Refleksi :  Apakah kebiadaban terhadap TKW bisa dicegah?  Agakmya pengertian 
tanah suci harus direvisi, sebab tidak ada. Kalau ada pasti para TKW mengalami 
perlakuan yang wajar.

http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=53998&ik=4


Sepulang Dari Arab Saudi, TKW Menderita Gangguan Jiwa 

Minggu 29 Maret 2009, Jam: 19:22:00 

SUKABUMI (Pos Kota) - Kisah duka TKW asal Sukabumi kembali terungkap. Imas,25, 
warga Kampung Cibodas, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi 
mengalami gangguan jiwa dan kini harus menjalani hidup dengan dirantai, usai 
bekerja di Arab Saudi pada 2002 lalu. 

Menurut orangtua Imas, Ny.Nining, gangguan jiwa yang diderita anak pertamanya 
itu bermula ketika Imas baru pulang dari bekerja sebagai TKW di Arab Saudi. 
Imas saat itu dipulangkan paksa oleh PT Amri, PJTKI yang mengirimkannya. 

Waktu dipulangkan, kondisinya sangat mengenaskan, karena terdapat luka di 
sekujur tubuhnya. Yang paling parah ditemukan luka bekas benturan pada bagian 
kepalanya. Luka di kepala itulah yang diduga menyebabkan Imas mengalami 
gangguan jiwa. 

Sewaktu dipulangkan, lanjut Nining, Imas langsung dibawa ke RS Polri Kramat 
Jati untuk mendapat perawatan dengan biaya dari upah bekerja selama 3 bulan di 
Arab Saudi. 

"Uang itu habis dipakai biaya berobat dan tak bersisa sedikit pun," ujar 
Nining. 

Akhirnya Imas dipulangkan ke kampungnya karena tak lagi memiliki biaya. 
Keluarga akhirnya memutuskan untuk merantai Imas di ruang belakang rumahnya 
karena Imas sering mengamuk. 

"Asuransi TKI juga tak pernah kami terima. Padahal kami membutuhkan untuk 
perawatan Imas," ujar Nining. 

(iyan/rf/r) 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke