÏ Èä Úáì ÇáÚÌãí »

 « ãÍãÏ ÕÏíÞ ÇáãäÔÇæí »

 « ãÍãÏ ÌÈÑíá » 

 « ÓÚÏ ÇáÛÇãÏí » 

 « ÓÚæÏ ÇáÔÑíã » 

 « ÚÈÏÇáÑÍãä ÇáÓÏíÓ »

 « ÇáÓÏíÓ æ ÇáÔÑíã »

 « ÇáÍÐíÝí » 

 « ãÍãæÏ Îáíá ÇáÍÕÑì »

 « ÚÈÏ Çááå Èä Úáí ÈÕÝÑ »

 « ÃÈæ ÈßÑ ÇáÔÇØÑí » 

 « ÎÇáÏ ÇáÞÍØÇäí » 

 « ÕáÇÍ Èæ ÎÇØÑ » 

 « åÇäí ÇáÑÝÇÚí » 

 « ãÍãÏ Èä ÓáíãÇä ÇáãÍíÓäí
»

 « ÊæÝíÞ Èä ÓÚíÏ ÇáÕÇÆÛ
»

 « Óåá íÇÓíä » 

 « ãÍãÏ ÃíæÈ » 

 « ÚÈÏ ÇáÚÒíÒ Èä ÚÈÏ Çááå ÇáÃÍãÏ
»

 « Úáí Èä ÚÈÏ Çááå ÌÇÈÑ
»

 « ÅÈÑÇåíã ÇáÌÈÑíä »

 « ÚÈÏ Çááå ÚÜÜÜæÖ » 

 « ÊáÇæÇÊ áÃÃãÜÜÜÉ ÇáãÏíäÉ
»

 ÕáÇÉ ÇáÊÑÇæíÍ « ãßÜÜÜå ÇáãßÑãå »
1426

 ÕáÇÉ ÇáÊÑÇæíÍ « ÇáãÏíäÉ ÇáãäæÑå »
1426
 **



 

 


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Re: [wanita-muslimah] Gerakan Perempuan Tolak Poligami

2006-12-11 Terurut Topik azizi waruhii
hahahhaha
menolak poligami sama dengan menolak kebijaksanaan allah..nau'zubillah
nah kalo sampe gini gawat deh?
bila sudah masuk dlm katagori:"fad'u ma siwa"
berdoakanlah kpd tuhan selain aku..dan cari tuhan lainnya,...
apakah kalian(Gerakan Perempuan Tolak Poligami) sudah bosan dengan keadilan
tuhan?
apakah belum cukupkah allah berikan nikmatnya kepada kalian?
apakah keputusan tuhan tidak dapat diterima?
maha adil lah allah atas segala makhluknya...allah juga punya
nama..al-adil...
man arafa nafsahu arafa rabbahu..
belum cukupkah nikmat allah berikan kepada kalian?
nikmat tubuh yg molek,cantik,mulus, lembut,kuliat halus...kalo kawin kami
laki2 yg keluarin duit bukan kalian,, yg bayar mahar kamilah laki2..yg
berikan nafkah kamilah laki2, nah belum cukupkah nikmat allah berikan? apa
masih tamak lagi?

nah kalo ga mengakui poligami dlm islam ...maka banyak perempuan yg tidak
mendapatkan suami,,bukti cukuplaki2 dengan perempuan siapa paling banyak
di muka bumi?
tentu perempuan, nah atasilah masalah ini tanpa poligami..di
indonesia aja perempuan dua kalilipat dr laki2..nah biarlah kalian menjadi
janda2 tua, perempuan tua2.
dari kelas SD sampe Aliyah dilokal paling banyak perempuan semua...nah
kalian kawinlah sesama...

Islam datang Gharib(aneh) dan diakhir jaman menjadi Gharib pula...inilah
tanda kiamat.na'uzubillah



On 11/12/06, Henny Irawati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-735%7CX
>
> Senin, 11 Desember 2006
> Gerakan Perempuan Tolak Poligami
> Jurnalis: Henny Irawati
> Tuhan, Tuhan, Tuhan, haruskah keadaan ini terus berlangsung berabad-abad.
> Haruskah berabad-abad perempuan dihina dan diinjak-injak. Tidak. Tidak.
> Keadaan ini harus berakhir. Permulaan dari akhir itu harus diadakan.
>
> Jurnalperempuan.com-Jakarta. Isi surat yang ditulis Kartini pada tanggal
> 17 Oktober 1900 tersebut dikutip Gadis Arivia dalam konferensi pers yang
> diselenggarakan Yayasan Jurnal Perempuan, Sabtu (9/11) kemarin, di
> kantornya. Gadis mengingatkan, sudah sebegitu lama gerakan perempuan
> menentang poligami. Kartini, lanjut Gadis, pada akhirnya memang kalah. "Ia
> termakan oleh poligami itu sendiri." Sebagaimana tercatat dalam sejarah,
> Kartini dinikahkan dengan Raden Adipati Joyodiningrat, Bupati Rembang yang
> sudah mempunyai 3 istri dan 6 orang anak. Meskipun Kartini "kalah", dalam
> suratnya dia mengatakan, "poligami adalah kejahatan raksasa, egoisme
> laki-laki."
>
> Pada 1912, seorang pejuang perempuan lain juga mengacungkan bendera perang
> terhadap poligami. Dialah Roehana Koeddoes, yang menerbitkan Soenting
> Melajoe. Dalam Soenting Melajoe Roehana Koeddoes mengatakan poligami harus
> dilarang. Poligami itu merugikan perempuan. Daftar penentang poligami
> semakin panjang dengan nama Raden Ayu Siti Sundari. Pada tahun 1914, Raden
> Ayu Siti Sundari mengatakan praktik-praktik poligami yang terjadi dalam
> masyarakat kita sangat merugikan perempuan, menimbulkan korban, termasuk
> korban anak-anak.
>
> Terkait soal kerugian dalam poligami, Sekjen ICRP (Indonesian Conference
> on Religion and Peace) Prof. Dr. Siti Musdah Mulia menjelaskan beberapa
> dampaknya. Pertama, meningkatkan angka kekerasan domestik. "Tidak saja
> terjadi "pelukaan hati" tetapi juga kekerasan fisik," ungkapnya. Kedua,
> kekerasan yang dialami anak juga terjadi peningkatan dalam keluarga yang
> melakukan praktik poligami. Dampak ketiga, meningkatkan konflik keluarga.
> "Kalau antara kedua istri bisa akur, bagaimana dengan anaknya, keluarganya,
> masyarakatnya? Apakah mereka bisa harmonis?" Ketiga dampak ini merupakan
> hasil penelitian yang dilakukan Lely Nurrohmah dari Rahima Pusat Pendidikan
> dan Informasi Islam & Hak-Hak Perempuan yang siang itu hadir menjawab
> pertanyaan-pertanyaan wartawan.
>
> Dampak terakhir, yang menurut Musdah paling jarang diangkat, bahwa suami
> yang berpoligami berpotensi empat atau lima kali lebih besar menularkan
> penyakit kanker mulut rahim. Oleh sebab itu, Musdah sendiri lebih mendukung
> pandangan yang mengharamkan poligami. "Perlu disosialisasikan ke masyarakat,
> interpretasi poligami itu tidak hanya seperti yang selama ini banyak
> disampaikan, bahwa ia boleh. Menurut kajian-kajian yang dilakukan oleh
> ulama-ulama kontemporer, poligami itu haram berdasarkan ekses-ekses yang
> ditimbulkan."
>
> Musdah mengakui, ada berbagai pendapat dalam memandang poligami. Ada yang
> membolehkan, bahkan mewajibkan. Ada pula yang membolehkan tapi dengan
> syarat-syarat yang sangat ketat. Sehingga sampai pada kesimpulan bahwa
> poligami hanya boleh terjadi dalam keadaan darurat. "Kalau bicara darurat,
> itu menjadi pasal karet," sesalnya. Yang patut diingat, pembatasan poligami
> yang sangat ketat dalam ajaran Islam seharusnya dibaca sebagai suatu
> cita-cita luhur dan ideal Islam untuk menghapuskan poligami secara gradual.
> Pandangan inilah, yang dipercayai Musdah sebagai pandangan Islam yang
> humanis, yang mengakomodir

Re: [wanita-muslimah] Re: Zinah Lebih Baik dari Poligami??

2006-12-08 Terurut Topik azizi waruhii
iya...emang gitu

On 08/12/06, Awan Biru <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Tipikal Ja Noko. Memang sama dan sejenis, sebenarnya sudah gatal ngecek
> IP addressnya.
> Apa memang cuman bisa begininya. kasian
>
> Salam
>
> AB
>
> Rye Woo <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> Ass... Mba Herni yang muanisee and baee.
>
> Aye mau tanya boleh y
> Mba herni belum nikah yaaa?? kalo yaaa, Ada alasan gaa..
> Apa nyari orang yang lebih or sangat ideal.?? atau gmn.
> Padahal kan bu herni mungkin udah sangat layak sekali unt menikah..
> itung 2 qt sharing and mencari solusi y...
>
> Thanks yaa atas jwbnyaaa...
>
> Herni Sri Nurbayanti <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> Mas Fauzan,
>
> Kalau istrinya yg punya libido tinggi, suaminya memble? :)
> Let me guess: istri harus 'ikhlas' juga ya, menerima suami memble?
> Ikhlas buat menerima yg pahit2 kok ya cuma untuk perempuan doang.
> Bener kata mas Arcon, kenapa laki2 tidak bisa ikhlas dng hanya SATU
> ISTRI? Kan punya satu istri saja belum tentu bisa jadi suami dan ayah
> yg baik, lha apalagi dua, tiga, empat? Belum lagi, perhatian suami
> pada istri dan anak2 pasti jelas berkurang. Mikirnya gitu kan? Atau
> mikirnya beda ya? Poligami = kepuasan seksual suami meningkat,
> perhatian pada suami pun meningkat. Jadi, dalil2 poligami dijadikan
> dalih utk meningkatkan kepuasan seksual dan perhatian istri2 ke suami?
> :) Ngitungnya kan gampang. Istri pasti full kasih perhatian karena
> cuma punya 1 suami. Lha, suami ke istri kan pasti berkurang karena
> punya lebih dari 1 istri. Oh iya, saya lupa.. istri harus ikhlas ya?
> Kalo ikhlas, gak boleh ngitung2 :)
>
> Kalau semua laki2 kaya mas Fauzan gini, ya pantes aja daku gak nikah2.
> Ngapain juga nikah cuma buat urusan melayani mulu, tanpa reserved.
> Gak boleh berhitung pula. Ntar kalo ditanya ma Allah, kenapa kamu gak
> nikah? Ya jawab jujur aja... ya gimana mo nikah, habis konsep nikah
> spt yg dibilang oleh orang2 macam mas Fauzan gitu sih. Dan ini yg lagi
> dikampanyekan di Indonesiaaah. Terus saya bakal protes, katanya Islam
> diturunkan utk meninggikan martabat perempuan. Lha, kenapa jadi
> disuruh melayani seks utk laki2 gitu? Istri cape kewalahan ngurusin
> urusan rumah tangga, mending si suami bantuin kek, malah diminta
> melayani secara seksual, setiap saat suami minta. (kalo istri minta,
> suami nolak gimana :P) Kalo nolak karena capek, diancam akan
> dilaknat malaikat hingga shubuh... padahal, bisa jadi, kalau
> memaksakan diri melayani suami (biar gak dilaknat malaikat gituu..),
> bisa supeeer kecapean dan tidur kebablasan hingga gak mampu bangun pas
> shubuh :P (eeeh.. tapi ini bakal dilaknat juga, karena gak bisa bangun
> pagi, udah gak sholat shubuh, gak bisa mengerjakan tugas domestik sbg
> seorang istri). Jadi, terpaksa ikhlas dipoligami. Kesimpulannya, istri
> harus ikhlas atas nama Allah tapi suami gak bisa ikhlas atas nama
> Allah ya? Duh.
>
> Kebayang gak sih, udah badan capek, mungkin bisa sakit juga, dilaknat
> malaikat eh harus ikhlas dipoligami... bukannya bantuin meringankan
> beban istri kek, gantian melayani si istri secara seksual kek :P,
> bantuin gimana caranya agar istri gak kecapean kek. Ini malah: "karena
> kamu keliatannya capek gak bisa melayani saya, makanya daripada kamu
> dilaknat oleh malaikat, kamu ikhlas dipoligami saja ya". Oh, kejamnya
> duniaaa... kalau suami mau melakukan apaaa aja, disuruh ikhlas
> mulu. Kalo belum bisa ikhlas, disuruh belajar ikhlas, mendekatkan diri
> pada Allah. Ntar saya beneran tanya deh, ya Allah, apa benar mau-Mu
> begitu Ntar saya tanya sama Rasulullah juga, ya Rasul, bener
> begitu apa yg dikatakan mas Fauzan? Habis dia selalu bilang, ikuti
> Rasul.. ikuti Rasul..
>
> Maap aja mas Fauzan, ini benar2 bukan gambaran saya soal pernikahan.
> Saya gak percaya Allah saya menyuruh demikian.
> Saya juga gak percaya Rasul saya juga menyuruh demikian.
> Makanya agak heran, are we talking about the same God? the same
> Prophet? :) Apalagi setelah membaca posting mas Fauzan yg secara
> implisit bilang, libido Rasul itu tinggi sekali.. (makanya jatahnya
> lebih dari 4?). Bahkan, dalam semalam, 'menggilir' (duh istilahnya,
> ampun deh) 15 istri tanpa mandi? Mas janokooo... ini penghinaan
> thd Rasul atau bukan? tolong beri kami pencerahan :)
>
> Kalau saya jadi istrinya sih, akan bilang satu kalimat saja (males
> ngomel banyak2):
> "Suami macam apa kamu" Bluk... (suara sendal dilempar :P)
> [bersyukurlah cuma sendal...:P]
>
> salam,
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> FAUZAN <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> nah, berarti kita sudah sepakat dalam 2 hal.
>
> 1. haram bagi istri untuk menolak ajakan suami kecuali sedang haid
> 2. istri yang menolak ajakan suami mendapat kutukan dari malaikat.
>
> dan itu membawa pada satu kesimpulan, untuk suami yang mempunyaio
> libido tinggi, sedang istrinya kesulitan melayani, maka poligami
> adalah sebuah tindakan untuk menghindari madharat pada kedua belah

Re: [wanita-muslimah] Re: Zinah Lebih Baik dari Poligami??

2006-12-07 Terurut Topik azizi waruhii
iya..se7...
Aagym yg seneng..kalian pada sibuk=))
ada yg iri lagi..suruh blajar² lagi=))
emang ente kuliah dimana? same bangga²in trus nyuruh orang ngaji?
hahhaha
seru juga milist ini...lebih seru dr milist islam_liberal ato
indonesia_damai


On 07/12/06, Anissa Handoko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Assalamualaikumwrwb,
>
> ini milis muslim atau milis apa ya? sudah berhari2 hanya membahas tentang
> Aa
> Gym, poligami dan syahwat. Apa ga ada yang lebih penting dari INI??? Apa
> ga malu , klo ternyata ada orang non muslim yang subscribe ke milis ini,
> dan
> memberikan suatu penilaian tertentu?
>
> Mbok ya , please lebih mencirikan sebagai milis islam yang santun.
>
> On 12/7/06, FAUZAN <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > Kan saya sudah bilang, kondisi setiap manusia beda. ada yang libidonya
> > tinggi, ada yang rendah seperti anda :) tahukah anda bahwa Rasulullah
> > pernah menggilir kesemua istrinya dalam 1 malam dengan 1 kali mandi?
> >
> > saya yakin libido anda tidak setinggi itu :)
> >
> > On Thu, 07 Dec 2006 13:34:22 +0700, st sabri <
> [EMAIL PROTECTED] <1123581347%40hadi-sutedjo.net>>
> > wrote:
> >
> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> FAUZAN <[EMAIL PROTECTED]>
> > wrote:
> > >>
> > >> maaf apa anda sudah menikah? tahukah anda tersiksanya seorang suami
> > > saat
> > >> istrinya nggak bisa memenuhi ajakan suami(males, capek,dll)? (padahal
> > >> istri juga dosa kalo diajak nggak mau) trus apakah dengan alasan
> > >> 'menghindari zina' apakah masih dianggap hanya kepentingan suami
> > > semata?
> > >> perlu saya ingatkan tentang kutukan malaikat saat istri menolak
> ajakan
> > >> suami? nggak kan :)
> > >>
> > >
> > > saya juga seorang suami, dan tidak merasa tersiksa ketika ajakan saya
> > > ditolak oleh istri dengan alasan yang ma'ruf. Lagian pikiran saya
> > > tidak melulu ke syahwat. Ketika libido naik dan istri sedang mens,
> > > capek, males; saya berolah raga; ngoprek linux, dzikir, atau membaca
> > > buku. Tidak ada siksaan sama sekali.
> > >
> > > Meski tampaknya anda sangat dalam pemahaman agamanya tapi ternyata
> > > tersiksa hanya karena syahwat dan libido huahahahaha... aa gym
> > > juga ternyata cuma segitu daya tahannya. weleh weleh...
> > >
> > > salam libido
> > >
> > >
> >
> >
> >
> > --
> > Wassalamu'alaykum Wa Rahmatulloh Wa Barokatuh
> >
> > Brian Arfi Faridhi / Fauzan bin Hadi
> > 0856-336-4677
> > Semolowaru Elok G-7 Surabaya 60119
> >
> >
> > Using Opera's revolutionary e-mail client: http://www.opera.com/mail/
> >
> >
> > __
> > The all-new Yahoo! Mail goes wherever you go - free your email address
> > from your Internet provider. http://uk.docs.yahoo.com/nowyoucan.html
> >
> >
> > ===
> > Milis Wanita Muslimah
> > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> > Kirim Posting 
> > mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Berhenti mailto:[EMAIL 
> > PROTECTED]
> > Milis Keluarga Sejahtera 
> > mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> > Milis Anak Muda Islam 
> > mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> >
> > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> 
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Zinah Lebih Baik dari Poligami??

2006-12-07 Terurut Topik azizi waruhii
hemm...
cukup panas masalah poligami..bik di milist ato di media lainnya...

kalo saya memandang masalah AaGym itu masalah pribadi dia...sekarang kita
berjalan dengan standar agama ato perasaan orang lain?
keluarga Aagym begitu nyaman...tp masyarakatlah yang tidak memberi
kenyamanan bagi keluarga Aagym...
sekarang tebalik...aagym selalu memberi kenyamanan dengan siraman rohni bagi
masyarakat tp apa balasan masyarakat bagi keluarga Aagym?..mereka
mencela..menghina...
Aagym dr sudut pandang agama dia tidak berdosa dan bersalah...itulah haknya
yg allah berikan kepadanya dan juga kepada setiap kaum laki2 didunia.nah
apakah kaum wanita tidak rela dengan kebijakan Allah dan rasulnya?
sungguh disayangkan semua yg aagym sampaikan setip hari tidak berguna...

wanita: ketika Allah dan rasulnya meminta wanita untuk menutup aurat
..mereka tidak mematuhi...tp ketika laki2 kawin lagi wanita mencela
laki2...nah disinilah egois wanita

wanita yg tidak memakai jelbab dan tidak menutup aurat dan ketika kaum laki2
memandangnya ..kami cukup sensara...perasaan kami cukup perih..kami menahan
derita nafsu..menahan bisikan syaitan...
wanita kalo keluar rumah solek..wanginya sekampung...tp kalo dirumah mereka
tidak pernh make make upkami sedih sekali...
kalo kami cari wanita satu lagi...dia cemburu..dianggap ga berperasaan
kek...ah wanita...kita tiap hari harus memikirkan perasaan kalian...tp
kalian tak pernah memikirkan perasaan kami laki2 waktu kalian pake baju
ketat...pake celana pas pinggul..kami tersiksa dengan nafsuistri kami
keluar dengan bersolek abis...kami sensaraapakah kalian tidak berpikir?

