Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-25 Terurut Topik Aisha
Pak Yas,
Yang saya tahu pak Chodjim ini membuat banyak buku, misalnya satu buku
membahas Al Fatihah, satu buku membahas Al Ikhlas, satu buku membahas Annas,
dan buku2 lainnya. Jadi tidak perlu intip2 di Gramed PI lagi, kalau mau
baca - kelihatannya harus beli bukunya sebab buku Annas ini khusus membahas
surat Annas adalah satu buku yang sekitar 300-an halaman, susah ngintipnya
kan? ...:)

salam
Aisha
--
From: "yasuaki_kurata05" <[EMAIL PROTECTED]>
> he..he...he... emang repot kalau bertanya pada penulis buku.
>
> Saya pernah membolak-balik buku Pak Chodjim waktu ke gramedia pondok
> indah tapi ya nggak beli.
>
> Ntar kalau ke toko buku lagi saya intip-intip lagi. Kali ini sasaran
> saya jelas surah Annas :-)
>
> Yas
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Memang iya kalau dipahami seperti itu. Oleh karena itu, saya telah
> kupas iblis di buku yang membahas surah Annas. Kita tidak bisa
> memahami Adam, iblis, setan, dan lain-lainnya pada tempatnya atau
> makna cerita bila masing-masing tidak dikupas.
> >
> > Selamat membaca buku "Surah Annas" yang saya tulis... :)
> >
> > Salam,
> > chodjim

Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 


Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik Lina Dahlan
Jadi, semua peristiwa kejatuhan manusia ke dalam dosa harus 
mempersalahkan Tuhan juga ya? Tuhan itu baik kalau semua manusia itu 
bernasib baik? 

Menggambarkan Allah itu tak bisa dianalogikan dengan apapun, 
termasuk dgn kisah bapak, anak, dan kompor karena bapak itu sangat 
terbatas sedang Allah tidak terbatas dan Maha Mengetahui.

Adam pernah berdosa tapi karena Maha Pengampung dan Maha 
Penyayangnya Allah, telah diampuni dosa Adam tsb. Allah telah 
merencanakan, sebelum diciptakan Adam, untuk menempatkan MANUSIA 
sebagai khalifah di bumi. Untuk itu dia ciptakan manusia Adam 
beserta skenarioNya.

Adakah Sifat Allah dalam Asmaul Husna Yang Maha Berdosa/Salah?

Mau ngobrol di warung kopi, di warung tegal, di lapo tuak, di 
karaoke, hendaknya selalu menjunjung ketauhidan dalam diri sebagai 
filter, sehingga tidak selalu mencari kambing hitam apalagi 
menyalahkan Yang Maha Benar.

Tuhan punya maksud dan rencana dengan semua kisah dalam AlQur'an.
Kalau kita belum menangkap maksud Tuhan, itu kan ada yang salah dgn 
kitanya yang belum bisa menangkap. Introspeksi saja deh kedalam 
diri,"ada apa denganku?"

wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "yasuaki_kurata05" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Pak Ustad Chodjim yang terhormat,
> 
> Mumpung masih tentang Adam, saya numpang bertanya. 
> 
> Ada yang mengatakan bahwa dalam peristiwa kejatuhan Adam ke dalam 
> dosa karena makan buah terlarang, seharusnya Tuhan/Allah ikut 
> bersalah juga (maaf, bahasa obrolan warung kopi). Analoginya 
begini, 
> saya meninggalkan anak saya yang berumur 3 tahun di rumah 
sendirian, 
> lalu saya bilang, "jangan mainkan kompor ini !". Namanya juga anak-
> anak, nasehat itu sebentar saja sudah dilupakan dan akhirnya 
> rumahpun terbakar. Kalau begini kan saya yang bersalah. Seharusnya 
> saya tahu bahwa anak 3 tahun belum mampu diberi kepercayaan 
seperti 
> itu
> 
> Bukankah Tuhan tahu kapasitas Adam dalam mentaati perintah dan 
> kapasitas Iblis atau Syaitan dalam menggoda manusia ? Bahkan Tuhan 
> sudah tahu kesudahannya bahwa Adam pasti akan gagal dalam 'tes 
> ketaatan" ini. Lalu, kalau semuanya akhirnya benar-benar terjadi, 
> bukankah "pihak yang memberi tugas" pada "pihak yang tidak 
> berkompeten" seharusnya ikut juga bertanggungjawab ?
> 
> Bagaimana nih Pak Ustad ? 
> 
> Terimakasih 
> 
> Yas
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,  wrote:
> >
> > Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam 
> itu di bumi sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena 
ayat 
> itu satu rangkaian dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 
> pada surat yang sama. Apa mau ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 
> 21:105, dll.
> > 
> > Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas 
Jano 
> Ko itu, saya juga malah bingung koq. Bayangkan dengan 
> pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini". Sebenarnya saya 
> bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang dan untuk apa. 
> Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru 
heran, 
> wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat 
> bahwa surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak 
> dapat membedakan "surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau 
saya 
> sich Iman kepada Kiamat". Hubungan logisnya itu lho yang saya 
> tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan sama saja bahwa saya 
tidak 
> percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))
> > 
> > Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca 
> tulisan orang dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan 
> orang lain. Dari saya sih, silakan membaca buku yang saya 
> tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung Agung atau toko 
> buku besar lainnya.
> > 
> > Salam,
> > chodjim
> > 
> > 
> > 
> 
>






Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik yasuaki_kurata05
he..he...he... emang repot kalau bertanya pada penulis buku.

Saya pernah membolak-balik buku Pak Chodjim waktu ke gramedia pondok 
indah tapi ya nggak beli.

Ntar kalau ke toko buku lagi saya intip-intip lagi. Kali ini sasaran 
saya jelas surah Annas :-)


Yas

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Memang iya kalau dipahami seperti itu. Oleh karena itu, saya telah 
kupas iblis di buku yang membahas surah Annas. Kita tidak bisa 
memahami Adam, iblis, setan, dan lain-lainnya pada tempatnya atau 
makna cerita bila masing-masing tidak dikupas.
> 
> Selamat membaca buku "Surah Annas" yang saya tulis... :)
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of 
yasuaki_kurata05
> Sent: Thursday, March 23, 2006 9:12 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan 
Kerudung -
> guyon - surga
> 
> 
> Pak Ustad Chodjim yang terhormat,
> 
> Mumpung masih tentang Adam, saya numpang bertanya. 
> 
> Ada yang mengatakan bahwa dalam peristiwa kejatuhan Adam ke dalam 
> dosa karena makan buah terlarang, seharusnya Tuhan/Allah ikut 
> bersalah juga (maaf, bahasa obrolan warung kopi). Analoginya 
begini, 
> saya meninggalkan anak saya yang berumur 3 tahun di rumah 
sendirian, 
> lalu saya bilang, "jangan mainkan kompor ini !". Namanya juga anak-
> anak, nasehat itu sebentar saja sudah dilupakan dan akhirnya 
> rumahpun terbakar. Kalau begini kan saya yang bersalah. Seharusnya 
> saya tahu bahwa anak 3 tahun belum mampu diberi kepercayaan 
seperti 
> itu
> 
> Bukankah Tuhan tahu kapasitas Adam dalam mentaati perintah dan 
> kapasitas Iblis atau Syaitan dalam menggoda manusia ? Bahkan Tuhan 
> sudah tahu kesudahannya bahwa Adam pasti akan gagal dalam 'tes 
> ketaatan" ini. Lalu, kalau semuanya akhirnya benar-benar terjadi, 
> bukankah "pihak yang memberi tugas" pada "pihak yang tidak 
> berkompeten" seharusnya ikut juga bertanggungjawab ?
> 
> Bagaimana nih Pak Ustad ? 
> 
> Terimakasih 
> 
> Yas
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,  wrote:
> >
> > Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam 
> itu di bumi sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena 
ayat 
> itu satu rangkaian dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 
> pada surat yang sama. Apa mau ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 
> 21:105, dll.
> > 
> > Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas 
Jano 
> Ko itu, saya juga malah bingung koq. Bayangkan dengan 
> pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini". Sebenarnya saya 
> bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang dan untuk apa. 
> Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru 
heran, 
> wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat 
> bahwa surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak 
> dapat membedakan "surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau 
saya 
> sich Iman kepada Kiamat". Hubungan logisnya itu lho yang saya 
> tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan sama saja bahwa saya 
tidak 
> percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))
> > 
> > Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca 
> tulisan orang dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan 
> orang lain. Dari saya sih, silakan membaca buku yang saya 
> tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung Agung atau toko 
> buku besar lainnya.
> > 
> > Salam,
> > chodjim
> > 
> > 
> > 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> 
> This mailing list has a special spell casted to reject any 
attachment  
> Yahoo! Groups Links
>







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://gr

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik achmad.chodjim
Memang iya kalau dipahami seperti itu. Oleh karena itu, saya telah kupas iblis 
di buku yang membahas surah Annas. Kita tidak bisa memahami Adam, iblis, setan, 
dan lain-lainnya pada tempatnya atau makna cerita bila masing-masing tidak 
dikupas.

Selamat membaca buku "Surah Annas" yang saya tulis... :)

Salam,
chodjim


-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of yasuaki_kurata05
Sent: Thursday, March 23, 2006 9:12 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Pak Ustad Chodjim yang terhormat,

Mumpung masih tentang Adam, saya numpang bertanya. 

Ada yang mengatakan bahwa dalam peristiwa kejatuhan Adam ke dalam 
dosa karena makan buah terlarang, seharusnya Tuhan/Allah ikut 
bersalah juga (maaf, bahasa obrolan warung kopi). Analoginya begini, 
saya meninggalkan anak saya yang berumur 3 tahun di rumah sendirian, 
lalu saya bilang, "jangan mainkan kompor ini !". Namanya juga anak-
anak, nasehat itu sebentar saja sudah dilupakan dan akhirnya 
rumahpun terbakar. Kalau begini kan saya yang bersalah. Seharusnya 
saya tahu bahwa anak 3 tahun belum mampu diberi kepercayaan seperti 
itu

Bukankah Tuhan tahu kapasitas Adam dalam mentaati perintah dan 
kapasitas Iblis atau Syaitan dalam menggoda manusia ? Bahkan Tuhan 
sudah tahu kesudahannya bahwa Adam pasti akan gagal dalam 'tes 
ketaatan" ini. Lalu, kalau semuanya akhirnya benar-benar terjadi, 
bukankah "pihak yang memberi tugas" pada "pihak yang tidak 
berkompeten" seharusnya ikut juga bertanggungjawab ?

Bagaimana nih Pak Ustad ? 

Terimakasih 

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam 
itu di bumi sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena ayat 
itu satu rangkaian dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 
pada surat yang sama. Apa mau ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 
21:105, dll.
> 
> Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas Jano 
Ko itu, saya juga malah bingung koq. Bayangkan dengan 
pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini". Sebenarnya saya 
bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang dan untuk apa. 
Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru heran, 
wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat 
bahwa surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak 
dapat membedakan "surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau saya 
sich Iman kepada Kiamat". Hubungan logisnya itu lho yang saya 
tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan sama saja bahwa saya tidak 
percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))
> 
> Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca 
tulisan orang dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan 
orang lain. Dari saya sih, silakan membaca buku yang saya 
tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung Agung atau toko 
buku besar lainnya.
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> 







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links



 




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Pak Ustad Chodjim yang terhormat,

Mumpung masih tentang Adam, saya numpang bertanya. 

Ada yang mengatakan bahwa dalam peristiwa kejatuhan Adam ke dalam 
dosa karena makan buah terlarang, seharusnya Tuhan/Allah ikut 
bersalah juga (maaf, bahasa obrolan warung kopi). Analoginya begini, 
saya meninggalkan anak saya yang berumur 3 tahun di rumah sendirian, 
lalu saya bilang, "jangan mainkan kompor ini !". Namanya juga anak-
anak, nasehat itu sebentar saja sudah dilupakan dan akhirnya 
rumahpun terbakar. Kalau begini kan saya yang bersalah. Seharusnya 
saya tahu bahwa anak 3 tahun belum mampu diberi kepercayaan seperti 
itu

Bukankah Tuhan tahu kapasitas Adam dalam mentaati perintah dan 
kapasitas Iblis atau Syaitan dalam menggoda manusia ? Bahkan Tuhan 
sudah tahu kesudahannya bahwa Adam pasti akan gagal dalam 'tes 
ketaatan" ini. Lalu, kalau semuanya akhirnya benar-benar terjadi, 
bukankah "pihak yang memberi tugas" pada "pihak yang tidak 
berkompeten" seharusnya ikut juga bertanggungjawab ?

Bagaimana nih Pak Ustad ? 

Terimakasih 

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam 
itu di bumi sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena ayat 
itu satu rangkaian dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 
pada surat yang sama. Apa mau ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 
21:105, dll.
> 
> Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas Jano 
Ko itu, saya juga malah bingung koq. Bayangkan dengan 
pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini". Sebenarnya saya 
bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang dan untuk apa. 
Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru heran, 
wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat 
bahwa surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak 
dapat membedakan "surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau saya 
sich Iman kepada Kiamat". Hubungan logisnya itu lho yang saya 
tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan sama saja bahwa saya tidak 
percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))
> 
> Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca 
tulisan orang dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan 
orang lain. Dari saya sih, silakan membaca buku yang saya 
tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung Agung atau toko 
buku besar lainnya.
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> 







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik yasuaki_kurata05
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam 
itu di bumi sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena ayat 
itu satu rangkaian dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 
pada surat yang sama. Apa mau ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 
21:105, dll.
> 
> Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas Jano 
Ko itu, saya juga malah bingung koq. Bayangkan dengan 
pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini". Sebenarnya saya 
bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang dan untuk apa. 
Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru heran, 
wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat 
bahwa surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak 
dapat membedakan "surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau saya 
sich Iman kepada Kiamat". Hubungan logisnya itu lho yang saya 
tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan sama saja bahwa saya tidak 
percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))
> 
> Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca 
tulisan orang dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan 
orang lain. Dari saya sih, silakan membaca buku yang saya 
tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung Agung atau toko 
buku besar lainnya.
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> 
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
> Sent: Wednesday, March 22, 2006 6:49 PM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan 
Kerudung -
> guyon - surga
> 
> 
> Al A'raaf ayat 25
>
>   Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu 
mati, dan dari bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan
>
>   Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini ?
>
>   salam
> 
> 
>
>   [EMAIL PROTECTED] wrote:
>   Mas, pandangan surga Adam itu ada di bumi itu sudah banyak 
diterima oleh para ahli tafsir. Kalau sampeyan suka tulisan Abah 
HMNA, maka sampeyan juga akan menemukan hal yang sama. Dan, perlu 
dipahami "iman kepada kiamat" tak ada hubungannya dengan pemahaman 
surganya Adam itu ada di bumi.
> 
> Lha piye sampeyan iki, Mas Wida menyampaikan pemahaman oleh 
beberapa ulama bahwa surga itu di bumi, kok malah menyangkal yang 
saya konformasikan... hehehe apa marga gak nyambung? :) Bacalah QS 
7:25.
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> 
> -----Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
> Sent: Wednesday, March 22, 2006 5:31 PM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan 
Kerudung -
> guyon - surga
> 
> 
> Surga di bumi ?
>
>   Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
>
>   Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
>   Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, 
ada salah satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan 
bahwa "surga" ada didunia, lha versinya Pak Achmad ini koq hampir 
sama dengan saudara kita yang di "JW" itu ya ?, Apa saya salah baca 
ya ?
>
>   Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
>
>   salam
>
>   
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
>   1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. 
Hanya saja yang kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak 
surga itu, tetapi "bagaimana iblis yang sudah dikeluarkan dari 
surga" koq masih bisa mendekati Adam dan berbisik... :)
> 
> 2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui 
bahwa iblis diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha 
menggoda Adam & partner.
> 
> Salam,
> chodjim
> 
> 
> 
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
> [EMAIL PROTECTED]
> Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan 
Kerudung -
> guyon
> 
> 
> Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D
> 
> 
> 
> 1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di 
bumi. Kata 
> 
> Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan 
nanti. 
> 
> Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata 
berikutnya 
> 
> seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat 
tinggal 
> 
> Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan 
sebagai 
> 
> Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta 
mudah 
> 
> diambil. Bumi masih sangat virgin s

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik jano ko
Assalamu'alaikum wr wb,
   
  Mohon pencerahannya Mas,
   
  Mohon dijelaskan pengertian Syurga Adam itu bagaimana ?
   