wanita tidak pernah puascukup banyak nikmat allah berikan kepada kalian
baik nikmat hukum dan syariat maupun nikmat jasmani...tp kalian..ah..ah
manusia- manusia..

ketika islam memberikan demokrasi...mereka tidak mau...ah orang bilang
islam bukan agama demokrasi...nah ini buktinya...islam memberikan hak bagi
laki2 dan juga bagi perempuan
contoh poligami...
nah perempuan juga ada haknya: wanita diberikan nafkah.. wanita diberikan
tempat tinggal ..wanita diberikan nafkah dan tempat walaupun sudah
cerai...wanita hanya duduk dirumah..layani laki2...
dalam islam wanita tidak disuruh untuk bekerja dirumah..wanita tidak disuruh
mencuci..wanita tidak disuruh memasak..bahkan dalam islam wajib mencari
pembantu bila dibutuhkan (dan ada syarat2nya).
nah kenapa banyak kaum hawa bekerja seperti babu dirumah? nah inilah
disinilah harus dibedakan antara Adat dan Syariat islam

wassalam




On 07/12/06, Awan Biru <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Numpang nimbrung,
>
> Baca dari, kompas hari ini, kolom kesehatan
>
> "Saya seorang istri 40 tahun, suami 51 tahun. Saya punya masalah dalam
> hubungan intim dengan suami. Boleh dikatakan hubungan intim kami tidak
> harmonis. Suami sering tidak memenuhi keinginan saya untuk berhubungan
> intim. Alasannya capek dan macam-macam.
> Suatu hari saya pernah marah besar karena ingin berhubungan tetapi suami
> menolak. Saya marah karena memang sangat ingin. Sudah sebulan kami tidak
> melakukan karena suami menolak terus.
> Waktu itu suami balik marah dan mengatakan saya tidak tahu diri sebagai
> wanita. Menurut suami, wanita tidak boleh menuntut soal seks dan hanya
> melayani permintaan suami. Suami juga mengatakan telah memenuhi kewajibannya
> memberi saya dua anak.
> Terus terang, saya terkejut mendengar kata-katanya. Saya menganggap suami
> saya sangat picik, tetapi saya tidak katakan itu. Pertanyaan saya, apa benar
> saya tidak tahu diri karena menuntut hubungan intim?
> Apa benar wanita hanya bertugas melayani suami dan suami hanya bertugas
> memberi keturunan? Mudah-mudahan dengan informasi yang benar saya bisa
> menjelaskan kepada suami.
>
>
> Apakah Istri berhak punya suami lebih dari satu ?
> Dan kasus begini banyak.
>
> Ingat soal HAM yang diusung oleh rekan rekan anda yang pro Poligamy, Ham
> supaya boleh punya istri lebih dari satu ? Kenapa istri nggak boleh punya
> HAm punya suami lebih dari satu.
>
> Atau para polygamers cuman ambil yang menguntungkan aja. Kalau lagi
> menguntungkan sekuler, pilih sekuler, kalau nggak anti sekuler ( ingat
> statement tentang "pemerintah jangan turut campur urusan polygamer" )
>
> Soal laki laki, Ingat StSabri, sudah jawab kalau dia bisa ngatur dan
> memanage libidonya. Dan ngak perlu poligami.
>
> Silahkan dilanjut...
>
> Salam
>
> AB
>
>
> FAUZAN <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
>
> apakah anda pernah merasakan menjadi laki laki? kalo tidak, saya ingatkan
> pada anda, saya laki laki yang insya Allah menjaga pandangan, dan saya
> memiliki libido yang besar. dan itu bukanlah hal yang memalukan, tapi
> justru membanggakan. kaum wanita memang lebih mampu menjaga libidonya,
> karena memang kita berdua diciptakan berbeda. sebagaimana lelaki
> ditakdirkan punya naluri untuk memiliki banyak istri dan kemampuan membagi
>
> cinta dan kasih sayang, wanita di anugrahi Allah kecintaan yang sangat
> pada satu pasangan hidupnya(dan karenan

Re: [wanita-muslimah] Re: poligami dan 'poligami'

2006-12-04 Terurut Topik azizi waruhii
dalam islam tidak menyuruh dg anak umur 12 tahun..dan juga tidak
melarangkannya..
dalam islam itu cuma demokrat orangnya...coba liat barat yg katanya
demokrasi?
dlm islam mau nikah anak bayi kek..nenek2 kek..bolehcoba liat dunia
barat..nikah ga boleh dengan anak2 tp memperkosa disemarakkan:))
qaikad- al umuru bi makasidiha


On 04/12/06, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   ada yg mau menikahkan anaknya di usia 12 tahun ? usia segitu sudah akil
> baligh soalnya ?
> katanya sami'na wa atho'na ...
>
> On 12/4/06, azizi waruhii <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> >
> > dlm ayat :
> > Sami'na wa Ata'na
> > kami mendengar dan mematuhinya
> > islam membolehkan poligami..kami patuh akan hukumnya
> >
> > On 04/12/06, st sabri <[EMAIL PROTECTED]<1123581347%40hadi-sutedjo.net>
> <1123581347%40hadi-sutedjo.net>>
> > wrote:
> > >
> > > Mbak Mia,
> > >
> > > saya manusia sederhana dan berpikir sederhana.Saya berusaha keras
> > > tidak melakukan apa yg saya tidak mau orang lain melakukan buat saya.
> > > Istilah kerennya empati hehehe.
> > >
> > > saya akan sangat marah dan merasa sakit kalo mengetahui istri saya
> > > selingkuh atau menikah lagi. Karena saya tahu rasa marah dan
> > > sakit-nya; saya mencoba semaksimal mungkin tidak melakukan hal
> > > tersebut. Bapak saya menasihati : bila kamu menanam padi, kadang2
> > > panen rumput; tapi bila kamu menanam rumput TIDAK AKAN PERNAH PANEN
> > > PADI. Bila kita menanam kebaikan, belum tentu memanen kebaikan, tapi
> > > bila menanam kejahatan TIDAK AKAN MUNGKIN memanen kebaikan.
> > >
> > > dalam pernikahan pertama saya pernah selingkuh, ceweknya keren, kaya,
> > > modern ... pokoke ndak malu-maluin dibawa kemana-mana. Lama kelamaan,
> > > saya merasakan sesuatu yang aneh dalam diri saya. Rasa takut, kuatir,
> > > merasa bersalah; semua itu menghapus kenikmatan yg bisa saya rasakan.
> > > Biaya selingkuh juga ndak murah. Saya kasih clue : cewek tsb saat
> > > bekerja di majalah swa dalam posisi yang lumayan huahahahaha.
> > >
> > > udah ah
> > >
> > > sala,
> > >
> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com
> ,
> > > "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > >
> > > > "Poligami" yang sebener-benernya hebat itu jarang banget (Rendra
> > > > saja akhirnya kedodoran), dan nggak bisa diinstitusikan. Dan ini
> > > > mungkin yang dalam pikirannya Pak Sabri, karena saya yakin 100% dia
> > > > nggak mau menyakitkan perempuan.
> > > >
> > > > Model poligami ini dilakukan beberapa cowok yang bisa membuat
> > > > perempuan2 itu feel good dan mereka bisa menjadi dirinya masing-
> > > > masing. Jadi tipe cowok seperti ini nggak harus jadi paling cakep,
> > > > yang kaya, yang pinter. Tapi mereka itu bisa membuat cewek-cewek itu
> > > > seneng dan tampil apa adanya. Ada semangat egaliter di situ.
> > > >
> > > > Jaman dulu tipe cowok kayak gini masih bersyarat harus bisa memberi
> > > > nafkah semua isterinya. Tapi jaman sekarang karena perempuan banyak
> > > > yang mandiri, syarat nafkah ini kayaknya nggak terlalu krusial.
> > > > Mungkin ini yang namanya cowok new age, yang jelas bukan cowok the
> > > > alpha male. Tuh ada di iklan rokok apa tuh namanya. Beken itu
> > > >
> > > > Salam
> > > > Mia
> > > >
> > >
> > >
> > >
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: poligami dan 'poligami'

2006-12-04 Terurut Topik azizi waruhii
manusia kadang edan

On 04/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Ok de Pak Sabri, aku sms mbak Sabri.
> Mohon maaf, aku bukannya bermaksut push you to the cliff, cuma
> klarifikasi aja tadinya. "Poligami" yang kumaksut bukannya
> slingkuhan. Poligami itu kan keterikatan perkawinan. Ada jenis
> poligami yang saya sudah jabarkan, tapi itu jarang banget. Cowok
> model begini biarpun nggak punya 'modal' bikin semua isteri seneng
> dan masing-masing bisa jadi dirinya sendiri. Sense of equity
> (keadilan) disitu terjaga (aku nggak kenal cowok yang kayak begini,
> tapi pasti ada). Dan ini jauh beda dengan model poligami yang kita
> tau, yaitu poligami status quo yang lagi dipromosiin kelompok
> konservatif yang mengedepankan ego patriarki, status, kekayaan, yang
> malah bertentangan dengan semangat Quran, ironisnya sering bawa
> ajaran agama.
>
> Kalo kita lagi jatuh cinta, ya diem-diem aja lagi, cari penyakit apa
> bilang ke pasangan. Tapi itu kan jenis jatuh cinta yang karena
> syahwat, atau stimulan manusiawi yang rendah gitu. Di sini kita kudu
> kuat iman, jangan perturutkan nafsu. Manajemen qalbu. Sampe sekarang
> gw juga sering jatuh demen model gini, nikmati aja tapi nggak usah
> diturutin. Masak sih kawin lagi karena nafsu? Kawinnya iya, tapi
> yang namanya nafsu nggak akan pernah terpuaskan.
>
> Tapi gimana kalau kita jatuh cinta karena itu emang soul mate kita?
> Ya kudu diomongin ke pasangan dulu dong, apapun resikonya. Happy
> ending ato nggak, sikap berbesar hati dibutuhkan.
>
> Semua itu sesungguhnya bisa diomongin ke pasangan, kalo emang
> hubungannya baik, dan ada kesetaraan yang hakiki dalam pengertian
> feminin dan maskulin. Kita di Indonesia dalam konstruk sosial
> patriarki dimana isteri/perempuan itu second class, artinya bukan
> hubungan mutual basis, jadi saling curhat kayak gini seolah
> mustahil. Belum ada kesetaraan hakiki. Makanya jangan heran kalo
> makin banyak cewek Indonesia yang lebih seneng melajang, atau cari
> bule.
>
> BTW, anda dan saya bukan termasuk orang yang 'berpikir
> sederhana'...:-).
>
> Salam
> Mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "st sabri" <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > Mbak Mia,
> >
> > saya manusia sederhana dan berpikir sederhana.Saya berusaha keras
> > tidak melakukan apa yg saya tidak mau orang lain melakukan buat
> saya.
> > Istilah kerennya empati hehehe.
> >
> > saya akan sangat marah dan merasa sakit kalo mengetahui istri saya
> > selingkuh atau menikah lagi. Karena saya tahu rasa marah dan
> > sakit-nya; saya mencoba semaksimal mungkin tidak melakukan hal
> > tersebut. Bapak saya menasihati : bila kamu menanam padi, kadang2
> > panen rumput; tapi bila kamu menanam rumput TIDAK AKAN PERNAH PANEN
> > PADI. Bila kita menanam kebaikan, belum tentu memanen kebaikan,
> tapi
> > bila menanam kejahatan TIDAK AKAN MUNGKIN memanen kebaikan.
> >
> > dalam pernikahan pertama saya pernah selingkuh, ceweknya keren,
> kaya,
> > modern ... pokoke ndak malu-maluin dibawa kemana-mana. Lama
> kelamaan,
> > saya merasakan sesuatu yang aneh dalam diri saya. Rasa takut,
> kuatir,
> > merasa bersalah; semua itu menghapus kenikmatan yg bisa saya
> rasakan.
> > Biaya selingkuh juga ndak murah. Saya kasih clue : cewek tsb saat
> > bekerja di majalah swa dalam posisi yang lumayan huahahahaha.
> >
> > udah ah
> >
> > sala,
> >
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> "Mia"  wrote:
> > >
> > > "Poligami" yang sebener-benernya hebat itu jarang banget (Rendra
> > > saja akhirnya kedodoran), dan nggak bisa diinstitusikan. Dan ini
> > > mungkin yang dalam pikirannya Pak Sabri, karena saya yakin 100%
> dia
> > > nggak mau menyakitkan perempuan.
> > >
> > > Model poligami ini dilakukan beberapa cowok yang bisa membuat
> > > perempuan2 itu feel good dan mereka bisa menjadi dirinya masing-
> > > masing. Jadi tipe cowok seperti ini nggak harus jadi paling
> cakep,
> > > yang kaya, yang pinter. Tapi mereka itu bisa membuat cewek-cewek
> itu
> > > seneng dan tampil apa adanya. Ada semangat egaliter di situ.
> > >
> > > Jaman dulu tipe cowok kayak gini masih bersyarat harus bisa
> memberi
> > > nafkah semua isterinya. Tapi jaman sekarang karena perempuan
> banyak
> > > yang mandiri, syarat nafkah ini kayaknya nggak terlalu krusial.
> > > Mungkin ini yang namanya cowok new age, yang jelas bukan cowok
> the
> > > alpha male. Tuh ada di iklan rokok apa tuh namanya. Beken itu
> > >
> > > Salam
> > > Mia
> > >
> >
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [D~SPAM] [wanita-muslimah] Zinah Lebih Baik dari Poligami??