  Mohon dijelaskan Surat dan Ayat Al Qur'an dibawah ini , terimakasih.
   
  
[2.25] Dan sampaikanlah berita gembira kepada merekayang beriman dan berbuat 
baik, bahwa bagi merekadisediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai 
didalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahandalam surga-surga itu, 
mereka mengatakan: "Inilahyang pernah diberikan kepada kami dahulu." 
Merekadiberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka didalamnya ada 
istri-istri yang suci dan mereka kekaldi dalamnya
   
   
  [2.35] Dan Kami berfirman: "Hai Adam diamilah olehkamu dan istrimu surga ini, 
dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana sajayang kamu 
sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini,yang menyebabkan kamu termasuk 
orang-orang yanglalim.
   
   
  [2.36] Lalu keduanya digelincirkan oleh setan darisurga itu dan dikeluarkan 
dari keadaan semula danKami berfirman: "Turunlah kamu! sebagian kamu 
menjadimusuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempatkediaman di bumi, dan 
kesenangan hidup sampai waktuyang ditentukan".
   
   
  [2.38] Kami berfirman: "Turunlah kamu semua darisurga itu! Kemudian jika 
datang petunjuk-Ku kepadamu,maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, 
niscayatidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula)mereka bersedih 
hati".
   
   
  [3.14] Dijadikan indah pada (pandangan) manusiakecintaan kepada apa-apa yang 
diingini, yaitu:wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak darijenis emas, 
perak, kuda pilihan, binatang-binatangternak dan sawah ladang. Itulah 
kesenangan hidup didunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik(surga).
   
   
  [3.15] Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamuapa yang lebih baik dari 
yang demikian itu?" Untukorang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada 
sisiTuhan mereka ada surga yang mengalir di bawahnyasungai-sungai; mereka kekal 
di dalamnya. Dan (merekadikaruniai) istri-istri yang disucikan serta 
keridaanAllah: Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. 
   
   
   
  Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra.: 
  
Dari Abu Zubair bahwa ia mendengar Jabir bin Abdullah ra. bertanya tentang 
kedatangan di akhirat. Jabir berkata: Kita datang pada hari kiamat dari ini dan 
ini. Lihat (kedatangan itu di atas manusia). Lalu dipanggillah umat manusia 
dengan berhala dan apa yang dahulu disembahnya secara berurutan. Sesudah itu, 
Tuhan mendatangi kita seraya berfirman: Siapa yang kalian tunggu? Mereka 
menjawab: Kami menunggu Tuhan kami. Allah berfirman: Akulah Tuhan kalian. 
Mereka berkata: Sampai kami melihat-Mu. Lalu tampak bagi mereka Tuhan tertawa. 
(Akhirnya) Dia membawa mereka dan mereka mengikuti-Nya. Setiap orang di antara 
mereka, munafik atau mukmin diberi nur. Mereka terus mengikuti-Nya. Di atas 
jembatan neraka Jahanam terdapat besi-besi berkait dan berduri, yang merenggut 
barang siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian nur orang-orang munafik padam, 
sedangkan orang-orang mukmin tetap bersinar. Selamatlah rombongan pertama, 
wajah mereka bagaikan bulan purnama. Mereka berkisar 70.000 (tujuh puluh
 ribu) orang. Kemudian orang-orang berikutnya, wajah mereka seperti terangnya 
bintang-bintang di langit. Demikian seterusnya. Kemudian syafaat diizinkan. 
Mereka pun memintakan syafaat, hingga keluar orang-orang yang mengucap: Laa 
ilaaha illallah dari neraka dan orang-orang yang di hatinya terdapat kebaikan 
seberat gandum. Mereka ditempatkan di halaman surga, sedangkan ahli surga 
memerciki mereka dengan air, sampai mereka tumbuh bagaikan tumbuhnya sesuatu 
(tumbuhan) di dalam banjir. Hilanglah hangus tubuh mereka. Kemudian ia (orang 
terakhir) meminta Allah memberikannya dunia dan sepuluh kali lipatnya 
   
  Untuk sementara sekian dulu mas, mohon maaf kalau ada kesalahan saya dan 
mohon dikoreksi.
   
  wassalam
   
   
  
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pandangan bahwa Syurga Adam itu di bumi telah ada sejak zaman klasik. 
Dalam bukunya "Tamasya Ke Syurga" nya Ibnul Qoyyim al-Jauziyyah (eh.. 
jangan saya lalu dikira salafi atau wahabi yah karena baca buku karangan 
beliau ini 8-)), pada bagian awal disajikan dua pandangan tentang 
Syurganya nabi Adam. Ada ulama yang berpendapat Syurganya nabi Adam itu di 
bumi. Ada yang berpendapat Syurganya nabi Adam itu di langit. Jadi kedua 
pendapat itu ada dasarnya. Kita memilih kepada pendapat yang lebih sesuai 
dengan fikir dan hati kita.

Saya punya VCD dari Discovery Channel yang berjudul "Searching for Eden". 
Film ini berdasarkan kitab Perjanjian Lama, bahwa ternyata Syurga nya Adam 
itu terletak di dekat Palestina, antara sungai Eufrat dan Tigris. Jadi 
menurut film dokumentasi pencarian itu, letaknya di bumi.

Salam,




<[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
03/22/2006 06:12 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To

cc

Subject
RE: Kisah Adam, RE:

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik achmad.chodjim
Bukan cuma itu, Mas. Amat banyak ayat. Makesud saya, Surga Adam itu di bumi 
sudah cukup dilandasi dengan ayat tersebut, karena ayat itu satu rangkaian 
dengan ayat-ayat keberadaan Adam dari ayat 11 pada surat yang sama. Apa mau 
ditambah dengan 2:30, 42:30-31, 21:105, dll.

Seandainya saya ini guru, dengan sangkalan dan pertanyaan Mas Jano Ko itu, saya 
juga malah bingung koq. Bayangkan dengan pertanyaan "Apakah pedoman Pak Achmad 
Surat ini". Sebenarnya saya bisa balik bertanya kepada Anda, pedoman tentang 
dan untuk apa. Misalnya lagi, pertanyaan "Surga di bumi?". Saya juga justru 
heran, wong saya ini sudah menyampaikan pernyataan "Saya juga berpendapat bahwa 
surga Adam itu ya di bumi ini". Lho, mosok panjenengan tidak dapat membedakan 
"surga Adam" dan pernyataan panjenengan "Kalau saya sich Iman kepada Kiamat". 
Hubungan logisnya itu lho yang saya tanyakan. Pernyataan panjenengan itu kan 
sama saja bahwa saya tidak percaya kiamat, lalu panjenengan yang percaya... :))

Makanya jangan cuma "one line" yang sepotong-sepotong pula. Baca tulisan orang 
dengan jeli, beri komentar tanpa memotong pernyataan orang lain. Dari saya sih, 
silakan membaca buku yang saya tulis "MEMBANGUN SURGA". Ada di Gramedia, Gunung 
Agung atau toko buku besar lainnya.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Wednesday, March 22, 2006 6:49 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Al A'raaf ayat 25
   
  Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati, dan dari 
bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan
   
  Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini ?
   
  salam


   
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Mas, pandangan surga Adam itu ada di bumi itu sudah banyak diterima oleh para 
ahli tafsir. Kalau sampeyan suka tulisan Abah HMNA, maka sampeyan juga akan 
menemukan hal yang sama. Dan, perlu dipahami "iman kepada kiamat" tak ada 
hubungannya dengan pemahaman surganya Adam itu ada di bumi.

Lha piye sampeyan iki, Mas Wida menyampaikan pemahaman oleh beberapa ulama 
bahwa surga itu di bumi, kok malah menyangkal yang saya konformasikan... hehehe 
apa marga gak nyambung? :) Bacalah QS 7:25.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Wednesday, March 22, 2006 5:31 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Surga di bumi ?
   
  Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
   
  Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
  Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, ada salah 
satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan bahwa "surga" ada didunia, 
lha versinya Pak Achmad ini koq hampir sama dengan saudara kita yang di "JW" 
itu ya ?, Apa saya salah baca ya ?
   
  Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
   
  salam
   
  
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. Hanya saja yang 
kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak surga itu, tetapi "bagaimana 
iblis yang sudah dikeluarkan dari surga" koq masih bisa mendekati Adam dan 
berbisik... :)

2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui bahwa iblis 
diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha menggoda Adam & partner.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon


Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D



1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di bumi. Kata 

Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan nanti. 

Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata berikutnya 

seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat tinggal 

Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan sebagai 

Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta mudah 

diambil. Bumi masih sangat virgin saat itu, dan buah-buahannya masih 

sangat berkah untuk dimakan. Dan memang Adam dibuat dari sari pati tanah 

bumi, bukan tanah Syurga pembalasan. Dan sejak Allah berkata : Inni 

ja'ilun fil ardli Khaliifah, itu sudah menunjukkan taqdir bagi Adam dan 

keturunannya. Yaitu beranak pinak di bumi tempat asal penciptaannya. Dan 

demonstrasi Adam itu menurut hemat saya dilakukan di Jannah bumi. Dan nama 

benda-benda yang disebutkan oleh Adam itu juga benda-benda di bumi. Allah 

mengajarkan Adam nama-nama benda dengan memberikannya kemampuan untuk 

memberikan nama (isim) kepada

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik Wida . Kusuma
Pandangan bahwa Syurga Adam itu di bumi telah ada sejak zaman klasik. 
Dalam bukunya "Tamasya Ke Syurga" nya Ibnul Qoyyim al-Jauziyyah (eh.. 
jangan saya lalu dikira salafi atau wahabi yah karena baca buku karangan 
beliau ini 8-)), pada bagian awal disajikan dua pandangan tentang 
Syurganya nabi Adam. Ada ulama yang berpendapat Syurganya nabi Adam itu di 
bumi. Ada yang berpendapat Syurganya nabi Adam itu di langit. Jadi kedua 
pendapat itu ada dasarnya. Kita memilih kepada pendapat yang lebih sesuai 
dengan fikir dan hati kita.

Saya punya VCD dari Discovery Channel yang berjudul "Searching for Eden". 
Film ini berdasarkan kitab Perjanjian Lama, bahwa ternyata Syurga nya Adam 
itu terletak di dekat Palestina, antara sungai Eufrat dan Tigris. Jadi 
menurut film dokumentasi pencarian itu, letaknya di bumi.

Salam,




<[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
03/22/2006 06:12 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To

cc

Subject
RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga






Mas, pandangan surga Adam itu ada di bumi itu sudah banyak diterima oleh 
para ahli tafsir. Kalau sampeyan suka tulisan Abah HMNA, maka sampeyan 
juga akan menemukan hal yang sama. Dan, perlu dipahami "iman kepada 
kiamat" tak ada hubungannya dengan pemahaman surganya Adam itu ada di 
bumi.

Lha piye sampeyan iki, Mas Wida menyampaikan pemahaman oleh beberapa ulama 
bahwa surga itu di bumi, kok malah menyangkal yang saya konformasikan... 
hehehe apa marga gak nyambung? :) Bacalah QS 7:25.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Wednesday, March 22, 2006 5:31 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Surga di bumi ?
 
  Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
 
  Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
  Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, ada 
salah satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan bahwa "surga" 
ada didunia, lha versinya Pak Achmad ini koq hampir sama dengan saudara 
kita yang di "JW" itu ya ?, Apa saya salah baca ya ?
 
  Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
 
  salam
 
 
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. Hanya saja 
yang kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak surga itu, tetapi 
"bagaimana iblis yang sudah dikeluarkan dari surga" koq masih bisa 
mendekati Adam dan berbisik... :)

2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui bahwa 
iblis diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha menggoda Adam & 
partner.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon


Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D



1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di bumi. Kata 

Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan nanti. 

Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata berikutnya 

seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat tinggal 

Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan sebagai 

Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta mudah 

diambil. Bumi masih sangat virgin saat itu, dan buah-buahannya masih 

sangat berkah untuk dimakan. Dan memang Adam dibuat dari sari pati tanah 

bumi, bukan tanah Syurga pembalasan. Dan sejak Allah berkata : Inni 

ja'ilun fil ardli Khaliifah, itu sudah menunjukkan taqdir bagi Adam dan 

keturunannya. Yaitu beranak pinak di bumi tempat asal penciptaannya. Dan 

demonstrasi Adam itu menurut hemat saya dilakukan di Jannah bumi. Dan nama 


benda-benda yang disebutkan oleh Adam itu juga benda-benda di bumi. Allah 

mengajarkan Adam nama-nama benda dengan memberikannya kemampuan untuk 

memberikan nama (isim) kepada benda. Dan jika Adam melakukan demonstrasi 

di bumi, jika Allah memerintahkan kepada seluruh malaikat untuk 

menyaksikannya, bukankah hal itu mungkin?



2. Menurut saya, ketika Adam unjuk keunggulan Iblis belum terusir. Karena 

setelah unjuk keunggulan itulah Allah memerintahkan kepada para malaikat, 

termasuk Iblis, untuk sujud kepadanya. Lalu Iblis membangkang terhadap 

perintah itu dan diusir dari Syurga. Karena tidak pantas ada yang 

menyombongkan diri di dalam Syurga. Apakah itu semacam taqdir bagi Iblis 

kelak? Tetapi Iblis masih mempunyai akses untuk menggoda Adam dan istrinya 


yang berada di Jannah bumi. Sebagaimana saat ini syetan membisikkan waswas 


ke dalam dada manusia?



3. Wah kalau perbedaan ihbitha dan ihbithu saya tidak tahu. Tetapi yang 

saya tahu 

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik jano ko
Al A'raaf ayat 25
   
  Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati, dan dari 
bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan
   
  Apakah pedoman Pak Achmad Surat ini ?
   
  salam


   
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Mas, pandangan surga Adam itu ada di bumi itu sudah banyak diterima oleh para 
ahli tafsir. Kalau sampeyan suka tulisan Abah HMNA, maka sampeyan juga akan 
menemukan hal yang sama. Dan, perlu dipahami "iman kepada kiamat" tak ada 
hubungannya dengan pemahaman surganya Adam itu ada di bumi.

Lha piye sampeyan iki, Mas Wida menyampaikan pemahaman oleh beberapa ulama 
bahwa surga itu di bumi, kok malah menyangkal yang saya konformasikan... hehehe 
apa marga gak nyambung? :) Bacalah QS 7:25.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Wednesday, March 22, 2006 5:31 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Surga di bumi ?
   
  Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
   
  Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
  Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, ada salah 
satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan bahwa "surga" ada didunia, 
lha versinya Pak Achmad ini koq hampir sama dengan saudara kita yang di "JW" 
itu ya ?, Apa saya salah baca ya ?
   
  Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
   
  salam
   
  
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. Hanya saja yang 
kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak surga itu, tetapi "bagaimana 
iblis yang sudah dikeluarkan dari surga" koq masih bisa mendekati Adam dan 
berbisik... :)

2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui bahwa iblis 
diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha menggoda Adam & partner.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon


Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D



1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di bumi. Kata 

Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan nanti. 

Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata berikutnya 

seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat tinggal 

Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan sebagai 

Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta mudah 

diambil. Bumi masih sangat virgin saat itu, dan buah-buahannya masih 

sangat berkah untuk dimakan. Dan memang Adam dibuat dari sari pati tanah 

bumi, bukan tanah Syurga pembalasan. Dan sejak Allah berkata : Inni 

ja'ilun fil ardli Khaliifah, itu sudah menunjukkan taqdir bagi Adam dan 

keturunannya. Yaitu beranak pinak di bumi tempat asal penciptaannya. Dan 

demonstrasi Adam itu menurut hemat saya dilakukan di Jannah bumi. Dan nama 

benda-benda yang disebutkan oleh Adam itu juga benda-benda di bumi. Allah 

mengajarkan Adam nama-nama benda dengan memberikannya kemampuan untuk 

memberikan nama (isim) kepada benda. Dan jika Adam melakukan demonstrasi 

di bumi, jika Allah memerintahkan kepada seluruh malaikat untuk 

menyaksikannya, bukankah hal itu mungkin?



2. Menurut saya, ketika Adam unjuk keunggulan Iblis belum terusir. Karena 

setelah unjuk keunggulan itulah Allah memerintahkan kepada para malaikat, 

termasuk Iblis, untuk sujud kepadanya. Lalu Iblis membangkang terhadap 

perintah itu dan diusir dari Syurga. Karena tidak pantas ada yang 

menyombongkan diri di dalam Syurga. Apakah itu semacam taqdir bagi Iblis 

kelak? Tetapi Iblis masih mempunyai akses untuk menggoda Adam dan istrinya 

yang berada di Jannah bumi. Sebagaimana saat ini syetan membisikkan waswas 

ke dalam dada manusia?