2006-12-04 Terurut Topik azizi waruhii
iya bro...
mereka manusia kebanyakan menuhankan akal dan pikirannya dr pada kitab dan
sunnah rasulillah..bisa² syirik.
kalo ingkar poligami ingkar alquran,cos dlm alquran dibolehkan, kalo ingkar
alquran ?? setau saya kalo ingkar alquran bisa kufur-Na'u zubillahi minha-..

wah bagi orang yg benci poligami benci alquran..benci alquran benci kpd
tuhan,cos alquran kalam ilahi..
bagi kontra poligami: kalian lebih mengutamakan perasaan drpd hukum tuhan
kalian.. seberapa hargakah tuhan dan rasulnya dengan perasaan kalian?

cos Islam mengakui poligami dan mengakui monogami...ya semuanya tergantung
syaratnya




On 04/12/06, Huttaqi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   he..he..he..
> dunia memang aneh...
> aneh...
> aneh...
>
> gak sadar bahwa manusia gak ada yang sempurna..
> dan yang bejat dianggap biasa-biasa aja..
> dunia..dunia...
>
> - Original Message -
> From: "Rye Woo" <[EMAIL PROTECTED] >
> To: >
> Sent: Monday, December 04, 2006 12:31 PM
> Subject: [D~SPAM] [wanita-muslimah] Zinah Lebih Baik dari Poligami??
>
> >
> >
> > Huttaqi <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> >
> > Kejadian yang di alami AA GYM bukanlah kejadian yang aneh, bukan pula
> > kejadian yang luarbiasa... .
> > tapi menjadi heboh karena Beliau adalah publik figur, orang yang
> > senantiasa disorot media...tokoh masyarakat, seorang ulama, tokoh
> bisnis,
> > dan seabrek kelebihan Beliau...
> >
> > Sudah terlanjur umum memang di Indonesia ini, kalau orang nikah lagi
> alias
> > poligami, maka hebohlah, seolah yang melakukan poligami itu sudah
> > melakukan dosa yang sangat besar...sementara kalau selingkuh masih
> > dikategorikan setia..he..he. ..
> > Aneh memang budaya di Indonesia ini,
> > Poligami dirasa sebagai sebuah kesalahan,
> > sementara selingkuh seolah menjadi hal yang wajar-wajar saja...
> >
> >
> >
> > Mungkin ada benarnya yang sampaikan Om Huttaqi... Seolah2 yang melakukan
>
> > poligami itu telah berbuat Kesalahan besar... pokoke Dosa Besarrr
> > dehhh... Sehingga perlu diekspose Besar2an
> >
> > Apalagi Poligami dilakukan oleh orang sekaliber A'a Gym...Wahhh inimah
> > makanan empuk bagi mereka2 yang iri, dengki, ga suka ama beliau..
> sehingga
> > dijadikannlan moment untuk menghujat, memojokan, pokoke gmn caranya
> supaya
> > beliau seperti ga baeklahh. maka terpuaskanlah nafsunya and
> bernyanyi2
> > Bener ga?
> > Tapi ada juga sihh dengan motif2 lainnyaaa
> >
> > Poligami A'a Gym kalah tenar di sini, di bandingkan dengan
> > perjinahan/pelacuran yang dilakukan oleh Oknum DPR Disini tidak
> > tersentuh sama sekali. Padahal yang berbuat pun bukan orang biasa...
>
> > Anggaotta dewan, Petinggi partai, ketua Dept. Agama di partai tsb,
> > Sekretaris Fraksi... Etc...
> > Tapi di sini y cuek2 aja.. seolah2 itulah yang sah and boleh
> > dilakukan daripada poligami...??
> >
> >
> >
> > Rgd
> >
> > __
> > Do You Yahoo!?
> > Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
> > http://mail.yahoo.com
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >
> >
> > ===
> > Milis Wanita Muslimah
> > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> > Kirim Posting 
> > mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Berhenti mailto:[EMAIL 
> > PROTECTED]
> > Milis Keluarga Sejahtera 
> > mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> > Milis Anak Muda Islam 
> > mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> >
> > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> 
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
> >
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: poligami dan 'poligami'

2006-12-03 Terurut Topik azizi waruhii
dlm ayat :
Sami'na wa Ata'na
kami mendengar dan mematuhinya
islam membolehkan  poligami..kami patuh akan hukumnya


On 04/12/06, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Mbak Mia,
>
> saya manusia sederhana dan berpikir sederhana.Saya berusaha keras
> tidak melakukan apa yg saya tidak mau orang lain melakukan buat saya.
> Istilah kerennya empati hehehe.
>
> saya akan sangat marah dan merasa sakit kalo mengetahui istri saya
> selingkuh atau menikah lagi. Karena saya tahu rasa marah dan
> sakit-nya; saya mencoba semaksimal mungkin tidak melakukan hal
> tersebut. Bapak saya menasihati : bila kamu menanam padi, kadang2
> panen rumput; tapi bila kamu menanam rumput TIDAK AKAN PERNAH PANEN
> PADI. Bila kita menanam kebaikan, belum tentu memanen kebaikan, tapi
> bila menanam kejahatan TIDAK AKAN MUNGKIN memanen kebaikan.
>
> dalam pernikahan pertama saya pernah selingkuh, ceweknya keren, kaya,
> modern ... pokoke ndak malu-maluin dibawa kemana-mana. Lama kelamaan,
> saya merasakan sesuatu yang aneh dalam diri saya. Rasa takut, kuatir,
> merasa bersalah; semua itu menghapus kenikmatan yg bisa saya rasakan.
> Biaya selingkuh juga ndak murah. Saya kasih clue : cewek tsb saat
> bekerja di majalah swa dalam posisi yang lumayan huahahahaha.
>
> udah ah
>
> sala,
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > "Poligami" yang sebener-benernya hebat itu jarang banget (Rendra
> > saja akhirnya kedodoran), dan nggak bisa diinstitusikan. Dan ini
> > mungkin yang dalam pikirannya Pak Sabri, karena saya yakin 100% dia
> > nggak mau menyakitkan perempuan.
> >
> > Model poligami ini dilakukan beberapa cowok yang bisa membuat
> > perempuan2 itu feel good dan mereka bisa menjadi dirinya masing-
> > masing. Jadi tipe cowok seperti ini nggak harus jadi paling cakep,
> > yang kaya, yang pinter. Tapi mereka itu bisa membuat cewek-cewek itu
> > seneng dan tampil apa adanya. Ada semangat egaliter di situ.
> >
> > Jaman dulu tipe cowok kayak gini masih bersyarat harus bisa memberi
> > nafkah semua isterinya. Tapi jaman sekarang karena perempuan banyak
> > yang mandiri, syarat nafkah ini kayaknya nggak terlalu krusial.
> > Mungkin ini yang namanya cowok new age, yang jelas bukan cowok the
> > alpha male. Tuh ada di iklan rokok apa tuh namanya. Beken itu
> >
> > Salam
> > Mia
> >
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Zinah Lebih Baik dari Poligami??