3. Wah kalau perbedaan ihbitha dan ihbithu saya tidak tahu. Tetapi yang 

saya tahu memang kemudian Adam dan istrinya diusir keluar dari Jannah 

mereka untuk memasuki daerah bumi yang lain. Bumi yang tidak seperti 

Jannah kondisinya. Jika ingin mendapatkan sesuatu maka ia harus bersusah 

payah. Terbukanya aurat mereka, merupakan bekal kepada mereka untuk 

berkembang biak. Hal itu menunjukkan kepada organ reproduksi mereka untuk 

berkembang biak. Kalau aurat mereka tidak pernah terbuka, maka mereka 

tidak akan pernah berkembang biak, karena mereka tidak mengetahui organ 

reproduksi mereka. Dan mereka akan selama-lamanya berada dalam Jannah 

berdua saja. Kita tidak akan pernah ada. 8-) Pak Chodjim benar, bahwa 

pakaian apa yang terlepas karena makan buah kayu? Mungkin setelah makan 

buah itu, kesadaran seksual mereka dibuka. Dan mereka menyadari bahwa 

mereka tidak memakai baju. Dan mereka meny

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik achmad.chodjim
Mas, pandangan surga Adam itu ada di bumi itu sudah banyak diterima oleh para 
ahli tafsir. Kalau sampeyan suka tulisan Abah HMNA, maka sampeyan juga akan 
menemukan hal yang sama. Dan, perlu dipahami "iman kepada kiamat" tak ada 
hubungannya dengan pemahaman surganya Adam itu ada di bumi.

Lha piye sampeyan iki, Mas Wida menyampaikan pemahaman oleh beberapa ulama 
bahwa surga itu di bumi, kok malah menyangkal yang saya konformasikan... hehehe 
apa marga gak nyambung? :) Bacalah QS 7:25.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Wednesday, March 22, 2006 5:31 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon - surga


Surga di bumi ?
   
  Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
   
  Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
  Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, ada salah 
satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan bahwa "surga" ada didunia, 
lha versinya Pak Achmad ini koq hampir sama dengan saudara kita yang di "JW" 
itu ya ?, Apa saya salah baca ya ?
   
  Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
   
  salam
   
  
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. Hanya saja yang 
kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak surga itu, tetapi "bagaimana 
iblis yang sudah dikeluarkan dari surga" koq masih bisa mendekati Adam dan 
berbisik... :)

2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui bahwa iblis 
diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha menggoda Adam & partner.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon


Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D



1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di bumi. Kata 

Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan nanti. 

Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata berikutnya 

seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat tinggal 

Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan sebagai 

Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta mudah 

diambil. Bumi masih sangat virgin saat itu, dan buah-buahannya masih 

sangat berkah untuk dimakan. Dan memang Adam dibuat dari sari pati tanah 

bumi, bukan tanah Syurga pembalasan. Dan sejak Allah berkata : Inni 

ja'ilun fil ardli Khaliifah, itu sudah menunjukkan taqdir bagi Adam dan 

keturunannya. Yaitu beranak pinak di bumi tempat asal penciptaannya. Dan 

demonstrasi Adam itu menurut hemat saya dilakukan di Jannah bumi. Dan nama 

benda-benda yang disebutkan oleh Adam itu juga benda-benda di bumi. Allah 

mengajarkan Adam nama-nama benda dengan memberikannya kemampuan untuk 

memberikan nama (isim) kepada benda. Dan jika Adam melakukan demonstrasi 

di bumi, jika Allah memerintahkan kepada seluruh malaikat untuk 

menyaksikannya, bukankah hal itu mungkin?



2. Menurut saya, ketika Adam unjuk keunggulan Iblis belum terusir. Karena 

setelah unjuk keunggulan itulah Allah memerintahkan kepada para malaikat, 

termasuk Iblis, untuk sujud kepadanya. Lalu Iblis membangkang terhadap 

perintah itu dan diusir dari Syurga. Karena tidak pantas ada yang 

menyombongkan diri di dalam Syurga. Apakah itu semacam taqdir bagi Iblis 

kelak? Tetapi Iblis masih mempunyai akses untuk menggoda Adam dan istrinya 

yang berada di Jannah bumi. Sebagaimana saat ini syetan membisikkan waswas 

ke dalam dada manusia?



3. Wah kalau perbedaan ihbitha dan ihbithu saya tidak tahu. Tetapi yang 

saya tahu memang kemudian Adam dan istrinya diusir keluar dari Jannah 

mereka untuk memasuki daerah bumi yang lain. Bumi yang tidak seperti 

Jannah kondisinya. Jika ingin mendapatkan sesuatu maka ia harus bersusah 

payah. Terbukanya aurat mereka, merupakan bekal kepada mereka untuk 

berkembang biak. Hal itu menunjukkan kepada organ reproduksi mereka untuk 

berkembang biak. Kalau aurat mereka tidak pernah terbuka, maka mereka 

tidak akan pernah berkembang biak, karena mereka tidak mengetahui organ 

reproduksi mereka. Dan mereka akan selama-lamanya berada dalam Jannah 

berdua saja. Kita tidak akan pernah ada. 8-) Pak Chodjim benar, bahwa 

pakaian apa yang terlepas karena makan buah kayu? Mungkin setelah makan 

buah itu, kesadaran seksual mereka dibuka. Dan mereka menyadari bahwa 

mereka tidak memakai baju. Dan mereka menyadari bahwa secara seksual 

mereka berbeda. Sedangkan kalimat kalian akan bermusuhan satu sama lain 

adalah gambaran bagi Adam tentang keturunannya kelak. Semacam gambaran 

masa depan bagi anak keturunannya.



Maaf kalau belum benar ya...

RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung - guyon - surga

2006-03-22 Terurut Topik jano ko
Surga di bumi ?
   
  Wah jadi penasaran nich, maksude gimana ya ?
   
  Jadi inget dulu tahun 1990-an, waktu di Inggris.
  Saya suka diskusi dengan saudara-saudara kita yang Non - Islam, ada salah 
satu saudara kita yang dari "JW", mereka mengatakan bahwa "surga" ada didunia, 
lha versinya Pak Achmad ini koq hampir sama dengan saudara kita yang di "JW" 
itu ya ?, Apa saya salah baca ya ?
   
  Kalau saya sich Iman kepada Kiamat. 
   
  salam
   
  
[EMAIL PROTECTED] wrote:
  1. Saya juga berpendapat bahwa surga Adam itu ya di bumi ini. Hanya saja yang 
kita diskusikan sebenarnya kan bukan di mana letak surga itu, tetapi "bagaimana 
iblis yang sudah dikeluarkan dari surga" koq masih bisa mendekati Adam dan 
berbisik... :)

2. Coba perhatikan kembali QS 7: 11-25. Dari situ kita mengetahui bahwa iblis 
diusir lebih dulu, lalu bersumpah untuk berusaha menggoda Adam & partner.

Salam,
chodjim



-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 16, 2006 2:12 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: Kisah Adam, RE: [wanita-muslimah] Jilbab dan Kerudung -
guyon


Pak Chodjim boleh ya saya tanggapi... 8-D



1. Ada ulama yang berpendapat bahwa syurga nya Adam itu ada di bumi. Kata 

Jannah tempat tinggal Adam itu bukanlah Syurga tempat pembalasan nanti. 

Karena kalau Syurga tempat pembalasan itu biasanya ada kata berikutnya 

seperti Firdaus, Na'im, Aden, dlsb. Sedangkan kata Jannah tempat tinggal 

Adam itu tanpa kata berikutnya. Sehingga ada yang mengartikan sebagai 

Kebun yang sangat subur dengan tembuh-tumbuhan yang banyak serta mudah 

diambil. Bumi masih sangat virgin saat itu, dan buah-buahannya masih 

sangat berkah untuk dimakan. Dan memang Adam dibuat dari sari pati tanah 

bumi, bukan tanah Syurga pembalasan. Dan sejak Allah berkata : Inni 

ja'ilun fil ardli Khaliifah, itu sudah menunjukkan taqdir bagi Adam dan 

keturunannya. Yaitu beranak pinak di bumi tempat asal penciptaannya. Dan 

demonstrasi Adam itu menurut hemat saya dilakukan di Jannah bumi. Dan nama 

benda-benda yang disebutkan oleh Adam itu juga benda-benda di bumi. Allah 

mengajarkan Adam nama-nama benda dengan memberikannya kemampuan untuk 

memberikan nama (isim) kepada benda. Dan jika Adam melakukan demonstrasi 

di bumi, jika Allah memerintahkan kepada seluruh malaikat untuk 

menyaksikannya, bukankah hal itu mungkin?



2. Menurut saya, ketika Adam unjuk keunggulan Iblis belum terusir. Karena 

setelah unjuk keunggulan itulah Allah memerintahkan kepada para malaikat, 

termasuk Iblis, untuk sujud kepadanya. Lalu Iblis membangkang terhadap 

perintah itu dan diusir dari Syurga. Karena tidak pantas ada yang 

menyombongkan diri di dalam Syurga. Apakah itu semacam taqdir bagi Iblis 

kelak? Tetapi Iblis masih mempunyai akses untuk menggoda Adam dan istrinya 

yang berada di Jannah bumi. Sebagaimana saat ini syetan membisikkan waswas 

ke dalam dada manusia?



3. Wah kalau perbedaan ihbitha dan ihbithu saya tidak tahu. Tetapi yang 

saya tahu memang kemudian Adam dan istrinya diusir keluar dari Jannah 

mereka untuk memasuki daerah bumi yang lain. Bumi yang tidak seperti 

Jannah kondisinya. Jika ingin mendapatkan sesuatu maka ia harus bersusah 

payah. Terbukanya aurat mereka, merupakan bekal kepada mereka untuk 

berkembang biak. Hal itu menunjukkan kepada organ reproduksi mereka untuk 

berkembang biak. Kalau aurat mereka tidak pernah terbuka, maka mereka 

tidak akan pernah berkembang biak, karena mereka tidak mengetahui organ 

reproduksi mereka. Dan mereka akan selama-lamanya berada dalam Jannah 

berdua saja. Kita tidak akan pernah ada. 8-) Pak Chodjim benar, bahwa 

pakaian apa yang terlepas karena makan buah kayu? Mungkin setelah makan 

buah itu, kesadaran seksual mereka dibuka. Dan mereka menyadari bahwa 

mereka tidak memakai baju. Dan mereka menyadari bahwa secara seksual 

mereka berbeda. Sedangkan kalimat kalian akan bermusuhan satu sama lain 

adalah gambaran bagi Adam tentang keturunannya kelak. Semacam gambaran 

masa depan bagi anak keturunannya.



Maaf kalau belum benar ya... Menunggu pencerahan berikutnya. 8-)



Salam,












Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



  SPONSORED LINKS 
Women   Islam 

-
  YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "wanita-muslimah" on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yah