2006-12-03 Terurut Topik azizi waruhii
se7 bro.
orang2 ini pikir poligami itu dosa besar..lebih besar dari zina:D
kek ginilah pemikiran muslim akhir zaman..
benarlah hadist rasulullah-sadaqa rasulullah ,habibina muhammad-...islam
pada mulanya Gharib(aneh), dan diakhir zaman akan jadi gharib juga.
inilah zamanya



On 04/12/06, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
> Huttaqi <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
>
> Kejadian yang di alami AA GYM bukanlah kejadian yang aneh, bukan pula
> kejadian yang luarbiasa... .
> tapi menjadi heboh karena Beliau adalah publik figur, orang yang
> senantiasa disorot media...tokoh masyarakat, seorang ulama, tokoh bisnis,
> dan seabrek kelebihan Beliau...
>
> Sudah terlanjur umum memang di Indonesia ini, kalau orang nikah lagi alias
> poligami, maka hebohlah, seolah yang melakukan poligami itu sudah melakukan
> dosa yang sangat besar...sementara kalau selingkuh masih dikategorikan
> setia..he..he. ..
> Aneh memang budaya di Indonesia ini,
> Poligami dirasa sebagai sebuah kesalahan,
> sementara selingkuh seolah menjadi hal yang wajar-wajar saja...
>
>
>
> Mungkin ada benarnya yang sampaikan Om Huttaqi... Seolah2 yang melakukan
> poligami itu telah berbuat Kesalahan besar... pokoke Dosa Besarrr dehhh...
> Sehingga perlu diekspose Besar2an
>
> Apalagi Poligami dilakukan oleh orang sekaliber A'a Gym...Wahhh inimah
> makanan empuk bagi mereka2 yang iri, dengki, ga suka ama beliau.. sehingga
> dijadikannlan moment untuk menghujat, memojokan, pokoke gmn caranya supaya
> beliau seperti ga baeklahh. maka terpuaskanlah nafsunya and bernyanyi2
> Bener ga?
> Tapi ada juga sihh dengan motif2 lainnyaaa
>
> Poligami A'a Gym kalah tenar di sini, di bandingkan dengan
> perjinahan/pelacuran yang dilakukan oleh Oknum DPR Disini tidak
> tersentuh sama sekali. Padahal yang berbuat pun bukan orang biasa...
> Anggaotta dewan, Petinggi partai, ketua Dept. Agama di partai tsb,
> Sekretaris Fraksi... Etc...
> Tapi di sini y cuek2 aja.. seolah2 itulah yang sah and boleh
> dilakukan daripada poligami...??
>
>
>
> Rgd
>
> __
> Do You Yahoo!?
> Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
> http://mail.yahoo.com
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Tanya kenapa........Teh Ninih????

2006-12-02 Terurut Topik azizi waruhii
apakah nikah Aa Gym dengan Rini disebut nikah 'Urfi?
di negara arab nikah 'Urfi banyak membawa permasalahan mudamudi muslimin



On 02/12/06, IrwanK <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Mampu mengutip sudah dibilang pinter abis? :-)
> Come on girls.. :-p
>
> Wassalam,
>
> Irwan.K
>
> On 12/1/06, d. candraningrum <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > Mbak Chae pinter abis!
> > Hatur Nuhun!
> >
> > --- In 
> > wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> > "Chae" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > "Bagaimana kalau Aa Gym nikah lagi?" tanya Bu Siti Fadilah.
> > > "Saya tahu, Aa sering dakwah ke luar kota dan butuh pendamping
> > > untuk mengurusnya. Sedangkan saya tidak selalu bisa bersama
> > > mendampinginya. Saya lebih sering berada di Bandung, mengurus anak-
> > anak
> > >
> > > "Bagaimana kalau Aa Gym nikah lagi?" tanya Bu Siti Fadilah.
> > > "Saya tahu, Aa sering dakwah ke luar kota dan butuh pendamping
> > > untuk mengurusnya. Sedangkan saya tidak selalu bisa bersama
> > > mendampinginya. Saya lebih sering berada di Bandung, mengurus
> > > anak-anak dan berdakwah. Jadi, seandainya Aa menikah lagi, tak ada
> > > persoalan. Memang, sebagai perempuan tentu hati kecilnya keberatan.
> > > Tapi, kalau kita ingat bahwa poligami adalah ajaran Islam, perintah
> > > Allah SWT, dan hal itu bisa membawa kemaslahatan, saya rasa tidak
> > > masalah,"jawab Teh Ninih.
> > >
> > > "Apa *nggak* dicarikan (calon istri) saja oleh Teh Ninih?" tanya
> > > Bu Siti Fadilah."Saya *nggak* mau mencarikan calon istrinya karena
> > > khawatir salah pilih dan tidak sesuai pilihan Aa," kata Teh Ninih
> > > sambil tertawa.
> > >
> > > Mendengar pernyataan istrinya seperti itu, Aa Gym seolah merasa
> > > "tersanjung". Aa Gym pun langsung berkata, "Bu menteri, itulah
> > jawaban
> > > istri yang *sholehah*
> > >
> > > *
> > >
> > > Kutipan di atas di copy paste dari berita yang di muat di harian
> > > Pikiran Rakyat yang diposting oleh temen di sini.
> > >
> > > Seandainya saya bisa bertemu teh Ninih, ingin saya mengajukan 2
> > > pertanyaan saja sama Teh Ninih tapi kemungkinan kecil bagi saya
> > untuk
> > > bertemu Teh Ninih dan bertanya langsung. Jadi saya bikin dialog
> > > imajiner saja a siapa tahu saya bisa sedikit banyak bisa tahu
> > > jawaban dari Teh Ninih atas pertanyaan saya.
> > >
> > > chae: teh Ninih, kumaha damang??
> > > Teh Ninih (TN) : Sae, Alhamdulillah
> > > C: teh Ninih sebelumnya saya mengucapakan selamat...
> > > TN: Selamat apa'an???
> > > C: Selamat berjuang Teh, pasti perjuangan Teteh semakin berat
> > dengan
> > > menjadi istri pertama. Jangankan jad istri pertama Teh, jadi istri
> > > satu-satunya aja sudah cukup berat apalagi jadi istri
> > pertama...iyakan
> > > Teh??
> > > (TN enggak jawab, cuman senyum2 aja... (padahal kagak tahu jawab
> > > imajiner nya apa'an;) )
> > > C: Teh Ninih, kalau boleh tanya dan ingin tahu, apa alasan Teh
> > Ninih
> > > mengijinkan AA Gym menikah lagi?
> > > TN: "Saya tahu, Aa sering dakwah ke luar kota dan butuh pendamping
> > > untuk mengurusnya. Sedangkan saya tidak selalu bisa bersama
> > > mendampinginya. Saya lebih sering berada di Bandung, mengurus
> > > anak-anak dan berdakwah. Jadi, seandainya Aa menikah lagi, tak ada
> > > persoalan. 9Ini kutipan aslii loh!)
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Poligami dan Teori Evolusi

2006-12-02 Terurut Topik azizi waruhii
hemm
jng manggil pak dunk, qita masih 23:)
btw...Aa Gym aja udah berpoligami:)

fakta:
di eropa diharamkn poligami...tp mereka di setiap hotel punya istri
simpanan...mana baiknya? punya istri dan selingkuh ato poligami?
nah dlm islam punya solusi bagi yang hipersex ato ada masalah lainnya...
islam huwa hill(Islam adalah solusi)
hemm..




On 02/12/06, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Pak Azizi, emangnya dah pada bosen berpoligami? bukannya makin rajin?
>
> salam
> mia
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "azizi waruhii"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > poligami lagi..
> >
> > bosan deh..itu2 aja
> >
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Poligami dan Teori Evolusi

2006-12-01 Terurut Topik azizi waruhii
poligami lagi..

bosan deh..itu2 aja


On 02/12/06, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Mas Dwi berkata =
> itu mah bukan teori evolusi, tapi eugenics. ikutin kuliahnya Prof
> Sabri al-Darwini. Dulu mah akhir PD II, konon Churchil dan Stalin
> justru mau menghabiskan ras Jerman (cowoknya entah dikebiri ato
> dimandulkan) , tapi Roosevelt ngga setuju.
>
> ==
>
> Jano-ko ikutan dikit :
>
> Nah lhoh, didalam sejarah "dunia" yang hanya sementara ini memang tlh
> lahir manusia-manusia yang mempunyai kelainan jiwa karena mempunyai niat
> untuk memusnahkan bangsa lain, kalau jaman sekarang mah bisa kita lihat
> ditimur tengah sono, ada umat islam yang dimusnahkan tanpa alasan yang
> jelas, kenapa para pengritik polygamy itu tidak tergerak hati nuraninya
> untuk membahas pemusnahan umat islam ( pria, wanita, anak-anak dst )
> dinegara tersebut ? kenapa mereka mendiamkan saja ?, apakah para pengritik
> polygamy itu juga mempunyai jiwa ".." ?
>
> Bagaimana kalau Polygamy itu merupakan self defence/bela diri "pasif"
> untuk mempertahankan populasi umat Islam dari 'GENOCIDE" ?, ingat ya kasus
> BOSNIA, banyak muslimah yang menjadi korban GENOCIDE tersebut.
>
> -
>
> Hadis
>
> "Artinya : Nikahilah perempuan yang banyak anak dan penyayang. Karena aku
> akan berbangga dengan banyaknya umatku dihadapan para Nabi kelak di hari
> kiamat". (Hadits Riwayat Ahmad dan di shahihkan oleh Ibnu Hibban).
>
> -
>
> Dek he-man dan saya sebaiknya memperbanyak melatih hati kita untuk
> menyayangi umat manusia, khususnya keluarga kita, kalau sudah menikah ya
> sayangi istri, anak dst, gitu ya. Jangan terlalu banyak membaca sejarah
> Hitler yang jelas tingkah lakunya kaya gitu.
>
> Darul Arqam yang mengikuti Al Qur'an dan Sunnah itu kan juga saudara kita,
> maka sebaiknya juga kita sayangi gitu.
>
> ---
>
> Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
> Bahwa Aqra` bin Habis pernah melihat Nabi saw. sedang mencium Hasan. Dia
> (Aqra` bin Habis) lalu berkata: Sesungguhnya aku mempunyai sepuluh orang
> anak namun aku tidak pernah mencium satupun dari mereka. Kemudian Rasulullah
> saw. bersabda: Sesungguhnya barang siapa yang tidak menyayangi maka dia
> tidak akan disayangi
>
> 
>
> Selamat sayang dan menyayangi umat manusia.
>
> Wassalam.
>
> "Dwi W. Soegardi" <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
> itu mah bukan teori evolusi, tapi eugenics. ikutin kuliahnya Prof
> Sabri al-Darwini. Dulu mah akhir PD II, konon Churchil dan Stalin
> justru mau menghabiskan ras Jerman (cowoknya entah dikebiri ato
> dimandulkan), tapi Roosevelt ngga setuju.
>
> On 12/1/06, He-Man <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> > Assalamu'alaikum wr wb
> >
> > Beberapa waktu lalu saya diskusi dengan teman mengenai
> > Buya Asy'ary atau siapa tuh namanya yang pemimpin Darul
> > Arqam dan bikin perkampungan poligami.
> >
> > Dalam teori dia laki-laki yang unggul misal pinter lulusan
> > LN Doktor dll sangat mubazir kalo beristri 1 , potensi dia
> > harus dimamfaatkan secara maksimal makanya dicariin
> > istri-istri lain oleh mereka supaya dapat anak pinter yang
> > banyak.
> >
> > Mendengar teori dia saya malah jadi inget pemahaman
> > teori evolusi darwin secara ekstrim yang dilakukan oleh
> > rezim Nazi Hitler.
> >
> > Pada masa Hitler orang kawin harus dapat izin negara,
> > dimana dilakukan penyilangan bibit-bibit unggul untuk
> > mendapatkan ras sempurna bangsa arya , tinggi , bermata
> > biru dan berambut pirang.
> >
> > Ras-ras lain dimusnahkan secara paksa , demikian juga
> > kelpmpok-kelompok terbelakang seperti penyandang cacat,
> > autis , gila dll.
> >
> > Jadi ada kesamaan antara Hitler dengan Darul Arqam ini
> > yaitu memandang manusia itu sebagai binatang ternak
> > dimana bibit unggul disilangkan dengan bibit unggul buat
> > dapetin ras manusia unggul.
> >
> > Padahal manusia itu beda dengan binatang ternak , proses
> > reproduksi ternak/binatang itu 100 % hanya dari insting ,
> > pokoknya asal ada betina di dekatnya yah itu yang digauli.
> > Sementara manusia kan tidak begitu ada faktor "X" nya
> > yaitu cinta dan kasih sayang dan ini pemberian Allah yang
> > Maha Agung.
> >
> >
> >
> >
> >
> > ===
> > Milis Wanita Muslimah
> > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> > Kirim Posting 
> > mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Berhenti mailto:[EMAIL 
> > PROTECTED]
> > Milis Keluarga Sejahtera 
> > mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> > Milis Anak Muda Islam 
> > mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> >
> > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> 
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
>
> Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
> Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 

  1   2   >